Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
-
Alamat alternatif sudah baru gan.
Bookmark alamat ini gan : https://bit.ly/ceksemprot
Atau buka dengan VPNIkuti alamat terbaru dari forum di : Follow Twitter @SemprotCom
FANTASY Petualangan Udin
- Thread starter GI_karjo
- Start date
-
- Tags
- kultivator milf petualangan
The_D
Guru Semprot
Terimakasih porsi dobelnya Hu....
Kami warga semproters selalu terhibur dengan update nya master @GI_karjo...thx atas update nya master
Sisukasusu
Semprot Lover
gx sabar menanti petualangan udin yg lain saat keluar dari rumah keluarga
aprilian86
Tukang Semprot
- Daftar
- 5 Jul 2017
- Post
- 1.325
- Like diterima
- 1.728
Mantap jiwa....
Kakekeot
Guru Besar Semprot
- Daftar
- 21 Apr 2018
- Post
- 2.369
- Like diterima
- 16.848
maka cabe bosss ku....pedesss
selopamioro
Semprot Addict
- Daftar
- 31 Dec 2010
- Post
- 404
- Like diterima
- 896
masih setia menunggu suhu update
PaijoKenthir1976
Dewa Semprot
- Daftar
- 3 Jun 2021
- Post
- 9.559
- Like diterima
- 50.174
Permainangame
Adik Semprot
- Daftar
- 24 Apr 2020
- Post
- 123
- Like diterima
- 462
Luar biasa ceritanya sangat mirip dengan cerita Carlie Wade dan Keanu.. bahkan yang lebih supernya lagi gaya bahasa dan ceritanya yang sangat asyik menarik dan sangat menghibur..Salut suhu.. sukses selalu dan sehat sekeluarga
Permainangame
Adik Semprot
- Daftar
- 24 Apr 2020
- Post
- 123
- Like diterima
- 462
Luar biasa ceritanya sangat mirip dengan cerita Carlie Wade dan Keanu.. bahkan yang lebih supernya lagi gaya bahasa dan ceritanya yang sangat asyik menarik dan sangat menghibur..Salut suhu.. sukses selalu dan sehat sekeluarga
kursigoyan
Semprot Holic
- Daftar
- 19 Jan 2012
- Post
- 324
- Like diterima
- 1.556
uuuudiiiin,..main yuuuukkkkk,......
GI_karjo
Senpai Semprot
- Daftar
- 4 May 2017
- Post
- 834
- Like diterima
- 66.212
INGIN TERBANG
Shan mendatangi rumahnya Jia Li untuk meluruskan kesalahpahaman tersebut dengan sedikit berbohomg bahwa istrinya ada dirumah tak jauh dari kediaman keluarga Udin,Jia Li pun menerimanya dengan lapang dada meskipun sedikit merasa kecewa.
Shan berpikir,jika dirinya menikah dengan Jia Li, otomatis ia tak bisa melindungi yang mulia Raja Udin yang masih lemah dan masih lupa akan masa lalunya.
***
Kembali Udin saat Ini.
Udin dan ibunya baru saja selesai makan malam.
"Bu..." ucap Udin hendak mengutarakan keinginannya untuk masuk sekte.
"Tidak Boleh,sebelum Kamu berumur 17 tahun. Baru Ibu ijinkan masuk Sekte" ucap Ibu tegas.
"EH!!! Ibu kok bisa tahu ya,padahal aku belom ngomong.
"Iya Bu...." ucap Udin lesu. Lalu melangkahkan kakinya menuju kamar tidur.
"Maafkan Ibumu Nak,Ibu khawatir dirimu akan bernasib sama seperti kakakmu dulu" ucap Ibu dalam hati. Ia teringat beberapa tahun lalu, ia mendengar putra pertamanya berumur 14 tahun tewas diserang monster tingkat langit saat menjalankan misinya.saat itu Udin belum lahir,masih diproses.
.
---***----
.
.
.
Kini Udin sudah berada dikamarnya sambil merenung.
Udin ingin sekali masuk sekte agar mempunyai teman bermain sesama cowok,soalnya di lingkup keluarganya tak ada anak cowok,semuanya cewek.
Tak lama kemudian Ia teringat tentang BIbi Rissa.Udin pun masuk kedalam dunia lain lagi lebih tepatnya dunia cincin galaksi.Tak ada seorang pun yang bisa masuk tanpa seizin Rissa dan Udin..
.
.
"Bibi Rissa...." ucap Udin ketika sudah masuk dunia cincin.Ia berada di Ruang serba guna seperti aula.
Rissa lalu muncul dipintu masuk ruangan itu.
Udin yang melihat langsung berlari,.
"Bibi Rissa yang cantik" ucap Udin setelah dekat dengan Rissa.
"Iya sayang,ada apa?" ucap Rissa.
"Tolong Ajarkan Udin jurus yang baru" ucap Udin.
"Hem...Sayang mau jurus apa?" ucap Rissa.
"Udin pengen terbang seperti paman Shan." ucap Udin. Padahal Udin sudah bisa terbang cuman tidak tahu caranya.
"Oke,Aku akan ajarkan Udin jurus terbang" ucap Udin.
Udin lalu sujud.
"Terima kasih Guru Rissa yang cantik" ucap Udin.
"EH!!! Rissa terkejut
"Bangunlah sayang...Udin gak perlu sujud padaku, cukup cium pipi Bibi rissa saja" ucap Rissa.
"Maafin aku sayang,aku belom bisa memulihkan ingatanmu semuanya,aku akan berusaha mengirim ingatanmu dalam mimpi secara Bertahap." ucap Rissa dalam hati.
Udin lalu berdiri.
"Bagaimana Udin mau mencium Guru Rissa jika Guru tidak duduk." ucap Udin.
Rissa pun duduk jongkok.
Emmuaachh.... Udin mencium pipi kanan rissa.
"Yang kiri juga dong biar adil,masa dikanan saja" ucap Rissa.
Eemmuachhh... Udin mencium pipi kiri Rissa.
Lalu Rissa menempelkan jari telunjukny Mentransfer ilmu cara terbang.
"EH!!!?? Udin terkejut saat mendapat pengetahuannya.
"Ayo kita keluar dari ruangan ini" ucap Rissa lalu menggendong Udin dan melesat ke halaman...
.
.
Kini Udin dan Rissa sudah berada ditaman.
"Disini kok masih siang Guru..." ucap Udin heran,Dikiranya Udin masih malam.
"Waktu disini dan diluar itu beda sayang."ucap Rissa.
"Beda gimana maksudnya guru." ucap Udin belom paham.
"dikamar udin 1 hari,disini 30 hari,bisa kurang atau lebih tergantung keinginanku" ucap Rissa.
"Oooo...." ucap Udin masih belum mengerti.
"Nah...sekarang coba Udin terbang" ucap Rissa.
" Baik guru." ucap Udin.
Ia lalu memfokuskan enegi Qi nya di kedua kakinya,setelah itu ia mendorong energi tersebut..
"Udin berhasil guru" ucap Udin melayang diudara.
Udin bergerak kesana kemari
"Cihuuiii....Yipi kaiye yihaaaaaa...." ucap Udin.kegirangan..
6 jam Udin terbang,
Ia merasa lemas,karena tidak tahu caranya turun.Lalu terjatuh.
"EH!!!... Rissa terkejut langsung melesat menangkap Udin sebelum terhempas ditanah.
"Aiihhh....Aku lupa transfer ilmu cara turunnya,pantesan aja daritadi terbang terus gak turun - Turun." ucap Rissa .kemudian turun,ia meletakkan Udin tidur dipangkuannya.
Lalu Rissa mentransfer ilmu cara turun,sekalian memasukkan sedikit ingatan Udin. kemudian mentransfer hawa murninya agar Udin tidak sakit.
Kini Rissa menunggu Udin sadar sambil mengelus rambut Udin.
Tak lama kemudian Udin sadar.
"EH!!!??
"Maaf guru,tadi Udin gak tahu cara turun" ucap Udin.
"Iya..itu juga tadi salahku." ucap Rissa.
"Guru...tadi Udin bermimpi.. Dalam mimpi Udin itu Udin ada didunia lain,ada mobil,montor,pesawat guru. lalu ada lagi Guru.
Udin bermimpi ketemu bibi namanya Meng Yun,Udin mengerjainya disaat dia latihan,tapi anehnya itu badan Udin sudah gede " ucap Udin.
Udin menceritakan semua mimpinya itu.
"Itu adalah dirimu yang dulu sayang" ucap Rissa.
"Maksudnya guru?? " ucap Udin tidak paham.
"Yang minta nama Udin itu siapa padahal namanya itu Lin Tian?" ucap Rissa.
"Udin sendiri" ucap Udin.
"Lalu siapa yang mengajarkan Udin bahasa jawa dan tidak mengangap seorang Ibu itu bukan ibu kandungmu" ucap Rissa lagi.
"Ya Udin bisa sendiri ...
"EH!!!!.
"Jadi Udin dulu pernah gede kah guru?" ucap Udin mulai paham.
"Iya sayang,Udin pernah gede" ucap Rissa.
"Ooo...Terus kenapa badanku menjadi kecil?" ucap Udin .Ia selalu memikirkan hal itu setiap hari.
"Karena terjadi sesuatu padamu dimasa lampau" ucap Rissa.
Tiba - tiba saja kepala Udin menjadi sakit.
"AAAAAA......
"SAKITTTT.....
"IBUUUU... Teriak Udin ketika jutaan ingatan itu muncul tiba - tiba dengan sendirinya.
Rissa dengan sigap mengalirkan hawa murninya untuk mengurangi rasa sakit yang diderita Udin.
Tak lama kemudian Udin tertidur lagi.
.
.
.----****-----
.
Didalam mimpi Udin.
.
"Jo...Ayoo balapan lagi" ucap Udin menantanG balapan terbang.
"Emmoh bos...Aku ngaku kalah. Aku ngos - ngosan durung sampe,Bos dah duluan sampe sak kedipan moto" ucap Udin.
Tak lama kemudian mimpinya berubah lagi.
"AKU UDIN,AKAN MEMBAWA SEKTE ELANG EMAS MENJADI JUARA DAN TAK TERKALAHKAN DI ALAM BENUA INI"
HIDUP GURU UDIN...
HIDUP GURU UDIN..
HIDUP GURU UDIN..ucap serempak murid sekte elang emas.
Udin tak sengaja melihat Shan to didalam barisan murid
Tak lama kemudian mimpi Udin berubah lagi.
Udin tersesat dihutan,lalu ketemu kakek yang wajahnya mirip dengan kakek dihalaman parkir mini market,baru sehari ketemu sudah harus berpisah.
Mimpi Udin berubah lagi.
Ia membangun pemukiman penduduk dunia jiwanya.
tak lama kemudian
Udin menikah dengan Rany
"Lalu Udin memiliki pasukan bernama TNU.
"EH...!!! kok seperti Shan." ucap Udin dalam hati.
Mimpi Udin berubah lagi.
Udin menghadapi milyaran musuh yang menyerang dirinya.
tak lama kemudian mata Udin terbuka.
Ia melihat Rsisa masih ditempat semula.
"Terima kasih istriku Clarissa Yue Yan sudah menjagaku selama ini." ucap Udin.
"EH!!???
"Kang mas sudah ingat?" ucap Rissa terkejut.
"Belum guru," ucap Udin.
"Lah itu buktinya nyebut nama lengkapku" ucap Rissa
"Itu tadi nama kucingku guru" ucap Udin becanda.
"Bukannya kucing Udin jantan,kok namanya cewek." ucap Rissa bingung
"itu ponijan,sedangkan Clarissa itu nama kucingku yang betina" ucap Udin.
"Oook....Begitu..." ucap Rissa belum mengadari.
Tak lama kemudian..
"AUUUWWW......Teriak Udin mengaduh ketika pinggangnya dicubit.
"Kang mas jahat...." ucap Rissa merasa jengkel karena dikerjai oleh suaminya.
"Hehehehe... Ya maaf dek. OH iya,gimana keadaan mereka dek?" ucap Udin yang kini telah pulih ingatanya.
"Mereka aman,mereka berada di ruang dimensiku,apa sayang mau lihat?" ucap Rissa.
"Nanti saja,Oh iya,gimana paijo dek,apa sudah ada kabar?" ucap Udin.
"Ada,adek kurung dia bersama dewi bulan secara terpisah" ucap Rissa.
"Heh?? kok bisa,emang dia salah apa,?" ucap Udin.
"Yang salah dewi bulan,karena cincin ruang milik paijo ditahan,lalu melarang dia pergi.jadi aku kurung semuanya biar adil" ucap Rissa dengam entengnya.
"Sial...Jika aku salah apa aku juga bernasib seperti mereka?" ucap Udin dalam hati.
"Kalau untuk sayang gak bakalan aku kurung kok,tenang aja," ucap Rissa.
"Oh iya,berapa lama aku tadi tertidur dek?" ucap Udin.
"Gak lama kok kang mas baru 2 bulan" ucap Rissa
"APAAAA ??? 2 bulan???..Entar ibuku khawatir gimana dek?" ucap Udin panik.
"Sayang Tenang saja,selama Aku ada,waktu didunia ini bisa aku setting dengan kemauanku sendiri" ucap Rissa.
"Ooo....Begitu...Terus Rany gimana?" ucap Udin
"Dia masih ada dialamnya, diruang dimensi khusus,soalnya dia ingin melihat perkembangan Anak kang mas bersama Rany,Dia tak mau pergi dari sana" ucap Rissa.
"Ooo...begitu. Hem.....Aku pengen balik kebumi dek" ucap Udin.
"Itu bisa kang mas lakukan bila kekuatan kang mas benar - benar sudah kuat."ucap Rissa
"Aku gak mau ninggalin hutang sayang,keburu bulek sri meninggal" ucap Udin mengutarakan maksudnya untuk kembali kebumi.
"Kang mas tenang saja,utang kang mas sudah adek lunasi tiap bulan" ucap Rissa.
"HAHHH!!!!!??
"Kok adek tahu,padahal aku gak ada cerita ke adek" ucap Udin heran.
"Awalnya adek gak tahu,ketika itu tanpa sengaja adek nemukan kertas pas mau nyuci baju kang mas,lalu adek buka. Adek pikir itu nota pembelian,gak tahunya nota utang diwarung. bulek Sri" ucap Rissa.
"Kalau sudah adek dibayar kenapa dia nagih terus??"ucap Udin.
"Itu adek yang nyuruh kang mas,biar kang mas gak curiga. Maaf ya kang mas" ucap Rissa.
"Asem....Tau gitu aku belikan alat pancing daripada bayar utang,mayan eee..300rb rata - rata aku utang" ucap Udin dalam hati.
Eheem....Eheemm.... Rissa berdehem.
"Eh...Maaf dek" ucap Udin lupa kalau istrinya bisa baca pikiran.
"Kenapa kang mas gak jujur sama adek?" ucap Rissa.
"Ya maaf,itu kan perbuatan kang mas,kalau lagi lupa bawa uang."ucap Udin.
"Ya adek maafin, tapi yang lainnya gimana?" ucap Rissa
"Yang mana dek?" ucap Udin belum paham.
"Katanya gak sampe 400rb harga yang kang mas beli"ucap Rissa.
"EH!!!!
Udin baru ingat dia pernah berbohong soal beli alat pancing.
"Maaf yank..Aku waktu itu berbohong..Maaf ya...sayang cantik deh" ucap Udin
"Iya kang mas,sudah adek maafin kok. Adek juga minta maaf karena adek sengaja mengirim kang mas kedunia lain karena adek jengkel kang mas gak jujur sama adek"ucap Rissa.
Udin mendengar pengakuan istrinya ingin marah,tapi mengingat kesalahannya maka Ia tak jadi marah.
"Iya kang mas maafin...Hem...Lalu kenapa waktu itu aku bisa mati,padahal aku sudah kuat." ucap Udin penasaran.
"Kang mas tidak belajar semua kitab yang ada didalam cincin,jika belajar maka tidak akan seperti itu." ucap Rissa.
"Maksudnya??" ucap Udin tak paham.
"Dulu kang mas bisa menghilang gak tapi bukan terbang loh." ucap Rissa.
"Gak bisa, Oh iya,bisa gak adek mengembalikan kekuatanku sebelumnya dek?" ucap Udin.
"Maaf kang mas,jika langsung mengembalikan seperti dulu gak bisa,harus pelan - pelan.Tubuh kang mas belum cukup kuat."ucap Rissa.
"Ooo...ngono ta..Btw,Aku dimana dek?Kok asing banget ,maksudku....aku gak pernah mendatangi alam ini sebelumnya." ucap Udin.
"Kang mas ada didunia lain,yang berbeda dari sebelumnya. Tapi sama - sama dunia kutivator." ucap Rissa.
"HEH!!!????? Udin masih bingung
"Nanti kang mas tahu sendiri" ucap Rissa.
"Hem....Bisa gak ngontrol tanganku dek pas aku tidur,soalnya tanganku seperti punya mata,bisa bergerak sendiri kalau aku tidur" ucap Udin khawatir bila tidur bersama Ibunya,tangannya bergerak - gerak sendiri.
"Hem...Soal itu adek gak bisa kang mas,soalnya itu Sifat alami tubuh yang kang mas tempati. Tapi...Adek akan berusaha kang mas" ucap Rissa.
"Oke...Suwun yo dek."ucap Udin
"Sami - sami kang mas." ucap Rissa mencium tangan Udin.
Kemudian Udin hilang dari dunia cincin.
****
.
Kini Udin Berada ditempat Tidur.
Suasana masih malam.
"Hem...Mending aku tidur duluan aja ah" ucap Udin. Ia tidur miring membelakangi ibunya jika ibunya sudah masuk dan tidur.
Tak lama kemudian Udin tertidur..
.
.
****
.
Esok paginya.
"EH!!!???
" perasaan aku tidur gak miring kesini deh" ucap Udin dalam hati.
Kejadian waktu itu terulang kembali.
Udin gak mau pusing memikirkannya,asal ibunya tidak melakukan hal yang tabu pada dirinya.(incest). Kalau Ibunya melakukan hal tersebut,maka Udin akan meminta bantuan istrinya untuk menghapus ingatan tersebut kesemua orang dikeluarga bangsawan Lin. Udin gak mau punya Ibu seperti itu.
***
Udin kini berada di ruang makan,ia barusan selesai sarapan.
"Enaknya ngapain ya...A Ha...Aku tahu." ucap Udin dalam hati.
Udin ingin berbuat jahil pada Shan lagi.Ia pun berjalan mencari keberadaan Shan dengan menggunakan jurus menghilangnya,tak lupa jurus menghilangkan hawa keberadaannya.
.
.
----****----
.
.
.
Nampak seorang pria duduk diatas pohon yang besar mengawasi daerah sekitar Kediaman Udin. Sambil merokok.
"Kangen rek sama keluarga dan teman - teman." ucapnya.
Begitu ia mau menghisap rokoknya.
"Lha kok mati rokokku." ucap Shan keheranan.
Kemudian dia menyalakan kembali rokoknya dengan korek.
Huuuuffttt.... asap keluar dari mulutnya.
Rokoknya dipegang disela - sela jari. kemudian telapak tangannya bersender di batang pohon.
Udin kembali mematikan api tersebut memakai ranting pohon.
Ketika Shan mau menghisap rokoknya lagi.
"Lah kok mati maneh....Waassssuuu" ucap Shan. lalu mengidupkan kembali.
Kejadian itu berulang kali terjadi.
Tak lama barulah Shan teringat bahwa Udin bisa menghilang.
"Apa ini kerjaannya Udin ya,...Tapi kan dia gak bisa manjat pohon gede ini" ucap Shan.
Tiba - tiba saja Udin menampakkan dirinya tepat di depan muka Shan sambil melayang.
"Ciluk....BAAA......." ucap Udin.
"JAANCOOOOOOOK" teriak Shan sambil terjengkang karena terkejut bukan main.
Bruuukk..... Suara tubuh Shan terhempas ditanah.
"AHAHAHHAHAHAHAHAHA.......Udin tertawa lepas melihat Shan kaget lalu jatuh kebawah.
"JUANGKREEEEEEEEEKK......teriak Shan dari bawah.
Tak lama Guru Xin datang karena mendengar teriakan Shan.Ia melihat Shan duduk ditanah lalu melihat Udin melayang di tengah -tengah pohon yang tinggi.
"HAH!!!!
"Tuan muda bisa melayang" ucapnya dalam hati sambil mengucek - ngucek matannya untuk menyakinkan bahwa dirinya tak salah lihat.
.
.
Shan mendatangi rumahnya Jia Li untuk meluruskan kesalahpahaman tersebut dengan sedikit berbohomg bahwa istrinya ada dirumah tak jauh dari kediaman keluarga Udin,Jia Li pun menerimanya dengan lapang dada meskipun sedikit merasa kecewa.
Shan berpikir,jika dirinya menikah dengan Jia Li, otomatis ia tak bisa melindungi yang mulia Raja Udin yang masih lemah dan masih lupa akan masa lalunya.
***
Kembali Udin saat Ini.
Udin dan ibunya baru saja selesai makan malam.
"Bu..." ucap Udin hendak mengutarakan keinginannya untuk masuk sekte.
"Tidak Boleh,sebelum Kamu berumur 17 tahun. Baru Ibu ijinkan masuk Sekte" ucap Ibu tegas.
"EH!!! Ibu kok bisa tahu ya,padahal aku belom ngomong.
"Iya Bu...." ucap Udin lesu. Lalu melangkahkan kakinya menuju kamar tidur.
"Maafkan Ibumu Nak,Ibu khawatir dirimu akan bernasib sama seperti kakakmu dulu" ucap Ibu dalam hati. Ia teringat beberapa tahun lalu, ia mendengar putra pertamanya berumur 14 tahun tewas diserang monster tingkat langit saat menjalankan misinya.saat itu Udin belum lahir,masih diproses.
.
---***----
.
.
.
Kini Udin sudah berada dikamarnya sambil merenung.
Udin ingin sekali masuk sekte agar mempunyai teman bermain sesama cowok,soalnya di lingkup keluarganya tak ada anak cowok,semuanya cewek.
Tak lama kemudian Ia teringat tentang BIbi Rissa.Udin pun masuk kedalam dunia lain lagi lebih tepatnya dunia cincin galaksi.Tak ada seorang pun yang bisa masuk tanpa seizin Rissa dan Udin..
.
.
"Bibi Rissa...." ucap Udin ketika sudah masuk dunia cincin.Ia berada di Ruang serba guna seperti aula.
Rissa lalu muncul dipintu masuk ruangan itu.
Udin yang melihat langsung berlari,.
"Bibi Rissa yang cantik" ucap Udin setelah dekat dengan Rissa.
"Iya sayang,ada apa?" ucap Rissa.
"Tolong Ajarkan Udin jurus yang baru" ucap Udin.
"Hem...Sayang mau jurus apa?" ucap Rissa.
"Udin pengen terbang seperti paman Shan." ucap Udin. Padahal Udin sudah bisa terbang cuman tidak tahu caranya.
"Oke,Aku akan ajarkan Udin jurus terbang" ucap Udin.
Udin lalu sujud.
"Terima kasih Guru Rissa yang cantik" ucap Udin.
"EH!!! Rissa terkejut
"Bangunlah sayang...Udin gak perlu sujud padaku, cukup cium pipi Bibi rissa saja" ucap Rissa.
"Maafin aku sayang,aku belom bisa memulihkan ingatanmu semuanya,aku akan berusaha mengirim ingatanmu dalam mimpi secara Bertahap." ucap Rissa dalam hati.
Udin lalu berdiri.
"Bagaimana Udin mau mencium Guru Rissa jika Guru tidak duduk." ucap Udin.
Rissa pun duduk jongkok.
Emmuaachh.... Udin mencium pipi kanan rissa.
"Yang kiri juga dong biar adil,masa dikanan saja" ucap Rissa.
Eemmuachhh... Udin mencium pipi kiri Rissa.
Lalu Rissa menempelkan jari telunjukny Mentransfer ilmu cara terbang.
"EH!!!?? Udin terkejut saat mendapat pengetahuannya.
"Ayo kita keluar dari ruangan ini" ucap Rissa lalu menggendong Udin dan melesat ke halaman...
.
.
Kini Udin dan Rissa sudah berada ditaman.
"Disini kok masih siang Guru..." ucap Udin heran,Dikiranya Udin masih malam.
"Waktu disini dan diluar itu beda sayang."ucap Rissa.
"Beda gimana maksudnya guru." ucap Udin belom paham.
"dikamar udin 1 hari,disini 30 hari,bisa kurang atau lebih tergantung keinginanku" ucap Rissa.
"Oooo...." ucap Udin masih belum mengerti.
"Nah...sekarang coba Udin terbang" ucap Rissa.
" Baik guru." ucap Udin.
Ia lalu memfokuskan enegi Qi nya di kedua kakinya,setelah itu ia mendorong energi tersebut..
"Udin berhasil guru" ucap Udin melayang diudara.
Udin bergerak kesana kemari
"Cihuuiii....Yipi kaiye yihaaaaaa...." ucap Udin.kegirangan..
6 jam Udin terbang,
Ia merasa lemas,karena tidak tahu caranya turun.Lalu terjatuh.
"EH!!!... Rissa terkejut langsung melesat menangkap Udin sebelum terhempas ditanah.
"Aiihhh....Aku lupa transfer ilmu cara turunnya,pantesan aja daritadi terbang terus gak turun - Turun." ucap Rissa .kemudian turun,ia meletakkan Udin tidur dipangkuannya.
Lalu Rissa mentransfer ilmu cara turun,sekalian memasukkan sedikit ingatan Udin. kemudian mentransfer hawa murninya agar Udin tidak sakit.
Kini Rissa menunggu Udin sadar sambil mengelus rambut Udin.
Tak lama kemudian Udin sadar.
"EH!!!??
"Maaf guru,tadi Udin gak tahu cara turun" ucap Udin.
"Iya..itu juga tadi salahku." ucap Rissa.
"Guru...tadi Udin bermimpi.. Dalam mimpi Udin itu Udin ada didunia lain,ada mobil,montor,pesawat guru. lalu ada lagi Guru.
Udin bermimpi ketemu bibi namanya Meng Yun,Udin mengerjainya disaat dia latihan,tapi anehnya itu badan Udin sudah gede " ucap Udin.
Udin menceritakan semua mimpinya itu.
"Itu adalah dirimu yang dulu sayang" ucap Rissa.
"Maksudnya guru?? " ucap Udin tidak paham.
"Yang minta nama Udin itu siapa padahal namanya itu Lin Tian?" ucap Rissa.
"Udin sendiri" ucap Udin.
"Lalu siapa yang mengajarkan Udin bahasa jawa dan tidak mengangap seorang Ibu itu bukan ibu kandungmu" ucap Rissa lagi.
"Ya Udin bisa sendiri ...
"EH!!!!.
"Jadi Udin dulu pernah gede kah guru?" ucap Udin mulai paham.
"Iya sayang,Udin pernah gede" ucap Rissa.
"Ooo...Terus kenapa badanku menjadi kecil?" ucap Udin .Ia selalu memikirkan hal itu setiap hari.
"Karena terjadi sesuatu padamu dimasa lampau" ucap Rissa.
Tiba - tiba saja kepala Udin menjadi sakit.
"AAAAAA......
"SAKITTTT.....
"IBUUUU... Teriak Udin ketika jutaan ingatan itu muncul tiba - tiba dengan sendirinya.
Rissa dengan sigap mengalirkan hawa murninya untuk mengurangi rasa sakit yang diderita Udin.
Tak lama kemudian Udin tertidur lagi.
.
.
.----****-----
.
Didalam mimpi Udin.
.
"Jo...Ayoo balapan lagi" ucap Udin menantanG balapan terbang.
"Emmoh bos...Aku ngaku kalah. Aku ngos - ngosan durung sampe,Bos dah duluan sampe sak kedipan moto" ucap Udin.
Tak lama kemudian mimpinya berubah lagi.
"AKU UDIN,AKAN MEMBAWA SEKTE ELANG EMAS MENJADI JUARA DAN TAK TERKALAHKAN DI ALAM BENUA INI"
HIDUP GURU UDIN...
HIDUP GURU UDIN..
HIDUP GURU UDIN..ucap serempak murid sekte elang emas.
Udin tak sengaja melihat Shan to didalam barisan murid
Tak lama kemudian mimpi Udin berubah lagi.
Udin tersesat dihutan,lalu ketemu kakek yang wajahnya mirip dengan kakek dihalaman parkir mini market,baru sehari ketemu sudah harus berpisah.
Mimpi Udin berubah lagi.
Ia membangun pemukiman penduduk dunia jiwanya.
tak lama kemudian
Udin menikah dengan Rany
"Lalu Udin memiliki pasukan bernama TNU.
"EH...!!! kok seperti Shan." ucap Udin dalam hati.
Mimpi Udin berubah lagi.
Udin menghadapi milyaran musuh yang menyerang dirinya.
tak lama kemudian mata Udin terbuka.
Ia melihat Rsisa masih ditempat semula.
"Terima kasih istriku Clarissa Yue Yan sudah menjagaku selama ini." ucap Udin.
"EH!!???
"Kang mas sudah ingat?" ucap Rissa terkejut.
"Belum guru," ucap Udin.
"Lah itu buktinya nyebut nama lengkapku" ucap Rissa
"Itu tadi nama kucingku guru" ucap Udin becanda.
"Bukannya kucing Udin jantan,kok namanya cewek." ucap Rissa bingung
"itu ponijan,sedangkan Clarissa itu nama kucingku yang betina" ucap Udin.
"Oook....Begitu..." ucap Rissa belum mengadari.
Tak lama kemudian..
"AUUUWWW......Teriak Udin mengaduh ketika pinggangnya dicubit.
"Kang mas jahat...." ucap Rissa merasa jengkel karena dikerjai oleh suaminya.
"Hehehehe... Ya maaf dek. OH iya,gimana keadaan mereka dek?" ucap Udin yang kini telah pulih ingatanya.
"Mereka aman,mereka berada di ruang dimensiku,apa sayang mau lihat?" ucap Rissa.
"Nanti saja,Oh iya,gimana paijo dek,apa sudah ada kabar?" ucap Udin.
"Ada,adek kurung dia bersama dewi bulan secara terpisah" ucap Rissa.
"Heh?? kok bisa,emang dia salah apa,?" ucap Udin.
"Yang salah dewi bulan,karena cincin ruang milik paijo ditahan,lalu melarang dia pergi.jadi aku kurung semuanya biar adil" ucap Rissa dengam entengnya.
"Sial...Jika aku salah apa aku juga bernasib seperti mereka?" ucap Udin dalam hati.
"Kalau untuk sayang gak bakalan aku kurung kok,tenang aja," ucap Rissa.
"Oh iya,berapa lama aku tadi tertidur dek?" ucap Udin.
"Gak lama kok kang mas baru 2 bulan" ucap Rissa
"APAAAA ??? 2 bulan???..Entar ibuku khawatir gimana dek?" ucap Udin panik.
"Sayang Tenang saja,selama Aku ada,waktu didunia ini bisa aku setting dengan kemauanku sendiri" ucap Rissa.
"Ooo....Begitu...Terus Rany gimana?" ucap Udin
"Dia masih ada dialamnya, diruang dimensi khusus,soalnya dia ingin melihat perkembangan Anak kang mas bersama Rany,Dia tak mau pergi dari sana" ucap Rissa.
"Ooo...begitu. Hem.....Aku pengen balik kebumi dek" ucap Udin.
"Itu bisa kang mas lakukan bila kekuatan kang mas benar - benar sudah kuat."ucap Rissa
"Aku gak mau ninggalin hutang sayang,keburu bulek sri meninggal" ucap Udin mengutarakan maksudnya untuk kembali kebumi.
"Kang mas tenang saja,utang kang mas sudah adek lunasi tiap bulan" ucap Rissa.
"HAHHH!!!!!??
"Kok adek tahu,padahal aku gak ada cerita ke adek" ucap Udin heran.
"Awalnya adek gak tahu,ketika itu tanpa sengaja adek nemukan kertas pas mau nyuci baju kang mas,lalu adek buka. Adek pikir itu nota pembelian,gak tahunya nota utang diwarung. bulek Sri" ucap Rissa.
"Kalau sudah adek dibayar kenapa dia nagih terus??"ucap Udin.
"Itu adek yang nyuruh kang mas,biar kang mas gak curiga. Maaf ya kang mas" ucap Rissa.
"Asem....Tau gitu aku belikan alat pancing daripada bayar utang,mayan eee..300rb rata - rata aku utang" ucap Udin dalam hati.
Eheem....Eheemm.... Rissa berdehem.
"Eh...Maaf dek" ucap Udin lupa kalau istrinya bisa baca pikiran.
"Kenapa kang mas gak jujur sama adek?" ucap Rissa.
"Ya maaf,itu kan perbuatan kang mas,kalau lagi lupa bawa uang."ucap Udin.
"Ya adek maafin, tapi yang lainnya gimana?" ucap Rissa
"Yang mana dek?" ucap Udin belum paham.
"Katanya gak sampe 400rb harga yang kang mas beli"ucap Rissa.
"EH!!!!
Udin baru ingat dia pernah berbohong soal beli alat pancing.
"Maaf yank..Aku waktu itu berbohong..Maaf ya...sayang cantik deh" ucap Udin
"Iya kang mas,sudah adek maafin kok. Adek juga minta maaf karena adek sengaja mengirim kang mas kedunia lain karena adek jengkel kang mas gak jujur sama adek"ucap Rissa.
Udin mendengar pengakuan istrinya ingin marah,tapi mengingat kesalahannya maka Ia tak jadi marah.
"Iya kang mas maafin...Hem...Lalu kenapa waktu itu aku bisa mati,padahal aku sudah kuat." ucap Udin penasaran.
"Kang mas tidak belajar semua kitab yang ada didalam cincin,jika belajar maka tidak akan seperti itu." ucap Rissa.
"Maksudnya??" ucap Udin tak paham.
"Dulu kang mas bisa menghilang gak tapi bukan terbang loh." ucap Rissa.
"Gak bisa, Oh iya,bisa gak adek mengembalikan kekuatanku sebelumnya dek?" ucap Udin.
"Maaf kang mas,jika langsung mengembalikan seperti dulu gak bisa,harus pelan - pelan.Tubuh kang mas belum cukup kuat."ucap Rissa.
"Ooo...ngono ta..Btw,Aku dimana dek?Kok asing banget ,maksudku....aku gak pernah mendatangi alam ini sebelumnya." ucap Udin.
"Kang mas ada didunia lain,yang berbeda dari sebelumnya. Tapi sama - sama dunia kutivator." ucap Rissa.
"HEH!!!????? Udin masih bingung
"Nanti kang mas tahu sendiri" ucap Rissa.
"Hem....Bisa gak ngontrol tanganku dek pas aku tidur,soalnya tanganku seperti punya mata,bisa bergerak sendiri kalau aku tidur" ucap Udin khawatir bila tidur bersama Ibunya,tangannya bergerak - gerak sendiri.
"Hem...Soal itu adek gak bisa kang mas,soalnya itu Sifat alami tubuh yang kang mas tempati. Tapi...Adek akan berusaha kang mas" ucap Rissa.
"Oke...Suwun yo dek."ucap Udin
"Sami - sami kang mas." ucap Rissa mencium tangan Udin.
Kemudian Udin hilang dari dunia cincin.
****
.
Kini Udin Berada ditempat Tidur.
Suasana masih malam.
"Hem...Mending aku tidur duluan aja ah" ucap Udin. Ia tidur miring membelakangi ibunya jika ibunya sudah masuk dan tidur.
Tak lama kemudian Udin tertidur..
.
.
****
.
Esok paginya.
"EH!!!???
" perasaan aku tidur gak miring kesini deh" ucap Udin dalam hati.
Kejadian waktu itu terulang kembali.
Udin gak mau pusing memikirkannya,asal ibunya tidak melakukan hal yang tabu pada dirinya.(incest). Kalau Ibunya melakukan hal tersebut,maka Udin akan meminta bantuan istrinya untuk menghapus ingatan tersebut kesemua orang dikeluarga bangsawan Lin. Udin gak mau punya Ibu seperti itu.
***
Udin kini berada di ruang makan,ia barusan selesai sarapan.
"Enaknya ngapain ya...A Ha...Aku tahu." ucap Udin dalam hati.
Udin ingin berbuat jahil pada Shan lagi.Ia pun berjalan mencari keberadaan Shan dengan menggunakan jurus menghilangnya,tak lupa jurus menghilangkan hawa keberadaannya.
.
.
----****----
.
.
.
Nampak seorang pria duduk diatas pohon yang besar mengawasi daerah sekitar Kediaman Udin. Sambil merokok.
"Kangen rek sama keluarga dan teman - teman." ucapnya.
Begitu ia mau menghisap rokoknya.
"Lha kok mati rokokku." ucap Shan keheranan.
Kemudian dia menyalakan kembali rokoknya dengan korek.
Huuuuffttt.... asap keluar dari mulutnya.
Rokoknya dipegang disela - sela jari. kemudian telapak tangannya bersender di batang pohon.
Udin kembali mematikan api tersebut memakai ranting pohon.
Ketika Shan mau menghisap rokoknya lagi.
"Lah kok mati maneh....Waassssuuu" ucap Shan. lalu mengidupkan kembali.
Kejadian itu berulang kali terjadi.
Tak lama barulah Shan teringat bahwa Udin bisa menghilang.
"Apa ini kerjaannya Udin ya,...Tapi kan dia gak bisa manjat pohon gede ini" ucap Shan.
Tiba - tiba saja Udin menampakkan dirinya tepat di depan muka Shan sambil melayang.
"Ciluk....BAAA......." ucap Udin.
"JAANCOOOOOOOK" teriak Shan sambil terjengkang karena terkejut bukan main.
Bruuukk..... Suara tubuh Shan terhempas ditanah.
"AHAHAHHAHAHAHAHAHA.......Udin tertawa lepas melihat Shan kaget lalu jatuh kebawah.
"JUANGKREEEEEEEEEKK......teriak Shan dari bawah.
Tak lama Guru Xin datang karena mendengar teriakan Shan.Ia melihat Shan duduk ditanah lalu melihat Udin melayang di tengah -tengah pohon yang tinggi.
"HAH!!!!
"Tuan muda bisa melayang" ucapnya dalam hati sambil mengucek - ngucek matannya untuk menyakinkan bahwa dirinya tak salah lihat.
.
.
Idjonkshan23
Semprot Lover
Pertalite..
Terima kasih atas updatenya suhu
Terima kasih atas updatenya suhu
Similar threads
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
