Cerbung Jaman Sekolah s/d semoodnya aja

[tema14]

okeh suhu. ane cuman lanjut dan REMAKE dari thread ane yang dulu

Spoiler: threat dulu

CERBUNG DI SEKOLAH NO REPOST

Spoiler: ilustrasi siti

Spoiler: foto siti masa itu

Spoiler: ilustrasi badan siti masa itu

kalo di foto di atas kan agak buncit perutnya. siti enggak buncit tapi emang gemuk sekel

Spoiler: ilustrasi muka siti

dia mukanya bule banget, tapi pesek, mungkin yang di atas kurang mendekati, karena siti mukanya waktu itu mulusssssssss, dan idungnya lebih pesek kaya nirina zubir
tingginya dia se dada gua (gua 175 cm)

sekalian mencoba merapihkan karena yang sebelumnya sudah di close
sebelum gw cerita, gw ingin meyakinkan kepada suhu semua, ini 1000% cerita ane real. gak ada yang copas. dan mohon maaf kalau penulisanya amburadul. dan petualangan ini terjadi saat sma hingga saat ini .

Spoiler: Siti story 1

Namaku tema, aku seorang pelajar SMA yang kesaharianya biasa-biasa saja, dan dari keluarga yang sederhana. tinggi ku sekitar 178cm, badanku berisi tetapi tidak kekar, dan memilik kulit yang bisa di bilang putih untuk laki-laki.
awal aku SMA, aku Mengenal seorang gadis yang bernama siti. orang yang pintar dalam pelajaran, dan ternyata dia dulu satu SMP dengan ku, dan aku baru menyadarinya saat kita sekelas di SMA. saat itu aku tertarik dengan siti, dan kami pun pacaran sejak itu (kelas 1 SMA) . ayah ku seorang pelayaran, dan ibuku seorang PNS, dan aku memiliki 3 adik yang berbeda umur jauh dari ku. adiku nomer 2 kelas 2 SD (perempuan), adikku nomer 3 kelas 1 (laki-laki), adikku nomer 4 masih TK (laki-laki)

Awalnya aku dan siti memegang prinsip yang sama yaitu berpacaran dengan sehat. dan semua itu aku lakukan juga karna aku masih berfikir-fikir dengan hubungan kami yang berbeda agama aku (muslim, dan siti nonmuslim).

tetapi apa daya perlahan-lahan tapi pasti, aku melakukan semua yang bertentangan dengan prinsip yang kami pegang dahulu, semua itu di sebabkan karna awalnya siti memperbolehkan ku untuk mencium bibirnya. kami selalu melakukanya setiap pulang sekolah di rumah ku karna di rumahku sepi, nyokap PNS pulang jam 3, dan bokap pelayaran. adik-adik ku di titipkan di rumah nenek ku sampai ibuku pulang kerja menjemputnya .
setelah beberapa minggu aku bosan dengan hanya mencium bibir, dan ternyata berkat ciuaman kami, siti juga sering menonton film porno dan memperbolehkan ku meraba dadanya, dan hanya sebatas itu.

aku sangat senang sekali, setiap pulang sekolah aku selalu mengajak siti ke rumah ku . dan pasti kami melakukan hal yang sama, bercumbu dan aku mengrepe siti. sampai akhirnya fikiran jahat ku mulai merasuki fikiranku. aku mencoba untuk membuka celananya, tetapi dia selalu menepisku. dand dia bilang

"yang ini nanti dulu, belum tentu kamu jadi suami aku"

"ya udah isep kocokin or isep punya ku ya?"

"gak ah, nanti kamu minta lebih lagi"

aku sering kalu memaksa untuk mengocokan anu ku, tetapi dia menolak, dan pasti setelah itu dia ngambek kalo aku paksa.
pikiran ku semakin menggila, akhirnya aku mencari-cari cara agar aku bisa menidurinya . waktu itu aku hanya sebagai penikmat cerita-cerita di semprot.com ini, tetapi aku tanpa sengaja melihat thread yang merubah semuanya.. aku tak sengaja melihat thread obat perangsang . tetapi karna aku tidak memiliki ATM/rekening aku sangat bingung sekali. dan mencari cara agar aku bisa mendapatkan obat perangsang.

ternyata kutemukan jalan untuk membeli obat perangsang. ternyata di dekat rumah ku ada toko penjual obat, aku hanya melihat di banner yang terpang depan toko hanya menjual obat kuat, dan tidak ada obat perangsang .
dengan takut aku mentelp orang yang mempunyai toko tsb (ada nomernya di banner) . ternyata jalanku mulus, ternyata dia juga menjual obat perangsang, aku langsung membelinya tetapi tidak datang ke toko tsb. tapi dengan COD. saat COD aku memakai pakaian tertutup di muka & memakai helm, biar tidak ketahuan masih bocah ingusan .

aku melancarkan aksi ku, aku mengajak siti kerumahku seperti biasanya , dan saat di jalan menuju rumahku aku juga membeli 1 botol minuman soda.
saat aku dan siti tiba di rumahku, siti langsung menuju kamar mandi katanya kebelet. saat itu juga aku mencampurkan minuman yang aku beli ke dalam minuman soda tersebut.
setelah dari kamar mandi, siti aku suruh minum. dia menurut saja dan dia meminumnya sampe abis.



selang 10 menit, tampak perubahan di wajah siti. mukanya yang tadinya biasa-biasa saja langsung berubah menjadi pucet-pucet mupeng .
aku langsung saja mencipoknya, dan dia membalas dengan sangat ganas. lalu dengan ganasnya dia naik di atas pangkuanku dan melumat habis bibirku sampe aku kualahan . kemudian aku menggendongnya ke kamar ku .

aku langsung membaringkanya di kamarku dengan ganas dia membuka bajunya, benar-benar ganas, sampe ada 2 kancing yang copot dari bajunya . lalu kepalaku di arahkan ke buah dadanya.

siti: "ehmmmmmm terus yang terus,"

aku tidak bicara apa-apa dan terus menghisap dadanya

siti: arghhh...ahhhhh....ahhhh (kemudian dia mengankat roknya dengan sendirinya ) "sekali-sekali yang aku gak tahan, jilatin punya aku sayang ..."

tanpa berfikir panjang aku menarik celana ketatnya + celana dalamnya langsung dalam satu tarikan . aku langsung menghisap mekinya yang sudah basah itu .

siti: "gila yang enak banget, terus sayang ahhh"

shhhhhh

ahhhh

arghhhhh

selang berapa-berapa lama dia merasakan cairan yang ingin muncrat keluar dari tubuhnya.

siti: "yang aku mau keluar"

setelah dia keluar aku minta gantian padanya

aku langsung membuka celanaku, tanpa meminta persetujuan darinya. dan dia terkaget melihat punya yang cukup besar. aku langsung menyodorkanya depan mulutnya . lalu dia menatapku dengan sedikit sinis.

tema: "gantian dong yang, masa kamu doang yang enak"

siti: (tersenyum & langsung melahap seluruh penisku dengan ganas)

aku merasa nikmat-tetapi terkadang sakit, karna hisapanya yang brutal dan asal-asalan

setelah 10 menit

siti: "capek yang. gantian dong, kamu gak keluar-keluar"

lalu aku berbisik padanya .

tema: sayang aku sayang kamu, aku masukin ya?

siti: hanya mengangguk, jelas terlihat di wajahnya rasa takut .

awalnya aku hanya berhasil memasukan kepala penisku, dengan perlahan aku memasukan penisku . baru seperempat penisku masuk

siti: "awwwww sakit yang, (air matanya menetes, entah itu air mata apa)

tema: "tahan dikit sayang, aku masukin cepet, tapi kamu tahan dikit ya, nanti lama-lama juga enak"

siti hanya mengangguk, aku mencium keningnya untuk menenangkanya .

dengan cepat aku mendorong masuk penisku, dann blass, semua penisku tertanam dalam vaginanya . pada saat yang sama siti memeluku dengan erat, dan menjerit tetapi menahanya .
aku membiarkan penisku tertanan dahulu supaya siti terbiasa, itu yang aku pelajari dari maste-master semprot di cerita-cerita yang aku baca .
dan perlahan aku menggoyangkanya . siti memeluku semaki erat , mungkin ia menahan rasa sakit, tapi tak lama kemudia dia mulai menikmati penisku. aku melihat ia sedikit mengigit bibirnya, mungkin sambil menahan rasa sakit.

dan aku perlahan dan pasti mulai mengencangkan irama ku.

iya mendesah sangat kencang, entah ia merasa sakit, atau merasa nikmat, atau mungkin sakit dan nikmat.

ahhhhh... ahhhhhh.... (sesekali air matanya keluar)

aku terus mengenjotnya di kasur, dengan posisi aku di atas, dan situ di bawah . situ terus mendesah-desah dan memeluku dengan erat

ahhh..... arghhhh sayang ... ahhhh
.. AHHHH

hanya itu yang keluar dari mulut siti.

beberapa menit kemudia, aku merasakan sesuatu yang ingin muncrat dari penisku, dan aku segera mencabutnya dan kemudia mengocok penisku sendiri, dan mengeluarkan maiku di atas perutnya .

setelah kami melakukan itu siti menangis, dan ia memeluku dengan erat. aku sangat yakin bahwa tangisan kali ini, adalah tangisan penyesalan . aku mencium keningnya dan memeluknya, kemudia aku berbisik
tema: "aku gak akan ninggalin kamu sayang"

kemudia kami mandi bersama, dan selama mandi air mata siti masih terus berlinang.

tapi ini bukan sebuah akhir... bahkan ini adalah sebuah awal bagiku .
kami bahkan melakukan hubungan sex di tempa-tempat yang sangat gila . di kelas, di toilet, di angkot, di bioskop, di rumah teman saat acara makrab, dan siti bukan satu-satunya yang aku jamah . apa lagi ketika aku menjadi osis .

Spoiler: Siti kamar mandi pertama

semenjak itu aku dan siti berulang kali melakukan hubungan seksusal di rumah ku. gairah seks ku sangat besar, dan siti adalah wanita pertama yang aku setubuhi. ini berlangsung terus-menerus, dan mungkin hampir setiap hari . dan kami beranjak naik ke kelas 2, kini kelas kami terpisah.

tetapi pada suatu hari ayah ku pulang ke rumah (ayahku seorang pelayaran). aku senang bercampur bingung. senang pasti aku pasti dapet uang banyak, bingung karna tidak ada lagi tempat untuk melampiaskan nafsu liar ku . akhirnya 1 minggu kami menghentikan hubungan badan, kami hanya bisa chat sex saja . gejolak nafsu membara di diriku tertahan, dan itu membuat ku stres sekali, seolah-olah aku kecanduan sex. begitu juga siti, terlihat dari bahasa pesanya saat ketika kami melakukan chat sex.

tepat hari senin setelah 1 minggu berlalu aku merasa, sudah tidak kuat menahan gejolak nafsu yang ada di dalam diriku. aku mulai memutar otak. sampai akhirnya aku mendapat ide yang gila, aku mencari tempat yang bisa kami bersetubuh di sekolah . tetapi di setiap sudut sekolah aku merasa tidak ada tempat seperti itu . karna setiap sudut sekolah ada camera CCTV. aku melamun memikirkan tempat yang aman untuk menyetubuhi siti saat itu.

<tiba-tiba sebelum istirahat pertama>
"pengumuman kepada ketua, dan wakil ketua MPK & osis harap menuju ruang kesiswaan"

aku yang terpecah dari lamunanku, bergegas ke ruang kesiswaan, karna aku adalah wakil ketua MPK . ternyata, ada guru kami yang akan pindah, dan kami sebagai MPK/Osis di minta untuk memikirkan kenang-kenangan yang akan di berikan ke pada guru kami yang akan pindah tsb .

di tengah aku mendengar penjelasan guru ku perihal kenang2n, aku melihat sebuah TV besar, dan TV itu adalah TV pemantau dari setiap CCTV yang ada. aku melihat sesuatu yang aneh dari layar tersebut kemudian aku bertanya kepada kesiswaan ku.

tema: "pak itu kok ada yang item"

kesiswaan: "Iya itu beberapa camera CCTV yang rusak, itu yang di kamar mandi", dan satunya di basement, udah lama rusak sih, tapi buat naku-nakutin siswa aja itu CCTV"


fikiran jahat ku kini kembali berjalan, setelah aku berbicara dengan kesiswaa, tepat sekali jam istirahat . aku segera menuju kelas siti, dan memberitahu caraku agar kita dapat melampiaskan nafsu.

siti: "Hah... seriusann?? tapi aku takut ketauan?

tema: "kalo sesuai rencana ya gak akan ketauan ."

siti: "ya udah nanti aku coba"

kami kembali ke kelas masing-masing, dan selama istirahat kami memegang HP, untuk komunikasi lewat SMS.

tetttttttttttt...... bel berbunyi . aku mengganti baju ku, karna kini aku jam olahraga . teman-teman ku semua ganti baju , dan aku dari kejauah terlah melihat siti sedang mengawali rencana kami. jadi rencana kami adalah siti pura-pura sakit, dan ia izin jam pelajaran . dan siti segera bergegas ke kamar mandi yang ada di lantai 2 (di sini kamar mandi gabungan cewek dan cowok, berbentuk 1 ruangan yang cukup besar) .

aku segera mengecek HP ku. benar saja , 1 pesan telah masuk.

"yang aku udah di dalem, tadi pass aku masuk gak ada orang" begitu isi pesanya.

aku segera bergegas menuju kamar mandi, dan ternyata saat aku datang ada 2 orang wanita yang sedang menunggu kamar mandi. aku tidak ke habisan akal.

"dennn (ini gw tema) buka cuk" teman main ku rata-rata bangor, jadi tidak heran jika ada laki-lak bergerombol ngumpul di dalam kamar mandi.

pintu terbuka, dan siti ngumpet di belakang pintunya, dan 2orang wanita itu tidak mempedulikan ku . aku langsung masuk dan mengunci, pintu.

aku segera mencipok siti, dan begitu pula siti membalas ciumanku dengan ganas. sambil kissing tangan ku menjelajah ke setiap sudut tubuhnya. begitu pula siti mengeluarkan penisku yang sudah berdiri, tetapi tidak di buka. hanya lewat resleting . dan perlahan ia mengocokan sambil terus kissing dengan hot.

aku segera membuka kancing bajunya dan menyingkapkan BH nya ke atas . lalu aku menjilat dan menghisap payudaranya..

"ahhhhhh..... mhhhh, ahhhh" rintihan kecil terdengar oleh ku, aku segera menyalakan keran air untuk menyamarkan suara itu.

tak memakai buang waktu, aku membalikan sebuah ember kosong di kamar mandi itu, aku duduk di atas ember itu. siti mengerti, ia langsung mengangkat roknya dan duduk di atas ku sembari memasukan penisku ke vaginanya (tanpa melepaskan CD nya) .

ahhhhh... hmmmm

ahhh...
<rintihan kecil terdengar di kuping ku. siti menutu mulutnya dengan tangan, untuk meredam desahan nya>

ahhh.. ahhh .. ahhh.
<tak lama aku dalam posisi ini, karna aku khawatir suara ember yang bergeser geser ketika siti naik turun terdengar orang lain.
aku menyuruhnya bangun, dan tanpa basa basi, siti langsung nungging ke arah bak mandi. (bak mandi menjadi pegangnya)>

aku segera memasukan penisku ke dalam vaginanya .

siti: ahhh... hmmmm

arghhh ..ahhh
<desahanya agak sedikit membesar, tapi aku yakin suara air keluar dari keran lebih besar>


arghhhh..... terus yang .
ohhhhhh.....
yeahhh... nice
nice
<Racau siti saat itu>


sekitar 20 menit pertarungan kami terjadi saat itu. kamar mandi di penuhi dengan suara desahnya tetapi aku yakin masih lebih keras suara air yang mengalir dari keran.

ohhhh aku mau keluar, kamu masih belum yang? <tanya siti kepadaku>

tema: "aku dikit lagi juga keluar sayang"

siti: "keluarinya jangan di dalam ya yang"

ohhhh yang aku keluarrrr...... (siti mengejang )

tema: (sejak awal aku bertempur, aku meminimalis suara yang keluar dari mulutku.) aku terus menggenjot siti yang sudah lemas. beberapa menit kemudian, aku juga keluar

"yang aku mau keluar....."

<Dengan sigap siti mencabut dan mengocok tititku di depan mukanya dengan tenaganya yang tersisa
tangan kirinya terus mengocok sedangkan tangan kananya menadangi tititku yang di arahkan kemukanya (agar tidak kena baju sekolah yang sudah setengah terbuka)

"shhhhh hmmmmmmm" mmmm....mmm
<sesekali siti memasukan kontolku kedalam mulutnya sambil terusss mengocok, mungkin karenga tanganya lelah dalam posisi menadang>

"yang aku keluar....."
<racau ku beberapa saat kemudian>

sontak siti langsung mencaplok titiku sembari mengocok semakin cepat dengan kedua tanganya,
kemudian crit crit aku mengeluarkan di dalam mulut siti .

siti kemudian menelan seluruh spermaku, dengan muka yang rada-rada aneh, mungkin karena rasa spermaku.


tema: "aku duluan ya yang, soalnya olahraga ambil nilai."

siti memasang muka kecewa mendengar ucapanku . aku keluar terlebih dahulu sambil melihat-lihat apakah ada orang . setelah 3 menit keluar aku meng smsnya.

tema: "yang aman yang.. kamu kalo keluar sekarang gappa,"

siti: "nanti yang, aku masih mau lagi ."

tema: "ihh dasar nakal, punyaku diri lagi nih . jangan sama orang lain ya!"

siti: "makanya sini dong, ngak kok sama tangan.. hehe. udah sana ambil nilai"

begitu lah hari kami, selesai olah raga siti masih di kamar mandi dan aku kembali masuk ke kamar mandi, dan ternyata ada 1 orang cewe pula yang sedang menunggu kamar mandi. (dengan alasan ganti baju, aku bilang "den buka, gw mau ganti baju juga". Kemudia aku bermain lagi dan lagi sampai istirahat ke 2 selesai.

Note:
di kamar mandi lantai 2, ada 2 kamar mandi (model kaya kamar mandi rumah) bentuknya 1 ruangan. jadi aksi kami tidak ketahuan.
jadi setelah itu kita melakukan hal itu terus menerus, tapi gak 3 jam di kamar mandi paling keseringan quicky, jadi kita mencuri-curi kesempatan jam pelaharan, biasanya alasanya ke kamar
mandi/sakit.

 

[Gura21]

Dipantau....

 

[jubrick]

dikasih mulustrasinya huuu biar asyik berfantasinya

 

[tema14]

Spoiler: ilustrasi icha

Spoiler: Ilustrasi muka icha

kurang, lebih gini muka si icha jaman itu. tapi rambutnya gak sebadai ini, suaranya cempreng. sama giginya behel, tapi bener2 mukanya ini mendekati banget

Spoiler: ilustrasi badan icha

badanya kurang lebih + stylenya kalo ke sekolah gini dah pokoknnya
tingginya se dagu gua dulu

Spoiler: Kak icha

semenjak itu sering kali aku melakukanya di sekolah setiap aku tidak tahan atau siti tidak tahan, aku selalu malakukanya di sekolah.

singkat cerita suatu hari aku dan siti kembali melakukanya di sekolah . tapi siti melakukan kecerobohan yang fatal tetapi indah untuk ku.

pada saat itu aku keluar duluan, ternyata di depan pintu ada kak icha (kak icha orang eksis di sekolah gw, dia 1 tingkat di atas gw . tingginya se kuping gw bodynya terlihat jelas karna baju SMAnya di kecilin, toketnya cukup besar mungkin 34B. dan bodynya kalo dilihat megggunakan baju sekolah pokoknya +++++ , hanya kekurangan kak icha 1, suaranya agak cempreng), dan siti tidak ngumpet di belakang pintu, dan terlihat sama kak icha.

icha: hayoooooo..... abiss ngapain luu....??

tema: gak ngapa-ngapain kak , (jawabku dengan wajah yang tegang)

Icha: itu si siti bajunya berantakan.

tema: serah lu dah kak. (aku langsung pergi, dan mengabaikan apa yang ada di belakang ku

wajah tegang tercetak jelas di wajah ku. aku kembali kekelas dengan pemikirandari di DO, di nikahin sama siti , di pukulin temen, dll.
aku bertanya ke siti lewat sms
"ngomong apa sama kak icha."
<tulisku>
"kak icha gak ngomong apa-apa dan langsung masuk kamar mandi setelah aku keluar"
jawabnya

kemudian aku memasukan HP ke dalam laci aku semakin tegang dan merasa seluruh teman kelas bahkan 1 sekolah sudah memperhatikanku.

"jangan-jangan dia udah ngadu ke BK"
<fikir ku. kini rasanya aku sangat menyesal atas semua perbuatan yang kuperbuat.>

Aku terus merasa seperti, keringat dingin membasahi seluruh tubuhku yang tengah menyesal dalam lamunan

"kamu kenapa gu"
<tanya guru yang mengajar saat itu>

"gg.......a.***papa bu"
<jawab ku terbata-bata>

"kalo sakit ke UKS aja jangan maksain"
<jawab guruku>

keadaan terus begitu sampai jam istirahat ke 2 berakhir, kebetulan hari itu hari jumat. semua laki-laki menuju masjid yang ada di sekolah ku. karna perasaan yang masih panik aku tidak kemasjid, aku malah ke kamar mandi lantai 2, sudah biasa aku tidak sholat jumat, dan nongkrong di sana. dan pada saat itu siti kerohanian kristen di ruang yang di sediakan sekolah.

kejadian itu membuat aku duduk terbengong di depan kamar mandi, dan tiba-tiba kak icha kembali muncul.

tema :"kak.." aku menegurnya sembari tertunduk, karena takut
<dia kemudia duduk di sebelah ku.>

icha: "tadi ngapain lu sama siti" suara cemprengnya berbisik ke pada ku seolah ia ingin tak ada yang mendengar.

tema: "gak ngapa-ngapain kak"
<aku terus menunduk mendengar pertanyaanya>

icha: "mesum lu ya? ngaku aja gak gw aduin"

tema: "iya kak, jangan ngadu lu ya kak?"
<jawab ku jujur, mendegar "gak akan di aduin kalo jujur>

icha: "ehh.. tololl lu ya? gak bisa tahan dikit apa? ini sekolah"
<suara cemprengnya agak membesar dikit>

tema: "ya namanya juga cowo kak, lagian CCTV itu mati kesempatan kan"
<Jawabku sambil menunjuk arah CCTV>

Icha: "Tau dari mana lu"
timpalnya

Tema: "Tau dari lama, kan gua osis"
jawab ku mulai sedikit tenang


icha: "ngapain aja lu?"
<memasang waja dan nada penasaran>

tema: "ya cuma grepe-grepe doan kak"

icha: "grepe doang? tanggung amat.?"

tema: "ya emang mau ngapain lagi kak? dia masih perawan"
<jawabku bohong, tanpa sadar penisku tegang, karna suara kak icha dan bodynya yang +++>

icha: "sepikkkk kaliiiii.....???? ihhhh lu ngaceng?."
<tanya nya kaget ketika melirik celanaku>

tema: "gw mah belom pernah begituan kak,"
<aku kembali nunduk panik, dan menutupi penisku dengan tangan>

icha: "boong kali?"
<kemudia kak icha menyingkpakan tangan ku lalu meraba penisku dari luar>
"gede gak?"
<tanya nya>

tema: "gak tau kak. , kaka aja sendiri yang nilai."

kemudia kak icha melihat daerah sekitar, lalu menariku ke ke kamar mandi . kemudian ia segera mengunci kamar mandi.

aku yang sedikit kaget bercampur bingung melihat apa yang dilakukan ka icha, mengeluarkan insting pria ku langsung keluar, aku langsung mencium bibir kak icha, dan kak icha membalasnya.

mhhhh... slrppp,,,

mhhh slrrp.. suara bibir kami beradu, dan kemudian aku menyalakan keran untuk menyamarkan suara kami .

tangan ku mulai menysuri setiap lekuk tubuh kak icha lekuk pinggang, hingga pantatnya yang sangat indah.
sesekali aku tekan pantatnya agar lebih rapat dengan tubuku. kami berciuman cukup lama, sampai tiba-tiba kak icha mendorongku

Icha: "anjir sangean banget ya lu?
<ucapnya sambil mendorongku>
Tema: "hehehe...lanjut gak kak?"

<kak icha menganggguk menjawab pertanyaanku>

dengan semangatnya, aku membuka baju kak icha yang ketat itu.
benar saja dugaan ku, kak icha hanya menggunakan BH, dan tidak menggunakan dalaman lain.
aku terpesona dengan tubuh kak icha saat itu
tubuhnya bukan hanya indah terliihat dari luar, dari dalam juga sangat bagus pikirku melihat kak icha yang hanya tersisa rok dan BH nya.
kulitnya coklat bersih, dan tingginya sedaguku.

kemudian kak icha mencoba membuka BH nya.
aku yang sudah tak sabar melumat bibir kak icha.

slrphhhh....hmmmmm...mmmmm..

tangan kak icha terus berusaha membuka BH nya, kemudian ia melemparkan kearah bajunya yang telah di gantung. (tetapi di sini BH nya jatoh ke lantai)
kemudian

mmmmmmmmmm........uach
<kecup kak icha terakhir>

Icha: "sabar apa sih"
<ucapnya sambil memukul bahuku, kemudia ia mengambil BHnya yang terjatuh lalu menyangkutkanya di atas bajunya>

aku terus mengikuti kak icha yang menuju BHnya sambil terus menjilati TTnya. kemana pun gerak kak icha, aku tidak mau berpisah dengan ttnya yang sangat kencang itu.
kemudian kak icha membuka roknya dan sesekali terdengar desahanya karena mulutku terus melumat ttnya.

setelah membuka rok, kak icha mengangkat kepalaku yang dari tadi menjilatinya, kami kemudia kembali berciuman.
saat ini kak icha hanya menggunakan CD yang bewarna hitam.

slrphhh

hmmm
muachh
slrpppp

<suara lidah kamu beradu>

aku kembali menekan pantat kak icha ke atas.
tak lama kak icha sedikit mendorongku tanpa melepaskan ciumanya

dengan perlahan kak icha merapa lalu mengeluarkan penisku dari resleting, dan ia mulai mengocoknya

slrpppps
slrpppphh
suara kami yang berciuman tak jarang aku mendesah enak karena permainan tangan kak icha

beberapa saat kemudian kak icha melepas ciumanya dan berlutu di hadapan ku tanpa permisi kak icha mengkulum kontolku

slpppp sllpppppp... slppp...

slrpppp

aku sangat menikmati permainin mulut kak icha, mungku seperti kuluman bintang porno.
di banding siti, kuluman kak icha bisa di bilang perfect, kalo dengan siti, kadang sakit terkena giginya.

slrpphhhh
mmmm
mhmmmm

"ahhhh"
<desahku sesekali sembari menjambak kak icha dan menekanya kepalanya kearah penisku"

saat sudah kulepas tekananya, ku lihat kak icha tersenyum nakal, dan sesekali kembali mengemut penisku.

-tiba-tiba-

"tok tok tok.... di dadalam ada siapa?"

suara pintu diketuk dari luar

aku langsung panik, ternyata itu suara salah satu guru
aku tak tau pasti itu siapa yang pasti guru perempuan.

"icha bu"
<jawab kak ichaa santai>

guru: "kamu gak keputrian cha?"

icha: "lagi dapet bu, sama ini lagi mules banget?"

guru: "alesan aja kamu, kalo udah selesai balik kekelas.. ngerti?"

icha: "iya bu."

beberapa saat kemudian aku mendengar suara guru tersebut menjauh. seketika aku menghela nafas panjangg..
"huhhhhhhhhhh"

tema: "gila lu kak gak panik"

icha: "panik lah, tapi bawa santai aja"
<jawabnya sedikit tersenyum>
"yahh dari ulang lagi dong,?"
<ternyata junior ku kembali lemas karna suara guru tadi. kemudian kak icha memainkan penisku yang tak lama, tegang kembali>


icha: "langsung masukin aja ya tem?
<tanya icha sambil terus bermain dengan penisku>

tanpa babibu, aku menarik tangan kak icha untuk berdiri.

kak icha yang paham kemudian mengambil sikap, ia berpegangan pada bak mandi, kemudian menungging ke arah ku. dengan segera, aku menggeser CDnya yang telah basah kemudian memasukan penisku kedalam memek binalnya.


arghhhhh....arghhhh
<suara desahan cempreng kak icha, membuat semangat ku terbakar>

terkadang kak icha tanpa sadar kak icha mendesah dengan cuara yang cukup keras..


ahhhh.... ahh.. yyesss

ohh yeahhh... yesss

arhhhh

<aku yang sedikit panik, menyalakan keran agar menyamarkan suara kak icha.>


ohhhh... huuuuuhhh.. ohohhhh

yeahhhhh.. huhhhhh
ahhhh ohh terus sayang..
hmmmmm
terusss
<suara kak icha, mercau>

aku yang mendengar suara kak icha tanpa mengucap apapun terus menambahhhh kecepatan ku menggejot kak ich.

ahhh uhhhhh

hiyaaaa, anjing

ohhh teruss

AHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHMMMMMMMMMMMM
<kak icha orgasme sambil menahan suaranya dengan mulut>

aku yang merasa puas melihat kak icha orgasm, menghentikan genjotanku sambil mengambil nafas.
kak icha pun sama bernafas panjangg dan kelelahan


icha: "huhhhhh... huhhh...gila lu......huhhh...... masih, belom keluar juga?"
<tanya icha yang terbata-bata dengan nafasnya>
<saat itu penisku masih tertancap di memek binal kak icha, dengan sesekali aku kedutkan penisku memberi kode>

Tema: "ahh biasa aja kali kak"
<jawabku merendah>


icha: "huhhh..mantan gw aja,huhhhhh... keseringan keluar duluan.... huhhhh..... huhhh, udah gitu gedean punya lu pula.!"
<timpalnya>

"istirahat dulu ya?"
<kemudian kak icha mencabut penisku>

ia berbalik, dan duduk di atas bak mandi kamarmandi tersebut. dengan enteng dia menarik penisku mendekat ke arahnya. kemudian dia memainkanya
aku lanjut menciumi kak icha, yang terus memainkan penisku. aku tak memberi kesempatan sedikit pun kak icha untuk mengambil nafas saat FK tersebut

slrphhhh.... hmmmm....slrppp

<suara bibir kami beradu>

setelah kualahan kak icha melepaskan ciumanya karena kehabisan nafas,
dari mulut kak icha aku menuju dadanya

perlahan tapi pasti ku lihat muka kak icha kembali meracau
apalagi saat aku meningglkan kenang2an cupang di sejumlah titik di tubuhnya


mhhhhh...hmmmmm
ah....
hmmmmm
ahhh ohhh yes
enak banget tem anjing
<kak icha kembali mendesah dan mercau, dia menekan kepalaku yang sedang menjamah dadanya>

dengan sedikit dorongan kak icha memohon
icha: "masukin please... gua udah gak tahan"
<kak icha yang tengah duduk di atas, bak mandi dan kemudian mengangkang>


aku mempermainkanya dengan penisku, aku hanya memasukan sedikit penisku.
<kemudian mukanya semakin memelas>
icha: "please cepetan aku dah ga tahan sayangggg"


aku tak menghiraukan ucapan kak icha, dan terus memaikan kepala penisku di bibir memeknya.
mungkin karna ka icha tak tahan, kak icha melingkarkan kakinya ke pinggulku, kemudia menarik ku.
dengan cepat penis ku masuk kedalam vaginanya. matanya terpejam, dan jelas sekali dia sangat menikmati ketika penisku tertanam dalam vaginanya.


OHHHHHHHHHHHHHHHH

<desahnya sambil mendongak ke atas>


icha: genjot sayanggg.. genjott.
<ia terus memohon sambil memainkan payudaranya>

tema: "dasar perek sialan"
"kalo gua genjot lu sekarang lonte, dapat jatah lagi gak lain waktu"
<bisiku ke icha>

icha: "iya, lonte ini milik kamu, kapan pun kamu mau aku siap di entot kamu"
<jawabnya sambil mengalungkan tanganya ke leherku>

tema: "benerann nih....?
<jawabku dengan nan menggoda>

Icha: "iyaaaa.....huhhuhuhu.. buruannnnn genjot"
<jawabnya sambil bergelantungan di leherku>


karna tidak tahan juga, aku mengenjotnya

ohhhhh... uhuhhhhh

ohhhhh... uhuhhhhh

yeahhhhh... mmmmm

ohhhhhhhhhh

suara desahan kak icha membakar semangat ku kembali, ku percepati irama permainanku. suara cemprengnya terus memenuhi kamar mandi itu


yehhhh... ahhhhhhhh

ohhh


yehhhh... ahhhhhh... huhuhuhu


ahh gila
ohhhh

shhhh

<racau icha>

Tema: "lonte siapa ini?"
<bisiku>

Icha: "Lonte kamu sayang. Lonte sekolah ini juga.. hehehehehe ahhhh ohhhhh uhhhh terusss sayang"


10 menit kemudian aku merasa, sesuatu ingin keluar dari penisku..


tem: "gua mau keluar, kamu tau harus apa kan lonte?"


icha: "tahan dikit sayang, aku juga mau keluar"
<pinta kak icha manja>


ahhh

ohhhh

ohhhhhhhhhhhhhhhh,,,,,,,,,,,,hmmmmmmmmmm


tak lama kemudian kak icha keluar, dan dengan sigap kak icha menarik penisku dari vaginanya dan dengan segara ia mengkulumnya.


aku semakin mengejang.. aku merasakan sesuatu yang ingin menerobos keluar. kak icha sepertinya mengerti , ia pindah tempat ke samping ku dan kemudian mengocok ku. tak lama kemudian penisku muncrat, tepat langsung ke WC.
dannn
ohhhhhhhhhhhh...... aku keluarr


icha: "banyak juga"
<sambil tetap mengocok penisku>

tema: "kok gak ke badan, kalo gak di mulut kamu sayang"

icha: bau peju entar gw anjing..
<segera aku menaparnya>

tema: "apa?"

icha: "nanti badan aku bau peju sayang"
<sambil kembali sedikit mengemut kontolku>

setelah itu kami berciuman mesrah .


kak icha berpakaian, kemudian keluar duluan . baru di susul aku . tak lupa aku meminta pin nya.

dari situ aku dekat sekali dengan kak icha. pacaran enggak, tapi deket seperti pacaran, dan kak icha merahasiakan ini dari siti .

 

[enggar_pratama]

menarik ini...

 

[tema14]

dikasih mulustrasinya huuu biar asyik berfantasinya

silakan di cek lagi

 

[tema14]

buat momod, kalo misalnya ada2 yang kurang berkenan atau gimana kasih tau ya bang.

 

[ojitayo9696]

Gelar tiker

 

[hjaika]

Akhirnya direpost dan ditulis ulang cerita lama yang mantep ini, lanjutkan omm

 

[lemari_plastik_1029]

Cerita dibawah umur ini karena kejadian saat sekolah

 

[Cucuput]

Okelah nitip absen dulu

 

[luckymanpriya]

lanjutkan bro

 

[jikot]

Setia menunggu...

 

[Cucuput]

Pindah kesini ya

 

[hjaika]

wah fix harus dilanjutin ini

 

[fq_lex]

nyimak sambil rebahan

 

[Tote]

Gasssssss terusss

 

[bagaskara91]

Nyimak sambil ngopi pinggir kali

Melu om... kito mancing pake umpan pempek lenjer

 

[Papuasemut]

Numpang rebahan suhu

 

[Brianfadlifahmi]

Kembali dengan kisah yg tergantung ya suhu... Siap di tunggu suhu