Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Keluarga istriku yang menggoda (Update 3 Mei 2021)

Status
Please reply by conversation.
Ditunggu action-nya dg bi Ningsih.
Btw pertahankan tanpa mulustrasi suhu biar imaginasi pembaca tetap liar ...
 
Kini sudah 10 hari sejak aku pulang dari rumah ibu mertuaku namun aku masih terbayang-bayang dengan semua yang kami lakukan disana bahkan aku masih mengingat betul sensasi ketika bercinta dengan dirinya mulai dari tubuh seksinya,toket besarnya yang indah dan memeknya yang menjepit kontolku serta erangan-erangan binalnya selalu ada dipikiranku



Aku bisa saja sering mengunjunginya Namun aku harus berhati-hati karena aku tak ingin kedua istriku mengetahui apa yang kulakukan dengan ibu kandung mereka tetapi untungnya aku masih dapat berhubungan dengan ibu mereka walaupun hanya sebatas melalui pesan singkat



Sore ini aku sedang berada dirumah bersama Dian dan Ami karena hari ini merupakan hari minggu jadi kuhabiskan waktuku bersama mereka



Ami sedang menyuapi Fitri sedangkan aku sedang menonton tv sambil bermesraan dengan Dian yang merupakan istri pertamaku



Saat ini sedang merangkul Dian namun anehnya tiba-tiba mafsuku meninggi karena melihat Dian yang memakai tanktop



Aku pun mencium Dian secara tiba-tiba sehingga membuatnya terkejut



“ihh papah main nyosor aja deh”ujarnya



“Main yuk mah”ujarku



“Yaampun masih sore juga”



Aku pun tak peduli dengan ucapan nya sehingga aku langsung menciumi bibirnya sambil kugerayangi toketnya sehingga lama-lama membuat Dian terangsang



“Dikamar aja pah”ujarnya



Aku pun mengangguk dan menggandeng tangan nya menuju kamar namun sebelum itu kulihat Ami hanya tersenyum melihatku menggandeng tetehnya karena ia pasti tahu apa yang hendak kulakukan



“Ami mau ikutan gak ?”ujar Dian



“Ami libur dulu teh masih haid soalnya”ujar ami



Setelah masuk kamar aku langsung bersetubuh dengan Dian disore hari ini

.

.

.

.

.

Setelah puas menyetubuhi Dian kini aku sedang tiduran sambil merangkul dirinya sambil berbincang hingga tiba-tiba kulihat istriku tertidur



Aku pun berniat keluar kamar dan ingin bermesraan dengan Ami namun baru saja aku memakai pakainku tiba-tiba Hp ku berbunyi dan aku terkejut kalau ada chat dari Ibu



Aku pun mengambil Hp ku lalu membawa handuk kekamar mandi agar sekalian mandi supaya



Aku pun keluar kamar sambil membawa handuk dan kuhampiri Ami yang sedang bermain dengan Fitri dan langsung kupeluk istri kedua ku ini



“ihh papah bau keringetan”ujar Ami



“Hahah iya nih habis olah raga sore”ujarku



“Tapi kalo olahraga nya ngewe mah seru atuh pah,keringetan tapi enak”



“Mamah kapan bisa dipake lagi ?”



“Sabar pah kaya nya 3 hari lagi baru bersih”



“Yahh masih lama dong”



“Sabar atuh pah,papah sama teh dian dulu aja”



Aku pun melumat bibir Ami dan kupeluk dirinya



“Papah bau ih sana ke kamar mandi pah,udah bawa handuk juga”ujar ami



Aku lalu ke kamarmandi dan kunyalakan kran air



Setelah itu kukeluarkan Hp ku dari saku celanaku untuk membaca pesan ibu



“Denii”chat nya singkat



“Ada apa sayang ?”chatku



Tak membutuhkan waktu lama,ibu pun langsung membalasku



“Kamu lagi dimana ?”chatnya



“Ini lagi dikamar mandi,emang ada apa aya bu ?”chatku



“Kira-kira kamu kapan ke rumah ibu lagi ?”



Aku pun ingin sedikit mengerjainya



“Paling tahun depan bu baru bisa”chatku



“ihh jahat banget,ayo kesini ibu....”chatnya



“Ibu kenapa ?”



“Ibu Kangen”



“Beneran ?”chatku



“Iyah ibu kangen kamu belai rambut ibu,ibu kangen dipeluk kamu,ibu kangen kelembutan dan kehangatan kamu”chatnya



Aku pun tersenyum melihat chat ibu karena ia rupanya sudah mulai terbuka dengan apa yang ia rasakan dan kini ia sedang kangen denganku,menurutku wajar saja bila ibu kangen denganku karena beberapa hari yang lalu aku baru saja memberikan nya sebuah hal yang ia rindukan seperti kasih sayang dan kehangatan dari sosok seorang pria hingga membuatnya nyaman terlebih saat ini ia sedang mengalami puber ke-2 sehingga pasti ia sangat merindukan sosok seorang pria



“Yakin cuma itu ?”chatku



“Sebenarnya ada lagi”chatnya



“Apa ?”



“Tapi aku malu bilangnya”



“Gak usah malu sayang”



“Aku kangen bercinta sama kamu,aku rindu di ewe kontol kamu lagi”



“ihh ibu mesum banget”



“Gara-gara kamu”



“Yaudah minggu depan aku kerumah ibu”



“Janji yah ?”



“Iyahh Gina sayang”



“Aku tunggu loh jangan bohong nanti aku marah”



“Iya Cantik,aku minggu depan ke rumah kamu”



“Oh iya aku ada kejutan loh”



“Apa ?”



Tiba-tiba ibu mengirimkanku sebuah foto,ketika kubuka betapa terkejutnya aku melihat ibu mengenakan sebuah lingerie berwarna hitam dan dirinya terlihat begitu seksi dengan payudaranyw yang terlihat hendak tumpah dari lingerienya tersebutq



“Astaga sayang kamu seksi banget,jadi pengen langsung ngewein kamu dehh”chatku



“Hihihi makanya cepet kesini”chatnya



“Itu kamu beli nya dimana ?”



“Aku beli online pake uang yang kamu kasih,kamu suka ?”



“Suka bangett,tapi kok kaya ada yang aneh”



“Apa ?”



“Cupangan aku kok udah hilang semua”



“ihh kan udah lama,makanya kamu kesini biar tandain tubuh aku lagi”



Aku pun tersenyum melihat chat ibu mertuaku dan setelah cukup berbincang-bincang dengan nya melalui pesan singkat aku pun melanjutkan mandi



Setelah mandi kulihat Dian masih tertidur sementara itu aku memilih bercengkerama dengan Ami



Singkat cerita hari pun berganti dan kini aku sedang menikmati makan siang hasil masakan Ami



Tiba-tiba kulihat Ami mondar-mandir keluar masuk kamar



“Ada apa sih mah dari tadi mondar mandir terus ?”ujarku



“Ehh ini loh pah kok kebaya mamah gak ada yah”ujar ami



“Coba di inget-inget mah”



Kulihat ami diam sejenak mengingat-ngingat letak kebaya nya karena memang lusa kami akan menghadiri sebuah kondangan pernikahan dari salah satu teman nya



“Ohh iya ada dirumah ibu ketinggalan waktu ada acara disana”ujarnya



Aku pun hanya geleng-geleng melihat kecerobohan istriku ini dan tiba-tiba ia mendekat kepadaku



“Ambilin dong pah dirumah ibu sekarang”ujarnya



“Hah ? Gila aja kali emangnya gak ada kebaya lain dirumah ?”ujarku



“Ada sih satu lagi tapi kelonggaran gara-gara waktu itu belinya pas mamah hamil”



Sebenarnya aku malas untuk menuruti permintaan istriku ini namun Tiba-tiba entah bisikan setan dari mana karena tiba-tiba aku mengingat tentang suatu hal berharga yang kumiliki dikampung halaman istriku ini dan hal yang kumiliki tersebut ialah Gina ibu mertuaku dan aku pun tersenyum sesaat



“ihh papah malah senyum-senyum”ujar ami



“Ehh iya mah kenapa ?”ujarku



“Papah ke rumah ibu yah sekarang ambilin kebaya mamah”



“Iya nanti papah kesana tapi kayanya papah nginep deh soalnya takut kemaleman”



Aku pun beralasan takut kemalaman padahal sebenarnya aku hanya ingin menghabiskan waktu semalaman bersama ibu mertuaku ini



“Iya iya nanti papah nginep aja,nanti mamah telpon ibu mau kasitau kalo papah kesana”ujar ami



“Ehh sayang jangan”ujarku



“Loh kenapa ?”



“Itu loh takut ngerepotin,soalnya kalo kamu nelpon ibu pasti ibu langsung masak gitu-gitu”



“Oh yaudah deh”



Aku pun tersenyum dalam hati karena aku akan mengunjungi rumah ibu mertuaku dan entah petualangan apa lagi yang akan menantiku bersama Gina,Aku juga sengaja menyuruh Ami untuk tidak memberitahukan perihal kedatanganku karena aku ingin memberi ibu mertuaku ini sebuah kejutan



Setelah makan aku pun langsung bersiap-siap menuju kampung halaman istriku ini,kulihat jam dinding rupanya sudah jak 4 sore mungkin aku akan sampai sana kira-kira jam 6 atau setengah 7



Kukendarai mobilku melewati jalan tol yang jalanan nya cukup lenggang sore ini hingga sekitar 2 jam aku sudah keluar dari jalan tol dan kemudian aku menuju ke sebuah kampung kecil halaman istriku



Aku melintasi jalanan kampung hingga aku pun tiba disebuah rumah yang berada dikampung ini yang merupakan rumah milik ibu mertuaku



Kulihat sudah jam 18.15 dijam tanganku dan Aku pun memasuki rumah yang tampak sepi ini tanpa mengucapkan sebuah salam karena aku ingin mengagetkan ibu



kulihat di ruang tengah ibu sedang tengkurap telanjang diatas tikar dan punggungnya sedang dipijat oleh bi ningsih



Melihat kedatanganku ibu dan bi ningsih terlihat sangat terkejut namun diwajah ibu turut terlihat sebuah kerinduan ketika melihatku



Aku pun duduk disofa sambil mengobrol dengan mereka,namun aku tak dapat berbohong karena sesekali aku turut melihat punggung putih mulus ibu yang sedang dipijat oleh bi ningsih lagipula saat ini ibu hanya tengkurap diatas tikar dengan kondisi telanjang,kalau saja bi ningsih tak ada disini pasti aku akn langsung menerkam ibu



“Teh mau ningsih ambilin sarung gak ? Ada deni loh hahah”canda bi ningsih sambil tetap memijat punggung ibu



“Udah ga usah toh teteh tengkurap ini tidurnya”ujar ibu sambil tersenyum ke arahku



Aku pun diam-diam bermain kontak mata dengan ibu dan kutunjukan cetakan kontolku dicelana yang kugunakan



“Mauuu kontol”ujar ibu tanpa bersuara karena ia hanya menggerakan bibirnya saja



Aku pun tersenyum melihat ibu dan kurang lebih setelah 15 menit akhirnya bi ningsih selesai memijat ibu



Namun aku sangat terkejut ketika ibu berdiri dengan tubuh telanjangnya padahal saat ini sedang ada bi ningsih



Kulihat dari raut wajah bi ningsih juga terlihat kalau ia juga terkejut melihat tetehnya dengan santainya berdiri tanpa sehelai benang pun padahal saat ini sedang ada aku



“Ningsih dompet teteh mana ?”ujar ibu



“Ee...ee itu teh disofa disamping deni”ujar bi ningsih grogi mungkin ia masih tak percaya melihat tetehnya yang dengan santainya berdiri sambil telanjang



Ibu pun menghampiriku yang berada disofa dengan tubuh telanjangnya dan ia mengambil dompetnya yang berada disampingku namun sekilas aku lihat kalau ibu tersenyum memandangku



“Deni kamu mau makan apa ?”ujar ibu didepanku dengan tubuh telanjangnya



“Ada nya apa bu dirumah ?”ujarku



“Waduh hari ini ibu gak masak



Kulihat bi ningsih hanya diam dan terlihat sedikit bingung melihat tetehnya yang dengan santainya berbicara denganku dengan kondisi telanjang



Setelah itu ibu kembali ke tempat bi ningsih berada



“Ningsih ini teteh kasih uang untuk kamu yang udah mijitin teteh tapi anggap aja ini uang jajan buat anak-anak”ujar ibu



“Iya teh”ujar bi ningsih



Bi ningsih pun menerima uang pemberian ibu,setelah itu kulihat ibu mengantar kepulangan bi ningsih sampai ruang tamu nya sementara aku yang masih berada disofa memilih membuka Hp ku untuk mengabari keluargaku kalau aku sudah tiba di rumah ibu namun tiba-tiba ibu duduk dipangkuanku dengan posisi yang menghadapku sehingga tubuh seorang wanita 45 tahun ini kini ada dipangkuanku



“Kamu kok gak bilang-bilang kalo ke sini”ujar ibu



Aku lalu membelai rambut ibu yang terurai panjang ini



“Kan ini kejutan masa harus cerita dulu”ujarku sambil membelai rambutnya



Setelah itu entah siapa yang memulai namun yang jelas kami sudah berciuman



Ibu lalu melingkarkan tangan nya dileherku sementara aku memeluk punggungnya yang putih mulus ini sambil tetap berciuman,lidah kami saling menari didalam rongga mulut kami



Setelah beberapa saat barulah ciuman kami terlepas



“Ibu kangen”ujarnya malu-malu



“Saya juga kangen loh sama ibu”ujarku



“Beneran ?”



“Iya Gina cantik”



ibu tersenyum saat mendengar ucapanku yang memujinya kecantikan nya



“Kamu tau gak ? Aku tiap hari mikirin kamu loh”ujarnya



“Kok bisa ?”ujarku



“Aku juga bingung tapi tiap hari rasanya aku mikirin kamu terus”



“Ciee kangen”



“Iya aku kangen kamu belai rambut aku,aku kangen dicium dan dipeluk kamu”



Setelah itu aku kembali memeluk ibu dan kubelai rambutnya sambil kuciumi bibirnya kembali



“Aku kangen kamu perlakukan seperti ini,aku kangen kehangatan dan kenyamanan yang kamu berikan”ujarnya



Aku lalu meraba kedua toket ibu yang menggantung indah didepanku



“Aku kasih tanda yah”ujarku sambil memegang toketnya



Si ibu pun mengangguk dan tanpa menunggu lama aku langsung memberikan cupangan di toket ibu



“Lagiih....tandain yang banyak,tubuh ini milik kamu”ujar ibu



Aku lalu kembali mencupang ibu hingga banyak sekali warna kemerahan dikedua toketnya yang putih ini,namun aku masih belum berhenti aku lalu meraih dan mendekatkan leher ibu lalu kucupang juga leher ibu di beberapa bagian



Setelah itu kupandangi tubuh ibu yang berada diatas pangkuanku ini,aku sedikit terkejut melihat tubuh ibu karena ternyata aku mencupanginya banyak sekali di bagian toket dan lehernya



“Banyak bangett”ujar ibu melihat cupangan yang banyak sekali ditoket dan lehernya



“Hahah maaf yah sayang”ujarku yang berani memanggil ibu dengan sebutan



“Tapi aku suka,lagipula tubuh ini kan milik kamu jadi kamu berhak untuk menandai sebanyak-banyaknya”



Aku lalu memeluk tubuh ibu sambil mengelus punggungnya



“Cium”ujar ibu manja ketika kuelus punggungnya



Aku lalu mencium bibir ibu mertuaku ini beberapa saat dan setelah itu kubelai rambutnya yang panjang ini



“Ibu cantik sekali,apapun yang ibu mau akan kuberikan”ujarku sambil tetap membelai rambutnya



“Aku punya permintaan”ujarnya



“Apa itu cantik ?”



“Aku punya permintaan kalo kita lagi berdua jangan panggil aku ibu”



Aku tersenyum mendengar pemintaan ibu namun aku ingin menggodanya terlebih dahulu



“Tapi sayang kamu kan ibu mertuaku,terus aku harus manggil kamu apa ?”godaku sambil memainkan toketnya



“Panggil aku Gina aja kaya yang pernah kamu lakuin”ujarnya



Aku lalu melumat ibu kembali namun kali ini aku sambil meremas toketnya dengan tanganku



“Maaf yah aku gak masak hari ini”ujar ibu



“Gapapa sayang nanti kan kita bisa mesen makanan lagipula aku malam ini mau makan yang lain”ujarku



“Emangnya kamu mau makan apa ?”



“Mau makan tubuh kamu yang seksi ini”ujarku sambil membelai rambut ibu



“Yuk makan aku malam ini sampai kamu puas”



Setelah itu ibu menaikan kaos yang kukenakan hingga terlepas,setelah itu ibu turun dari pangkuanku dan ia bersujud dilantai lalu ia mulai menurunkan celana jeansku beserta celana dalamku sehingga kini aku sudah telanjang bulat sama seperti dirinya



Ibu yang berada dilantai terdiam sejenak memandangi kontolku yang sudah sangat tegang sehingga aku pun langsung menampari wajahnya dengan kontolku



“Kenapa sayang kok bengong ?”ujarku sambil tetap menampari wajahnya dengan kontolku



“Aku merinding liat kontol kamu...gede bangettt”ujar ibu



“Tapi suka kan ?”



“Iyahh”ujar ibu malu-malu



“Iyah apa ? Ayo dong Gina sayang bilang yang jelas”ujarku sambil kembali menampari wajah ibu dengan kontolku



“Iyah aku suka kontol gede kamu”ujar ibu malu-malu



“Kalo suka yuk dimakan kontol kesukaan kamu ini”



Ibu lalu menggenggam kontolku dan ia mulai menjilati sekujur batang kontolku,Ibu juga menjilati bagian bawah kontolku bahkan biji pelerku diemut oleh nya



Setelah itu ibu memasukan kontolku kedalam mulutnya dan mulai menyepongku



Entah kenapa ibu sudah handal dan lincah memainkan mulutnya padahal sebelumnya ia masih kuajari cara menyepong kontol



“Ahhh Gina enakk bangettt sayanggg”desahku



Setelah beberapa saat ibu menyepongku,aku langsung menarik tangn ibu dan kini beliau sudah kembali berada diatas pangkuanku



Aku langsung mencium bibir ibu dan kami saling melumat dengan panasny,aku lalu iseng meraba memek ibu dan ternyata sudah sangat becek dibawah sana



Mungkin ibu sudah merasakan hal yang sama,lalu ia menggenggam kontolku dan dimasukan kedalam memeknya



“Uhhhh dalem banget sayang”lenguhnya



Aku hanya tersenyum melihat wajah sange ibu mertuaku ini dan setelah itu ia mulai memompa memeknya diatas pangkuanku



Aku sangat menikmati memek ibu mertuaku ini



“Ouhh Gina memek kamu enak teruss”ujarku



“Iyah sayang pokoknya malam ini aku akan melayani kamu sampai puas”ujarnya



Aku lalu menghisap puting ibu sementara ibu meremas rambutku sambil tetap memompa memeknya



“Ouhhh hisap terussss ahh enakkkk”desah ibu



Aku pun semakin kuat menghisap puting ibu bahkan kedua putingnya kuhisap secara bergantian sehingga membuat putingnya terlihat mengacung keras



Aku lalu menyuruh ibu melingkarkan tangan nya dileherku dan aku berdiri dengan menahan pantat ibu sehingga kini ibu sudah berada dalam gendonganku dengan kontol yang masih menancap didalam memeknya



Kini aku yang memegang kendali dan kunaik turunkan pantatnya



Ibu pun mendesah dalam gendonganku dan tangan nya semakin kuat mrlingkari leherku,setelah itu kami saling melumat satu sama lain



“Ouhh sayanggg kamu kuat banget ahhh terusss aku mau keluar”ujar ibu



Aku pun semakin kencang memompa memeknya dan tak lama ibu menjerit dengan tubuhnya yang mengejang digendonganku



Nafas ibu ngos-ngosan seperti habis berlari jauh,kami pun saling menatap dan kami langsung berciuman sambil kuremas pantatnya



“Enak ?”ujarku



“Enak banget,yuk lanjutin lagi kontol kamu kaya nya belum puas tuh”ujar ibu



Aku tersenyum mendengar ucapan ibu,rupanya ia tahu kalo aku belum apa-apa



Aku lalu berjalan menuju kamar sambil tetap menggendong ibu dan aku berjalan sambil saling melumat dengan tangan nya yang melingkari leherku



Setibanya dikamar aku langsung membanting ibu ke ranjangnya sementara aku berdiri diatas ranjang melihat sesosok wanita seksi yang merupakan ibu mertuaku kini bebas untuk kunikmati



Ibu lalu membuka lebar kedua tangan nya



“Ayo sayang entot aku...entotin aku sampai kamu puas”ujar ibu sambil memandangku dengan kedua tangan nya yang terbuka lebar



Aku yang sudah sangat bernafsu pun langsung menindih ibu dan langsung kumasukan kontolku kedalam memeknya sambil kuciumi bibirnya



“Gina kamu nafsuin bangettt”ujarku sambil terus menggenjotnya



“Owhhhh terussss entotin akuhhh enakkkk”desah ibu



Aku lalu semakin dalam mengebor memek mertuaku ini hingga ia terlihat sangat liar



“Gin memek kamu nikmat banget”ujarku



Mungkin karena kami hanya berdua dirumah ini sehingga ibu mendesah dengan bebas tanpa takut didengar oleh siapa pun



“Gina tubuh kamu seksi bangett,benar-benar nikmat buat dientot”ujarku



“Terus sayang kamu bebas ngentotin akuhhh kapan pun kamu mau”ujar ibu



Setelah itu kucabut kontolku sesaat dan kusuruh ibu membelakangiku dengan berposisi doggy style



Kuremas pantat putihnya dan kugesekan kontolku dibibir memeknya yang sudah sangat basah ini



Setelah itu kuhentakan kontolku sekuat tenaga kedalam memek ibu hingga membuatnya menjerit



“Penuhhhh kontol kamuhhh penuhhh dimemek akuhhhh”jerit ibu



“Tapi enak kan sayang ?”ujarku



“Iyahhh”



Aku mulai menggenjotnya dari belakang sekuat tenaga hingga kurasakan kepala kontolku berkali-kali menghantam mulut rahim nya dan kujambak rambut ihu kebelakang dengan tangan kananku sambil pantatnya kutampari dengan tangan kiriku



Aku benar-benar sedang menunggangi wanita setengah baya yang merupakan ibu mertuaku ini dan kami sama-sama menikmati persetubuhan ini



“Gina aku mau keluarrrrr”ujarku



“Aku jugaaaa ouhhh bareng sayanggg”ujar ibu



Aku langsung menghentakan kontolku hingga kepala kontolku mencium mulut rahimnya dan kusemprorkan beberapa tembakan pejuku kedalam rahim ihu



Ibu pun juga mengejang mendapatkan orgasmenya yang membuatnya bagai kesurga malam ini



Kucabut kontolku dari memeknya dan kulihat hanya sedikit pejuku yang keluar dari bibir memeknya,mungkin sebagian besar pejuku sudah tersimpan dirahim ibu



Setelah itu tubuh ibu kubalikan lalu kutindih tubuhnya dan kami berciuman beberapa saat



“Puas ?”ujarku



Si ibu pun hanya mengangguk mungkin ia masih lemas akibat persetubuham kami



Aku pun menghisap putingnya beberapa saat,setelah itu aku tiduran tepat disamping ibu dan aku langsung merangkul tubuh ibu dengan kepalanya kutidurkan diatas bahuku



Aku akan membuat ibu merasa bagaikan seperti wanita idaman yang sangat kuinginkan sehingga ia merasa sangat di istimewakan



Walaupun aku sudah bebas menyetubuhi ibu namun sebenarnya aku masih sedikit tak menyangka kalau ibu benar-benar sudah takhluk denganku,ibu di puber keduanya ini kurasa ia benar-benar sangat merindukan sebuah kehangatan dan perhatian dari sosok pria yang memberikan nya rasa nyaman dan sosok pria beruntung yang sudah menaklukan ibu adalah diriku yang merupakan menantunya sendiri



Saat ini ibu masih berada dalam rangkulanku dengan kepalanya berada diatas bahuku dan aku masih membelai rambutnya sambil sesekali kuciumi rambutnya



Tiba-tiba ibu menatap wajahku dan ia langsung menciumku



“Terima kasih yah udah dateng,aku kangen banget loh sama kamu”ujar ibu



“Tentu Gina sayangg lagipula aku juga kangen sama kamu”ujarku



“Kamu tau gak setiap malam dikamar ini aku selalu kesepian tau terbayang-bayang kamu terus”



“Ahh masa sih ?”godaku



“ihhh beneran tau”ujar ibu cemberut



“Iya iya cantik aku percaya kok”ujarku sambil membelai rambutnya



“Emang aku masih cantik ?”



“Masih kok buktinya aku tergila-gila sama kamu yang begitu cantik dan seksi ini lagipula kamu nafsuin banget”



Si ibu pun terlihat senang kupuji dan kuperlakukan seperti ini



“Kamu gak jadi mesen makanan ?”ujar ibu



“Enggak deh aku kan udah makan kamu malam ini”ujarku



“ihh emangnya kenyang ?”



“Kenyang kok”



Kami lalu kembali berciuman beberapa saat



“Gina”ujarku memanggil namanya sehingga ibu pun langsung menatapku



“Apa ?”



“Pacaran yuk”ujarku



“Tapi kan aku mertua kamu loh masa mau kamu pacarin,Nanti kalo ketahuan istri kamu gimana ?”ujar ibu



“Tapi kamu mau kan jadi pacar aku ?”



Entah kenapa tiba-tiba ibu mengangguk menanggapi ajakan ku



“Iya aku mau jadi pacar kamu tapi jangan sampai ketahuan istri kamu yah”ujar ibu



“Iya Gina sayangg”ujarku



Aku lalu iseng mulai meraba toket ibu sambil kuciumi wajahnya



“Rahim aku penuh peju kamu loh anget banget rasanya”ujar ibu



“Tapi nikmat kan gin rasanya ?”ujarku



Si ibu mengangguk menanggapi ucapanku



“Kamu tau gak hari ini aku subur loh”ujar ibu



Aku sontak terkejut mendengar ucapan ibu,aku tak menyangka malam ini dirinya sedang subur



“Kalo aku hamil gimana ?”ujar ibu



“Aku akan menikahi kamu dan menjadikan kamu istriku”ujarku sambil membelai wajahnya



Ibu pun langsung menatapku dengan wajah cantiknya



“Beneran ? Tapi istri-istri kamu nanti gimana ?”ujarnya



“Nanti aku yang bicarakan sama mereka”ujarku



Kami lalu berciuman kembali,setelah itu kulihat ibu melepaskan cincin kawin nya



“Mulai sekarang aku seutuhnya milik kamu”ujar ibu



Singkat cerita setelah cukup berbincang kami pun tertidur malam ini dengan kondisi aku memeluk tubuh telanjang ibu



Paginya aku seperti mendengar ada suara orang yang memanggil nama ibu,aku pun yang masih dalam kondisi mengantuk membangunkan ibu



“Gina itu ada tamu yang manggil”ujarku membangunkan ibu



Ibu pun terbangun dan dengan kondisi yang masih mengantuk ia memakai dasternya dan hendak membuka pintu kamar yang terkunci



Sementara aku masih ingin melanjutkan tidurku beberapa saat lagi namun beberapa menit kemudian aku kembali mendengar obrolan ibu mertuaku dengan seseorang dan aku sedikit terkejut melihat ibu dan bi ningsih sedang mengobrol didepan pintu kamar dan mungkin karena ibu masih mengantuk sehingga ia tak menyadari kalau pintu kamarnya tidak tertutup rapat sehingga pintu kamarnya terbuka sedikit



Tiba-tiba kulihat bi ningsih matanya melirik ke celah pintu yang terbuka sedikit dan wajahnya terlihat sedikit terkejut ketika melihat aku yang sedang tiduran telanjang diatas ranjang kamar tetehnya ini namun untungnya lampu kamar ibu tidak menyala sehingga bi ningsih tidak melihat dengan jelas tubuh telanjangku



Rupanya ibu benar-benar tak menyadari kalau pintu kamarnya terbuka sedikit sehingga mengakibatkan bi ningsih dapat sedikit melihatku yang sedang telanjang diatas ranjang



Namun sudah kepalang tanggung pikirku sehingga aku memilih melanjutkan tidurku



Mungkin sekitar satu jam kemudian barulah aku terbangun kembali dan aku langsung keluar kamar dengan tubuhku yang masih telanjang



Kulihat ibu sedang memasak sarapan dipagi hari ini dan aku pun langsung memeluk nya dari belakang



“Pagi Gina cantik”ujarku



“Aihh baru bangun udah gombal”ujar ibu



“Sayang mandi yuk”



“Sabar yah sebentar lagi”



Setelah ibu selesai memasak aku langsung menarik ibu ke kamar mandi dan langsung kutelanjangi dirinya



“ihh pagi-pagi keras banget sih”ujar ibu



“Tandanya pengen masuk ke sarang nya lagi”ujarku



Kulumat ibu mertuaku sambil kubelai rambutnya,kupojokan ibu ditembok dan setelah itu kuangkat kaki salah satu kakinya dan ibu melingkarkan tangan di leherku



Kami terus berciuman dan aku mulai gesek kontol di memek nya dan dengan sedikit doromgam kontolku sudah terbenam dimemek ibu



Aku mulai menggenjotnya sambil terus berciuman dengan ibu



“Sayang ganti posisi yuk”ujarku



Aku lalu mencabut kontolku dari memek ibu dan ibu mengusap kontolku beberapa saat



“Kok bisa sih segede ini terus berurat semua”ujar ibu



Aku hanya tersenyum menanggapi ibu dan kusuruh dirinya menghadap tembok dan aku kembali memasukan kontolku dari belakang



Kugenjot ia sambil kuremas toketnya dari belakang



“Ouhhh sayanggg remes terusss”ujar ibu



Setelah 30 menit persetubuhan dipagi hari akhirnya kami sama-sama keluar dan aku kembali memuncratkan pejuku dirahim ibu



Setelah itu kami melanjutkan mandi dan kami saling menyabuni



Ibu terlihat seperit kembali muda yang tak bisa jauh dari pria nya karena setelah mandi ibu selalu berada disampingku bahkan ketika kami sarapan



Kami seharian telanjang bulat dirumah tanpa sehelai benang pun dan sebelum aku pulang disore hari nya aku pun kembali menuntaskan hasratku kepada ibu dengan berakhir ibu sangat lemas dan terbaring diatas ranjang



“Gina aku pulang yah”pamitku



“Sering-sering yah kesini nengokin aku”ujar ibu



Setelah itu Ibu meraih tanganku dan ia pun mencium tanganku padahal seharusnya aku lah yang semestinya mencium tangan nya namun kali ini dirinya lah yang mencium tanganku,setelah itu Aku lalu keluar kamar meninggalkan ibu namun sebelum itu aku tak lupa mengambil kebaya milik Ami dan aku langsung hendak keluar kamar



Saat aku membuka pintu rumah aku sedikit terkejut melihat bi ningsih yang sedang duduk diteras



“Loh bi sejak kapan disini ?”ujarku



“Dari tadi ini bibi bawain pesanan kamu”ujar bi ningsih



Aku memang siang tadi mengirimkan pesan singkat ke bi ningsih untuk memesan beberapa oleh-oleh karena bi ningsih ini mempunyai usaha oleh-oleh kecil-kecilan,aku memang sengaja membeli oleh-oleh untuk kubagikan kepada karyawanku



“Ohh terima kasih yah bi”ujarku sambil memberikan nya uang



“Waduh bibi gak ada kembalian”ujarnya



“Yaudah ambil aja bi kembalian nya,ohh iya bi kok malah duduk diteras sih ? Kenapa gak masuk aja ?”



“bibi gak enak ganggu kamu makanya bibi nunggu diteras,udah yah bibi pulang”ujarnya sambil tersenyum



Ucapan terakhir bibi sungguh ambigu,dugaanku pasti ia sudah tahu kalau aku memiliki hubungan dengan ibu bahkan dirinya pasti mengetahui kalau aku baru saja bersetubuh dengan ibu maka nya ia memilih menunggu untuk duduk diteras namun mau bi ningsih tahu atau tidak aku juga tak peduli dan biarlah waktu yang menjawabnya



Aku lalu mengendarai mobil untuk pulang menuju kerumahku dan hubungan perselingkuhanku dengan ibu mertuaku akan terus berlanjut
hadeeuhhh sangekk ni,,, hayuu teh ningsih hajarkeun
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd