Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

FANTASY Aisyah oh Aisyah

Part 3 Dendam

Jantungku berdegup kencang. Entah kenapa perasaanku bercampur aduk. Aisyah kini berada di depanku terlihat dari sela lemari sedang berciuman hangat dengan kakakku. Bibir merah itu sedang dilumat hingga muncul suara decit yang keras. Aisyah nampaknya sudah tidak canggung lagi dan bahkan mengeluarkan lidahnya untuk menyambut bibir kakak. Saat Aisyah akan membuka kudungnya, kakak segera mencegah.

"Jangan, kali ini aku ingin menikmati dirimu yang berseragam lengkap. Hanya aku yang boleh melihat dirimu seutuhnya."
kakakku menjatuhkan tubuh Aisyah di ranjang. Kini aku menyadari bahea Aisyah selalu mengenakan jilbabnya di setiap video yang kakakku kirim.
"Arghh ....."
Desahan Aisyah membuatku kembali tersadar.
"Sial, aku tidak dapat melihat dalam posisi ini."
Aku terkejut dengan perkataanku sendiri. Saat ini posisi Aisyah dan kakak sedang memunggungiku dan desahan yang baru saja aku dengar pasti karena kakakku sedang melumat payudara Aisyah.

"Ah, terus sayang. Terus jilatin jangan berhenti."

Celanaku menjadi sempit.

"Brengsek!"

Saat ini aku ingin sekali meremas kontolku dan mengocok hingga seluruh spermaku tumpah. Sayang lemari ini sempit dan jika aku terlalu banyak bergerak, Aisyah mungkin sadar. Aku tidak mau semu yang kubangun hancur hanya karena hal ini.

"Sayang aku ga tahan. Ceper masukin!"

"Memek kamu udah gatel ya? Tapi aku kehabisan kondom. Giman--"

"Ga usah pake kondom yang."

Suara mendayu yang dibuat Aisyah membuat diriku tak tahan. Aku menggesek kontolku keras pada lenar ketika celana dalam biru berenda Aisyah dilempar ke arahku. Kakakku mulai mendudykjan Aisyah dan terlihat membuka resleting pada pantat Aisyah. Setelah sibuk memasukkan, eksperesi Aisyah menjadi semakin sayu namun lega. Dengan gerakan teratur kakak mulai memaki ritme goyangan pantat Aisyah.

"Memek kamu legit bener!"

"Punya kamu juga enak"

"Apa yang enak?"

Aisyah tak menjawab dan terus mengaduk pantatnya. Sesekali Aisyah menggeleng untuk mengekspresikan kenikmatannya.

"Yang...."

Mata Aisyah sayu karena kakak menghentikan gerakan pantat Aisyah.

"Apanya yang enak?"

"Kon...sssshhh ahhhh tol kamu yang."

Kakak kembali memutar pantat Aisyah hingga punggung Aisyah menekuk ke depan. Menandakan bahwa dia telah mencapai orgasme. Meski berpakaian lengkap, payudara Aisyah yang berukuran 32c nampak teeguncang hebat.

"Kok kamu nyampe duluan?"

Kakakku melepas penis kemudian berdiri di depan Aisyah.

"Emut!" Pinta kakak.

Aisyah menggelengkan kepala.

"Sayang, kamu ga kasian sama suamimu tegang gini?"

"Kamu ga akan ninggalin aku bukan?"

"Aku cinta mati sama kamu."

Aisya menggenggam penis kakak dan mulai mengurut. Setelah beberapa kocokan, kakakku menarik kepala Aisyah dan menekankan ujung penis pada bibir merah muda Aisyah yang mungil. Aisyah membuka mulut dan mulai menjilat penis kakak seperti es krim batangan.

"Jangan pakek gigi. Pakek lidah!"

Mendengar perintah kakak, Aisyah mulai memainkan lidahnya. Setelah beberapa menit dipermainkan, nampaknya tubuh kakak mulai mengejang.

"Ah ... Sstttt sayang aku Sampek."

Kakak menekan kepala Aisyah dalam-dalam.
"Hoek"

Aisyah memuntahkan sperma kakak bersama dengan bakso yang dia makan tadi siang.

"Sekarang kamu tunggu di luar! Ga enak klo diliat sana mama papa."

Aisya mengangguk dan keluar dari kamar. Kakakku membuka pintu lemari dan membuatku berlutut karena lelah.

"Jadi kau onani dengan pintu lemariku. Benar-benar menjijikkan."

Tanganku terkepal. Aku sungguh murka. Tanpa sadar aku berdiri dan menghujamkan tinju ke arah wajah kakakku. Akan tetapi, dengan mudah dia menangkis bahkan mengunci lenganku.

"Apa kau sudah lupa aku ini sabuk cokelat. Kau cuma kutu buku yang delslu mendapat nilai sempurna. Kau mengambil segalanya dariku dan kini aku akan mengambil semu yang kau miliki."

Kakakku mendorong tubuhku hingga aku terjatuh di menyentuh muntahan Aisyah.

"Sial ... Sial ...! Kenapa, apa salahku padamu?"

Kakakku tidak.menghiraukanku dan keluar dari kamar.
 
Anjay kaka ny petualang adek ny pecundang, bakalan makin banyak cewe sekolah adek ny di embat dan sang adek hanya bisa nonton tanpa ikut menikmati, di tunggu next ny gan..
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd