Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG cerita bumil buang hajat

tercium bau busuk disekitar mbak maya yang kuyakini ini adalah kentut dari mbak maya, entah kenapa aku sangat terangsang dengan kentutnya ingin menyedot semua baunyaa..
Mbak maya terlihat malu sekali karena kelepasan kentut dan berusahan untuk tenang "angga mbak maya ke toilet dulu ya", disini kuyakin mbak maya pasti ingin boker dan menuntaskan hajatnya dengan tenang di wc yang bersih tidak seperti jamban kemaren.. aku pun becanda "ih ga boleh ninggalin aku mbak maya, mbak maya pengen eek ya hayo?" Mbak maya pun tersipu malu karena sangat gengsi wanita secantik dia ketauan boker mbak maya pun mengelak " ga kok cuman pipis, bentar yaa daripada ngompol hayoo, mbak maya pun pergi begitu saja, dia tidak tau kalo pintu wc ku itu agak rusak dan susah di kunci, dan akhir ya mbak maya hanya menutup sekenanya saja, diam diam kuikuti mbak maya dari belakang, dan benar saja mbak maya mulai melepas celana dan celana dalamnya menuju singasana jamban ku, mbak maya seperti seorang ratu dengan perut besar jongkok mengangkang dan pipis, akhirnya BROOOOOTTT terdengar suara tembakan anus mbak maya, mbak maya kentut tak terkendali namun tidak ada eek yang keluar, aku pun mulai memanggil mbak maya, dan mbak maya keliatan panik langsung berdiri dan mencancel diri untuk menunaikan hasrat bokernya.. segera menggunakan celananya dan pura pura hanya pipis, aku yang mengetahui dia mencoba boker pun berusaha menggodanya.. bagaimana kelanjutannya
 
Sorry ceritanya agak ga terkendali kata katanya karena gw lakuin sambil pegang joni bayangin mbak maya.. jadi kentang karena saat ini joni sudah nyembur.hehe

Awas hu nanti pc atau hp nya lengket semua kena peju wkwwkwk
 
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
UPDATEEE!!!!!
maap lama
POV MBAK MAYA

“aduh perutku terlihat makin besar aja, apakah gara gara udah 3 hari ga BAB jg ya jadi berasa makin penuh” tanyaku dalam hati sambil telanjang dan bercermin melihat betapa besarnya perutku

“sayang, pake baju dong mas mau berangkat nih, klo kamu telanjang terus nanti kuterkam loh, gemes nih.. semalem jg enak bgt tau pas goyang diatas, kaya ditindihin kebonya mang dirman tapinya,hehehe” ucap hendi, hendi ini adalah pelaku yang telah membuat perutku membesar tidak terkendali, ya dialah suamiku meskipun mukanya tak setampan ari wibowo tapi dia bagaimanapun juga adalah ayah dari bayiku

Entah ketika dia bilang seperti itu rasanya sangat menyebalkan, apalagi perutku berasa penuh sekali makin kesal kurasakan mendengar omongannya, aku pun mengambil celana dalam pink yang kuambil dari lemari namun aku kesulitan menggunakannya karena perutku menghalangi aku pun meminta mas hendi untuk memakaikan celana dalamku

“mas hendi tolong pakaikan dong, susah nih” ucapku, mas hendi pun sigap membantuku mengenakan cd dari depan,, sekarang celana dalamku sudah hampir terpakai secara sempurna, hanya bagian pantat saja yang masih blm terpasang dengan baik

“pantatmu maya sayang kegedean jadi aja susah” PLOK PLOK PLOK mas hendi malah menepuk pantatku seperti gemas, dan aku pun mulai mencondongkan badanku kedepan, dan sekarang muka mas hendi berada tepat di lubang pantatku

Tiba tiba perutku berasa berontak ingin mengeluarkan ledakan dahsyat aku coba tahan sekuat tenaga namun apadaya ledakan itu lebih hebat dari kerapatan anusku

“Heeeeeekkkk eeehhhh” desahku BREEEETTTTT BROOOTTT DUUUUTTTT ketika keluar sedikit aku coba keluarkan saja semua angin di perutku sehingga aku merasakan lega

”ihh ihhh kentutnya bau banget say, sana eek, biar gab au” protes suamiku

“map mas, aku gatahan, pengennya sih eek tapi apa daya belum mules” jawabku

Dan aku coba berjalan PREET, ”astaga mayaa, kentut lagi?” sahut mas hendi

“ih ngga mas, celana dalamku robek nih, udah sempit soalnya tadi dipaksa” keluhku

“ya udah ga usah pake celana dalem lah, pantat kamu udh brutal begitu kasian dedeknya biar dedeknya adem jg udah ya udah telat nih berangkat dulu” ucap mas hendi

Akhirnya mas hendi pun berangkat, dan kulihat celana pendek mas hendi terlihat besar entah kenapa membuatku ingin menggunakannya, dan ketika digunakan berasa ketat sekali namun aku merasa seperti sangat muda jadi kugunakan saja seharian

“BUAHNYA BU, BUAHNYA PAK” mendengar suara itu pun aku bergegas keluar dan mencoba membeli buah papaya dan berharap segera BAB

Diperjalanan kulihat rumah angga terlihat sangat gaduh, mungkin angga sedang menangis minta sesuatu aku pun berpikir untuk menjenguknya setelah memakan papaya ini

“assalamualaikum bu nisa” ucapku

Kulihat angga menangis dan terdiam begitu melihatku, sepertinya dia senang sekali.. aku pun senang ketika melihat anak kecil menyukaiku, bukan karena aku seorang pedofil, hanya aku berpikir ini karena aku ingin berlatih membesarkan anaku kelak

Ibu angga pun menitipkannya padaku, aku merasa aku harus bertanggung jawab, namun entah mengapa aku pun mulai merasakan sesuatu ingin keluar apakah ini kontraksi? Tapi sepertinya eek dari anusku meronta ingin dikeluarkan dengan terhormat

Tanpa sengaja DUUTTT aku kelepasan kentutku keluar begitu saja karena aku sedikit mengejan membuka sebuah topless, rasanya sangat malu, apalagi disini ada anak kecil yang mungkin akan kabur setelah mencium aroma kentutku yang busuk sekali, namun seperti tidak terjadi apa apa, angga cuek saja seperti menikmati makanannya

Aku pun meminta ijin “ angga, aku ketoilet dulu ya” karena aku merasa sepertinya eekku sudah diujung dan meminta untuk dilahirkan..

“mbak maya ga boleh ninggalin aku, hayoo mbak maya pengen eek ya?” jawab angga

Dasar bocah aku pun tersipu malu karena merasa gengsi cewe secantik aku ketauan BAB

Aku pun bergegas pergi ke wc, tutup pintunya lekas membuka celana dan mengangkang, kemudian kuhentakan isi perutku

BROOOTTT BREEETTT DUUUTTT PROOOTT, seketika wc ramai oleh suara menggelegar dari perutku berharap angga tidak mendengar ledakan dahsyat ini, namun tidak satupun eek keluar dari anusku

“MBAKK MAYAAA!!!” teriak angga

Aku pun panic segera berdiri dengan susah payah dan berharap angga tidak berpikir klo aku sedang boker

“kok lama sih? Eek ya pasti bau ih bau” goda angga

“mana coba baunya? Ga ada ah, perasaan kamu aja, orang hamil emang klo pipis lama angga” alihku

Aku pun gemas dengan kepolosan angga dan kucubit gemas serta peluk, perut mulasku sudah hilang jg namun rasa penuh di perut masih berlanjut

“mbak maya nonton tv yuk” ajak angga aku pun menurut saja

Angga pun langsung berbaring di kasur yang terlihat sangat empuk di depan tvnya

“mbak maya sini bobo sebelah aku jangan berdiri terus dedeknya nanti capek”ajak angga

“Ihhh gemes banget pinter banget si angga aku kan jadi betah.hehe nanti main ya sama dedek klo udah lahir” sahutku aku pun berbaring dan memeluk angga dengan gemasnya

Namun tiba tiba,, KRUUUUTTTT perutku mulai meronta lagi para eek meronta lebih kuat lagi dari sebelumnya mereka sedang berebut untuk lahir ke dunia, keringet dinginku langsung mengucur, aku pun berharap si angga segera tertidur dan aku pun bisa menuntaskan hasrat surgawi untuk boker tanpa gangguan si ucil angga

“angga, mbak maya ngantuk nih, bobo aja yuk” aku pun elus elus kepala angga hingga terlihat angga mulai mengantuk, sambil sekuat tenaga menahan angin kentut jahanam untuk dikeluarkan

Angga pun memejamkan matanya aku cek sekali lagi matanya terpejam, aku pun perlahan bangun dan berjalan secepat mungkin ke wc sebelum eek tersebut lahir dengan sendirinya, aku berjalan sambil kentut dengan tidak terkendali pertanda bahwa eek ini sudah tak tertahankan lagi PREEETT PREETT BROOTT BREETT

Namun rencanaku tak berjalan semulus dugaanku…

Selanjutnya POV angga atau POV mbak maya lagi nih?? Saran dong saran
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd