Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG - TAMAT cerita ruwet

mau pake mulustrasi ndak ya?


  • Total voters
    258
  • Poll closed .
ijin nyungsep dimari
 
Gus bagus nakal yahhh... buang santen sembarangan
Kapan buang santen di tempat seharusnya gus?? Wkwkwk
 
[HIDE]

*********************************************************************
...
darah muda darahnya para remaja
yang selalu merasa gagah
tak pernah mau mengalah
darah muda darah yang berapi api
yang maunya menang sendiri
tak pernah mau peduli
...

lantunan irama dangdut menggema dari siaran radio lokal di kamar bagus. nadanya sedikit mendinginkan suasana siang itu yang lumayan gerah. saat itu bagus benar benar terangsang berat dan ingin sekali menyalurkan libidonya. namun dia tidak tahu apa yang harus dia lakukan, dia hanya tiduran berguling tidak jelas di kasur kamarnya.

sesekali dia bermain dengan hp miliknya untuk mengalihkan pikiran kotornya. bagus mencoba menjelajah internet, namun akhirnya justru berujung dengan gambar gambar dewasa. hal itu semakin memperburuk keadaan, kini rasanya darahnya seperti mendidih di kepalanya.



dia masih membayangkan kejadian beberapa hari yang lalu ketika dia mendapat kesempatan menikmati buah dada bu nining. tidak hanya melihat, dia juga diperbolehkan menyentuh bahkan meremas bagian pribadi milik ibu temannya itu. bagus tidak bisa membayangkan apa jadinya kalo seno sampai tahu dia sudah berbuat kurang ajar pada ibunya. namun dia tidak terlalu memikirkan itu, toh itu semua atas persetujuan dari bu nining sendiri.



bagus sendiri sampai saat ini masih tidak menyangka bu nining yang dia kenal sebagai wanita baik, ternyata begitu murahan membiarkan tubuhnya dijamah sembarang lelaki. bagus pun menjadi penasaran apakah ada wanita wanita lain yang seperti itu di sekitarnya. fakta bahwa dia menyaksikan sendiri kelakuan bu nining dan buliknya membuat dia ingin menyingkap rahasia rahasia hitam yang dimiliki oleh wanita wanita dewasa di desanya.

baru saja bagus larut dalam lamunan nakalnya, terdengar suara dering hp nya menandakan sebuah pesan masuk. ternyata sebuah pesan bbm dari bulik martini.

~gus, tolong jemuran bulik diangkat, dipasar sudah gerimis ini~

~iya bulik~ balas bagus singkat

bagus segera keluar dari kamarnya yang sederhana dan segera bergegas menuju rumah buliknya itu. bagus memandang ke arah langit dan benar saja awan hitam gelap tampak mulai menggelayut di atas dia berdiri. segera saja dia mengambil jemuran itu satu persatu untuk dibawanya masuk ke dalam. ditengah tengah dia mengangkt jemuran, hp nya kembali berbunyi. namun dia memilih untuk membawa jemuran itu masuk lebih dulu karena kedua tangannya penuh dengan tumpukan cucan kering.



setelah meletakkan cucian kering itu di atas meja setrika, bagus segera membuka pesan yang masuk tadi. dan ternyata lagi lagi dari buliknya.

~gus, bulik tolong dipethuk, di motor bulik ada jas hujan~

bagus pun segera mengeluarkan motor yang terparkir di dalam rumah. setelah memakai jas hujan dia segera memacu motornya menembus lebatnya hujan yang mulai turun. susah payah dia mengendarai motor itu karena hujan disertai angin membuat pendangannya terganggu. namun dia sampai di pasar dengan selamat.

buliknya segera naik ke atas motor, dan ikut menutupi badannya dengan jas hujan model ponco yang dipakai bagus. sesampainya di rumah kembali, ternyata baju yang dipakai buliknya basah kuyup. ternyata memakai jas hujan sama sekali tidak berguna di tengah hujan berangin sperti itu. bulik martini segera masuk dalam rumah sementara bagus memarkirkan motor dan merentangkan ponco basah yang dipakainya untuk menutupi motor itu.

gus, masuk sini, bulik buatin teh

nggih bulik

bagus segera bergegas masuk ke dalam rumah meski sebagaian celana kolornya basah. dia duduk di kursi depan tv ketika buliknya kembali dari dapur dengan segelas teh. namun perhatian bagus teralihkan ketika menyadari baju basah yang dipakai buliknya membuat lekuk tubuh dan pakaian dalam buliknya tercetak jelas. terlebih saat buliknya menunduk meletakkan gelas teh, bagus bisa melihat gundukan buah dada miliknya.



seketika birahi bagus yang sempat reda kini kembali bergejolak, darah mudanya kembali berdesir melihat pemandangan di depannya itu. sampai sampai dia tidak sadar ketika namanya dipanggil oleh buliknya itu, karena matanya yang terpaku pada buah dada besar itu.

gus... baguusss

eh iya bulik

kok nglamun, bulik mandi dulu, kamu disini saja dulu

eh iya bulik

bulik martini segera berjalan dengan bokong bergoyang yang tercetak jelas di rok yang dipakainya, meninggalkan bagus yang melamun sendirian dan masuk ke dalam kamar. beberapa saat kemudian, bulikya keluar dari kamar namun kali ini hanya memakai handuk yang dililitkan di tubuhnya, sedangkan pakaian basah dia bawa di tangannya. bagus kembali terpana dengan pemandangan itu, melihat belahan dada buliknya dan paha mulusnya berlenggok di depannya.

***************************************************************************

sementara itu di tempat terpisah

mas sudah pulang?

iya dik, ini mas bawain buah buahan buat kamu

agus memasuki sebuah rumah, dimana truk yang dia kendarai terparkir di halamannya. seorang wanita setengah baya menyambut kedatangannya. nampak senyum di wajah wanita wanita itu ketika suaminya tiba di rumah setelah berhari hari tidak pulang karena pekerjaannya. namun wanita itu tidak tahu kalau diluar sana suaminya itu tengah bermain serong dengan seorang janda. sperti layaknya pasangan suami istri, mereka tampak mesra terlebih sang istri tengah berbadan dua. wanita yang sudah berumur 36 tahun itu nampak kepayahan dengan perutnya yang semakin besar. usia kandungannya sudah menginjak 8 bulan yang berarti sebentar lagi dia akan melahirkan.



dit, ini bapak pulang, salim dulu sini

iya bukkkkk

tidak lama kemudian munculah sosok anak laki laki berusia 11 tahun, dia segera menghampiri sang ayah dan mencium tangannya. dibelakangnya mengikuti, anak laki laki yang juga seusianya.

lho wahyu disini juga tho?

iya pak, tadi habis ngerjain tugas dari sekolah

wah bagus, yang rajin yo

mas, mau mandi dulu ato langsung istirahat

tak mandi dulu wae

yaudah tak siapin dulu

ndak usah, kamu disini saja, biar ndak capek ~ kata agus sambil mengusap dan mencium perut istrinya yang membuncit. selesai mandi, agus segera kembali ke ruang tengah bergabung dengan istri dan anak beserta temannya yang sedang menonton tv. agus merasa badannya capek tapi memutuskan untuk menemani sang istri duduk di kursi. tampak anak dan teman anaknya larut menonton acara kartun siang hari itu.sementara itu istrinya yang memakai kaos ketat warna putih, duduk sambil membaca majalah.

bu, gimana kerjaan di puskesmas

baik pak

lha trus kapan ibu mau mulai cuti, perut ibu sudah besar begini

mungkin mulai minggu depan pak

lho kok nunggu minggu depan

iya, nunggu bu sri rahayu lahiran sekalian

sang istri yang memang bekerja di puskesmas sebagai bidan tunggal mengharuskan dia selalu masuk kerja meskipun dia sendiri sedang hamil.

wah, wahyu sebentar lagi punya adik ya ~ kata agus pada teman anaknya itu

eh iya pak hehehe

wahyu menjawab dengan senyuman penuh arti pada adit yang duduk di sampingnya. agus kembali beralih pada istrinya yang masih sibuk membaca majalah. dia melihat kaos yang dipakai istrinya begitu ketat dan agak terkejut ketika menyadari puting istrinya tercetak jelas di kaus berpotongan rendah yang dipakainya.



dik, kamu ndak pake bh ya ~ kata agus setengah berbisik

iya mas ~ jawab sang istri tanpa mengalihkan matanya dari halamna majalah

lho ndak malu apa

malu sama siapa?

lha itu ada mereka ~ kata agus sambil menunjuk adit dan wahyu

kan adit anak kita sendiri mas, dari kecil juga sudah lihat hihihi

ah kamu ini, tapi kan itu ada wahyu juga

mas ini, wong mereka masih anak anak, tahu apa mereka

ya seendaknya, kamu pakaian yang agak tertutup tho

gerah mas, mana bh dan cd punyaku sudah ndak muat lagi

oh ekh sebentar... sebentar jangan jangan kamu ndak pake cd juga ini

hihihi iya mas

kamu ini dik, hamil begini kok tambah nakal

bukan nakal mas, tapi bawaan si jabang bayi



****************************************************************************************

seno hanya bisa diam di rumah menjaga adik adiknya, ayahnya masih berada di kantor kelurahan sementara ibunya sejak tadi pagi berada di budhe lastri, tetangga depan rumahnya. pagi pagi tadi sebelum bapaknya berangkat ke kantor, pak aris, suaminya budhe lastri datang ke rumah. dia minta ibunya untuk nemenin budhe yang lagi ndak enak badan di rumah. ibu nining pun menyanggupinya namun akibatnya seno tidak bisa kemana mana karena harus mejaga adik adiknya. tadi siang ibunya sempat pulang sebentar, namun itupun hanya untuk mengambil motor untuk mengantar budhe lastri ke puskesmas dan hingga saat ini belum kembali juga.

seno mendengar suara motor bapaknya yang memasuki halaman rumah. seno akhirnya bisa sedikit lega karena bisa melepaskan tanggungjawab untuk mejaga adik adik karena bapaknya sudah pulang. setelah memarkirkan motor plat merah fasilitas kantor di teras rumah, bapaknya segera masuk ke dalam rumah.


ibukmu belum pulang juga no? ~ tanya sang bapak

belum pak, memangnya budhe kenapa to pak?

bapak juga ndak tahu, tapi katanya tadi pagi ndak muntah muntah

ohh...

itu adik adikmu sudah makan semua

sudah pak

ya wis, kamu jaga adikmu sampai ibu pulang, bapak mau ngaso dulu


sirna sudah harapan seno untuk bisa bermain, karena dia juga tidak berani melawan perintah bapaknya. namun belum sempat bapaknya masuk ke dalam rumah, ibunya pulang.


eh bapak sudah pulang ~ sapa ibu dari depan pintu

iya bu, ini baru sampai. oiya mbak lastri gimana?

oh tadi siang sudah ibu anter ke puskesmas

lho memang sakit apa

ndak sakit pak

kalo ndak sakit kok katanya muntah muntah

tau gak ternyata mbak lastri itu lagi hamil

wah yang bener bu

iya, tadi ibu kan nemenin ke puskesmas jadi ibu tahu

ya, sukurlah ya bu, paling tidak sebagai obat di tengah musibah yang sedang menimpa keluarga mereka

iya pak ~ jawab bu nining sambil tersenyum penuh arti

berarti mas aris itu perkasa juga ya, habis kecelakaan malah bisa bikin mbak lastri hamil

hehehe itu namanya berkah mas, lha kalo mas gimana? nambah lagi ndak?

akh udah stop dulu, anak udah 4 begini, sudah pusing bapak

akh bapak ini bisa aja

hehehe



******************************************************************

[/HIDE]
 
Terakhir diubah:
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd