Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
-
Alamat alternatif sudah baru gan.
Bookmark alamat ini gan : https://bit.ly/ceksemprot
Atau buka dengan VPNIkuti alamat terbaru dari forum di : Follow Twitter @SemprotCom
CERBUNG - TAMAT ADLS (Chapter 2) Dito's Revenge
- Status
Cewek_bokep
Semprot Lover
- Daftar
- 18 Oct 2019
- Post
- 279
- Like diterima
- 187
Suhunya lupa sama cerita sendiri nih
Pencariabg
Pendekar Semprot
- Daftar
- 11 Sep 2019
- Post
- 1.741
- Like diterima
- 2.113
Terakhir bulan juni nih, sampai sekarang blm ada tanda" Update xixi
- Daftar
- 16 Mar 2014
- Post
- 372
- Like diterima
- 4.150
Ibu Helsi aka Bu Eci (Nyokapnya Dito)
Ibu Haji Lamih
Mpok Leha
Bu Imas
Mba Irma
PLAKKK!!
Sebuah tamparan keras mendarat di pipiku, aku saat itu langsung terdiam aku tidak tau apa yg harus aku lakukan, ku lihat wajah ibu melihat kearah ku dengan mata yg nanar dan sedikit berair kami berdua terdiam dan saling tatap setelah tamparan ibu.. lalu
Ibu : Anak kurang ajar kamu dit!!! apa yg kamu lakukan barusan itu kurang ajar kamu harusnya gk boleh seperti itu sama ibu!! itu dosa dit, itu haram, BIADAB KAMU!!
Ibu berbicara keras diakhir sambil sedikit sesegukan, aku yg awalnya takut dengan sikap ibu akhirnya aku pun berani bersuara, karena aku anggap apa yg aku lakukan ini akibat ibu juga..
Dito : Biadab??? ibu bilang aku biadab?? LEBIH BIADAB MANA IBU DAN AKU?? APA BEDANYA KITA BU??? APAA?? IBU PIKIR AKU GK TAU APA YG UDAH IBU LAKUKAN DIBELAKANG BAPA?? IBU UDAH TEGA BERSELINGKUH DIBELAKANG BAPAK, JAUH SEBELUM BAPAK MEMBERITAHU KALAU DIA SUDAH MENIKAH LAGI??
Ibu saat itu hanya terdiam, dan seolah2 kaget, dan marah..
Ibu : APA MAKSUD KAMU?? KAMU UDAH BERANI FITNAH IBU MU SENDIRI?? LANCANG KAMU DIT.. (tangan ibu ingin menamparku kembali namun terhenti karena ucapan ku)
Dito : AYO BU TAMPAR!! TAMPARR LAGI BU!! JANGAN TUDUH AKU FITNAH BU AKU LIHAT SEMUA DENGAN MATA KEPALA KU SENDIRI IBU BERSELINGKUH DIBELAKANG BAPAK, IBU TIDUR DENGAN MAS LEO, DENGAN MANTAN IBU, DENGAN TEMAN GYM IBU BAHKAN DENGAN KEDUA SAHABAT KU SENDIRI IBU TIDURI... LEBIH BIADAB MANA BU, IBU YG LEBIH BIADAAABBB!!! (PLAKKK!!!)
Kembali sebuah tamparan lebih keras mendarat dipipiku, dan saat itu juga ibu menangis sejadi2nya, dan tidak bisa berkata apa2 lagi..
Dito : Dito tau apa yg udah ibu lakukan dibelakang bapak, memangnya selama ini saat ibu berhubungan badan dengan teman gym ibu dirumah, dengan sahabatku, dengan mas leo dirumah aku hanya tertidur lelap?? tidak bu.. aku sudah dewasa, aku tau gerak2 yg tidak biasa dari ibu bahkan dirumah yg aku tinggali sejak lahir itu, aku tahu semua bu.. dan sekarang saat aku menyaksikan itu semua didepan mata kepala ku sendiri apa yg aku harus lakukan?? saat itu aku hanya bisa cemburu bu, marah karena satu sisi aku sayang ibu aku gk ingin ibu ku direbut oleh orang lain selain bapak, dan skrg saat aku dihadapkan dengan kondisi seperti tadi itu akibat akumulasi perasaan aku selama ini terhadap ibu.. apa aku salah?? iya, apa aku biadab?? iya aku akui semua, tapi apa ibu juga benar?? dan apa ini semata2 karena nafsu spontanitas aku saja?? enggak bu, ini semua karena ulah ibu...
Ibu hanya bisa menangis, setelah itu dia keluar keruang tamu, aku hanya bisa diam dikamar memikirkan apa yg sudah aku lakukan, tapi aku lega karena sudah membeberkan semua tindak tanduk ibu selama ini..
Malam saat itu sudah larut.. aku yg sedari tadi dikamar merenung, akhirnya berinisiatif menghampiri ibu diruang tamu, untuk membujuknya supaya istirahat dikamar
Dito : Bu.. maafin dito ya.. (aku menghampiri ibu sambil ku kecup tangannya dan kupeluk)
Ibu saat itu masih terisak, dan posisi terduduk, lalu saat kupeluk keluar kata2 dari mulut ibu..
Ibu : Maafin ibu juga ya dit.. (lalu ibu menangis..)
dengan perlahan ku tuntun ibu untuk ke kamar dan tidur dengan ku, dengan kondisi lampu menyala dan ku peluk ibu dari samping, dan saat itu ibu menciumi kening ku terus menerus sambil sesekali terisak sedikit, agak aneh..
Dito : Bu udah dong nangisnya, lagian jidat dito diciumin mulu..
Ibu : Hmm.. dit maafin ibu ya, ibu beneran nyesel, ibu pikir gk ada yg tau perbuatan ibu, tapi ternyata anak ibu sendiri yg tau ibu bgini.. hiks..(kembali menangis..)
Kembali ku peluk erat ibu, sambil ku tenangkan kembali..
Dito : Udah bu.. udah cukup, itu aib, aib kita gk usah kita bicarain lagi, dito pun cukup tau kok, klo dito rese kan udh dari awal2 dito ngomong sama ibu, tapi ini kan enggak..
Setelah itu ibu mulai agak tenang dan terdiam, dan aku pun ikut diam, suasana hening cukup lama saat itu hingga ibu membuka percakapan kembali, dan saat itu ibu sudah tenang sekali
Ibu : dit.. emang kamu saat itu ngeliat ibu dimana kok kamu tau semua?
Dito : selain dirumah dito tau kok ibu pernah juga main di kontrakannya mas leo, bahkan pernah bareng2 juga tuker2an sama bu munah sama cowoknya..
Ibu : Ya allah.. dit.. maafin ya dit ya, udah ah.. ibu jadi malu klo diceritain bgtu
Dito : dan sekarang jujur apa ibu masih berhubungan sama mas leo?? jujur bu..
Ibu : Hmm.. gimana yah.. jujur terakhir seminggu yg lalu kita masih sempet jalan dit
Dito : Trus.. ML?? Check in??
Ibu : Ih.. dito apaan sih..
Dito : JUJUR BU, IBU ML KAN SAMA DIA.. DAN MASIH ML SAMA YG LAIN???
Ibu : ...
Ibu hanya diam, dan itu aku anggap sebagai pengakuannya, aku hanya merasa sedikit sakit saat tau tentang itu paling tidak aku sudah meluapkan apa yg aku rasa dan apa yg aku lihat..
Dito : Bu.. ibu tau gk sih gimana perasaan dito klo sampe tau ibu bgtu, perasaan bapak gimana, apa ibu gk takut??
Ibu : Udah dit ah.. ibu malu jangan ngomongin itu terus, ibu tau ibu salah, ibu malu skrg sama kamu udah ya berenti ngomongin itu lagi
Apakah ibu akan berhenti setelah kejadian ini?? ya aku sih masih belum yakin bgt, yg jelas skrg aku dah lega udh bilang semuanya ke ibu, dan yg bikin aku puas dan menyesal itu ya karena kejadian tadi, kenapa bisa sih aku ngelakuin itu sama ibu, bahkan skrg aja saat aku tidur berdua diranjang sedang memeluk ibu, rasa nafsu itu muncul kembali, skrg posisi ku tidur sambil memeluk ibu dari belakang sedangkan ibu tidur menyamping, dan.. entah bagaimana refleks aku menggerakan pinggangku seolah sedang menyodok pantat ibu, dan didalam celana ku pun kontol ku sudah keras, saat itu ibu diam saja, aku tau ibu blm tidur sepenuhnya, ngantuk pasti, tapi pasti dia merasakan kontolku, dan tak lama setelah itu ibu agak bergerak lalu dia menoleh kebelakang ke arah ku sekilas lalu..
Ibu : aduh.. dit udah dong, inget ini bu dit, tadi kan udah sama ibu masa mau lagi dit, ini gk boleh ditoo
aku tak hiraukan ocehan ibu, dan aku makin erat memeluknya dan perlahan ku mainkan teteknya dan pentilnya dari luar baju dasternya karena kalau tidur ibu tidak memakai bh, ibu saat itu hanya bisa diam, sampai akhirnya
Ibu : Dito.. jangan bikin ibu pengen juga ah, gk boleh tau, ish.. kamu mah
Ibu berbicara seperti itu tapi perlahan tangannya kebelakang mencari kontol ku dan dipegangnya dari luar celana boxer ku, dan saat itu aku makin bernafsu, persetan dengan hubungan ibu dan anak kami, yg aku tau skrg aku bernafsu dengan wanita setengah baya yg ada dihadapanku, bodynya sintal, dan berkulit putih, kami pun saling meremas dan aku pun perlahan menciumi leher ibu ku, dan seketika itu juga ibu bangkit berbalik dan memeluk, menindih ku dari atas, dan langsung memagut bibir ku...
Ash.. fuck.. sensasi macam apa ini, aku pun seperti diguyur birahi yg amat deras saat ini, ku ladeni ciuman ibu, ku emut lidahnya dan ibu pun bergantian mengemut bibir ku, saat itu juga tangan ku menyingkap daster ibu dari bawah dan perlahan memelorotkan CD ibu sampai kebawah, setelah terbuka gantian aku yg membuka boxer ku dari bawah sambil bercumbu dengan ibu, dan ibu pun membantunya, setelah terbuka terasa hangat sekali pertemuan selangkangan kami, dan terasa memek ibu sudah basah, karena aku sudah tidak tahan perlahan ku pegang kontol ku dan kuarahkan ke memek ibu, blesshh.. aawwwhh.. god enak bgt, hangat sekali, pantas saja banyak yg ketagihan ML sama ibu, memeknya enak bgt, walaupun tidak serapat abg tapi saat didalam terasa hangat dan berdenyut..
Ibu : Aawwhh.. mm..hhhsshh.. masuk.. ahh.. dimasukin.. ahh.. pelan2 sayang, iyah.. gtu awwhh.. (plek..plek..plek..)
Ibu menaik turun kan pinggangnya diatas selangkangan ku, hanya terdengar suara desahan dan peraduan selangkangan kami yg terdengar dikamar (plek..plek..plek..), lalu setelah lama ibu menaik turun kan pinggangnya tiba2 dia bangkit sambil masih menggoyangkan pinggangnya dengan keadaan kontol ku masih didalam memek ibu dan diduduki nya, dia tiba2 membuka dasternya losss.. ibu skrg berada di atas ku dengan keadaan bugil..
Ibu : Ah..mmhh.. shh..ayo netek sayang ayo isep tetek ibu emut dan mainin pentil ibu dong dit ayo dit... mmhh.. ibu udah kadung nafsu bgt, kamu harus tanggung jawab, puasin ibu ayoh... mmhh.. ini netek sama ibu, kayak kamu waktu kecil ayo ini emut.. awwhh.. sshh.. iyah terus begitu
Aku pun menurutinya ku emut tetek ibu ku main kan pentilnya didalam mulut ku sampai akhirnya ibu memegangi kepala ku dengan erat seakan dibekap dan susah untuk bernafas lalu dia memekik.. dan berkata..
Ibu : Awwwhh.. ibu.. ibu mo keluar dit.. awwhh.. aduuuuuuhhhhh... (crit..crit..crit..) oowhh... mati akuh..
Ibu orgasme, dan nikmat sekali rasanya kontol ku serasa dipijat didalam, lalu setelah itu terasa pelukan ibu sudah mulai mengendur dan kesempatan ini ku manfaat kan
Ku baringkan ibu dibawah, lalu ku buka baju ku, dan slebbss.. ku masukan kontol ku dan kupeluk ibu sambil menggenjot dan menciumi lehernya
Dito : Oohh..shit..enak bgt bu mmhh.. ohh (plok..plok..plok..)
Ibu saat itu hanya diam saja sambil menikmati sisa orgasme dan menikmati nikmatnya gesekan dua kelamin kami, terasa sangat hangat dan basah sekali memek ibu, dan ibu hanya bisa memejamkan mata sambil sesekali berdehem dan berdesis seperti orng yang kepedesan
Ibu : Mmhh... ssshh.. uh... hmmhh.. eh.. (plok..plok..plok..)
Sangat menggairahkan saat itu saat aku melihat wajah ibu seperti itu, sesekali ku cium pipi ibu dan ku kecup bibir dan leher nya ah.. aroma keringat ini tambah membuat ku makin bernafsu hingga aku tidak tahan untuk orgasme
Dito : ah.. aku gk tahan bu ah.. mmhh.. uuuhhh... ah.. aaaaaarrgghhh.. ibuuuu... aaaahhhhhh.. (crott.crott..crot..)
Serasa rontok tulang badan ku, dan hingga tak terasa aku terlelap diatas tubuh bugil ibu hingga saat subuh tiba..
aku terbangun dengan keadaan sudah terbaring dengan berselimutkan sarung, terdengar sayup2 suara orang tahlil saat subuh
kemudian ku bangun perlahan masih dengan kondisi bugil dan hanya berselimutkan sarung, sedangkan ibu sudah tidak ada disampingku, dan yg menyarungkan ku pasti ibu
lalu ku beranjak perlahan menuju kamar mandi sambil membawa celana dan baju ku, namun saat aku berjalan keluar kamar aku menengok ke arah ruang tamu, disana terlihat ibu sedang bersimpuh dengan mukena seperti sehabis sholat, dan perlahan ku dekati sampai bibir lorong ruang tamu, dan lebih jelas kulihat kondisi ibu saat itu seperti sedang berdoa dan sesegukan seperti sedang menangis
Apakah ibu sedang menyesali perbuatannya?? hmm.. dan aku pun berpikir apa yg sudah aku lakukan semalam sangat tidak pantas dan memang tidak boleh seperti itu, ah.. dasar setan bisa saja membutakan seseorang dengan nafsu, skrg dengan melihat ibu seperti itu, aku pun jadi turut perihatin dan kasihan, tapi jika dipikir2 ini semua kan akibat ibu juga, tapi... ah sudah lah
kemudian aku pun beranjak ke kamar mandi, dikamar mandi pun aku masih merenungi apa yg sudah ku perbuat semalam, bisa segila dan senekat itu aku semalam, aku pun tak habis pikir apa yg sudah aku lakukan semalam, sepertinya ibu pun seperti itu, lama aku merenungi perbuatan ku dikamar mandi akhirnya aku pun mandi, selesai mandi aku tak mendapati ibu dikost ku, tapi baju kemeja dan celana sudah dipersiapkan oleh ibu, dan hp ibu pun tergeletak sedang di cas, aku berpikir ibu pasti sedang keluar sebentar.
Tak lama setelah itu pintu kost terbuka, dan ada suara salam, ya itu suara ibu, lalu..
Ibu : Dit.. dito ayo sarapan dulu, nih.. ibu dah beli
Sarapan?? lho.. sudah seperti rumah sendiri si ibu nih disini, dan sudah mencari sarapan sendiri pula
Dito : Lho.. beli sarapan dimana bu?
Ibu : Itu kan didepan kamu jualan sarapan si mpok leha
Akhirnya kami berduapun sarapan, disaat sarapan itu kami sama2 hening tak ada yg kami bicarakan, suasana pagi itu sangat awkward sekali, padahal ada yg ingin aku bicarakan dengan ibu perihal kejadian semalam, saat aku ingin membuka percakapan tiba2 ibu berbucara
Ibu : Ibu hari ini pulang ah, kasian si dimas sendirian dirumah
Dito : Lho.. pulang? mm.. mo aku anterin bu?
Ibu : Gimana mo anterin, kan kamu kerja, gimana sih
Hmm.. gimana caranya aku membuka pembicaraan soal semalam yah, walaupun aku sudah meminta maaf semalam tetapi masih ada yg mengganjal soal ini semua
Dito : Bu... mmm... em.. maafin dito soal semalam ya..
Ibu tiba2 diam dan menatap ku.. tak lama dia berbicara
Ibu : Yaudah lah dit yg udah kejadian biarkan aja
Dito : Bukan apa2 bu jujur dito nyesel bu, maafin dito bu
Aku pun menghampiri ibu dan bersimpuh didepannya lalu memeluk kakinya, sambil memohon
Ibu : Iya dit, maafin ibu juga selama ini, semua gk terlepas dari ibu sebagai orang tua kamu yg lalai dan memberikan contoh yg gk baik buat kamu, udah dit ibu udah maafin
Dito : Tapi bu..
Ibu : Tapi apa..
Dito : Dito gk mau liat ibu berhubungan sama mas leo atau siapapun itu, dito lebih baik liat ibu lesbian dibanding harus liat ibu berhubungan badan sama cowok lain
Ibu : Ya ampun dito, udah cukup nak, iya ibu paham, tapi gk gitu juga dit
Dito : Ini jujur aku sebagai anak ibu, anak laki2 ibu yg cemburu bu, pliss tolong bu sudahi semua
Pinta ku sambil menagis dihadapan ibu.., saat itu ibu pun ikut menangis
Ibu : Iya sudah dit sudah ibu janji, akan jadi lebih baik lagi, ibu gk akan berhubungan sama cowok2 lain selain dengan bapak mu, ibu janji, tapi gk musti lesbian juga kan, kamu gimana sih
diakhir kata ibu itu kami agak sedikit tertawa, dan suasana sedikit mencair..
Dito : Ya abis gimana bu, aku liat ibu sama bude pun pernah, sebenernya ibu itu lesbian apa bukan sih
Ibu : Duh.. kamu tuh apa2an sih nanya nya
Dito : Serius bu, karena klo dito liat ibu itu menikmati bgt, waktu sama bude, waktu sama bu haji semalam, jujur aja bu diantara kita udh gk ada perlu ditutupin lagi kan bu
Ibu : Hmm.. gmna ya jelasinnya, klo dibilang untuk kepuasan sih ibu lebih suka dengan wanita, tapi ibu juga doyan bgt kontol dit hehe..
Dito : Ih.. ibu, pokoknya dito gk mau liat ibu selingkuh lagi, ingat bu dito selalu awasin ibu
Ibu : Iya anak ku sayang, tapi janji ya jangan umbar aib kita
Dito : Ya masa aib diumbar sih, udh gila kali aku
Selepas percakapan itu, aku kemudian bersiap untuk kekantor, dan ibu pun bilang dia akan bersiap untuk pulang kerumah nanti kunci nya akan dia titipkan ke bu haji
Lalu aku pun bersiap, saat keluar pintu aku melihat orang ramai menggotong perabotan, dan disana terlihat bu haji yg senyum ke arah ku, ku lihat dia sedang mengobrol dengan seorang suami istri, yup.. dia adalah tetangga baru ku dia adalah bu imas dan pak agus, aku pun hanya sedikit mengangguk kemereka dan senyum lalu melanjutkan perjalanan ke kantor dengan berjalan kaki
Sesampainya dikantor suasana kantor seperti biasa hingga di menjelang makan siang sekitar jam 11 siang datanglah mas leo, tapi kali ini dia datang bersama sang istri dan anaknya yg berumur 1 tahun, jujur aku benci sekali melihat wajahnya mas leo, tapi berbeda saat melihat istrinya, wanita yg manis, kalem, dan saat melihatnya saja aku tau dia wanita yg punya sex appeal tinggi
Mas Leo : Mm.. dit kenalin ini istri saya Irma
Mba Irma : Halo saya irma (sambil menjulurkan tangannya)
Dito : Hai mbak irma (sambil menggapai tangannya)
Mas Leo : Ini lho anaknya tetangga ku yg dulu aku sempat ngekos waktu kuliah
Mba Irma : Oh.. iya, salam kenal ya dit
Saat sedang asik berkenalan aku baru teringat kedatangan mas leo apa ada kaitannya dengan ibu yg akan pulang, segera aku cek hp, lalu ku VC ibu untuk memastikan, tak lama segera diangkat, terlihat ibu sedang berada di Busway, fiuh.. syukurlah..
Ibu : Kenapa dit..
Dito : Ibu udah sampe mana? kok gk ngabarin klo dah berangkat?
Ibu : ngabarinnya nanti klo dah sampe rumah lah, ywdah ah ntar sampe rumah ibu kabarin lagi ya, assalamualaikum
Lalu VC pun ditutup, lega rasanya sudah memastikan kondisi ibu, dan.. hmm.. kyaknya aku mulai dapat ide nih, apa aku balaskan dendam ku kepada mas leo ya? mengingat istrinya yg semok dan seksi itu, apa iya istri seperti itu masih diabaikan?? dan mas leo masih tergila2 dengan ibu? apa jadinya ya jika aku tiduri istrinya? apa bisa? dengan fisik ku yg pas2an bisa menggaet istrinya?? hmm.. let see, klo blm dicoba blm tau kan? okay dit its time to REVENGE!!
Siang jam 12, waktu ya makan siang, aku pun memutuskan untuk pulang ke kost, sesampainya di kost aku melihat disamping kost ku ramai anak2 bu imas dan pak agus, kedua anak laki2.itu sedang membantu ayah dan ibunya bebenah pindahan
Dito : Wih.. rajin2 bgt
Angga : Hehe.. iya nih mas biar cepet selesai, oiya mas blm kenalan, kenalin aku angga, dan ini adik saya Dede
Dito : Oiya angga, dan dede, btw ayah ibu pada kemana?
Angga : Klo ayah kerja mas, klo ibu ada tuh didalem, mau aku panggilin?
Dito : Eitss.. gk usah gpp biarin aja, yowes dilanjut bebenah nya
Lalu aku pun melanjutkan masuk ke kost untuk sekedar istirahat dan makan makanan yg sudah disiapkan ibu tadi sebelum pulang, selesai makan aku mendengar suara wanita sedang mengobrol, lalu ku intip dari jendela, dan..... ternyata disana terliht bu imas dan satu wanita yg tidak asing bagi ku, dia adalah mba irma, kok bisa?? aku pun segera keluar kost, dan mengunci pintu sekalian kembali kekantor tapi ku hampiri mereka dulu
Bu Imas : Eh.. ada tetangga nih hehe.. halo mas dito, akhirmya tetanggaan ya kita
Saat itu bu imas memakai daster standar ibu lengan pendek, dan saat aku keluar itu dia sedang memegang sapu, dan mba irma keliatan kaget disana mba irma sedang duduk di tembok batas kost kami
Mba Irma : Ini dito yg tadi dikantor ya, kamu ngekost disini??
Dito : Iya mba hehe.., mas leo nya kemana mba?
Mba Irma : Ada dikantor, mba kesini karena si mba imas ini iparnya aku dit, jadi suaminya mba imas itu mas agus, kakak ku
Dito : Oalah.. bisa kebetulan gtu ya haha
Bu Imas : sempit bgt dunia ya, btw mas dito maaf ya nanti klo sesekali direpotin minta garem kek apa gula gtu maaf yah hehe..
Dito : Ah.. bu imas santai aja, lagian klo minta garem mah saya gk punya, kan gk masak saya mah, klo makan tinggal didepan tuh sama mpok leha, paling saya yg ngerepotin
Bu Imas : Hahah.. iya ya, ya gpp mas klo direpotin, mas dito kan juga udh baik ke saya, gpp kok saya mah direpotin minta teh apa kopi juga saya siapin hehe...
Dito : Nah.. iya tapi masalahnya saya klo ngopi suka pake susu bu, sama susunya sekalian boleh hihi..
Bu Imas : Susu yg mana nih hahah.. susu asli?? langsung meres?? haha..
Tiba2 mba irma memotong pembicaraan kami..
Mba Irma : Susu murni yak? hahaha.. kan ada tuh yg suka lewat, susu murni nasional hahaha...
Wahhh... fix sih ini nakal2 bgt pada, bisa ini sih kyaknya baru dipancing dikit udah dimakan abis, wah.. sikat gk yah, sikat aja lah dua2nya..
Dito : Hahha.. iya ya, ngomong2 saya pamit dulu, mba bu, mo ke kantor lagi ya
Lalu aku pun kembali ke kantor, ya ini lah strategi ku agar tidak terlalu terlihat menggoda mereka, siang sampai sore ku lalui seperti biasa, saat jam pulang aku pun mampir ke warung mpok leha, disana terlihat ada bang haji sama pria yg aku tau dia adalah preman disini
Dito : Mpo.. mo makan dong, lauknya kyak biasa ya
Mpok Leha : Okay dit..
Lalu bang haji menyapa ku dengan sumringahnya
Bang Haji : Woy.. anak muda, makan sama telor mulu, bisulan lu ntar
Dito : Ya hemat pak haji, nabung dulu kita buat masa depan hehe..
Bang Haji : Haha.. iya2 awas makan telor mulu ntar ada 3 telor lu hahaha.. ya gk ron
Saat itu aku tau nama preman itu adalah baron, dia hanya senyum sambil menghisap dalam2 rokoknya, saat itu aku teringat kemarin aku dapat kebagian jatah sponsor rokok dikantor aku dapat 1 slop aku yg ingat menaruhnya dikosan aku langsung ambil untuk aku kasih kan ke bang baron sebagai tanda perkenalan
Dito : Itu rokoknya apan bang baron??
.
Baron : Ooh.. ini? apa aja gw mah, yg penting rokok dit
Dito : Saya ada rokok dirumah bang, mau? rokok baru si
Baron : Ya gpp dit bawa sini aje
Aku pun pergi ke kosan sebentar untuk mengambil 1.slop rokok, namun saat hendak masuk kost aku berpapasan dengan Bu Imas, yg saat itu sedang repot mempersiapkan barang2
Dito : Lho.. siapa yg mau pergi bu?
Bu Imas : Itu ayahnya anak2, ada urusan keluarga dit
Lalu keluarlah sosok pak agus yg sudah rapih dengan dede anaknya yg paling kecil
Pak Agus : Urusan keluarga dit, ini sekalian anter si dede liburan kesana
Bu Imas : Tau nih baru pindahan udh ditinggal aja
Pak Agus : Lho.. kan ada Angga sama Mas Dito, jangan takut
Dito : Haha.. iya bu tenang aja, aman kok disini, si angga kemana emang?
Bu Imas : Angga lagi main ke tempat temennya yg deket sini sekalian nyari info sekolah sma yg deket sini dit
Lalu setelah percakapan itu aku masuk ke dalam kost, ku ambil rokok kemudian aku kembali ke warung, saat aku kembali terlihat bang baron sendirian duduk disana, ku hampiri dia
Dito : Bang.. ini rokoknya, lah kok sepi amat warung?? pada kemana? bang haji kemana??
Baron: Wah.. tengkyu dit, sepi yak? pada ngewe kali haha..
Dito : Ah.. seriusan lu bang
Baron : Haha.. yah.. gw mah tau dit si leha sama bang haji, skrg kan bu haji lagi pergi dari kemaren nginep dirumah anaknya, si bang haji balik duluan, soalnya mo ngapain?? mo ngewe sama mpok leha hahaha..
Dito : Hmm.. seriusan lu bang??
Baron : tuh lu intip dari samping warung, hahah..
Karena penasaran aku pun mengikuti petunjuk bang baron, ku beranjak ke samping warung dan saat diujung bilik ku intip ternyata benar..
disana terlihat bang haji sedang berbugil ria dengan mpok leha yg bugil juga, posisi mereka saling berhadapan dan mpok leha dipangku oleh bang haji, saat itu aku mendengar percakapan mereka juga
Mpok Leha : Ah.. mmhh.. bang haji makasih ya cincinnya
Bang Haji : Iya sayang buat leha apa sih yg enggak mmuuaacchh..
Bang haji mencumbu tetek dan leher mpok leha, lalu setelah itu mpo leha bangkit dan mengelap memeknya dengan tisu, karena ada cairan yg jatuh dari sana
Hah?? sudah selesai???? cepet amat?? apa aku yg telat??
lalu dengan perlahan aku kembali kedepan menemui bang baron
Baron : Gimana?? hahahaha..
Dito : Apaan, udah kelar juga
Baron : Elunya yg telat dit hahah.., lagian apa enaknya si leha, gw juga dah pernah sama leha
Dito : Serius lu bang??
Baron : Lah.. siapa disini yg blm pernah gw cobain bini nya
Dito : Keren juga lu bang, ajarin lah caranya..
Baron : Lu mah kagak usah diajarin juga banyak yg mau dit, ganteng masih muda, gk kayak gw dekil item bgini, cuma gw mah royal aja orangnya
Sedikit banyak bang baron cerita tentang pengalamannya sambil menemani aku makan, hingga aku selesai dan saat itu sudah mau isya, aku kembali ke kost
Saat dikost aku langsung ingin mandi kubuka semua baju ku dan ku lilitkan handuk dipinggang, hingga saat aku ingin beranjak aku dikagetkan dengan suara salam bu imas
Bu Imas : Assalamualaikum, mas dito
Dito : Walaikumsalam, eh.. bu imas
Ku buka pintu saat itu bu imas masih pakai daster tadi siang
Bu Imas : Mas bisa beliin token listrik gk? token abis, angga blm pulang
Dito : Oh.. bisa bu, masuk dulu sini
Saat itu ku kekamar mengambil hp ku yg sedang di cas
Dito : Sini aja bu, masuk
Bu Imas : Iya mas maaf ya, mau mandi ya mas dito?
Dito : Iya nih bu, ibu pasti blm mandi juga ya? mo mandi tapi airnya gk bisa listrik mati hehe.. mandi disini aja bu
Bu Imas : Mandi bareng gtu hahaha..
Wah.. gila dimakan lagi pancingan ku, seketika ngaceng kontol ku dan sangat terlihat dibalik handuk yg ku pakai
Bu Imas : Ih.. mas dito gtu aja tegang haha.. udah tua aku tuh mas
Dito : Haha.. ibu liat aja, tapi masih cantik kok bu imas mah
Bu Imas : Haha.. gombal ah, jadi gimana nih tokennya udh dibeliin blm? apa saya mandi disini aja? haha..
Dito : Boleh bu ayo.. sambil nunggu hp saya dicas hehe..
Bu Imas : Hu.. maunya ywdah saya ambil anduk dlu, anterin mas gelap soalnya
Wanjiiirrr.. strike langsung nih wkwk..
BERSAMBUNG..
Maaf ya kalau kentang, ditunggu comment sama ijo2nya thankyou
Ibu Haji Lamih
Mpok Leha
Bu Imas
Mba Irma
PLAKKK!!
Sebuah tamparan keras mendarat di pipiku, aku saat itu langsung terdiam aku tidak tau apa yg harus aku lakukan, ku lihat wajah ibu melihat kearah ku dengan mata yg nanar dan sedikit berair kami berdua terdiam dan saling tatap setelah tamparan ibu.. lalu
Ibu : Anak kurang ajar kamu dit!!! apa yg kamu lakukan barusan itu kurang ajar kamu harusnya gk boleh seperti itu sama ibu!! itu dosa dit, itu haram, BIADAB KAMU!!
Ibu berbicara keras diakhir sambil sedikit sesegukan, aku yg awalnya takut dengan sikap ibu akhirnya aku pun berani bersuara, karena aku anggap apa yg aku lakukan ini akibat ibu juga..
Dito : Biadab??? ibu bilang aku biadab?? LEBIH BIADAB MANA IBU DAN AKU?? APA BEDANYA KITA BU??? APAA?? IBU PIKIR AKU GK TAU APA YG UDAH IBU LAKUKAN DIBELAKANG BAPA?? IBU UDAH TEGA BERSELINGKUH DIBELAKANG BAPAK, JAUH SEBELUM BAPAK MEMBERITAHU KALAU DIA SUDAH MENIKAH LAGI??
Ibu saat itu hanya terdiam, dan seolah2 kaget, dan marah..
Ibu : APA MAKSUD KAMU?? KAMU UDAH BERANI FITNAH IBU MU SENDIRI?? LANCANG KAMU DIT.. (tangan ibu ingin menamparku kembali namun terhenti karena ucapan ku)
Dito : AYO BU TAMPAR!! TAMPARR LAGI BU!! JANGAN TUDUH AKU FITNAH BU AKU LIHAT SEMUA DENGAN MATA KEPALA KU SENDIRI IBU BERSELINGKUH DIBELAKANG BAPAK, IBU TIDUR DENGAN MAS LEO, DENGAN MANTAN IBU, DENGAN TEMAN GYM IBU BAHKAN DENGAN KEDUA SAHABAT KU SENDIRI IBU TIDURI... LEBIH BIADAB MANA BU, IBU YG LEBIH BIADAAABBB!!! (PLAKKK!!!)
Kembali sebuah tamparan lebih keras mendarat dipipiku, dan saat itu juga ibu menangis sejadi2nya, dan tidak bisa berkata apa2 lagi..
Dito : Dito tau apa yg udah ibu lakukan dibelakang bapak, memangnya selama ini saat ibu berhubungan badan dengan teman gym ibu dirumah, dengan sahabatku, dengan mas leo dirumah aku hanya tertidur lelap?? tidak bu.. aku sudah dewasa, aku tau gerak2 yg tidak biasa dari ibu bahkan dirumah yg aku tinggali sejak lahir itu, aku tahu semua bu.. dan sekarang saat aku menyaksikan itu semua didepan mata kepala ku sendiri apa yg aku harus lakukan?? saat itu aku hanya bisa cemburu bu, marah karena satu sisi aku sayang ibu aku gk ingin ibu ku direbut oleh orang lain selain bapak, dan skrg saat aku dihadapkan dengan kondisi seperti tadi itu akibat akumulasi perasaan aku selama ini terhadap ibu.. apa aku salah?? iya, apa aku biadab?? iya aku akui semua, tapi apa ibu juga benar?? dan apa ini semata2 karena nafsu spontanitas aku saja?? enggak bu, ini semua karena ulah ibu...
Ibu hanya bisa menangis, setelah itu dia keluar keruang tamu, aku hanya bisa diam dikamar memikirkan apa yg sudah aku lakukan, tapi aku lega karena sudah membeberkan semua tindak tanduk ibu selama ini..
Malam saat itu sudah larut.. aku yg sedari tadi dikamar merenung, akhirnya berinisiatif menghampiri ibu diruang tamu, untuk membujuknya supaya istirahat dikamar
Dito : Bu.. maafin dito ya.. (aku menghampiri ibu sambil ku kecup tangannya dan kupeluk)
Ibu saat itu masih terisak, dan posisi terduduk, lalu saat kupeluk keluar kata2 dari mulut ibu..
Ibu : Maafin ibu juga ya dit.. (lalu ibu menangis..)
dengan perlahan ku tuntun ibu untuk ke kamar dan tidur dengan ku, dengan kondisi lampu menyala dan ku peluk ibu dari samping, dan saat itu ibu menciumi kening ku terus menerus sambil sesekali terisak sedikit, agak aneh..
Dito : Bu udah dong nangisnya, lagian jidat dito diciumin mulu..
Ibu : Hmm.. dit maafin ibu ya, ibu beneran nyesel, ibu pikir gk ada yg tau perbuatan ibu, tapi ternyata anak ibu sendiri yg tau ibu bgini.. hiks..(kembali menangis..)
Kembali ku peluk erat ibu, sambil ku tenangkan kembali..
Dito : Udah bu.. udah cukup, itu aib, aib kita gk usah kita bicarain lagi, dito pun cukup tau kok, klo dito rese kan udh dari awal2 dito ngomong sama ibu, tapi ini kan enggak..
Setelah itu ibu mulai agak tenang dan terdiam, dan aku pun ikut diam, suasana hening cukup lama saat itu hingga ibu membuka percakapan kembali, dan saat itu ibu sudah tenang sekali
Ibu : dit.. emang kamu saat itu ngeliat ibu dimana kok kamu tau semua?
Dito : selain dirumah dito tau kok ibu pernah juga main di kontrakannya mas leo, bahkan pernah bareng2 juga tuker2an sama bu munah sama cowoknya..
Ibu : Ya allah.. dit.. maafin ya dit ya, udah ah.. ibu jadi malu klo diceritain bgtu
Dito : dan sekarang jujur apa ibu masih berhubungan sama mas leo?? jujur bu..
Ibu : Hmm.. gimana yah.. jujur terakhir seminggu yg lalu kita masih sempet jalan dit
Dito : Trus.. ML?? Check in??
Ibu : Ih.. dito apaan sih..
Dito : JUJUR BU, IBU ML KAN SAMA DIA.. DAN MASIH ML SAMA YG LAIN???
Ibu : ...
Ibu hanya diam, dan itu aku anggap sebagai pengakuannya, aku hanya merasa sedikit sakit saat tau tentang itu paling tidak aku sudah meluapkan apa yg aku rasa dan apa yg aku lihat..
Dito : Bu.. ibu tau gk sih gimana perasaan dito klo sampe tau ibu bgtu, perasaan bapak gimana, apa ibu gk takut??
Ibu : Udah dit ah.. ibu malu jangan ngomongin itu terus, ibu tau ibu salah, ibu malu skrg sama kamu udah ya berenti ngomongin itu lagi
Apakah ibu akan berhenti setelah kejadian ini?? ya aku sih masih belum yakin bgt, yg jelas skrg aku dah lega udh bilang semuanya ke ibu, dan yg bikin aku puas dan menyesal itu ya karena kejadian tadi, kenapa bisa sih aku ngelakuin itu sama ibu, bahkan skrg aja saat aku tidur berdua diranjang sedang memeluk ibu, rasa nafsu itu muncul kembali, skrg posisi ku tidur sambil memeluk ibu dari belakang sedangkan ibu tidur menyamping, dan.. entah bagaimana refleks aku menggerakan pinggangku seolah sedang menyodok pantat ibu, dan didalam celana ku pun kontol ku sudah keras, saat itu ibu diam saja, aku tau ibu blm tidur sepenuhnya, ngantuk pasti, tapi pasti dia merasakan kontolku, dan tak lama setelah itu ibu agak bergerak lalu dia menoleh kebelakang ke arah ku sekilas lalu..
Ibu : aduh.. dit udah dong, inget ini bu dit, tadi kan udah sama ibu masa mau lagi dit, ini gk boleh ditoo
aku tak hiraukan ocehan ibu, dan aku makin erat memeluknya dan perlahan ku mainkan teteknya dan pentilnya dari luar baju dasternya karena kalau tidur ibu tidak memakai bh, ibu saat itu hanya bisa diam, sampai akhirnya
Ibu : Dito.. jangan bikin ibu pengen juga ah, gk boleh tau, ish.. kamu mah
Ibu berbicara seperti itu tapi perlahan tangannya kebelakang mencari kontol ku dan dipegangnya dari luar celana boxer ku, dan saat itu aku makin bernafsu, persetan dengan hubungan ibu dan anak kami, yg aku tau skrg aku bernafsu dengan wanita setengah baya yg ada dihadapanku, bodynya sintal, dan berkulit putih, kami pun saling meremas dan aku pun perlahan menciumi leher ibu ku, dan seketika itu juga ibu bangkit berbalik dan memeluk, menindih ku dari atas, dan langsung memagut bibir ku...
Ash.. fuck.. sensasi macam apa ini, aku pun seperti diguyur birahi yg amat deras saat ini, ku ladeni ciuman ibu, ku emut lidahnya dan ibu pun bergantian mengemut bibir ku, saat itu juga tangan ku menyingkap daster ibu dari bawah dan perlahan memelorotkan CD ibu sampai kebawah, setelah terbuka gantian aku yg membuka boxer ku dari bawah sambil bercumbu dengan ibu, dan ibu pun membantunya, setelah terbuka terasa hangat sekali pertemuan selangkangan kami, dan terasa memek ibu sudah basah, karena aku sudah tidak tahan perlahan ku pegang kontol ku dan kuarahkan ke memek ibu, blesshh.. aawwwhh.. god enak bgt, hangat sekali, pantas saja banyak yg ketagihan ML sama ibu, memeknya enak bgt, walaupun tidak serapat abg tapi saat didalam terasa hangat dan berdenyut..
Ibu : Aawwhh.. mm..hhhsshh.. masuk.. ahh.. dimasukin.. ahh.. pelan2 sayang, iyah.. gtu awwhh.. (plek..plek..plek..)
Ibu menaik turun kan pinggangnya diatas selangkangan ku, hanya terdengar suara desahan dan peraduan selangkangan kami yg terdengar dikamar (plek..plek..plek..), lalu setelah lama ibu menaik turun kan pinggangnya tiba2 dia bangkit sambil masih menggoyangkan pinggangnya dengan keadaan kontol ku masih didalam memek ibu dan diduduki nya, dia tiba2 membuka dasternya losss.. ibu skrg berada di atas ku dengan keadaan bugil..
Ibu : Ah..mmhh.. shh..ayo netek sayang ayo isep tetek ibu emut dan mainin pentil ibu dong dit ayo dit... mmhh.. ibu udah kadung nafsu bgt, kamu harus tanggung jawab, puasin ibu ayoh... mmhh.. ini netek sama ibu, kayak kamu waktu kecil ayo ini emut.. awwhh.. sshh.. iyah terus begitu
Aku pun menurutinya ku emut tetek ibu ku main kan pentilnya didalam mulut ku sampai akhirnya ibu memegangi kepala ku dengan erat seakan dibekap dan susah untuk bernafas lalu dia memekik.. dan berkata..
Ibu : Awwwhh.. ibu.. ibu mo keluar dit.. awwhh.. aduuuuuuhhhhh... (crit..crit..crit..) oowhh... mati akuh..
Ibu orgasme, dan nikmat sekali rasanya kontol ku serasa dipijat didalam, lalu setelah itu terasa pelukan ibu sudah mulai mengendur dan kesempatan ini ku manfaat kan
Ku baringkan ibu dibawah, lalu ku buka baju ku, dan slebbss.. ku masukan kontol ku dan kupeluk ibu sambil menggenjot dan menciumi lehernya
Dito : Oohh..shit..enak bgt bu mmhh.. ohh (plok..plok..plok..)
Ibu saat itu hanya diam saja sambil menikmati sisa orgasme dan menikmati nikmatnya gesekan dua kelamin kami, terasa sangat hangat dan basah sekali memek ibu, dan ibu hanya bisa memejamkan mata sambil sesekali berdehem dan berdesis seperti orng yang kepedesan
Ibu : Mmhh... ssshh.. uh... hmmhh.. eh.. (plok..plok..plok..)
Sangat menggairahkan saat itu saat aku melihat wajah ibu seperti itu, sesekali ku cium pipi ibu dan ku kecup bibir dan leher nya ah.. aroma keringat ini tambah membuat ku makin bernafsu hingga aku tidak tahan untuk orgasme
Dito : ah.. aku gk tahan bu ah.. mmhh.. uuuhhh... ah.. aaaaaarrgghhh.. ibuuuu... aaaahhhhhh.. (crott.crott..crot..)
Serasa rontok tulang badan ku, dan hingga tak terasa aku terlelap diatas tubuh bugil ibu hingga saat subuh tiba..
aku terbangun dengan keadaan sudah terbaring dengan berselimutkan sarung, terdengar sayup2 suara orang tahlil saat subuh
kemudian ku bangun perlahan masih dengan kondisi bugil dan hanya berselimutkan sarung, sedangkan ibu sudah tidak ada disampingku, dan yg menyarungkan ku pasti ibu
lalu ku beranjak perlahan menuju kamar mandi sambil membawa celana dan baju ku, namun saat aku berjalan keluar kamar aku menengok ke arah ruang tamu, disana terlihat ibu sedang bersimpuh dengan mukena seperti sehabis sholat, dan perlahan ku dekati sampai bibir lorong ruang tamu, dan lebih jelas kulihat kondisi ibu saat itu seperti sedang berdoa dan sesegukan seperti sedang menangis
Apakah ibu sedang menyesali perbuatannya?? hmm.. dan aku pun berpikir apa yg sudah aku lakukan semalam sangat tidak pantas dan memang tidak boleh seperti itu, ah.. dasar setan bisa saja membutakan seseorang dengan nafsu, skrg dengan melihat ibu seperti itu, aku pun jadi turut perihatin dan kasihan, tapi jika dipikir2 ini semua kan akibat ibu juga, tapi... ah sudah lah
kemudian aku pun beranjak ke kamar mandi, dikamar mandi pun aku masih merenungi apa yg sudah ku perbuat semalam, bisa segila dan senekat itu aku semalam, aku pun tak habis pikir apa yg sudah aku lakukan semalam, sepertinya ibu pun seperti itu, lama aku merenungi perbuatan ku dikamar mandi akhirnya aku pun mandi, selesai mandi aku tak mendapati ibu dikost ku, tapi baju kemeja dan celana sudah dipersiapkan oleh ibu, dan hp ibu pun tergeletak sedang di cas, aku berpikir ibu pasti sedang keluar sebentar.
Tak lama setelah itu pintu kost terbuka, dan ada suara salam, ya itu suara ibu, lalu..
Ibu : Dit.. dito ayo sarapan dulu, nih.. ibu dah beli
Sarapan?? lho.. sudah seperti rumah sendiri si ibu nih disini, dan sudah mencari sarapan sendiri pula
Dito : Lho.. beli sarapan dimana bu?
Ibu : Itu kan didepan kamu jualan sarapan si mpok leha
Akhirnya kami berduapun sarapan, disaat sarapan itu kami sama2 hening tak ada yg kami bicarakan, suasana pagi itu sangat awkward sekali, padahal ada yg ingin aku bicarakan dengan ibu perihal kejadian semalam, saat aku ingin membuka percakapan tiba2 ibu berbucara
Ibu : Ibu hari ini pulang ah, kasian si dimas sendirian dirumah
Dito : Lho.. pulang? mm.. mo aku anterin bu?
Ibu : Gimana mo anterin, kan kamu kerja, gimana sih
Hmm.. gimana caranya aku membuka pembicaraan soal semalam yah, walaupun aku sudah meminta maaf semalam tetapi masih ada yg mengganjal soal ini semua
Dito : Bu... mmm... em.. maafin dito soal semalam ya..
Ibu tiba2 diam dan menatap ku.. tak lama dia berbicara
Ibu : Yaudah lah dit yg udah kejadian biarkan aja
Dito : Bukan apa2 bu jujur dito nyesel bu, maafin dito bu
Aku pun menghampiri ibu dan bersimpuh didepannya lalu memeluk kakinya, sambil memohon
Ibu : Iya dit, maafin ibu juga selama ini, semua gk terlepas dari ibu sebagai orang tua kamu yg lalai dan memberikan contoh yg gk baik buat kamu, udah dit ibu udah maafin
Dito : Tapi bu..
Ibu : Tapi apa..
Dito : Dito gk mau liat ibu berhubungan sama mas leo atau siapapun itu, dito lebih baik liat ibu lesbian dibanding harus liat ibu berhubungan badan sama cowok lain
Ibu : Ya ampun dito, udah cukup nak, iya ibu paham, tapi gk gitu juga dit
Dito : Ini jujur aku sebagai anak ibu, anak laki2 ibu yg cemburu bu, pliss tolong bu sudahi semua
Pinta ku sambil menagis dihadapan ibu.., saat itu ibu pun ikut menangis
Ibu : Iya sudah dit sudah ibu janji, akan jadi lebih baik lagi, ibu gk akan berhubungan sama cowok2 lain selain dengan bapak mu, ibu janji, tapi gk musti lesbian juga kan, kamu gimana sih
diakhir kata ibu itu kami agak sedikit tertawa, dan suasana sedikit mencair..
Dito : Ya abis gimana bu, aku liat ibu sama bude pun pernah, sebenernya ibu itu lesbian apa bukan sih
Ibu : Duh.. kamu tuh apa2an sih nanya nya
Dito : Serius bu, karena klo dito liat ibu itu menikmati bgt, waktu sama bude, waktu sama bu haji semalam, jujur aja bu diantara kita udh gk ada perlu ditutupin lagi kan bu
Ibu : Hmm.. gmna ya jelasinnya, klo dibilang untuk kepuasan sih ibu lebih suka dengan wanita, tapi ibu juga doyan bgt kontol dit hehe..
Dito : Ih.. ibu, pokoknya dito gk mau liat ibu selingkuh lagi, ingat bu dito selalu awasin ibu
Ibu : Iya anak ku sayang, tapi janji ya jangan umbar aib kita
Dito : Ya masa aib diumbar sih, udh gila kali aku
Selepas percakapan itu, aku kemudian bersiap untuk kekantor, dan ibu pun bilang dia akan bersiap untuk pulang kerumah nanti kunci nya akan dia titipkan ke bu haji
Lalu aku pun bersiap, saat keluar pintu aku melihat orang ramai menggotong perabotan, dan disana terlihat bu haji yg senyum ke arah ku, ku lihat dia sedang mengobrol dengan seorang suami istri, yup.. dia adalah tetangga baru ku dia adalah bu imas dan pak agus, aku pun hanya sedikit mengangguk kemereka dan senyum lalu melanjutkan perjalanan ke kantor dengan berjalan kaki
Sesampainya dikantor suasana kantor seperti biasa hingga di menjelang makan siang sekitar jam 11 siang datanglah mas leo, tapi kali ini dia datang bersama sang istri dan anaknya yg berumur 1 tahun, jujur aku benci sekali melihat wajahnya mas leo, tapi berbeda saat melihat istrinya, wanita yg manis, kalem, dan saat melihatnya saja aku tau dia wanita yg punya sex appeal tinggi
Mas Leo : Mm.. dit kenalin ini istri saya Irma
Mba Irma : Halo saya irma (sambil menjulurkan tangannya)
Dito : Hai mbak irma (sambil menggapai tangannya)
Mas Leo : Ini lho anaknya tetangga ku yg dulu aku sempat ngekos waktu kuliah
Mba Irma : Oh.. iya, salam kenal ya dit
Saat sedang asik berkenalan aku baru teringat kedatangan mas leo apa ada kaitannya dengan ibu yg akan pulang, segera aku cek hp, lalu ku VC ibu untuk memastikan, tak lama segera diangkat, terlihat ibu sedang berada di Busway, fiuh.. syukurlah..
Ibu : Kenapa dit..
Dito : Ibu udah sampe mana? kok gk ngabarin klo dah berangkat?
Ibu : ngabarinnya nanti klo dah sampe rumah lah, ywdah ah ntar sampe rumah ibu kabarin lagi ya, assalamualaikum
Lalu VC pun ditutup, lega rasanya sudah memastikan kondisi ibu, dan.. hmm.. kyaknya aku mulai dapat ide nih, apa aku balaskan dendam ku kepada mas leo ya? mengingat istrinya yg semok dan seksi itu, apa iya istri seperti itu masih diabaikan?? dan mas leo masih tergila2 dengan ibu? apa jadinya ya jika aku tiduri istrinya? apa bisa? dengan fisik ku yg pas2an bisa menggaet istrinya?? hmm.. let see, klo blm dicoba blm tau kan? okay dit its time to REVENGE!!
Siang jam 12, waktu ya makan siang, aku pun memutuskan untuk pulang ke kost, sesampainya di kost aku melihat disamping kost ku ramai anak2 bu imas dan pak agus, kedua anak laki2.itu sedang membantu ayah dan ibunya bebenah pindahan
Dito : Wih.. rajin2 bgt
Angga : Hehe.. iya nih mas biar cepet selesai, oiya mas blm kenalan, kenalin aku angga, dan ini adik saya Dede
Dito : Oiya angga, dan dede, btw ayah ibu pada kemana?
Angga : Klo ayah kerja mas, klo ibu ada tuh didalem, mau aku panggilin?
Dito : Eitss.. gk usah gpp biarin aja, yowes dilanjut bebenah nya
Lalu aku pun melanjutkan masuk ke kost untuk sekedar istirahat dan makan makanan yg sudah disiapkan ibu tadi sebelum pulang, selesai makan aku mendengar suara wanita sedang mengobrol, lalu ku intip dari jendela, dan..... ternyata disana terliht bu imas dan satu wanita yg tidak asing bagi ku, dia adalah mba irma, kok bisa?? aku pun segera keluar kost, dan mengunci pintu sekalian kembali kekantor tapi ku hampiri mereka dulu
Bu Imas : Eh.. ada tetangga nih hehe.. halo mas dito, akhirmya tetanggaan ya kita
Saat itu bu imas memakai daster standar ibu lengan pendek, dan saat aku keluar itu dia sedang memegang sapu, dan mba irma keliatan kaget disana mba irma sedang duduk di tembok batas kost kami
Mba Irma : Ini dito yg tadi dikantor ya, kamu ngekost disini??
Dito : Iya mba hehe.., mas leo nya kemana mba?
Mba Irma : Ada dikantor, mba kesini karena si mba imas ini iparnya aku dit, jadi suaminya mba imas itu mas agus, kakak ku
Dito : Oalah.. bisa kebetulan gtu ya haha
Bu Imas : sempit bgt dunia ya, btw mas dito maaf ya nanti klo sesekali direpotin minta garem kek apa gula gtu maaf yah hehe..
Dito : Ah.. bu imas santai aja, lagian klo minta garem mah saya gk punya, kan gk masak saya mah, klo makan tinggal didepan tuh sama mpok leha, paling saya yg ngerepotin
Bu Imas : Hahah.. iya ya, ya gpp mas klo direpotin, mas dito kan juga udh baik ke saya, gpp kok saya mah direpotin minta teh apa kopi juga saya siapin hehe...
Dito : Nah.. iya tapi masalahnya saya klo ngopi suka pake susu bu, sama susunya sekalian boleh hihi..
Bu Imas : Susu yg mana nih hahah.. susu asli?? langsung meres?? haha..
Tiba2 mba irma memotong pembicaraan kami..
Mba Irma : Susu murni yak? hahaha.. kan ada tuh yg suka lewat, susu murni nasional hahaha...
Wahhh... fix sih ini nakal2 bgt pada, bisa ini sih kyaknya baru dipancing dikit udah dimakan abis, wah.. sikat gk yah, sikat aja lah dua2nya..
Dito : Hahha.. iya ya, ngomong2 saya pamit dulu, mba bu, mo ke kantor lagi ya
Lalu aku pun kembali ke kantor, ya ini lah strategi ku agar tidak terlalu terlihat menggoda mereka, siang sampai sore ku lalui seperti biasa, saat jam pulang aku pun mampir ke warung mpok leha, disana terlihat ada bang haji sama pria yg aku tau dia adalah preman disini
Dito : Mpo.. mo makan dong, lauknya kyak biasa ya
Mpok Leha : Okay dit..
Lalu bang haji menyapa ku dengan sumringahnya
Bang Haji : Woy.. anak muda, makan sama telor mulu, bisulan lu ntar
Dito : Ya hemat pak haji, nabung dulu kita buat masa depan hehe..
Bang Haji : Haha.. iya2 awas makan telor mulu ntar ada 3 telor lu hahaha.. ya gk ron
Saat itu aku tau nama preman itu adalah baron, dia hanya senyum sambil menghisap dalam2 rokoknya, saat itu aku teringat kemarin aku dapat kebagian jatah sponsor rokok dikantor aku dapat 1 slop aku yg ingat menaruhnya dikosan aku langsung ambil untuk aku kasih kan ke bang baron sebagai tanda perkenalan
Dito : Itu rokoknya apan bang baron??
.
Baron : Ooh.. ini? apa aja gw mah, yg penting rokok dit
Dito : Saya ada rokok dirumah bang, mau? rokok baru si
Baron : Ya gpp dit bawa sini aje
Aku pun pergi ke kosan sebentar untuk mengambil 1.slop rokok, namun saat hendak masuk kost aku berpapasan dengan Bu Imas, yg saat itu sedang repot mempersiapkan barang2
Dito : Lho.. siapa yg mau pergi bu?
Bu Imas : Itu ayahnya anak2, ada urusan keluarga dit
Lalu keluarlah sosok pak agus yg sudah rapih dengan dede anaknya yg paling kecil
Pak Agus : Urusan keluarga dit, ini sekalian anter si dede liburan kesana
Bu Imas : Tau nih baru pindahan udh ditinggal aja
Pak Agus : Lho.. kan ada Angga sama Mas Dito, jangan takut
Dito : Haha.. iya bu tenang aja, aman kok disini, si angga kemana emang?
Bu Imas : Angga lagi main ke tempat temennya yg deket sini sekalian nyari info sekolah sma yg deket sini dit
Lalu setelah percakapan itu aku masuk ke dalam kost, ku ambil rokok kemudian aku kembali ke warung, saat aku kembali terlihat bang baron sendirian duduk disana, ku hampiri dia
Dito : Bang.. ini rokoknya, lah kok sepi amat warung?? pada kemana? bang haji kemana??
Baron: Wah.. tengkyu dit, sepi yak? pada ngewe kali haha..
Dito : Ah.. seriusan lu bang
Baron : Haha.. yah.. gw mah tau dit si leha sama bang haji, skrg kan bu haji lagi pergi dari kemaren nginep dirumah anaknya, si bang haji balik duluan, soalnya mo ngapain?? mo ngewe sama mpok leha hahaha..
Dito : Hmm.. seriusan lu bang??
Baron : tuh lu intip dari samping warung, hahah..
Karena penasaran aku pun mengikuti petunjuk bang baron, ku beranjak ke samping warung dan saat diujung bilik ku intip ternyata benar..
disana terlihat bang haji sedang berbugil ria dengan mpok leha yg bugil juga, posisi mereka saling berhadapan dan mpok leha dipangku oleh bang haji, saat itu aku mendengar percakapan mereka juga
Mpok Leha : Ah.. mmhh.. bang haji makasih ya cincinnya
Bang Haji : Iya sayang buat leha apa sih yg enggak mmuuaacchh..
Bang haji mencumbu tetek dan leher mpok leha, lalu setelah itu mpo leha bangkit dan mengelap memeknya dengan tisu, karena ada cairan yg jatuh dari sana
Hah?? sudah selesai???? cepet amat?? apa aku yg telat??
lalu dengan perlahan aku kembali kedepan menemui bang baron
Baron : Gimana?? hahahaha..
Dito : Apaan, udah kelar juga
Baron : Elunya yg telat dit hahah.., lagian apa enaknya si leha, gw juga dah pernah sama leha
Dito : Serius lu bang??
Baron : Lah.. siapa disini yg blm pernah gw cobain bini nya
Dito : Keren juga lu bang, ajarin lah caranya..
Baron : Lu mah kagak usah diajarin juga banyak yg mau dit, ganteng masih muda, gk kayak gw dekil item bgini, cuma gw mah royal aja orangnya
Sedikit banyak bang baron cerita tentang pengalamannya sambil menemani aku makan, hingga aku selesai dan saat itu sudah mau isya, aku kembali ke kost
Saat dikost aku langsung ingin mandi kubuka semua baju ku dan ku lilitkan handuk dipinggang, hingga saat aku ingin beranjak aku dikagetkan dengan suara salam bu imas
Bu Imas : Assalamualaikum, mas dito
Dito : Walaikumsalam, eh.. bu imas
Ku buka pintu saat itu bu imas masih pakai daster tadi siang
Bu Imas : Mas bisa beliin token listrik gk? token abis, angga blm pulang
Dito : Oh.. bisa bu, masuk dulu sini
Saat itu ku kekamar mengambil hp ku yg sedang di cas
Dito : Sini aja bu, masuk
Bu Imas : Iya mas maaf ya, mau mandi ya mas dito?
Dito : Iya nih bu, ibu pasti blm mandi juga ya? mo mandi tapi airnya gk bisa listrik mati hehe.. mandi disini aja bu
Bu Imas : Mandi bareng gtu hahaha..
Wah.. gila dimakan lagi pancingan ku, seketika ngaceng kontol ku dan sangat terlihat dibalik handuk yg ku pakai
Bu Imas : Ih.. mas dito gtu aja tegang haha.. udah tua aku tuh mas
Dito : Haha.. ibu liat aja, tapi masih cantik kok bu imas mah
Bu Imas : Haha.. gombal ah, jadi gimana nih tokennya udh dibeliin blm? apa saya mandi disini aja? haha..
Dito : Boleh bu ayo.. sambil nunggu hp saya dicas hehe..
Bu Imas : Hu.. maunya ywdah saya ambil anduk dlu, anterin mas gelap soalnya
Wanjiiirrr.. strike langsung nih wkwk..
BERSAMBUNG..
Maaf ya kalau kentang, ditunggu comment sama ijo2nya thankyou
morzeikahadas
Guru Besar Semprot
- Daftar
- 5 Dec 2013
- Post
- 2.158
- Like diterima
- 2.057
kira2 ibunya dito bakal dipake siapa lagi nih kedepannya,atau apakah irma bakal dipake dito?
paseoman123
Semprot Addict
- Daftar
- 20 Oct 2017
- Post
- 453
- Like diterima
- 224
Mantap Dito is back
Cewek_bokep
Semprot Lover
- Daftar
- 18 Oct 2019
- Post
- 279
- Like diterima
- 187
Wuih mantap,konsisten suhu update nya banyak yg penasaran sama cerita ini soalnya
GeniWonggg
Guru Semprot
- Daftar
- 9 Jan 2019
- Post
- 646
- Like diterima
- 637
akhirnya yang ditunggu
Softlytouch
Adik Semprot
- Daftar
- 20 Dec 2021
- Post
- 133
- Like diterima
- 463
lanjoooth hu
- Status
Similar threads
- Poll
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
