Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

FANTASY Petualangan Udin

PERTEMPURAN BAG. 2



Pov Ponijan.

Ponijan berhadapan dengan Wang Dho Yhono.

"Kamu siapa?" ucap Wang Dho Yhono.

"Aku... Aku adalah pasukan pembela kebenaran,.. Yang akan membunuhmu" ucap Ponijan sambil melayangkan pukulannya ke arah Wang Dho Yhono.

Wang Dho Yhono mengelak. kesamping.

Nampak energi pukulan Ponijan mengenai Pasukan musuh dan juga robot.

Boooomm.... Duuaaar.......

Pasukan musuh tewas,dan pasukan robot Udin meledak terkena energi pukulan Ponijan.

"Sial... Dia kuat..." ucap Wang Dho Yhono lalu berteleportasi.

"Baaagghh.... Baru saja mulai dah kabur....Diampuuuttt." ucap Ponijan. Lantas ia mencari keberadaan Wang Dho Yhono memakai kaca matanya.

"Dapaat....Awas kowe yoo.. Tak dadekke perkedel terus tak gawe pakan iwak Piranhaku." gumam Ponijan lalu berteleportasi ke arah Wang Dho Yhono.

---***---

Luar angkasa planet Apel.

Wang Dho Yono muncul,Lalu di sambut oleh pasukan Robot Udin yang tak jauh dari tempat ia berada.

Wang Dho Yono mengeluarkan pedangnya,lalu di aliri Qi,kemudian menebas pasukan robot Udin.

Slaaassh....Slaasshh.... Duaarrr.... Duaaar.... Pasukan Robot hancur. Lalu ada puluhan Roket mengarah ke dirinya.

Wuusshh.. Wuusshh.... Wuusshh.....

Booommm.... Duuuaarr.....

Booommm..... Duaarrr.....

Boomm.... Duaaaarrr....

Booommm.... Duuaaarr.....

Wang Dho Yhono terpental ke belakang.

"Bajingaaann..... Benda apa itu... Mengapa serangannya begitu kuat. Jika aku berada di Ranah Immortal pasti aku langsung tewas.." ucap Wang Dho Yhono.

Tiba - tiba muncul Ponijan di depannya. Dengan gerak cepat ia memasang Array pelindung.

Buughhhh...... Kraaack..... Pyaarr...... Array pelindungnya hancur terkena pukulan Ponijan. Lalu ia berteleportasi untuk menghindari dan berencana kabur lagi yang dulu pernah ia lakukan.

"Ciihh... Kabur teruss kerjaannya...Suuu...Waasssuuu "ucap Ponijan kesal,lalu mencari keberadaan Musuhnya itu.

"Ketemu...." ucap Ponijan lalu berteleportasi.

---***---

Galaksi Omega.

Galaksi ini berdekatan dengan galaksi Bima sakti. Tepatnya planet ke Lima dalam gugusan Galaksi Omega.

Wang Dho Yhono muncul di salah satu planet di galaksi tersebut.

*Hutan Rimba*

Wang Dho Yhono muncul di sela - sela Batu besar,Lalu menelan Pil penambah Energinya.

Glek...Glek...Glek.......

Ernerginya kembali sedia kala.

Tiba - tiba ia merasakan ada serangan dari atas mengarah ke dirinya..

Slaaasshh.... Puluhan energi tebasan dari tangan Ponijan melesat..

Wang Dho Yhono dengan sigap memghindar.

BOOOOOMMMMM......... Nampak kawah yang sangat luas tercipta akibat terkena jurus cakaran harimau milik Ponijan.

Wang DHo Yhono lantas menyerang dengan Elemen apinya.

"Jurus Api pelahap Bumi .....Hiyyyaaaaaat......" ucap Wang Dho Yhono melancarkan serangannya.

Nampak Energi api melesat ke Ponijan.

Alam di sekitar hancur terkena efek energi api yang di laluinya.

Ponijan mengelak kekanan ketika serangan Wang Dho Yhono ke arah dirinya.

Serangan Wang Dho Yhono mengenai 5 Planet. Planet tersebut hancur.

"Itu kamu bilang jurus pelahap Bumi?,nama seranganmu cocoknya jadi pelahap janda tua saja. Ini ku beri satu contoh jurus yang paling yahutt.." ucap Ponijan.

Ponijan mengarahkan telapak tangannya ke arah Wang Dho Yhono.

Nampak Partikel energi Api,angin, petir muncul di telapak tangan Ponijan ,Alam sekitar Ponijan bergetar,pohon - pohon tercabut naik ke atas,begitu pula bebatuan dan tanah naik ke atas. Kemudian

Wuuuzzzzzz...... Sinar energi melesat ke arah Wang Dho Yhono.Sinar energi serangan itu melesat dengan cepat.

Wang Dho Yhono mengelak,namun nahas kaki kananya terserempet sinar tersebut,Kakinya meledak,meskipun sudah di lapisi energi Qi nya.

Sinar serangan Ponijan melesat,beberapa planet hancur terkena sinar tersebut, Serangan Ponijan sampai ke galaksi Bima sakti.

----***----

Bima sakti

Rissa melayang di luar angkasa.Tepatnya di pinggiran Galaksi Bima sakti.

Rissa merasakan sesuatu energi yang sangat besar mengarah ke galaksi Bima Sakti.

"Sialan.... Ponijan asal saja melesatkan serangannya,gak di kontrol pula. Benar kata Kang Mas. Bahwa ada serangan nyasar ke sini" ucap Rissa jengkel dan kesal.

Kemudian Rissa mengarahkan jari telunjuknya ke arah serangan tersebut.

Wuuuzzzz..... Nampak sinar muncul dari jari Rissa melesat dengan cepat.

BOOOOOOMMMMMM........ Nampak Bola api sebesar 39,500 juta km tercipta.

Rissa kemudian memasang array pelindung agar galaksi bima sakti tak hancur terkena efek ledakan energi tersebut.

Galaksi sebelum Bima Sakti hancur lebur terkena Ledakan Energi tersebut.

Rissa jadi teringat ketika melawan Umam Waktu itu. Ia menghancurkan banyak galaksi waktu itu.

"Control seranganmu Kucing Garong..." ucap Rissa telepati kesal ke Ponijan.

----***----

Galaksi Omega.

Planet Ke Lima

Nampak Ponijan melesatkan Cakarannya ke Wang Dho Nyono yang ada di bawah. Kaki Wang Dho Yono nampak tumbuh kembali,tapi belum sempurna,karena Wang Dho Yhono menelan Pil Tulang buatan Alex.

Wang Dho Yhono menghidar.

BOOOOMMMMM......... bukit,gunung hancur,Nampak retakan sedalam 60, 000 Km tercipta akibat terkena Cakaran Ponijan.

Wang Dho Yhono mengambil botol kecil yang berisi Racun mematikan,

Ponijan melihat botol tersebut,dengan cepat ia memasang armornya.

Tiba - tiba Wang Dho Yhono muncul 5 meter di depannya sambil melemparkan botol kecil tersebut ketika Armor Ponijan terpasang sempurna.

Pyaar....... Botol berisi Racun mematikan pecah terkena Armor Ponijan.

Tiba - tiba muncul suara Rissa di kepala Ponijan.

"Control seranganmu Kucing Garong..." ucap Rissa telepati.

"EH.... !!!???

"Baik Nyonya Boss....." ucap Ponijan telepati.

Wang Dho Yhono mundur 10 meter ketika ia selesai melemparkan botol tersebut.

"Ha...Ha...Ha... Ha....Ha....Ha....

"Mampus kamu kena Racunku...(Wang Dho Yhono mengeluarkan Pil bewarna hitam) Jika kamu menyerah,kamu harus menelan Pil ini" ucap Wang Dho Yhono sambil menunjukkan Pil Hitamnya pada ponijan.

Ponijan menetralisir racun tersebut dengan Armor yang ia pakai.

Nampak Armor itu menghisap lalu menyaring Racun yang tersebar.

.Lalu Ponijan memindai apakah masih ada racun lagi apa tidak di layar hologramnya.

"Hem...Dah hilang..." gumam Ponijan,lalu ia melepaskan Armornya.

"Aaaaaaaaghhh.... Sakitttttt....." Teriak Ponijan berakting pura - pura terkena Racun.

" Ha... Ha... Ha.... Ha.... Ha... Rasakanlah... Bagaimana?

"Setelah kau minum pil ini maka akan aku berikan penawar racunnya padamu." ucap Wang Dho Yhono.

"Iyaaa.... Aku Mau..." ucap Ponijan sambil berpura - pura kesakitan.

Wang Dho Yhono perlahan mendekati Ponijan. Mereka melayang Di Udara.

Begitu jaraknya 1 meter.

"Tapi Bohong..." ucap Ponijan sambil melesatkan cakaran harimaunya dengan kekuatan penuh.

"APAAAA.....!!!??? ucap Wang Dho Yhono tekejut,ia tak sempat menghindari serangan Ponijan.

BOOOOMMMMM....... Tubuh Wang Dho Yhono meledak.

Nampak ada pecahan melesat ketika tubuh Wang Dho Yhono meledak.

Ponijan yang melihat hal itu langsung melesatkan Bola api ke arah pecahan tersebut.

Wuuuussshh... Bola api sebesar bola tennis melesat ke arah pecahan tersebut.

BOOOOOOMM.......... Pecahan itu meledak tak tersisa.

"Hehehehe.... Mau aja dia aku kibulin. Ponijan di lawan." ucap Ponijan.

Ia melihat alam sekitar hancur lebur akibat pertempuran tadi.

Gunung merapi yang awalnya tidur,nampak bergetar. Lalu meletus....

DUUUAAAARRR...... DUUUAAARR......

BOOOOOOOOOMMMMMM...........

Gempa Bumi berkuatan 20 skala richter muncul.

"Buset dah......

"Semoga saja aku gak di hukum oleh sang pencipta.." ucap Ponijan dalam hati.

Ponijan lantas berteleportasi ke arah Galaksi Cermai untuk membantu yang lainnya.

Begitu Ponijan menghilang. Nampak Planet muncul retakan di mana - mana.

Para penghuni planet tersebut di buat ketakutan. Banyak yang berusaha menyelamatkan diri masing - masing.

Di daerah pesisir pantai,nampak bekas air laut sepanjang 5 Km, Tak lama kemudian muncul gelombang setinggi 3,000 meter.

Nampak gelombang itu menyapu semua yang menghalangi.
Orang - orang yang di pesisir pantai nampak berlarian menyelamatkan diri. Namun nahas,mereka tersapu ombak besar.

Ratusan Gunung merapi meletus. Retakan Planet itu makin membesar. Tak lama kemudian Planet itu hancur.

BOOOOOMMMMMM...........
 
PERTEMPURAN BAG. 2



Pov Ponijan.

Ponijan berhadapan dengan Wang Dho Yhono.

"Kamu siapa?" ucap Wang Dho Yhono.

"Aku... Aku adalah pasukan pembela kebenaran,.. Yang akan membunuhmu" ucap Ponijan sambil melayangkan pukulannya ke arah Wang Dho Yhono.

Wang Dho Yhono mengelak. kesamping.

Nampak energi pukulan Ponijan mengenai Pasukan musuh dan juga robot.

Boooomm.... Duuaaar.......

Pasukan musuh tewas,dan pasukan robot Udin meledak terkena energi pukulan Ponijan.

"Sial... Dia kuat..." ucap Wang Dho Yhono lalu berteleportasi.

"Baaagghh.... Baru saja mulai dah kabur....Diampuuuttt." ucap Ponijan. Lantas ia mencari keberadaan Wang Dho Yhono memakai kaca matanya.

"Dapaat....Awas kowe yoo.. Tak dadekke perkedel terus tak gawe pakan iwak Piranhaku." gumam Ponijan lalu berteleportasi ke arah Wang Dho Yhono.

---***---

Luar angkasa planet Apel.

Wang Dho Yono muncul,Lalu di sambut oleh pasukan Robot Udin yang tak jauh dari tempat ia berada.

Wang Dho Yono mengeluarkan pedangnya,lalu di aliri Qi,kemudian menebas pasukan robot Udin.

Slaaassh....Slaasshh.... Duaarrr.... Duaaar.... Pasukan Robot hancur. Lalu ada puluhan Roket mengarah ke dirinya.

Wuusshh.. Wuusshh.... Wuusshh.....

Booommm.... Duuuaarr.....

Booommm..... Duaarrr.....

Boomm.... Duaaaarrr....

Booommm.... Duuaaarr.....

Wang Dho Yhono terpental ke belakang.

"Bajingaaann..... Benda apa itu... Mengapa serangannya begitu kuat. Jika aku berada di Ranah Immortal pasti aku langsung tewas.." ucap Wang Dho Yhono.

Tiba - tiba muncul Ponijan di depannya. Dengan gerak cepat ia memasang Array pelindung.

Buughhhh...... Kraaack..... Pyaarr...... Array pelindungnya hancur terkena pukulan Ponijan. Lalu ia berteleportasi untuk menghindari dan berencana kabur lagi yang dulu pernah ia lakukan.

"Ciihh... Kabur teruss kerjaannya...Suuu...Waasssuuu "ucap Ponijan kesal,lalu mencari keberadaan Musuhnya itu.

"Ketemu...." ucap Ponijan lalu berteleportasi.

---***---

Galaksi Omega.

Galaksi ini berdekatan dengan galaksi Bima sakti. Tepatnya planet ke Lima dalam gugusan Galaksi Omega.

Wang Dho Yhono muncul di salah satu planet di galaksi tersebut.

*Hutan Rimba*

Wang Dho Yhono muncul di sela - sela Batu besar,Lalu menelan Pil penambah Energinya.

Glek...Glek...Glek.......

Ernerginya kembali sedia kala.

Tiba - tiba ia merasakan ada serangan dari atas mengarah ke dirinya..

Slaaasshh.... Puluhan energi tebasan dari tangan Ponijan melesat..

Wang Dho Yhono dengan sigap memghindar.

BOOOOOMMMMM......... Nampak kawah yang sangat luas tercipta akibat terkena jurus cakaran harimau milik Ponijan.

Wang DHo Yhono lantas menyerang dengan Elemen apinya.

"Jurus Api pelahap Bumi .....Hiyyyaaaaaat......" ucap Wang Dho Yhono melancarkan serangannya.

Nampak Energi api melesat ke Ponijan.

Alam di sekitar hancur terkena efek energi api yang di laluinya.

Ponijan mengelak kekanan ketika serangan Wang Dho Yhono ke arah dirinya.

Serangan Wang Dho Yhono mengenai 5 Planet. Planet tersebut hancur.

"Itu kamu bilang jurus pelahap Bumi?,nama seranganmu cocoknya jadi pelahap janda tua saja. Ini ku beri satu contoh jurus yang paling yahutt.." ucap Ponijan.

Ponijan mengarahkan telapak tangannya ke arah Wang Dho Yhono.

Nampak Partikel energi Api,angin, petir muncul di telapak tangan Ponijan ,Alam sekitar Ponijan bergetar,pohon - pohon tercabut naik ke atas,begitu pula bebatuan dan tanah naik ke atas. Kemudian

Wuuuzzzzzz...... Sinar energi melesat ke arah Wang Dho Yhono.Sinar energi serangan itu melesat dengan cepat.

Wang Dho Yhono mengelak,namun nahas kaki kananya terserempet sinar tersebut,Kakinya meledak,meskipun sudah di lapisi energi Qi nya.

Sinar serangan Ponijan melesat,beberapa planet hancur terkena sinar tersebut, Serangan Ponijan sampai ke galaksi Bima sakti.

----***----

Bima sakti

Rissa melayang di luar angkasa.Tepatnya di pinggiran Galaksi Bima sakti.

Rissa merasakan sesuatu energi yang sangat besar mengarah ke galaksi Bima Sakti.

"Sialan.... Ponijan asal saja melesatkan serangannya,gak di kontrol pula. Benar kata Kang Mas. Bahwa ada serangan nyasar ke sini" ucap Rissa jengkel dan kesal.

Kemudian Rissa mengarahkan jari telunjuknya ke arah serangan tersebut.

Wuuuzzzz..... Nampak sinar muncul dari jari Rissa melesat dengan cepat.

BOOOOOOMMMMMM........ Nampak Bola api sebesar 39,500 juta km tercipta.

Rissa kemudian memasang array pelindung agar galaksi bima sakti tak hancur terkena efek ledakan energi tersebut.

Galaksi sebelum Bima Sakti hancur lebur terkena Ledakan Energi tersebut.

Rissa jadi teringat ketika melawan Umam Waktu itu. Ia menghancurkan banyak galaksi waktu itu.

"Control seranganmu Kucing Garong..." ucap Rissa telepati kesal ke Ponijan.

----***----

Galaksi Omega.

Planet Ke Lima

Nampak Ponijan melesatkan Cakarannya ke Wang Dho Nyono yang ada di bawah. Kaki Wang Dho Yono nampak tumbuh kembali,tapi belum sempurna,karena Wang Dho Yhono menelan Pil Tulang buatan Alex.

Wang Dho Yhono menghidar.

BOOOOMMMMM......... bukit,gunung hancur,Nampak retakan sedalam 60, 000 Km tercipta akibat terkena Cakaran Ponijan.

Wang Dho Yhono mengambil botol kecil yang berisi Racun mematikan,

Ponijan melihat botol tersebut,dengan cepat ia memasang armornya.

Tiba - tiba Wang Dho Yhono muncul 5 meter di depannya sambil melemparkan botol kecil tersebut ketika Armor Ponijan terpasang sempurna.

Pyaar....... Botol berisi Racun mematikan pecah terkena Armor Ponijan.

Tiba - tiba muncul suara Rissa di kepala Ponijan.

"Control seranganmu Kucing Garong..." ucap Rissa telepati.

"EH.... !!!???

"Baik Nyonya Boss....." ucap Ponijan telepati.

Wang Dho Yhono mundur 10 meter ketika ia selesai melemparkan botol tersebut.

"Ha...Ha...Ha... Ha....Ha....Ha....

"Mampus kamu kena Racunku...(Wang Dho Yhono mengeluarkan Pil bewarna hitam) Jika kamu menyerah,kamu harus menelan Pil ini" ucap Wang Dho Yhono sambil menunjukkan Pil Hitamnya pada ponijan.

Ponijan menetralisir racun tersebut dengan Armor yang ia pakai.

Nampak Armor itu menghisap lalu menyaring Racun yang tersebar.

.Lalu Ponijan memindai apakah masih ada racun lagi apa tidak di layar hologramnya.

"Hem...Dah hilang..." gumam Ponijan,lalu ia melepaskan Armornya.

"Aaaaaaaaghhh.... Sakitttttt....." Teriak Ponijan berakting pura - pura terkena Racun.

" Ha... Ha... Ha.... Ha.... Ha... Rasakanlah... Bagaimana?

"Setelah kau minum pil ini maka akan aku berikan penawar racunnya padamu." ucap Wang Dho Yhono.

"Iyaaa.... Aku Mau..." ucap Ponijan sambil berpura - pura kesakitan.

Wang Dho Yhono perlahan mendekati Ponijan. Mereka melayang Di Udara.

Begitu jaraknya 1 meter.

"Tapi Bohong..." ucap Ponijan sambil melesatkan cakaran harimaunya dengan kekuatan penuh.

"APAAAA.....!!!??? ucap Wang Dho Yhono tekejut,ia tak sempat menghindari serangan Ponijan.

BOOOOMMMMM....... Tubuh Wang Dho Yhono meledak.

Nampak ada pecahan melesat ketika tubuh Wang Dho Yhono meledak.

Ponijan yang melihat hal itu langsung melesatkan Bola api ke arah pecahan tersebut.

Wuuuussshh... Bola api sebesar bola tennis melesat ke arah pecahan tersebut.

BOOOOOOMM.......... Pecahan itu meledak tak tersisa.

"Hehehehe.... Mau aja dia aku kibulin. Ponijan di lawan." ucap Ponijan.

Ia melihat alam sekitar hancur lebur akibat pertempuran tadi.

Gunung merapi yang awalnya tidur,nampak bergetar. Lalu meletus....

DUUUAAAARRR...... DUUUAAARR......

BOOOOOOOOOMMMMMM...........

Gempa Bumi berkuatan 20 skala richter muncul.

"Buset dah......

"Semoga saja aku gak di hukum oleh sang pencipta.." ucap Ponijan dalam hati.

Ponijan lantas berteleportasi ke arah Galaksi Cermai untuk membantu yang lainnya.

Begitu Ponijan menghilang. Nampak Planet muncul retakan di mana - mana.

Para penghuni planet tersebut di buat ketakutan. Banyak yang berusaha menyelamatkan diri masing - masing.

Di daerah pesisir pantai,nampak bekas air laut sepanjang 5 Km, Tak lama kemudian muncul gelombang setinggi 3,000 meter.

Nampak gelombang itu menyapu semua yang menghalangi.
Orang - orang yang di pesisir pantai nampak berlarian menyelamatkan diri. Namun nahas,mereka tersapu ombak besar.

Ratusan Gunung merapi meletus. Retakan Planet itu makin membesar. Tak lama kemudian Planet itu hancur.

BOOOOOMMMMMM...........
suwun hu update e
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd