Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Bad Hero : New Kings New Kingdom Vol. 2

Episode 13 : Wilayah Kumuh

“ Kita jalan jalan aja dulu “ Ujar ku

“ Kencan ? “

“ Iya “

Olivia terlihat sangat senang dan ia segera memeluk lengan kanan ku, kami pun berhenti di sebuah toko roti yang terkenal di Elmufheim.

“ Roti disini sangat enak “ Olivia

Pemilik toko roti melihat ke datangan kami dan ia segera menghampiri kami sambil memberikan hormat bersama dengan pelayanya.

“ Yang mulia ada apa hingga anda datang ke toko saya yang kecil ini “

“ Istri ku bilang toko ini memiliki roti yang enak “

Ia pun menunjukan berbagai macam jenis, kami mencoba roti disana yang baru saja selesai di panggang baunya harum dan terasa agak lembut tapi jika dingin maka rotinya akan terasa sangat keras, dan memakanya harus dengan soup, aku pun tersenyum setelah mencoba roti tadi,lalu aku dan Olivia melihat lihat toko buah dan disana tidak ada yang menarik perhatian ku, warga kota menyapa kami dengan ramah begitu juga aku dan Olivia membalas sapaan mereka serta senyuman mereka. Oliva selalu mengatakan enak dan enak setiap buah yang dan toko yang ia lihat.

“ Sebenarnya sayang nyari apa sih ? “ tanya Olivia

“ Aku mencari buah tapi tidak ada jenis yang aku inginkan “

“ Padahalan kita bisa berenti di toko buah tadi dan melihat lihat jika ada buah yang kamu maksud “

“ Trus kepelabuhan ngapain ? “ tanya Olivia

“ Kita jalan jalan saja “

“ Apa mau cari ikan segar ? kalo soal itu serahkan dengan ku “

“ Tidak kita belum pernah kepelabuhan bukan “

“ Iya sih “

Di area pelabuhan di ibu kota terlihat sangat sibuk dan banyak sampah dimana mana, aku mengerutkan dahi ku setelah melihat pemandangan disini. Ini tidak masuk dalam pengawasan ku dan sangat bodoh, banyak sekali orang orang dengan pakaian lusuh, mereka menggali sampah dari sayuran dan buahan yang busuk.

“ Olivia apa kamu mengetahui dari mana mereka berasal ? “ tanya ku

“ Aku tidak mengetahuinya, soalnya baru pertama kali aku datang ke ibu kota “

Tidak lama datang tentara pengamanan kota yang sedang patroli

“ Yang mulia, ada apa gerangan sampai anda datang ke wilayah yang berbahaya ini “

“ Berbahaya ? “ tanya ku

“ Lebih dari itu, kenapa banyak anak anak kecil kotor dan orang orang tua juga disini mereka menggali sampah ? “ Olivia

“ Mereka dari wilayah kumuh yang mulia “

“ Kita memiliki wilayah kumuh ? “ aku sangat terkejut

“ Benar yang mulia, di antaranya mereka buta hurup, dan tidak memiliki ke ahlian walau tidak semua “

“ Panggil semua tentara sekarang “ Perintah ku

“ Apa kamu tidak berlebihan ? “ tanya Olivia berbisik kepada ku

Tenara pengamanan kota tadi pun salah seorangnya pergi dengan menaiki kuda, aku duduk di sebuah tongkayu sambil melihat warga ku seperti ini. Saat mereka mengetahui bekeradaan ku orang orang tadi berlarian bersembunyi di gang gang sempit yang bau, aku dapat mengetahui kemana mereka pergi. Selama itu Aku diam dengan raut wajah kesal, sedangkan Olivia tidak berani berbicara sepatah kata pun dan suasana sangatlah tidak nyaman, aku tanpa sengaja mempengaruhi suasana hari ini.

Kurang lebih lima belas menit kemudian tentara ke amanan beradatangan dan mereka berbaris.

“ Kepung area pelabuhan ini dan segera tangkap para tuna wisma itu “ perintah ku

Mereka saling berpandangan dan mereka menganggap aku tidak menyukai para tuna wisma tersebut.

“ Tunggu apa lagi kerjakan ! “ aku dengan nada marah

“ yang mulia tenangkan diri mu “ Olivia

“ Tidak aku tidak bisa tenang setelah melihat mereka, bahkan aku tidak enak makan, dan tidak enak tidur “

Mereka berhamburan berlarian area pelabuhan benar benar di tutup dan di kepung oleh tentara, warga kota mulai menyaksikan dimana aku memerintahkan satuan ke amanan kota menangkap warga desa, dan terjadilah pro kontra tentang penilaian diri ku di mata mereka. Setelah mereka berhasil di tangkap dan di bawa ke hadapan ku, ada anak anak yang menangis, dan orang orang dewasa bersujud meminta belas kasihan ku. Aturan raja sebelumnya mereka biasanya di hukum di jadikan pekerja paksa bahkan ada yang berakhir di tiang gantungan, karena melanggar aturan. Bahkan para preman juga di tangkap, anak anak muda itu menatap tajam penuh kebencian kepada ku.

“ Tenangkan anak kecil itu Olivia “ pinta ku

Olivia tadi segera menghampiri dan beberapa orang tuanya memeluk anak anaknya disana ada seorang anak laki laki dan anak perempuan masih berusia tujuh tahun yang dari tadi menangis, Olivia pun memeluk dan menggendongnya dengan lembut.

“ Karena pemandangan ini aku tidak bisa tidur, tidak bisa makan, dan juga tidak bisa tenang apa kalian mengerti “

Mereka semakin menundukan kepalanya memohon ampun

“ Tenangkan diri kalian semua “

“ Raja seperti apa anda, apa karena kami bau dan suka mengacau kalian akan membunuh kami semua “

Salah seorang pemuda disana dengan nada lantang sambil berdiri, tentara ke amanan hendak membungkamnya dengan tepat waktu aku menghentikan satuan kemanan agar tidak menyakitinya.

“ Seperti apa pandangan kalian aku dimata mu “

“ Raja busuk dan bodoh, yang enak enakan makan didalam kastil, tidur dengan nyaman sementara kami kelaparan disini, kalian berpesta merayakan kemenangan sementara kami tidak bisa mendekat “

“ Terus apa lagi ? “ tanya ku

“ Jika anda ingin mengeksekusi mereka, maka saya dengan penuh rendah hati tolong cukup bunuh saya saja “

“ Jika anda mati saya juga ikut “ ujar temanya

“ jangan bunuh kaka kami, dia selalu memberikan kami makan “

Aku diam saja dimana mereka mengatakan hal hal menghina terhadap ku. Setelah ia memohon hanya dirinya saja di hukum aku pun bangkit dari temapt duduk ku.

“ Kamu kemari lah “

“ Da ! “ ujar salah satu tentara

“ Apa kau tahu dimana temapat mereka tinggal ? “ tanya ku

“ Mereka ada di wialayah barat untuk kesana kita butuh waktu tiga jam berjalan kaki melewati jalan setapak “

“ Bukanya itu hutan ? “ tanya ku

“ Benar yang mulia, mereka tinggal di padang rumput tengah tengah hutan disana lah wilayah kumuh, mereka mendirikan rumah rumah dari kayu kayu bekas, dan benda benda yang dapat mereka gunakan sebagai tempat bernaung “

“ Kita kesana sekarang, dan ikat tangan mereka agar mereka tidak lari “

“ Da ! “

Mereka mulai di ikat dan di bawa berjalan di belakang ku, melewati jalan jalan besar, warga kota mulai terlihat marah dengan ku, tapi mereka tidak ingin berbicara tapi ada pula yang dengan beraksi biasa biasa saja. Aku tidak mengurusi masalah itu, karena masalah wilayah kumuh ini akan menjadi masalah yang besar.

“ Olivia, kamu ke istana panggil battle maid “

“ Iya yang mulia “

Olivia pun segera menuju ke istana. Dan kami melewati jalan yang sangat sulit, dalam hati ku sambil melihat mereka, anak anak tadi ada yang jatuh tapi ia tidak menangis, dan orang tuanya menyabari anaknya yang terjatuh tadi, aku semakin marah, tidak ada seroangpun yang mengajak ku berbicara, hingga kami sampai. Benar benar tempat yang tidak terurus, banyak orang orang kotor disini.

“ Tangkap mereka semua dan bawa ke hadapan ku “ ujar ku

“ Da ! “

Keributan pun terjadi walau mereka tidak melakukan perlawanan, setelah mereka di kumpulkan aku tidak tahan lagi aku tidak kuasa lagi, aku telah bersalah dengan mereka, aku mengabaikan mereka, aku meneteskan air mata ku. Mereka merasa heran dengan diri ku, dari tatapan mata mereka.

“ Leapskan ikatan mereka “

“ baik yang mulia “

Satu persatu ikatan di lepaskan, dan aku duduk di atas tanah dengan bersila.

“ Maaf “ Ujar ku dengan menundukan kepala ku

“ Yang mulia “

“ Aku benar benar raja yang sangat buruk, bahkan aku tidak memperhatikan kalian, aku sangat minta maaf “

Tubuh mereka sangat kurus, kurang giji itu sudah pasti, aku pun meminta mereka untuk menenangkan diri.

“ Siapa nama mu “ tanya ku

Dia orang yang tadi melindungi orang orang ini

“ Aku Yean “

“ Yean jika tempat ini aku merubah kehidupan di tempat ini apakah kau berani menjamin dengan nyama mu “

Yean langsung mengangkat kepalanya

“ Apa itu sungguhan ? “

“ Tentu saja “

“ Aku sanggup menukarnya dengan nyawa ku asal ke hidupan mereka berubah “

“ Tapi itu tidak mudah “

“ Aku tahu yang mulia “

“ Yean, semua yang kau katakan tentang ku memang benar adanya “

Yean diam saja, sambil menyimak kata kata ku

‘” Aku raja yang buruk, bagaimana bisa aku makan enak, tidur nyaman, dan tidak marah, jika rakyat ku seperti ini,mereka hidup dengan penuh penderitaan sementara seperti yang kau bilang aku hidup dengan nyaman di istana “

“ yang mulia “

“ Walau begitu Yean, hukum haruslah di jalankan “

“ Tapi berjanjilah yang mulia anda akan merubah semua kehidupan disini “

“ Hukuman untuk mu, menjadi kepala desa tempat ini, dan kembangkanlah bisa menjadi sebuah kota yang baik “

“ Yang mulia anda .. aku minta maaf “ Yean menundukan kepalanya

“ Satuan ke amanan kalian ada tugas saat ini “

“ Da ! yang mulia “

“ Mulai besok buat jalan ke tempat ini agar bisa di lalui oleh kereta kuda, lalu buat jembatan, dan besok kita hancurkan semua tempat ini, dan kita bangun ulang, panggil mentri pekerjaan umum sekarang dan juga tata kota “

“ Da ! “

Tidak lama Olivia pun datang, bersama dengan Battle maid malah dia membawa setengah dari pelayan istana serta imperial army dengan membawa bahan makanan dan perlatanya.

“ Olivia “

“ Aku tahu yang mulia pasti berbuat sesuatu jadi maaf aku membawa mereka semua “ Olivia tersenyum

“ Kamu memang sangat pengertian, dan sekarang tolong bantu anak anak ini mandi dan bagikan pakaian buat mereka “

“ Aku juga membawa tenda yang banyak biasanya di gunakan oleh tentara “

“ Ethan bersama tentara nanti akan datang ke tempat ini “ ujar Olivia

“ Aku akan tidur di tempat ini “ ujar ku

“ yang mulia jangan tidur disini, disini biasanya ada monster “ Yean

“ Jangan khawatir itu sebabnya aku memanggil tentara mereka akan memasang crital cahaya “

“ Anda sangat baik “ ujar salah seorang yang sudah tua renta

“ Ethan kumpulkan anak anak muda disini, aku ingin bertemu dengan mereka “

“ baik yang mulia “

Ehtan segera memanggil nama nama temanya, mereka segera menghadap ku, dengan menundukan kepala mereka.

“ Jangan pernah menundukan kepala kalian, dan lihat ke depan, lihat lawan bicara mu seperti orang orang di kota paham ? “

“ Da ! “

Suara mereka mengejutkan ku, dan aku tertawa tidak lama Ethan pun tiba segera menghampiri ku dan mengucapkan salam.

“ Kebetulan Ethan “

“ Yang mulia aku dengar anda akan merubah tempat ini “

“ Benar, aku tidak ingin mereka hidup seperti ini lagi “

“ Saya akan selalu mengikuti kemana pun anda pergi “ Ethan

“ Sudahlah “ ujar ku

“ Yang mulia “ Adelia

Seorang wanita dengan membawa dua putra dan ia terlihat sangat cantik

“ Yang mulia dia adalah istri saya Adelia, dan dua putra saya Lacus dan Ragus “ Ethan

“ Apa tidak apa apa kesini ? “

“ Tidak apa yang mulia saya membawa semua pelayan saja juga “

“ Dia memaksa ingin ikut membantu yang mulia “

“ Terimakasih “ Ujar ku

“ Itu sudah kewajiban kami yang mulia “ Adelia penuh hormat

“ Kebetulan sekali Ethan, Adela dan Olivia ada disini, oh iya berikan pedang kepada Yean “

Salah seorang prajurit memberikan pedang kepada Yean, ia pasti tambah bertanya tanya. Lalu aku berdiri dan mencabut pedang ku

“ Berlutu ! “ perintah ku

Yean dan yang lain segera berlutut, mereka ke bingungan apa yang akan aku lakukan terhadap mereka.

“ Atas nama Raja Fantastica dan Ratu Fantastica “

Ethan terkejut dan ia langsung mencabut pedangnya dan menancapkanya di atas tanah. Mendengar kata kata tersebut prajurit yang ada di sekitar langsung mengibarkan bendera dan raja dan ratu dalam posisi siap. Mereka bergegas berdiri di sisi kiri dan kanan dari anak anak muda di wilayah kumuh ini, dan warga yang ada disana turut merasa penasaran mereka memperhatikan kami.


“ dan saksi dari bangsawan Grand Duke Ethan serta keluarganya, pertama memberikan nama wilayah ini dengan sebutan Oasis, lalu mengangkat Yean sebagai Kngiht yang bertugas mengembangkan wilayah ini dan bertanggung jawab penuh akan wilayah serta warganya “

Aku maju dan menyentuh pundaknya dengan pedang ku

Ethan sadar bahwa Yean tidak mengerti apa yang harus ia lakukan. Lalu Ethan menghampiri Yean dan berlutut di sampingnya.

“ Bilang, Dengan nyawa dan pedang ini saya akan menjalankan perintah yang mulia raja dan ratu “ Ethan berbisik kepada Yean

Dengan nada terbata bata ia mengulangi kata kata Ethan dan aku pun memindah pedang ku ke pundak kirinya.

“ Bersumpah lah atas nama rakyat, akan mematuhi perintah raja dan mendengarkan rakyat fantastica “

“ Saya bersumpah akan mengikuti undang undang kerajaan Fantastica “ Ethan berbisik kembali ke Yean

Dan ia mengulangi lagi lalu aku pun menarik pedang ku dan menghunuskan ke semua orang yang ada di hadapan ku. Ethan mundur dan kembali ke tempatnya.

“ Apakah ada yang menolak atas hal ini ? “

Tidak ada sepatah kata pun, bendera raja dan ratu pun di angkat tinggi. Di bawah sinar matahari sore.

“ Berdirilah mulai sekarang kau yang bertanggung jawab di wilayah ini Yean, dan ingat jika kamu menyalah gunakan wewenang mu aku tidak segan segan menggantung mu “ Aku dengan nada tegas

“ Da ! “

“ yang mulia, mereka adalah orang orang yang selalu membantu ku, dan warga desa aku dengar seorang kesatria boleh mengangkat pengikut ? “ tanya Yean polos

Semua orang pun tertawa, termasuk aku.

“ Tentu saja boleh, itu sebabnya aku meminta mu mengumpulkan mereka, oh iya seorang bangasawan wajib baca tulis dan kalian harus sekolah setelah pembangunan ini selesai, termasuk warga mu karena aku tidak menyukai orang bodoh “

“ Terimakasih yang mulia “

Orang orang penting di istana pun berdatangan dan mereka turut bermalam di tempat ini, warga kota yang mendengar bahwa saat ini bangsawan dan raja berada di wilayah kumuh dan mereka sedang bermalam disana. Sekarang tinggal aku dan Olivia dan aku duduk di kotak kayu lagi.

“ Padahal malam ini aku mau ngajak sayang bikin bayi “ Olivia

“ Eh.... “

“ Tapi kan kita disini jadi gak bisa “ Olivia

“ Astaga, aku ..... “ Aku menghela nafas

Olivia pun tertawa kecil
 
Jav Toys
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd