Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
-
Alamat alternatif sudah baru gan.
Bookmark alamat ini gan : https://bit.ly/ceksemprot
Atau buka dengan VPNIkuti alamat terbaru dari forum di : Follow Twitter @SemprotCom
CERBUNG - TAMAT KUTUKAN INI ( 90 % real story )
- Thread starter sloky34
- Start date
agussukasuka
Calon Pertapa Semprot
absen siang
sloky34
Semprot Lover
- Daftar
- 12 May 2016
- Post
- 254
- Like diterima
- 8.951
14. RUANG KERJA
WARJI
Kudengar suara klakson motor dari luar. Mbak mia yg tadi mengendap endap segera bergegas menuju pintu gerbang. Tapi tiba2 kulihat ada sebuah tangan yg menahan nya. Aku tidak bisa melihat siapa orang itu , karena tertutup tembok yg menghalangi.
Mbak mia kulihat terkejut dan kemudian menundukan wajahnya. Setelah itu tubuhnya menghilang ditarik orang berada di balik tembok.
Saat aku hendak keluar membuka gerbang , tiba2 kulihat om bambang entah dari mana , berjalan cepat menuju gerbang.
Setelah gerbang dibuka ternyata ada sosok bu suji bersama seorang laki2 yg tak terlalu kulihat jelas. Kulihat om bambang sempat ngobrol dengan laki2 itu , sepertinya om bambang mengenalnya.
Sesaat setelah orang itu pergi. Bu suji segera menutup pintu gerbang , tapi tiba2 om ku memeluk nya dari belakang dan sepertinya tangan om bambang meremas remas melon kenyal milik bu suji. Bu suji menyingkirkan tangan om bambang kemudian merangkul pinggangnya.
Posisiku sekarang sedang bersembunyi dibalik buffet. Tiba2 kudengar jeritan mbak mia dari balik ruangan yg terhalang tembok itu. Bu suji yang sedang bersama om bambang terlihat kaget , dan bergegas ingin menuju arah sumber jeritan itu.
" Santai wae .. ji , mia wes dirumati wiryo " ( santai aja .. ji , mia sudah dirawat sama wiryo ) , ucap om bambang kepada bu suji. Jarak mereka memang cukup dekat dengan tempatku sembunyi , sehingga aku bisa mendengar percakapan mereka.
Mendengar itu , kulihat bu suji tersenyum. Om bambang sendiri kulihat mulai meremasi pantat gede bu suji.
" aku isih kringeten .. lho mas " , ucap bu suji yg biasanya memanggil om bambang dengan sebutan pak.
Om bambang tidak memperdulikan ucapan bu suji , kulihat tangan nya malah mencari cari , kancing celana panjang bu suji. Bu suji yg mengetahui itu kemudian mendorong om bambang kebelakang.
Om bambang terlihat kaget dengan tindakan bu suji, tapi kembali tersenyum penuh birahi saat dilihatnya bu suji mulai menurunkan dan melepas celana panjang nya.
Bu suji menungging , paha di buka lebar dan perlahan kedua tangan nya , menari kedua sisi dari buah pantat nya. Dengan pandangan penuh nafsu segera om bambang jongkok diantara paha bu suji , kulihat kepalanya bergoyang naik turun, diantara pangkal kedua paha bu suji...
" EGHHH.. EGHHHH.. " , mulai terdengar rintihan bu suji. Kuliat cairan ludah om bambang sudah mulai menetes membasahi ubin yg ada dibawahnya. Om bambang kemudian bangkit. Kemudian mengajak bu suji yang tak lupa memungut celana panjangnya , ke ruang di balik tembok itu.
Setelah bu suji dan om bambang menghilang dari tembok , pelan ku ikuti mereka. Ruang dibalik tembok itu adalah ruang kerja om bambang dan aku kadang juga masuk kesana.
Kudengar suara pintu di tutup dan di kunci, saat aku berada di depan toilet, di balik tembok , sebelah ruangan itu. Setelah merasa cukup aman aku dekati pintu itu dan sialnya model daun pintunya adalah pintu yang lobang kunci tipis , sehingga tak ada celah untuk mengintip.
Aku coba rapatkan telinga ku , sayup2 mulai kudengar rintihan mbak mia ,dan suara om wiryo..
" wes sui yo ji .. aku rak , ngemut iki " , seperti nya om suryo sedang bicara dengan bu suji.
Pikiran ku semakin penuh pertanyaan ?? Apa yg mereka lakukan ," mosok main bareng , mosok gantian ??" .
Rasa penasaran itulah yg membuat nekat untuk mencari segala cara untuk melihat aktifitas mereka didalam.
Aku melihat lihat disekitarku adakah celah untuk mengintip. Dan hasil nya aku beruntung , ada 2 buah lobang ventilasi disana.
Segera kuambil tangga alumunium yg ada digarasi. Setelah kuambil dan kuatur posisi aman nya. Dengan pelan aku mulai naik .
" Hahh " , reflek kututup mulut ku , mataku melotot melihat yg terjadi di bawah sana.
Kulihat bu suji sedang melayani dua orang. dari belakang om wiryo mengobok obok dengan kontol nya. Sedang dari depan bu suji ada kontol om ku yg harus di service dengan kocokan tangan nya.
Mbak mia yg terlihat masih kelelahan tiba2 dipanggil om bambang
" miaa , rene.. " , seru om bambang , sambil menaikan kaki kirinya ke atas meja di sebelahnya.
Sesaat setelah mbak mia sampai didekat nya ,om bambang segera memposisikan wajah mbak lia diantara kedua paha nya.
" ndang diresiki " ( lekas bersihkan ) , seru om bambang. Mbak mia yg sepertinya sudah hapal keinginan om bambang segera memainkan lidah nya di lobang pantat om bambang .
" Assdddsuu... , enak tenan " , racau om bambang setelah sekitar lima menit mendapat service lidah mbak mia.
Beberapa saat kemudian mereka berempat pindah ke sofa. Masih dengan pasangan masing2 , om wiryo dengan bu suji dan om bambang dengan mbak mia.
Sekarang posisi mbak mia menungging , kedua lututnya di tekut dia atas sofa. Kuliat om bambang mengambil sesuatu di dalam tas nya, setelah kuliat kemasannya mirip kemasan pasta gigi.
Diolesinya kontol dan lobang pantat mbak mia, cairan berupa jelly itu yg berasal dari kemasan tadi.
Merasakan ada sesuatu di lobang pantatnya , mbak mia reflek menahan tangan om bambang.
" Ojo wedi ndukkk , mengko .. enakkk .. enak... " ( jangan takut nduk , nanti .. enak enak ), ucap bu suji posisinya sedang digenjot memeknya , tepat disebelah mbak mia.
Mendengar itu mbak mia perlahan melepaskan tahanan tangan nya. Om bambangpun segera mulai. Di maju mundurkan pantat pelan2 , kemudian
" EEMMMPHHH... " , Kudengar mbak mia seperti menahan sakit. Mendengar jeritan itu , om bambang menghentikan gerakan nya. Kemudian pelan2 mulai digerakan lagi.
Aku memindahkan pandanganku pada pasangan bu suji melawan om wiryo. Disana terlihat jelas , lobang kawin milik bu suji di kocok kencang dari bawah oleh kontol om wiryo dari bawah.
Posisi bu suji sekarang sedang duduk mengangkang membelakangi om wiryo. Lobang tempik nya terlihat sangat basah dalam sodokan kontol om wiryo.
Tiba2 bu suji dengan cepat mengeser kontol om wiryo lebih kebawah dan,
" SLEBBBB , pindah sudah kontol om wiryo ke lobang pantat bu suji. Aku yakin om suryo belum menyadari itu, sampai
bu suji berkata,
" Luwih njepit yyyo mas,?? "
( lebih menjepit ya mas ?? ), tanya bu suji , di sela2 nafas memburunya
" Iyyoo.... , kok dadi njepit bgt tempikmu?? "
( iyaa... , kok jadi njepit bgt memekmu ?? ), sahut om wiryo yg belum tahu kalau kontolnya sudah berpindah lobang.
Sementara disamping nya terdengar mbak mia , mengerang erang semakin kuat...
" AHHHH.. OUHHGG.. PPAAAKK.. " racau mbak mia dengan kedua tangan nya menarik kuat paha om bambang , seakan berharap kontol om bambang bisa masuk lebih dalam lagi.
Sementara terdengar gantian om wiryo yg meracau , setelah tau ternyata kontolnya berada di lobang pantat bu suji.
" AHHHRGG ... AHHRGGG .. Njepittt tenann silitmu... ji " .
Kulihat tiba2 om bambang meninggalkan tubuh lemas mbak mia . Posisinya sekarang duduk diantara mbak mia dan mbak suji, yg sedang dikocok lobang pantat nya oleh om wiryo.
Om bambang kemudian mendorong tubuh bu suji hingga terlentang diatas tubuh om wiryo, Kemudian dimulai dengan dua jari nya dikocoknya memek tebal merekah milik bu suji..
" CLEKL.. CLEKK... CLEKKK.. " semakin lama semakin cepat dan cepat . Dari dua jari , kulihat om bambang mencoba memasukan ke empat jari nya, dan
" SRUGGSSS.. , MAASUKK !! , aku melotot melihat itu . Belum habis kaget ku , tiba2 dengan tempo cepat om bambang mulai mengocok memek bu suji yg semakin banjir.
" OUHHHHHGGHHHHHHH.....
Tak berapa lama keluarlah lolongan panjang bu suji , disertai kencingg nikmatnya yg menyemprot kencang sekali.
Om bambang kemudian berpindah posisinya. Kini dia tepat diantara kedua paha bu suji dan om wiryo.
" Ojo neng kono mass... isso sowek temp'ek ku... " , ( jangan di situ masss .. bisa robek memek ku ) , sayup2 kudengar suara bu suji , yg entah mengapa , tiba2 berusaha bangun dari tubuh om wiryo. Namun dengan cepat om bambang mendorong kembali tubuh bu suji , dan terlihat tangan om wiryo memitingnya dari bawah.
" AHHHHHHH... ojo masss .. oojjoo... " , kudengar rengekan bu suji memohon.
Kulihat om bambang mulai mempercepat pompa'an nya.. dan semakin cepatt tempo nya ,semakin keras juga teriakan dan racauan mereka bertiga .
Tapi ,
" OUGGGHHH .. AHHHHH... AHHH.. OUGGGHH, ENAKKK BGT MASS , SSSSEKK BGT ... LLLOWERR TEMP'EK... KU... "
DEGhh... !! , terkejut aku mendengar kata2 itu keluar dari mulut bu suji. " sesek ?? lower ??
Lalu kulihat tubuh om bambang mengenjang... dan ambruk menindih tubuh bu suji dan om wiryo. Seperti nya ' acara ' sudah selesai .
" Masss .. Tulung Mass.. " , kudengar suara memelas dari bawah tempatku mengintip.
" Mbaakk ... Mbaaak mia ?? "
- BERSAMBUNG -
WARJI
Kudengar suara klakson motor dari luar. Mbak mia yg tadi mengendap endap segera bergegas menuju pintu gerbang. Tapi tiba2 kulihat ada sebuah tangan yg menahan nya. Aku tidak bisa melihat siapa orang itu , karena tertutup tembok yg menghalangi.
Mbak mia kulihat terkejut dan kemudian menundukan wajahnya. Setelah itu tubuhnya menghilang ditarik orang berada di balik tembok.
Saat aku hendak keluar membuka gerbang , tiba2 kulihat om bambang entah dari mana , berjalan cepat menuju gerbang.
Setelah gerbang dibuka ternyata ada sosok bu suji bersama seorang laki2 yg tak terlalu kulihat jelas. Kulihat om bambang sempat ngobrol dengan laki2 itu , sepertinya om bambang mengenalnya.
Sesaat setelah orang itu pergi. Bu suji segera menutup pintu gerbang , tapi tiba2 om ku memeluk nya dari belakang dan sepertinya tangan om bambang meremas remas melon kenyal milik bu suji. Bu suji menyingkirkan tangan om bambang kemudian merangkul pinggangnya.
Posisiku sekarang sedang bersembunyi dibalik buffet. Tiba2 kudengar jeritan mbak mia dari balik ruangan yg terhalang tembok itu. Bu suji yang sedang bersama om bambang terlihat kaget , dan bergegas ingin menuju arah sumber jeritan itu.
" Santai wae .. ji , mia wes dirumati wiryo " ( santai aja .. ji , mia sudah dirawat sama wiryo ) , ucap om bambang kepada bu suji. Jarak mereka memang cukup dekat dengan tempatku sembunyi , sehingga aku bisa mendengar percakapan mereka.
Mendengar itu , kulihat bu suji tersenyum. Om bambang sendiri kulihat mulai meremasi pantat gede bu suji.
" aku isih kringeten .. lho mas " , ucap bu suji yg biasanya memanggil om bambang dengan sebutan pak.
Om bambang tidak memperdulikan ucapan bu suji , kulihat tangan nya malah mencari cari , kancing celana panjang bu suji. Bu suji yg mengetahui itu kemudian mendorong om bambang kebelakang.
Om bambang terlihat kaget dengan tindakan bu suji, tapi kembali tersenyum penuh birahi saat dilihatnya bu suji mulai menurunkan dan melepas celana panjang nya.
Bu suji menungging , paha di buka lebar dan perlahan kedua tangan nya , menari kedua sisi dari buah pantat nya. Dengan pandangan penuh nafsu segera om bambang jongkok diantara paha bu suji , kulihat kepalanya bergoyang naik turun, diantara pangkal kedua paha bu suji...
" EGHHH.. EGHHHH.. " , mulai terdengar rintihan bu suji. Kuliat cairan ludah om bambang sudah mulai menetes membasahi ubin yg ada dibawahnya. Om bambang kemudian bangkit. Kemudian mengajak bu suji yang tak lupa memungut celana panjangnya , ke ruang di balik tembok itu.
Setelah bu suji dan om bambang menghilang dari tembok , pelan ku ikuti mereka. Ruang dibalik tembok itu adalah ruang kerja om bambang dan aku kadang juga masuk kesana.
Kudengar suara pintu di tutup dan di kunci, saat aku berada di depan toilet, di balik tembok , sebelah ruangan itu. Setelah merasa cukup aman aku dekati pintu itu dan sialnya model daun pintunya adalah pintu yang lobang kunci tipis , sehingga tak ada celah untuk mengintip.
Aku coba rapatkan telinga ku , sayup2 mulai kudengar rintihan mbak mia ,dan suara om wiryo..
" wes sui yo ji .. aku rak , ngemut iki " , seperti nya om suryo sedang bicara dengan bu suji.
Pikiran ku semakin penuh pertanyaan ?? Apa yg mereka lakukan ," mosok main bareng , mosok gantian ??" .
Rasa penasaran itulah yg membuat nekat untuk mencari segala cara untuk melihat aktifitas mereka didalam.
Aku melihat lihat disekitarku adakah celah untuk mengintip. Dan hasil nya aku beruntung , ada 2 buah lobang ventilasi disana.
Segera kuambil tangga alumunium yg ada digarasi. Setelah kuambil dan kuatur posisi aman nya. Dengan pelan aku mulai naik .
" Hahh " , reflek kututup mulut ku , mataku melotot melihat yg terjadi di bawah sana.
Kulihat bu suji sedang melayani dua orang. dari belakang om wiryo mengobok obok dengan kontol nya. Sedang dari depan bu suji ada kontol om ku yg harus di service dengan kocokan tangan nya.
Mbak mia yg terlihat masih kelelahan tiba2 dipanggil om bambang
" miaa , rene.. " , seru om bambang , sambil menaikan kaki kirinya ke atas meja di sebelahnya.
Sesaat setelah mbak mia sampai didekat nya ,om bambang segera memposisikan wajah mbak lia diantara kedua paha nya.
" ndang diresiki " ( lekas bersihkan ) , seru om bambang. Mbak mia yg sepertinya sudah hapal keinginan om bambang segera memainkan lidah nya di lobang pantat om bambang .
" Assdddsuu... , enak tenan " , racau om bambang setelah sekitar lima menit mendapat service lidah mbak mia.
Beberapa saat kemudian mereka berempat pindah ke sofa. Masih dengan pasangan masing2 , om wiryo dengan bu suji dan om bambang dengan mbak mia.
Sekarang posisi mbak mia menungging , kedua lututnya di tekut dia atas sofa. Kuliat om bambang mengambil sesuatu di dalam tas nya, setelah kuliat kemasannya mirip kemasan pasta gigi.
Diolesinya kontol dan lobang pantat mbak mia, cairan berupa jelly itu yg berasal dari kemasan tadi.
Merasakan ada sesuatu di lobang pantatnya , mbak mia reflek menahan tangan om bambang.
" Ojo wedi ndukkk , mengko .. enakkk .. enak... " ( jangan takut nduk , nanti .. enak enak ), ucap bu suji posisinya sedang digenjot memeknya , tepat disebelah mbak mia.
Mendengar itu mbak mia perlahan melepaskan tahanan tangan nya. Om bambangpun segera mulai. Di maju mundurkan pantat pelan2 , kemudian
" EEMMMPHHH... " , Kudengar mbak mia seperti menahan sakit. Mendengar jeritan itu , om bambang menghentikan gerakan nya. Kemudian pelan2 mulai digerakan lagi.
Aku memindahkan pandanganku pada pasangan bu suji melawan om wiryo. Disana terlihat jelas , lobang kawin milik bu suji di kocok kencang dari bawah oleh kontol om wiryo dari bawah.
Posisi bu suji sekarang sedang duduk mengangkang membelakangi om wiryo. Lobang tempik nya terlihat sangat basah dalam sodokan kontol om wiryo.
Tiba2 bu suji dengan cepat mengeser kontol om wiryo lebih kebawah dan,
" SLEBBBB , pindah sudah kontol om wiryo ke lobang pantat bu suji. Aku yakin om suryo belum menyadari itu, sampai
bu suji berkata,
" Luwih njepit yyyo mas,?? "
( lebih menjepit ya mas ?? ), tanya bu suji , di sela2 nafas memburunya
" Iyyoo.... , kok dadi njepit bgt tempikmu?? "
( iyaa... , kok jadi njepit bgt memekmu ?? ), sahut om wiryo yg belum tahu kalau kontolnya sudah berpindah lobang.
Sementara disamping nya terdengar mbak mia , mengerang erang semakin kuat...
" AHHHH.. OUHHGG.. PPAAAKK.. " racau mbak mia dengan kedua tangan nya menarik kuat paha om bambang , seakan berharap kontol om bambang bisa masuk lebih dalam lagi.
Sementara terdengar gantian om wiryo yg meracau , setelah tau ternyata kontolnya berada di lobang pantat bu suji.
" AHHHRGG ... AHHRGGG .. Njepittt tenann silitmu... ji " .
Kulihat tiba2 om bambang meninggalkan tubuh lemas mbak mia . Posisinya sekarang duduk diantara mbak mia dan mbak suji, yg sedang dikocok lobang pantat nya oleh om wiryo.
Om bambang kemudian mendorong tubuh bu suji hingga terlentang diatas tubuh om wiryo, Kemudian dimulai dengan dua jari nya dikocoknya memek tebal merekah milik bu suji..
" CLEKL.. CLEKK... CLEKKK.. " semakin lama semakin cepat dan cepat . Dari dua jari , kulihat om bambang mencoba memasukan ke empat jari nya, dan
" SRUGGSSS.. , MAASUKK !! , aku melotot melihat itu . Belum habis kaget ku , tiba2 dengan tempo cepat om bambang mulai mengocok memek bu suji yg semakin banjir.
" OUHHHHHGGHHHHHHH.....
Tak berapa lama keluarlah lolongan panjang bu suji , disertai kencingg nikmatnya yg menyemprot kencang sekali.
Om bambang kemudian berpindah posisinya. Kini dia tepat diantara kedua paha bu suji dan om wiryo.
" Ojo neng kono mass... isso sowek temp'ek ku... " , ( jangan di situ masss .. bisa robek memek ku ) , sayup2 kudengar suara bu suji , yg entah mengapa , tiba2 berusaha bangun dari tubuh om wiryo. Namun dengan cepat om bambang mendorong kembali tubuh bu suji , dan terlihat tangan om wiryo memitingnya dari bawah.
" AHHHHHHH... ojo masss .. oojjoo... " , kudengar rengekan bu suji memohon.
Kulihat om bambang mulai mempercepat pompa'an nya.. dan semakin cepatt tempo nya ,semakin keras juga teriakan dan racauan mereka bertiga .
Tapi ,
" OUGGGHHH .. AHHHHH... AHHH.. OUGGGHH, ENAKKK BGT MASS , SSSSEKK BGT ... LLLOWERR TEMP'EK... KU... "
DEGhh... !! , terkejut aku mendengar kata2 itu keluar dari mulut bu suji. " sesek ?? lower ??
Lalu kulihat tubuh om bambang mengenjang... dan ambruk menindih tubuh bu suji dan om wiryo. Seperti nya ' acara ' sudah selesai .
" Masss .. Tulung Mass.. " , kudengar suara memelas dari bawah tempatku mengintip.
" Mbaakk ... Mbaaak mia ?? "
- BERSAMBUNG -
kenthirkatrok
Semprot Sejati
sitik tp mak jlebbb...
matur tenkyu apdetannya suhu
matur tenkyu apdetannya suhu
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
User is banned, content is deleted automatically.
paijobgt
Pendekar Semprot
Vandemoong
Senpai Semprot
- Daftar
- 4 Dec 2017
- Post
- 913
- Like diterima
- 1.015
Mamoru Ady
Semprot Holic
- Daftar
- 28 Nov 2010
- Post
- 339
- Like diterima
- 115
greget mas update nya,bikin penasaran kelanjutan nya...
Rantekambing
Guru Semprot
- Daftar
- 8 Apr 2020
- Post
- 621
- Like diterima
- 5.196
Hatur tengkiyu updetanya suhu
fathin0608
Tukang Semprot
- Daftar
- 20 May 2011
- Post
- 1.008
- Like diterima
- 5.444
Wow pesta Orgy di rmh disaksikan Warji 
bagaskara91
Pendekar Semprot
Similar threads
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
