Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

DRAMA Perjalanan Hidup Anak Bali

Poll fantasy seputar ojek yg seperti apa untuk chapter 5 nanti

  • Penumpang muda / Perawan

    Votes: 42 35,3%
  • Penumpang Setengah baya

    Votes: 17 14,3%
  • Penumpang kantoran

    Votes: 21 17,6%
  • Penumpang Berhijab

    Votes: 65 54,6%
  • Penumpang ekshib / maniac

    Votes: 19 16,0%
  • Lain2 silahkan isi di kolom komentar

    Votes: 2 1,7%

  • Total voters
    119
  • Poll closed .
Bimabet
Apa jadinya ya....
Pada saat yang bersamaan
Kesemua wanitanya serentak datang bulan...?
 



begadang semalaman jaga net menanti update suhu @siperut_bunciit
kritik dari ane: adegan stefani sama mbah kangkung wayan kurang diexplore.. apa yang terjadi terasa hambar
Sehubungan adanya keluhan dari om @maniaksekz atas kurangnya eksplorasi cerita adegan seks antara wayan dan stefani. Maka demi menghormati beliau yg sampai begadang menunggu update. Ane persembahkan mini side story berikut

Kisah sebelumnya klik dibawah ini
Chapter 4 : Kusut bukan berarti tak dapat diurai



“Bae… ih katanya ketemu temen kamu. Kok udahan”

“iya non, males banget. Taunya investasi berbalut asuransi. Itu lho yg lagi banyak iklannya di TV”

“jiaaaaah. Kan aku kata juga apa. Sebel tau kamu batalin janji kaya tadi. Mana gak jelas lagi”

“ya maaf non… besok gak lagi-lagi deh”

“yaudah ga pa pa lah bae. Maem yuk. Lapeeeer. Beteee sebel sama kamu”

“yoook. Tapi bayarin ya. Cash ku tadi udah bayar makan sama si gilang”

“eh parah yaaaaa. Udah nya prospek orang gak modal pula”

“udah biarin. Anggep aja berbagi rezeki”

“ish punya pacar gini amat. Pantes banyak cewe kecantol”

“lho lho lho. Kalo ini namanya fitnah”

“hehehehe buktinya kan. Emang aku gak tau”

“sok tau”

“hayo mau aku sebut 1 per 1?”

“siapa aja coba?”

“Joana, Aku, Devi”

“3 doang kan”

“iya sih. Hehehehe sayaaaang sama kamu bae”

“love you toooo”


Malam itu aku gak nyangka wayan dateng ke kost. Aku kira bakalan dicuekin sampe pagi. Mana hari ini hari terakhir dia libur kan. Besok dia udah harus masuk kerja lagi. Gak tau kerja dimana lagi. Masa harus libur lagi seminggu bahkan lebih. Bisa-bisa ini “sawah” bisa gagal panen karena kekeringan. Aku bersyukur punya kekasih seperti Wayan. Seorang lelaki pekerja keras yg selalu care terhadapku. Seberapa besar pun aku marah padanya, senyumnya selalu saja bisa membuatku luluh. Meleleh bagaikan keju mozarella yg dipanggang bersama adonan pizza.


Malam itu aku dan wayan makan malam disebuah Cafe di daerah Casablanca, Aku memesan semangkok mie rebus sedangkan wayan hanya memesan secangkir kopi susu. Di cafe itu aku dan wayan bercerita tentang kegiatan kita masing-masing setelah 10 hari tak bertemu. Wayan juga bercerita padaku tentang mimpi anehnya yg menurutku sangat menyeramkan walaupun mungkin ada bumbu-bumbu kenikmatan di dalamnya. Aku berharap tidak terjadi sesuatu yg aneh di kemudian hari.


Jam di arlojiku sudah menunjukan pukul 21.30. Wayan sedari tadi sudah gelisah karena beberapa kali kugoda ia dengan mulusnya ketiakku. Beberapa kali didalam cafe aku sengaja berpura-pura membetulkan rambut, padahal itu hanyalah siasatku agar wayan melihat ketiakku. Tak bisa dipungkiri bahwa ia memiliki fetish berlebih pada ketiakku. Saat aku dan dia sedang berhubungan badan, beberapa kali aku mendapati ia sangat bernafsu mencumbui ketiakku yg lembut dan tidak bau.


“non, udah yuk. Udah malem”

“ntar dulu sih bae, mau kemana sih buru-buru amat”

“ish pake nanya pula”

“lho, tadi siang kan udah dijalan”

“tadi siang mah g diitung. Gak sesuai sama kriteria”

“emang maunya pake apa? Memek?”

“ssssttt. Mulut ya. Caleg lho. Kalo ada wartawan gimana?”

“hehehehe kalo wartawannya laki-laki tinggal aku kasih kenikmatan aja biar diem”

“kalo perempuan?”

“aku suruh kamu perkosa dia, terus dibunuh, mayatnya dimutilasi”

“haduh punya pacar kalo hobby nonton film thriller ya gini nih”

“ih tapi aku gak sadis lho ya. Aku kan lemah lembut”

“iya cintaaaaah. Yaudah yuk ah”

“oke hayuk kita nganuuu”

“hush”

“eheheh”


Setelah membayar makanan, aku dan wayan segera meluncur ke kostnya. Tapi sebelum sampai kost aku menyarankan agar ia membeli jamu terlebih dahulu.


“bang biasa” ujar wayan ke tukang jamu langganan

“oke om pake madu sama telor gak nih?” jawab bang umar penjual jamu yg tersohor didaerah setiabudi

“komplit bang. Mau tempur sampr pagi”

“bereees. Saya bikinin yg paling ampuh”

“siaaap”

“udah lama gak mampir kemana aja om?”

“habis dari manado nih seminggu disana”

“beuh. Mantuul. Pantesan mau tempur ampe pagi ya om”

“hahahaha ya taulah”

“beres pokoknya. Nih ane bonusin tisu ajaib”

“wiiih. Mantap bener dah jamunya. Plus tisu ajaib gini bisa sampe besok sore ini sih”

“itunya bisa sampe sore. Dengkul sama pinggang emang bisa?”

“hahahaha bener juga ya. Yaudah bang si nyonya udah gak sabaran tuh”

“hahahaha. Yowes semangat om”

“oke bang. Makasih ya”

“sama-sama om wayan”


Perjalanan dilanjut kita lanjutkan karena tinggal 5 menit lagi sampai kost. Sesampainya di kost, ibu kost sedang melihat-lihat layar handphonenya didepan rumahnya. Dengan sopan Wayan membungkukkan badan sambil bilang permisi. Aku memperhatikan ibu kost seperti ada yg aneh. Iya tersenyum kepada Wayan dan juga mengedipkan sebelah matanya. Kerlingannya nampak sangat menggoda bagiku. Hal itu membuatku berpikir keras. Apakah yg sebenarnya ibu kost itu pikirkan, entahlah.


Setelah masuk kamar lalu menutup pintu dan menguncinya, aku langsung memeluk Wayan. Aku menciumi bibirnya dengan sangat bernafsu. Maklum selama 10 hari ini aku merasa bahwa rinduku sangatlah berat kepadanya. Wayan membalas ciumanku dengan lembut namun penuh dengan rasa cinta. Selain itu akupun merasakan rindu yg amat sangat pekat dibibir itu. Bibirku dan bibirnya saling berpagut, keduanya saling berebut untuk mengecup lawannya. Sebuah sensasi french kiss yg amat sangat membara. Saat aku sedang fokus menikmati ciuman bibir. Tangan lihai Wayan sudah berhasil masuk kedalam bajuku. Menggerayani payudaraku, memelintir puting ya yg mulai mengeras.


Mengetahui itu, tanganku juga tak mau kalah. Aku mulai menyusupkan tangan kananku kedalam celananya. Ku genggam penis itu dan ternyata sudah ereksi dan tegang. Sulit bagi tanganku bergerak didalam celana itu. Maka aku putuskan untuk melepasnya sekalian. Penis perkasa miliknya menyembul dari dalam celana. Aku meremas dan mengocoknya dengan lembut namun cukup terasa baginya. aku melihatnya menjadi tak karuan, berkali-kali ia mendesah. Tak berhenti sampai disitu, ia mendorongku hingga aku terjatuh ke ranjang. Ia kemudian menyibakkan mini dress terusan milikku. Lalu ditarik kebawah celana dalamku yg sudah nampak basah. Lalu dengan ganasnya dia sapu vaginaku dengan lidahnya.


Perlakuannya kepadaku membuat birahiku menjadi semakin meninggi. Aku tak tahan untuk mendesah dan mengerang merasakan kenikmatan yg ia berikan padaku. Lidah itu dengan lihainya memilin klitorisku, area yg paling sensitif dalam diriku. Tak hanya itu, jarinya ia masukkan kedalam vaginaku. Jari itu mengorek-ngorek titik terpenting dalam vaginaku yg berfungsi sebagai titik pusat rangsangan, titik yg biasa di sebut g-spot. Ketika ia melakukannya, tak terbayangkan apa yg aku rasakan. Tak ada kata-kata yg mampu aku ucapkan untuk menggambarkan betapa nikmat dirangsang dengan cara seperti itu.


Aku orgasme, dari liang vaginaku terciprat beberapa tetes air. Aku lemas dengan nafas tersengal tertidur diranjang yg penuh dengan kenangan erotis. Aku lihat Wayan bersiap untuk melakukan penetrasi. Aku memintanya untuk tidak menggunakan tisu ajaib. Karena aku masih khawatir tentang efek samping yg mungkin saja ditimbulkannya. Aku lebih suka natural saja, merasakan betapa nikmatnya ketika kulit penisnya bergesekan dengan dinding vaginaku.


“oooughhh. Baeeee.. sampe dalem baeeee. Pentokin baeeee….”

“yeeeesss honneey. Uggghhhh enaaaknyaaa gak ilaaang ilaaang siiiih”

“kareeenaaa meeemeeek akuu cumaa buaat kamuu baee”


Gaya missionary, 10 menit pertama aku orgasme 2x. Penis itu sungguh sangat nikmat. Ingin rasanya penis itu selalu ada didalam vaginaku. Tak puas dengan gaya konvensional, Wayan memberikan kode kepadaku untuk menungging. Vagina dan lubang dubur ku menampakkan dirinya. Menantang Wayan untuk menikmatinya. Wayan bersiap kembali, dengan sekali sodokan penisnya masuk hingga keujung liang vagina. Ketika penis mentok itu rasanya sungguh-sungguh teramat nikmat. Sodokan penisnya semakin cepat semakin cepat. Aku mengimbangi gerakannya dengan menggerakan bokongku maju mundur mengikuti ritmenya. Hal itu membuatnya kalang kabut, tak lama berselang ia menyemburkan spermanya didalam vaginaku. Kesal aku karena aku sedang dalam masa subur. Namun rasa kesal itu seketika hilang saat kecupan mesra mendarat dikeningku.


“aku tau sayang kalo kamu lagi masa subur”

“hmmm. Terus kenapa keluar didalem sih bae?”

“you’re amazing, ini adalah kado untukmu sebagai pengobat rasa rindu”

“makasih bae. Memang keluar didalem itu bikin aku nyaman banget bae. Hatiku tuh jadi relax gitu kalo kamu semburin peju kamu didalem”

“makasih ya sweety. I love you”

“i love you tooo my driver”


Permainan berlanjut dengan banyak gaya, ntah mengapa malam itu kita berdua seperti memiliki stamina yg tak habis-habis. Jam 4 aku rasa kita baru merasakan puas dalam permainan ini. Seingatku ketika masjid dekat kost mulai melantunkan bacaan kitab sucinya. Saat itu aku dan Wayan tepar dan terkapar diranjang tanpa sehelai benangpun.


Pagi pukul 7 aku membelikan ia sarapan di warung nasi uduk dekat kost. Membuatkannya segelas kopi agar ia bersemangat dalam bekerja. Eh entah apa yg ada di otaknya. Justru ia izin tidak masuk dengan alasan sakit. Namun dibalik itu ia membujukku untuk tinggal disini dan menghabiskan siang dengan bercinta. Susahnya memiliki kekasih yg doyan ngeseks.


Sekian ceritaku, nantikan kisahku yg lainnya. Jangan lupa pilih aku Stefanie, SH. Caleg nomor urut 8 daerah pemilihan jakarta pusat dari Partai Indonesia Pusaka. Bersama menggapai keadilan sosial


81aaed983888874.jpg


Ane panggilin satu per satu agan-agan yg super
@AiSedap, @jlbb_hunter, @zhoeloe, @CerseiLannister, @Firdos66,
@koplaz_doank, @wongtiku, @C_Edogawa, @Immortallove,
@Pentol07, @jowood, @donz27, @edoy830, @Ealahmboh,
@paidhie , @GabanGabinKomatKamit , @black_real, @ilalanghening, @Ohb,
@ValidasiLogin, @SpongeJelly, @Forandsix, @ferlucy, @Sonic110, @Lemek,
@Himler, @AvoluTiioN, @RAYxy, @wiatnata, @oscarphillip,
@choco max, @civicfd1, @pethonk, @untoarab, @ivan_cacing,
@fadlycok, @mamnu, @black flash, @samcoki, @kelana678, @maniaksekz
@rambut_jagung, @kriptolocus22, @Refie, @Lukeskywalker, @Forfighther,
@yupi tok, @ratu crot, @wethekings, @mrarvani,
@Mikosmos, @MONSTERhitam, @yusrilhen, @annov17, @Hernandez96, @dhatay,
@Donjuan777, @deer98, @Zailani_Ismail, @all1977, @zemboots, @SempakKondoy, @nabirongx, @Sebalo, @Jhon22, @tehsa1
@nnnnnn31 , @devill , @Arifin Tea , @Shirohito , @sherly2012
 



Sehubungan adanya keluhan dari om @maniaksekz atas kurangnya eksplorasi cerita adegan seks antara wayan dan stefani. Maka demi menghormati beliau yg sampai begadang menunggu update. Ane persembahkan mini side story berikut

Kisah sebelumnya klik dibawah ini
Chapter 4 : Kusut bukan berarti tak dapat diurai



“Bae… ih katanya ketemu temen kamu. Kok udahan”

“iya non, males banget. Taunya investasi berbalut asuransi. Itu lho yg lagi banyak iklannya di TV”

“jiaaaaah. Kan aku kata juga apa. Sebel tau kamu batalin janji kaya tadi. Mana gak jelas lagi”

“ya maaf non… besok gak lagi-lagi deh”

“yaudah ga pa pa lah bae. Maem yuk. Lapeeeer. Beteee sebel sama kamu”

“yoook. Tapi bayarin ya. Cash ku tadi udah bayar makan sama si gilang”

“eh parah yaaaaa. Udah nya prospek orang gak modal pula”

“udah biarin. Anggep aja berbagi rezeki”

“ish punya pacar gini amat. Pantes banyak cewe kecantol”

“lho lho lho. Kalo ini namanya fitnah”

“hehehehe buktinya kan. Emang aku gak tau”

“sok tau”

“hayo mau aku sebut 1 per 1?”

“siapa aja coba?”

“Joana, Aku, Devi”

“3 doang kan”

“iya sih. Hehehehe sayaaaang sama kamu bae”

“love you toooo”


Malam itu aku gak nyangka wayan dateng ke kost. Aku kira bakalan dicuekin sampe pagi. Mana hari ini hari terakhir dia libur kan. Besok dia udah harus masuk kerja lagi. Gak tau kerja dimana lagi. Masa harus libur lagi seminggu bahkan lebih. Bisa-bisa ini “sawah” bisa gagal panen karena kekeringan. Aku bersyukur punya kekasih seperti Wayan. Seorang lelaki pekerja keras yg selalu care terhadapku. Seberapa besar pun aku marah padanya, senyumnya selalu saja bisa membuatku luluh. Meleleh bagaikan keju mozarella yg dipanggang bersama adonan pizza.


Malam itu aku dan wayan makan malam disebuah Cafe di daerah Casablanca, Aku memesan semangkok mie rebus sedangkan wayan hanya memesan secangkir kopi susu. Di cafe itu aku dan wayan bercerita tentang kegiatan kita masing-masing setelah 10 hari tak bertemu. Wayan juga bercerita padaku tentang mimpi anehnya yg menurutku sangat menyeramkan walaupun mungkin ada bumbu-bumbu kenikmatan di dalamnya. Aku berharap tidak terjadi sesuatu yg aneh di kemudian hari.


Jam di arlojiku sudah menunjukan pukul 21.30. Wayan sedari tadi sudah gelisah karena beberapa kali kugoda ia dengan mulusnya ketiakku. Beberapa kali didalam cafe aku sengaja berpura-pura membetulkan rambut, padahal itu hanyalah siasatku agar wayan melihat ketiakku. Tak bisa dipungkiri bahwa ia memiliki fetish berlebih pada ketiakku. Saat aku dan dia sedang berhubungan badan, beberapa kali aku mendapati ia sangat bernafsu mencumbui ketiakku yg lembut dan tidak bau.


“non, udah yuk. Udah malem”

“ntar dulu sih bae, mau kemana sih buru-buru amat”

“ish pake nanya pula”

“lho, tadi siang kan udah dijalan”

“tadi siang mah g diitung. Gak sesuai sama kriteria”

“emang maunya pake apa? Memek?”

“ssssttt. Mulut ya. Caleg lho. Kalo ada wartawan gimana?”

“hehehehe kalo wartawannya laki-laki tinggal aku kasih kenikmatan aja biar diem”

“kalo perempuan?”

“aku suruh kamu perkosa dia, terus dibunuh, mayatnya dimutilasi”

“haduh punya pacar kalo hobby nonton film thriller ya gini nih”

“ih tapi aku gak sadis lho ya. Aku kan lemah lembut”

“iya cintaaaaah. Yaudah yuk ah”

“oke hayuk kita nganuuu”

“hush”

“eheheh”


Setelah membayar makanan, aku dan wayan segera meluncur ke kostnya. Tapi sebelum sampai kost aku menyarankan agar ia membeli jamu terlebih dahulu.


“bang biasa” ujar wayan ke tukang jamu langganan

“oke om pake madu sama telor gak nih?” jawab bang umar penjual jamu yg tersohor didaerah setiabudi

“komplit bang. Mau tempur sampr pagi”

“bereees. Saya bikinin yg paling ampuh”

“siaaap”

“udah lama gak mampir kemana aja om?”

“habis dari manado nih seminggu disana”

“beuh. Mantuul. Pantesan mau tempur ampe pagi ya om”

“hahahaha ya taulah”

“beres pokoknya. Nih ane bonusin tisu ajaib”

“wiiih. Mantap bener dah jamunya. Plus tisu ajaib gini bisa sampe besok sore ini sih”

“itunya bisa sampe sore. Dengkul sama pinggang emang bisa?”

“hahahaha bener juga ya. Yaudah bang si nyonya udah gak sabaran tuh”

“hahahaha. Yowes semangat om”

“oke bang. Makasih ya”

“sama-sama om wayan”


Perjalanan dilanjut kita lanjutkan karena tinggal 5 menit lagi sampai kost. Sesampainya di kost, ibu kost sedang melihat-lihat layar handphonenya didepan rumahnya. Dengan sopan Wayan membungkukkan badan sambil bilang permisi. Aku memperhatikan ibu kost seperti ada yg aneh. Iya tersenyum kepada Wayan dan juga mengedipkan sebelah matanya. Kerlingannya nampak sangat menggoda bagiku. Hal itu membuatku berpikir keras. Apakah yg sebenarnya ibu kost itu pikirkan, entahlah.


Setelah masuk kamar lalu menutup pintu dan menguncinya, aku langsung memeluk Wayan. Aku menciumi bibirnya dengan sangat bernafsu. Maklum selama 10 hari ini aku merasa bahwa rinduku sangatlah berat kepadanya. Wayan membalas ciumanku dengan lembut namun penuh dengan rasa cinta. Selain itu akupun merasakan rindu yg amat sangat pekat dibibir itu. Bibirku dan bibirnya saling berpagut, keduanya saling berebut untuk mengecup lawannya. Sebuah sensasi french kiss yg amat sangat membara. Saat aku sedang fokus menikmati ciuman bibir. Tangan lihai Wayan sudah berhasil masuk kedalam bajuku. Menggerayani payudaraku, memelintir puting ya yg mulai mengeras.


Mengetahui itu, tanganku juga tak mau kalah. Aku mulai menyusupkan tangan kananku kedalam celananya. Ku genggam penis itu dan ternyata sudah ereksi dan tegang. Sulit bagi tanganku bergerak didalam celana itu. Maka aku putuskan untuk melepasnya sekalian. Penis perkasa miliknya menyembul dari dalam celana. Aku meremas dan mengocoknya dengan lembut namun cukup terasa baginya. aku melihatnya menjadi tak karuan, berkali-kali ia mendesah. Tak berhenti sampai disitu, ia mendorongku hingga aku terjatuh ke ranjang. Ia kemudian menyibakkan mini dress terusan milikku. Lalu ditarik kebawah celana dalamku yg sudah nampak basah. Lalu dengan ganasnya dia sapu vaginaku dengan lidahnya.


Perlakuannya kepadaku membuat birahiku menjadi semakin meninggi. Aku tak tahan untuk mendesah dan mengerang merasakan kenikmatan yg ia berikan padaku. Lidah itu dengan lihainya memilin klitorisku, area yg paling sensitif dalam diriku. Tak hanya itu, jarinya ia masukkan kedalam vaginaku. Jari itu mengorek-ngorek titik terpenting dalam vaginaku yg berfungsi sebagai titik pusat rangsangan, titik yg biasa di sebut g-spot. Ketika ia melakukannya, tak terbayangkan apa yg aku rasakan. Tak ada kata-kata yg mampu aku ucapkan untuk menggambarkan betapa nikmat dirangsang dengan cara seperti itu.


Aku orgasme, dari liang vaginaku terciprat beberapa tetes air. Aku lemas dengan nafas tersengal tertidur diranjang yg penuh dengan kenangan erotis. Aku lihat Wayan bersiap untuk melakukan penetrasi. Aku memintanya untuk tidak menggunakan tisu ajaib. Karena aku masih khawatir tentang efek samping yg mungkin saja ditimbulkannya. Aku lebih suka natural saja, merasakan betapa nikmatnya ketika kulit penisnya bergesekan dengan dinding vaginaku.


“oooughhh. Baeeee.. sampe dalem baeeee. Pentokin baeeee….”

“yeeeesss honneey. Uggghhhh enaaaknyaaa gak ilaaang ilaaang siiiih”

“kareeenaaa meeemeeek akuu cumaa buaat kamuu baee”


Gaya missionary, 10 menit pertama aku orgasme 2x. Penis itu sungguh sangat nikmat. Ingin rasanya penis itu selalu ada didalam vaginaku. Tak puas dengan gaya konvensional, Wayan memberikan kode kepadaku untuk menungging. Vagina dan lubang dubur ku menampakkan dirinya. Menantang Wayan untuk menikmatinya. Wayan bersiap kembali, dengan sekali sodokan penisnya masuk hingga keujung liang vagina. Ketika penis mentok itu rasanya sungguh-sungguh teramat nikmat. Sodokan penisnya semakin cepat semakin cepat. Aku mengimbangi gerakannya dengan menggerakan bokongku maju mundur mengikuti ritmenya. Hal itu membuatnya kalang kabut, tak lama berselang ia menyemburkan spermanya didalam vaginaku. Kesal aku karena aku sedang dalam masa subur. Namun rasa kesal itu seketika hilang saat kecupan mesra mendarat dikeningku.


“aku tau sayang kalo kamu lagi masa subur”

“hmmm. Terus kenapa keluar didalem sih bae?”

“you’re amazing, ini adalah kado untukmu sebagai pengobat rasa rindu”

“makasih bae. Memang keluar didalem itu bikin aku nyaman banget bae. Hatiku tuh jadi relax gitu kalo kamu semburin peju kamu didalem”

“makasih ya sweety. I love you”

“i love you tooo my driver”


Permainan berlanjut dengan banyak gaya, ntah mengapa malam itu kita berdua seperti memiliki stamina yg tak habis-habis. Jam 4 aku rasa kita baru merasakan puas dalam permainan ini. Seingatku ketika masjid dekat kost mulai melantunkan bacaan kitab sucinya. Saat itu aku dan Wayan tepar dan terkapar diranjang tanpa sehelai benangpun.


Pagi pukul 7 aku membelikan ia sarapan di warung nasi uduk dekat kost. Membuatkannya segelas kopi agar ia bersemangat dalam bekerja. Eh entah apa yg ada di otaknya. Justru ia izin tidak masuk dengan alasan sakit. Namun dibalik itu ia membujukku untuk tinggal disini dan menghabiskan siang dengan bercinta. Susahnya memiliki kekasih yg doyan ngeseks.


Sekian ceritaku, nantikan kisahku yg lainnya. Jangan lupa pilih aku Stefanie, SH. Caleg nomor urut 8 daerah pemilihan jakarta pusat dari Partai Indonesia Pusaka. Bersama menggapai keadilan sosial


81aaed983888874.jpg


Ane panggilin satu per satu agan-agan yg super
@AiSedap, @jlbb_hunter, @zhoeloe, @CerseiLannister, @Firdos66,
@koplaz_doank, @wongtiku, @C_Edogawa, @Immortallove,
@Pentol07, @jowood, @donz27, @edoy830, @Ealahmboh,
@paidhie , @GabanGabinKomatKamit , @black_real, @ilalanghening, @Ohb,
@ValidasiLogin, @SpongeJelly, @Forandsix, @ferlucy, @Sonic110, @Lemek,
@Himler, @AvoluTiioN, @RAYxy, @wiatnata, @oscarphillip,
@choco max, @civicfd1, @pethonk, @untoarab, @ivan_cacing,
@fadlycok, @mamnu, @black flash, @samcoki, @kelana678, @maniaksekz
@rambut_jagung, @kriptolocus22, @Refie, @Lukeskywalker, @Forfighther,
@yupi tok, @ratu crot, @wethekings, @mrarvani,
@Mikosmos, @MONSTERhitam, @yusrilhen, @annov17, @Hernandez96, @dhatay,
@Donjuan777, @deer98, @Zailani_Ismail, @all1977, @zemboots, @SempakKondoy, @nabirongx, @Sebalo, @Jhon22, @tehsa1
@nnnnnn31 , @devill , @Arifin Tea , @Shirohito , @sherly2012
gw terharu suhu:hua::hua::hua:
 
Overall mungkin ini cerita paling nyaman yang ane pernah baca, bikin terus pengen dibaca dan rapih, mantap Ts nya semangat cuuuy
 
haizzz .... gw lagi bersih2 net suhu... ga liat ada side story... :((:((:((:((
Semangat om. Coba lagi lain kali. Update Side Story besok hari kamis malam jum'at jam 9 teng. Spesial buat yg mau malem jum'atan. Ada bule londo lho... Siapin pertamaxnya om...


Memang paling enak sex dengan orang yg di cintai, semua menyatu..
Like me & my beloved one.... mau di bolak-balik gaya apa juga enak....


Epic hu nih cerita
Terimakasih agan @Alput . Welcome to my home. Enjoy the story. Jangan kapok ya gan...


Makasiiiih om nduuut
Sama2 sist... pengen gak sist punya pasangan kaya wayan?


Pagi pagi ngecek forum eh udah ada apdetan lg, semangat suhu dikejar tayang ama para semproters
Iya nih om... emang pas sebelum ngepost chapter 4 kemaren ane sedikit sangsi sama cerita ane sendiri. Soalnya ya itu adegan si wayan sama si nyonya gak detail. Eh bener aja ada yg komen kan


Overall mungkin ini cerita paling nyaman yang ane pernah baca, bikin terus pengen dibaca dan rapih, mantap Ts nya semangat cuuuy
Makasih gan @elmench . Selamat bergabung di rumah ane. Jangan sungkan ya kalo ane mintain pendapat. Supaya ceritanya masuk disemua pembaca...


Sini Stef tak coblos....
(Gambar & Surat Suara)

Maksud nya...;):p
Surat suaranya aja om... wkwkwkwk
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd