Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG - TAMAT Ada Lidya Di Belakang?

Dari 3 karya awal ane, mana yang menurut suhu paling baik?

  • Ada Apa Dengan Lidya? (Another CCKLD)

    Votes: 120 43,8%
  • Cinta Putih

    Votes: 22 8,0%
  • Ada Lidya Di Belakang?

    Votes: 40 14,6%
  • Semuanya bagus

    Votes: 111 40,5%
  • Ga ada yang bagus

    Votes: 7 2,6%

  • Total voters
    274
  • Poll closed .
Status
Please reply by conversation.
Tebakan awal kirain adaptasi dari film nya Bruce Willis yg jadi arwah. Ternyata pasien RSJ nya di caprio

Sixth Sense + Shutter Island...

Kampret!!! emang ente hu! @Robby0608

RSJ mana nih?! Grogol?!

Biar ane samperin dr. Aina!
 
Bisa jadi begini ceritanya yah, Suhu @Robby0608? o_O

Padahal berdasarkan penuturan bagian 24, saya hendak mengajukan asumsi perihal waktu sehari semalam yang hilang sebelum keberangkatan Mila dan Yoga ke Inggris. Tapi dengan semakin terang benderangnya misteri sekarang, tidak tahu apakah asumsi tsb masih relevan?

Sekian hari menjelang keberangkatan mereka,
Mila yang sebelumnya sempat saling jatuh cinta dengan Andre, “dipertemukan” kembali dengan mantan selingkuhannya yang ternyata sudah pisah rumah sama Lia, istrinya. Gak pake lama, sama rasa di antara keduanya hidup lagi, hingga akhirnya keduanya berhasil mencapai sama badan yang diidam-idamkan sebelumnya (baca:ngentot).

Setelah mengarungi malam-malam yang luar biasa bersama (baca:ngentot berulang-ulang), Andre kini sadar bahwa dia amat mencintai Mila. Timbullah rasa nelangsa di dalam dada Andre, mengetahui sang kekasih sekejap lagi akan meninggalkannya. Padahal dengan update statusnya sebagai ortu tunggal, sebenarnya Andre tengah berupaya menemukan istri sekaligus ibu baru buat anak-anaknya. Ya, diam-diam Andre menaruh harapan kepada Mila.

Hal ini diungkapkannya kepada Mila di atas ranjang pascabangun tidur di hotel tempat mereka menghabiskan malam berdua, meski Andre kalau maklum kesempatannya kecil.

Memang peruntungan Andre hari itu sedang bagus, buktinya sebagai ungkapan terima kasih atas bantuan Andre selama ini, Mila yang merekah-rekah hati—dan memek—nya, justru jadi yang mengusulkan agar mereka mampir ke tempat Andre demi mewujudkan fantasinya, walaupun cuma pura-pura. Itung-itung menikmati beberapa jam tersisa bagi keduanya semanis-manisnya, sepuas-puasnya.

Begitulah,
sesudah check-out dari hotel pada siang itu, Andre dan Mila “main rumah-rumahan” bareng, lengkap dengan anak-anak yang Mila sudah terima jadi, sesuatu yang selama ini didambakan Mila. Lagi-lagi gak pake lama, Mila tampak “langsung nyetel” dengan lakon barunya, mendorong Andre untuk mengulangi permintaannya agar Lia suka tinggal bersamanya dan menjadi ibu pulung tetap buat anak-anaknya.

Mendengar permohonan Andre yang kini lebih terasa sebagai lamaran, Mila yang sedang terhanyut oleh perasaan bahagia sebagai wanita seutuhnya pun merenung dan mempertimbangkan enak-gak enaknya.

Hidup yang dijamin “puas” bersama lelaki jantan yang ia cintai jiwa dan raganya (baca:kontolnya) serta dikelilingi anak-anak yang manis, sungguh, semua itu jadi godaan dahsyat buat Mila. Apalagi, Mila pun merasa rasa iba terhadap nasib keluarga Andre setelah mengetahui cerita keretakan rumah tangga Andre dari Antra, adik kandungnya yang boleh dibilang “sekutu” Andre, kian kuat memotivasi Mila supaya menerima saja sodokan kontol Andre setiap hari sampai akhir masa.

Namun di sisi lain Mila juga sadar akan tantangan berat yang dihadapi, bahwa dirinya masih sah secara agama dan publik sebagai istri Yoga, maupun status pernikahan Andre sendiri yang saat ini belum jelas, apakah sudah resmi bercerai atau belum dari istrinya.

Bila dia menerima pinangan Andre sekarang, artinya ada kemungkinan mereka akan menikah siri, atau lebih parah lagi hidup bersama di luar nikah, alias kumpul kebo.
Aahhh dasar, memikirkan kemungkinan yang terakhir benar-benar bikin saya, eh maaf, maksud saya Mila :cim:, horny. Maka gak pake pikir panjang, Mila bilang Oke! Saya tinggal berimajinasi apa yang terjadi malam harinya ketika anak-anak Andre “setengah dipaksa” untuk pergi tidur lebih awal dari biasanya karena Ayah dan Tante mengaku “capek”.

Namun setelah bangun agak kesiangan esok harinya akibat menyalurkan capeknya semalam suntuk, pikiran segar datang dan membuat Mila teringat segala kebaikan dan kelapangan hati suaminya selama ini. Mila tersadar dan andai Yoga masih sudi menerima dirinya, Mila memutuskan kembali ke pelukan Yoga. Sesudah meminta maaf kepada Andre karena berubah pikiran dan mengecewakan, Mila pun mengejar Yoga hingga bertemu di airport.

Untung deh Yoga, pada akhirnya Mila insyaf dan memilih dia sebelum Yoga keburu berangkat ke Inggris.

Eh, bener nggak yah Yoga untung? :rolleyes:

Oh, ya,
Saya sok tau banget gak sih, Suhu @Robby0608? :spy:
 
Bisa jadi begini ceritanya yah, Suhu @Robby0608? o_O

Padahal berdasarkan penuturan bagian 24, saya hendak mengajukan asumsi perihal waktu sehari semalam yang hilang sebelum keberangkatan Mila dan Yoga ke Inggris. Tapi dengan semakin terang benderangnya misteri sekarang, tidak tahu apakah asumsi tsb masih relevan?

Sekian hari menjelang keberangkatan mereka,
Mila yang sebelumnya sempat saling jatuh cinta dengan Andre, “dipertemukan” kembali dengan mantan selingkuhannya yang ternyata sudah pisah rumah sama Lia, istrinya. Gak pake lama, sama rasa di antara keduanya hidup lagi, hingga akhirnya keduanya berhasil mencapai sama badan yang diidam-idamkan sebelumnya (baca:ngentot).

Setelah mengarungi malam-malam yang luar biasa bersama (baca:ngentot berulang-ulang), Andre kini sadar bahwa dia amat mencintai Mila. Timbullah rasa nelangsa di dalam dada Andre, mengetahui sang kekasih sekejap lagi akan meninggalkannya. Padahal dengan update statusnya sebagai ortu tunggal, sebenarnya Andre tengah berupaya menemukan istri sekaligus ibu baru buat anak-anaknya. Ya, diam-diam Andre menaruh harapan kepada Mila.

Hal ini diungkapkannya kepada Mila di atas ranjang pascabangun tidur di hotel tempat mereka menghabiskan malam berdua, meski Andre kalau maklum kesempatannya kecil.

Memang peruntungan Andre hari itu sedang bagus, buktinya sebagai ungkapan terima kasih atas bantuan Andre selama ini, Mila yang merekah-rekah hati—dan memek—nya, justru jadi yang mengusulkan agar mereka mampir ke tempat Andre demi mewujudkan fantasinya, walaupun cuma pura-pura. Itung-itung menikmati beberapa jam tersisa bagi keduanya semanis-manisnya, sepuas-puasnya.

Begitulah,
sesudah check-out dari hotel pada siang itu, Andre dan Mila “main rumah-rumahan” bareng, lengkap dengan anak-anak yang Mila sudah terima jadi, sesuatu yang selama ini didambakan Mila. Lagi-lagi gak pake lama, Mila tampak “langsung nyetel” dengan lakon barunya, mendorong Andre untuk mengulangi permintaannya agar Lia suka tinggal bersamanya dan menjadi ibu pulung tetap buat anak-anaknya.

Mendengar permohonan Andre yang kini lebih terasa sebagai lamaran, Mila yang sedang terhanyut oleh perasaan bahagia sebagai wanita seutuhnya pun merenung dan mempertimbangkan enak-gak enaknya.

Hidup yang dijamin “puas” bersama lelaki jantan yang ia cintai jiwa dan raganya (baca:kontolnya) serta dikelilingi anak-anak yang manis, sungguh, semua itu jadi godaan dahsyat buat Mila. Apalagi, Mila pun merasa rasa iba terhadap nasib keluarga Andre setelah mengetahui cerita keretakan rumah tangga Andre dari Antra, adik kandungnya yang boleh dibilang “sekutu” Andre, kian kuat memotivasi Mila supaya menerima saja sodokan kontol Andre setiap hari sampai akhir masa.

Namun di sisi lain Mila juga sadar akan tantangan berat yang dihadapi, bahwa dirinya masih sah secara agama dan publik sebagai istri Yoga, maupun status pernikahan Andre sendiri yang saat ini belum jelas, apakah sudah resmi bercerai atau belum dari istrinya.

Bila dia menerima pinangan Andre sekarang, artinya ada kemungkinan mereka akan menikah siri, atau lebih parah lagi hidup bersama di luar nikah, alias kumpul kebo.
Aahhh dasar, memikirkan kemungkinan yang terakhir benar-benar bikin saya, eh maaf, maksud saya Mila :cim:, horny. Maka gak pake pikir panjang, Mila bilang Oke! Saya tinggal berimajinasi apa yang terjadi malam harinya ketika anak-anak Andre “setengah dipaksa” untuk pergi tidur lebih awal dari biasanya karena Ayah dan Tante mengaku “capek”.

Namun setelah bangun agak kesiangan esok harinya akibat menyalurkan capeknya semalam suntuk, pikiran segar datang dan membuat Mila teringat segala kebaikan dan kelapangan hati suaminya selama ini. Mila tersadar dan andai Yoga masih sudi menerima dirinya, Mila memutuskan kembali ke pelukan Yoga. Sesudah meminta maaf kepada Andre karena berubah pikiran dan mengecewakan, Mila pun mengejar Yoga hingga bertemu di airport.

Untung deh Yoga, pada akhirnya Mila insyaf dan memilih dia sebelum Yoga keburu berangkat ke Inggris.

Eh, bener nggak yah Yoga untung? :rolleyes:

Oh, ya,
Saya sok tau banget gak sih, Suhu @Robby0608? :spy:
Nah ini baru keren, penjelasan runut kaya gini yg lebih ditunggu2 ama pembaca disini... dibanding cerita ane yg makin ngelantur hahahaha

I appreciate it a lot, hu! Thx

Tapi bagaimanapun, ane pernah janji buat ngejelasin hal2 yg masih samar di 2 thread sebelumnya. Cuma bagaimana cara dan penyampaiannya.... baca aja terus, moga blom pada kapok hahahaha
 
keknya admin suhu @Robby0608 itu penulis yg hebat deh, atau bahkan penulis skenario film-nya Manooj Punjabi heheheh, mungkin di situs ini dia mau berbagi skenario cerita yang gak mungkin di filmkan di layar lebar, karena ceritanya terlalu vulgar. gue sih gak habis pikir, klo masih ada penulis yang berkualitas secara tata bahasa, alur cerita, dll, salah satunya ya suhu @Robby0608 ini, saya sangat mengapresiasi semua karya dari suhu satu ini. terimakasih.......
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd