Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Yu Sarminem

Bimabet
Sehabis tidur2an Yu Sarminem merasa segar.Tapi dia masih merasa murung.

Jadi dia memutuskan untuk mandi.Biar segar.Dibukalah seluruh bajunya.Dan terpampanglah tubuh indah Yu Sarminem dengan tubuh mulus tanpa sehelai benangpun.Tapi dia masih belum menyadari perubahan pada tubuhnya.Dia keluar telanjang mengambil handuk.Dia lupa kalau dia punya ponakan yang mulai beranjak dewasa.

Pas dia keluar Yono, yang baru pulang belanja bersama Inah dengan empat kantong belanjaan besar ternganga melihat kemolekan tubuh buklek nya yang kulitnya mulus bersinar diterpa cahaya lampu neon dikediaman mereka berjarak sekitar empat depa dari tempatnya berdiri.Dan menjatuhkan empat kantong besar belanjaan kelantai....breg.

Yono melongo.Mulutnya nganga.Iler ngeces dari sudut bibirnya seperti bocah idiot.Ya dia tahu persis Yu Sarminem Bukleknya.Tapi pesona wanita dewasa nya membuat bahkan tytidnya bledut2 mau memberontak dari kolor bola yang dia pakai.

Inah yang ada dibelakang Yono sigap.Dengan segera menutup mata Yono sambil cekikikan.

Yu Sarminem yang menyadari kehadiran Yono segera berlari dan menyambar handuk lebar dari jemuran handuk.

E....Asu....asu teriaknya latah.sambil berlari ke kamarnya.

Eeee...kalian kok masuk rumah gak salam likum dulu cerocos Yu Sarminem setengah teriak nyonyor...

Sementara Yono gelagepan mencoba melepaskan tangan Inah yang menutupi matanya.Mau lihat lagi dia sambil menelan ludah....Gleg...jakunnya naik turun.

Apaan sih kamu Mbak katanya...sewot.

Inah cengengesan....

Iiih....buklek lho itu Yon sambil menyentil kuping Yono mesra....

Ha ha ha....hi hi hi...mereka bercanda dorong2an....

Eeee....sudah2 teriak Yu Sarminem dari dalam kamarnya.

Yoooon...Kamu beberes.Habis itu mandi.Nanti terlambat sekolah.kata Yu Sarminem teriak dari kamarnya.

Inggih Buklek jawab Yono balas setengah teriak.

Yu Sarminem kemudian mematut2 dirinya depan lemari cermin...

Dan dia terpana bahkan oleh kecantikannya sendiri....

Eaaalah....setengah kaget dia melihat bayangan di cermin.Dirabanya wajahnya,...cantik sekali aku dalam hatinya.

Dan kalung ini....
Wahyu Mirah Pangukir?....Dielus2nya liontin kalungnya yang bertatahkan berlian dan Mirah Delima 5 carat.

Dan seperti kebanyakan wanita, Yu Sarminem jatuh hati dengan kalung berantai emas panjang di dadanya.Musti disembunyiin di tetek ni kalau dipakai.Baju juga gak boleh terlalu kebuka.Nanti di jambret lagi....hiiii....Yu Sarminem ngoceh sendiri.

Dia juga memperhatikan rambutnya yang biasa agak demek juga jadi lebih panjang, halus dan megar seperti bintang iklan shampo.

Dengan perlahan dia buka handuk yang menutupi paha dan dadanya...

Oooh tetekku.Bahkan Yu Sarminem sampai ngaceng melihat keindahan teteknya sendiri.

Diremasnya pelan dan lembut.Emmh...Awh..hss..desahnya ketika meremasi teteknya sendiri yang mancung montok sambil merabai itilnya.Tapi dia kurang suka soalnya jembutnya yang rimbun panjang terasa kasar di jarinya.

Dia mengangkang kini dipinggir ranjang di depan cermin.Dan kagum dia bahkan dengan bentuk memeknya sendiri yang nyempluk tembem ranum pink kemerahan berkilat. Cuma jembutnya yang bikin memeknya seperti kerang bulu karena tebal dan rimbun sampai ke bibir memek.Mulai bibir memeknya basah...oleh lendir kewanitaan karena rangsangan yang dia berikan.

Owwh Mas Udin.Kembalilah sayang...rintihnya.Dan Yu Sarminem...terkejat2 orgasme setelah beberapa saat mengunyel ngunyel itil dan mencolok liang senggamanya dengan jari tengah sambil membayangkan Kontol besar Mas Udin yang perkasa membobol dan mengaduk2 liang peranakannya dengan mesra.

Lemas Yu Sarminem dan memejam meresapi Tapi ada sepucuk harapan dalam hatinya.Tersunging senyum dibibirnya.Dia punya keyakinan Mas Udin akan kembali.

Setelah 5 menit Yu Sarminem bangkit dengan sigap. Ya Yu Sarminem juga orang yang disiplin.

Bisa berantakan usaha pecel lele ku kalau mellow kayak artis sinetron katanya dalam hati.

Nampaknya dalam diri Yu Sarminem terbangun sikap mental yang baru setelah pertemuan dengan Kanjeng Ratu Ayu dan seiring perubahan pada tubuhnya.

Yu Sarminem mandi bersih dan cepat. Setelahnya dengan sigap beberes untuk menyiapkan sarapan Yono yang akan berangkat sekolah.

Pagi mereka sarapan bersama.Ya tapi tidak seperti di sinetron yang sarapan di meja makan.Cuma Yono yang makan disitu.Inah dan Sari ya bersila depan TV.

Yu Sarminem mengelus kepala Yono.Jadi anak baik dan pandai ya Nak.Buat keluarga kita bangga kata Yu Sarminem lembut.

Inggih Buklek.jawab Yono takjim

Gak lama Yono berangkat setelah mencium tangan bukleknya.Dan ledek2kan dengan Sari dan Inah.

Sari janda muda usia 21 an tahun belum punya anak.

Sementara Inah perawan usia 25 tahun yang berwajah cukup manis dan belum pernah menikah.

Inah menganggap Yono pacarnya.Yono juga merasa demikian.Tapi mereka gak pernah ngapa2in.Ya paling jalan gandengan tangan ke pasar malam.Cium pipi dan bibir tipis2.

Yu Sarminem dapat menangkap gelagat itu.Tapi menurutnya itu masih dalam batas wajar.Dia juga mengawasi mereka dengan ketat.

Sejauh ini Yono anak yang sangat baik.Nilai sekolahnya bagus.Rajin dan masih rutin berangkat ngaji ke rumah Wak Haji Dudung tiap malam Jumat***tin dari semenjak Yu Sarminem mengantarnya pertama kali waktu kelas 2 SD.

Bangga Yu Sarminem sama Yono.

Yu Sarminem serius kini menyiangi membersihkan dan menyiapkan bahan dagangan untuk nanti malam.

Dah beres.katanya dalam hati.

Sari nanti kalau sudah masukkin kulkas ya.Nanti baru Jam 3 ungkep bumbu kata Yu Sarminem ke Sari.

Nah beresi lele ya....Aku mau keluar sebentar.

Inggih Mbak kata mereka serentak.

Inah dan Sari kemudian bisik2.Kagum mereka atas perubahan kecantikan induk semang mereka.

Yu Sarminem punya rencana mau ke salon rumahan Pok Yati tetangganya.Dia mau merapihkan jembutnya.Malas dia kerok.Soalnya kalau tumbuh gatal.

Pok Yati dia dengar2 biar salon rumahan tapi ada itu cairan lengket perontok jembut.Dia belum pernah, tapi pernah denger dari Bu Haji Ncum tetangganya waktu gossip soal hubungan suami isteri.

Dia juga punya ide mengenai rambutnya.

Musti cakep katanya bergumam dalam hati.Biar warungku makin rame.

Sejauh ini sih dia merasa cukup bersyukur.Karena dari usahanya setelah pembagian harta Gono gini yang adil, dia punya tanah 200 meter di kampung.Kontrakan 56m2 yang dia tempati juga kini sudah jadi milik sendiri yang dia tebus cukup murah dari Pak Haji Manaf waktu Pak Haji mau kawin lagi.Uang ada sekitar 42 juta di Bank.Dia merasa cukup bersyukur.Penghasilannya jualan Pecel Lele mungkin lebih dari staff kantoran.

Sampai Rumah Pok Yati.....

Ehhh Neng kemane aje Lo kata Pok Yati yang menyambutnya hangat ketika melihat Yu Sarminem masuk ke salonnya.

Lu kok cakep banget dah sekarang.Pangling Gue kata Pok Yati Pok Yati perempuan Betawi sintal berumur 40 an, 7 tahun lebih tua dari Yu Sarminem nyerocos dan kemudian memeluk hangat cipika cipiki.

Ah aku biasa aja kok Mbakyu kata Yu Sarminem tersenyum manis.
Lo pake susuk ya cerocos Pok Yati.Hi hi hi...nggak kok Mbakyu balas Yu Sarminem.

Duduk deh.kata Pok Yati ramah.Ini Vina juga lom dateng kata Pok Yati menyebut karyawannya.

Bentar Gw siapin kopi buat Lo katanya bergegas ke dalam.

Setelah ngopi...

Na mau diapain Lo kata Pok Yati penuh senyum.

Ini rambut aku mau dipirang coklat dong pok biar kayak artis sinetron.

Gampang ntu mah Nem.Trus ape lagi kata Pok Yati.

Yu Sarminem kemudian berbisik ditelinga Pok Yati....pssst...psssst ...pssst....pssst..pst....

Tenang beres....gw rapihin jembut di memek Lo biar kayak pemaen be ef kata Pok Yati dengan suara keras kemudian tertawa....ha ha ha ha ha....

IIIIh si Mpok mah.Aku kan dah bisik2 malu kedengeran orang...kata Yu Sarminem lirih

Hi hi hi hi...***k ada orang laen di sini....tapi dia menggeser hordeng dan melongok ke dalam.

Eee....Japra ngapain lo belom berangkat kerja.Buruan deh berangkat eneg gw kalo liat muke lu kelamaan di rumah....

Iya sayang, ini dah tinggal pake sepatu teriakan suara nge bass dari dalam rumah....

Hi hi hi hi Pok Yati dan Yu Sarminem cekikikan berdua.

Miiiih berangkat ya assalamu alaikum.Suara ngebass dari depan rumah.

Bentar Nem kata Pok Yati bergegas mengejar suaminya ke depan.Sampai depan dia memeluk suaminya yang 14 tahun lebih muda dan mencium tangannya.Yu Sarminem yang melihat dari hordeng tersenyum....Oh Mas Udin.Pikirannya sekejap melanglang ke Mas Udin.Pemuda yang dia rasa sebagai kekasihnya.

Ketika Pok Yati masuk lagi mereka kemudian cekikikan berdua.

Nem sini Gw rapihin memek lu dulu sebentar.Kalo ngecat rambut kan agak lama kata Pok Yati mengajak Yu Sarminem ke tempat tidur lulur kemudian menutup hordeng.

Buka legging sama celana dalem Lo.

Agak malu malu Yu Sarminem...melolosi legging dan celana dalam warna putihnya.

Naik sini trus ngangkang.

Malu aku Mbakyu kata Yu Sarminem menutup mulutnya.

Dah gak usah pake malu2.Ibu2 daerah sini kebanyakan dah pernah Gue lihat bentuk memeknya kata Pok Yati.

Hi hi hi hi hi mereka cekikikan lagi berdua.Pok Yati dengan sigap memanaskan wax dan menyiapkan kertas kasa pencabut bulu memek.

Kemudian mengolesi wax hangat ke jembut Yu Sarminem.

Ini dipelontosin ape gimane ni tanya Pok Yati masih dengan nada cablak.

Ya dipelontosi ajalah Pok kata Yu Sarminem biar awet gak terlalu sering dalam hatinya.Ya Yu Sarminem masih tetap hemat.

Tahan ye Nem katanya agak perih ni.

Dan Bret....Bret....Bret...Bret....tanpa aba2 Pok Yati mencabut kasa kertas wax pencabut bulu dari memek Yu Sarminem.

Aduuuh.....periiiih Pok....jerit Yu Sarminem agak terlonjak.Setitik airmata menggenang disudut matanya.

Sabar ya Neng sayang kata Pok Yati mencandai Yu Sarminem sambil dengan sigap mengompres memek Yu Sarminem dengan kompres hangat.

Tenang Yu Sarminem kini.Nyaman rasanya memeknya.

Tidak terlalu lama.Ya ampuun Nem, memek Lo cakep banget.Kalah memek perawan kalo Gw laki dah Gw entot disini juga Lo Nem kata Pok Yati sambil mengolesi cream conditioner lembut ke bibir memek Yu Sarminem.Bahkan Pok Yati biar sesama wanita agak sange lihat memek Yu Sarminem.

Yu Sarminem tersipu2 dibuatnya.Bagi dirinya itu adalah pujian.

Bego tu bekas laki Lo...tukang Bajaj aja banyak gaya cerocos Pok Yati,meskipun suaminya cuma Satpam Hotel.

Udah Pok gak papa emang sudah nasib aku kata Yu Sarminem tersenyum kecil.Tapi pikirannya melayang ke pemuda yang bernama Udin.Mas Samidjan bahkan sudah terkubur lama di pikirannya segera setelah minggat dari rumah membanting pintu.

Ini merah dikit ntar kulit memek Lo.Tapi palingan sejam dah langsung mulus kayak memek perawan kata Pok Yati terkikik...

Yu Sarminem tersenyum menepuk lengan Pok Yati.

Pake deh celana Lo.Biar Gw rapiin rambut lho.

Mau yang mahalan kayak artis apa yang biasa nih cet rambutnya? Tanya Pok Yati...

Gak papa deh Pok yang mahalan kata Yu Sarminem.Ya sekali2 gak papa memanjakan diri celotehnya dalam hati.

Pok Yati kemudian dengan sigap mengecat rambut Yu Sarminem.Bahkan merapihkan alisnya.

Pas selesai...Ih Nem Lo cakep banget deh kayak artis Sinetron kata Pok Yati dengan tulus melihat rambut Yu Sarminem yang bersinar pirang kecoklatan.

Aah empok bisa aja kata Yu Sarminem menepuk bahu Pok Yati.

Setelah membayar 400 RB, dan cipika cipiki, dengan Pok Yati, Yu Sarminem berlalu.

Siang mulai ramai ketika Yu Sarminem berjalan dipinggir jalan raya ke arah rumahnya.

Dengan legging senam abu2 tua, sepatu senam putih dan kemeja kebesaran Yu Sarminem menjadi perhatian setiap mata lelaki di jalan.Apalagi rambutnya.

Sebuah insiden kecil terjadi ketika supir angkot yang meleng karena melihat perempuan bening alias Yu Sarminem yang melenggok menjadikan pinggir jalan raya sebagai catwalknya. melajukan angkotnya menyeruduk bajaj yang berhenti dipinggir jalan sedang ditawar Ibu2.

Ciiiiiit....bunyi rem tiba2 dan braaaak suara dua kendaraan berbenturan.

Dan bahasa kebon binatang serta caci maki teriakan sahut2an pun tumpah ruah.

Eh monyet pake mata dong Lo teriak tukang bajaj.

Eh kambing jangan berenti sembarangan dong balas tukang angkot mau menang sendiri.
Tapi setelah pergulatan kecil akhirnya mereka berdamai ditengahi orang2.Pun tidak fatal hanya masing2 penyok sedikit.

Yu Sarminem yang tidak sadar kerusuhan kecil itu karena dirinya, takut dan berlari kecil ke rumah.

,.................

Sore pun menjelang.
Dan Yu Sarminem berjualan.Entah berkah apa, sebanyak itu dagangan yang dia bawa, menjelang setengah sembilan habis dagangannya.Hanya sisa Nasi satu setengah piring, paha Ayam sama tahu sepotong.
Dia menyimpannya untuk makannya dia sendiri.Anak2 dah makan bakso.Ya Yu Sarminem menyebut Inah Sari dan Yono anak2.

Seorang anak masuk ke tendanya.Bu kata Mamah beli Lele dua, tempe dua sambelnya banyakin kata anak perempuan umuran SD kelas 3.

Aduuuh sudah habis cantik kata Yu Sarminem ramah ke anak itu.Senang dia lihat anak perempuan itu.Aku mau punya anak perempuan kalau seperti Dina katanya dalam hati.

Yu Sarminem senang sama anak tetangganya ini.

Oooo....kata anak itu bingung...ya udah deh kata anak itu berbalik.

Nah antar itu si Dina katanya memonyongkan mulut ke Inah.Ya dia takut Dina diculik misalnya.Soalnya sudah malam.

Inah sigap segera menggandeng Dina.

Baru juga dia selesai menghitung uang penjualan sebuah sedan Baleno tahun 1997 berwarna abu2 muda kebiruan merapat.

Ketika lelaki muda itu masuk, Yu Sarminem yang tidak terlalu memperhatikan karena menunduk sedang mengareti uang hasil penjualannya, langsung saja nyerocos....Habis E' Mas katanya pelan.

Tapi matanya menjadi nanar dan terpana ketika melihat siapa yang masuk tenda.

Seorang pemuda yang menurutnya paling tampan sedunia.

Pemuda itu pakai kemeja biru muda, celana jins lurus biru muda nampak bersih dan segar seperti habis mandi.Pun aromanya wangi.Tidak dekil dengan celana jins punk dan t-shirt belel seperti pertama mereka bertemu.Pun hari ini naik sedan.

Di sisi lain Udin juga terpana.Bledut2 tytidnya berontak ingin menjajah memek melihat penampilan penjual pecel lele cantik dihadapannya.

Udin bahkan dapat menginderai bau nenen yang lembut meski mereka masih berjarak satu setengah meter. Gak sangka dia bahwa ini wanita yang 3 hari lalu dia gauli dan sekaligus mengbil keperjakaannya.

Udin nganga.Apakah aku mimpi? Dirinya serasa melihat bidadari dengan rambut coklat muda kepirang2an berkilau terkena cahaya lampu tenda.
Malam kemarin itu mataku kicer kali ya katanya dalam hati.Cakep banget ni si Ayu ternyata katanya membatin dalam hati.

Udin mulutnya nganga.Setetes Iler mengalir dr sudut bibirnya.Sluurp dia sedot ilernya kembali dan menelen ludah.Gleg.Kok jadi cantik banget ini si Ayu lirihnya dalam hati.

Yu Sarminem menguasai diri. Dan pura2 jual mahal.Ya meski kangen, tapi ada rasa sebal di hatinya.Karena Udin tidak memberi kabar padahal mereka dah janjian untuk saling berkabar.

Duduk Mas katanya lembut.Tapi kembali sibuk mengareti uang.

Mau makan?....tanya Yu Sarminem
Eh iya Yu kata Udin gugup.

Tapi dah habis kan katanya Yu....kata Udin

Masih ada satu kalau untuk kamu tapi cuma paha sama tahu sepotong kata Yu Sarminem dengan nada datar.
Yu Sarminem menjadi tidak lapar.Hatinya berbunga2.Tapi Yu Sarminem tetap memasang wajah ketus.

Yono yang berada tidak jauh disebelah Yu Sarminem timbul cemburunya.Dia benci laki2 seperti Udin.Klimis, naik sedan.Dua kakak kelasnya aja dibobol prewinya sama yang model2 Udin ini.Terus ditingalin setelah jebol.Model2 Mahasiswa pengentotan.Ya Yono tidak lugu2 sekali untuk memahami apa yang terjadi.

Kalau umuran Yono merasa Udin rasa tidak jauh dari dirinya.Awas aja lho Gw tokem dijalan kalau sampai nyakiti buklek katanya dalam hati sambil menghafal no polisi Baleno Udin...dan menggebrak talenan dengan pisau Babi membelah dua gula merah(Pisau segi empat besar-didaerah tempat tinggal Yu Sarminem disebut pisau Babi)

Brak.....dan Gula Merah terbelah 2.
Yono menyeringai tajam dan menatap tajam Udin menusuk di mata.Tapi menurut Yono Udin bukan orang yang mudah diintimidasi.Karena nampak tetap tenang dan santai.

Yu Sarminem kaget.Tapi dia dapat menangkap perasaan Yono yang ingin melindungi.

Eh Yon mulai beberes sayang.Itu termos2 bawa ke rumah kata Yu Sarminem lembut.

Inggih Buklek jawab Yono takjim.Dan segera berlalu.

Sementara Sri dan Inah bisik2.Mereka juga agak terpana sama Udin.

Bentar Mas kata Yu Sarminem berlari ke belakang.

Melihat Udin lagi Yu Sarminem jd serasa pengen ngecrit memeknya seiring dorongan kebelet pipisnya.Soalnya td ramai sekali sampai gak sempet pipis kini ditambah sange kebayang kontol Udin.Dan Pemuda yang membuat moodnya naik turun 3 hari belakangan ini hadir lagi ke hadapannya.Nyer2an jadinya memeknya.

Seeeeeerrrr.....Yu Sarminem pipis sambil memijat2 itilnya.Pipis terenak dan terlega sepanjang hidupnya.Soalnya serasa otot memeknya menjepit kuat lubang pipisnya yang membuat pancuran pipisnya sangat kuat.Kepuasan pipis itu membuat wajahnya menjadi cerah ayu dan lembut karena perasaan lega yang terpancar.

Gak lama dia kembali.Dengan halus disendoknya Nasi.Mengulek sambel pecel dan menggoreng Ayam.

Setelahnya dia taruh di depan Udin yang duduk disisinya.

Makan Mas katanya lembut dan kemudian dia duduk di samping Udin.

Yu ini buat kamu ya asalnya.
Tidak papa Mas kamu makan aja nanti tidak kenyang kata Yu Sarminem penuh perhatian.

Kita makan bareng aja ya Yu sepiring berdua kata Udin.

Dan menyuapi Yu Sarminem sepotong kecil ayam tahu yang telah di kasi sambel.

Yu Sarminememgunyahnya dan tersenyum.

Rasa sayang kepada Udin bersemi dihatinya dari hari pertama mereka kenalan.Jd dia tidak bisa bertahan lama pasang wajah ketus.Merajuk juga bukan tipenya yang sudah yatim piatu sejak kecil.

Yu Sarminem tertawa renyah seperti gadis remaja jadinya.

Hi hi hi gak usah Mas.Mas makan saja sampai kenyang.

aku wis tuwek masak disuapi katanya lembut penuh senyum
Udin lega.Wanita yang dia rindukan dari 3 hari lalu menyambutnya penuh rasa.Nafsu makannya meningkat.

Sementara, kebalikan dari Udin Yu Sarminem merasa kenyang dengan kehadiran Udin.

Yono yang memperhatikan dari agak jauh malah makin sebel melihat mereka makin mesra.

Hiiiiiiih tak robohke Iki gerobak tenda ben bubar runtuknya sambil menendang kaleng bekas di jalan....

Kelontang...tung suara kaleng itu terlontar menghantam tiang listrik.Inah dan Sari cekikikan.

Yu Sarminem tertawa jadinya.Udin tersenyum disuguhi intimidasi Yono dari awal.

Siapa sih dia Yu tanya Udin.Oooh itu ponakanku Mas yang aku asuh dari kecil kata Yu Sarminem.

Udin manggut2 meneruskan makannya.

Gak lama mereka masuk mobil.

Yon Nah Sri aku pergi bentar ya sama Mas Udin.Kalian beberes yang rapi ya....kata Yu Sarminem

Iya Buklek kata mereka serempak.

Tapi mata Yono tajam.Dan wajahnya ketus sekali.

Kamu kenapa chayaaaaank kata Inah menggoda Yono pakai gaya bahasa gadis2 muda Jakarta.Cemburu ya....

Yono tertawa dibuatnya

Sari terkikik.Inah naik minta gendong belakang....akhirnya mereka malah becanda tepok2an pantat....sampai kecapekan ketawa dan akhirnya membereskan lapak dagangan kemudian masuk rumah.Inah sempat cium pipi Yono pas Sari sudah masuk kamar duluan.Yono tersipu jadinya.Tapi Yono tidak pernah kurang ajar ke Inah selama ini.Soalnya Ayahnya mengajar untuk bersikap ksatria.

Bersambung
 
Bimabet
Mantap updatenya masbroo @Kempyoh..
Cuma ada ganjalan dikit nih sekedar nanya aja..yono dalam cerita ini apakah yono gebetan @Kakekeot kah??
Maaf hanya sekedar tanya buat penghilang rasa kepenasaranku aja suhu 😁😁🙏🙏
Bukan Yono gebetannya Inah.Bisa dijenggut Trus diunyel2 @Kakekeot sama Inah kalau berani ganggu Yono :D
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd