Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Perjalan Hidup Seorang Karyawan

Status
Please reply by conversation.
*Update*

Saat aku mau keluar dari mobil, tiba-tiba saja notifikasi WA ku bunyi dan ternyata itu dari Tante Dewi Sendiri.

D : Putra, tunggu bentar ya, masuk aja dulu, tante masih di kamar mandi, tunggu diruang tamu dulu.
P : Baik tante.

Setelah beberapa menit aku menunggu tante mandi, akhirnya dia keluar juga, dan tidak kusangka badannya yang sexy itu hanya berbalutkan handuk, dan bisa dibayangkan bahwa handuk itu hanya bisa menutupi sebagian dari tubuhnya. Sial bikin ngaceng si joni saja ini tante, batin ku dalam hati sambil menikmati kopi yang kubuat sendiri.

D : Maaf ya putra, jadi lama nunggunya.
P : Gak apa tante, aku juga lagi santai kok hari ini.
D : Tante tinggal ganti baju dulu ya. Nanti kamu bisa anterin tante buat beli keperluan bulanan kan, soalnya Mr. Kenta 2 bulan dijepang. Dan kalau kamu mau, kamu maukan nginep disini tante takut kalau sendirian, apalagi kemarin tante denger dari tetangga ada yang kemalingan.
P : Baik tante, tapi nanti aku pulang dulu untuk mengambil beberapa pakian dan keperluan ku.

Aku saat ini ngekost didaerah pesisir dekat dengan tempat kerja ku, karena kedua orang tua ku telah pindah dan memiliki rumah baru di bagian bali barat. Walaupun banyak sanak saudara di daerah tempat tinggal ku sekarang, aku tidak mau hidup menumpang dengan mereka. Agar bisa belajar mandiri, itu alasanku. Bahkan tante dewi dan Mr. Kenta juga sering menawarkan agar aku tinggal Bersama mereka namun tetap aku tolak.

Setelah tante Dewi siap, kami berangkat menuju pusat perbelanjaan yang sangat lengkap yang ada dikotaku. Disana tante dewi mulai mencari keperluan kehidupan sehari-harinya, mulai dari keperluan dapur, keperluan rumah tangga, keperluan pribadi, dan yang lainnya. Sampai saatnya tante Dewi mengajakku kesalah satu outlet pakian dalam perempuan. Disana tante Dewi memilih-milih pakaian dalam untuk dirinya, dan mau tidak mau aku hanya ikuti saja, dan alangkah kagetnya aku, karena pakian dalam yang tante dewi pilih itu kebanyakan pakian dalam yang sangat menggoda seperti lingeri dan G-string. Sesekali tante dewi meliriku dan tertawa nakal. “ya tuhan, godaan batin apa lagi ini”, kata ku dalam hati.


Saat jam menunjukan pukul 9:30 p.m, kami bergegas pulang dan tentunya mencari makanan untuk santapan makan malam, karena jam yang sudah tergolong larut malam, kami hanya mencari makan di restoran cepat saji dan membawanya pulang. Setelah sampai dirumah tante Dewi meletakkan semua tas belanjanya di dapur dan kita makan malam bersama. Setelah makan malam selasai kita lanjut menghabiskan waktu dengan ngobrol santai di ruang tamu sambil menonton TV.

D : Gimana hubungan kamu dengan Dwi?
P : Baik-baik saja tante, dia sekarang lagi sibuk belajar di Australia, dan mungkin bulan depan baru bisa pulang.
D : Ow, Kapan rencana kamu mau menikah?
P : Mungkin setelah dia lulus tante, kan sebentar lagi lulus dia, mungkin bulan 6 dia sudah lulus, dan semoga saja tahun ini aku bisa resmi nikahin dia.
D : Sebelum kamu nikahin dia, kamu sudah berhasilkan kawinin dia? Hehe, canda tante sambil melemparkan senyuman nakalnya.
P : Hehe. . . Tante kepo banget sih., rahasia dong.
D : Ah, Kamu, ini, isi main rahasia-rahasian sama tante. Oiya, berarti kamu LDR-an dong sama dia sekarang?
P : Iya tante, sudah hamper 7 bulan gak ketemu.
D : Hahaha, kering deh itu, gak pernah ganti oli.,

Aku hanya diam membisu karena diolok-olok tante ku, dan mukakku merah padam. Belum tau dia kalau keponakannya ini sudah dewasa dan sudah bisa membuat wanita menjerit-jerit. Lalu tante Dewi melanjutkan kembali pembicaraan kami.

D : Tante juga kesepian kalau Om kenta lagi ke jepang, apalagi kayak sekarang ini, dia perginya lama. Makanya tante suruh kamu disini temenin tante., kamu mau kan disini temenin tante?
P : Maaa… Maa.. Mauu Tante, jawab ku gugup.
D : Ha. Ha. Ha., Tidak usah gugup gitu jawabnya, Cuma suruh nemenin doang kok, tante gak suruh kamu buat kelonin tante kok, tenang aja. Lanjutnya dengan tawa puasnya berhasil mengerjai aku.

Aku hanya balas hal itu dengan senyuman serta mimik muka yang pasti tante dewi tau kalau aku itu mati kutu karena olok-olokannya, dan sangat jelas sijony menyembul keluar karena saat itu tante dewi entah secara sengaja atau tidak menggoda ku dengan menggoyang-goyangkan dadanya dan kadang-kadang mnjulurkan lidahnya.

D : Oya, Putra, terimakasih banyak ya, hari ini kamu mau nemenin tante belanja, dan kamu jadi menginap disini kan?
P : Jadi tante.,
D : Baiklah, kalau gitu tante mau tidur dulu ya. Kamu kalau mau tidur silahkan mau pilih dikamar mana aja.
P : Dikamar tante boleh? Tanya ku, sambil tertawa dan menikamati tetes terakhir dari kopi bali ku yang terkenalakan cita rasanya yang mendunia.
D : Boleh saja, tapi kamu tidurnya dibawah ya. .., Hahahaha,. Tawa tante
P : Gak apa tante, aku dibawah, tapi tante diatas ya, habis itu gantian. (balasku ke tante dewi, menanggapi olok-olaknnya)
D : Ya sudah ayuk.,

Jawaban yang tak terduga bagiku, candaanku ditanggapi serius dengan tante dewi. Dan tanpa berfikir dua kali dan tanpa tanya lagi, takut tante Dewi berubah pikiran, aku mengikuti dia ke kamarnya, dan sungguh luar biasa. Ternyata kamar tante dewi sangat luas dan cantik ditambah dengan furniture yang serasi. Sesampainya dikamar, tante dewi langsung mengganti pakiannya dengan menggunakan pakian tidur berjenis kimono, namun dia mengganti pakiannya itu di bilik tempat ganti baju yang terbuat dari bambu.

D : Putra, tante boleh minta tolong sekali lagi tidak?
P : Apa sih yang gak buat tante ku yang cantik ini. (ku mulai sedikit menggombal untuk dia)
D : Wah, kamu sudah berani godain tante ya, baru tante ajak kekamar tante. Tante minta tolong dong, kaki tante pegel banget habis jalan tadi di mall, kamu bisa mijetkan?
P : Aku akan coba tante. Aku bukan professional pijet, tapi buat tante akan aku coba untuk memuaskan tanten.
D : Memuaskan?
P : Memuaskan tante dalam memijat.
D : Ow, Tante kira apa., ya sudah ayo pijat tante dulu.

Tante dewi pun berbaring diatas kasur yang besar, yang dimana biasanya digunakan untuk bertempur bersama Om Kenta. Alangkah terkejutnya aku, ketika tante Dewi mau dipijat dia membuka kimononya dan hanya menyisakan Celana dalamnya saja yang melekat ditubuhnya. Punggung yang putih dan mulusnya bukan main membuat naluri lelakiku menjadi bangkit. Tanpa pikir Panjang dan takut membuat tante dewi mengetahui bahwa aku memperhatikan kemolekan tubuhnya, langsung saja aku muali memijat bagian betisnya dengan lotion yang sudah disiapkan sebelumnya. Ada sekitar 15 menit aku memijat betis kanan dan kiri, sekarang aku mulai untuk memijat bagian paha, namun tidak berani menyentuh bagian atas paha (pantat gede dan montok), namun aku sungguh kaget saat tante dewi menyuruhku untuk memijat bagian itu juga.

D : Putra, bagian atas paha tante juga dipijat dong, jangan setengah-setengah. Katanya mau memuaskan tante.
P : Ba.. Ba.. Baik Tanten, tapi,, maaf tante, ini celana dalamnya buat aku sulit untuk memijatnya. (jawabku sekiranya sambil memancing sejauh mana keberanian tante didepanku)

Dan diluar dugaan ku, dengan santainya dia melepaskan celana dalamnya sehingga sekarang tubuhnya benar-benar telanjang didepanku.

D : Bilang dong dari tadi, issh, kamu ini, (sambil dia melemparkan senyum dan menggoda ku dengan kedipan matanya)

Akupun langsung melanjutakan memijat tanteku sampai secara tidak sengaja aku menyentuh bibir kemaluan tante dewi dan saat itu aku sangat takut dia marah, dan aku sangat dibuat kaget oleh reaksinya. “Aaahhhh,,,, Ssstttt…. Pelan-pelan dong putra, kena lo itu..” dia mendesah dan tidak marah, dan aku hanya meminta maaf kedia dan mengatakan bahwa itu tidak sengaja. Dengan tiba-tiba dia membalikan tubuhnya dan sontak saja saya kaget melihat toket besar yang bulat dengan pentil coklat khas wanita Indonesia, serta vagina yang rambutnya tercukur rapi. Namun tante dewi dengan santainya berkata kepadaku,

D : Lanjut dipijat bagian dada tante juga ya putra.
P : Ba… Ba..Baik tante, jawab ku gugup.

Tanpa pikir Panjang aku langsung memijan bagian tubuh tante dewi, dan saat tangan ku menari-nari diatas dadanya memberi pijatan dan sedikit remasan tak kusangka tante dewi menggodaku dengan desahan-desahan kecil yang keluar dari mulutnya.

D : “Aaahh.. Aassshhh.. Asshhh”, Pintar juga kamu mijetnya ya putra.

Tentu saja mendapatkan pancingan seperti itu, membuat jony menjadi tegang dan berdiri, dan tante dewipun mengetahui hal itu, karena beberapa kali sijony yang masih sembunyi di balik celana ku bersentuhan dengan beberapa bagian tubuh milik tante dewi.

D : Sepertinya ada yang berontak ya didalam sana, (lanjut tante dewi sambil menatapku manja).

Aku hanya membalasanya dengan senyuman cengengesan saja.

D : Kasian sekali, kamu. Bukak aja celananya tra, nantik patah itu lo..
P :He, He, He. Gak apa tante, masih bisa control kok. (Jawab ku, takut tante dewi hanya memancingku saja)
D : Yakin gak mau di bukak,-(sambil tante dewi mulai berani meraba selangkanganku),- kamu bisa menjaga rahasia ini kan, Tante sudah horny banget, apalagi sudah lama gak dapet jatah dari Om kenta.
P : Ba.. Ba.. Baik tante. . Jawab ku cepat agar tante dewi tidak berubah pikiran.

Dengan sigap, aku membuka celanaku dan hanya meninggalkan baju kaos saja yang masih melekat ditubuh ini, dan secara sigap dan telaten tante dewi mulai mepermainkan sijohny yang baru setengahnya hidup.

D : Punya kamu besar juga yah putra, boleh tante isep nanti?
P : Silahkan tante,
D : Kamu bukak baju mu juga dong, jangan curang, masa Cuma tante aja yang telanjang.

Akupun mebuka bajuku dan sekarang tubuh kami sama-sama telanjang. Tante dewi masih asik memainkan kontol ku dan dia sungguh kaget ketika kontol ku sudah berdiri maksimal.

D : Wah. . . Astag, semakin lama punyamu semakin besar ya putra., tante jadi gemes.

Tante dewi mulai mengocok kontol ku, sambil dia mempermainkan kemaluannya, sepertinya dia akan mengisap kontolku, karena mulutnya sudah mulai mendesis dan diapun mulai menggigit bibirbagian bawahnya pertanda bahwa dia sangat horny melihat bentuk kontol ku.. Akupun tidak mau diam, tanganku mulai bergeleria di toketnya yang bulat dan besar ini dan aku mencoba untuk menciumi punggung, leher, telinga bagian belakang dan bagian yang bisa membuat wanita menjadi lebih bergairah. Sontak saja tande dewi mendesah dengan hal yang aku lakukan.

D : “Aahh.. Ssshh… iya tra.. mainkan toket tante, lakukan apapun yang ingin kau lakukan.. Sssttt.. tante milikmu saat ini.. .. Assshhh…”

Mendengar tante Dewi mendesah keenakan, membuat aku lebih semangat lagi untuk menaikan libido tante ku ini, dan aku ingin tahu sampai mana dia bisa menahan serangan ku. Aku mulai menjilati ujung kaki sampai ujung kepala tante dewi dan dia hanya mendesah keenakan, sambil dia memainkan memeknya.

D : “Asss.. AAAhhhhh… SSSttttt”, udah don.. tante sudah horny banget.. tolong puasin tante. (sahutnya disela kesibukanku memberikan sentuhan lewat lidah ke tubuh tante Dewi)
P : Tenang tante, putra janji akan memuaskan tante malam ini, dan tante akan menikmati setiap jengakl aktivitas yang putra lakukan ke tante., Boleh aku menjilati memek tante? (sambil aku melebarkan pahanya dan memainkan memeknya dengan tangan ku.
D : Boleh, Sangat boleh sekali putra, tante sangat suka dijialti memeknya, sayangnya Om kenta tidak mau melakukan hal itu.

Aku sekarang mengerti dan tahu, bahwa Om kenta tidak berfariasi dalam memuaskan tante ku yang cantikdan bohay ini. Sayang sekali, ada makanan enak, tapi tidak tahu cara menikmatinya.
Tanpa pikir Panjang aku mulai menjilati memek tante dewi, selain menjilati aku juga mengisap dan memasukan serta menusuk-nusuk lubang memek tante dewi dengan lidah ku, dan tentu saja hal itu membuat tante dewi mendesah keenakan.

D : “Assshhh.. aaahh… Ahhh… AAhhh.. Sstt.. Putraa.. Ashhh.. Enak sekali Putra… Sstt…
P : “sssdttthh… ssdhhttt..ssdhhttt” Aku bertambah semangat mengoral memek tante dewi.
D : “Assjhh.. Traa,, Tantee.. Shhh… Shhttt..,, Tante keluar tra,,,…
Tante dewi menekan kepala ku agara isapanku semakin jauh kedalam memeknya, dan akupun menikamati cairan orgasme pertama tante dewi.
D : Kamu hebat sekali tra, hanya dengan lidah mu saja sudah bisa membuat tante muncrat,. (sambungnya diselah-selah istirahatnya setelah mendapatkan oragsmenya yang pertama)

Aku tidak hanya diam saat tante dewi mendapatkan orgasme pertamanya itu,namun aku masih tetap aktif menciummi toketnya dan bagian tubuhnya yang lain sambil tangan ku tetep memainkan memeknya sambildiamenikmati gelombang orgasmenya.

D : Sekarang giliran tante yang memberikan kamu kenikmatan dari mulut tante,.
Dengan sigap dia menggengam dan mulai memasukkan kontol ku yang besar ini.
D : SSdddhhhtt.. Sddhhhttt.. Sddhhttt (tante dewi mulai mengisap kontol ku)
P : Ssttt.. ahh.. Sttt.. Ahhh, enak sekali tante.

Aku sangat menikmati apa yang telah tante dewi lakukan kepada ku, dan aku pun aktif memainkan toketnya dan meremas-remasnya sehing libido tante dewi pun on kembali. Saat asik menikmati isapan dari tante dewi, aku sangat kaget dengan hal yang dilakukan tante dewi,. Dia melakukan bebrapa kali DEEP THROAT. Dan sontak saja hal tersebut hampir membuat aku muncrat. Tapi untungnya aku sering berlatih dirumah. Jadi aku masih bisa mengontrol itu. Karena sepertinya tante dewi sudah lelah mengisap kontol ku, sambil dengan binalnya dia memainkan memeknya sendiri, dan langsung mengangkang melebarkan pahanya dan memperlihatkan serta menawarkan memeknya yang indah itu untuk aku puasi.

D : Ohh.. Putra… ayo masukan kontol mu yang besar itu kememek tanten, tante udah gak tahan sayang. , .
P : Tante punya kondom?
D : Gk usah pakek kondom sayang, tante gak suka, nanti kamu keluarkan diluar saja ya, jangan didalam.

Memang tante ku ini tidak pakai KB atau alat kontrasepsi lainnya, karenan memang dia sedang program untuk memiliki anak.

P : Baiklah tante, aku masukan ya.

Aku berusaha memasukan kontol ku yang bisa dibilang besar bagi ukuran penis Indonesia, dan juga aku ingin meninggalkan kesan yang romantis ketante ku yang cantik ini. Baru setengahnya batang kontol ku masuk ke memeknya, tante dewi sudah merintih keenakan dan mendesah, sehingga membuat aku tidak tahan dengan hal itu. Tanpa pikir Panjang aku pun memasukan seluruh batang kontol ku ke memek tante dewi yang sudah sangat basah ini…
“Bllleesss…”

D : “Aashh… Ssstttthhh, Diemin dulu tra,. Kontol mu besar sekali, memek tante terasa penuh sekali.. Sstthhh. .”

Aku ikuti permintaan tante dewi, namun beberapa detik kemudian dia memberikan tanda kepadaku untuk menggenjotnya. Dan akupun mulai menggenjot dengan RPM pelan,.

D : Assshh.. aashhh… ah… ahh.. ahh.. Enak sekali tra, kontol mu mentok sampek Rahim tante., Ahh.. Ah,,..

Mendengar desahan tante dewi membuat aku sangat bersemangat, dan tante dewipun tergolong aktif saat aku menggenjotnya tidak hanya dia dan mendesah, dia terkadang memainkan klitorisnya atau memaikan toketnya yang bulat.,

Saat kurang lebih 15menit aku menggenjotnya dengan posisi MOT, tante dewi muali mendesah dan memperlihatkan ciri-ciri akan orgasme. . .

D : Ahh… Ahh.. Ah… Tra.. Ahh.. TAnte Mau Keluar Tra.. AH… AH..AH.. Kencengin tra,,
P : Baik tante, keluarin aja, jangan ditahan.. (jawabku sambil tetap menggenjot memek tante dewi dengan semangat).
Aku pun menggenjotnya dengan RPM Tinggi, sesuai permintaannya, dan aku pun berhasil membuatnya orgasme bahakan sampai tante dewi squirtis
D : Ahh… PUTRA… TANTE KELUAR,

Teriaknya berbarengan dengan cairan kenikmatannya yang muncrat dari memek tante dewi seperti air mancur. “Crethhh..Crethhhh.. Crethh…”, dan akupun memberikan dia waktu untuk menikmati orgasmenya itu.,. sambil aku meremas remas toket bulatnya.

D : Terimakasih sayang, kamu berhasil memuaskan ku,- (ucapnya sambil memberikan ciuman yang mesrah dimulutku), -Sekarang tante yang akan memuaskan mu.

Dan tante dewi, langsung naik ketubuhku dan mengarahkan kontolku ke memeknya yang basah itu, dan.. “Bleesss…” batang kemaluan ku masuk sepenuhnya kememek temben milik tante dewi.

D : Asshhh.. Terasa banget kontol mu tra..
P : Memek tante juga enak banget, hangat sekali rasanya kontoku didalam sana.
Tante dewi mulai menggoyangkan badanya seperti angka 8 dan sangat erotis sekali sambil dia mendesahkeenakan.
D : Ah.. Ah… Ah… Enak kan tra,,, Goyangan tante ini,.
P : Ahh.. enak sekali tante, nikmatnya tiada tara…
D : Ahh.. Ahhh.. Ah.. Ingat keluarin di luar ya tra.. ,(mengingatkan ku sambil tetap memberikan service terbaiknya)
P : Baik Tante, tenang aja. Ssthh.. Shtt..

Akupun tidak hanya diam menikmati goyangan tante diatas tubuhku, Aku dengan agresif memainkan toketnya yang naik turun seirama dengan goyangan yang dia lakukan. Dan tante dewi pun mendesah kenitkamat dan sedikit teriak sehingga kontolku terlepas dari memeknya, ternyata dia mengalami orgasme lagi, dan lagi-lagi dengan squrtisnya.

D : AAHHHH… PUTRA.. TANTE KELUAR…. ( Creettt.. creettt.. Creethh) cairan kenikmatanya itu muncrat dan beberapa mengenai mukakku, dan aku hanya memberikan senyuman puas ket tante dewi.
D : Putra, kamu sungguh luar biasa, tante menyerah, kamu apakan saja tubuh tante sekarang terserah kamu..
P : Baik tante, aku sangat menikamati ML dengan tante, kita ganti gaya ke Doggy Style yuk tan?

Karena aku tidak tega melihat mukak tante yang sudah kelihatan Lelah sekali setelah mendapatkan orgasmenya yang terakhir ini, dan aku akan memutuskan untuk mengakhiri pertempuran ini dengan gaya doggy style.

D : ayo traa, tante juga suka ML dengan gaya itu.,

Lalu tanpa dikomando lagi, tante dewi telah mengambil posisi doggy style, dan aku pun sangat terkejut melihat tante dewi menungging yang memperlihatkan pantanya yang besar serta garis memek yang menggoda sekali, lalu tanpa tunggu lama lagi aku memasukan kontol ku dan..

“Blessss…”, kontol ku masuk sepenuhnya kememek tante dewi dan aku yakin ini pasti mentok sampek rahimnya.

D : AHHhh… traaa.. enak sekali tra…mentok sekali tra…
P : Enak sekali tante, putra juga bisa merasakan remasan dari memek tante.

Akupun melanjutkan genjotanku dengan RPM sedang dulu. Selama 15 menit., dan tante dewi mendesah keenakan sambil dia beberapa kali melihatkan wajahnya yang cantik itu dan melemparkan mimik muka sange nan menggoda kearah ku, sehingga membuatku bersemangat untuk menggenjot tante dewi.

D : Ahh… AH… Ah… Ah… -(Desah tante dewi)- Ayo tra,, kencengin, tante mau keluar lagi,..
P : Baik, Tante.. ahh… ahh… Aku juga mau keluar tante..
D : Ahh.. ayo tra… entot terus memek tante, keluarin tra.. … ahh… tapi ingat diluar ya…
P : Baik Tante.

Aku menggenjot penuh semangat, sambil menciumi leher tante dewi dari belakang dan berbisiki.

P : Aku semprot di dalam aja ya, biar memek tante merasakan kehangatan dari sperma ku.

Tante dewi pun tidak bisa bilang apa karena sudah tenggelam dalam kenikmatan ini dan hanya bisa menganggukan kepalanya, sambil menggigit bibir bagian bawahnya. Beberapa menit kemudaian, aku merasakan ada sesuata yang akan meledak dikontolku dan aku sangat yakin bahwa tante dewi pun merasakan hal ini.

P : Tanntee.. sshhh.. seprtinya aku akan keluar sekarang…
D : Ahh.. tante juga tra… tante udah mau nyampek…
P : Beneryah tante boleh aku semprot didalam..
D :… Aaahh…. Ahhh… ayo tra.. semprot saja.. hangatkan Rahim tante…

Dan akupun menanamkan kontolku sedalam-dalamnya di memek tante dewi, dan… “Crothh.. crothh.. Crootthh..”, tiga atau mungkin lima kali tembakan seperma ku didalam memek tante dewi dan diwaktu yang bersamaan tante dewipun menikmati orgasmenya. Dan kamipun terjatuh diatas Kasur dan saling berpelukan layaknya pasangan suami istri.

D :Terimakasih putra, tante belum pernah merasakan hal ini sebelumnya, tante sangat puas sekali.
P : Sama-sama tante, aku juga sangat puas ngentot dengan tante dewi, dan luar biasa enak sekali memek tante.
D : Tante juga sangat suka sama kontol mu yang besar dan berhasil mengaduk-ngaduk memek tanten, Nanti kalau tante ketagihan gimana?
P : Santai aja tante, kalau ada kesempatan lagi, aku mau kok muasin tante.

Dan aku pun menciumi kening tante dewi dan memberikan ciuman lembut dibibirnya.

D : Terimakasih banyak ya keponakan ku sayang. Yuk kita tidur sekarang, besok kan kamu harus kerja juga. (imbuhnya)
P : Baik tante, tapi yuk kita bersihin diri dulu, biar besok pagi bangunnya jadi seger, dan gak lengket-lengket.

Dan kami pun bergegas kearah kamar mandi untuk mebersihkan diri kami masing-masing. Pada saat membersihkan diri tidak ada hal yang spesial dan kami hanya fokus untuk membersihkan diri dan setelah itu kami langsung menuju tempat tidur. Sebelum tidur aku dan tante dewi pun melalukan ciuman selamat tidur. Dan beberapa menit kemudian tante dewi sudah terlelap tidur disampingku dengan tubuh yang hanya dibalut dengan kimono tanpa pakian dalam. “mungkin dia kelelahan”-Batinku.

Karena sudah menjadi kebiasaan ku, sebelum tidur aku mengecek kembali beberapa notifikasi dari HP ku, baik dari email maupun pesan elektronik lainnya, dan satu pesan dari aplikasi WA yang membuat aku terkejut dan itu adala pesan dari Ibu Siska.

***BERSAMBUNG***
 
*Update*

Saat aku mau keluar dari mobil, tiba-tiba saja notifikasi WA ku bunyi dan ternyata itu dari Tante Dewi Sendiri.

D : Putra, tunggu bentar ya, masuk aja dulu, tante masih di kamar mandi, tunggu diruang tamu dulu.
P : Baik tante.

Setelah beberapa menit aku menunggu tante mandi, akhirnya dia keluar juga, dan tidak kusangka badannya yang sexy itu hanya berbalutkan handuk, dan bisa dibayangkan bahwa handuk itu hanya bisa menutupi sebagian dari tubuhnya. Sial bikin ngaceng si joni saja ini tante, batin ku dalam hati sambil menikmati kopi yang kubuat sendiri.

D : Maaf ya putra, jadi lama nunggunya.
P : Gak apa tante, aku juga lagi santai kok hari ini.
D : Tante tinggal ganti baju dulu ya. Nanti kamu bisa anterin tante buat beli keperluan bulanan kan, soalnya Mr. Kenta 2 bulan dijepang. Dan kalau kamu mau, kamu maukan nginep disini tante takut kalau sendirian, apalagi kemarin tante denger dari tetangga ada yang kemalingan.
P : Baik tante, tapi nanti aku pulang dulu untuk mengambil beberapa pakian dan keperluan ku.

Aku saat ini ngekost didaerah pesisir dekat dengan tempat kerja ku, karena kedua orang tua ku telah pindah dan memiliki rumah baru di bagian bali barat. Walaupun banyak sanak saudara di daerah tempat tinggal ku sekarang, aku tidak mau hidup menumpang dengan mereka. Agar bisa belajar mandiri, itu alasanku. Bahkan tante dewi dan Mr. Kenta juga sering menawarkan agar aku tinggal Bersama mereka namun tetap aku tolak.

Setelah tante Dewi siap, kami berangkat menuju pusat perbelanjaan yang sangat lengkap yang ada dikotaku. Disana tante dewi mulai mencari keperluan kehidupan sehari-harinya, mulai dari keperluan dapur, keperluan rumah tangga, keperluan pribadi, dan yang lainnya. Sampai saatnya tante Dewi mengajakku kesalah satu outlet pakian dalam perempuan. Disana tante Dewi memilih-milih pakaian dalam untuk dirinya, dan mau tidak mau aku hanya ikuti saja, dan alangkah kagetnya aku, karena pakian dalam yang tante dewi pilih itu kebanyakan pakian dalam yang sangat menggoda seperti lingeri dan G-string. Sesekali tante dewi meliriku dan tertawa nakal. “ya tuhan, godaan batin apa lagi ini”, kata ku dalam hati.


Saat jam menunjukan pukul 9:30 p.m, kami bergegas pulang dan tentunya mencari makanan untuk santapan makan malam, karena jam yang sudah tergolong larut malam, kami hanya mencari makan di restoran cepat saji dan membawanya pulang. Setelah sampai dirumah tante Dewi meletakkan semua tas belanjanya di dapur dan kita makan malam bersama. Setelah makan malam selasai kita lanjut menghabiskan waktu dengan ngobrol santai di ruang tamu sambil menonton TV.

D : Gimana hubungan kamu dengan Dwi?
P : Baik-baik saja tante, dia sekarang lagi sibuk belajar di Australia, dan mungkin bulan depan baru bisa pulang.
D : Ow, Kapan rencana kamu mau menikah?
P : Mungkin setelah dia lulus tante, kan sebentar lagi lulus dia, mungkin bulan 6 dia sudah lulus, dan semoga saja tahun ini aku bisa resmi nikahin dia.
D : Sebelum kamu nikahin dia, kamu sudah berhasilkan kawinin dia? Hehe, canda tante sambil melemparkan senyuman nakalnya.
P : Hehe. . . Tante kepo banget sih., rahasia dong.
D : Ah, Kamu, ini, isi main rahasia-rahasian sama tante. Oiya, berarti kamu LDR-an dong sama dia sekarang?
P : Iya tante, sudah hamper 7 bulan gak ketemu.
D : Hahaha, kering deh itu, gak pernah ganti oli.,

Aku hanya diam membisu karena diolok-olok tante ku, dan mukakku merah padam. Belum tau dia kalau keponakannya ini sudah dewasa dan sudah bisa membuat wanita menjerit-jerit. Lalu tante Dewi melanjutkan kembali pembicaraan kami.

D : Tante juga kesepian kalau Om kenta lagi ke jepang, apalagi kayak sekarang ini, dia perginya lama. Makanya tante suruh kamu disini temenin tante., kamu mau kan disini temenin tante?
P : Maaa… Maa.. Mauu Tante, jawab ku gugup.
D : Ha. Ha. Ha., Tidak usah gugup gitu jawabnya, Cuma suruh nemenin doang kok, tante gak suruh kamu buat kelonin tante kok, tenang aja. Lanjutnya dengan tawa puasnya berhasil mengerjai aku.

Aku hanya balas hal itu dengan senyuman serta mimik muka yang pasti tante dewi tau kalau aku itu mati kutu karena olok-olokannya, dan sangat jelas sijony menyembul keluar karena saat itu tante dewi entah secara sengaja atau tidak menggoda ku dengan menggoyang-goyangkan dadanya dan kadang-kadang mnjulurkan lidahnya.

D : Oya, Putra, terimakasih banyak ya, hari ini kamu mau nemenin tante belanja, dan kamu jadi menginap disini kan?
P : Jadi tante.,
D : Baiklah, kalau gitu tante mau tidur dulu ya. Kamu kalau mau tidur silahkan mau pilih dikamar mana aja.
P : Dikamar tante boleh? Tanya ku, sambil tertawa dan menikamati tetes terakhir dari kopi bali ku yang terkenalakan cita rasanya yang mendunia.
D : Boleh saja, tapi kamu tidurnya dibawah ya. .., Hahahaha,. Tawa tante
P : Gak apa tante, aku dibawah, tapi tante diatas ya, habis itu gantian. (balasku ke tante dewi, menanggapi olok-olaknnya)
D : Ya sudah ayuk.,

Jawaban yang tak terduga bagiku, candaanku ditanggapi serius dengan tante dewi. Dan tanpa berfikir dua kali dan tanpa tanya lagi, takut tante Dewi berubah pikiran, aku mengikuti dia ke kamarnya, dan sungguh luar biasa. Ternyata kamar tante dewi sangat luas dan cantik ditambah dengan furniture yang serasi. Sesampainya dikamar, tante dewi langsung mengganti pakiannya dengan menggunakan pakian tidur berjenis kimono, namun dia mengganti pakiannya itu di bilik tempat ganti baju yang terbuat dari bambu.

D : Putra, tante boleh minta tolong sekali lagi tidak?
P : Apa sih yang gak buat tante ku yang cantik ini. (ku mulai sedikit menggombal untuk dia)
D : Wah, kamu sudah berani godain tante ya, baru tante ajak kekamar tante. Tante minta tolong dong, kaki tante pegel banget habis jalan tadi di mall, kamu bisa mijetkan?
P : Aku akan coba tante. Aku bukan professional pijet, tapi buat tante akan aku coba untuk memuaskan tanten.
D : Memuaskan?
P : Memuaskan tante dalam memijat.
D : Ow, Tante kira apa., ya sudah ayo pijat tante dulu.

Tante dewi pun berbaring diatas kasur yang besar, yang dimana biasanya digunakan untuk bertempur bersama Om Kenta. Alangkah terkejutnya aku, ketika tante Dewi mau dipijat dia membuka kimononya dan hanya menyisakan Celana dalamnya saja yang melekat ditubuhnya. Punggung yang putih dan mulusnya bukan main membuat naluri lelakiku menjadi bangkit. Tanpa pikir Panjang dan takut membuat tante dewi mengetahui bahwa aku memperhatikan kemolekan tubuhnya, langsung saja aku muali memijat bagian betisnya dengan lotion yang sudah disiapkan sebelumnya. Ada sekitar 15 menit aku memijat betis kanan dan kiri, sekarang aku mulai untuk memijat bagian paha, namun tidak berani menyentuh bagian atas paha (pantat gede dan montok), namun aku sungguh kaget saat tante dewi menyuruhku untuk memijat bagian itu juga.

D : Putra, bagian atas paha tante juga dipijat dong, jangan setengah-setengah. Katanya mau memuaskan tante.
P : Ba.. Ba.. Baik Tanten, tapi,, maaf tante, ini celana dalamnya buat aku sulit untuk memijatnya. (jawabku sekiranya sambil memancing sejauh mana keberanian tante didepanku)

Dan diluar dugaan ku, dengan santainya dia melepaskan celana dalamnya sehingga sekarang tubuhnya benar-benar telanjang didepanku.

D : Bilang dong dari tadi, issh, kamu ini, (sambil dia melemparkan senyum dan menggoda ku dengan kedipan matanya)

Akupun langsung melanjutakan memijat tanteku sampai secara tidak sengaja aku menyentuh bibir kemaluan tante dewi dan saat itu aku sangat takut dia marah, dan aku sangat dibuat kaget oleh reaksinya. “Aaahhhh,,,, Ssstttt…. Pelan-pelan dong putra, kena lo itu..” dia mendesah dan tidak marah, dan aku hanya meminta maaf kedia dan mengatakan bahwa itu tidak sengaja. Dengan tiba-tiba dia membalikan tubuhnya dan sontak saja saya kaget melihat toket besar yang bulat dengan pentil coklat khas wanita Indonesia, serta vagina yang rambutnya tercukur rapi. Namun tante dewi dengan santainya berkata kepadaku,

D : Lanjut dipijat bagian dada tante juga ya putra.
P : Ba… Ba..Baik tante, jawab ku gugup.

Tanpa pikir Panjang aku langsung memijan bagian tubuh tante dewi, dan saat tangan ku menari-nari diatas dadanya memberi pijatan dan sedikit remasan tak kusangka tante dewi menggodaku dengan desahan-desahan kecil yang keluar dari mulutnya.

D : “Aaahh.. Aassshhh.. Asshhh”, Pintar juga kamu mijetnya ya putra.

Tentu saja mendapatkan pancingan seperti itu, membuat jony menjadi tegang dan berdiri, dan tante dewipun mengetahui hal itu, karena beberapa kali sijony yang masih sembunyi di balik celana ku bersentuhan dengan beberapa bagian tubuh milik tante dewi.

D : Sepertinya ada yang berontak ya didalam sana, (lanjut tante dewi sambil menatapku manja).

Aku hanya membalasanya dengan senyuman cengengesan saja.

D : Kasian sekali, kamu. Bukak aja celananya tra, nantik patah itu lo..
P :He, He, He. Gak apa tante, masih bisa control kok. (Jawab ku, takut tante dewi hanya memancingku saja)
D : Yakin gak mau di bukak,-(sambil tante dewi mulai berani meraba selangkanganku),- kamu bisa menjaga rahasia ini kan, Tante sudah horny banget, apalagi sudah lama gak dapet jatah dari Om kenta.
P : Ba.. Ba.. Baik tante. . Jawab ku cepat agar tante dewi tidak berubah pikiran.

Dengan sigap, aku membuka celanaku dan hanya meninggalkan baju kaos saja yang masih melekat ditubuh ini, dan secara sigap dan telaten tante dewi mulai mepermainkan sijohny yang baru setengahnya hidup.

D : Punya kamu besar juga yah putra, boleh tante isep nanti?
P : Silahkan tante,
D : Kamu bukak baju mu juga dong, jangan curang, masa Cuma tante aja yang telanjang.

Akupun mebuka bajuku dan sekarang tubuh kami sama-sama telanjang. Tante dewi masih asik memainkan kontol ku dan dia sungguh kaget ketika kontol ku sudah berdiri maksimal.

D : Wah. . . Astag, semakin lama punyamu semakin besar ya putra., tante jadi gemes.

Tante dewi mulai mengocok kontol ku, sambil dia mempermainkan kemaluannya, sepertinya dia akan mengisap kontolku, karena mulutnya sudah mulai mendesis dan diapun mulai menggigit bibirbagian bawahnya pertanda bahwa dia sangat horny melihat bentuk kontol ku.. Akupun tidak mau diam, tanganku mulai bergeleria di toketnya yang bulat dan besar ini dan aku mencoba untuk menciumi punggung, leher, telinga bagian belakang dan bagian yang bisa membuat wanita menjadi lebih bergairah. Sontak saja tande dewi mendesah dengan hal yang aku lakukan.

D : “Aahh.. Ssshh… iya tra.. mainkan toket tante, lakukan apapun yang ingin kau lakukan.. Sssttt.. tante milikmu saat ini.. .. Assshhh…”

Mendengar tante Dewi mendesah keenakan, membuat aku lebih semangat lagi untuk menaikan libido tante ku ini, dan aku ingin tahu sampai mana dia bisa menahan serangan ku. Aku mulai menjilati ujung kaki sampai ujung kepala tante dewi dan dia hanya mendesah keenakan, sambil dia memainkan memeknya.

D : “Asss.. AAAhhhhh… SSSttttt”, udah don.. tante sudah horny banget.. tolong puasin tante. (sahutnya disela kesibukanku memberikan sentuhan lewat lidah ke tubuh tante Dewi)
P : Tenang tante, putra janji akan memuaskan tante malam ini, dan tante akan menikmati setiap jengakl aktivitas yang putra lakukan ke tante., Boleh aku menjilati memek tante? (sambil aku melebarkan pahanya dan memainkan memeknya dengan tangan ku.
D : Boleh, Sangat boleh sekali putra, tante sangat suka dijialti memeknya, sayangnya Om kenta tidak mau melakukan hal itu.

Aku sekarang mengerti dan tahu, bahwa Om kenta tidak berfariasi dalam memuaskan tante ku yang cantikdan bohay ini. Sayang sekali, ada makanan enak, tapi tidak tahu cara menikmatinya.
Tanpa pikir Panjang aku mulai menjilati memek tante dewi, selain menjilati aku juga mengisap dan memasukan serta menusuk-nusuk lubang memek tante dewi dengan lidah ku, dan tentu saja hal itu membuat tante dewi mendesah keenakan.

D : “Assshhh.. aaahh… Ahhh… AAhhh.. Sstt.. Putraa.. Ashhh.. Enak sekali Putra… Sstt…
P : “sssdttthh… ssdhhttt..ssdhhttt” Aku bertambah semangat mengoral memek tante dewi.
D : “Assjhh.. Traa,, Tantee.. Shhh… Shhttt..,, Tante keluar tra,,,…
Tante dewi menekan kepala ku agara isapanku semakin jauh kedalam memeknya, dan akupun menikamati cairan orgasme pertama tante dewi.
D : Kamu hebat sekali tra, hanya dengan lidah mu saja sudah bisa membuat tante muncrat,. (sambungnya diselah-selah istirahatnya setelah mendapatkan oragsmenya yang pertama)

Aku tidak hanya diam saat tante dewi mendapatkan orgasme pertamanya itu,namun aku masih tetap aktif menciummi toketnya dan bagian tubuhnya yang lain sambil tangan ku tetep memainkan memeknya sambildiamenikmati gelombang orgasmenya.

D : Sekarang giliran tante yang memberikan kamu kenikmatan dari mulut tante,.
Dengan sigap dia menggengam dan mulai memasukkan kontol ku yang besar ini.
D : SSdddhhhtt.. Sddhhhttt.. Sddhhttt (tante dewi mulai mengisap kontol ku)
P : Ssttt.. ahh.. Sttt.. Ahhh, enak sekali tante.

Aku sangat menikmati apa yang telah tante dewi lakukan kepada ku, dan aku pun aktif memainkan toketnya dan meremas-remasnya sehing libido tante dewi pun on kembali. Saat asik menikmati isapan dari tante dewi, aku sangat kaget dengan hal yang dilakukan tante dewi,. Dia melakukan bebrapa kali DEEP THROAT. Dan sontak saja hal tersebut hampir membuat aku muncrat. Tapi untungnya aku sering berlatih dirumah. Jadi aku masih bisa mengontrol itu. Karena sepertinya tante dewi sudah lelah mengisap kontol ku, sambil dengan binalnya dia memainkan memeknya sendiri, dan langsung mengangkang melebarkan pahanya dan memperlihatkan serta menawarkan memeknya yang indah itu untuk aku puasi.

D : Ohh.. Putra… ayo masukan kontol mu yang besar itu kememek tanten, tante udah gak tahan sayang. , .
P : Tante punya kondom?
D : Gk usah pakek kondom sayang, tante gak suka, nanti kamu keluarkan diluar saja ya, jangan didalam.

Memang tante ku ini tidak pakai KB atau alat kontrasepsi lainnya, karenan memang dia sedang program untuk memiliki anak.

P : Baiklah tante, aku masukan ya.

Aku berusaha memasukan kontol ku yang bisa dibilang besar bagi ukuran penis Indonesia, dan juga aku ingin meninggalkan kesan yang romantis ketante ku yang cantik ini. Baru setengahnya batang kontol ku masuk ke memeknya, tante dewi sudah merintih keenakan dan mendesah, sehingga membuat aku tidak tahan dengan hal itu. Tanpa pikir Panjang aku pun memasukan seluruh batang kontol ku ke memek tante dewi yang sudah sangat basah ini…
“Bllleesss…”

D : “Aashh… Ssstttthhh, Diemin dulu tra,. Kontol mu besar sekali, memek tante terasa penuh sekali.. Sstthhh. .”

Aku ikuti permintaan tante dewi, namun beberapa detik kemudian dia memberikan tanda kepadaku untuk menggenjotnya. Dan akupun mulai menggenjot dengan RPM pelan,.

D : Assshh.. aashhh… ah… ahh.. ahh.. Enak sekali tra, kontol mu mentok sampek Rahim tante., Ahh.. Ah,,..

Mendengar desahan tante dewi membuat aku sangat bersemangat, dan tante dewipun tergolong aktif saat aku menggenjotnya tidak hanya dia dan mendesah, dia terkadang memainkan klitorisnya atau memaikan toketnya yang bulat.,

Saat kurang lebih 15menit aku menggenjotnya dengan posisi MOT, tante dewi muali mendesah dan memperlihatkan ciri-ciri akan orgasme. . .

D : Ahh… Ahh.. Ah… Tra.. Ahh.. TAnte Mau Keluar Tra.. AH… AH..AH.. Kencengin tra,,
P : Baik tante, keluarin aja, jangan ditahan.. (jawabku sambil tetap menggenjot memek tante dewi dengan semangat).
Aku pun menggenjotnya dengan RPM Tinggi, sesuai permintaannya, dan aku pun berhasil membuatnya orgasme bahakan sampai tante dewi squirtis
D : Ahh… PUTRA… TANTE KELUAR,

Teriaknya berbarengan dengan cairan kenikmatannya yang muncrat dari memek tante dewi seperti air mancur. “Crethhh..Crethhhh.. Crethh…”, dan akupun memberikan dia waktu untuk menikmati orgasmenya itu.,. sambil aku meremas remas toket bulatnya.

D : Terimakasih sayang, kamu berhasil memuaskan ku,- (ucapnya sambil memberikan ciuman yang mesrah dimulutku), -Sekarang tante yang akan memuaskan mu.

Dan tante dewi, langsung naik ketubuhku dan mengarahkan kontolku ke memeknya yang basah itu, dan.. “Bleesss…” batang kemaluan ku masuk sepenuhnya kememek temben milik tante dewi.

D : Asshhh.. Terasa banget kontol mu tra..
P : Memek tante juga enak banget, hangat sekali rasanya kontoku didalam sana.
Tante dewi mulai menggoyangkan badanya seperti angka 8 dan sangat erotis sekali sambil dia mendesahkeenakan.
D : Ah.. Ah… Ah… Enak kan tra,,, Goyangan tante ini,.
P : Ahh.. enak sekali tante, nikmatnya tiada tara…
D : Ahh.. Ahhh.. Ah.. Ingat keluarin di luar ya tra.. ,(mengingatkan ku sambil tetap memberikan service terbaiknya)
P : Baik Tante, tenang aja. Ssthh.. Shtt..

Akupun tidak hanya diam menikmati goyangan tante diatas tubuhku, Aku dengan agresif memainkan toketnya yang naik turun seirama dengan goyangan yang dia lakukan. Dan tante dewi pun mendesah kenitkamat dan sedikit teriak sehingga kontolku terlepas dari memeknya, ternyata dia mengalami orgasme lagi, dan lagi-lagi dengan squrtisnya.

D : AAHHHH… PUTRA.. TANTE KELUAR…. ( Creettt.. creettt.. Creethh) cairan kenikmatanya itu muncrat dan beberapa mengenai mukakku, dan aku hanya memberikan senyuman puas ket tante dewi.
D : Putra, kamu sungguh luar biasa, tante menyerah, kamu apakan saja tubuh tante sekarang terserah kamu..
P : Baik tante, aku sangat menikamati ML dengan tante, kita ganti gaya ke Doggy Style yuk tan?

Karena aku tidak tega melihat mukak tante yang sudah kelihatan Lelah sekali setelah mendapatkan orgasmenya yang terakhir ini, dan aku akan memutuskan untuk mengakhiri pertempuran ini dengan gaya doggy style.

D : ayo traa, tante juga suka ML dengan gaya itu.,

Lalu tanpa dikomando lagi, tante dewi telah mengambil posisi doggy style, dan aku pun sangat terkejut melihat tante dewi menungging yang memperlihatkan pantanya yang besar serta garis memek yang menggoda sekali, lalu tanpa tunggu lama lagi aku memasukan kontol ku dan..

“Blessss…”, kontol ku masuk sepenuhnya kememek tante dewi dan aku yakin ini pasti mentok sampek rahimnya.

D : AHHhh… traaa.. enak sekali tra…mentok sekali tra…
P : Enak sekali tante, putra juga bisa merasakan remasan dari memek tante.

Akupun melanjutkan genjotanku dengan RPM sedang dulu. Selama 15 menit., dan tante dewi mendesah keenakan sambil dia beberapa kali melihatkan wajahnya yang cantik itu dan melemparkan mimik muka sange nan menggoda kearah ku, sehingga membuatku bersemangat untuk menggenjot tante dewi.

D : Ahh… AH… Ah… Ah… -(Desah tante dewi)- Ayo tra,, kencengin, tante mau keluar lagi,..
P : Baik, Tante.. ahh… ahh… Aku juga mau keluar tante..
D : Ahh.. ayo tra… entot terus memek tante, keluarin tra.. … ahh… tapi ingat diluar ya…
P : Baik Tante.

Aku menggenjot penuh semangat, sambil menciumi leher tante dewi dari belakang dan berbisiki.

P : Aku semprot di dalam aja ya, biar memek tante merasakan kehangatan dari sperma ku.

Tante dewi pun tidak bisa bilang apa karena sudah tenggelam dalam kenikmatan ini dan hanya bisa menganggukan kepalanya, sambil menggigit bibir bagian bawahnya. Beberapa menit kemudaian, aku merasakan ada sesuata yang akan meledak dikontolku dan aku sangat yakin bahwa tante dewi pun merasakan hal ini.

P : Tanntee.. sshhh.. seprtinya aku akan keluar sekarang…
D : Ahh.. tante juga tra… tante udah mau nyampek…
P : Beneryah tante boleh aku semprot didalam..
D :… Aaahh…. Ahhh… ayo tra.. semprot saja.. hangatkan Rahim tante…

Dan akupun menanamkan kontolku sedalam-dalamnya di memek tante dewi, dan… “Crothh.. crothh.. Crootthh..”, tiga atau mungkin lima kali tembakan seperma ku didalam memek tante dewi dan diwaktu yang bersamaan tante dewipun menikmati orgasmenya. Dan kamipun terjatuh diatas Kasur dan saling berpelukan layaknya pasangan suami istri.

D :Terimakasih putra, tante belum pernah merasakan hal ini sebelumnya, tante sangat puas sekali.
P : Sama-sama tante, aku juga sangat puas ngentot dengan tante dewi, dan luar biasa enak sekali memek tante.
D : Tante juga sangat suka sama kontol mu yang besar dan berhasil mengaduk-ngaduk memek tanten, Nanti kalau tante ketagihan gimana?
P : Santai aja tante, kalau ada kesempatan lagi, aku mau kok muasin tante.

Dan aku pun menciumi kening tante dewi dan memberikan ciuman lembut dibibirnya.

D : Terimakasih banyak ya keponakan ku sayang. Yuk kita tidur sekarang, besok kan kamu harus kerja juga. (imbuhnya)
P : Baik tante, tapi yuk kita bersihin diri dulu, biar besok pagi bangunnya jadi seger, dan gak lengket-lengket.

Dan kami pun bergegas kearah kamar mandi untuk mebersihkan diri kami masing-masing. Pada saat membersihkan diri tidak ada hal yang spesial dan kami hanya fokus untuk membersihkan diri dan setelah itu kami langsung menuju tempat tidur. Sebelum tidur aku dan tante dewi pun melalukan ciuman selamat tidur. Dan beberapa menit kemudian tante dewi sudah terlelap tidur disampingku dengan tubuh yang hanya dibalut dengan kimono tanpa pakian dalam. “mungkin dia kelelahan”-Batinku.

Karena sudah menjadi kebiasaan ku, sebelum tidur aku mengecek kembali beberapa notifikasi dari HP ku, baik dari email maupun pesan elektronik lainnya, dan satu pesan dari aplikasi WA yang membuat aku terkejut dan itu adala pesan dari Ibu Siska.

***BERSAMBUNG***
Great story suhu
Giliran ladang bu siska kapan nih digarap?
 
*Update*

Saat aku mau keluar dari mobil, tiba-tiba saja notifikasi WA ku bunyi dan ternyata itu dari Tante Dewi Sendiri.

D : Putra, tunggu bentar ya, masuk aja dulu, tante masih di kamar mandi, tunggu diruang tamu dulu.
P : Baik tante.

Setelah beberapa menit aku menunggu tante mandi, akhirnya dia keluar juga, dan tidak kusangka badannya yang sexy itu hanya berbalutkan handuk, dan bisa dibayangkan bahwa handuk itu hanya bisa menutupi sebagian dari tubuhnya. Sial bikin ngaceng si joni saja ini tante, batin ku dalam hati sambil menikmati kopi yang kubuat sendiri.

D : Maaf ya putra, jadi lama nunggunya.
P : Gak apa tante, aku juga lagi santai kok hari ini.
D : Tante tinggal ganti baju dulu ya. Nanti kamu bisa anterin tante buat beli keperluan bulanan kan, soalnya Mr. Kenta 2 bulan dijepang. Dan kalau kamu mau, kamu maukan nginep disini tante takut kalau sendirian, apalagi kemarin tante denger dari tetangga ada yang kemalingan.
P : Baik tante, tapi nanti aku pulang dulu untuk mengambil beberapa pakian dan keperluan ku.

Aku saat ini ngekost didaerah pesisir dekat dengan tempat kerja ku, karena kedua orang tua ku telah pindah dan memiliki rumah baru di bagian bali barat. Walaupun banyak sanak saudara di daerah tempat tinggal ku sekarang, aku tidak mau hidup menumpang dengan mereka. Agar bisa belajar mandiri, itu alasanku. Bahkan tante dewi dan Mr. Kenta juga sering menawarkan agar aku tinggal Bersama mereka namun tetap aku tolak.

Setelah tante Dewi siap, kami berangkat menuju pusat perbelanjaan yang sangat lengkap yang ada dikotaku. Disana tante dewi mulai mencari keperluan kehidupan sehari-harinya, mulai dari keperluan dapur, keperluan rumah tangga, keperluan pribadi, dan yang lainnya. Sampai saatnya tante Dewi mengajakku kesalah satu outlet pakian dalam perempuan. Disana tante Dewi memilih-milih pakaian dalam untuk dirinya, dan mau tidak mau aku hanya ikuti saja, dan alangkah kagetnya aku, karena pakian dalam yang tante dewi pilih itu kebanyakan pakian dalam yang sangat menggoda seperti lingeri dan G-string. Sesekali tante dewi meliriku dan tertawa nakal. “ya tuhan, godaan batin apa lagi ini”, kata ku dalam hati.


Saat jam menunjukan pukul 9:30 p.m, kami bergegas pulang dan tentunya mencari makanan untuk santapan makan malam, karena jam yang sudah tergolong larut malam, kami hanya mencari makan di restoran cepat saji dan membawanya pulang. Setelah sampai dirumah tante Dewi meletakkan semua tas belanjanya di dapur dan kita makan malam bersama. Setelah makan malam selasai kita lanjut menghabiskan waktu dengan ngobrol santai di ruang tamu sambil menonton TV.

D : Gimana hubungan kamu dengan Dwi?
P : Baik-baik saja tante, dia sekarang lagi sibuk belajar di Australia, dan mungkin bulan depan baru bisa pulang.
D : Ow, Kapan rencana kamu mau menikah?
P : Mungkin setelah dia lulus tante, kan sebentar lagi lulus dia, mungkin bulan 6 dia sudah lulus, dan semoga saja tahun ini aku bisa resmi nikahin dia.
D : Sebelum kamu nikahin dia, kamu sudah berhasilkan kawinin dia? Hehe, canda tante sambil melemparkan senyuman nakalnya.
P : Hehe. . . Tante kepo banget sih., rahasia dong.
D : Ah, Kamu, ini, isi main rahasia-rahasian sama tante. Oiya, berarti kamu LDR-an dong sama dia sekarang?
P : Iya tante, sudah hamper 7 bulan gak ketemu.
D : Hahaha, kering deh itu, gak pernah ganti oli.,

Aku hanya diam membisu karena diolok-olok tante ku, dan mukakku merah padam. Belum tau dia kalau keponakannya ini sudah dewasa dan sudah bisa membuat wanita menjerit-jerit. Lalu tante Dewi melanjutkan kembali pembicaraan kami.

D : Tante juga kesepian kalau Om kenta lagi ke jepang, apalagi kayak sekarang ini, dia perginya lama. Makanya tante suruh kamu disini temenin tante., kamu mau kan disini temenin tante?
P : Maaa… Maa.. Mauu Tante, jawab ku gugup.
D : Ha. Ha. Ha., Tidak usah gugup gitu jawabnya, Cuma suruh nemenin doang kok, tante gak suruh kamu buat kelonin tante kok, tenang aja. Lanjutnya dengan tawa puasnya berhasil mengerjai aku.

Aku hanya balas hal itu dengan senyuman serta mimik muka yang pasti tante dewi tau kalau aku itu mati kutu karena olok-olokannya, dan sangat jelas sijony menyembul keluar karena saat itu tante dewi entah secara sengaja atau tidak menggoda ku dengan menggoyang-goyangkan dadanya dan kadang-kadang mnjulurkan lidahnya.

D : Oya, Putra, terimakasih banyak ya, hari ini kamu mau nemenin tante belanja, dan kamu jadi menginap disini kan?
P : Jadi tante.,
D : Baiklah, kalau gitu tante mau tidur dulu ya. Kamu kalau mau tidur silahkan mau pilih dikamar mana aja.
P : Dikamar tante boleh? Tanya ku, sambil tertawa dan menikamati tetes terakhir dari kopi bali ku yang terkenalakan cita rasanya yang mendunia.
D : Boleh saja, tapi kamu tidurnya dibawah ya. .., Hahahaha,. Tawa tante
P : Gak apa tante, aku dibawah, tapi tante diatas ya, habis itu gantian. (balasku ke tante dewi, menanggapi olok-olaknnya)
D : Ya sudah ayuk.,

Jawaban yang tak terduga bagiku, candaanku ditanggapi serius dengan tante dewi. Dan tanpa berfikir dua kali dan tanpa tanya lagi, takut tante Dewi berubah pikiran, aku mengikuti dia ke kamarnya, dan sungguh luar biasa. Ternyata kamar tante dewi sangat luas dan cantik ditambah dengan furniture yang serasi. Sesampainya dikamar, tante dewi langsung mengganti pakiannya dengan menggunakan pakian tidur berjenis kimono, namun dia mengganti pakiannya itu di bilik tempat ganti baju yang terbuat dari bambu.

D : Putra, tante boleh minta tolong sekali lagi tidak?
P : Apa sih yang gak buat tante ku yang cantik ini. (ku mulai sedikit menggombal untuk dia)
D : Wah, kamu sudah berani godain tante ya, baru tante ajak kekamar tante. Tante minta tolong dong, kaki tante pegel banget habis jalan tadi di mall, kamu bisa mijetkan?
P : Aku akan coba tante. Aku bukan professional pijet, tapi buat tante akan aku coba untuk memuaskan tanten.
D : Memuaskan?
P : Memuaskan tante dalam memijat.
D : Ow, Tante kira apa., ya sudah ayo pijat tante dulu.

Tante dewi pun berbaring diatas kasur yang besar, yang dimana biasanya digunakan untuk bertempur bersama Om Kenta. Alangkah terkejutnya aku, ketika tante Dewi mau dipijat dia membuka kimononya dan hanya menyisakan Celana dalamnya saja yang melekat ditubuhnya. Punggung yang putih dan mulusnya bukan main membuat naluri lelakiku menjadi bangkit. Tanpa pikir Panjang dan takut membuat tante dewi mengetahui bahwa aku memperhatikan kemolekan tubuhnya, langsung saja aku muali memijat bagian betisnya dengan lotion yang sudah disiapkan sebelumnya. Ada sekitar 15 menit aku memijat betis kanan dan kiri, sekarang aku mulai untuk memijat bagian paha, namun tidak berani menyentuh bagian atas paha (pantat gede dan montok), namun aku sungguh kaget saat tante dewi menyuruhku untuk memijat bagian itu juga.

D : Putra, bagian atas paha tante juga dipijat dong, jangan setengah-setengah. Katanya mau memuaskan tante.
P : Ba.. Ba.. Baik Tanten, tapi,, maaf tante, ini celana dalamnya buat aku sulit untuk memijatnya. (jawabku sekiranya sambil memancing sejauh mana keberanian tante didepanku)

Dan diluar dugaan ku, dengan santainya dia melepaskan celana dalamnya sehingga sekarang tubuhnya benar-benar telanjang didepanku.

D : Bilang dong dari tadi, issh, kamu ini, (sambil dia melemparkan senyum dan menggoda ku dengan kedipan matanya)

Akupun langsung melanjutakan memijat tanteku sampai secara tidak sengaja aku menyentuh bibir kemaluan tante dewi dan saat itu aku sangat takut dia marah, dan aku sangat dibuat kaget oleh reaksinya. “Aaahhhh,,,, Ssstttt…. Pelan-pelan dong putra, kena lo itu..” dia mendesah dan tidak marah, dan aku hanya meminta maaf kedia dan mengatakan bahwa itu tidak sengaja. Dengan tiba-tiba dia membalikan tubuhnya dan sontak saja saya kaget melihat toket besar yang bulat dengan pentil coklat khas wanita Indonesia, serta vagina yang rambutnya tercukur rapi. Namun tante dewi dengan santainya berkata kepadaku,

D : Lanjut dipijat bagian dada tante juga ya putra.
P : Ba… Ba..Baik tante, jawab ku gugup.

Tanpa pikir Panjang aku langsung memijan bagian tubuh tante dewi, dan saat tangan ku menari-nari diatas dadanya memberi pijatan dan sedikit remasan tak kusangka tante dewi menggodaku dengan desahan-desahan kecil yang keluar dari mulutnya.

D : “Aaahh.. Aassshhh.. Asshhh”, Pintar juga kamu mijetnya ya putra.

Tentu saja mendapatkan pancingan seperti itu, membuat jony menjadi tegang dan berdiri, dan tante dewipun mengetahui hal itu, karena beberapa kali sijony yang masih sembunyi di balik celana ku bersentuhan dengan beberapa bagian tubuh milik tante dewi.

D : Sepertinya ada yang berontak ya didalam sana, (lanjut tante dewi sambil menatapku manja).

Aku hanya membalasanya dengan senyuman cengengesan saja.

D : Kasian sekali, kamu. Bukak aja celananya tra, nantik patah itu lo..
P :He, He, He. Gak apa tante, masih bisa control kok. (Jawab ku, takut tante dewi hanya memancingku saja)
D : Yakin gak mau di bukak,-(sambil tante dewi mulai berani meraba selangkanganku),- kamu bisa menjaga rahasia ini kan, Tante sudah horny banget, apalagi sudah lama gak dapet jatah dari Om kenta.
P : Ba.. Ba.. Baik tante. . Jawab ku cepat agar tante dewi tidak berubah pikiran.

Dengan sigap, aku membuka celanaku dan hanya meninggalkan baju kaos saja yang masih melekat ditubuh ini, dan secara sigap dan telaten tante dewi mulai mepermainkan sijohny yang baru setengahnya hidup.

D : Punya kamu besar juga yah putra, boleh tante isep nanti?
P : Silahkan tante,
D : Kamu bukak baju mu juga dong, jangan curang, masa Cuma tante aja yang telanjang.

Akupun mebuka bajuku dan sekarang tubuh kami sama-sama telanjang. Tante dewi masih asik memainkan kontol ku dan dia sungguh kaget ketika kontol ku sudah berdiri maksimal.

D : Wah. . . Astag, semakin lama punyamu semakin besar ya putra., tante jadi gemes.

Tante dewi mulai mengocok kontol ku, sambil dia mempermainkan kemaluannya, sepertinya dia akan mengisap kontolku, karena mulutnya sudah mulai mendesis dan diapun mulai menggigit bibirbagian bawahnya pertanda bahwa dia sangat horny melihat bentuk kontol ku.. Akupun tidak mau diam, tanganku mulai bergeleria di toketnya yang bulat dan besar ini dan aku mencoba untuk menciumi punggung, leher, telinga bagian belakang dan bagian yang bisa membuat wanita menjadi lebih bergairah. Sontak saja tande dewi mendesah dengan hal yang aku lakukan.

D : “Aahh.. Ssshh… iya tra.. mainkan toket tante, lakukan apapun yang ingin kau lakukan.. Sssttt.. tante milikmu saat ini.. .. Assshhh…”

Mendengar tante Dewi mendesah keenakan, membuat aku lebih semangat lagi untuk menaikan libido tante ku ini, dan aku ingin tahu sampai mana dia bisa menahan serangan ku. Aku mulai menjilati ujung kaki sampai ujung kepala tante dewi dan dia hanya mendesah keenakan, sambil dia memainkan memeknya.

D : “Asss.. AAAhhhhh… SSSttttt”, udah don.. tante sudah horny banget.. tolong puasin tante. (sahutnya disela kesibukanku memberikan sentuhan lewat lidah ke tubuh tante Dewi)
P : Tenang tante, putra janji akan memuaskan tante malam ini, dan tante akan menikmati setiap jengakl aktivitas yang putra lakukan ke tante., Boleh aku menjilati memek tante? (sambil aku melebarkan pahanya dan memainkan memeknya dengan tangan ku.
D : Boleh, Sangat boleh sekali putra, tante sangat suka dijialti memeknya, sayangnya Om kenta tidak mau melakukan hal itu.

Aku sekarang mengerti dan tahu, bahwa Om kenta tidak berfariasi dalam memuaskan tante ku yang cantikdan bohay ini. Sayang sekali, ada makanan enak, tapi tidak tahu cara menikmatinya.
Tanpa pikir Panjang aku mulai menjilati memek tante dewi, selain menjilati aku juga mengisap dan memasukan serta menusuk-nusuk lubang memek tante dewi dengan lidah ku, dan tentu saja hal itu membuat tante dewi mendesah keenakan.

D : “Assshhh.. aaahh… Ahhh… AAhhh.. Sstt.. Putraa.. Ashhh.. Enak sekali Putra… Sstt…
P : “sssdttthh… ssdhhttt..ssdhhttt” Aku bertambah semangat mengoral memek tante dewi.
D : “Assjhh.. Traa,, Tantee.. Shhh… Shhttt..,, Tante keluar tra,,,…
Tante dewi menekan kepala ku agara isapanku semakin jauh kedalam memeknya, dan akupun menikamati cairan orgasme pertama tante dewi.
D : Kamu hebat sekali tra, hanya dengan lidah mu saja sudah bisa membuat tante muncrat,. (sambungnya diselah-selah istirahatnya setelah mendapatkan oragsmenya yang pertama)

Aku tidak hanya diam saat tante dewi mendapatkan orgasme pertamanya itu,namun aku masih tetap aktif menciummi toketnya dan bagian tubuhnya yang lain sambil tangan ku tetep memainkan memeknya sambildiamenikmati gelombang orgasmenya.

D : Sekarang giliran tante yang memberikan kamu kenikmatan dari mulut tante,.
Dengan sigap dia menggengam dan mulai memasukkan kontol ku yang besar ini.
D : SSdddhhhtt.. Sddhhhttt.. Sddhhttt (tante dewi mulai mengisap kontol ku)
P : Ssttt.. ahh.. Sttt.. Ahhh, enak sekali tante.

Aku sangat menikmati apa yang telah tante dewi lakukan kepada ku, dan aku pun aktif memainkan toketnya dan meremas-remasnya sehing libido tante dewi pun on kembali. Saat asik menikmati isapan dari tante dewi, aku sangat kaget dengan hal yang dilakukan tante dewi,. Dia melakukan bebrapa kali DEEP THROAT. Dan sontak saja hal tersebut hampir membuat aku muncrat. Tapi untungnya aku sering berlatih dirumah. Jadi aku masih bisa mengontrol itu. Karena sepertinya tante dewi sudah lelah mengisap kontol ku, sambil dengan binalnya dia memainkan memeknya sendiri, dan langsung mengangkang melebarkan pahanya dan memperlihatkan serta menawarkan memeknya yang indah itu untuk aku puasi.

D : Ohh.. Putra… ayo masukan kontol mu yang besar itu kememek tanten, tante udah gak tahan sayang. , .
P : Tante punya kondom?
D : Gk usah pakek kondom sayang, tante gak suka, nanti kamu keluarkan diluar saja ya, jangan didalam.

Memang tante ku ini tidak pakai KB atau alat kontrasepsi lainnya, karenan memang dia sedang program untuk memiliki anak.

P : Baiklah tante, aku masukan ya.

Aku berusaha memasukan kontol ku yang bisa dibilang besar bagi ukuran penis Indonesia, dan juga aku ingin meninggalkan kesan yang romantis ketante ku yang cantik ini. Baru setengahnya batang kontol ku masuk ke memeknya, tante dewi sudah merintih keenakan dan mendesah, sehingga membuat aku tidak tahan dengan hal itu. Tanpa pikir Panjang aku pun memasukan seluruh batang kontol ku ke memek tante dewi yang sudah sangat basah ini…
“Bllleesss…”

D : “Aashh… Ssstttthhh, Diemin dulu tra,. Kontol mu besar sekali, memek tante terasa penuh sekali.. Sstthhh. .”

Aku ikuti permintaan tante dewi, namun beberapa detik kemudian dia memberikan tanda kepadaku untuk menggenjotnya. Dan akupun mulai menggenjot dengan RPM pelan,.

D : Assshh.. aashhh… ah… ahh.. ahh.. Enak sekali tra, kontol mu mentok sampek Rahim tante., Ahh.. Ah,,..

Mendengar desahan tante dewi membuat aku sangat bersemangat, dan tante dewipun tergolong aktif saat aku menggenjotnya tidak hanya dia dan mendesah, dia terkadang memainkan klitorisnya atau memaikan toketnya yang bulat.,

Saat kurang lebih 15menit aku menggenjotnya dengan posisi MOT, tante dewi muali mendesah dan memperlihatkan ciri-ciri akan orgasme. . .

D : Ahh… Ahh.. Ah… Tra.. Ahh.. TAnte Mau Keluar Tra.. AH… AH..AH.. Kencengin tra,,
P : Baik tante, keluarin aja, jangan ditahan.. (jawabku sambil tetap menggenjot memek tante dewi dengan semangat).
Aku pun menggenjotnya dengan RPM Tinggi, sesuai permintaannya, dan aku pun berhasil membuatnya orgasme bahakan sampai tante dewi squirtis
D : Ahh… PUTRA… TANTE KELUAR,

Teriaknya berbarengan dengan cairan kenikmatannya yang muncrat dari memek tante dewi seperti air mancur. “Crethhh..Crethhhh.. Crethh…”, dan akupun memberikan dia waktu untuk menikmati orgasmenya itu.,. sambil aku meremas remas toket bulatnya.

D : Terimakasih sayang, kamu berhasil memuaskan ku,- (ucapnya sambil memberikan ciuman yang mesrah dimulutku), -Sekarang tante yang akan memuaskan mu.

Dan tante dewi, langsung naik ketubuhku dan mengarahkan kontolku ke memeknya yang basah itu, dan.. “Bleesss…” batang kemaluan ku masuk sepenuhnya kememek temben milik tante dewi.

D : Asshhh.. Terasa banget kontol mu tra..
P : Memek tante juga enak banget, hangat sekali rasanya kontoku didalam sana.
Tante dewi mulai menggoyangkan badanya seperti angka 8 dan sangat erotis sekali sambil dia mendesahkeenakan.
D : Ah.. Ah… Ah… Enak kan tra,,, Goyangan tante ini,.
P : Ahh.. enak sekali tante, nikmatnya tiada tara…
D : Ahh.. Ahhh.. Ah.. Ingat keluarin di luar ya tra.. ,(mengingatkan ku sambil tetap memberikan service terbaiknya)
P : Baik Tante, tenang aja. Ssthh.. Shtt..

Akupun tidak hanya diam menikmati goyangan tante diatas tubuhku, Aku dengan agresif memainkan toketnya yang naik turun seirama dengan goyangan yang dia lakukan. Dan tante dewi pun mendesah kenitkamat dan sedikit teriak sehingga kontolku terlepas dari memeknya, ternyata dia mengalami orgasme lagi, dan lagi-lagi dengan squrtisnya.

D : AAHHHH… PUTRA.. TANTE KELUAR…. ( Creettt.. creettt.. Creethh) cairan kenikmatanya itu muncrat dan beberapa mengenai mukakku, dan aku hanya memberikan senyuman puas ket tante dewi.
D : Putra, kamu sungguh luar biasa, tante menyerah, kamu apakan saja tubuh tante sekarang terserah kamu..
P : Baik tante, aku sangat menikamati ML dengan tante, kita ganti gaya ke Doggy Style yuk tan?

Karena aku tidak tega melihat mukak tante yang sudah kelihatan Lelah sekali setelah mendapatkan orgasmenya yang terakhir ini, dan aku akan memutuskan untuk mengakhiri pertempuran ini dengan gaya doggy style.

D : ayo traa, tante juga suka ML dengan gaya itu.,

Lalu tanpa dikomando lagi, tante dewi telah mengambil posisi doggy style, dan aku pun sangat terkejut melihat tante dewi menungging yang memperlihatkan pantanya yang besar serta garis memek yang menggoda sekali, lalu tanpa tunggu lama lagi aku memasukan kontol ku dan..

“Blessss…”, kontol ku masuk sepenuhnya kememek tante dewi dan aku yakin ini pasti mentok sampek rahimnya.

D : AHHhh… traaa.. enak sekali tra…mentok sekali tra…
P : Enak sekali tante, putra juga bisa merasakan remasan dari memek tante.

Akupun melanjutkan genjotanku dengan RPM sedang dulu. Selama 15 menit., dan tante dewi mendesah keenakan sambil dia beberapa kali melihatkan wajahnya yang cantik itu dan melemparkan mimik muka sange nan menggoda kearah ku, sehingga membuatku bersemangat untuk menggenjot tante dewi.

D : Ahh… AH… Ah… Ah… -(Desah tante dewi)- Ayo tra,, kencengin, tante mau keluar lagi,..
P : Baik, Tante.. ahh… ahh… Aku juga mau keluar tante..
D : Ahh.. ayo tra… entot terus memek tante, keluarin tra.. … ahh… tapi ingat diluar ya…
P : Baik Tante.

Aku menggenjot penuh semangat, sambil menciumi leher tante dewi dari belakang dan berbisiki.

P : Aku semprot di dalam aja ya, biar memek tante merasakan kehangatan dari sperma ku.

Tante dewi pun tidak bisa bilang apa karena sudah tenggelam dalam kenikmatan ini dan hanya bisa menganggukan kepalanya, sambil menggigit bibir bagian bawahnya. Beberapa menit kemudaian, aku merasakan ada sesuata yang akan meledak dikontolku dan aku sangat yakin bahwa tante dewi pun merasakan hal ini.

P : Tanntee.. sshhh.. seprtinya aku akan keluar sekarang…
D : Ahh.. tante juga tra… tante udah mau nyampek…
P : Beneryah tante boleh aku semprot didalam..
D :… Aaahh…. Ahhh… ayo tra.. semprot saja.. hangatkan Rahim tante…

Dan akupun menanamkan kontolku sedalam-dalamnya di memek tante dewi, dan… “Crothh.. crothh.. Crootthh..”, tiga atau mungkin lima kali tembakan seperma ku didalam memek tante dewi dan diwaktu yang bersamaan tante dewipun menikmati orgasmenya. Dan kamipun terjatuh diatas Kasur dan saling berpelukan layaknya pasangan suami istri.

D :Terimakasih putra, tante belum pernah merasakan hal ini sebelumnya, tante sangat puas sekali.
P : Sama-sama tante, aku juga sangat puas ngentot dengan tante dewi, dan luar biasa enak sekali memek tante.
D : Tante juga sangat suka sama kontol mu yang besar dan berhasil mengaduk-ngaduk memek tanten, Nanti kalau tante ketagihan gimana?
P : Santai aja tante, kalau ada kesempatan lagi, aku mau kok muasin tante.

Dan aku pun menciumi kening tante dewi dan memberikan ciuman lembut dibibirnya.

D : Terimakasih banyak ya keponakan ku sayang. Yuk kita tidur sekarang, besok kan kamu harus kerja juga. (imbuhnya)
P : Baik tante, tapi yuk kita bersihin diri dulu, biar besok pagi bangunnya jadi seger, dan gak lengket-lengket.

Dan kami pun bergegas kearah kamar mandi untuk mebersihkan diri kami masing-masing. Pada saat membersihkan diri tidak ada hal yang spesial dan kami hanya fokus untuk membersihkan diri dan setelah itu kami langsung menuju tempat tidur. Sebelum tidur aku dan tante dewi pun melalukan ciuman selamat tidur. Dan beberapa menit kemudian tante dewi sudah terlelap tidur disampingku dengan tubuh yang hanya dibalut dengan kimono tanpa pakian dalam. “mungkin dia kelelahan”-Batinku.

Karena sudah menjadi kebiasaan ku, sebelum tidur aku mengecek kembali beberapa notifikasi dari HP ku, baik dari email maupun pesan elektronik lainnya, dan satu pesan dari aplikasi WA yang membuat aku terkejut dan itu adala pesan dari Ibu Siska.

***BERSAMBUNG***
Great story suhu
Giliran ladang bu siska kapan nih digarap?
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd