Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG ISTRI BINAL

Sore itu...Di dalam rumah selepas Nia dan Erwin pulang kerja ,
Sonya mencari mamanya, ternyata sang mama sedang sibuk memasak di dapur.
Karena tidak mau menganggu,
dia memilih kembali ke kamarnya.
Di dalam kamar Sonya itu sedang bersiap-siap untuk mandi.
Ia mempersiapkan baju dan celana untuk dipakai setelah mandi.
Ia mengambil handuknya dan bergegas menuju kamar mandi yang dekat dengan kamar tidur kakaknya .
Sonya menutup pintu kamar mandi yang terbuat dari plastik itu
Andi yang saat itu juga ingin mandi dia menuju kamar mandi
menunggu di depan pintu kamar mandi tanpa di ketahui Sonya
Kalau gagang pintu itu sudah mulai rusak dan berlubang
Andi yang tergoda dengan tubuk montok Adiknya Sonya
Dia mulai mengintip melalui lubang sela sela gagang pintu tersebut
Setelah berhasil melepaskan handuk dan bhnya Sonya pun menurunkan celana di dalamnya,

inilah pemandangan terindah yang Andi lihat dari lubang itu.
Dilihatnya bongkahan pantat besar adiknya yang menurunkan
celana dalamnya serta terlihat belahan vaginanya yang terlihat sangat bersih.
pemandangan yang sangat indah. Ahhhhh benar benar membuat Kontol Andi tegang
Setelah menanggalkan pakaiannya.
Sonya mendekat ke arah bak mandi dan dia menguyur air kebagian tubuh sintalnya
Anak perempuan itu membasahi seluruh tubuh montoknyanya dengan air.
Sambil menghadap kepintu yang ada cermin besar di balik pintu tersebut
Sonya mulai menggosok tubuh basahnya
Tentu saja Itu membuat andi senangg bukann mainn.
Karena sekarang aku bisa melihat tubuh montok Sonya dari depan,
dengan begini payudara dan vaginanya yg tidak terlihat, kini sangat jelas di depan matanya

Sonya mulai mengarahkan tangannya ke payudaranya lalu dia pun meremas payudara besarnya
Ahhh..." Desah pelan Sonya saat memanjakan payudaranya sendiri.
Andi yang melihat kelakuan adiknya yang menggairahkan itu
mengeluarkan penis besarnya yang sudah tegang dan di kocoknya
"Mmmhh...oooohhhhmmm Mmmhh..."
Suara desahan Sonya meremasi payudaranya di kamar mandi,
Sambil meremasi payudaranya Sonya menurunkan tangan kanannya ke vagina tembemnya
Dia mengocok vagina mulusnya
"Aahh... Mmmhhh... oooohhh kak kak Andi ooohhhhhh
"Aahhh... Aaahhh.." desahnya nikmat. Andi terpana.
Tidak pernah sebelumnya dia berpikir bahwa adiknya
yang polos dan imut-imut ini juga memiliki pikiran yang erotis
kepadanya hingga bisa masturbasi.
"Mmmhh... Kak... Kaak.. Kkonttolmu BbeeSarr Kkaaaakkhhh
"Aaaahhh eeemmmhhh Aayooo Kkaakkhh Ggeenjotti memekku dengan Kkonttolmu Kkaakkhh"
"Astaga...!!!!" Andi merasa terkejut saat mendengar dirinya yang dibayangkan adikknya
Sambil terus mengocok penisnya Andi tetap melihat Masturbasi Sonya di kamar mandi

oooohhh...Aahhh... Aaahhh.. kak perkosa aku kak setubuhi Aakuuu ooohhhhhh...Aahhh...
Ngentot kak ooohhhhhh Aahhh Mmmhhh.. aku pengen dientot kontol besarmu kakk
ooohhhhhh Aahhh memekku gatel Kkaaaakkhhh Oooohhhh...
Remasan dan kocokan payudara dan memek Sonya membuat kocokan Andi semakin cepat

Dia benar-benar tidak menyangka dan terangsang menginginkan tubuh montok Adiknya
Aaaaaaaahhh Ddeek Ooohhh... Sonya kamu nakal deeekkk oooohhhhmmm
Aakkuuuu JjuuggAaa ingin Tttubuhhhmu Mmemmekmu Ddeeekkhhh
Desahan Andi dibalik pintu kamar mandi.
Sonya saat jarinya mulai mengocok vaginanya
Sementara itu tangan yang sedang asik meremas memilin puting payudaranya.
Dengan mata sayu dan bibir bawah yang ia gigit.
Tentu saja membuat siapa pun yang melihatnya akan nafsuu..

Sonya yang mendorong jarinya keluar masuk ke dalam liang vaginanya
serta tangan satunya yang terus meremas payudaranya.

"Ahhhhh..mmmm..ahhhhh" desah Sonya yang semakin tak terkendali
Tak lama jari di vaginanya pun berpindah yang awalnya keluar dari vaginanya kini mulai ia
menggunakan klitorisnya, awalnya memainkannya dengan tempo sedang
namun perlahan-lahan menjadi cepat.
Sonya pun terus mendesah bahkan desahannya

dengan kencang "Ahhhhh..eemm..aaaaahhhh mmmmm"
Melihat pemandangan itu dan ditambah dengan desahan keenakan Sonya
membuat kocokan Andi pada kontol beruratnya pun semakin cepat

“Aahh... Kaakk... AaaaHH...
Kakakk...aku keluar Kkakhh AaaaHH Oohh OooHHhhh... Mmmhhh...
Sonya telah menyemprotkan orgasmenya yang kedua. Lebih banyak kali ini.
“Oohh... Oohh... Mmhhh... Hhh... Hhhh...” Sonya terengah-engah tak karuan.
Dadanya bergerak naik-turun, mengatur nafas.
“Sonya... Oohh... Kaka...K... Mmhhh... Aaahh... Mau keluar nih... Aahh.....”
“Sonyaa... Nnn... MMmhhhh... Uu... Lo Mmonntok Sexy banget Sayaaanggg... OOOHHH!!!!! AAAAHH!!” ,
dan aku meledakkan spermaku berkali-kali ke dalam dipintu kamar mandi.
“Aahhh... Aaa... AAAHH!!! Mmmhh... OoooH!!!”

Andi :
Setelah itu aku kembali ke kamar mendengar kan adekku menyelesaikan mandinya
Aku pun menghempaskan tubuhku ke kasur
dan sungguh gila yang sudah kulakukan.
Tapi yang mengejutkan dan terus terpikir adalah ketika Sonya orgasme dia menyebut kata KAKAK dalam orgasmenya.
yang berarti ditujukan kepada ku.
Apakah dia sedari tadi mastrubasi sambil membayangkanku?
membayangkan aku menyetubuhinya?
Ahh sungguh gilaa hal yang terjadi kali ini.

Di dapur Nia tampak sedang sibuk memasak.
Namun pikiran wanita itu kemana-mana.
Ia sedang khawatir dirinya akan hamil,
terlebih 2 laki-laki telah mengeluarkan sperma di dalam rahimnya.
Hanya saja dia mencoba menenangkan diri
karena kemarin bukan masa suburnya.
Ia mulai berpikir meminum pil kb yang baru saja dibelinya di apotik untuk berjaga-jaga.
Meski demikian, ia tidak ingin kejadian buruk yang pernah ia alami kembali terjadi.
Nia hanya terus memasak di tengah pikirannya yang runyam oleh beberapa masalah tersebut.
Selesai memasak, nia menghidangkan masakannya di atas meja makan
sebagai hidangan makan malam nanti.
Merasa dirinya sudah berkeringat, ia ke kamarnya.
Ia mengambil daster yang cukup seksi sebagai pakaian malamnya.

Ia tidak begitu khawatir dengan yang dikenakannya
nanti malam karena hanya ada suami dan anak anaknya.
Ia lalu mengambil handuk dan berjalan menuju kamar mandi.
Ketika ia hendak masuk kamar mandi, ternyata pintunya terkunci.
Dia menyadari bahwa putrinya sedang mandi. Maka, wanita itu menunggu di depan pintu kamar mandi.

“De, mandinya jangan lama-lama.. mama mau mandi juga nih”
teriak nia kepada Sonya yang sedang mandi

“Iya Umi” sahut Sonya
Disaat di depan kamar mandi Nia melihat
Cairan putih lengket Yang tak asing dari baunya
Muncul pertanyaan dibenaknya Sperma siapa ini
Apakah punya Suaminya atau Andi ?
Tak beberapa lama putrinya keluar dari kamar mandi. Sonya itu mengenakan seutas handuk yang melilit dan menutupi bagian Atas tubuhnya.

Tanpa basa basi pula sang Sonya langsung menuju kamarnya.
Nia yang memastikan kamar mandi kosong langsung masuk ke kamar mandi.
Di dalam wanita itu membersihkan dirinya.
Ia basahi seluruh tubuhnya hingga tiba-tiba ia berkeinginan masturbasi karena teringat air mani dipintu tadi.
Hanya saja hal tersebut ia batalkan.
Baginya lebih baik meminta jatah pada suaminya nanti malam.
Selesai mandi, nia dengan handuk melilit tubuh kembali ke kamarnya.
Ia segera mengenakan dasternya.
Betapa dia melihat tubuhnya di cermin masih utuh setelah tiga kali disetubuhi.

Selesai mengenakan daster, wanita itu banyak beraktivitas di dalam kamar,

seperti berdandan dan merapikan kamar hingga sang suami tiba.

Malam pun tiba, Sonya sedang sibuk belajar.
Nia sedang menyiapkan peralatan makan malam,
sedangkan Erwin sedang mandi seusai pulang dari kerjanya.
Tak lama kemudian...
“Andi.... Sonya........ makan malam dulu ” teriak nia memanggil putra putrinya

“Iyaa.....Umii.......” sahut Andi dan Sonya menghampiri Uminya

Andi menghampiri Uminya.
Dia memperhatikan sang Umi yang mengenakan daster
pink bunga bunga dengan belahan dada cukup menantang.
Buah dada mamanya yang besar sangat terlihat karena daster yang tipis.
Tiba-tiba anggota tubuh bagian bawah Andi itu menegang.
Ia bingung apa yang sedang dialaminya.

“Ehh.. udah pada siap makan malam rupanya” ucap Erwin yang seusai mandi sambil mengeringkan rambutnya

“Iyaaa nih Bii. Ayo Abi makan dulu” ucap nia mempersilahkan suaminya

“Eh, Abi udah pulang bi?” tanya Sonya sambil memegang piring makannya

“Yaudah dong sayang, kalo gak, gak mungkin Abi sekarang di sini” jawab Erwin menghampiri istri dan anaknya.

Keluarga itu menikmati makan malam bersama.
Mereka berbincang-bincang satu sama lain.
Erwin bercerita bagaimana ia tadi bekerja dan ingin
berinvestasi Robot trading seperti warisan
mas Arifin Almarhum Ayah sekaligus kakaknya ke stasiun.
Istri dan putra putrinya hanya mendengarkan.
Tiba-tiba Andi melontarkan pertanyaan...

“Sonya aku mau tanya, aku tadi aku denger
kamu panggil panggil namaku di kamar mandi kenapa ya pa?

Tiba-tiba suasana hening sejenak.....

“hahahahahahhaa” tawa Erwin bersama nia
Muka Sonya tegang dapat pertanyaan dari Andi
Eeehhh eeemmm itu kak tadi aku minta kakak ambilin sampo
Sonya enggak tau ditaruh dimana ,eeehh Sonya cari lagi ketemu
Setelah makan malam Andi dan Erwin berbincang bincang berdua mereka membahas investasi
Dan Nia di kamarnya sedang melihat tv ,sambil merapikan laporan ASI Santy
Jam 10 Sebelum tidur Nia meminum pil KB
dan saat itu Sonya lewat didepan kamar Nia melihat sedang minum pil tersebut
.
“Umii , Umi tadi minum apa?” tanya Sonya

“Ohh itu, Umi minum pil Vitamin adek..”

“'oh Sonya boleh minta mi?'

'jangan, ini rasanya pahit, buat adik ambil yang di kulkas aja ya'

'ah kirain yang rasa jeruk'

'buat orang gede rasanya pahit biar sehat ,
sudah adek tidur ya besok ujian UAS kelas 2 Lo '
"Adek sudah belajar kan buat besok"
"Sudah umi"
'yuk tidur sayang dah malem adek"
"Iya umi Sonya dah ngantuk'
Andi sudah kembali di kamar nya yang bersebelahan de
ngan kamar Sonya
Erwin masuk kedalam kamarnya menemui Nia
"Umi ?"
"Iya Abi ada apa?
"Umi dah ngantuk belum ni bi"
"Abi pengen cerita , sebenarnya Abi dah jenuh kerja dilapangan
"Ya walaupun gajinya besar"
"Abi pengen punya usaha sendiri"
"Punya waktu yang panjang buat keluarga kita"
"Abi mau usaha robot trading seperti Almarhum mas Arifin"
"Iya abi apapun usaha Abi umi pasti dukung kok"
Tiba-tiba dari belakang ada Erwin memeluk Nia
“ aku sayang kamu umi….
"Ahhhhhhh Abi nakal"
"Main paksa enggak bilang dulu"
Nia Yang mendapatkan perlakuan seperti itu dari Erwin..”
Tidak dapat di hindari lagi untuk mereka segera melakukan hubungan intim

Nia:
dengan penuh kelembutan mas Erwin menraba tubuhku dan memelukku dari belakang ,
dia merebahkan tubuhku lalu dengan lembut dia mencium bibirku

dia merebahkan tubuhku lalu dengan lembut dia mencium seluruh tubuhku
“OOouuugggghhh… aaaaaaggggghhh… ooouuuugggghh…
aaaagggggghhh… aaaaagggghh… aaaaaagggghh… “.
Baru kali ini aku menikmati permainan sex begitu terasa,
apalagi mas Erwin begitu lihai mengelus bagian tubuhku
“OOouuggghh… maaaaasss… aaagggghhh… aaaaggggghhh… aaaaagggggggghhhhh… aaaagggghh… aaaagggghhh… aaaagggghh…”
Dia berada di tetekku yang telah lama tidak di sentuhnya dan mas Erwin menghisap putingnya dengan penuh kelembutan.
“Harum banget tubuh mu dek. CUP!!! Aku suka banget, CUP!!!”, bisiknya sambil terus-terusan mengecup leherku
Woh! Susumu mulus sekali, Dek. Mas suka banget sama susumu
“Mmmhh... Udah lama banget rasanya ga dicium kayak gitu...mas " bisikku senang.
Mas Erwin tersenyum, menurunkan kecupannya ke arah rahang belakang ku.
"Mmm... Van..."
"Hmmhhhh.. .? Nmapp... a?" tanya ku di balik desahan.
"Gapapa... mas kangen banget sama kamu gini," katanya perlahan.
"Tambah gede lagi ya?" tanyanya.
Aku mengangguk . "lyalah... 34D.. Mmhhh..." katanya. "Gila cepet banget tambahnya!" ujarku, terkejut. Saat aku pergi bulan bulan lalu, dada mu berukuran 34C.
"lyalah namanya perkembangan...
Mmmm.. .mas... aaaargghhh... Pelan donkk..." desah ku keenakan. "Ah...
Tapi aku agak gemuk tau mas ... Mmhh..." "enggak koq... Seksi...dek...
Kamu tambah seksi

Erwin:
Aku meremas dada Nia dengan nafsu sambil terus menciumi dan menjilati lehernya.
Nia menelengkan kepalanya, memberi ruang untuk memudahkanku menciuminya.
Tanganku tak cukup besar untuk membekap dadanya. Luar biasa empuk dan padat rasanya.
Penisku sudah tegang setegang-tegangnya.

“Hmmm... dek... Empuk banget...”
“Mmmnhh... Mass... Mmaass... Jangan keras-keras...”
Nia berbalik, mencium bibirku. Kulumat bibir nya,
kumasukkan lidahku yang langsung dibelitnya.
Kami berciuman semakin panas.
Bunyi decak lidah kami yang
saling membelit tedengar sexy di kamar yang dingin.
Nis mundur hingga ke arah ranjang dan merebahkan diri di sana,
diikuti aku yang menelungkup di atas tubuh istriku,
melumat bibirnya dengan lembut. Nia membelit lidahku dengan nikmat.
Tanganku bergantian bermain di atas perut dan dadanya yang empuk.
Tanpa ragu-ragu aku meremas dada Nia. Montok dan kenyal sekali. Jemariku memainkan putingnya yang tegak berdiri. Nia menggeliat, menggelinjang.
“Aahh.... Mmaassshhh... Enak bangett...” desahnya.
Aku memainkan kedua putingnya yang super sensitif dengan telunjukku.
KeduaTangan ku meremas dadanya,
sementara jemari tangan kananku mencubit putingnya.
Tiba-tiba aku tertegun. Aku merasa tanganku basah.
Aku mendongak, menatap istriku. Nia tersenyum. Sepertinya mendapat kejutan.

“Dek... Kamu...?”
“Hehehe coba aja...”
Nia menarik kepalaku, membenamkan wajahku dalam bekapan dadanya.
Empuk dan lembut sekali. Perlahan, aku menggeser wajahku ke arah putingnya.
Kujilat puting kirinya perlahan. Nia mengejang.

“MaSs... Sedot aja...” pintanya.
Aku menyedot putingnya... Dan seketika itu juga mulutku tersemprot cairan... manis... Susu!
“sayang! Kamu bisa kuar susu?” ujarku. Nia hanya nyengir lebar dan mengangguk.
Aku kembali menyedot susu dari putingya dengan bersemangat. Enak sekali rasanya.
Manis dan kental. Penisku benar-benar sudah sangat tegang.
“Mmhh.. Pelan-pelan... Mass... Mmmnn... Abu tuh kayak bayi gede...” katanya geli.
Aku tak peduli, terus menikmati air susu istriku.
"Kok bisa keluar susunya dek"
"Sengaja aku pakai ASI BOOSTER ke payudara ku mas buat ngasih kejujutan
ke kamu mas
Bergantian aku menyedot, menjilat, mengulum puting kiri dan kanannya,
sambil terus meremas-remas, menikmati keempukan dada nia dan manis susunya.
Nia mengelus-elus rambutku dengan sayang.
“.... Mmass... Mmmhh.... Suka banget ya?” tanyanya perlahan.
“... Mmmm... Cppp... Sllrpp... Enak banget... Niaa... Mmm...” kataku dengan mulut penuh.
Aku menegakkan diri, menjilat ceceran air susu di sekitar mulutku, dan mengecup bibir istriku lembut.
“Kamu pinter kasi kejutan...” bisikku. Nia tersenyum.

Kami berciuman lagi. Tangan kiriku merogoh ke bawah perutnya , masuk ke dalam celana pendek dan celana dalamnya. Sudah basah sekali.
“Basah banget, dek?” godaku.
“Iihh... Mas kan yang bikin gituu...” katanya manja. “Ahh!!”
Aku memasukkan jari telunjuk dan jari tengahku ke dalam vaginanya yang telah sangat basah sehingga Nia berjengit.
“Mass... Nakal bangett... Mmmhh... Mmmmnn... Mmmhhh!”
Jemariku keluar-masuk vaginanya, makin lama makin cepat. Nia menggeliat, mengejang. Aku tahu sebentar lagi ia akan orgasme.
“Ayo, Sayang... Keluarin aja...” kataku sambil terus memainkan jemariku di dalam vaginanya. Nia tak tahan lagi.
“Massshhh... Maaaahh... Ahhhh... Aaahhh... Mmassshhh... Mauu... Kellluarr... NNnnhh!!!”
Tangan kiriku tersiram cairan dingin kuat-kuat. Nia squirting kuat sekali.
“Ooohh.... Oohhh... Masshh... Mass...” kata Nia terengah.
“Kamu masih kuat ya ampe squirting gitu,” kataku, tersenyum.
“Ayo Mass... Lanjutin...” pintanya
 
POV Erwin
aku mencoba menjilat vaginanya
“mmmphhh….ahhhh….ammpphh…aahhh…mmmphh”
maasss….mmmpphhh,,,..aahhh…”
selama 5 menit aku jilat lubang kenikmatannya
tiba-tiba dia memegang tanganku dengan kencang sekali,
tubuhnya kaku, dan dia menggelinjang hebat sambil berteriak
“ kepalanya jangan disitu mas…..aku mau ngeluarin…”
aku gak perduli dan tetap menjilat2,
sampai akhirnya dia orgasme banyak sekali
sampai mulutku blepotan terkena cairan kenikmatannya..
”ahhh…ahhh…ahhh” dia berteriak sambil menggelinjang.
Beberapa saat setelah Nia orgasme dengan hebat,
Nia langsung memeluk badanku,
“ Mas…akkhhh akkuu, uddaah gak tahaan..akkhhh, massukkin aja mas…sssshhh”
Aku memasukkan penisku ke vaginanya
Aaaahhh…Maaass Mmassukk Mass kontolnya eeeehmmm
Nia pun tampak menikmatinya sambil mendesah
“ Ahhhkk…ahhh…ahh…teruss mass..ssshh…mmmhh,
jangann berrhenti…ahhkk, ennaakk sekali mass…
ahhkk..masshh..”
Aku terus memompa dengan sangat cepat sekali,
sampai payudara Nia bergerak naik turun..
suatu pemandangan yang sungguh indah melihat
Nia telanjang bulat sedang aku setubuhi..
“ Maasss…..eennaakk sekaalii…aaaahhhhhk
“Ahh.. ahh.. arghh.. arghh.
Jrebb! Jrebb! Jrubb! Crubb!
Aakh! Aakh! Auw!
Ooh.. lebih keras, lebih cepat
Ouwh.. enak banget tempikmu nggigit banget sayang..
Kontolku serasa diperas
Uggh.. yes.. uuh.. auwww..
Aku menghujamkan penistku berkali-kali dengan irama sangat cepat.
Aku merasa semakin melayang.
Crupp.. slurp.. mmh..
Oh yes.. kocok yang kuat sayang! ucap Nia

Ohh Massshh besarnya kontolmu mas, puaskan nia,
buat nia melayang sayang”
Ohh iya dek, vagina mu juga nikmat dan sempit banget
Aku menggenjot tubuh istriku yang semok dengan bersemangat.
Suara “Plak, Plok, Plak, Plok” begitu menggema dalam kamar ini.

aaaAhh! Aaahh! Ahhh!! Aaaaahhh! Enaknya sayaaAAng!! aaAhhh!" Nia mengerang nikmat. geseran kemaluan bersalut
lendir dan cairan birahi kami menetes di antara selangkangan kami akibat Hujaman cepat kontol ku di vagina Nia.
Cap! Caap! Caap! CHhaP! Plak, Plok, Plak, Plok bunyi nikmat pertemuan kontolku dan memek Nia didalam dengan selingan suara tepukan selangkangan kami.
Hhaaaahhh... uuhhhHH!! Enaaaaaak Nia memek kamu enaaaaaak deeek..!!!! aku turut mengerang keenakan. "tetek mu... badanmu... aiihhh memekmu !!! Tebalnya memekmu !!! huhhh! huhh!
aahh! aahhh! Tetek dan memek ku ini besar untukmu...
Mmaassshhh uuHhh sayaaAnng!!" Nia menyambut ucapan kegeraman ku..
"Huuhhh! Huhhh! Iyahhh Ooohhh oohhh eeenggghh aaaahhhhh
kontolmu sayAaanG!! huhh! Aaah! dalam min lagi sayang! Uhhh!
dalam lagi!!! Yang cepet lagi masshh aaahh!!!"

aaAhhh! aahh! KOMTOL enaaaaaak MASsssshhh didalam..
Aahhh!! sedap sangat sayang!! AAaahh! aahhh!!" balas nia...
nia tiba-tiba menggerakkan
tubuhnya untuk menyambut sodokan ku, menyebabkan penisku masuk lebih dalam di vaginanya

"HAHhh! aahhH! sedap!" aku terkejut nikmat ketika merasakan penisku masuk sepenuhnya ke dalam vagina Nia...
sedap sayang enaaaaaak MASsssshhh aaahh aaahhh aaahhh genjot yang dalam mas memekku? huhh! uhhh! masuk lagi sayang! huhh! errrhhh! aaahhh!" Nia
PLOK PLOK PLOK PLOK PLOK PLOK PLOK PLOK PLOK... bunyi 'benturan' pinggul aku dan nia semakin keras...
tangan aku memegang pinggul Sexy Nia yang berayun-ayun menerima sofokan batang 19cm ku .perutnya tegang mengeras..,
aku melihat kedua payudara Nia yang bergoyang-goyang tersentak sentak hentakan kami.
"UUUHH! AAAAHH! AAAHHHHHH!ARRRGH! AAAH! UHHH! SEDAP SAYANG! SEDAP! AHHH! aHHH!" Nia semakin kuat mengerang!
akhhhh memek kamu sempit sekali akhhhh
akhhhh aku mau keluar Massshhhk akhhhh'

'akhhhhh aku jug deeekk akhhhh


'akhhh'

'ayo kelaur bersama sama sayaaanggg akhhhh'
“Oooohhh ohhh ohh… Terus maass… sodok Teruuusss….” Jerit nia
'akhhhh...akhhhh ...akhhhh'
“AKUUUU KEEELUUUUAAAAAR… OOOOUUUUHHHH AKU KELUUAAARRRRRR…. ”
Aaaaaaahhhhh aaaaaaahhhhh aaaaaaahhhhh aaaaaaahhhhh aaaaaaahhhhh Massshh
RET... CRET.... CRET... CRET... CRET....
sambil menghujamkan batang ku dalam-dalam ke bawah. Menghantarkan semburan maniku jauh kedalam rahim Nia. tanganku meremas payudara Nia.
CROT CROOT CROCOOOTT…
Aku keluar Deeekkkhh.. AKU KELUAAARRRHHH…”
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd