Rbp
Semprot Baru
- Daftar
- 1 Apr 2019
- Post
- 43
- Like diterima
- 465
Part 1
Sebelumnya aku mau berbagi cerita tentangku, Perkenalkan namaku Hilda Fauzia Rahma sering dipanggil Hilda, saat ini aku sedang menyelesaikan pendidikan tinggiku sebagai mahasiswa pendidikan ekonomi tinggat akhir, aku tinggal di lingkungan keluarga yg cukup agamis, ayahku seorang guru agama dan ibuku ibu rumah tangga, aku anak tunggal atau bisa dibilang anak satu satunya di keluargaku, sangat bersyukur tinggal dikeluarga kecil ini, dari kecil hingga saat ini aku dididik dengan sangat baik dan menjadi harapan kedua orang tuaku, selalu diajarkan norma norma agama, dan tentu jg kedua orang tuaku melarangku untuk berpacaran, tapi terkadang terlintas atau terbayang dibenakku ingin mencoba merasakan saat dekat dengan lawan jenis seperti saat ku melihat teman temanku yg lain mereka seperti sangat bebas untuk jalan berdua keluar bersama dengan lawan jenis, sebenarnya aku pun jg tidak seperti perempuan perempuan muslim lain yg memakai pakaian yg serba lebar dan tertutup, caraku berpakaian pun normal mengikuti tren anak era sekarang, orangtua kun masih mengizinkan asalkan sopan, dan dari kecil sampai saat ini jarang sekali ngobrol dengan lawan jenis, paling ngobrol hanya secukupnya dan itupun masih menjaga jarak, teman temanku kebanyakan jg perempuan sepertiku, kadang dulu pernah jg tertarik dengan teman laki laki di kelasku tp yah hanya sebatas kagum saja dengannya karna orangnya cukup tinggi bersih, pandai dan sopan, banyak perempuan jg termasuk temanku yg ingin dekat dengannya tp aku jg tidak mau mengecewakan kedua orangtuaku, diumurku saat ini sebenarnya banyak jg laki laki yg mencoba menggodaku atau berusaha mendekatiku dari secara langsung maupun chat tp akupun tidak terlalu menanggapi, padahal aku merasa biasa saja tidak seperti teman temanku yg cantik cantik, tp yah entahlah ada temanku yg bilang klo aku jg cantik dan tubuhku lebih bagus dari teman teman yg lain, lebih tinggi ideal dan sedikit berisi kencang dan ada yg bilang klo payudaraku lebih besar dari teman teman yg lain, yah kadang benar jg apa kata temanku, kadang aku merasa menjadi sorotan orang lain karna ukuran payudaraku yg 34D, walaupun begitu aku selalu menutupi dengan pakaian yg agak longgar sehingga tidak terlalu terlihat menonjol sekali, pernah kejadian aku yg terlalu sibuk sampai kehabisan pakaian dalam karena tidak sempat mencuci, biasa klo dirumah pakaian dalam nyuci sendiri sendiri selain itu di laundry, alhasil karena buru buru ke kampus yah pakai pakaian seadanya agak longgar warna cokelat celana kulot tanpa daleman warna hitam dan pakai tas ransel, biasa aku berangkat pakai motor sendiri, waktu itu pukul 08.15 pagi kebayang kan dijalan payudaraku terlihat menonjol karena tas ranselku dan bergoyang goyang saat melewati polisi tidur, tp ada sensasi lain saat itu yg kurasakan ujung payudaraku bergesekan dengan pakaian, aku merasa aliran darah mengalir ke atas, membuatku sedikit terpejam dan tak sengaja mengeluarkan kata “mmpphh” sensasi yg aneh, saat di lampu merah banyak yg melirikku, aku coba iseng melihat sepion ternyata ujung payudaraku atau putingku menerawang menonjol dari baju, betapa malunya aku langsung kuhimpitkan kedua tanganku saat lampu mulai hijau, sesampainya dikampus aku langsung mengambil buku untuk menutupi bagian depan tubuhku, perlahan ku menuju ruang kelas sesampai kelas kulangsung cari tempat duduk dan taruh tasku di atas meja untuk menutupi bagian dadaku, huhu dengan perasaan yg deg deg was was dan malu huhu, alhamdulillah perkuliahan hari ini hanya 2 jam, setelah itu sama seperti tadi kututupi bagian depanku dengan buku, saat pulang tasku kupakaikan didepan dan dalam hatiku “kenapa ga dari tadi yah” setiap perjalanan pulang melewati polisi tidur kali ini gesekannya lebih kuat karena tertahan tas sensasinya makin membuatku berdesir lagi, huff akhirnya sampai jg drumah, ku langsung rebahan diruang tamuku diatas sofa rasanya enak banget, sambil telentang kulihat bagian putingku yg menonjol nyeplak dari bajuku kucoba perlahan sentuh sedikit demi sedikit atas bawah kanan kiri “auu auu” kucoba berkali kali rasanya geli aneh, aku jadi membayangkan jika ini yg menyentuh orang lain “astaghfirullah hal adzim” malah ku berfikiran bgitu, segera ku bangkit ke kamar mandi bilas dan ganti baju dan celana tak lupa mencuci pakaian dalamku yg kotor, saat ku buka celana kulihat ada seperti lendir bening melekat di bagian dalam celana kulotku, kucoba meraba bagian bawahku rasanya licin licin dan membuatku bertanya “cairan apa yah ini”, setelah itu kucuci dan kubersihkan tubuhku setelah itu tinggal menjemur dan ganti baju, akhirnya sudah bersih ganti baju karena dalemannya baru dijemur ku pakai kaos dan celana lengan pendek tanpa daleman “toh cuma dirumah” batinku. Ohiya klo siang emang sepi rumahku, ayah masih ngajar dan ibuku biasanya kerumah tante bantu bikin kue untuk jualan, yah hari ini fokus belajar dan lanjut skripsi “semangatt!”,
Sebelumnya aku mau berbagi cerita tentangku, Perkenalkan namaku Hilda Fauzia Rahma sering dipanggil Hilda, saat ini aku sedang menyelesaikan pendidikan tinggiku sebagai mahasiswa pendidikan ekonomi tinggat akhir, aku tinggal di lingkungan keluarga yg cukup agamis, ayahku seorang guru agama dan ibuku ibu rumah tangga, aku anak tunggal atau bisa dibilang anak satu satunya di keluargaku, sangat bersyukur tinggal dikeluarga kecil ini, dari kecil hingga saat ini aku dididik dengan sangat baik dan menjadi harapan kedua orang tuaku, selalu diajarkan norma norma agama, dan tentu jg kedua orang tuaku melarangku untuk berpacaran, tapi terkadang terlintas atau terbayang dibenakku ingin mencoba merasakan saat dekat dengan lawan jenis seperti saat ku melihat teman temanku yg lain mereka seperti sangat bebas untuk jalan berdua keluar bersama dengan lawan jenis, sebenarnya aku pun jg tidak seperti perempuan perempuan muslim lain yg memakai pakaian yg serba lebar dan tertutup, caraku berpakaian pun normal mengikuti tren anak era sekarang, orangtua kun masih mengizinkan asalkan sopan, dan dari kecil sampai saat ini jarang sekali ngobrol dengan lawan jenis, paling ngobrol hanya secukupnya dan itupun masih menjaga jarak, teman temanku kebanyakan jg perempuan sepertiku, kadang dulu pernah jg tertarik dengan teman laki laki di kelasku tp yah hanya sebatas kagum saja dengannya karna orangnya cukup tinggi bersih, pandai dan sopan, banyak perempuan jg termasuk temanku yg ingin dekat dengannya tp aku jg tidak mau mengecewakan kedua orangtuaku, diumurku saat ini sebenarnya banyak jg laki laki yg mencoba menggodaku atau berusaha mendekatiku dari secara langsung maupun chat tp akupun tidak terlalu menanggapi, padahal aku merasa biasa saja tidak seperti teman temanku yg cantik cantik, tp yah entahlah ada temanku yg bilang klo aku jg cantik dan tubuhku lebih bagus dari teman teman yg lain, lebih tinggi ideal dan sedikit berisi kencang dan ada yg bilang klo payudaraku lebih besar dari teman teman yg lain, yah kadang benar jg apa kata temanku, kadang aku merasa menjadi sorotan orang lain karna ukuran payudaraku yg 34D, walaupun begitu aku selalu menutupi dengan pakaian yg agak longgar sehingga tidak terlalu terlihat menonjol sekali, pernah kejadian aku yg terlalu sibuk sampai kehabisan pakaian dalam karena tidak sempat mencuci, biasa klo dirumah pakaian dalam nyuci sendiri sendiri selain itu di laundry, alhasil karena buru buru ke kampus yah pakai pakaian seadanya agak longgar warna cokelat celana kulot tanpa daleman warna hitam dan pakai tas ransel, biasa aku berangkat pakai motor sendiri, waktu itu pukul 08.15 pagi kebayang kan dijalan payudaraku terlihat menonjol karena tas ranselku dan bergoyang goyang saat melewati polisi tidur, tp ada sensasi lain saat itu yg kurasakan ujung payudaraku bergesekan dengan pakaian, aku merasa aliran darah mengalir ke atas, membuatku sedikit terpejam dan tak sengaja mengeluarkan kata “mmpphh” sensasi yg aneh, saat di lampu merah banyak yg melirikku, aku coba iseng melihat sepion ternyata ujung payudaraku atau putingku menerawang menonjol dari baju, betapa malunya aku langsung kuhimpitkan kedua tanganku saat lampu mulai hijau, sesampainya dikampus aku langsung mengambil buku untuk menutupi bagian depan tubuhku, perlahan ku menuju ruang kelas sesampai kelas kulangsung cari tempat duduk dan taruh tasku di atas meja untuk menutupi bagian dadaku, huhu dengan perasaan yg deg deg was was dan malu huhu, alhamdulillah perkuliahan hari ini hanya 2 jam, setelah itu sama seperti tadi kututupi bagian depanku dengan buku, saat pulang tasku kupakaikan didepan dan dalam hatiku “kenapa ga dari tadi yah” setiap perjalanan pulang melewati polisi tidur kali ini gesekannya lebih kuat karena tertahan tas sensasinya makin membuatku berdesir lagi, huff akhirnya sampai jg drumah, ku langsung rebahan diruang tamuku diatas sofa rasanya enak banget, sambil telentang kulihat bagian putingku yg menonjol nyeplak dari bajuku kucoba perlahan sentuh sedikit demi sedikit atas bawah kanan kiri “auu auu” kucoba berkali kali rasanya geli aneh, aku jadi membayangkan jika ini yg menyentuh orang lain “astaghfirullah hal adzim” malah ku berfikiran bgitu, segera ku bangkit ke kamar mandi bilas dan ganti baju dan celana tak lupa mencuci pakaian dalamku yg kotor, saat ku buka celana kulihat ada seperti lendir bening melekat di bagian dalam celana kulotku, kucoba meraba bagian bawahku rasanya licin licin dan membuatku bertanya “cairan apa yah ini”, setelah itu kucuci dan kubersihkan tubuhku setelah itu tinggal menjemur dan ganti baju, akhirnya sudah bersih ganti baju karena dalemannya baru dijemur ku pakai kaos dan celana lengan pendek tanpa daleman “toh cuma dirumah” batinku. Ohiya klo siang emang sepi rumahku, ayah masih ngajar dan ibuku biasanya kerumah tante bantu bikin kue untuk jualan, yah hari ini fokus belajar dan lanjut skripsi “semangatt!”,