Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Konsekuensi - Ketika Pacar direbut Partner Cuckold

Sorry hu belum sempet update karena kesibukan RL, monggo2 di nikmati updatenya:

PART III:


Pertengkaran pun kembali berkobar diantara kedua pasangan itu setelah Adit kembali ke Jakarta. “Kamu selalu curi-curi kesempatan di belakang gue ya! Dasa bangke!” sahut Sheila sembari beranjak pergi dari apartemen Adit. “Gua selalu ngijinin lu kalo mau sama siapapun, kenapa lo selalu ngelarang gue?” balas Adit sembari menggapai pundak Sheila, berusaha agar membuatnya tidak meninggalkannya di apartemennya saat itu, namun Sheila yang sudah kesal tetap berjalan cepat meninggalkannya.

Sheila merasa sangat marah. Menurutnya, walaupun status open relationship yang telah mereka setujui, sebuah hubungan yang terjadi antara Adit dan wanita bookingan atau wanita apapun yang tidak ia ketahui tetaplah tergolong sebagai cheating. Ia merasa kecewa, selama ini ia selalu meminta izin kepada Adit sebelum berhubungan dengan orang lain, namun Adit ternyata berbuat curang dengan main di belakangnya.

“Maafin gue dong, jangan buat masalah ini jadi berlarut larut”, ketik Adit via whatsapp, berusaha meyakinkan Sheila kalau ia sudah berusaha tobat dari main belakangnya. “Gue nggak suka ya bermasalah lama-lama, tapi kalo lo gabisa jaga sikaplo, ya gue meding marah terus”, balas Sheila.

Amarah itu terus berkobar di hati Sheila hingga seminggu lamanya, namun tentunya Adit berusaha dengan maksimal untuk memadamkannya. Ia selalu berusaha meminta maaf dan berjanji untuk memperbaiki dirinya. Pada akhirnya, pada weekend itu, Adit pun berusaha untuk meminta maaf kembali secara langsung. “Sheil, yuk ngedate hari Sabtu besok, pliss gue udh lama ga ketemu lo, gue pengen minta maaf atas kesalahan gue yang bodoh itu”, ucapnya melalui voice note whatsapp. Sheila mendengarkannya sembari duduk di kamar tidurnya di rumahnya. Ia berbaring di atas kasurnya sembari berfikir. “yaudah, yok”, balas Sheila dengan text.



….



Hari Sabtu itu, Sheila dan Adit pun akhirnya memutuskan untuk bertemu di sebuah mall di salah satu sudut kota Jakarta. Seperti biasa, Sheila tampil modis dengan balutan tank top crop top berwarna hitam, cardigan putih diatasnya, serta hot pants yang menunjukkan pahanya yang seksi. Ia berjalan memasuki sebuah kafe yang terletak di ground floor mall itu, dan ternyata Adit sudah duduk di sebuah meja yang terletak di depan kafe itu, menunggu kekasihnya.

“yang, maafin gue ya”, ucap Adit. Sheila sebenarnya masih kesal, terlihat dari tampangnya yang masih menunjukkan ekspresi bete kepada Adit, namun ia berusaha menyelesaikan masalah itu. “Yaudah, lupain aja, gue cuma wanti-wanti lo untuk selalu setia sama gue. Walaupun status kita yang..lu tau lah”, balas Sheila. Adit hanya mengangguk, mengungkapkan penyesalannya.



….



“Aahh, genjot sayangg..uhh”, desah Sheila yang sudah terkapar tak berdaya di atas kasur. Pahanya sudah menangkang lebar ditahan oleh kedua lengan Adit. Dengan cepat Adit menenangkan Sheila dengan melumat bibirnya. “Mmhh…gausah berisik”, ucap Adit. Dengan cepat ia balik tubuh Sheila dan ia hajar lobang memeknya dari belakang sembari meremasi toketnya. Sheila menggelinjang ketika Adit mulai dengan cepat menggenjot tubuhnya. Tangannya yang kiri menjambak rambut Sheila sementara yang kanan memainkan putingnya dengan kreatif. Pertarungan itu berjalan dengan sengit, dan tentunya pada akhirnya Adit sukses membuat Sheila muncrat hingga ia terkapar tak berdaya di atas kasurnya.

“Udah puas sayang?” ucap Adit sembari mengeluarkan pejuhnya di muka Sheila. Sheila hanya mengerenyitkan dahi. Adit pun mengulangi pertanyaannya. “Udah puas belum sayang?” seru Adit kembali sembari menarik kepala Sheila lebih dekat ke arah wajahnya. Sheila pun mengangguk.

“Lah, kenapa?” ucap Adit seolah-olah telah tersambar geledek. Wanitanya telah ia buat muncrat, namun ternyata Sheila masih saja menyimpan rasa kesalnya. Adit yang merasa kecewa pun berbaring di samping Sheila. “Ada apa kok ga puas, biasanya puas loh”, tanya Adit sembari menengok ke wajah Sheila dari sampingnya.

“Pokoknya intinya gue masih belum puas, masih bete sama lo.” ucap Sheila. Adit tiba-tiba merasa kesal dan ikut bete. “Jadi salah gue apa, kan gue udah minta maaf, gue udah kasih lo kepuasan, kok masih bete sih? Apa lagi yang kurang dari gue?” ucap Adit dengan tegas. “Lo itu udah selingkuh jir, gausah sok ga punya salah. Pokoknya gue masih bete sama lo, jangan sok-sok seolah lo ga salah”, balas Sheila dengan tegas sembari setengah membentak. Adit terdiam, matanya sedikit berair dibuat oleh Sheila. Ia ingin agar pacarnya itu kembali senang dipuaskan oleh dirinya. Akhirnya setelah beberapa detik terdiam, ia pun bertanya ke Sheila, “jadi, gimana cara biar Sheila mau maafin aku?”.



….



“Nih, cakep kan, liat tuh lobang anusnya, udah gue crot ini berkali-kali, perek banget emang”, ucap Yudha kepada Eka. Eka pun hanya tertawa. “Ajarin gue jadi tukang pijet dong, pengen juga ngerjain cewek se cakep itu bangsat.” balas Dandhy sembari tertawa. “Ah lu mah berharap aja dapet cewek secakep ini, tampang lo ga mendukung!” balas Yudha yang kemudian disusul oleh tawa Eka.

Tiba-tiba pop up chat Whatsapp dari kontak bernama “TO Sheila” muncul. “Apaan tuh TO Sheila, siapa lagi tuh?” tanya Eka sembari menyeruput kopi hitamnya. “Jir baru aja dibahas, ini mah cowoknya si lonte satu ini yang gue kasih liat ke lo pada, ngapain pagi-pagi gini dia ngechat gue?”, balas Yudha. Ia pun segera membuka chat itu.

“gan, cewek ane mau repeat order nih, kira2 ada slot waktu kapan”, baca chat itu. Eka dan Dandhy hanya tersenyum lebar ke arah Yudha yang juga mulai terlihat sumringan. “Kayaknya ada yang ketagihan di sodomi Yudha nih”, ucap Dandhy ke Eka sembari menepuk pundah Yudha. “Gas suhu perpijetann”, ucap Eka sumringah. Yudha hanya tertawa terbahak-bahak. “Yess, dapet lagi nih lonte cakep ini” ucap Yudha kegirangan. Eka dan Dandhy terduduk di sampingnya, terlihat bahagia atas prestasi temannya yang berhasil mendapatkan RO. “Turut bangga gan, nanti bawain oleh-oleh yang lebih mantep ya” ucap Eka sembari menepuk pundak Yudha.
 
Jav Toys
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd