Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Kisah Petualangan Pasutri [no qoute]

Part 4

Setelah honey moon kami yang singkat itu, kami disibukkan dengan membuka kado pernikahan kami yang sengaja belum kami buka dan merapikan beberapa barang yang belum sempat kami bereskan. Untungnya rumah kami ini tidak terlalu banyak barang perabotannya karena kami sepakat ingin rumah yang seminimalis mungkin agar terlihat rapi dan luas. Setelah membuka kado dan merapikan rumah, Rena memutuskan untuk bergegas memasak untuk kebutuhan makan kami dengan porsi satu hari sekaligus mencoba alat masak baru yang kami dapat dari kado pernikahan. Akupun memutuskan memindahkan meja dan komputer desktopku yang sejak awal memang ku letakkan di ruang tengah ke dalam kamar kami. Saat aku selesai memindahkan komputer dekstopku ke kamar, ku lihat di dapur Rena masih memasak dan terlihat senang karena kebetulan salah satu hobinya adalah memasak. Salah satu keuntungan bagiku menikahi Rena karena aku bisa makan enak setiap hari. Aku menghampiri Rena di dapur dan ku colek bokongnya untuk menggodanya.

R: jangan mulai deh, baru asyik nih masaknya. Nanti kalau gosong gimana malah gak jadi makan nanti
A: kalau gosong ya tinggal pesen online (ku kecup bibirnya sambil ku remas teteknya)
R: mmppphhh mas nanti aja kalau pengen
A: bukannya kamu juga pengen nyobain ngewe di dapur ya? hehe
R: iya tapi nanti aja nanggung ini bentar lagi beres

Aku pun akhirnya kembali ke kamar untuk menyalakan komputerku hanya sebatas bermain game dan menunggu masakan Rena selesai. Baru sebentar aku bermain game, Rena mengintip kegiatanku.

A: ada apa sayang kok pake ngintip-ngintip segala?
R: kirain baru nonton bokep buat bahan bacol gara-gara gagal dapet jatah di dapur tadi hahaha
A: ya enggak lah skarang kan udah ada pawangnya kenapa harus bacol wuuuu
R: ya barangkali udah gak tahan trus coli sambil nonton weeeek eh tapi ada bokep baru gak buat referensi kita nanti?
A: tadi nuduh nonton skarang minta bokep dasar, mau yang kayak gimana nanti dicariin deh
R: bebas sih mas mau apa aja, aku penasaran sama gaya yang lain. Udah ah mau mandi dulu gerah habis masak, nanti beres mandi kita makan bareng ya mas
A: yaudah sana mandi dulu cepetan udah laper ini

Sejenak aku kepikiran untuk mencari bokep yang bergenre threesome, aku pun ingat aku pernah menyimpan bokep tentang tukar pasangan dan ada juga adegan threesome dan lesbian. Aku pun mencari-cari dimana menyimpan file bokep itu. Akhirnya aku dapat, dan dengan segera aku copy dulu file itu ke folder lain. Setelah selesai ku copy aku menuju dapur untuk menyiapkan makanan agar nanti ketika Rena selesai mandi langsung makan bersama di ruang tengah sambil menonton TV. Saat selesai makan tiba-tiba Rena menanyakan kepadaku terkait bokep yang dia tanyakan tadi sudah ada atau belum dan ku jawab sudah ada tapi kali ini punya durasi yang panjang sampai 5 chapter karena memang ada jalan ceritanya dan ku minta kalau Rena mau nonton harus selesai sampai akhir. Aku sengaja meminta seperti itu agar Rena semakin binal lewat tontonan seperti itu dan ku pancing secara perlahan, jangan sampai ada penolakan dan Rena tidak mau lagi dengan pancingan-pancingan lain seperti lewat bokep. Rena pun setuju dan bergegas mencuci piring bekas kami makan karena kebetulan hari sudah menjelang sore. Saat Rena selesai mencuci piring aku ajak untuk ke kamar dan ku pangku dia diatas kasur meskipun kami menonton lewat komputerku. Di chapter pertama menampilkan adegan sepasang suami-istri yang sedang berhubungan, sengaja aku pilih yang seperti ini agar Rena tidak kaget dan langsung menolak karena langsung ku suguhkan adegan-adegan yang asing baginya.

*POV Rena
Awalnya aku hanya iseng menuduh Mas Arif sedang asyik nonton bokep dan memintanya untuk mencari video untuk bahan baru bagi kami. Tapi ternyata diladeni juga oleh Mas Arif ketika aku sedang mandi, bagiku juga tidak masalah karena kebetulan aku ingin mencoba hal baru yang belum pernah aku praktekkan dengan Mas Arif meskipun di video-video sebelumnya yang pernah aku tonton ada yang belum aku praktekkan. Mas Arif mengajakku ke kamar untuk nonton di komputernya dan suara speaker disesuaikan agar tidak terdengar sampai luar karena kami tinggal di lingkungan perumahan. Kata Mas Arif bokep yang kami tonton ini memiliki jalan ceritanya sehingga dia memintaku untuk menontonnya hingga akhir. Aku juga baru tahu kalau ternyata ada bokep yang memiliki jalan cerita, biasanya hanya berdurasi 10 menit sampai 30 menit saja. Yang ini ternyata sampai 3 jam, seperti menonton film pikirku. Mas Arif memintaku untuk duduk dipangkuannya alasannya biar sambil memeluk diriku.

Ternyata benar saja, baru pembukaan video ternyata ada dialog sepasang suami-istri, yang ku tangkap dari percakapannya adalah dia mendapat undangan dari teman-temannya untuk datang ke rumahnya. Setelah perbincangan tersebut sang suami mengambil cupcake untuk istrinya. Dari scene ini aku sudah bisa menebak pasti akan ada adegan ranjang. Dan benar saja setelah menyuapi istrinya sang suami menyingkapkan baju istrinya itu dan mengoleskan cream cupcake di putingnya. Setelah dioleskan cream ke kedua putingnya itu sang suami mulai menjilati cream tersebut dan istrinya mendesah nikmat. Aku pun membayangkan bagaimana rasanya aku diperlakukan seperti itu oleh Mas Arif. Mas Arif selalu bilang padaku jika sedang nonton bokep aku diminta bahwa pemeran wanitanya itu adalah aku. Karena sering membayangkan bahwa itu adalah aku membuatku menjadi cepat horni dan basah dibagian bawah sana. Di awal scene saja memekku sudah terasa berkedut dan nafasku mulai sedikit berat, karena memang aku suka suasana seperti ini yang bermain soft dan ada unsur romancenya.

A: kenapa sayang kok udah mulai berat nafasnya? Udah sange ya?
R: iya mas, aku pengen diperlakuin seperti itu
A: siap nona cantik, nanti kita cari kesempatan buat seperti itu ya
R: iya

Mas Arif ini dari dulu selalu menuruti apa kemauanku apalagi ketika sedang horni seperti ini. Scene pun berlanjut dengan ciuman panas antara keduanya hingga saling melepas baju atas mereka dan sang suami mulai memainkan memek istrinya dari luar. Sejujurnya aku sudah tak tahan dan ingin segera melumat bibir Mas Arif tapi Mas Arif sudah pesan kepadaku harus sampai akhir baru boleh ngewe dengannya. Karena aku sudah horni dan gerakkan tubuhku sudah terbaca oleh Mas Arif, posisiku kini duduk diantara selangkangan Mas Arif dan Mas Arif tetap memelukku dari belakang. Sesekali aku mengelus kontol Mas Arif dari luar dan dia membalasku dengan mengelus kedua tetekku dan memekku.

Ku tonton sampai selesai scene pertama ini dengan ending suaminya menumpahkan sperma di atas tetek istrinya. Tiba-tiba Mas Arif berbisik di telinga kananku bahwa dia sesekali pengen seperti itu dan akupun mengangguk. Setelah bisikan Mas Arif itu sejujurnya aku ingin langsung menerkam Mas Arif karena sudah sangat becek. Tapi aku juga penasaran bagaimana rasanya jika nonton bokep dengan durasi 3 jam dan langsung ngewe itu seperti apa rasanya.

Di scene kedua diceritakan bahwa pasangan suami-istri itu telah sampai di rumah temannya yang mengundangnya itu. Lagi-lagi disini hanya percakapan seperti pada umumnya. Karena scene ini juga rasa horniku jadi turun karena tidak ada aktivitas seksual apapun. Sejauh ini aku tidak menaruh curiga untuk adegan dewasa selanjutnya karena biasanya Mas Arif memberikanku bokep dengan genre yang tidak aneh-aneh. Durasinya cukup lama untuk sekedar adegan perbincangan antara dua pasangan suami-istri ini hingga sang tuan rumah mengizinkan tamunya untuk masuk ke dalam kamar yang disediakan. Sesaat aku menyadari bahwa pemeran wanita si pemilik rumah ini adalah Vanna Bardot salah satu aktris bokep favorit Mas Arif. Aku tau ini karena beberapa koleksi yang dia berikan padaku memang rata-rata aku kenal dan kata Mas Arif menyesuaikan dengan postur tubuhku dan Mas Arif memang tidak terlalu suka dengan ukuran yang terlalu besar. Sampai akhirnya Mas Arif cerita sedikit bahwa si pemilik rumah ini diperankan oleh Vanna Bardot dan Codey Steele dan di scene awal tadi diperankan oleh Kenna James dan Jay Smooth. Terkadang aku memerlukan info tentang pemerannya karena sebagian besar aku suka dengan postur tubuh dan gaya permainannya yang membuatku takjub dan semakin bergairah.

Di dalam kamar pasangan Kenna dan Jay berbincang-bincang ringan hingga mereka mendengar ada suara door bell yang menandakan ada tamu lain yang datang. Kemudian scene berganti pasangan Vanna dan Codey membukakan pintu dan ternyata ada tamu lain yaitu pasangan Gia Derza dan dan Robby Echo. Aku sempat sedikit kaget saat adegan Gia mencium Vanna setelah mereka saling berpelukkan. Pikirku saat itu cukup wajar sebagai pengganti cipika-cipiki jika sesama wanita saling bertemu apalagi baru bertemu pertama kali setelah waktu yang cukup lama. Sampai adegan beralih ketika Vanna mengajak Gia ke kamar dan para suami melanjutkan percakapannya di ruang tamu sampai disusul oleh pasangan Kenna dan Jay karena merasa tak enak kalau ada tamu lain tapi mereka masih di dalam kamar.

Scene dilanjutkan dengan perkenalan antara mereka dan sesaat kemudian muncul lagi adegan ciuman antara Vanna dan Gia. Aku sempat komplain sedikit ke Mas Arif kenapa ada adegan seperti ini tapi dijawab oleh Mas Arif bahwa ini bagian dari cerita dan aku diminta tetap sambil menontonnya dan membayangkannya sambil tetap menikmati adegan demi adegan. Akupun mengiyakan kemauan Mas Arif karena memang sudah kepalang tanggung dan aku mulai menikmati jalan ceritanya. Cukup lama adegan ciuman itu hingga sampai ke adegan yang lebih panas dan pakaian mereka hanya tinggal dalaman saja.

R: mas ini bukannya adegan lesbi ya?
A: iya sayang memangnya kenapa?
R: iihhh aku gak mau mas masa nonton adegan cewe sama cewe sih

Lanjut nanti lagi ya hu, update tipis-tipis dulu :Peace:
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd