Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
-
Alamat alternatif sudah baru gan.
Bookmark alamat ini gan : https://bit.ly/ceksemprot
Atau buka dengan VPNIkuti alamat terbaru dari forum di : Follow Twitter @SemprotCom
CERBUNG Aku menjadi binal sejak perawanku diambil om (no sara)
- Thread starter Mister6039
- Start date
- Status
Mister6039
Semprot Kecil
- Daftar
- 24 Jun 2018
- Post
- 69
- Like diterima
- 695
Terimakasih
Masasih? Hehshhe
Enggak dong... kan sebelum2nya enggak
Wah makasih suhu sarannya... tapi bukan kopi hitam ya , saya tidak suka hehehe
Mister6039
Semprot Kecil
- Daftar
- 24 Jun 2018
- Post
- 69
- Like diterima
- 695
Lancrott suhu...
Terimakasih suhu atas komentar2 nya hehehe, sekali lagi aku hanyalah nubi yg masih banyak kekurangan dan butuh banyak masuka.. jadi jangan sungkan untuk member masukan
Selamat menikmati
---------------------------
Bulan penuh berkah pun telah selesai, seperti biasa dihari kemenangan ini semua orang saling bermaaf maafan dan pulang ke kampung halaman. Aku pun salah seorang yg pulang ke kampung halaman orang tua ku dan merayakan hari kemenangan di kampungku itu. Aku paling lama 3 hari 3 malam berada di sana, lalu setelah itu kembali kerumah. Walau rumahku di komplek perkotaan yg biasanya orang-orangnya cuek dan tidak saling peduli antar tetangga, lain halnya ketika lebaran tiap tetangga saling berkunjung ketika mereka sudah pulang dr kampung halaman, seperti pada malam ini ada tetangga ku yg berkunjung namanya bang imron (29), ia datang bersama adiknya yg masih SD dan ibunya, ayah bang imron meninggal saat bulan penuh berkah kemarin sebelum aku kembali ke rumah, bang imron sendiri sudah menikah kurang lebih 3 tahun tapi belum juga dikaruniai seorang anak.
Malam itu seperti malam biasanya saat ada tamu datang, aku membikin minuman dan menyediakannya untuk para tamu, lalu kami mengobrol dll, tp akubmalam itu memangbsedang menggunakan piyama yg cukup pendek sehingga tangan dan kaki seperti memakai baju 3/4 lalu agak ngepas di badan + jilbab sekali pakai, sehingga toketku yg cukup lumayan agak menjiplak, tidak bisa dibungkus oleh baju ini (kalau aku pake baju ngepress dirumah bisa2 dimarahin ayah), aku melihat bang imron melirik lirik ke arahku, aku sih senyum2 aja sambil berkedip kearahnya yang ternyata dibalasnya berkedip pula. Karena sifat jahilku aku coba ke kamar dan merobek sedikit saja secarik kertas dan menulis nomor telfonku. Saat bang imron pulang aku berikan nomor itu saat sedang bersalaman, dan kertas kecil itupun diambil oleh bang imron, aku hanya tersenyum kepadanya.
[HIDE]
Bang imron memiliki perawakannya badan hitam , besar tinggi (tidak gemuk) dan mukanya memang sih tidak tampan bgt karena tidak dirawat dan sedikit keras ala oranng sumatera tapi sangat sejuk dan enak melihatnya, aku sih suka aja tiap lihat bang imron soalnya mas imron senyum mulu.
Sekitar 3 hari setelah aku memberikan nomorku, hpku berbunyi dari nomor yg tidak aku kenal, lalu aku angkat telfonnya
Aku : "halo"
Imron : "halo, ini dek anna ya? "
Aku :"iya, ini siapa ya? Dapet nomor aku dari mana?"
Imron :" ini bang imron, kan dek anna sendiri yg ngasih nomornya"
Aku :"oh bang imron toh, kenapa bang" *aku senyum - senyum sendiri ketika mengobrol"
Lalu onrolan kamipun berlanjut, cukup banyak yg dibicarakan, dr urusan kuliahku, kerjaan dia, kehidupannya setelah ayahnya meninggal, dll.
Imron :"dek abang mau kerja lagi ya, nanti sambung di chat aja, ini sama kayak nomor w*-nya kan?"
Aku : " iya sama kok bang, save aja"
Imron : "oke kalo gitu nanti lanjut lagi ya"
Aku :"iya abang selamat bekerja"
Ketika malam harinya bang imron chat aku dan kamipun mengobrol kembali sampai ke masalah kenapa belum ada momongan, ternyata istri bang imron belum mau dan jika memasang IUD belum ada uang.. skhirnya setiap bermain selalu pakai kondom, termasuk saat malam pertama. Aku kasian sih membaca chat darinya, akhirnya akupun iseng
Aku :" sabar ya bang, kan malam pertama, harusnya nikmat malah harus pake kondom"
Imron :" loh emangnya dek anna pernah rasain? Kok bilang nikmat?"
Aku :" pernah gk ya??"
Imron :" pasti pernah, orang bisa tau gitu"
Aku :"cek aja sendiri kalo ada darah berarti belum pernah, kalo gk ada berarti udah pernah"
Bang imron hanya menjawab "wkwkw" dan obrolan kamipun berganti, sekitar 2 harian kami chattingan dan telfonan aku sellau berusaha menggodanya dari mengirimkan foto memakai baju tipis/menggoda lainnya (masih tertutup) sampai mendesah saat telfonan, aku tidak begitu yakin apakah umpanku diterima karena bang imron selalu menjawab dengan hal2 yg bercanda, sehingga menurutku dia mengira aku hanya bercanda atau main2, sampai suatu ketika ortuku menyuruh aku dan adikku inge untuk menyuci mobil, lalu kami lakukan aku sengaja memakai kaos tipis dan tidak memakai BH, namun aku memaki jilbab yg cukup untuk menutup toketku jika menjiplak heheheh.
Saat mencuci mobil ternyata bang imron sedang duduk bertelanjang dada sambil merokok di Tempat yg biasa di pakai menjadi pos ronda, aku punya pemikiran iseng, aku sengaja mencuci baju sambil membuat gerakan yg cukup menggoda, tapi sepertinya bang imron hanya melihat tapi tidak terlalu peduli karena ia lebih asik menghisap rokoknya itu. Setelah selesai mencuci mobil aku suruh adikku masik, aku melihat jalanan juga sepi aku iseng aja, aku angkat baju ku sebelah kanan sampai ketas dada lalu aku remes dadaku sambil aku mengangkang. Aku melihat bang omron termakan umpanku, ia melotot melihatku, tangan kanannya sudah mulai mengelus kontolnya dr luar kulihat sementara tangan kirinya masih memegang rokoknya, akupun menurunkan kembali bajuku dan kembali masuk ke kamar.
Malam harinya bang imron menelfonku dengan w*
Imron :" dek kok tadi siang gitu sih ?"
Aku :" gitu apa bang?"
Imron :" itu remes2 tetek"
Aku :" gk apa apa, abang suka kan?"
Imron :" suka bgt hehe"
Lalu aku ganri opsinya menjadi videocall dan terpampanglah tubuh telanjangku, bang imron kaget dan terlihat menelan ludah
Imron :" duh dek kok mau nunjukin ke abang sih"
Aku :" heheheh , abang suka kan?"
Imron :"suka bgt dek, duh tunggu bentar ya"
Lalu videocall di paused dan saat sudah kembali berjalan aku kaget melihat bang imron sedang di kamar mandi duduk dengan kontol mengacung tegak. Kontolnya hitam dan sedikit berurat, diameternya hanya sekitar 4cm, tapi panjangnya sepertinya 20cm, sangat panjang membuat aku kaget
Imron :" tuh si jagoan jadi bangun gara2 kamu dek"
Aku :" duh panjang amat sih bang"
Imron :" heheheh, dek anna suka kontol ya"
Aku :" suka bang hehheh"
Lalu aku mulai meremas toketku sambil video call, desahan demi desahan lu keluarkan, ternyata itu merangsang bang imron, ia tidak hentinya2 sambil mengocok kontolnya,
Imron : "Anjing mulus bgt"
Mendengar itu aku makin goda dia , dari mulai makin mendesah sampai tanganku berpindah ke memekku dan memaikannya "ahhhhh bang imroonnn" desahanku keluar yang membuat kocokan pada kontolnya pun dipercepat, saling rangsang antara aku dan bang imron cukup lama
Imron :" dek abang mau keluar"
Aku :" anna juga bang barengan ya"
Lalu muncratlah cairanku membasahi layar hpku begitupun cairan bang imron , lalu kami lap hp kami dengab tissue dan face to face
Aku :" makasih bang imron"
Imron :" kapan kapan yg beneran ya dek jangan vodeo doang heheheh"
Aku :" hu mesum, tunggu aja tanggal mainnya heheh"
Imron :" gk apa2 dong mesum ke cewek cantik kayak kamu hehehh, udah dulu ya abang mau mandi abis keluar heheheh, bye.. muah"
Aku :" bye abang.. muah"
Akupun akhirnya mandi dan membersihkan diri, lalu masuk kamar dan lanjut tidur.
......................
Setelah kejadian itu, chat dan telfonan kami pun menjadi makin akrab dengan kata2 kasar dan lelucin2 binal, sampai 3 hari setelah kejadian itu ternyata mamahku ada rapat dikantornya sampai malam, ayahku sedang keluar kota dan kembali esok , adikku inge jalan bersama teman2nya dan adikku johan sedang dirumah nenekku (ia belum pulang dr hari kemenangan karena bermain bersama sepupu) jadinya tinggal aku sendiri, akupun menelfon bang imron
Aku : "hal bang imron"
Imron :"halo cantik, kok tumben nelfon duluan"
Aku :" mau nanya aja abang dimana?"
Imron :" dirumah cantik, abang lg ambil cuti 2 hari hehehe, pengen istirahat, kamu bohong ya gk mungkin nelfon gara - gara pengen tau abang dimana"
Aku :" heheheh tau aja si abang, aku pengen nginfoin aja kalo rumah kosong sampe maghrib"
Lalu tiba2 telfonku dimatikan, dan 30 mejit kemudian dari pintu belakang rumah ada yg mengetuk, aku buka pintunya dan ternyata bang imron.. ia memakai baju kaos dengan lengan sepertinya disobek, lalu celana hawai, ia tersenyum nakal kepadaku akupun membalasnya, ia lalu melihat kiri kanan setelah aman ia masuk ke rumah dan aku tutup pintu belakang, saat balik badan bang imron langsung menciumku, dilumatnya bibirku dengan rakusnya, akupun membalas lumatannya
Aku :" bang imron gk sabaran ya"
Imron :" gara2 kamu nakal jadi abang dah gk tahan nih"
Lalu aku digendongnya masih dalam posisi berciuman, kami masuk ke bagian tengah rumah, lalu aku dibaringkan di karpet depan tv, dibukanya dasterku oleh dia, sehingga terpampanglahselurub tubuhku (aku memang jarang mengenakan dalaman saat tidur) "aslinya lebih mulus dari video mmhh" lalu dilumatnya lagi mulutku aku lingkarkan kedua pahaku di pinggangnya, lalu kedua tangaku melepas baju kaos yang ia kenakan, setelah itu kutaruh kedua tanganku di dadanya yg bidang. Bau lelaki tercium dari tubuhnya yg membuat aku semakin bernafsu, lalu ciumannya turun ke arah leherku lalu ke toket kiriku, dihisapnya toketku dan terkadang digigitnya pentilku "awww sakit" erangku, tapi sepertinya ia tidak meresponnya setelah puas dengan toket kiriku ia berpindah ke toket kananku, sama seperti di toket kiri dihisapnya lalu terkadang digigitnya pentilku. Setelah itu ia turun ke arah perutku, dijilatinya sekeliling pusarku sehingga aku kegelian dibuatnya lalau ia turun ke arah memekku yg jembutnya sedang aku potong "ni memek lebih gemesin dari yg divideo, mana jembutnya dicukur, harum lagi" mendengar dipuji membuatku bangga, lalu "ahhhh bang iya mhhhhhh" ternyata bang imron sudah mulai beraksi di sedotnya memekku, aku ambil kedua tangannya dan kutuntun ke arah toketku untuk diremas, lalu aku remas2 rambutnya "ahhh bang enak mhhhh" desahku, "suka ya dek diisep" "suka banget bang ahhhh".. setelah puas, mulailah lidah bang imron beraksi, dijilatinya klitorisku sehingga aku menggelinjang tidak karuan "ahhhhhh" desahan memenuhi ruang tengah rumahku, lalu lidahnya mulai masuk ke lubangku membuat aku makin tidak tahan ahhh, kutarik kepalanya lalu aku lumat bibir bang imron dan kurebahkan ia disampingku, dengan tidak sabaran aku lepaskan celanya.
ternyata bang imron tidak memakai celana dalam, lalu aku cium kepala kontolnya (terasa precumnya) lalu aku jilati dari atas ke bawah, kujilati semua bagian tanpa tersisa membuat si pemiliknya keenakan "jilat dek mmhhh pinter bgt sih" lalu aku masukkan konttolnya ke mulutku, lalu aku maju mundurkan kepalaku "anjinngg terus dek sepngan kamu lebih enak dari istri abang mhhh" "ahhh enak bgt", cukup lama aku menyepongnya lalu ia meminta posisi 69, sehingga aku naikkan tubuhku keatas tubuhnya dan langsung ia lahap memekku, membuat aku menggelincang, tidak mau kalah akupun makin menyedot dan memainkan lidahku di kontolnya.. sekitar 15 menit "ahhhh abng anna mau keluar "ahhhh" menyemprotlah cairan ku kemuka si abang namun ia tetap menyedotnya dan menjilati memekku, ternyata si abang sengaja membiarkan mukanya terkenal, lalu ia mengambil bajuku dan mengelap mukanya dengan bajuku itu, aku terdiam diatas badan bang imron, bang imronpun paham sehingga ia membiarkan aku terdiam.
Imron :"dek gimana dah siap lagi?"
Aku :" siapa takut"
Karena tidak mau kalah akupun naik ketubuhnya, sekarang memekku persis diatas kontolnya dan aku tuntun kontolnya ke arah memekku dan aku duduk "bless" kontol itu masuk namun tidak semua "ahhh mentok bang...bang kontol kamu panjang bgt sih, mentok nih" "heheheh gk apa2 dek tp nikmat.. memekku kamu anget banget" lalu aku naik turunkan badanku "ahhhh bang mmhhh" "anna ahhhh enak bgt sayang mhhh" lalu aku variasikan dengan gerakan memutar "ahhh pinter banget sih annn mhhh", sepertinya bang imron tidak tahan, tangannya menggapai toketku dan meremas remasnya "ahhh bang imron mhhh" lalu bang imron memelukku tubuhku sehingga kita sama2 diposisi duduk, setelah itu ia gulingkan tubuhku sehingga kita ada di posisi misionaris. Dipercepat genjotannya oleh dia "ahh abang mhhh" "suka an? Mmhh" "suka bgt bang ahhhhhmmhh" "terus bang terus mhhhh" aku rasa aku akan klimaks dibuatnya "bang annnaa pengen keluar lagi" namun ia memberhentikan genjotannyw dan melepas kontolnya "kok dilepas?" "Heheheh dengaja" akupun yg akan klimaks seketika tidak jadi dan didiamkan oleh bang imron cukup lama, lalu ia membalikkan tubuhku dan menyuruhku menungging.
Ia coblos kontolnya dari atas "bless" "ahhh" desahku, lalu ia genjot diriku, dan ia peluk dari belakang tubuhku, "yah abang iya terus mnhhh" genjotanbya aku rasakan makin lama makin cepat.
Imron :" ah anna memek kamu enak bgt ahhh"
Aku :" kontol abang juga panjang banget ahhhh"
Imron: "anna abang gk tahan mmhh"
Aku :"sama bang anna juga pengen keluar mhh, keluarin bareng bang mhh"
Imron :"keluarin dimana saynag mhhh"
Aku :" didalem bang, lg gk subur, entar minum pil KB juga ahhh"
Makin dipercepat kontolnya masuk dan keluar memekku, "anna abang keluar" "anna juga bang ahhhh" "croot... croot...croot" terasa semburan spremanya di memekku. Kamipun kelelahan dan sama2 terlentang di karpet , lalu bang imron mencium keningku
Imron :"makasih ya an, abang baru ngerasain yang kayak tadi"
Aku :" anna juga seneng bang, abang mainnya jahil soalnya"
Imron :"heheheh, tp kamu mau lagi kan an?
Aku :"ih abang napsu bgt ya, okedeh aku mau"
Bang imronpun tersenyum dan mecium keningku lagi, aku melihat jam di dinding sudah pukul 11.30, akupun mengajak bang imron makan siang, kami makan bersebelahan sambil telanjang bulat, begitu tegukkan gelas terakhir, tangan bang imron langsung bermain di memekku ?, "ih abang gk sabaran bgt sih" "hehehehh gara2 kamu sih" lalu kamipun bermain kembali di posisi duduk di kursi, kami berganti ganti gaya dan bermain kurang lebih 2 ronde lagi (total 3 ronde hari ini) hingga pukul 14.00, akupun sudah lelah dan sepertinya bang imron tidak ingin memaksa dan akhirnya ia mengenakan bajunya lagi, mencium pipiku sambil berterima kasih dan keluar dari rumah lewat pintu belakang (aku mengantarnya karena pintu belakang harus dikunci). Sejak kejadian itu kami belum sempat2 melaksanakan "permainan" lagi dikarenakan kondisi, tp kami masih sering saling memuaskan dengan videocall, aku cukup senang dengan kondisi sekarang, dan makin senang karena besok adikku johan akan kembali kerumah diantarkan oleh om irwan.
[/HIDE]
Bersambung ~
gambaran bang imron
Gambaran aku (anna)
Dilancrotkan di page 8
Terimakasih suhu atas komentar2 nya hehehe, sekali lagi aku hanyalah nubi yg masih banyak kekurangan dan butuh banyak masuka.. jadi jangan sungkan untuk member masukan
Selamat menikmati
---------------------------
Bulan penuh berkah pun telah selesai, seperti biasa dihari kemenangan ini semua orang saling bermaaf maafan dan pulang ke kampung halaman. Aku pun salah seorang yg pulang ke kampung halaman orang tua ku dan merayakan hari kemenangan di kampungku itu. Aku paling lama 3 hari 3 malam berada di sana, lalu setelah itu kembali kerumah. Walau rumahku di komplek perkotaan yg biasanya orang-orangnya cuek dan tidak saling peduli antar tetangga, lain halnya ketika lebaran tiap tetangga saling berkunjung ketika mereka sudah pulang dr kampung halaman, seperti pada malam ini ada tetangga ku yg berkunjung namanya bang imron (29), ia datang bersama adiknya yg masih SD dan ibunya, ayah bang imron meninggal saat bulan penuh berkah kemarin sebelum aku kembali ke rumah, bang imron sendiri sudah menikah kurang lebih 3 tahun tapi belum juga dikaruniai seorang anak.
Malam itu seperti malam biasanya saat ada tamu datang, aku membikin minuman dan menyediakannya untuk para tamu, lalu kami mengobrol dll, tp akubmalam itu memangbsedang menggunakan piyama yg cukup pendek sehingga tangan dan kaki seperti memakai baju 3/4 lalu agak ngepas di badan + jilbab sekali pakai, sehingga toketku yg cukup lumayan agak menjiplak, tidak bisa dibungkus oleh baju ini (kalau aku pake baju ngepress dirumah bisa2 dimarahin ayah), aku melihat bang imron melirik lirik ke arahku, aku sih senyum2 aja sambil berkedip kearahnya yang ternyata dibalasnya berkedip pula. Karena sifat jahilku aku coba ke kamar dan merobek sedikit saja secarik kertas dan menulis nomor telfonku. Saat bang imron pulang aku berikan nomor itu saat sedang bersalaman, dan kertas kecil itupun diambil oleh bang imron, aku hanya tersenyum kepadanya.
[HIDE]
Bang imron memiliki perawakannya badan hitam , besar tinggi (tidak gemuk) dan mukanya memang sih tidak tampan bgt karena tidak dirawat dan sedikit keras ala oranng sumatera tapi sangat sejuk dan enak melihatnya, aku sih suka aja tiap lihat bang imron soalnya mas imron senyum mulu.
Sekitar 3 hari setelah aku memberikan nomorku, hpku berbunyi dari nomor yg tidak aku kenal, lalu aku angkat telfonnya
Aku : "halo"
Imron : "halo, ini dek anna ya? "
Aku :"iya, ini siapa ya? Dapet nomor aku dari mana?"
Imron :" ini bang imron, kan dek anna sendiri yg ngasih nomornya"
Aku :"oh bang imron toh, kenapa bang" *aku senyum - senyum sendiri ketika mengobrol"
Lalu onrolan kamipun berlanjut, cukup banyak yg dibicarakan, dr urusan kuliahku, kerjaan dia, kehidupannya setelah ayahnya meninggal, dll.
Imron :"dek abang mau kerja lagi ya, nanti sambung di chat aja, ini sama kayak nomor w*-nya kan?"
Aku : " iya sama kok bang, save aja"
Imron : "oke kalo gitu nanti lanjut lagi ya"
Aku :"iya abang selamat bekerja"
Ketika malam harinya bang imron chat aku dan kamipun mengobrol kembali sampai ke masalah kenapa belum ada momongan, ternyata istri bang imron belum mau dan jika memasang IUD belum ada uang.. skhirnya setiap bermain selalu pakai kondom, termasuk saat malam pertama. Aku kasian sih membaca chat darinya, akhirnya akupun iseng
Aku :" sabar ya bang, kan malam pertama, harusnya nikmat malah harus pake kondom"
Imron :" loh emangnya dek anna pernah rasain? Kok bilang nikmat?"
Aku :" pernah gk ya??"
Imron :" pasti pernah, orang bisa tau gitu"
Aku :"cek aja sendiri kalo ada darah berarti belum pernah, kalo gk ada berarti udah pernah"
Bang imron hanya menjawab "wkwkw" dan obrolan kamipun berganti, sekitar 2 harian kami chattingan dan telfonan aku sellau berusaha menggodanya dari mengirimkan foto memakai baju tipis/menggoda lainnya (masih tertutup) sampai mendesah saat telfonan, aku tidak begitu yakin apakah umpanku diterima karena bang imron selalu menjawab dengan hal2 yg bercanda, sehingga menurutku dia mengira aku hanya bercanda atau main2, sampai suatu ketika ortuku menyuruh aku dan adikku inge untuk menyuci mobil, lalu kami lakukan aku sengaja memakai kaos tipis dan tidak memakai BH, namun aku memaki jilbab yg cukup untuk menutup toketku jika menjiplak heheheh.
Saat mencuci mobil ternyata bang imron sedang duduk bertelanjang dada sambil merokok di Tempat yg biasa di pakai menjadi pos ronda, aku punya pemikiran iseng, aku sengaja mencuci baju sambil membuat gerakan yg cukup menggoda, tapi sepertinya bang imron hanya melihat tapi tidak terlalu peduli karena ia lebih asik menghisap rokoknya itu. Setelah selesai mencuci mobil aku suruh adikku masik, aku melihat jalanan juga sepi aku iseng aja, aku angkat baju ku sebelah kanan sampai ketas dada lalu aku remes dadaku sambil aku mengangkang. Aku melihat bang omron termakan umpanku, ia melotot melihatku, tangan kanannya sudah mulai mengelus kontolnya dr luar kulihat sementara tangan kirinya masih memegang rokoknya, akupun menurunkan kembali bajuku dan kembali masuk ke kamar.
Malam harinya bang imron menelfonku dengan w*
Imron :" dek kok tadi siang gitu sih ?"
Aku :" gitu apa bang?"
Imron :" itu remes2 tetek"
Aku :" gk apa apa, abang suka kan?"
Imron :" suka bgt hehe"
Lalu aku ganri opsinya menjadi videocall dan terpampanglah tubuh telanjangku, bang imron kaget dan terlihat menelan ludah
Imron :" duh dek kok mau nunjukin ke abang sih"
Aku :" heheheh , abang suka kan?"
Imron :"suka bgt dek, duh tunggu bentar ya"
Lalu videocall di paused dan saat sudah kembali berjalan aku kaget melihat bang imron sedang di kamar mandi duduk dengan kontol mengacung tegak. Kontolnya hitam dan sedikit berurat, diameternya hanya sekitar 4cm, tapi panjangnya sepertinya 20cm, sangat panjang membuat aku kaget
Imron :" tuh si jagoan jadi bangun gara2 kamu dek"
Aku :" duh panjang amat sih bang"
Imron :" heheheh, dek anna suka kontol ya"
Aku :" suka bang hehheh"
Lalu aku mulai meremas toketku sambil video call, desahan demi desahan lu keluarkan, ternyata itu merangsang bang imron, ia tidak hentinya2 sambil mengocok kontolnya,
Imron : "Anjing mulus bgt"
Mendengar itu aku makin goda dia , dari mulai makin mendesah sampai tanganku berpindah ke memekku dan memaikannya "ahhhhh bang imroonnn" desahanku keluar yang membuat kocokan pada kontolnya pun dipercepat, saling rangsang antara aku dan bang imron cukup lama
Imron :" dek abang mau keluar"
Aku :" anna juga bang barengan ya"
Lalu muncratlah cairanku membasahi layar hpku begitupun cairan bang imron , lalu kami lap hp kami dengab tissue dan face to face
Aku :" makasih bang imron"
Imron :" kapan kapan yg beneran ya dek jangan vodeo doang heheheh"
Aku :" hu mesum, tunggu aja tanggal mainnya heheh"
Imron :" gk apa2 dong mesum ke cewek cantik kayak kamu hehehh, udah dulu ya abang mau mandi abis keluar heheheh, bye.. muah"
Aku :" bye abang.. muah"
Akupun akhirnya mandi dan membersihkan diri, lalu masuk kamar dan lanjut tidur.
......................
Setelah kejadian itu, chat dan telfonan kami pun menjadi makin akrab dengan kata2 kasar dan lelucin2 binal, sampai 3 hari setelah kejadian itu ternyata mamahku ada rapat dikantornya sampai malam, ayahku sedang keluar kota dan kembali esok , adikku inge jalan bersama teman2nya dan adikku johan sedang dirumah nenekku (ia belum pulang dr hari kemenangan karena bermain bersama sepupu) jadinya tinggal aku sendiri, akupun menelfon bang imron
Aku : "hal bang imron"
Imron :"halo cantik, kok tumben nelfon duluan"
Aku :" mau nanya aja abang dimana?"
Imron :" dirumah cantik, abang lg ambil cuti 2 hari hehehe, pengen istirahat, kamu bohong ya gk mungkin nelfon gara - gara pengen tau abang dimana"
Aku :" heheheh tau aja si abang, aku pengen nginfoin aja kalo rumah kosong sampe maghrib"
Lalu tiba2 telfonku dimatikan, dan 30 mejit kemudian dari pintu belakang rumah ada yg mengetuk, aku buka pintunya dan ternyata bang imron.. ia memakai baju kaos dengan lengan sepertinya disobek, lalu celana hawai, ia tersenyum nakal kepadaku akupun membalasnya, ia lalu melihat kiri kanan setelah aman ia masuk ke rumah dan aku tutup pintu belakang, saat balik badan bang imron langsung menciumku, dilumatnya bibirku dengan rakusnya, akupun membalas lumatannya
Aku :" bang imron gk sabaran ya"
Imron :" gara2 kamu nakal jadi abang dah gk tahan nih"
Lalu aku digendongnya masih dalam posisi berciuman, kami masuk ke bagian tengah rumah, lalu aku dibaringkan di karpet depan tv, dibukanya dasterku oleh dia, sehingga terpampanglahselurub tubuhku (aku memang jarang mengenakan dalaman saat tidur) "aslinya lebih mulus dari video mmhh" lalu dilumatnya lagi mulutku aku lingkarkan kedua pahaku di pinggangnya, lalu kedua tangaku melepas baju kaos yang ia kenakan, setelah itu kutaruh kedua tanganku di dadanya yg bidang. Bau lelaki tercium dari tubuhnya yg membuat aku semakin bernafsu, lalu ciumannya turun ke arah leherku lalu ke toket kiriku, dihisapnya toketku dan terkadang digigitnya pentilku "awww sakit" erangku, tapi sepertinya ia tidak meresponnya setelah puas dengan toket kiriku ia berpindah ke toket kananku, sama seperti di toket kiri dihisapnya lalu terkadang digigitnya pentilku. Setelah itu ia turun ke arah perutku, dijilatinya sekeliling pusarku sehingga aku kegelian dibuatnya lalau ia turun ke arah memekku yg jembutnya sedang aku potong "ni memek lebih gemesin dari yg divideo, mana jembutnya dicukur, harum lagi" mendengar dipuji membuatku bangga, lalu "ahhhh bang iya mhhhhhh" ternyata bang imron sudah mulai beraksi di sedotnya memekku, aku ambil kedua tangannya dan kutuntun ke arah toketku untuk diremas, lalu aku remas2 rambutnya "ahhh bang enak mhhhh" desahku, "suka ya dek diisep" "suka banget bang ahhhh".. setelah puas, mulailah lidah bang imron beraksi, dijilatinya klitorisku sehingga aku menggelinjang tidak karuan "ahhhhhh" desahan memenuhi ruang tengah rumahku, lalu lidahnya mulai masuk ke lubangku membuat aku makin tidak tahan ahhh, kutarik kepalanya lalu aku lumat bibir bang imron dan kurebahkan ia disampingku, dengan tidak sabaran aku lepaskan celanya.
ternyata bang imron tidak memakai celana dalam, lalu aku cium kepala kontolnya (terasa precumnya) lalu aku jilati dari atas ke bawah, kujilati semua bagian tanpa tersisa membuat si pemiliknya keenakan "jilat dek mmhhh pinter bgt sih" lalu aku masukkan konttolnya ke mulutku, lalu aku maju mundurkan kepalaku "anjinngg terus dek sepngan kamu lebih enak dari istri abang mhhh" "ahhh enak bgt", cukup lama aku menyepongnya lalu ia meminta posisi 69, sehingga aku naikkan tubuhku keatas tubuhnya dan langsung ia lahap memekku, membuat aku menggelincang, tidak mau kalah akupun makin menyedot dan memainkan lidahku di kontolnya.. sekitar 15 menit "ahhhh abng anna mau keluar "ahhhh" menyemprotlah cairan ku kemuka si abang namun ia tetap menyedotnya dan menjilati memekku, ternyata si abang sengaja membiarkan mukanya terkenal, lalu ia mengambil bajuku dan mengelap mukanya dengan bajuku itu, aku terdiam diatas badan bang imron, bang imronpun paham sehingga ia membiarkan aku terdiam.
Imron :"dek gimana dah siap lagi?"
Aku :" siapa takut"
Karena tidak mau kalah akupun naik ketubuhnya, sekarang memekku persis diatas kontolnya dan aku tuntun kontolnya ke arah memekku dan aku duduk "bless" kontol itu masuk namun tidak semua "ahhh mentok bang...bang kontol kamu panjang bgt sih, mentok nih" "heheheh gk apa2 dek tp nikmat.. memekku kamu anget banget" lalu aku naik turunkan badanku "ahhhh bang mmhhh" "anna ahhhh enak bgt sayang mhhh" lalu aku variasikan dengan gerakan memutar "ahhh pinter banget sih annn mhhh", sepertinya bang imron tidak tahan, tangannya menggapai toketku dan meremas remasnya "ahhh bang imron mhhh" lalu bang imron memelukku tubuhku sehingga kita sama2 diposisi duduk, setelah itu ia gulingkan tubuhku sehingga kita ada di posisi misionaris. Dipercepat genjotannya oleh dia "ahh abang mhhh" "suka an? Mmhh" "suka bgt bang ahhhhhmmhh" "terus bang terus mhhhh" aku rasa aku akan klimaks dibuatnya "bang annnaa pengen keluar lagi" namun ia memberhentikan genjotannyw dan melepas kontolnya "kok dilepas?" "Heheheh dengaja" akupun yg akan klimaks seketika tidak jadi dan didiamkan oleh bang imron cukup lama, lalu ia membalikkan tubuhku dan menyuruhku menungging.
Ia coblos kontolnya dari atas "bless" "ahhh" desahku, lalu ia genjot diriku, dan ia peluk dari belakang tubuhku, "yah abang iya terus mnhhh" genjotanbya aku rasakan makin lama makin cepat.
Imron :" ah anna memek kamu enak bgt ahhh"
Aku :" kontol abang juga panjang banget ahhhh"
Imron: "anna abang gk tahan mmhh"
Aku :"sama bang anna juga pengen keluar mhh, keluarin bareng bang mhh"
Imron :"keluarin dimana saynag mhhh"
Aku :" didalem bang, lg gk subur, entar minum pil KB juga ahhh"
Makin dipercepat kontolnya masuk dan keluar memekku, "anna abang keluar" "anna juga bang ahhhh" "croot... croot...croot" terasa semburan spremanya di memekku. Kamipun kelelahan dan sama2 terlentang di karpet , lalu bang imron mencium keningku
Imron :"makasih ya an, abang baru ngerasain yang kayak tadi"
Aku :" anna juga seneng bang, abang mainnya jahil soalnya"
Imron :"heheheh, tp kamu mau lagi kan an?
Aku :"ih abang napsu bgt ya, okedeh aku mau"
Bang imronpun tersenyum dan mecium keningku lagi, aku melihat jam di dinding sudah pukul 11.30, akupun mengajak bang imron makan siang, kami makan bersebelahan sambil telanjang bulat, begitu tegukkan gelas terakhir, tangan bang imron langsung bermain di memekku ?, "ih abang gk sabaran bgt sih" "hehehehh gara2 kamu sih" lalu kamipun bermain kembali di posisi duduk di kursi, kami berganti ganti gaya dan bermain kurang lebih 2 ronde lagi (total 3 ronde hari ini) hingga pukul 14.00, akupun sudah lelah dan sepertinya bang imron tidak ingin memaksa dan akhirnya ia mengenakan bajunya lagi, mencium pipiku sambil berterima kasih dan keluar dari rumah lewat pintu belakang (aku mengantarnya karena pintu belakang harus dikunci). Sejak kejadian itu kami belum sempat2 melaksanakan "permainan" lagi dikarenakan kondisi, tp kami masih sering saling memuaskan dengan videocall, aku cukup senang dengan kondisi sekarang, dan makin senang karena besok adikku johan akan kembali kerumah diantarkan oleh om irwan.
[/HIDE]
Bersambung ~
gambaran bang imron
Gambaran aku (anna)
Dilancrotkan di page 8
Detectivehunter
Semprot Kecil
- Daftar
- 16 Sep 2017
- Post
- 51
- Like diterima
- 4
Ini cerita mantap.. real kah?
rahmataja
Pendekar Semprot
Oughhhh anna.... Akhhh oughhh trruuusssss lancroootkan ceritamu....
Ane nunggu giliran deh... Dapat rezeki nomplok bisa ikut ngerasain empot empot ayam kamu...
Ane tunggu ana datang di pos ronda ya... Xixiixixix...
Sip sip sip
Ane nunggu giliran deh... Dapat rezeki nomplok bisa ikut ngerasain empot empot ayam kamu...
Ane tunggu ana datang di pos ronda ya... Xixiixixix...
Sip sip sip
rahmataja
Pendekar Semprot
Oughhhh anna.... Akhhh oughhh trruuusssss lancroootkan ceritamu....
Ane nunggu giliran deh... Dapat rezeki nomplok bisa ikut ngerasain empot empot ayam kamu...
Ane tunggu ana datang di pos ronda ya... Xixiixixix...
Sip sip sip
Ane nunggu giliran deh... Dapat rezeki nomplok bisa ikut ngerasain empot empot ayam kamu...
Ane tunggu ana datang di pos ronda ya... Xixiixixix...
Sip sip sip
ichtyophile
Senpai Semprot
Setuju, Hu...
Hijaban, cantik, bodinya mulus semok mantep, binal banget, pernah incest...nikmat apa lagi yang kau mau dustakan?
mahasiswaunyu8
Semprot Lover
mantap updatenya gan
top banget
top banget
black_real
Tukang Semprot
- Daftar
- 10 Jul 2017
- Post
- 1.229
- Like diterima
- 296
up
up.up
up
up
up.up
up
up
- Status
Similar threads
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
