Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Ruang di Balik Cerita (II)

Bimabet
Flight 543

Serem? Banget.. Ga perlu aku jabarin dimana seremnya. Yg baca uda pasti ngerti.
Kurangnya cuma 1.


Tamatnya kok gituuu
:galak:
 
Masih mengenai "HORRIFIC HALLOWEEN C H A L L E N G E", dua cerita terakhir (berdasar request di trit maupun pm), sekali lagi ane persembahkan :







Cerita ini cukup singkat. Entah kenapa tapi terasa singkat dengan 5 chapter. Prolog hanya berupa cerita tanpa pengenalan character. Kalo dilihat dari alurnya cerita ini cukup rapi, ada flashback dan sisanya maju terus.

Chapter 1 berisi prolog and tanda tanda menuju permasalahan.
Chapter 2 konflik dimulai dengan penampakan pertama kali.
Chapter 3 - 4 klimaksnya, chaos
Chapter 5 adalah antiklimaks dan twist (?)

Cerita ini mempunyai banyak tokoh selain dua tokoh utama, dan sayangnya, kesemuanya tak tergali dengan maksimal. Pendalaman ekspresinya agak kurang greget untuk mengekspresikan ketakutan saat mengalami kejadian supranatural di ruang terbatas macam pesawat. Jika saja, unsur ekspresi ini lebih digali, saya yakin ini adalah salah satu cerita yang saya hindari untuk dibaca pada malam hari.

Saya suka horror seperti ini, membuat berdebar dan sekaligus penasaran tentang apa yang terjadi selanjutnya tiap kali saya membaca chapter demi chapter. Suasana horror dibangun dengan apik, dibantu detil yang kuat, menjadi semacam film yang berputar di imaji saya seraya membaca cerita ini. Sayang, para tokoh utama dirasa kurang digarap total, padahal jika iya, nuansa horror ini akan menjadi makin kuat.

Quickie di toilet, cukup bagus, tak kurang dan tak lebih yg diceritakan.Sex in cockpit, kurang mantab. Banyak yg masih bisa dieksplorasi lagi. Posisi sex tak tergambarkan, meski penuturannya lumayan baik.

Secara umum, cerita Flight 543 ini sangat berpotensi untuk menjadi bacaan yang serem sekaligus panas, seperti tujuan HHC kali ini. Hanya, barangkali keterbatasan penulis dalam meluangkan waktu, melihat dari komentar komentar di dalamnya, memang menjadi hambatan. Good job Bro pez.. !​








Alurnya runut dan tidak putus
Cerita yang bagus khas Enyas.​
.



Dari prolog juga udah keliatan, pemeran banyak udah pasti menyebabkan chapter banyak juga karena seharusnya digambarin masing masing.
Level detail juga terbantu dengan panjangnya cerita, baik secara keseluruhan maupun setiap chapter.

4 Chapter pertama sebagai pembuka itu lengkap, ada horor, sex dan teka teki. Udah disiapin pula plotnya sampai akhir cerita.
Chapter 5 mulai build up untuk permasalahannya, stagenya The Mansion dan highlight untuk Red Piano. Horornya pun udah mulai kerasa disini.
Chapter 6 entah kenapa terasa cooling down, cuma beberapa poin disini yg bsa diambil sebagai bagian dari cerita.
Chapter 7 - 10 ini yang dimaksud klimaks, ada torture dan horor, hantu arwah gentayangan lengkap. Chapter 11 itu antiklimaks and problem solving, nice one.
Kode pecah semua, peran hantu and Nenek, nasib Devisha, dan pelaku semua ada disini.

Benernya masih ada yang menggantung yaitu Nurul yang menghilang, ini masih ngga ketemu benang merahnya dimana, kenapa malah Devisha yg dsiksa.

Penokohan, kesan pertama yang saya berikan adalah: Bias. Tampak sekali banyak yang bias diantara jajaran tokoh-tokoh yg di-(paksa-)munculkan. Rio yang seharusnya misterius, di chapter 2 sudah terbuka di mata pembaca, hancur kemisteriusan karakternya yg sedikit dibangun di awal, blunder pertama.
Kedua, karakter rio dan enyas. kedua orang ini mempunyai kemiripan yang tinggi. yang membedakan hanya namanya saja. Semakin ke belakang, persamaan karakter mereka terlihat semakin kuat. Bedanya hanya, status Rio yang (tadinya) penyendiri dan Enyas yang datang bersama grup.
Karakter lain, hanya sekedar ada saja.

Keberadaan tokoh wisecrow, dan misteri diseputarnya, sama sekali tidak membantu apapun. Kontras dengan alur yang menurut saya cukup rapi dan apik.

Cerita ini adalah cerita misteri, dengan bumbu gore dan horor. Beberapa bagian terbukti menyeramkan, dan penuh adegan berdarah-darah. penggambaran penulis dalam bagian2 ini sangat bagus. Namun, pembawaannya terlalu lama, banyak chapter yang sengaja (atau tidak) sebenernya bisa dibuang.
Bagi penikmat cerpan secara umum, tak akan dapat merasakan "bagusnya" cerita ini. Tapi penggarapan detail, jelas merupakan poin tambahan.

Poin yang ingin diceritakan penulis, lebih kepada proses investigasi, yang menurut pendapat para juri, unsur surprise nya lemah sekali.
Tema detektif-investigasi cukup menantang di cerita ini, namun sayang sekali, petunjuk dan pemecahan kode yang dimunculkan, kurang tertata, dan terlalu luas pemaknaannya. Ada banyak lubang disitu.

Sex scene, detail dengan deskripsi yg cukup bagus. Namun entah kenapa, hambar. Yah, tipe penulisan cerita ini memang terlihat selalu detail, rapi dan panjang, namun kesan hambar tak bisa dipungkiri adalah efek samping yang muncul.


Demikian, review para juri terhadap beberapa karya peserta lomba HHC yang lalu.

Silakan berdiskusi.
 
Terakhir diubah:
Makasi om pis uda di review...

Hmmm, kmrn trkendala waktu sih,jd ga maksimal...
Trus uda agak jenuh jg nulis tema ttg psawat, jdny trkesan di paksakan...

:sendirian:

Sbnrny pngn bikin remake version dr crita ini...
Tp kok msh lum semangat buat nulis lg ya, heheheh...
 
Makasi om pis uda di review...

Hmmm, kmrn trkendala waktu sih,jd ga maksimal...
Trus uda agak jenuh jg nulis tema ttg psawat, jdny trkesan di paksakan...

:sendirian:

Sbnrny pngn bikin remake version dr crita ini...
Tp kok msh lum semangat buat nulis lg ya, heheheh...

IMHO

Remake bakal banyak membantu pez.
Tapi, apa tidak lebih baik bikin baru aja, toh ente juga bilang kalo jenuh nulis tentang pesawat.

:ampun:
 
Terima kasih reviewnya :cup:

Sedikit tanggapan dariku selaku penulis tentang Pulau Dosa.

Yap, pembaca-pembaca tulisanku di forum tercinta ini (para jantung) pasti sudah tau kalau Pulau Dosa adalah bagian tak terpisahkan dari skenario besar Silent Rose. Memang cerita ini tidak bisa dieksplore maksimal untuk menghindari spoiler pada dua tulisan yang berkaitan (yang sampai saat ini masih berjalan).

Sebenarnya, dalam setiap tulisanku, baik Silent Rose, The Catapult, Wise Crow maupun Pulau Dosa dan Road To Silent. Aku selalu berusaha mengajak pembaca untuk 'menangkap sesuatu'.

Problem solved yang aku berikan hanya 90% saja. 10% nya aa harap ditemukan sendiri oleh pembaca lewat banyak clue yang samar tersebar.

Termasuk dengan nasib Nurul. Kalo teliti pasti tahu bagaimana nasib Nurul dalam cerita tersebut. :pandaketawa:

Banyak scene yang dipotong dari cerita yang seharusnya berjumlah 20 chapter ini. Dan beberapa chapter yang terlihat sebagai chapter pelengkap... ahahaha one of my trap was there, guys!
 
Ane mau nanya 1 hal dl nyas, sebagai penulis kenapa menjadikan pulau dosa sebagai rangkaian cerita silent rose?
 
Terima kasih reviewnya :cup:

Sedikit tanggapan dariku selaku penulis tentang Pulau Dosa.

Yap, pembaca-pembaca tulisanku di forum tercinta ini (para jantung) pasti sudah tau kalau Pulau Dosa adalah bagian tak terpisahkan dari skenario besar Silent Rose. Memang cerita ini tidak bisa dieksplore maksimal untuk menghindari spoiler pada dua tulisan yang berkaitan (yang sampai saat ini masih berjalan).

Sebenarnya, dalam setiap tulisanku, baik Silent Rose, The Catapult, Wise Crow maupun Pulau Dosa dan Road To Silent. Aku selalu berusaha mengajak pembaca untuk 'menangkap sesuatu'.

Problem solved yang aku berikan hanya 90% saja. 10% nya aa harap ditemukan sendiri oleh pembaca lewat banyak clue yang samar tersebar.

Termasuk dengan nasib Nurul. Kalo teliti pasti tahu bagaimana nasib Nurul dalam cerita tersebut. :pandaketawa:

Banyak scene yang dipotong dari cerita yang seharusnya berjumlah 20 chapter ini. Dan beberapa chapter yang terlihat sebagai chapter pelengkap... ahahaha one of my trap was there, guys!

Sedikit bocoran, dalam lomba HHC kemarin, kata orisinalitas di mata juri diterjemahkan sebagai sebuah cerita yang stand-alone, sehingga hubungan dengan cerita lain sama sekali dicoret dari daftar penilaian. (karena memang bukan itu tujuan kontes waktu itu)
 
Sedikit bocoran, dalam lomba HHC kemarin, kata orisinalitas di mata juri diterjemahkan sebagai sebuah cerita yang stand-alone, sehingga hubungan dengan cerita lain sama sekali dicoret dari daftar penilaian. (karena memang bukan itu tujuan kontes waktu itu)

bullseye! :bata:
 
Ane mau nanya 1 hal dl nyas, sebagai penulis kenapa menjadikan pulau dosa sebagai rangkaian cerita silent rose?

Nice Question, Bro Zodiac!. :cup:

HHC datang tepat di saat aku membutuhkan sebuah wadah untuk menjembatani antara tiga cerita utamaku di forum ini. Sebenarnya, aku menghindari flash back yang terlalu banyak dalam cerita-ceritaku. Sebuah spin off terpisah adalah salah satu solusi untuk itu. Dan saat itulah HHC muncul, rules harus TAMAT dalam HHC itu alasan kedua aku merilis Pulau Dosa dalam even tersebut, ada motivasi spesial dalam menyajikam cerita yang tidak terlalu panjang, juga tidak terlalu pendek. Manajemen Ide demi mengejar TAMAT dalam waktu yang singkat benar-benar sebuah support motivasi yg aku butuhkan.

Terima kasih banyak untuk pihak-pihak yang terkait dalam even tersebut. Kalian luar biasa :jempol:

satu alasan yang lain, adalah keberadaan Rio, Enyas dan Dean dalam cerbung Secret Society. Pulau Dosa juga terhubung ke sana.
 
Sedikit bocoran, dalam lomba HHC kemarin, kata orisinalitas di mata juri diterjemahkan sebagai sebuah cerita yang stand-alone, sehingga hubungan dengan cerita lain sama sekali dicoret dari daftar penilaian. (karena memang bukan itu tujuan kontes waktu itu)

yup, sekali lagi aku salah persepsi di sini. Tapi kita tidak akan membahas hal ini di sini kan? Bro Flavban.
 
yup, sekali lagi aku salah persepsi di sini. Tapi kita tidak akan membahas hal ini di sini kan? Bro Flavban.

Oh tidak ... itu hanya bocoran saja, hanya informasi tambahan saja karena waktu itu ane ikut dalam tim juri.
 
Yah seperti yg sy duga ternyata ya brasar, dengan diungkapkannya hubungan pulau dosa dgn silent rose sedari awal apalagi dgn kehadiran rio, sangat membantu membangun mood pembaca : cerita silent rose, pembunuhan, kode. Tp disisi lain membuat pembaca dalam posisi "waspada" dlm artian kami menjadi menebak2 trik dibalik layar, dan menurut ane, hal ini pula lah yg menurunkan nilai ceritanya. Penulisan apik, cerita oke, that's it, nothing else. Jadinya hambar, pdhl walaupun pulau dosa ini dibuat utk memenuhi ego penulis, sebenarnya bisa dieksploitasi lebih. :ampun:
Misalnya, rio bisa dibuat dgn nama lain,sebut saja bunga, lalu di ending bisa dijelaskan kalau si bunga ternyata adalah detektif rio dari cerita silent rose, dmn bunga merupakan panggilan kecilnya. Memutus/menutupi hubungan dgn silent rose akan sangat penting untuk menghidupkan suasana mistisnya. Jujur, ane ampe skrg masih berpikir berbagai macam hantu disana merupakan trik dr wise crow, mengingat pulau dosa merupakan tempat pelatihan association, gak dpt sama sekali halloweennya, sorry to say ya :ampun:

Tp overall ane melihat cerbung ini harusnya mendapat penghargaan khusus karena aryosh berani jujur disini #eh :bata: =))

.....:ngacir:
 
Nurul bukannya jadi mayat pengganti edy kan? (Ato siapa lah itu nama si hard bougenville)
Secara cerita oke kok, hanya saja sebagai peserta Halloween Horrific Challenge, perlu beberapa penyempurnaan

Penerbangan 543, :baca: dl ya suhu pepes :kacamata:
 
sorry bro Zodiac, ane gagal paham, yang dimaksud dengan pembaca menjadi 'waspada' itu apa? :huh:

apa maksudnya kehilangan unsur HOT karena pembaca jadi sibuk larut dalam trik dan kerumitan cerita tersebut ya?? unsur Surprisenya jadi hilang karena teralihkan oleh kerumitan trik di dalam cerita?

Ya, itu semua seperti yang sudah aku renungkan akhir-akhir ini. Silent Rose dan ceritaku yang berhubungan dengannya mungkin memang belum layak.

Banyak lubang yang ada dalam cerita-cerita tersebut. Lubang yang hanya bisa tertutup saat The Catapult mencapai label TAMAT.

Setuju dengan yang disampaikan oleh Bro Zodiac, Pulau Dosa memang tidak layak sebagai cerita kontestan di even HHC ini.

Ini masukan yang sangat berarti. Terima kasih banyak :ampun:
 
Maksutnya gini, orang pas mulai baca cerita yg ada tag CHALLENGE HHC, dalam pikirannya akan muncul mindset "ini cerita horor/mistis", nah berhubung TS pulau dosa seorang enyas, dipertegas oleh kehadiran rio beserta segala hubungannya dengan silent rose, jujur aja atleast buat ane dari awal membaca sudah terbentuk mindset "ini cerita detektif dgn segala logika dan triknya". Bgitu yg ane gambarkan menjadi "waspada". For me, that's really spoil the fun :ampun:
 
Gelaran challenge II sudah hampir dimulai.
Ada baiknya, RBC versi challenge yang lalu ditutup.

Sekali lagi selamat buat para kontestan HHC. You are all winners.
Ane bangga bisa duduk di kursi juri yang lalu.

Topik selanjutnya, dalam beberapa saat lagi akan ane rilis.
Thank you all.

:ampun:
 
Ruang di Balik Cerita mempersembahkan :

Anak Nakal
Season 2

t h e - r e v i e w


Sinopsis​

Bab I-II


Perkenalan tokoh dan karakter utama.
Pandu, Faiz, Putri, Vira. Empat dari lima tokoh utama yang akan mengisi cerita ini dari awal hingga akhir.
Persaingan dalam persahabatan antara dua anggota keluarga, Pandu dan Faiz, diceritakan cukup menarik. Vira, sebagai objek ketiga pun, porsinya cukup. Demikian pula, alasan gadis itu memahami persoalan di antara dua cowok tersebut.

Bab III .


Sex scene, antara Putri dan Faiz, cukup panas.
Putri menempatkan diri sebagai rebound-girl dari Faiz yang terpaksa merelakan Vira untuk Pandu. Karakter Putri mulai terasa arah pengembangannya. Si penulis, cukup cerdik memanfaatkan dan membuka pelan pelan karakter masing masing tokoh.

Bab IV - VI


Kemunculan tokoh utama kelima, Iskha.
Bab ini masih bercerita tentang kegalauan Faiz, hingga berhasil move on lalu mulai pacaran dengan Iskha. Pengayaan karakter Putri semakin bertambah, diisi dengan sex scene.

Bab VII-X


Faiz dan Iskha. Perjalanan cinta mereka dari dua sudut pandang masing masing tokoh. Ditambah dengan masuknya tokoh baru Hani, yang menjadi saksi (pov) dari perjalanan cinta dua manusia itu.
Di akhir bab IX, Vira kembali menegaskan perannya kembali. Galau karena terpaksa menerima keputusan Faiz dari bagian awal tadi.

Bab XI-XIV

Konflik utama mulai muncul. Karakter Putri disempurnakan penulis disini. Rasa cemburu yang berlebihan menjadi motif utamanya.
Iskha menjadi korban dari konflik tersebut.

Bab XV-XVI


Konflik utama mencapai klimaksnya, dengan beberapa sex scene rape dan diakhiri dengan terbukanya semua cerita di depan Faiz.

Bab XVII-XVIII

Vira (tak mengejutkan) bertemu dengan Faiz untuk kembali menyatakan cinta.
Konflik mulai terlihat menurun, meski pelan dan terbagi menjadi beberapa sudut pandang.

Bab XXI-XXII


Tanda tanda antiklimaks mulai terlihat.

Bab XXIII-XXIV


Antiklimaks dibagi di dua bab.

Bab XXV-XXVII


Ini bonus dari rangkaian antiklimaks. Vira akhirnya didapat juga.

TAMAT




Overall Review​

Sangat menarik cerita ini. Konflik disusun rapi, dibagi menjadi beberapa tahap, yang eskalasinya dinaik turunkan secara pintar.
Banyaknya tokoh yang memegang peran besar (kalau tak mau dibilang utama), menjadi tantangan tersendiri. Meski di beberapa bagian terasa panjang, namun bagian tersebut memang bagian dari pengungkapan cerita dan karakter yang dibutuhkan. Pelan dan pasti.

Cara penulisan beliau, plot yang secara umum lurus maju, terlihat konsisten.

Diksi yang dipakai cenderung praktis saja. Bercerita tentang susunan kejadian yang diperlukan. Penggambaran perasaan (jatuh cinta-galau-marah) tersusun rapi dengan sangat minim penggunaan diksi puitis-melankolis.

Entah kenapa, di awal awal kesan membosankan muncul. Terutama bagi pembaca yang bosan membaca cerpan yang full sex scene. Gaya penulisan di awal awal, menurut ane, standard dan sedikit old-school. Old school yang ane maksud adalah gaya penulisan cerita panas yang cenderung asal crot.

Tapi, setelah diteruskan, bab demi bab, baru terasa kalo cerita ini lebih berisi.

Sex scene, komplit. Mulai dari blowjob, sampai rape ada disini. Kombinasinya tak ada kesan memaksa. Semua berjalan sesuai dengan alur yang tertata rapi sebelumnya.
Cara Putri “memaksa” make love juga dalam taraf tertentu, bisa dianggap wajar dan logis.


Tema cerita​


Mostly tentang persahabatan dan cinta. Tema yang standar sebenarnya, namun diolah sedemikian rupa, sehingga plot yang tersusun cukup menarik untuk diikuti.
Ada beberapa catatan, dalam beberapa bagian, sedikit terasa hambar di dalam penggambaran perasaan. Seperti Faiz yang tiba tiba menyatakan cinta ke Iskha, juga proses Iskha menghilang setelah diancam Putri.


Point Of View​

Pergantian POV rapi. Semua melihat sesuai porsinya masing masing, dengan penggambaran karakter yang tepat. Multi POV, memberikan inside-through yang seharusnya membuat perasaan seseorang gampang dibaca.

Namun, beberapa bagian yang hambar (seperti yang saya sebut di bagian tema cerita), belum tereksplor secara maksimal. Mungkin dikarenakan pemakaian diksi yang terlalu praktis, atau bisa juga dikarenakan plot cerita yang didesain panjang dan sedikit rumit, sehingga penulis memutuskan untuk meniadakan bagian bagian tersebut.




Tentang Penulis

Arczre, beberapa memanggil Arci, lahir di forum semprot tanggal 18 January 2014, seorang lelaki muda yang menggeluti dunia tulis menulis cukup lama. Beberapa karya sebelum semprot sudah sempat dipost di beberapa forum lain. Tak terelakkan, cerita Arci pun telah di copas ke dalam beberapa blog orang lain, bahkan konon ada sisa cerita dia yang di copas di forum ini juga.

Well, melihat cerpanografi dia baik di semprot maupun yang bukan, ane acungin jempol gede atas kerendahan hatinya selama bergaul di forum ini. And stay humble, bro.

1. Anak Nakal Season 1
18 July 2014 - 10 August 2014, cerbung tamat.

2. Anak Tunggal
14 August 2014, cerpan sedarah.

3. Seorang Ayah
15 August 2014, cerbung-ongoing-locked

4. Anak Nakal Season 2
29 November 2014 - 6 December 2014, cerbung tamat.

5. Si Rambut Merah
6 December 2014 - 16 December 2014, cerbung tamat.

6. Dark Lantern
17 December 2014 - 1 January 2015, cerbung tamat.

7. Cinta Sayur Asem
1 January 2015 - 6 January 2015, cerbung tamat.

8. Wolf of Desert
8 January 2015 - 18 January 2015, cerbung tamat.

9. My HEROINE
19 January 2015 - ~ , cerbung - ongoing.

Melihat semprotografinya, Arci memang banyak mengangkat tema sedarah.

Arci :

kenapa banyak genre sedarah? yah, itu cuma fantasy aja. Gampangnya gini, orang itu kadang jomblo karna sesuatu, misalnya karena nggak mendapatkan sosok yang sama seperti keluarganya, contoh sebut saja ibu. Karena nggak dapat-dapat sosok orang seperti ibunya, maka dia secara psikologis akan membuat cerita sedarah atau suka berfantasi tentang incest. Itu cukup real di kehidupan ini.

Di beberapa cerbung, Arci mencoba menyambungkan plot. Cukup keren. Mungkin di lain waktu, ada baiknya dibahas lebih detail tentang kontinuitas tersebut.

Arci :

gara-gara nonton anime pernah contohnya anime semacam Full Metal Alchemist. Itu cerita Dark Lantern dapat ide dari sana. Ide yang lain semacam manga seperti Salad Days, klo ane nggak baca cerita romantis ya gimana bisa nulis cerita romantis, orang kehidupan ane nggak romantis-romantis amat.


Demikian review ane sebagai pengantar topik Ruang di Balik Cerita kali ini, silakan berdiskusi.

:ampun:
 
whoaaa

makasih reviewnya mr. Pisang. :ampun: :ampun:
 
whoaaa

makasih reviewnya mr. Pisang. :ampun: :ampun:

Cerita ente keren bro.

Cerita dong proses penulisannya.

Ide dasarnya dari mana, trus kendala kendala ente nulis itu apa aja...dll, dsb lah.... :D

:jempol:
 
Bimabet
Sip.. :jempol: Dulu sempat baca cerbung anak nakal season pertama karya arczre ini, memang beda banget ya dgn yg kedua.. Ol dari tengah malam tadi smpai skrg msh smpek bab brapa tdi ya? 8 klo ndak salah, wah lama jga selesainya..

Ndak salah om piskun meng-approved untuk meriview cerbung Anak Nakal Season 2 . Dan ndak mau banyak komen jga sekalian mw nitip notif thread ini..

*edited

Sebelum off, mau ngasih komen sedikit saja setelah baca sampai bab 20.

Kalau boleh tahu minta pendapatnya semua, kira kira cerita Anak Nakal Season 2 hampir bisa dikatain sama ndak ya dengan cerita Tepian Hati nya si Ivone eh maksudnya Ether ( :peace kk ther ) . Pertama kali baca TH aku kira seperti sinetron or film2 korea gitu, ternyata dibaca smpai tamat tidak seperti itu.

Mungkin cerita AN2 ini bisa dikatakan sinetron, bisa loh ya, just opinion, tpi gara2 pembawaan feel serta penokohan, ya pembaca sudah tau semua seperti apa, mgkn bsa dikatakan tdk.

Mengenai pemakaian pov banyak, di TH 1 part cerita 1 tokoh pov, di AN2 1 part cerita bisa 2 tokoh pov. Jadi lbh sedikit narasi tiap povnya. Mgkn itu yg mmbedakan dn mgkn itu jg yg bsa aku komen..

Entahlah apakah komen ini pas dengan ceritanya ato malah, keluar dari artian " komen "...
 
Terakhir diubah:
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd