Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG IBUKU DIRAMPAS DARIKU (UPDATE 22/08/2023)

mending pakai mulustrasi gak? takut kebanyakan mulustrasi bikin lelet loading


  • Total voters
    981
PART 006

JUMAT SIANG, JULI 2019

SEKOLAH

POV IBU UMI



Jumat siang itu aku tengah beristirahat di ruangan kerjaku. Sementara guru guru yang lain terutama guru laki laki muslim sedang bersiap menjalankan ibadah sholat jumatan dan sisanya ada yang keluar untuk menyantap makan siang. Aku yang terbiasa membawa bekal dari rumah memilih menikmati makan siangku sendiri, sehingga lebih bebas dan mempunyai waktu untuk istirahat lebih panjang.

Hari ini begitu panas, untung saja ruanganku ini mempunyai ac sehingga aku tidak lagi kepanasan. Jika di luar sana pasti terasa menyengat sekali terik matahari, terutama karena saat ini aku memakai pakaian training olahraga warna gelap. Setiap hari jumat pagi , sekolah ini pasti mengadakan senam bersama dan sudah menjadi kebiasan guru guru untuk melanjutkan mengajar dengan pakaian olah raga yang dipakai untuk senam tadi.

Baru saja aku menikmati makan siang ku, tiba tiba terdengar suara ketukan pintu dari luar.

Tok tok tok

Aku belum sempat menjawab ketukan, ketika pintu dibuka dan terlihatlah sosok bowo dari balik pintu.

“Permisi bu umi” kata bowo

“eh iya wo masuk aja” jawabku mempersilakan masuk anak didikku itu.

Kemudian bowo pun tanpa sungkan sungkan lagi langsung masuk ke ruang kerjaku dan langsung duduk di depanku.

“ibu kok masih pakai baju training olahraga?” kata bowo mengomentari penampilanku,

“emangnya kenapa kalo ibu pake baju training? jelek ya ? kan guru guru kalo hari jumat banyak yang ngajar pakai baju olahraga kan”

“nggak kok bu, malah tambah cantik pake baju olahraga kaya gini” kata bowo sambil senyum senyum

“huh dasar... kamu tuh mulai jago ngegombal ya.. eh iya kamu ada perlu apa siang siang kesini?” kataku memulai pemicaraan dengan bowo.

“Ga ada apa apa bu” kata bowo masih sambil senyum senyum.

“yee gimana sih kamu? Kamu gak jumatan kaya temen temenmu yang lain?”

“gak bu, bowo di sini aja nemanin ibu hehehe” kata bowo dengan tatapannya yang mulai mesum kearah dadaku.

“Duh kamu ini ibu kan lagi makan. Lagian ngapain ditemenin wong gak ada apa apa”

“gapapa bu, lanjut makan aja hehehe. Bowo seneng kok bisa nemenin ibu makan hehe” kata bowo mulai ngawur, pasti dia mulai birahi melihat tubuhku, terlebih potongan baju training ku memang agak ketat sehingga semkain menunjukkan lekuk tubuhku jika dibandingkan dengan seragam mengajarku yang biasa.

“boleh ya bu umi?” kata bowo dengan tatapan mesumnya sambil mendekat ke sampingku.

“boleh apa ?”

“ituu... “

“itu apa ?” kataku.

“ituu pegang tetek ibuu.. “ kata bowo sudah tidak malu lagi meminta sambil tangannya meraba raba payudaraku.

“duh bowo jangan begini terus dong, gak boleh kamu kaya gini terus. Gak baik! Lagian ini kan masih di sekolah” kataku yang mulai kesal.

“tapi bu kontol bowo udah mulai ngaceng niiih” kata bowo sambil meraba tonjolan yang ada di selangkangannya.

“Hush bowo kamu tuh ga boleh ngomong kotor kaya gitu di depan ibu ?! ga sopan tau!” kataku sedikit membentak karena kesal.

“i.. iiyaa maaf deh bu.. tapi setiap bowo ngeliat ibu umi iniku mulai berdirii, gimana dong ?” sambil tangannya menunjuk tonjolan celananya.

“ga tau ahh ibu kesel sama kamu!! Udah deh kamu jangan gangguin, ibu mau makan ini?” kataku yang sedikit emosi.

kemudian bowo malah berdiri dan berjalan di belakangku, tiba tiba bowo memelukku dan tangannya mulai meremas payudaraku dari belakang.

“uhhhmmm empuk banget bu umi” kata bowo sambil tangannya yang kasar meremas kedua payudaraku dari balik kaos kerah training yang kukenakan.

“ishh apaan apaan sih kamu bowo ! lepasin tanganmu dari ibu sekarang !” kataku kesal sambil berusaha menyingkirkan tangannya dari payudaraku,

“tapi bowo kangen sama tetek ibu yang montok ini” kata bowo tidak menghiraukanku.

“iya tapi caranya ga kaya gini,, isshhh.. bowo lepasin ga tanganmu sekarang ?!”

“Tapi bu... “

Tiba tiba entah sejak kapan kedua tangan bowo mulai menyusup ke dalam kasoku yang bagian bawahnya sedikit terangkat, aku mulai merasakan tangan tangannya yang kasar mulai meraba raba kedua payudaraku dari dalam baju olah ragaku dan menyentuh BH ku.

“aahhh bowo, kok tanganmu masuk ke dalam baju sih ? ehmm... “ kataku sambil menahan geli, tangan bowo mulai meremas remas kasar di dalam bajuku.

“hehehe gede banget punya bu umi, empuk lagi. Pasti sering di grepe grepe ya?” kata bowo yang tidak menghiraukanku.

“ngaco kamu ahh.. ?! udah ahh lepasin tanganmu ga ?! uhmm.. ” kataku sambil berusaha meronta dari bowo yang memelukku dari belakang.

Kedua tangannya yang nakal mulai masuk ke dalam BH ku lewat celah bawah, kemudian tangannya menyentuh kulit payaudaraku. Tidak butuh lama bagi bowo untuk meremas kedua payudaraku dengan gemas.

“aduhh.. bowo!” kataku sambil sedikit kaget, kulihat mukanya sudah benar benar bernafsu.

Percuma saja kupikir berusaha melepaskan tangannya dari kedua payudaraku toh anak ini sudah tidak bisa mengontrol nafsunya. Akhirnya aku membiarkan tangan bowo bermain main di kedua bukit kembarku, sementara aku mengawasi kondisi luar ruanganku jendela kaca memastikan tidak ada orang lain.

Tak lama kemudian bowo mulai memegang kedua puting payudaraku yang sudah tegang dari tadi karena menahan geli, kemudian di pilin pilinnya kedua putingku.

“mmmmmhh ahh.... “ kataku sedikit mendesah.

“hehe enak ya bu umi ?” kata bowo, aku hanya bisa menahan geli sambil memejamkan mata.

Kedua puting payudaraku di pilin pilin kemudian di pelintir, di cubit dengan gemasnya dari belakang sementara aku hanya bisa menahan rangsangan yang di berikan bocah yang masih kelas 3 SMA ini.

Setelah itu tangan kanan bowo mulai turun kearah kemaluanku, ku rasakan tangannya mengelus elus kemaluanku dari balik celana panjang olahraga yang masih ku kenakan. Awalnya aku tak menyadari sampai tangan kanan bowo berani masuk ke dalam celanaku dan mengelus vaginaku dari balik celana dalam.

“aaawwwhh “ sontak aku pun kaget, kubuka mataku dan kulihat tangannya yang kanan sudah masuk ke dalam celana panjangku. Antara kaget dan marah akupun meronta sambil berusaha menyingkirkan tangan kanannya dari kemaluanku.

“DASAR KURANG AJAR !! apa apaan kamu bowo !! lepasin ga ?!!” kataku membentak

“hehehe” bowo hanya cengengesan melihat ku memberontak. Tapi karena aku sudah terlanjur emosi dan..

PLAAAKKK....

Tanpa sadar aku menampar wajahnya dengan keras. Emosi ku saat itu benar benar marah maka aku reflek manampar wajahnya, sementara kulihat bowo kaget dengan apa yang sudah ku lakukan. Wajahnya memerah dan seketika suasana menjadi hening, sedetik kemudian bowo berdiri dan kemudian pergi meninggalkan ruanganku.

Oh tidak, apa yang sudah ku lakukan ? aku sudah menampar wajah bowo muridku sendiri, disitu aku mulai merasa bersalah karena telah menampar wajah bowo, tapi itu karena aku sudah terlanjur emosi karena bowo yang sudah kelewat kurang ajar kepadaku.

====================================================================================================



Aku pulang sore itu sambil geleng-geleng mengingat kelakuan bowo murid ku itu, untung saja kejadian tadi tidak ada yang memergok, mengingat saat itu masih jam sekolah. Kemudian aku bergegas untuk pulang ke rumah ku, kemudian sesampainya di rumah aku segera menuju kamar mandi untuk menyegarkan tubuhku. aku mulai menanggalkan baju seragam olahraga ku dan ketika sedang melepaskan CD milikku, aku merasakan sedikit lengket pada area bibir vaginaku yang menyebabkan kain CD melekat pada bibir vaginaku

Aku pun sedikit menariknya paksa hingga tidak sengaja membuatku mendesah pelan, sontak aku menutup mulutku dengan tanganku sambil terus melepas CD yang masih melekat pada dinding vaginaku. Hingga akhirnya aku dapat melepaskan CD ku yang kulihat terdapat bekas cairan yang ketika aku mengendusnya dapat aku rasakan cukup tajam baunya, hingga akhirnya aku berfikir bahwa kejadian tadi siang cukup membuatku terangsang berat.

Yahhh akhir-akhir ini selain aku cukup sering mengalami mimpi basah, hal ini juga disebabkan oleh hormon tubuhku. terlebih aku juga merasakan bahwa ketika tidak sengaja menyentuh area sensitifku seperti di puting dan di vaginaku, pasti akan merasakan hal sama yang akan membuatku tiba-tiba menggelinjang keenakan.

Hal ini diperparah ketika bowo kuijinkan untuk meremas remas payudaraku sejak sore itu. Akupun segera melanjutkan mandiku, setelah itu, aku mulai masak dan sekaligus mencuci pakaian. malamnya menjelang tidur aku kemudian mencoba menonton film panas di smartphoneku, kemudian ketika adegan berubah menjadi cukup panas ketika pemain di film itu mulai melakukan hal yang berbau erotis, tidak sadar aku juga mulai terpancing untuk menghayati adegannya.

Hingga tidak sadar ketika sedang asik menonton tangan kananku mulai meraba area dadaku sendiri yang masih tertutup kaos sampai aku merasakan panas disekitar dadaku, kemudian scene berubah menjadi semakin panas ketika kedua aktor dan aktris mulai melakukan ciuman, hingga aku yang sedang asik meraba kedua payudaraku seakan terhipnotis dengan gerakan kedua bibir pasangan tadi hingga membuatku juga membayangkan sedang melakukan ciuman, aku mulai membuka mulutku dan menjulurkan lidahku perlahan dan membayangkan sedang melakukan adegan ciuman.

Entah kenapa aku menjadi menginginkan sosok laki laki di sampingku.
 
Terakhir diubah:
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd