Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG GABENG. gajah-bengkak (kisah si anak gemuk)(real story)

1.O MAE

Maaf kalau update kali ini kurang menarik ๐Ÿ™๐Ÿ™๐Ÿ™

ku lihat ada sekitar 30-40 orang disana, wih...... ini biar satpol pp lari juga kalau begini, lengkap dengan rantai,gear,dan kunci2, sepertinya mereka rombongan anak STM,
yang di panggil arnold/wawan'cs...
dan betul saja disana ada mereka dan beberapa anjing kurap anak buah arnold,
itu orangnya teriak arnold,..
ingin rasanya menutar balik motorku, tpi akhhh ke palang tanggung saya laki2,
mati yah mati,...

arnold : weiiii sini luh boms's mana teman2mu yang katanya sodara itu, jangan cuman berani kandang kamu yah,

bom's. : iya deh sory arnold anggotaku ngak banyak aku nyerah ,aku minta maaf,
(bukan apanya kalaupun saya melawan pasti akan bonyok lagian juga ini masih di lingkungan sekolah agak berisiko tentunya dengan beasiswaku)

arnold. : akh maaf2, tadi aja kamu hina2 gue dalam sekolah, nih lawan teman2ku dari STM,
pandi... gi mana nih apa udah bisa anggotamu di suruh nyerang, (tanya arnold kepada salah satu anak STM yang sepertinya pimpanan mereka)

salah satu dari mereka lalu maju.. terlihat perawakan,nya hampir sama denganku, dengan badan gembrot (gemuk berotot)
dan wajah sepertinya ngak asing ,tpi lebih ganteng bombom's dong

fandi. : wah kau arnold ,cuman mau mukul 1orang kok sampai ,nyuruh aku bawa anggota segini banyaknya

arnod : biar aja ndi, temanya banyak,.. kita pukulin dia aja ,trus tahan ngak lama teman2nya pasti ke sini,

fandi. : oklah kalau begitu, soalnya kalau yang ini aja ngk cukup aku bagi2 sama anggotaku hahahaha
woi kalian anak kls 1, maju dua orang lawan dia

2 orang lalu maju terlihat di wajah mereka seakan terpaksa melakukan,nya
dan tanpa aba2 berlalri menyerangku, akhrrrrr

1 dari mereka menerjang tendangnya, ku handiri dengan menyampingkan badan dan bukh ,1 teman lainya memukul helemku,
aku hanya bisa menangkis karna keadaanku yang masih berada di atas motor, pukulan demi pukulan ku terima, sampai akhirnya motorku terjatuh denganku tentunya, akhrrrrrr aku lalu berdiri mengamuk ku fokuskan memekul 1 dari mereka, biar saja yang satunya memukul terus toh saya juga masih memakai helem, sampai 1 pukulan kiriku pas mengenai telinga lawanku , bukhhhhh suara ia terjatuh linglung, lalu badan,nya mengelepar seperti terkena penyakit ayan,.
1 temannya yang sedari tadi memukulku, kaget lalu menghampiri teman,nya.. menyeretnya mundur,
aku lalu tertawa,

Bom's : hahaha cuihhhh percuma jauh2 bawa anggota kalau ternyata lemah juga,hahaha

Arnlod. : jangan sombong dlu kau bom's ini masih banyak,

bom's. : ayo maju satu-satu jangan keroyokan kalau berani

fandi. : ok kalau begitu, lawan aku teriaknya,

Bom's. : woiiiii sapi ballang/sapi belang,. (sambil membuka helem)

teriakku ke arah fandi,
dia sepertinya heran waktu aku meneriakinya
lalu ku bukka helemku, membuatnya terdiam,

fandi. : weiii tedong bonga/kerbau albino,..
(lalu berlari menghambur menghampiriku, aku juga yang tidak mau kalah juga berlari,
bukan mendekatinya tapi berlari menjauh,
tak mau kalah ia jg terus mengejarku,
sampai akhirnya ia menarik bajuku,
lalu menangkapku ,sambil memelukku dengan erat


terlihat arnold'cs DKK tertawa, senang melihatku seperti ketakutan menghindari fandi namun tiba2 berubah ketika pandi menangkapku lalu memelukku bukan memukul

fandi : 2 tahun bom's.. 2tahun kita ngak ketemu kamu dari manana aja kenapa ngk pernah pulang ke kampung, nengokin kami di panti,

ARNOLDcs heran melihat kami berdua berpelukan lalu saling menanyai kabar seperti sahabat lama yang baru berjumpa lagi , arnold semakin heran waktu kami berdua mengunakan bahasa daerah kami, mebuat wajahnya yang tadi SANGAR , kini jadi Seperti TAkut, dan binggung.

bom's : maaf ndi kamu tau sendiri saya juga di sini sekolah , kalaupun libur masih harus kerja,tpi kok kamu bisa ada di kota ini?

fandi. : ia bom's setelah tamat dari pondok aku lanjut di STM ,di tempat kelahiranmu ini,
udah 2 tahun bom's aku cari2 kamu,

bom's. : paling tidak sekarang kita sudah ketemu, bagaimana kabar anak2 di panti ndi?

fandi. : parah bom's semenjak pondok pesantren kita berubah menjadi panti, semakin kurang siswa yang daftar ,

bom's. : yaudah nnti kita cerita lagi terus ini urusan,nya gimana? kamu masih mau lawan aku,

fandi. : bahaha seandianya bukan karna uang bom's saya ngk mungkin mau kaya gini,
tpi masa gara2 uang 300ribu, mau ku tukar dengan sodaraku, tenang aja nnti ku atar masalah arnold

tentu saja masih memakai bahasa daerah kami, daerah kota P ini masuk daerah Bugis sedangkan orang tuaku aslinya dari KAB. E, yang masih satu pulau dengan kota P tapi mempunyai bahasa yang berbeda jauh,
seperit sunda dan jawa,
nah fandi ini ,juga dari kab.E kami saling mengenal waktu dulu di masukkan pondok pesantren saat smp di kab.E, oleh orang tuaku,
dari pertama MOS, sampai akhirnya pisah ketika kami lulus dari PONDOK, tau sendirkan yang namanya pondok pasti di asramakan semua kami lalui bersama , mulai dari belajar,makan,tidur,sampai mandipun kami bersama,. (tenang aja kami bukan gay/bencong tapi kami ini tomboy hu.ha saking tomboynya kami punya bob's karna saling menyusu ๐Ÿคฎ๐Ÿคฎ๐Ÿคฎ, naudzubilla yang nyusunya bercanda yah๐Ÿ˜…๐Ÿ˜…๐Ÿ˜…)
memang di pondok kami dlu rata2 santrinya gratis karna masalah biaya dan akhirnya waktu kami kelas 3, statusnya berubah jadi panti asuhan karna yayasan sudah tidak mampu, nah setelah itu siswa yang daftar mulai berkurang lanjcruutt/lanjut

fandi lalu berlalri mendekati keremunan arnold.cs entah apa yang arnold dan fandi bicarakan, lalu teredengar arnold berteriak

Arnold. : KALAU GITU DI TEMPAT YANG KEMARIN AJA HAHAHA dasar bencong makanya jangan sok2kan

terlihat fandi mengacungkan jempolnya ke arahku sambil memberi kode mata,
ku suruh mereka duluan lalu ku ikuti dari belakang, mereka lalu berjalan ada sekitar 20 motor dalam rombongan mereka terlihat fandi dan arnold berboncengan,
aku perlahan mengikuti mereka dari belakang,
setelah berjana beberapa ratus meter
tepat di persimpangan 3 terlihat mereka berhenti,
saya yang jauh di belakang kaget ketika melihat rombongan mereka sudah tambah banyak mungkin ada sekitar 40-50 motor,
ku dekati mereka, tpi ternyata itu bukan rombongan mereka, terlihat baso,putra,reza,ilham dan teman2ku yang lain,
baso lalu berteriak ketika melihatku,

baso : woi bom's.... ini teman2mu mau di sunat 2x atau sekalian di kasi hilang
lasonya/kontolnya,

kupangil bakso dan rombongan teman2ku yang lain untuk mendekat , jangan di sini baso ikuti saja mereka nnti aku jelaskan kataku..
baso hanya menganguk, lalu meneriak rombongan,nya woi ke sini...
ku dekati fandi dan arnold ku suruh mereka duluan, arnold sudah tidak berani melihatku hanya fandi yang mejawab, ok,bos.. di manapun kami siap tempur, membuat arnold sedikit tersenyum..

mereka lalu menjalankan motornya ,kami mengikuti mereka dari belekang, terlihat baso,putra,reza membawa rombongan mereka anak sma,1
sedangkan ilham dari sma 2, juga membawa angotanya
tak mau kalah dwi, membawa rombongan nya dari smk.2 ,
di ikut oleh teman2ku yang lain, ada sekitar 30 motor jumlah kami semua

terlihat wajah mereka serius seperti menahan emosi,

ilham. : memang anak kongkong/anjing kau bom's kalau bukan kami yang datang mana kau kabari

baso. : tailaso ko memang kau sundala, kalau udah kaya gini telpon gabeng,

putra. : we gabeng setan, dari kemarin ku bilang kabarin kalau ada masalah ,kau kira kambing murah... , kalau kau mati uang kami belum cukup untung belikan kau kambing,

bom's. : heheheh peace sayang2ku... masa bombom' yang ganteng dan imut paripurna ini mau mati cuman gara2 arnold'cs..

reza. : bukan masalah arnoldnya gabeng, tpi itu anggotanya banyak kali, apa ndk mati kau kalau di keroyok banyak begitu,

bom's. : hahaha tenang aja.. bombom's ini sayang, bukan haji bondan/salah satu bencong di tempat kami

baso. : haji bondan2. nenemu kiper... bapakmu pelatih.

bom's. : kau wasitnya hahahha,

baso. : hahaha tailasko memang gabeng.

tak terasa kami sudah tiba di tempat yang kemarin ,aku duel dan di keroyok ama arnold,

ilham : gimana bom's perangkah atau gimana

bom's. : tenang aja ham, nnti ku atur..

baso. : kau kira parkiran mau kau atur, mereka banyak begitu bom's jangan sok jagoan kamu

bom's. : tenag aja bas, kalian ikut di belakang tpi jangan ngamuk dlu, tnggu aba2 yah, jangan sampai naik tanduk,mu

baso. : akh dasar kau bom's ,
betis...!!! keseblasan hati...!!!, hj.bondan, terlalu lembek, kalau udah kaya gini sapa ratu...

bom's. : udah sabar dulu bas, tnggu aja aba2 yah please.. kalau arnold terserah kalian lah, mau di apain,

aku lalu berjalan mendekati rombongan mereka di ikuti teman2ku di belakangku,

bom's. : jadi gimana nih arnold mau tawuran atau duel,

arnold : tawuran aja lah, keliatannya imbang aja kok,nih anggotaku udah lengkap, tentu menang lawan kalian yang anak sma biasa

bom's. : jadi gimana fan? (tanyaku ke fandi)

fandi. : kalau kami sih ikut saudaraku aja ?

bom's. : ok lah kalau begitu, kamu gabung ke teman2ku sekarang,

arnold. : hahaha emangnya kamu siapa bom's nyuruh2 dia, (lalu tiba2 diam ketika fandi berteriak meneriaki rombongan,nya )

fandi. : woiiii semuanya GABUNG KE ROMBONGAN MEREKA ,(

fandi kemudian berjalan ke belekangku bersampingan dengan baso dan teman2ku yang lain, baso dan teman2ku yang lain terheran-heran melihat fandi yang mengikuti arahanku tak terkecuali arnold'cs DKK,

Fandi. : emangnya saya gila arnold mau ngelawan saudaraku sendiri, asal kalian tau bombom's ini teman sekamarku di pondok hahaha, seandainya aku tau dari awal dia yang mau kau keroyok, sudah ku patahkan tulang2mu dari awal

teman2ku sepertinya mulai mengerti setelah mendengar ucapan fandi,.
sedangkan arnold DKK terlihat wajahnya mulai pucat, kaget,takut, bercampur jadi satu,
terlihat di sisi arnold hanya tersisa sekitar 8 orang,

bom's. : jadi gimana arnold masih mau tawuran..? kalau posisinya kaya gini nyata kamu menang, ia menang, menangis maksudku hahaha

baso. : menangis2. ujung-ujungnya paling kamu lepasin lagi, haji bondan,haji bondan

bom's : wah-wah ngk selamanya bas,
kue bolu-kue bikang, lain dulu-lain sekarang

fandi. : jadi ini gimana bom's di sapu rata, atau di sapu bersih,

bom's. : hahah udah biar aku aja...
ngk kasihan apa lihat wajah mereka pucat begitu

baso. : akh mulai lagi kamu gabeng,. orang kaya gini ngk bisa dikasi hati

bom's. : yaudah kalau gitu, kita lawan mereka 1 lawan 1, 8 orang lawan 8 orang, adilkan jangan ada keroyokan,

baso. : ok kalau gitu,
saya lawan arnold yah,

fandi. : wah2 jangan lah bro, paling ngk dia lawan aku soalnya dia yang mangil aku kesini jdi harus bertsnggung jawab,

bom's. : kaya gitu aja di ributin,.. mending aku yang kalain rebutin, bawa aku ayah.. bawa aku ke dalam dosa ter indahmu..

baso. : akh tailaso kau gabeng... mulai kambuh lagi penyakitmu

fandi. : nih anak , kirain udah sembuh penyakitmu, malah tambah parah kayaknya.

bom's. : haha becanda mamen, ya udah hayuuuu, aku aja yang lawan arnold, kalian terserah pilih salah satu,

aku,fandi,baso,reza,putra,ilham,dan dua orang rombongan fandi, maju untuk melawan mereka , aku lalu lari menerjang arnold, di ikuti mereka di belakangku,
rombongan arnold sepertinya kaget melihat kami, yang mulai maju tanpa memberi aba2,
ku layangkan pukulan tangan kananku ke wajah arnold, yang di tangkisnya sesuai dengna dugaanku, dan bukh tangan kiriku dengan cepat berganti menuju rahangnya,
ku lihat fandi dengan seruhnya juga bertarung dengan wawan, eh salah bukan bertarung tpi wawan sudah dalam posisi berbaring di injak2 oleh fandi, yah tentu saja ngk sesuai badan fandi yang 11-12 denganku,
sedangkan wawan hanya bagi duanya,hahaha
begitu juga dengan baso, bukan berkelahi, lebih mirip petinju yang lagi berlatih sambil memukul samsak hidup,
sedangkan reza,ilham,dan putra, sepertinya mereka imbang saling ,jual beli pukulan
sedangkan ke dua anggota fandi sudah tak kelihatan lagi sepertinya mereka sibuk mengejar anggota arnold, dengan gir dan kunci ingris... siapa coba yang ngak lari kalau pake alat kaya gitu,

arnold sepertinya sudah bisa membaca pukulan2ku, terbukti dengan tangkisan-tangkisan,nya membuatku kesusahan untuk memukul wajah..
dan bukh tendangan keras arnold tepat mengenai samping perutku, membuatku mundur menahan sakit, arnold tersenyum melihatku mundur,.. aku lalu maju menerjang tpi bukan memukul , malah ke arah bawa menyapu kaki arnold, yang tidak siap, membuatnya terjatuh dengan wajah terlebih dahulu menyentuh lantai ubin, terlihat darah mengalir di pelipisnya ketika ia mencoba berdiri, membuatku kaget,
yang ku pikir bukan masalah perkelahian,ini. tpi biaya rumahsakit arnold uang dari mana kalau2 dia minta ganti rugi,..
belum sempat arnold berdiri dengan baik,
terdengar sirine, yang memeka,kan telinga
di sertai suara letusan tembakan, doooor,doooorrrr,
KABUR.... POLISI, POLISI,... TERIAKKU,..

kami semua berhamburan mencari motor masing2,. dan berpencar, tak tentu arah,.
ku tancap motorku dengan kencang, sampai ku lihat gedung kosong, lalu masuk bersembunyi di belakang gedung,..
sepertinya aman saja tidak ada yang mengikutiku, entah berhamburan kemana semua mereka,
ku nyalakan rokok pallmall biru andalanku yang ku ambil dalam tas, untuk sekedar menenagkan pikiran dan rasa kaget,
ku cek hpku jaga2 jangan sampai temanku ada yang ketangkap, atau meminta tolong,
terlihat ada dua sms

sms 1, MAE. : bom's jemput...
sms 2, MAE. : bom's kamu mana kok belum jemput

baru saja mau ku balas tiba2 ada sms lagi yang masuk
sms 3,MAE. : kalau kamu ngk jemput aku ngk bakalan pulang,

ku lihat jam di hpku 14:25 , wih berarti mae udah menunggu sekitar 1jam lebih,..
akhrrr membuatku semakin pusing,
kalaupun saya keluar skrng, bisa2 ke tangkap,
tpi kalau ngk keluar kasian juga si MAE nunggu lama

memang susah berurusan dengan betina, dengan tekad bulat dan tak ingin mengecewakan mae..
ku tancap keluar motorku dari gedung kosong ini, sampai di persimpangan ,lalu berbelok ke kanan menuju jalan poros, ku lihat di ujung jalan sepertinya sudah aman, sudah tidak ada mobil polisi yang tadi mengejar kami,
ku arahkan motorku menuju sekolah mae untuk menjemputnya
,
sekitar 15 menit aku sampai depan sekolah mae, terlihat mae berdiri di bawah pohon samping gerbang sekolahnya,
terlihat wajahnya murung tapi tidak bisa menyembunyikan wajahnya yang cantik, putih dan chuby,

ku hampiri ia, lalu memberikan senyumku yang termanis,

bom's : maaf yah telat bunda
mae. : hem ๐Ÿ˜’,

mae kemudian naik di atas motorku, tanpa mengucapakan sepatah kata,
ku jalankan motorku perlahan lalu menuju arah rumah mae,
tak ada sedikitpun suara yang keluar dari mulut mae yang biasanya cerewet, ku tarik perlahan tanganya yang bereda di pingangku supaya merapatkan bob's nya, tpi aduduhhhh
bukan,nya bob's yang ku rasakan, malahan cubitan pedis di perutku,๐Ÿฅด

mae. : ishh gatellll, makanya jangan ngaret, capek tau sejam nunggu,

bom's. : maaf bundaku, tadi ada kegiatan di sekolah makanya lambat pulang..

mae. : huuu alasan bilang aja nganter cewek lain,

bom's. : lah siapa jg yang mau ama aku mae, ini aja syukur2 bisa gandeng cewek secantik kamu bunfa

mae. : iyayah... siapa juga yang mau sama kamu hahaha sudah ngak bermodel, ngak bernodal lagi hahah

bom's. : nah kan itu tau sendiri,..

mae. : hahaha ia,.. tpi akhhhh kamu tetap ada salah, bodo, pokoknya kamu salah,
( lalu kembali diam )

mumet,... entahlah kenapa sih wanita itu moodnya cepat betul berubah-ubah, marah ketawa, habisi itu marah lagi
10 menit kemudian kami sudah tiba di rumah mae,..

mae. : siapa yang nyuruh kamu antar aku pualng?

bom's. : lah trus.. emangnya mau kemana ini aja kita masih pake baju sekolah

mae. : yaudah aku ganti baju dulu tunggu disini ,awas yah kalau kamu pergi,

bom's. : ia tuanputri hamba siapa menunggu,

mae kemudian masuk kedalam rumahnya ku bakar sebatang rokok, sambil menunggunya,
sekitar 5 menit aku menunggu,
tpi belum juga mae keluar dari rumah,
lalu hpku berbunyi,. ku lihat nama di ponsel
"bosky cucian"

bom's. : halos bosku assalamualaikum,

bos. : waalaikum salam hari ini ngk masuk lagi bom's ?

bom's. : kayanya ijin lagi bos hehe

bos. : ngk bisa apa, kamu masuk dlu soalnya sya nnti ada acara jam 5 sore

bom's. : hem tunggu bos (lalu ku panggil mae dari depan rumahnya tak ada jawaban )
ia deh boss meluncur.., OTW BOSKU

ku jalankan motorku menuju cucian,
terlihat ramai beberapa motor juga ikut antri pantas saja bos nelpon ternyata ramai begini, ku parkiran motorku lalu menuju meja kasir untuk melapor ke bos,
hanya beberapa arahan yang dia berikan, dan urutan mobil yang antri, nih bom's buat namabah2 uang makan katanya, lalu segera pergi,
lumayan 1 lembar uang biru, buat nyambung nafas,
lalu segera melakukan pekerjaanku ,tak ada yang spesial ,syukurnya ada beberapa customer yang memberikan uang tip walaupun tak seberapa harus di syukuri,
ada 3,mobil + 2 motor yang aku kerjakan +tip +bonus dari bos,
total sekitar 150 ribu lebih yang ku dapat hari ini, nilai yang tak seberapa tapi sungguh sangat berarti buatku,.

jam 17:30 , kami sudah menutup cucian , ku suruh teman2ku untuk mebersihkan dan merapikan peralatan kerja, lalu bergegas pulang ke rumah setelah semua selesai

sekita 10 menit aku sudah tiba terlihat angkot bpk sudah terparkir di depan rumah,
tumben cepat pulang biasanya habis isya baru datang,
terdengar riuh tawa mereka dalam rumah,
ku buka sepatuku lalu bergegas masuk,
ku lihat bapak adik dan kaka,ku lagi asik bercerita entah apa yang mereka bicarakan, lalu tiba2 menahan tawa ketika melihatku,
ma ini anak ganteng udah pulang,. teriak bapkakku, makan dlu nak baru mandi kata mamaku dari dalam dapur.

perutku yang emang kosong dari tadi siang segera menarik kursi lalu membuka tudung saji,
sayur kelor, dengan lauk sei ikan tuna/ikan tuna asap, membuat perutku semakin lapar,
lauk sederhana namun cukup mewah bagi kami,. segera ku ambil nasi dan lauk lalu memakan,nya namun sepertinyabada yang kurang,.. oh ia sambel,
mak,minta sambel teriak,ku ,
tak lama mama datang dari dapur lalu menaruh sambil di meja dari belakangku, ini sambelnya nak, makasih mak jawabku
lalu kulanjutkan makan karna sudah sangat lapar, tpi eittttt tunggu dulu,
loh kok suara mama lain, ku lihat kebelakang,
loh loh, MAE..? teriakku kaget,
ku dengar riuh tawa keluargaku apa lagi bapak, saat melihatku terkaget karna kebaradaan mae,

bpk. : makanya kalau udah punya istri itu jangan di tinggalin, kan kasihan dia nyari kamu sampai kesini ,
lalu melanjutkan tawanya,
 
1.O MAE

Maaf kalau update kali ini kurang menarik ๐Ÿ™๐Ÿ™๐Ÿ™

ku lihat ada sekitar 30-40 orang disana, wih...... ini biar satpol pp lari juga kalau begini, lengkap dengan rantai,gear,dan kunci2, sepertinya mereka rombongan anak STM,
yang di panggil arnold/wawan'cs...
dan betul saja disana ada mereka dan beberapa anjing kurap anak buah arnold,
itu orangnya teriak arnold,..
ingin rasanya menutar balik motorku, tpi akhhh ke palang tanggung saya laki2,
mati yah mati,...

arnold : weiiii sini luh boms's mana teman2mu yang katanya sodara itu, jangan cuman berani kandang kamu yah,

bom's. : iya deh sory arnold anggotaku ngak banyak aku nyerah ,aku minta maaf,
(bukan apanya kalaupun saya melawan pasti akan bonyok lagian juga ini masih di lingkungan sekolah agak berisiko tentunya dengan beasiswaku)

arnold. : akh maaf2, tadi aja kamu hina2 gue dalam sekolah, nih lawan teman2ku dari STM,
pandi... gi mana nih apa udah bisa anggotamu di suruh nyerang, (tanya arnold kepada salah satu anak STM yang sepertinya pimpanan mereka)

salah satu dari mereka lalu maju.. terlihat perawakan,nya hampir sama denganku, dengan badan gembrot (gemuk berotot)
dan wajah sepertinya ngak asing ,tpi lebih ganteng bombom's dong

fandi. : wah kau arnold ,cuman mau mukul 1orang kok sampai ,nyuruh aku bawa anggota segini banyaknya

arnod : biar aja ndi, temanya banyak,.. kita pukulin dia aja ,trus tahan ngak lama teman2nya pasti ke sini,

fandi. : oklah kalau begitu, soalnya kalau yang ini aja ngk cukup aku bagi2 sama anggotaku hahahaha
woi kalian anak kls 1, maju dua orang lawan dia

2 orang lalu maju terlihat di wajah mereka seakan terpaksa melakukan,nya
dan tanpa aba2 berlalri menyerangku, akhrrrrr

1 dari mereka menerjang tendangnya, ku handiri dengan menyampingkan badan dan bukh ,1 teman lainya memukul helemku,
aku hanya bisa menangkis karna keadaanku yang masih berada di atas motor, pukulan demi pukulan ku terima, sampai akhirnya motorku terjatuh denganku tentunya, akhrrrrrr aku lalu berdiri mengamuk ku fokuskan memekul 1 dari mereka, biar saja yang satunya memukul terus toh saya juga masih memakai helem, sampai 1 pukulan kiriku pas mengenai telinga lawanku , bukhhhhh suara ia terjatuh linglung, lalu badan,nya mengelepar seperti terkena penyakit ayan,.
1 temannya yang sedari tadi memukulku, kaget lalu menghampiri teman,nya.. menyeretnya mundur,
aku lalu tertawa,

Bom's : hahaha cuihhhh percuma jauh2 bawa anggota kalau ternyata lemah juga,hahaha

Arnlod. : jangan sombong dlu kau bom's ini masih banyak,

bom's. : ayo maju satu-satu jangan keroyokan kalau berani

fandi. : ok kalau begitu, lawan aku teriaknya,

Bom's. : woiiiii sapi ballang/sapi belang,. (sambil membuka helem)

teriakku ke arah fandi,
dia sepertinya heran waktu aku meneriakinya
lalu ku bukka helemku, membuatnya terdiam,

fandi. : weiii tedong bonga/kerbau albino,..
(lalu berlari menghambur menghampiriku, aku juga yang tidak mau kalah juga berlari,
bukan mendekatinya tapi berlari menjauh,
tak mau kalah ia jg terus mengejarku,
sampai akhirnya ia menarik bajuku,
lalu menangkapku ,sambil memelukku dengan erat


terlihat arnold'cs DKK tertawa, senang melihatku seperti ketakutan menghindari fandi namun tiba2 berubah ketika pandi menangkapku lalu memelukku bukan memukul

fandi : 2 tahun bom's.. 2tahun kita ngak ketemu kamu dari manana aja kenapa ngk pernah pulang ke kampung, nengokin kami di panti,

ARNOLDcs heran melihat kami berdua berpelukan lalu saling menanyai kabar seperti sahabat lama yang baru berjumpa lagi , arnold semakin heran waktu kami berdua mengunakan bahasa daerah kami, mebuat wajahnya yang tadi SANGAR , kini jadi Seperti TAkut, dan binggung.

bom's : maaf ndi kamu tau sendiri saya juga di sini sekolah , kalaupun libur masih harus kerja,tpi kok kamu bisa ada di kota ini?

fandi. : ia bom's setelah tamat dari pondok aku lanjut di STM ,di tempat kelahiranmu ini,
udah 2 tahun bom's aku cari2 kamu,

bom's. : paling tidak sekarang kita sudah ketemu, bagaimana kabar anak2 di panti ndi?

fandi. : parah bom's semenjak pondok pesantren kita berubah menjadi panti, semakin kurang siswa yang daftar ,

bom's. : yaudah nnti kita cerita lagi terus ini urusan,nya gimana? kamu masih mau lawan aku,

fandi. : bahaha seandianya bukan karna uang bom's saya ngk mungkin mau kaya gini,
tpi masa gara2 uang 300ribu, mau ku tukar dengan sodaraku, tenang aja nnti ku atar masalah arnold

tentu saja masih memakai bahasa daerah kami, daerah kota P ini masuk daerah Bugis sedangkan orang tuaku aslinya dari KAB. E, yang masih satu pulau dengan kota P tapi mempunyai bahasa yang berbeda jauh,
seperit sunda dan jawa,
nah fandi ini ,juga dari kab.E kami saling mengenal waktu dulu di masukkan pondok pesantren saat smp di kab.E, oleh orang tuaku,
dari pertama MOS, sampai akhirnya pisah ketika kami lulus dari PONDOK, tau sendirkan yang namanya pondok pasti di asramakan semua kami lalui bersama , mulai dari belajar,makan,tidur,sampai mandipun kami bersama,. (tenang aja kami bukan gay/bencong tapi kami ini tomboy hu.ha saking tomboynya kami punya bob's karna saling menyusu ๐Ÿคฎ๐Ÿคฎ๐Ÿคฎ, naudzubilla yang nyusunya bercanda yah๐Ÿ˜…๐Ÿ˜…๐Ÿ˜…)
memang di pondok kami dlu rata2 santrinya gratis karna masalah biaya dan akhirnya waktu kami kelas 3, statusnya berubah jadi panti asuhan karna yayasan sudah tidak mampu, nah setelah itu siswa yang daftar mulai berkurang lanjcruutt/lanjut

fandi lalu berlalri mendekati keremunan arnold.cs entah apa yang arnold dan fandi bicarakan, lalu teredengar arnold berteriak

Arnold. : KALAU GITU DI TEMPAT YANG KEMARIN AJA HAHAHA dasar bencong makanya jangan sok2kan

terlihat fandi mengacungkan jempolnya ke arahku sambil memberi kode mata,
ku suruh mereka duluan lalu ku ikuti dari belakang, mereka lalu berjalan ada sekitar 20 motor dalam rombongan mereka terlihat fandi dan arnold berboncengan,
aku perlahan mengikuti mereka dari belakang,
setelah berjana beberapa ratus meter
tepat di persimpangan 3 terlihat mereka berhenti,
saya yang jauh di belakang kaget ketika melihat rombongan mereka sudah tambah banyak mungkin ada sekitar 40-50 motor,
ku dekati mereka, tpi ternyata itu bukan rombongan mereka, terlihat baso,putra,reza,ilham dan teman2ku yang lain,
baso lalu berteriak ketika melihatku,

baso : woi bom's.... ini teman2mu mau di sunat 2x atau sekalian di kasi hilang
lasonya/kontolnya,

kupangil bakso dan rombongan teman2ku yang lain untuk mendekat , jangan di sini baso ikuti saja mereka nnti aku jelaskan kataku..
baso hanya menganguk, lalu meneriak rombongan,nya woi ke sini...
ku dekati fandi dan arnold ku suruh mereka duluan, arnold sudah tidak berani melihatku hanya fandi yang mejawab, ok,bos.. di manapun kami siap tempur, membuat arnold sedikit tersenyum..

mereka lalu menjalankan motornya ,kami mengikuti mereka dari belekang, terlihat baso,putra,reza membawa rombongan mereka anak sma,1
sedangkan ilham dari sma 2, juga membawa angotanya
tak mau kalah dwi, membawa rombongan nya dari smk.2 ,
di ikut oleh teman2ku yang lain, ada sekitar 30 motor jumlah kami semua

terlihat wajah mereka serius seperti menahan emosi,

ilham. : memang anak kongkong/anjing kau bom's kalau bukan kami yang datang mana kau kabari

baso. : tailaso ko memang kau sundala, kalau udah kaya gini telpon gabeng,

putra. : we gabeng setan, dari kemarin ku bilang kabarin kalau ada masalah ,kau kira kambing murah... , kalau kau mati uang kami belum cukup untung belikan kau kambing,

bom's. : heheheh peace sayang2ku... masa bombom' yang ganteng dan imut paripurna ini mau mati cuman gara2 arnold'cs..

reza. : bukan masalah arnoldnya gabeng, tpi itu anggotanya banyak kali, apa ndk mati kau kalau di keroyok banyak begitu,

bom's. : hahaha tenang aja.. bombom's ini sayang, bukan haji bondan/salah satu bencong di tempat kami

baso. : haji bondan2. nenemu kiper... bapakmu pelatih.

bom's. : kau wasitnya hahahha,

baso. : hahaha tailasko memang gabeng.

tak terasa kami sudah tiba di tempat yang kemarin ,aku duel dan di keroyok ama arnold,

ilham : gimana bom's perangkah atau gimana

bom's. : tenang aja ham, nnti ku atur..

baso. : kau kira parkiran mau kau atur, mereka banyak begitu bom's jangan sok jagoan kamu

bom's. : tenag aja bas, kalian ikut di belakang tpi jangan ngamuk dlu, tnggu aba2 yah, jangan sampai naik tanduk,mu

baso. : akh dasar kau bom's ,
betis...!!! keseblasan hati...!!!, hj.bondan, terlalu lembek, kalau udah kaya gini sapa ratu...

bom's. : udah sabar dulu bas, tnggu aja aba2 yah please.. kalau arnold terserah kalian lah, mau di apain,

aku lalu berjalan mendekati rombongan mereka di ikuti teman2ku di belakangku,

bom's. : jadi gimana nih arnold mau tawuran atau duel,

arnold : tawuran aja lah, keliatannya imbang aja kok,nih anggotaku udah lengkap, tentu menang lawan kalian yang anak sma biasa

bom's. : jadi gimana fan? (tanyaku ke fandi)

fandi. : kalau kami sih ikut saudaraku aja ?

bom's. : ok lah kalau begitu, kamu gabung ke teman2ku sekarang,

arnold. : hahaha emangnya kamu siapa bom's nyuruh2 dia, (lalu tiba2 diam ketika fandi berteriak meneriaki rombongan,nya )

fandi. : woiiii semuanya GABUNG KE ROMBONGAN MEREKA ,(

fandi kemudian berjalan ke belekangku bersampingan dengan baso dan teman2ku yang lain, baso dan teman2ku yang lain terheran-heran melihat fandi yang mengikuti arahanku tak terkecuali arnold'cs DKK,

Fandi. : emangnya saya gila arnold mau ngelawan saudaraku sendiri, asal kalian tau bombom's ini teman sekamarku di pondok hahaha, seandainya aku tau dari awal dia yang mau kau keroyok, sudah ku patahkan tulang2mu dari awal

teman2ku sepertinya mulai mengerti setelah mendengar ucapan fandi,.
sedangkan arnold DKK terlihat wajahnya mulai pucat, kaget,takut, bercampur jadi satu,
terlihat di sisi arnold hanya tersisa sekitar 8 orang,

bom's. : jadi gimana arnold masih mau tawuran..? kalau posisinya kaya gini nyata kamu menang, ia menang, menangis maksudku hahaha

baso. : menangis2. ujung-ujungnya paling kamu lepasin lagi, haji bondan,haji bondan

bom's : wah-wah ngk selamanya bas,
kue bolu-kue bikang, lain dulu-lain sekarang

fandi. : jadi ini gimana bom's di sapu rata, atau di sapu bersih,

bom's. : hahah udah biar aku aja...
ngk kasihan apa lihat wajah mereka pucat begitu

baso. : akh mulai lagi kamu gabeng,. orang kaya gini ngk bisa dikasi hati

bom's. : yaudah kalau gitu, kita lawan mereka 1 lawan 1, 8 orang lawan 8 orang, adilkan jangan ada keroyokan,

baso. : ok kalau gitu,
saya lawan arnold yah,

fandi. : wah2 jangan lah bro, paling ngk dia lawan aku soalnya dia yang mangil aku kesini jdi harus bertsnggung jawab,

bom's. : kaya gitu aja di ributin,.. mending aku yang kalain rebutin, bawa aku ayah.. bawa aku ke dalam dosa ter indahmu..

baso. : akh tailaso kau gabeng... mulai kambuh lagi penyakitmu

fandi. : nih anak , kirain udah sembuh penyakitmu, malah tambah parah kayaknya.

bom's. : haha becanda mamen, ya udah hayuuuu, aku aja yang lawan arnold, kalian terserah pilih salah satu,

aku,fandi,baso,reza,putra,ilham,dan dua orang rombongan fandi, maju untuk melawan mereka , aku lalu lari menerjang arnold, di ikuti mereka di belakangku,
rombongan arnold sepertinya kaget melihat kami, yang mulai maju tanpa memberi aba2,
ku layangkan pukulan tangan kananku ke wajah arnold, yang di tangkisnya sesuai dengna dugaanku, dan bukh tangan kiriku dengan cepat berganti menuju rahangnya,
ku lihat fandi dengan seruhnya juga bertarung dengan wawan, eh salah bukan bertarung tpi wawan sudah dalam posisi berbaring di injak2 oleh fandi, yah tentu saja ngk sesuai badan fandi yang 11-12 denganku,
sedangkan wawan hanya bagi duanya,hahaha
begitu juga dengan baso, bukan berkelahi, lebih mirip petinju yang lagi berlatih sambil memukul samsak hidup,
sedangkan reza,ilham,dan putra, sepertinya mereka imbang saling ,jual beli pukulan
sedangkan ke dua anggota fandi sudah tak kelihatan lagi sepertinya mereka sibuk mengejar anggota arnold, dengan gir dan kunci ingris... siapa coba yang ngak lari kalau pake alat kaya gitu,

arnold sepertinya sudah bisa membaca pukulan2ku, terbukti dengan tangkisan-tangkisan,nya membuatku kesusahan untuk memukul wajah..
dan bukh tendangan keras arnold tepat mengenai samping perutku, membuatku mundur menahan sakit, arnold tersenyum melihatku mundur,.. aku lalu maju menerjang tpi bukan memukul , malah ke arah bawa menyapu kaki arnold, yang tidak siap, membuatnya terjatuh dengan wajah terlebih dahulu menyentuh lantai ubin, terlihat darah mengalir di pelipisnya ketika ia mencoba berdiri, membuatku kaget,
yang ku pikir bukan masalah perkelahian,ini. tpi biaya rumahsakit arnold uang dari mana kalau2 dia minta ganti rugi,..
belum sempat arnold berdiri dengan baik,
terdengar sirine, yang memeka,kan telinga
di sertai suara letusan tembakan, doooor,doooorrrr,
KABUR.... POLISI, POLISI,... TERIAKKU,..

kami semua berhamburan mencari motor masing2,. dan berpencar, tak tentu arah,.
ku tancap motorku dengan kencang, sampai ku lihat gedung kosong, lalu masuk bersembunyi di belakang gedung,..
sepertinya aman saja tidak ada yang mengikutiku, entah berhamburan kemana semua mereka,
ku nyalakan rokok pallmall biru andalanku yang ku ambil dalam tas, untuk sekedar menenagkan pikiran dan rasa kaget,
ku cek hpku jaga2 jangan sampai temanku ada yang ketangkap, atau meminta tolong,
terlihat ada dua sms

sms 1, MAE. : bom's jemput...
sms 2, MAE. : bom's kamu mana kok belum jemput

baru saja mau ku balas tiba2 ada sms lagi yang masuk
sms 3,MAE. : kalau kamu ngk jemput aku ngk bakalan pulang,

ku lihat jam di hpku 14:25 , wih berarti mae udah menunggu sekitar 1jam lebih,..
akhrrr membuatku semakin pusing,
kalaupun saya keluar skrng, bisa2 ke tangkap,
tpi kalau ngk keluar kasian juga si MAE nunggu lama

memang susah berurusan dengan betina, dengan tekad bulat dan tak ingin mengecewakan mae..
ku tancap keluar motorku dari gedung kosong ini, sampai di persimpangan ,lalu berbelok ke kanan menuju jalan poros, ku lihat di ujung jalan sepertinya sudah aman, sudah tidak ada mobil polisi yang tadi mengejar kami,
ku arahkan motorku menuju sekolah mae untuk menjemputnya
,
sekitar 15 menit aku sampai depan sekolah mae, terlihat mae berdiri di bawah pohon samping gerbang sekolahnya,
terlihat wajahnya murung tapi tidak bisa menyembunyikan wajahnya yang cantik, putih dan chuby,

ku hampiri ia, lalu memberikan senyumku yang termanis,

bom's : maaf yah telat bunda
mae. : hem ๐Ÿ˜’,

mae kemudian naik di atas motorku, tanpa mengucapakan sepatah kata,
ku jalankan motorku perlahan lalu menuju arah rumah mae,
tak ada sedikitpun suara yang keluar dari mulut mae yang biasanya cerewet, ku tarik perlahan tanganya yang bereda di pingangku supaya merapatkan bob's nya, tpi aduduhhhh
bukan,nya bob's yang ku rasakan, malahan cubitan pedis di perutku,๐Ÿฅด

mae. : ishh gatellll, makanya jangan ngaret, capek tau sejam nunggu,

bom's. : maaf bundaku, tadi ada kegiatan di sekolah makanya lambat pulang..

mae. : huuu alasan bilang aja nganter cewek lain,

bom's. : lah siapa jg yang mau ama aku mae, ini aja syukur2 bisa gandeng cewek secantik kamu bunfa

mae. : iyayah... siapa juga yang mau sama kamu hahaha sudah ngak bermodel, ngak bernodal lagi hahah

bom's. : nah kan itu tau sendiri,..

mae. : hahaha ia,.. tpi akhhhh kamu tetap ada salah, bodo, pokoknya kamu salah,
( lalu kembali diam )

mumet,... entahlah kenapa sih wanita itu moodnya cepat betul berubah-ubah, marah ketawa, habisi itu marah lagi
10 menit kemudian kami sudah tiba di rumah mae,..

mae. : siapa yang nyuruh kamu antar aku pualng?

bom's. : lah trus.. emangnya mau kemana ini aja kita masih pake baju sekolah

mae. : yaudah aku ganti baju dulu tunggu disini ,awas yah kalau kamu pergi,

bom's. : ia tuanputri hamba siapa menunggu,

mae kemudian masuk kedalam rumahnya ku bakar sebatang rokok, sambil menunggunya,
sekitar 5 menit aku menunggu,
tpi belum juga mae keluar dari rumah,
lalu hpku berbunyi,. ku lihat nama di ponsel
"bosky cucian"

bom's. : halos bosku assalamualaikum,

bos. : waalaikum salam hari ini ngk masuk lagi bom's ?

bom's. : kayanya ijin lagi bos hehe

bos. : ngk bisa apa, kamu masuk dlu soalnya sya nnti ada acara jam 5 sore

bom's. : hem tunggu bos (lalu ku panggil mae dari depan rumahnya tak ada jawaban )
ia deh boss meluncur.., OTW BOSKU

ku jalankan motorku menuju cucian,
terlihat ramai beberapa motor juga ikut antri pantas saja bos nelpon ternyata ramai begini, ku parkiran motorku lalu menuju meja kasir untuk melapor ke bos,
hanya beberapa arahan yang dia berikan, dan urutan mobil yang antri, nih bom's buat namabah2 uang makan katanya, lalu segera pergi,
lumayan 1 lembar uang biru, buat nyambung nafas,
lalu segera melakukan pekerjaanku ,tak ada yang spesial ,syukurnya ada beberapa customer yang memberikan uang tip walaupun tak seberapa harus di syukuri,
ada 3,mobil + 2 motor yang aku kerjakan +tip +bonus dari bos,
total sekitar 150 ribu lebih yang ku dapat hari ini, nilai yang tak seberapa tapi sungguh sangat berarti buatku,.

jam 17:30 , kami sudah menutup cucian , ku suruh teman2ku untuk mebersihkan dan merapikan peralatan kerja, lalu bergegas pulang ke rumah setelah semua selesai

sekita 10 menit aku sudah tiba terlihat angkot bpk sudah terparkir di depan rumah,
tumben cepat pulang biasanya habis isya baru datang,
terdengar riuh tawa mereka dalam rumah,
ku buka sepatuku lalu bergegas masuk,
ku lihat bapak adik dan kaka,ku lagi asik bercerita entah apa yang mereka bicarakan, lalu tiba2 menahan tawa ketika melihatku,
ma ini anak ganteng udah pulang,. teriak bapkakku, makan dlu nak baru mandi kata mamaku dari dalam dapur.

perutku yang emang kosong dari tadi siang segera menarik kursi lalu membuka tudung saji,
sayur kelor, dengan lauk sei ikan tuna/ikan tuna asap, membuat perutku semakin lapar,
lauk sederhana namun cukup mewah bagi kami,. segera ku ambil nasi dan lauk lalu memakan,nya namun sepertinyabada yang kurang,.. oh ia sambel,
mak,minta sambel teriak,ku ,
tak lama mama datang dari dapur lalu menaruh sambil di meja dari belakangku, ini sambelnya nak, makasih mak jawabku
lalu kulanjutkan makan karna sudah sangat lapar, tpi eittttt tunggu dulu,
loh kok suara mama lain, ku lihat kebelakang,
loh loh, MAE..? teriakku kaget,
ku dengar riuh tawa keluargaku apa lagi bapak, saat melihatku terkaget karna kebaradaan mae,

bpk. : makanya kalau udah punya istri itu jangan di tinggalin, kan kasihan dia nyari kamu sampai kesini ,
lalu melanjutkan tawanya,
endingnya lucu.khas keindahan keluarga sederhana...lanjutkan suhu
 
1.O MAE

Maaf kalau update kali ini kurang menarik ๐Ÿ™๐Ÿ™๐Ÿ™

ku lihat ada sekitar 30-40 orang disana, wih...... ini biar satpol pp lari juga kalau begini, lengkap dengan rantai,gear,dan kunci2, sepertinya mereka rombongan anak STM,
yang di panggil arnold/wawan'cs...
dan betul saja disana ada mereka dan beberapa anjing kurap anak buah arnold,
itu orangnya teriak arnold,..
ingin rasanya menutar balik motorku, tpi akhhh ke palang tanggung saya laki2,
mati yah mati,...

arnold : weiiii sini luh boms's mana teman2mu yang katanya sodara itu, jangan cuman berani kandang kamu yah,

bom's. : iya deh sory arnold anggotaku ngak banyak aku nyerah ,aku minta maaf,
(bukan apanya kalaupun saya melawan pasti akan bonyok lagian juga ini masih di lingkungan sekolah agak berisiko tentunya dengan beasiswaku)

arnold. : akh maaf2, tadi aja kamu hina2 gue dalam sekolah, nih lawan teman2ku dari STM,
pandi... gi mana nih apa udah bisa anggotamu di suruh nyerang, (tanya arnold kepada salah satu anak STM yang sepertinya pimpanan mereka)

salah satu dari mereka lalu maju.. terlihat perawakan,nya hampir sama denganku, dengan badan gembrot (gemuk berotot)
dan wajah sepertinya ngak asing ,tpi lebih ganteng bombom's dong

fandi. : wah kau arnold ,cuman mau mukul 1orang kok sampai ,nyuruh aku bawa anggota segini banyaknya

arnod : biar aja ndi, temanya banyak,.. kita pukulin dia aja ,trus tahan ngak lama teman2nya pasti ke sini,

fandi. : oklah kalau begitu, soalnya kalau yang ini aja ngk cukup aku bagi2 sama anggotaku hahahaha
woi kalian anak kls 1, maju dua orang lawan dia

2 orang lalu maju terlihat di wajah mereka seakan terpaksa melakukan,nya
dan tanpa aba2 berlalri menyerangku, akhrrrrr

1 dari mereka menerjang tendangnya, ku handiri dengan menyampingkan badan dan bukh ,1 teman lainya memukul helemku,
aku hanya bisa menangkis karna keadaanku yang masih berada di atas motor, pukulan demi pukulan ku terima, sampai akhirnya motorku terjatuh denganku tentunya, akhrrrrrr aku lalu berdiri mengamuk ku fokuskan memekul 1 dari mereka, biar saja yang satunya memukul terus toh saya juga masih memakai helem, sampai 1 pukulan kiriku pas mengenai telinga lawanku , bukhhhhh suara ia terjatuh linglung, lalu badan,nya mengelepar seperti terkena penyakit ayan,.
1 temannya yang sedari tadi memukulku, kaget lalu menghampiri teman,nya.. menyeretnya mundur,
aku lalu tertawa,

Bom's : hahaha cuihhhh percuma jauh2 bawa anggota kalau ternyata lemah juga,hahaha

Arnlod. : jangan sombong dlu kau bom's ini masih banyak,

bom's. : ayo maju satu-satu jangan keroyokan kalau berani

fandi. : ok kalau begitu, lawan aku teriaknya,

Bom's. : woiiiii sapi ballang/sapi belang,. (sambil membuka helem)

teriakku ke arah fandi,
dia sepertinya heran waktu aku meneriakinya
lalu ku bukka helemku, membuatnya terdiam,

fandi. : weiii tedong bonga/kerbau albino,..
(lalu berlari menghambur menghampiriku, aku juga yang tidak mau kalah juga berlari,
bukan mendekatinya tapi berlari menjauh,
tak mau kalah ia jg terus mengejarku,
sampai akhirnya ia menarik bajuku,
lalu menangkapku ,sambil memelukku dengan erat


terlihat arnold'cs DKK tertawa, senang melihatku seperti ketakutan menghindari fandi namun tiba2 berubah ketika pandi menangkapku lalu memelukku bukan memukul

fandi : 2 tahun bom's.. 2tahun kita ngak ketemu kamu dari manana aja kenapa ngk pernah pulang ke kampung, nengokin kami di panti,

ARNOLDcs heran melihat kami berdua berpelukan lalu saling menanyai kabar seperti sahabat lama yang baru berjumpa lagi , arnold semakin heran waktu kami berdua mengunakan bahasa daerah kami, mebuat wajahnya yang tadi SANGAR , kini jadi Seperti TAkut, dan binggung.

bom's : maaf ndi kamu tau sendiri saya juga di sini sekolah , kalaupun libur masih harus kerja,tpi kok kamu bisa ada di kota ini?

fandi. : ia bom's setelah tamat dari pondok aku lanjut di STM ,di tempat kelahiranmu ini,
udah 2 tahun bom's aku cari2 kamu,

bom's. : paling tidak sekarang kita sudah ketemu, bagaimana kabar anak2 di panti ndi?

fandi. : parah bom's semenjak pondok pesantren kita berubah menjadi panti, semakin kurang siswa yang daftar ,

bom's. : yaudah nnti kita cerita lagi terus ini urusan,nya gimana? kamu masih mau lawan aku,

fandi. : bahaha seandianya bukan karna uang bom's saya ngk mungkin mau kaya gini,
tpi masa gara2 uang 300ribu, mau ku tukar dengan sodaraku, tenang aja nnti ku atar masalah arnold

tentu saja masih memakai bahasa daerah kami, daerah kota P ini masuk daerah Bugis sedangkan orang tuaku aslinya dari KAB. E, yang masih satu pulau dengan kota P tapi mempunyai bahasa yang berbeda jauh,
seperit sunda dan jawa,
nah fandi ini ,juga dari kab.E kami saling mengenal waktu dulu di masukkan pondok pesantren saat smp di kab.E, oleh orang tuaku,
dari pertama MOS, sampai akhirnya pisah ketika kami lulus dari PONDOK, tau sendirkan yang namanya pondok pasti di asramakan semua kami lalui bersama , mulai dari belajar,makan,tidur,sampai mandipun kami bersama,. (tenang aja kami bukan gay/bencong tapi kami ini tomboy hu.ha saking tomboynya kami punya bob's karna saling menyusu ๐Ÿคฎ๐Ÿคฎ๐Ÿคฎ, naudzubilla yang nyusunya bercanda yah๐Ÿ˜…๐Ÿ˜…๐Ÿ˜…)
memang di pondok kami dlu rata2 santrinya gratis karna masalah biaya dan akhirnya waktu kami kelas 3, statusnya berubah jadi panti asuhan karna yayasan sudah tidak mampu, nah setelah itu siswa yang daftar mulai berkurang lanjcruutt/lanjut

fandi lalu berlalri mendekati keremunan arnold.cs entah apa yang arnold dan fandi bicarakan, lalu teredengar arnold berteriak

Arnold. : KALAU GITU DI TEMPAT YANG KEMARIN AJA HAHAHA dasar bencong makanya jangan sok2kan

terlihat fandi mengacungkan jempolnya ke arahku sambil memberi kode mata,
ku suruh mereka duluan lalu ku ikuti dari belakang, mereka lalu berjalan ada sekitar 20 motor dalam rombongan mereka terlihat fandi dan arnold berboncengan,
aku perlahan mengikuti mereka dari belakang,
setelah berjana beberapa ratus meter
tepat di persimpangan 3 terlihat mereka berhenti,
saya yang jauh di belakang kaget ketika melihat rombongan mereka sudah tambah banyak mungkin ada sekitar 40-50 motor,
ku dekati mereka, tpi ternyata itu bukan rombongan mereka, terlihat baso,putra,reza,ilham dan teman2ku yang lain,
baso lalu berteriak ketika melihatku,

baso : woi bom's.... ini teman2mu mau di sunat 2x atau sekalian di kasi hilang
lasonya/kontolnya,

kupangil bakso dan rombongan teman2ku yang lain untuk mendekat , jangan di sini baso ikuti saja mereka nnti aku jelaskan kataku..
baso hanya menganguk, lalu meneriak rombongan,nya woi ke sini...
ku dekati fandi dan arnold ku suruh mereka duluan, arnold sudah tidak berani melihatku hanya fandi yang mejawab, ok,bos.. di manapun kami siap tempur, membuat arnold sedikit tersenyum..

mereka lalu menjalankan motornya ,kami mengikuti mereka dari belekang, terlihat baso,putra,reza membawa rombongan mereka anak sma,1
sedangkan ilham dari sma 2, juga membawa angotanya
tak mau kalah dwi, membawa rombongan nya dari smk.2 ,
di ikut oleh teman2ku yang lain, ada sekitar 30 motor jumlah kami semua

terlihat wajah mereka serius seperti menahan emosi,

ilham. : memang anak kongkong/anjing kau bom's kalau bukan kami yang datang mana kau kabari

baso. : tailaso ko memang kau sundala, kalau udah kaya gini telpon gabeng,

putra. : we gabeng setan, dari kemarin ku bilang kabarin kalau ada masalah ,kau kira kambing murah... , kalau kau mati uang kami belum cukup untung belikan kau kambing,

bom's. : heheheh peace sayang2ku... masa bombom' yang ganteng dan imut paripurna ini mau mati cuman gara2 arnold'cs..

reza. : bukan masalah arnoldnya gabeng, tpi itu anggotanya banyak kali, apa ndk mati kau kalau di keroyok banyak begitu,

bom's. : hahaha tenang aja.. bombom's ini sayang, bukan haji bondan/salah satu bencong di tempat kami

baso. : haji bondan2. nenemu kiper... bapakmu pelatih.

bom's. : kau wasitnya hahahha,

baso. : hahaha tailasko memang gabeng.

tak terasa kami sudah tiba di tempat yang kemarin ,aku duel dan di keroyok ama arnold,

ilham : gimana bom's perangkah atau gimana

bom's. : tenang aja ham, nnti ku atur..

baso. : kau kira parkiran mau kau atur, mereka banyak begitu bom's jangan sok jagoan kamu

bom's. : tenag aja bas, kalian ikut di belakang tpi jangan ngamuk dlu, tnggu aba2 yah, jangan sampai naik tanduk,mu

baso. : akh dasar kau bom's ,
betis...!!! keseblasan hati...!!!, hj.bondan, terlalu lembek, kalau udah kaya gini sapa ratu...

bom's. : udah sabar dulu bas, tnggu aja aba2 yah please.. kalau arnold terserah kalian lah, mau di apain,

aku lalu berjalan mendekati rombongan mereka di ikuti teman2ku di belakangku,

bom's. : jadi gimana nih arnold mau tawuran atau duel,

arnold : tawuran aja lah, keliatannya imbang aja kok,nih anggotaku udah lengkap, tentu menang lawan kalian yang anak sma biasa

bom's. : jadi gimana fan? (tanyaku ke fandi)

fandi. : kalau kami sih ikut saudaraku aja ?

bom's. : ok lah kalau begitu, kamu gabung ke teman2ku sekarang,

arnold. : hahaha emangnya kamu siapa bom's nyuruh2 dia, (lalu tiba2 diam ketika fandi berteriak meneriaki rombongan,nya )

fandi. : woiiii semuanya GABUNG KE ROMBONGAN MEREKA ,(

fandi kemudian berjalan ke belekangku bersampingan dengan baso dan teman2ku yang lain, baso dan teman2ku yang lain terheran-heran melihat fandi yang mengikuti arahanku tak terkecuali arnold'cs DKK,

Fandi. : emangnya saya gila arnold mau ngelawan saudaraku sendiri, asal kalian tau bombom's ini teman sekamarku di pondok hahaha, seandainya aku tau dari awal dia yang mau kau keroyok, sudah ku patahkan tulang2mu dari awal

teman2ku sepertinya mulai mengerti setelah mendengar ucapan fandi,.
sedangkan arnold DKK terlihat wajahnya mulai pucat, kaget,takut, bercampur jadi satu,
terlihat di sisi arnold hanya tersisa sekitar 8 orang,

bom's. : jadi gimana arnold masih mau tawuran..? kalau posisinya kaya gini nyata kamu menang, ia menang, menangis maksudku hahaha

baso. : menangis2. ujung-ujungnya paling kamu lepasin lagi, haji bondan,haji bondan

bom's : wah-wah ngk selamanya bas,
kue bolu-kue bikang, lain dulu-lain sekarang

fandi. : jadi ini gimana bom's di sapu rata, atau di sapu bersih,

bom's. : hahah udah biar aku aja...
ngk kasihan apa lihat wajah mereka pucat begitu

baso. : akh mulai lagi kamu gabeng,. orang kaya gini ngk bisa dikasi hati

bom's. : yaudah kalau gitu, kita lawan mereka 1 lawan 1, 8 orang lawan 8 orang, adilkan jangan ada keroyokan,

baso. : ok kalau gitu,
saya lawan arnold yah,

fandi. : wah2 jangan lah bro, paling ngk dia lawan aku soalnya dia yang mangil aku kesini jdi harus bertsnggung jawab,

bom's. : kaya gitu aja di ributin,.. mending aku yang kalain rebutin, bawa aku ayah.. bawa aku ke dalam dosa ter indahmu..

baso. : akh tailaso kau gabeng... mulai kambuh lagi penyakitmu

fandi. : nih anak , kirain udah sembuh penyakitmu, malah tambah parah kayaknya.

bom's. : haha becanda mamen, ya udah hayuuuu, aku aja yang lawan arnold, kalian terserah pilih salah satu,

aku,fandi,baso,reza,putra,ilham,dan dua orang rombongan fandi, maju untuk melawan mereka , aku lalu lari menerjang arnold, di ikuti mereka di belakangku,
rombongan arnold sepertinya kaget melihat kami, yang mulai maju tanpa memberi aba2,
ku layangkan pukulan tangan kananku ke wajah arnold, yang di tangkisnya sesuai dengna dugaanku, dan bukh tangan kiriku dengan cepat berganti menuju rahangnya,
ku lihat fandi dengan seruhnya juga bertarung dengan wawan, eh salah bukan bertarung tpi wawan sudah dalam posisi berbaring di injak2 oleh fandi, yah tentu saja ngk sesuai badan fandi yang 11-12 denganku,
sedangkan wawan hanya bagi duanya,hahaha
begitu juga dengan baso, bukan berkelahi, lebih mirip petinju yang lagi berlatih sambil memukul samsak hidup,
sedangkan reza,ilham,dan putra, sepertinya mereka imbang saling ,jual beli pukulan
sedangkan ke dua anggota fandi sudah tak kelihatan lagi sepertinya mereka sibuk mengejar anggota arnold, dengan gir dan kunci ingris... siapa coba yang ngak lari kalau pake alat kaya gitu,

arnold sepertinya sudah bisa membaca pukulan2ku, terbukti dengan tangkisan-tangkisan,nya membuatku kesusahan untuk memukul wajah..
dan bukh tendangan keras arnold tepat mengenai samping perutku, membuatku mundur menahan sakit, arnold tersenyum melihatku mundur,.. aku lalu maju menerjang tpi bukan memukul , malah ke arah bawa menyapu kaki arnold, yang tidak siap, membuatnya terjatuh dengan wajah terlebih dahulu menyentuh lantai ubin, terlihat darah mengalir di pelipisnya ketika ia mencoba berdiri, membuatku kaget,
yang ku pikir bukan masalah perkelahian,ini. tpi biaya rumahsakit arnold uang dari mana kalau2 dia minta ganti rugi,..
belum sempat arnold berdiri dengan baik,
terdengar sirine, yang memeka,kan telinga
di sertai suara letusan tembakan, doooor,doooorrrr,
KABUR.... POLISI, POLISI,... TERIAKKU,..

kami semua berhamburan mencari motor masing2,. dan berpencar, tak tentu arah,.
ku tancap motorku dengan kencang, sampai ku lihat gedung kosong, lalu masuk bersembunyi di belakang gedung,..
sepertinya aman saja tidak ada yang mengikutiku, entah berhamburan kemana semua mereka,
ku nyalakan rokok pallmall biru andalanku yang ku ambil dalam tas, untuk sekedar menenagkan pikiran dan rasa kaget,
ku cek hpku jaga2 jangan sampai temanku ada yang ketangkap, atau meminta tolong,
terlihat ada dua sms

sms 1, MAE. : bom's jemput...
sms 2, MAE. : bom's kamu mana kok belum jemput

baru saja mau ku balas tiba2 ada sms lagi yang masuk
sms 3,MAE. : kalau kamu ngk jemput aku ngk bakalan pulang,

ku lihat jam di hpku 14:25 , wih berarti mae udah menunggu sekitar 1jam lebih,..
akhrrr membuatku semakin pusing,
kalaupun saya keluar skrng, bisa2 ke tangkap,
tpi kalau ngk keluar kasian juga si MAE nunggu lama

memang susah berurusan dengan betina, dengan tekad bulat dan tak ingin mengecewakan mae..
ku tancap keluar motorku dari gedung kosong ini, sampai di persimpangan ,lalu berbelok ke kanan menuju jalan poros, ku lihat di ujung jalan sepertinya sudah aman, sudah tidak ada mobil polisi yang tadi mengejar kami,
ku arahkan motorku menuju sekolah mae untuk menjemputnya
,
sekitar 15 menit aku sampai depan sekolah mae, terlihat mae berdiri di bawah pohon samping gerbang sekolahnya,
terlihat wajahnya murung tapi tidak bisa menyembunyikan wajahnya yang cantik, putih dan chuby,

ku hampiri ia, lalu memberikan senyumku yang termanis,

bom's : maaf yah telat bunda
mae. : hem ๐Ÿ˜’,

mae kemudian naik di atas motorku, tanpa mengucapakan sepatah kata,
ku jalankan motorku perlahan lalu menuju arah rumah mae,
tak ada sedikitpun suara yang keluar dari mulut mae yang biasanya cerewet, ku tarik perlahan tanganya yang bereda di pingangku supaya merapatkan bob's nya, tpi aduduhhhh
bukan,nya bob's yang ku rasakan, malahan cubitan pedis di perutku,๐Ÿฅด

mae. : ishh gatellll, makanya jangan ngaret, capek tau sejam nunggu,

bom's. : maaf bundaku, tadi ada kegiatan di sekolah makanya lambat pulang..

mae. : huuu alasan bilang aja nganter cewek lain,

bom's. : lah siapa jg yang mau ama aku mae, ini aja syukur2 bisa gandeng cewek secantik kamu bunfa

mae. : iyayah... siapa juga yang mau sama kamu hahaha sudah ngak bermodel, ngak bernodal lagi hahah

bom's. : nah kan itu tau sendiri,..

mae. : hahaha ia,.. tpi akhhhh kamu tetap ada salah, bodo, pokoknya kamu salah,
( lalu kembali diam )

mumet,... entahlah kenapa sih wanita itu moodnya cepat betul berubah-ubah, marah ketawa, habisi itu marah lagi
10 menit kemudian kami sudah tiba di rumah mae,..

mae. : siapa yang nyuruh kamu antar aku pualng?

bom's. : lah trus.. emangnya mau kemana ini aja kita masih pake baju sekolah

mae. : yaudah aku ganti baju dulu tunggu disini ,awas yah kalau kamu pergi,

bom's. : ia tuanputri hamba siapa menunggu,

mae kemudian masuk kedalam rumahnya ku bakar sebatang rokok, sambil menunggunya,
sekitar 5 menit aku menunggu,
tpi belum juga mae keluar dari rumah,
lalu hpku berbunyi,. ku lihat nama di ponsel
"bosky cucian"

bom's. : halos bosku assalamualaikum,

bos. : waalaikum salam hari ini ngk masuk lagi bom's ?

bom's. : kayanya ijin lagi bos hehe

bos. : ngk bisa apa, kamu masuk dlu soalnya sya nnti ada acara jam 5 sore

bom's. : hem tunggu bos (lalu ku panggil mae dari depan rumahnya tak ada jawaban )
ia deh boss meluncur.., OTW BOSKU

ku jalankan motorku menuju cucian,
terlihat ramai beberapa motor juga ikut antri pantas saja bos nelpon ternyata ramai begini, ku parkiran motorku lalu menuju meja kasir untuk melapor ke bos,
hanya beberapa arahan yang dia berikan, dan urutan mobil yang antri, nih bom's buat namabah2 uang makan katanya, lalu segera pergi,
lumayan 1 lembar uang biru, buat nyambung nafas,
lalu segera melakukan pekerjaanku ,tak ada yang spesial ,syukurnya ada beberapa customer yang memberikan uang tip walaupun tak seberapa harus di syukuri,
ada 3,mobil + 2 motor yang aku kerjakan +tip +bonus dari bos,
total sekitar 150 ribu lebih yang ku dapat hari ini, nilai yang tak seberapa tapi sungguh sangat berarti buatku,.

jam 17:30 , kami sudah menutup cucian , ku suruh teman2ku untuk mebersihkan dan merapikan peralatan kerja, lalu bergegas pulang ke rumah setelah semua selesai

sekita 10 menit aku sudah tiba terlihat angkot bpk sudah terparkir di depan rumah,
tumben cepat pulang biasanya habis isya baru datang,
terdengar riuh tawa mereka dalam rumah,
ku buka sepatuku lalu bergegas masuk,
ku lihat bapak adik dan kaka,ku lagi asik bercerita entah apa yang mereka bicarakan, lalu tiba2 menahan tawa ketika melihatku,
ma ini anak ganteng udah pulang,. teriak bapkakku, makan dlu nak baru mandi kata mamaku dari dalam dapur.

perutku yang emang kosong dari tadi siang segera menarik kursi lalu membuka tudung saji,
sayur kelor, dengan lauk sei ikan tuna/ikan tuna asap, membuat perutku semakin lapar,
lauk sederhana namun cukup mewah bagi kami,. segera ku ambil nasi dan lauk lalu memakan,nya namun sepertinyabada yang kurang,.. oh ia sambel,
mak,minta sambel teriak,ku ,
tak lama mama datang dari dapur lalu menaruh sambil di meja dari belakangku, ini sambelnya nak, makasih mak jawabku
lalu kulanjutkan makan karna sudah sangat lapar, tpi eittttt tunggu dulu,
loh kok suara mama lain, ku lihat kebelakang,
loh loh, MAE..? teriakku kaget,
ku dengar riuh tawa keluargaku apa lagi bapak, saat melihatku terkaget karna kebaradaan mae,

bpk. : makanya kalau udah punya istri itu jangan di tinggalin, kan kasihan dia nyari kamu sampai kesini ,
lalu melanjutkan tawanya,
Mantap kali update nya, cerita panas tapi mengundang gelak tawa
 
1.O MAE

Maaf kalau update kali ini kurang menarik ๐Ÿ™๐Ÿ™๐Ÿ™

ku lihat ada sekitar 30-40 orang disana, wih...... ini biar satpol pp lari juga kalau begini, lengkap dengan rantai,gear,dan kunci2, sepertinya mereka rombongan anak STM,
yang di panggil arnold/wawan'cs...
dan betul saja disana ada mereka dan beberapa anjing kurap anak buah arnold,
itu orangnya teriak arnold,..
ingin rasanya menutar balik motorku, tpi akhhh ke palang tanggung saya laki2,
mati yah mati,...

arnold : weiiii sini luh boms's mana teman2mu yang katanya sodara itu, jangan cuman berani kandang kamu yah,

bom's. : iya deh sory arnold anggotaku ngak banyak aku nyerah ,aku minta maaf,
(bukan apanya kalaupun saya melawan pasti akan bonyok lagian juga ini masih di lingkungan sekolah agak berisiko tentunya dengan beasiswaku)

arnold. : akh maaf2, tadi aja kamu hina2 gue dalam sekolah, nih lawan teman2ku dari STM,
pandi... gi mana nih apa udah bisa anggotamu di suruh nyerang, (tanya arnold kepada salah satu anak STM yang sepertinya pimpanan mereka)

salah satu dari mereka lalu maju.. terlihat perawakan,nya hampir sama denganku, dengan badan gembrot (gemuk berotot)
dan wajah sepertinya ngak asing ,tpi lebih ganteng bombom's dong

fandi. : wah kau arnold ,cuman mau mukul 1orang kok sampai ,nyuruh aku bawa anggota segini banyaknya

arnod : biar aja ndi, temanya banyak,.. kita pukulin dia aja ,trus tahan ngak lama teman2nya pasti ke sini,

fandi. : oklah kalau begitu, soalnya kalau yang ini aja ngk cukup aku bagi2 sama anggotaku hahahaha
woi kalian anak kls 1, maju dua orang lawan dia

2 orang lalu maju terlihat di wajah mereka seakan terpaksa melakukan,nya
dan tanpa aba2 berlalri menyerangku, akhrrrrr

1 dari mereka menerjang tendangnya, ku handiri dengan menyampingkan badan dan bukh ,1 teman lainya memukul helemku,
aku hanya bisa menangkis karna keadaanku yang masih berada di atas motor, pukulan demi pukulan ku terima, sampai akhirnya motorku terjatuh denganku tentunya, akhrrrrrr aku lalu berdiri mengamuk ku fokuskan memekul 1 dari mereka, biar saja yang satunya memukul terus toh saya juga masih memakai helem, sampai 1 pukulan kiriku pas mengenai telinga lawanku , bukhhhhh suara ia terjatuh linglung, lalu badan,nya mengelepar seperti terkena penyakit ayan,.
1 temannya yang sedari tadi memukulku, kaget lalu menghampiri teman,nya.. menyeretnya mundur,
aku lalu tertawa,

Bom's : hahaha cuihhhh percuma jauh2 bawa anggota kalau ternyata lemah juga,hahaha

Arnlod. : jangan sombong dlu kau bom's ini masih banyak,

bom's. : ayo maju satu-satu jangan keroyokan kalau berani

fandi. : ok kalau begitu, lawan aku teriaknya,

Bom's. : woiiiii sapi ballang/sapi belang,. (sambil membuka helem)

teriakku ke arah fandi,
dia sepertinya heran waktu aku meneriakinya
lalu ku bukka helemku, membuatnya terdiam,

fandi. : weiii tedong bonga/kerbau albino,..
(lalu berlari menghambur menghampiriku, aku juga yang tidak mau kalah juga berlari,
bukan mendekatinya tapi berlari menjauh,
tak mau kalah ia jg terus mengejarku,
sampai akhirnya ia menarik bajuku,
lalu menangkapku ,sambil memelukku dengan erat


terlihat arnold'cs DKK tertawa, senang melihatku seperti ketakutan menghindari fandi namun tiba2 berubah ketika pandi menangkapku lalu memelukku bukan memukul

fandi : 2 tahun bom's.. 2tahun kita ngak ketemu kamu dari manana aja kenapa ngk pernah pulang ke kampung, nengokin kami di panti,

ARNOLDcs heran melihat kami berdua berpelukan lalu saling menanyai kabar seperti sahabat lama yang baru berjumpa lagi , arnold semakin heran waktu kami berdua mengunakan bahasa daerah kami, mebuat wajahnya yang tadi SANGAR , kini jadi Seperti TAkut, dan binggung.

bom's : maaf ndi kamu tau sendiri saya juga di sini sekolah , kalaupun libur masih harus kerja,tpi kok kamu bisa ada di kota ini?

fandi. : ia bom's setelah tamat dari pondok aku lanjut di STM ,di tempat kelahiranmu ini,
udah 2 tahun bom's aku cari2 kamu,

bom's. : paling tidak sekarang kita sudah ketemu, bagaimana kabar anak2 di panti ndi?

fandi. : parah bom's semenjak pondok pesantren kita berubah menjadi panti, semakin kurang siswa yang daftar ,

bom's. : yaudah nnti kita cerita lagi terus ini urusan,nya gimana? kamu masih mau lawan aku,

fandi. : bahaha seandianya bukan karna uang bom's saya ngk mungkin mau kaya gini,
tpi masa gara2 uang 300ribu, mau ku tukar dengan sodaraku, tenang aja nnti ku atar masalah arnold

tentu saja masih memakai bahasa daerah kami, daerah kota P ini masuk daerah Bugis sedangkan orang tuaku aslinya dari KAB. E, yang masih satu pulau dengan kota P tapi mempunyai bahasa yang berbeda jauh,
seperit sunda dan jawa,
nah fandi ini ,juga dari kab.E kami saling mengenal waktu dulu di masukkan pondok pesantren saat smp di kab.E, oleh orang tuaku,
dari pertama MOS, sampai akhirnya pisah ketika kami lulus dari PONDOK, tau sendirkan yang namanya pondok pasti di asramakan semua kami lalui bersama , mulai dari belajar,makan,tidur,sampai mandipun kami bersama,. (tenang aja kami bukan gay/bencong tapi kami ini tomboy hu.ha saking tomboynya kami punya bob's karna saling menyusu ๐Ÿคฎ๐Ÿคฎ๐Ÿคฎ, naudzubilla yang nyusunya bercanda yah๐Ÿ˜…๐Ÿ˜…๐Ÿ˜…)
memang di pondok kami dlu rata2 santrinya gratis karna masalah biaya dan akhirnya waktu kami kelas 3, statusnya berubah jadi panti asuhan karna yayasan sudah tidak mampu, nah setelah itu siswa yang daftar mulai berkurang lanjcruutt/lanjut

fandi lalu berlalri mendekati keremunan arnold.cs entah apa yang arnold dan fandi bicarakan, lalu teredengar arnold berteriak

Arnold. : KALAU GITU DI TEMPAT YANG KEMARIN AJA HAHAHA dasar bencong makanya jangan sok2kan

terlihat fandi mengacungkan jempolnya ke arahku sambil memberi kode mata,
ku suruh mereka duluan lalu ku ikuti dari belakang, mereka lalu berjalan ada sekitar 20 motor dalam rombongan mereka terlihat fandi dan arnold berboncengan,
aku perlahan mengikuti mereka dari belakang,
setelah berjana beberapa ratus meter
tepat di persimpangan 3 terlihat mereka berhenti,
saya yang jauh di belakang kaget ketika melihat rombongan mereka sudah tambah banyak mungkin ada sekitar 40-50 motor,
ku dekati mereka, tpi ternyata itu bukan rombongan mereka, terlihat baso,putra,reza,ilham dan teman2ku yang lain,
baso lalu berteriak ketika melihatku,

baso : woi bom's.... ini teman2mu mau di sunat 2x atau sekalian di kasi hilang
lasonya/kontolnya,

kupangil bakso dan rombongan teman2ku yang lain untuk mendekat , jangan di sini baso ikuti saja mereka nnti aku jelaskan kataku..
baso hanya menganguk, lalu meneriak rombongan,nya woi ke sini...
ku dekati fandi dan arnold ku suruh mereka duluan, arnold sudah tidak berani melihatku hanya fandi yang mejawab, ok,bos.. di manapun kami siap tempur, membuat arnold sedikit tersenyum..

mereka lalu menjalankan motornya ,kami mengikuti mereka dari belekang, terlihat baso,putra,reza membawa rombongan mereka anak sma,1
sedangkan ilham dari sma 2, juga membawa angotanya
tak mau kalah dwi, membawa rombongan nya dari smk.2 ,
di ikut oleh teman2ku yang lain, ada sekitar 30 motor jumlah kami semua

terlihat wajah mereka serius seperti menahan emosi,

ilham. : memang anak kongkong/anjing kau bom's kalau bukan kami yang datang mana kau kabari

baso. : tailaso ko memang kau sundala, kalau udah kaya gini telpon gabeng,

putra. : we gabeng setan, dari kemarin ku bilang kabarin kalau ada masalah ,kau kira kambing murah... , kalau kau mati uang kami belum cukup untung belikan kau kambing,

bom's. : heheheh peace sayang2ku... masa bombom' yang ganteng dan imut paripurna ini mau mati cuman gara2 arnold'cs..

reza. : bukan masalah arnoldnya gabeng, tpi itu anggotanya banyak kali, apa ndk mati kau kalau di keroyok banyak begitu,

bom's. : hahaha tenang aja.. bombom's ini sayang, bukan haji bondan/salah satu bencong di tempat kami

baso. : haji bondan2. nenemu kiper... bapakmu pelatih.

bom's. : kau wasitnya hahahha,

baso. : hahaha tailasko memang gabeng.

tak terasa kami sudah tiba di tempat yang kemarin ,aku duel dan di keroyok ama arnold,

ilham : gimana bom's perangkah atau gimana

bom's. : tenang aja ham, nnti ku atur..

baso. : kau kira parkiran mau kau atur, mereka banyak begitu bom's jangan sok jagoan kamu

bom's. : tenag aja bas, kalian ikut di belakang tpi jangan ngamuk dlu, tnggu aba2 yah, jangan sampai naik tanduk,mu

baso. : akh dasar kau bom's ,
betis...!!! keseblasan hati...!!!, hj.bondan, terlalu lembek, kalau udah kaya gini sapa ratu...

bom's. : udah sabar dulu bas, tnggu aja aba2 yah please.. kalau arnold terserah kalian lah, mau di apain,

aku lalu berjalan mendekati rombongan mereka di ikuti teman2ku di belakangku,

bom's. : jadi gimana nih arnold mau tawuran atau duel,

arnold : tawuran aja lah, keliatannya imbang aja kok,nih anggotaku udah lengkap, tentu menang lawan kalian yang anak sma biasa

bom's. : jadi gimana fan? (tanyaku ke fandi)

fandi. : kalau kami sih ikut saudaraku aja ?

bom's. : ok lah kalau begitu, kamu gabung ke teman2ku sekarang,

arnold. : hahaha emangnya kamu siapa bom's nyuruh2 dia, (lalu tiba2 diam ketika fandi berteriak meneriaki rombongan,nya )

fandi. : woiiii semuanya GABUNG KE ROMBONGAN MEREKA ,(

fandi kemudian berjalan ke belekangku bersampingan dengan baso dan teman2ku yang lain, baso dan teman2ku yang lain terheran-heran melihat fandi yang mengikuti arahanku tak terkecuali arnold'cs DKK,

Fandi. : emangnya saya gila arnold mau ngelawan saudaraku sendiri, asal kalian tau bombom's ini teman sekamarku di pondok hahaha, seandainya aku tau dari awal dia yang mau kau keroyok, sudah ku patahkan tulang2mu dari awal

teman2ku sepertinya mulai mengerti setelah mendengar ucapan fandi,.
sedangkan arnold DKK terlihat wajahnya mulai pucat, kaget,takut, bercampur jadi satu,
terlihat di sisi arnold hanya tersisa sekitar 8 orang,

bom's. : jadi gimana arnold masih mau tawuran..? kalau posisinya kaya gini nyata kamu menang, ia menang, menangis maksudku hahaha

baso. : menangis2. ujung-ujungnya paling kamu lepasin lagi, haji bondan,haji bondan

bom's : wah-wah ngk selamanya bas,
kue bolu-kue bikang, lain dulu-lain sekarang

fandi. : jadi ini gimana bom's di sapu rata, atau di sapu bersih,

bom's. : hahah udah biar aku aja...
ngk kasihan apa lihat wajah mereka pucat begitu

baso. : akh mulai lagi kamu gabeng,. orang kaya gini ngk bisa dikasi hati

bom's. : yaudah kalau gitu, kita lawan mereka 1 lawan 1, 8 orang lawan 8 orang, adilkan jangan ada keroyokan,

baso. : ok kalau gitu,
saya lawan arnold yah,

fandi. : wah2 jangan lah bro, paling ngk dia lawan aku soalnya dia yang mangil aku kesini jdi harus bertsnggung jawab,

bom's. : kaya gitu aja di ributin,.. mending aku yang kalain rebutin, bawa aku ayah.. bawa aku ke dalam dosa ter indahmu..

baso. : akh tailaso kau gabeng... mulai kambuh lagi penyakitmu

fandi. : nih anak , kirain udah sembuh penyakitmu, malah tambah parah kayaknya.

bom's. : haha becanda mamen, ya udah hayuuuu, aku aja yang lawan arnold, kalian terserah pilih salah satu,

aku,fandi,baso,reza,putra,ilham,dan dua orang rombongan fandi, maju untuk melawan mereka , aku lalu lari menerjang arnold, di ikuti mereka di belakangku,
rombongan arnold sepertinya kaget melihat kami, yang mulai maju tanpa memberi aba2,
ku layangkan pukulan tangan kananku ke wajah arnold, yang di tangkisnya sesuai dengna dugaanku, dan bukh tangan kiriku dengan cepat berganti menuju rahangnya,
ku lihat fandi dengan seruhnya juga bertarung dengan wawan, eh salah bukan bertarung tpi wawan sudah dalam posisi berbaring di injak2 oleh fandi, yah tentu saja ngk sesuai badan fandi yang 11-12 denganku,
sedangkan wawan hanya bagi duanya,hahaha
begitu juga dengan baso, bukan berkelahi, lebih mirip petinju yang lagi berlatih sambil memukul samsak hidup,
sedangkan reza,ilham,dan putra, sepertinya mereka imbang saling ,jual beli pukulan
sedangkan ke dua anggota fandi sudah tak kelihatan lagi sepertinya mereka sibuk mengejar anggota arnold, dengan gir dan kunci ingris... siapa coba yang ngak lari kalau pake alat kaya gitu,

arnold sepertinya sudah bisa membaca pukulan2ku, terbukti dengan tangkisan-tangkisan,nya membuatku kesusahan untuk memukul wajah..
dan bukh tendangan keras arnold tepat mengenai samping perutku, membuatku mundur menahan sakit, arnold tersenyum melihatku mundur,.. aku lalu maju menerjang tpi bukan memukul , malah ke arah bawa menyapu kaki arnold, yang tidak siap, membuatnya terjatuh dengan wajah terlebih dahulu menyentuh lantai ubin, terlihat darah mengalir di pelipisnya ketika ia mencoba berdiri, membuatku kaget,
yang ku pikir bukan masalah perkelahian,ini. tpi biaya rumahsakit arnold uang dari mana kalau2 dia minta ganti rugi,..
belum sempat arnold berdiri dengan baik,
terdengar sirine, yang memeka,kan telinga
di sertai suara letusan tembakan, doooor,doooorrrr,
KABUR.... POLISI, POLISI,... TERIAKKU,..

kami semua berhamburan mencari motor masing2,. dan berpencar, tak tentu arah,.
ku tancap motorku dengan kencang, sampai ku lihat gedung kosong, lalu masuk bersembunyi di belakang gedung,..
sepertinya aman saja tidak ada yang mengikutiku, entah berhamburan kemana semua mereka,
ku nyalakan rokok pallmall biru andalanku yang ku ambil dalam tas, untuk sekedar menenagkan pikiran dan rasa kaget,
ku cek hpku jaga2 jangan sampai temanku ada yang ketangkap, atau meminta tolong,
terlihat ada dua sms

sms 1, MAE. : bom's jemput...
sms 2, MAE. : bom's kamu mana kok belum jemput

baru saja mau ku balas tiba2 ada sms lagi yang masuk
sms 3,MAE. : kalau kamu ngk jemput aku ngk bakalan pulang,

ku lihat jam di hpku 14:25 , wih berarti mae udah menunggu sekitar 1jam lebih,..
akhrrr membuatku semakin pusing,
kalaupun saya keluar skrng, bisa2 ke tangkap,
tpi kalau ngk keluar kasian juga si MAE nunggu lama

memang susah berurusan dengan betina, dengan tekad bulat dan tak ingin mengecewakan mae..
ku tancap keluar motorku dari gedung kosong ini, sampai di persimpangan ,lalu berbelok ke kanan menuju jalan poros, ku lihat di ujung jalan sepertinya sudah aman, sudah tidak ada mobil polisi yang tadi mengejar kami,
ku arahkan motorku menuju sekolah mae untuk menjemputnya
,
sekitar 15 menit aku sampai depan sekolah mae, terlihat mae berdiri di bawah pohon samping gerbang sekolahnya,
terlihat wajahnya murung tapi tidak bisa menyembunyikan wajahnya yang cantik, putih dan chuby,

ku hampiri ia, lalu memberikan senyumku yang termanis,

bom's : maaf yah telat bunda
mae. : hem ๐Ÿ˜’,

mae kemudian naik di atas motorku, tanpa mengucapakan sepatah kata,
ku jalankan motorku perlahan lalu menuju arah rumah mae,
tak ada sedikitpun suara yang keluar dari mulut mae yang biasanya cerewet, ku tarik perlahan tanganya yang bereda di pingangku supaya merapatkan bob's nya, tpi aduduhhhh
bukan,nya bob's yang ku rasakan, malahan cubitan pedis di perutku,๐Ÿฅด

mae. : ishh gatellll, makanya jangan ngaret, capek tau sejam nunggu,

bom's. : maaf bundaku, tadi ada kegiatan di sekolah makanya lambat pulang..

mae. : huuu alasan bilang aja nganter cewek lain,

bom's. : lah siapa jg yang mau ama aku mae, ini aja syukur2 bisa gandeng cewek secantik kamu bunfa

mae. : iyayah... siapa juga yang mau sama kamu hahaha sudah ngak bermodel, ngak bernodal lagi hahah

bom's. : nah kan itu tau sendiri,..

mae. : hahaha ia,.. tpi akhhhh kamu tetap ada salah, bodo, pokoknya kamu salah,
( lalu kembali diam )

mumet,... entahlah kenapa sih wanita itu moodnya cepat betul berubah-ubah, marah ketawa, habisi itu marah lagi
10 menit kemudian kami sudah tiba di rumah mae,..

mae. : siapa yang nyuruh kamu antar aku pualng?

bom's. : lah trus.. emangnya mau kemana ini aja kita masih pake baju sekolah

mae. : yaudah aku ganti baju dulu tunggu disini ,awas yah kalau kamu pergi,

bom's. : ia tuanputri hamba siapa menunggu,

mae kemudian masuk kedalam rumahnya ku bakar sebatang rokok, sambil menunggunya,
sekitar 5 menit aku menunggu,
tpi belum juga mae keluar dari rumah,
lalu hpku berbunyi,. ku lihat nama di ponsel
"bosky cucian"

bom's. : halos bosku assalamualaikum,

bos. : waalaikum salam hari ini ngk masuk lagi bom's ?

bom's. : kayanya ijin lagi bos hehe

bos. : ngk bisa apa, kamu masuk dlu soalnya sya nnti ada acara jam 5 sore

bom's. : hem tunggu bos (lalu ku panggil mae dari depan rumahnya tak ada jawaban )
ia deh boss meluncur.., OTW BOSKU

ku jalankan motorku menuju cucian,
terlihat ramai beberapa motor juga ikut antri pantas saja bos nelpon ternyata ramai begini, ku parkiran motorku lalu menuju meja kasir untuk melapor ke bos,
hanya beberapa arahan yang dia berikan, dan urutan mobil yang antri, nih bom's buat namabah2 uang makan katanya, lalu segera pergi,
lumayan 1 lembar uang biru, buat nyambung nafas,
lalu segera melakukan pekerjaanku ,tak ada yang spesial ,syukurnya ada beberapa customer yang memberikan uang tip walaupun tak seberapa harus di syukuri,
ada 3,mobil + 2 motor yang aku kerjakan +tip +bonus dari bos,
total sekitar 150 ribu lebih yang ku dapat hari ini, nilai yang tak seberapa tapi sungguh sangat berarti buatku,.

jam 17:30 , kami sudah menutup cucian , ku suruh teman2ku untuk mebersihkan dan merapikan peralatan kerja, lalu bergegas pulang ke rumah setelah semua selesai

sekita 10 menit aku sudah tiba terlihat angkot bpk sudah terparkir di depan rumah,
tumben cepat pulang biasanya habis isya baru datang,
terdengar riuh tawa mereka dalam rumah,
ku buka sepatuku lalu bergegas masuk,
ku lihat bapak adik dan kaka,ku lagi asik bercerita entah apa yang mereka bicarakan, lalu tiba2 menahan tawa ketika melihatku,
ma ini anak ganteng udah pulang,. teriak bapkakku, makan dlu nak baru mandi kata mamaku dari dalam dapur.

perutku yang emang kosong dari tadi siang segera menarik kursi lalu membuka tudung saji,
sayur kelor, dengan lauk sei ikan tuna/ikan tuna asap, membuat perutku semakin lapar,
lauk sederhana namun cukup mewah bagi kami,. segera ku ambil nasi dan lauk lalu memakan,nya namun sepertinyabada yang kurang,.. oh ia sambel,
mak,minta sambel teriak,ku ,
tak lama mama datang dari dapur lalu menaruh sambil di meja dari belakangku, ini sambelnya nak, makasih mak jawabku
lalu kulanjutkan makan karna sudah sangat lapar, tpi eittttt tunggu dulu,
loh kok suara mama lain, ku lihat kebelakang,
loh loh, MAE..? teriakku kaget,
ku dengar riuh tawa keluargaku apa lagi bapak, saat melihatku terkaget karna kebaradaan mae,

bpk. : makanya kalau udah punya istri itu jangan di tinggalin, kan kasihan dia nyari kamu sampai kesini ,
lalu melanjutkan tawanya,
Mantap updatenya, lanjoot bosquuh
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd