Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

FANTASY Kisah Rian

Pilih Siapa untuk Cerita Selanjutnya

  • Yasmin Nadiyah

    Votes: 17 43,6%
  • Reista Putri

    Votes: 3 7,7%
  • Bella Almira

    Votes: 16 41,0%
  • Khalida Makmoer

    Votes: 3 7,7%

  • Total voters
    39
  • Poll closed .
Status
Please reply by conversation.
Saya menyarankan nabila jkt hu.. yg sudah berhijab
 
Episode 13
Flash back Akhir Episode 11
"Makasih pak Rian..., Lain kali kasih lagi main kita-kita sama gadis cantik seperti mereka..., Lumayan menghemat uang dari pada main ke pelacuran....", Ujar Thobias sambil kembali mengenakan pakaian satpamnya dan hanya dijawab dengan senyum oleh Rian.

Ketiga gadis itu tampak tergolek lemah dan kecapaian, sementara Rian mengambil kamera dan mengabadikan tubuh-tubuh bugil gadis itu, kemudian membereskan kamera yang dipasang di sudut-sudut tersembunyi yang merekam semua aktifitas didalam kamar tersebut.

Setelah membereskan peralatan Rian mendekati gadis-gadis tersebut, tampak Yasmin masih terbangun sementara yang lain tertidur karena kecapaian.

Episode Baru

"Kamu masih bangun....", Ujar Rian kepada Yasmin yang tampak kelelahan. Kembali tubuh Yasmin menjadi pemuas nafsu Rian sampai Yasmin benar-benar terkapar tak berdaya. Mereka berempat tertidur diatas ranjang dengan kondisi telanjang.

Keesokan harinya Rian kesiangan sampai bunyi HPnya membangunkan dirinya, "Halo....", Ujar Rian mengangkat telepon. "Halo, Rian katanya mau foto aku hari ini, tapi jam segini belum datang sih..., Aku udah di lokasi lho..., Untung ada penjaga yang ngasih kunci ke Aku...", Suara Seorang gadis diujung telpon.

"Ahhh..., Aku hampir lupa..., Tunggu sepuluh menit aku segera kesana...", Ujar Rian. Rian segera berangkat dan meninggalkan gadis-gadis yang tertidur didalam kamar tersebut.

"Oke... Jangan telat ya ...., Kalo nggak aku balik lagi ke hotel aja...", Ujar Perempuan diseberang telepon.

Sementara ditempat lain seorang gadis menunggu Rian disebuah apartemen yang memang Rian sering melakukan pemotretan di kawasan tersebut, dengan seringnya pemotretan yang dilakukan disitu Rian pun mengontrak apartment dikawasan tersebut dan untungnya sang gadis dibukakan pintu oleh penjaga yang memang dititipkan kunci oleh Rian sehingga sang gadis dapat masuk dan menunggu didalam.

Sambil menunggu karena jenuh, si gadis berjilbab tersebut membuka sebuah laci, yang ternyata didalamnya ada sebuah foto album. Gadis berjilbab itu mulai membuka nya "...wow...", Gadis itu tampak sedikit kaget, ternyata foto didalam album banyak gambar gadis yang di ikat, baik dengan scraf, saputangan atau tali. "Koleksi bondage..., Tapi foto-foto ini bagus pengambilan gambar nya ..", ujarnya dalam hati sambil terus membuka dan memang beberapa diantaranya dia mengenal model-model yang didalamnya. Terus membalikan album tersebut sang gadis menemukan foto-foto Yasmin, Ayu dan Bella yang masih berpakaian lengkap tetapi terikat. "Eemmhh...", Ada rasa aneh yang menarik perhatian nya. "Gimana rasanya di Bondage ya....", Ujarnya dalam hati.

Tak lama setelah gadis itu menutup album tersebut. Terbuka pintu masuk, "Nyak, sorry ya gue bangun kesiangan...", Ujar Rian kepada Gadis berjilbab itu. "Ngak apa Rian ..., Lagian enak nunggu disini...", Ujar gadis yang di panggil Nyak oleh Rian dan ternyata gadis itu adalah Khalida Makmoer.



"Mau Foto sekarang....????, Aku tunggu dibawah Ya... Ujar Rian..., Kostumnya udah disiapkan di lemari ...", Sambil kembali keluar dengan membawa kameranya. Sementara Gadis berjilbab itu mengganti pakaian terlebih dahulu.

"Yaa....., Hujan...." Ujar Gadis itu ketika sampai kebawah. "Ya udah kita tunggu diatas lagi saja....", Kata Rian mengajak gadis berjilbab itu kembali ke atas.

Keduanya kembali ke atas, "Mau Coklat Hangat....", Tawar Rian ketika memasuki ruangan dan dijawab anggukan oleh gadis itu.

Gadis itu tampak sedikit cemberut karena sesi fotonya tidak jadi sementara hujan diluar tambah lebat. "Silahkan....", Ucap Rian sambil tersenyum dan menyodorkan Mug kepada gadis itu.

"Sudah Jangan Cemberut gitu...., Nanti kita bisa dapet sesi foto lagi....", Ujar Rian kepada Khalida.

"Kak.., gimana kalo fotonya disini saja...", Khalida menawarkan untuk difoto. "Ngak enak ah..., Masa di kamar gini di fotonya...", Ujar Rian.

"Gimana kalo difotonya kaya di album itu ...", Ujar Khalida. "Hah..., Kamu mau di foto gitu....??", Tanya Rian setengah kaget.

"Aku mau foto Bondage ..., Asal kak Riannya jangan macem-macem", ujar nya sambil tersenyum.

"Oke deh....., Gue iket kamu ya ....", Kata Rian sambil beranjak mengambil sebuah dus yang tertutup rapi didalam lemari ternyata Rian memiliki alat fetish yang cukup lengkap bahkan dibalik lemari dia menyimpan sebuah matras khusus yang sudah dilengkapi dengan alat pengikat, sambil komat-kamit dia melancarkan pelet penakluk asmara kepada perempuan berjilbab itu.

"Yakin mau diikat....", Tanya Rian kepada Khalida dan dijawab dengan anggukan kepala, kemudian Rian mulai mengikat tubuh Khalida, tubuh yang masih terbalut gamis tersebut diikat sedemikian rupa tangan gadis berjilbab itu terbelenggu kebelakang sementara ikatan depan sangat menonjolkan payudara sang gadis berjilbab.

Wajah Khalida yang ayu tampak sedikit sayu, terlihat perempuan berjilbab itu sudah mulai terpengaruh oleh pelet ampuh milik Rian, "Coba buka mulutnya ....", Ujar Rian yang kemudian memasang GAG Ball dimulut sang gadis. Kembali Rian mengambil beberapa foto dengan tubuh wanita tersebut terikat.

Semakin lama semakin ada rasa aneh didalam diri wanita berjilbab tersebut, ada rangsangan seksual ketika Rian membuka ikatan tubuhnya dan dengan sengaja Rian mengusap paha gadis berjilbab itu membuat diri gadis berjilbab seolah tersengat listrik.

"Pindah keranjang ya....", Ujar Rian sambil mengambil beberapa alat fetish, dengan menurut Khalida naik di ranjang dan kemudian tangan dan kakinya diikat ketepian ranjang, sehingga tubuh gadis itu menyerupai huruf X. Kembali Rian mengambil gambar dalam posisi tersebut, Rian mendekati Khalida sambil membawa sesuatu, "Jilat....", Perintah Rian kepada gadis berjilbab itu.

Seperti kerbau dicicil hidung gadis itu menjilati barang tersebut yang bentuknya menyerupai alat kelamin laki-laki. Rian tampak tersenyum melihat tingkah laku Khalida tersebut. Sekarang Rian membuka celananya kemudian di dekatkan penis nya ke muka gadis berjilbab itu.

"Jilat.....", Perintah Rian kepada gadis berjilbab itu. "Jangan kak...., Aku belum pernah....", Jawab Khalida memelas. Rian mengambil sebuah "GAG RING" dan dipasang di mulut gadis berjilbab itu sehingga mulutnya terbuka lebar dan menyerupai huruf "O".

"Kamu akan menyukai kontolku ini....", Ujar Rian yang mengarahkan penisnya ke mulut wanita berjilbab itu dan tanpa dapat dicegah khalida. Mulutnya dipaksa untuk melakukan deeptroat kasar yang dilakukan Rian.

"Akkkhhhh..., Gue entot nih mulut...", Ujar Rian sambil menekan kasar, hingga selangkangan nya tepat di hidung mancung milik Khalida dan penisnya menyeruak masuk tenggelam ke arah tenggorokan wanita berjilbab itu.

Khalida yang diperlukan seperti itu megap-megap menahan serangan bertubi-tubi dari penis Rian, dari sisi mulutnya tampak meleleh air liur, matanya berlinang air mata karena dipaksa menahan nafas nya berulang kali, tapi aneh gadis itu justru semakin terangsang diperlukan seperti itu. Dari Vaginanya terasa semakin lembab dan becek.

Puas telah memperkosa mulut wanita itu, Rian merobek Gamis yang digunakan Khalida hingga terekspose Payudara yang terhalang Bra dan Celana Dalamnya yang tampak mulai basah.
"Eemmmmmhhhh.....", Mulut Khalida yang masih dipasang Ring itu melenguh tak berdaya ketika Rian dengan kasarnya menarik celana dalam wanita berjilbab itu keatas hingga celana dalamnya menyempil kedalam Vaginanya. "Rasakan ini ....", Berulang kali Wanita itu dipaksa melenguh dengan tarikan celana dalam nya hingga akhirnya celana tersebut robek dan terpangpang lah labirin kewanitaan yang merah merona dengan bulu tipis disekitarnya.

"Sudah basah gini..., Rupanya lu udah horny dari tadi ya...", Goda Rian sambil tersenyum sementara jarinya bermain di lubang kewanitaannya. Rian memposisikan diri didepan Vagina sang gadis berjilbab dia mulai menjilati, menghisap dan memainkan klitoris wanita tersebut. "Eehhhhh..., Eeeehhhh...", Lenguh dari mulut Khalida yang tak mampu menahan serangan Rian.

Tiba-tiba "cccreekkk", pintu terbuka muncullah seorang gadis berjilbab yang ternganga melihat apa yang sedang terjadi. "Kalian sedang apa..., Zinna....", Ujar Gadis itu. Tapi Rian yang kaget dapat menguasai keadaan dia kembali menggunakan pelet untuk menghipnotis wanita cantik tersebut.



"Tenang Salsa....", Ujar Rian sambil mendekati dan meraih tangan wanita berjilbab tersebut yang ternyata adalah Salsa Nabila yang merupakan teman dari Khalida.

Gadis berjilbab itu mengikuti Rian, meskipun dirinya ingin menolaknya. "Ayo bersimpuh disini...", Ujar Rian sambil menurunkan tubuh Salsa keatas sebuah matras yang sudah dilengkapi alat pengikat, "Jangan Rian....", Rengek nya tetapi tubuhnya tidak kuasa menolak. Setelah mengikat tangan dari Salsa, kemudian Rian menelanjangi Salsa hingga yang tersisa hanya jilbabnya saja, selesai menelanjangi gadis berjilbab tersebut Rian bangkit dan mengambil sebuah dildo getar kemudian di pasang di belahan Vagina Khalida. Membuat gadis itu mendesah-desah. Rian beranjak meninggalkan Khalida dan mendekati Salsa.



"Rian tolong lepaskan ...., Aku nggak akan bilang-bilang..., Aku sebentar lagi menikah...", Rengek perempuan berjilbab itu. "Terlambat ...., Kamu sudah menggangguku, sekarang kamu akan ku entot, kamu akan ku ajari ngentot kaya pelacur, biar kamu bisa binal sama laki lu.....", Ujar Rian kepada Salsa.

Kemudian Rian mengambil posisi dibelakang Wanita berjilbab tersebut dan mengarahkan penisnya ke vagina milik Salsa. "Rasakan.....", maki Rian ketika mencoba memasukan penis besar miliknya ke liang senggama milik perawan tersebut. Liang perawan yang masih sempit ditambah belum ada pelumas disekelilingnya menambah kesulitan untuk memasukan penis besarnya.

"Aakkkkkhh....., Saakkkkittt...., Pperiiihh...., Ammppunnn....", Erang wanita berjilbab tersebut ketika kepala penis mulai menyeruak masuk kedalam vaginanya. Kepala penis telah menembus vagina tersebut, Rian mendiamkan nya sejenak dengan memegang pinggul gadis berjilbab itu dihentakan nya kuat-kuat penis tersebut, "Akkkkkhhh... Rasakan kontolku ....", Ujar Rian.

"Aakkkkkhh...., Aammmpuuunnn...., Sakkittt...., Llleeppaass.....", Jerit wanita berjilbab tersebut ketika vagina nya di tembus dan merobek keperawanan nya.

"Sakkittt yaa.., Sebentar lagi kamu akan ketagihan kontol...", Ujar Rian sambil menggenjot wanita tersebut dengan kasarnya.

"Ttiidakkk..., Ssuudahhh....., Ammppunnn..., Ackkkhhhh", erang wanita itu terlonjak-lonjak digenjot seperti itu. Keringat mulai mengucur di badan gadis itu. Rian terus menggenjot vagina sang gadis sambil sesekali meremas-remas payudara yang menggantung. Rian tidak mengindahkan keinginan gadis berjilbab itu tetapi semakin lama semakin brutal dalam menghujam vagina sang gadis.

Sementara diatas ranjang Khalida semakin terangsang dengan dildo yang ditanam di vaginanya, tubuhnya kadang bergetar, mengejang tidak berhenti-henti, tubuh gadis tersebut tampak mengkilat dibasuhi dengan keringat. Tubuhnya benar-benar terus diransang sementara Rian menikmati sahabatnya.

Lima menit sudah Rian menyetubuhi gadis berjilbab tersebut, teriakan gadis tersebut sekarang sudah mulai berubah menjadi erangan dan desahan. "Akkkkkhhh...., Eemmmmmhhhh..., Akkkhhhh...", Desah sang gadis, pinggulnya mulai mengikuti irama genjotan dari Rian, sementara matanya terpejam dan giginya menggigit bibir bawahnya, seolah sedang menikmati persetubuhan pertamanya atau lebih tepatnya menikmati pemerkosaan terhadap dirinya.

"Akkkhhhh... Gimana enak kan di entot...", Ujar Rian menghentikan genjotan, sementara Salsa tetap menggoyangkan pantatnya seolah tidak ingin lepas dari kenikmatan.

"Jawab ...., Ahh..., Dasar pelacur ...", Ujar Rian sambil memukul pantatnya.

"Akkkhhhh iiyaa..., Eennakkk ...., Di setubuhi...., Akku buukann Pellacuur....", Jawab wanita yang tengah disetubuhinya.

"Mana ada lonte ngaku...., Ayo Jawab yang bener..., Atau aku sudahi aja entot kamunya...", Ujar Rian sambil mengeluarkan penisnya dari dalam vagina, tampak darah keperawanan mengalir tipis bersama cairan pelumas di bibir vaginanya.

"Akkkhhhh..., Gaatteell...., Mmasukkinn lagi..., Ppeeniss nya", Salsa mulai memohon tampak gadis ini sudah mulai kehilangan akal sehatnya.

"Mau apa....?, Yang ada kontol dan ngentot ...., Ayo ngaku dulu kamu lonte ....", Kata Rian sambil tersenyum.

Perempuan itu tampak putus asa, rangsangan dan sihir yang dilancarkan Rian membuat dirinya kehilangan kewarasan. "Aackkkhhh .... Iyya .., Akku .. loo nteee. , Tolong entot aku...., Enttot memekku...", Ujar Salsa yang merengek minta disetubuhi kembali.

Rian tersenyum dan kemudian kembali mengarahkan penisnya ke liang senggama, "Rasakan kontol ini pelacur.....", Ujar Rian sambil mendorong penisnya dalam-dalam. Aku"Ackkkkkkhhhh.......", Erang tertahan dari mulut gadis berjilbab tersebut dengan kepala terdongkrak ke atas. Rian mendiamkan sesaat kemudian mulai menggenjot vagina gadis berjilbab itu.

akhhh akhh… akhhh… akhh… akhh… akhh…” desahan Salsa mulai keras ketika Rian menggenjot vagina na. "Gimana sekarang.... Ennakk...., Ngaku aja kalo lu lonte....", Ujar Rian kepada Salsa.

"sshhhhhh aahhhh….. aahhhkkuuuuuu lonttthhhhhee…… sshhhhhhhhhhhhh dhoooyan… kkoooonthhoolll” guman gadis berjilbab tersebut menahan kenikmatan.

"Heh lonte ..., Mau jadi budakku..., Kamu akan banyak dapet kontol.....", Ujar Rian berbisik sambil membuka ikatan di tangan sang gadis berjilbab itu, dan kemudian menarik tubuh nya sehingga menduduki tubuh Rian.

"ahhhh ahhhh ahhhhh…….yess… nikmat…. Kontol nikmat… ahhh ahhh ahhh”, gadis berjilbab itu berubah begitu liar…… ia menggoyang-goyangkan badannya terus dan terus bahkan Rian hanya berdiam diri melihat mangsanya yang sudah menjadi taklukannya.

Perempuan berjilbab itu tambah liar untuk beberapa saat, "Acckkhhh ..... Akkkhhhh .. ahhhh.....", Gadis itu mendesah Mulutnya membuka lebar dan "aaaaaaaaccccckkkhhh.......", Tubuhnya mengejang dan ambruk diatas tubuh Rian.

Tubuh lemah itu kemudian di Ikat kembali oleh Rian diatas matras, Rian mengambil beberapa penjepit dari dalam kotak, "ini hukuman buat lonte yang suka mengganggu....", Ujar Rian sambil memasangkan penjepit di kedua puting perempuan tersebut dan disekitar payudara nya.

"Aackkkhh .. sakkiit.... Leepass ...", Desah lemah gadis itu. "Sakit ...., Tapi nikmat....", Ujar Rian kembali menanamkan vibrator didalam vagina dan di stel pada posisi maksimal.

"Ackkkhhhh...., Akkkhhhh..., Ammppunnn.... Sakkittt... Akkkhhhh... Akkkhhhh", desahnya dan gelinjang badan dari wanita berjilbab tersebut, sementara Rian beralih kepada Khalida.

Khalida tampak sudah basah dengan keringat, sementara diatas ranjang tampak basah karena pengaruh vibrator entah berapa kali dia mengeluarkan cairan cintanya.

"Aakkhh.....", Desah gadis itu ketika dibuka Gag ring di mulutnya. Rian kemudian melepas dildo dari dalam vagina sang gadis, tampak sekali gadis itu sudah sangat kecapaian.

"Sekarang aku akan memuaskan mu Khalida....", Ujar Rian sambil mengarahkan penisnya kedalam vagina sang gadis. "Mampus ..... Lu lonte.... ", Ditekan sekaligus di vagina yang sudah basah sekaligus dan mengoyak keperawanan sang gadis berjilbab tersebut.

"Akkhhhhhh......saakkitt....", Khalida yang kecapaian hanya dapat berteriak kecil menerima kesakitan di sekitar daerah sensitif nya. Sementara Rian mulai menggenjot tubuh wanita tersebut sambil meremas-remas payudara sang gadis.

Tak butuh waktu lama, mata Khalida merem melek dan dengan desahan kecilnya pertanda dia menikmati persetubuhan terlarang tersebut, "akkhhhhhh..., Eemmhhhh....", Desah nya.

"Kamu suka lonte...., Mau jadi budak nafsu ku....", Ujar Rian sambil menyodok terus kemaluannya dan perempuan berjilbab itu hanya menganggukkan kepala. Sambil terus menggenjot Rian mendekatkan wajahnya ke wajah khalida.

"Kamu suka dientot....", Ujar Rian pelan, Khalida cuma tersenyum sambil mengangguk kan kepalanya. "Eehhhhh..., Aku budakmu tuan....", Ujar Khalida pelan. Rian tampak tersenyum puas.

Sambil terus menggenjot vagina, Rian mulai mencumbui bibir ranum perempuan berjilbab itu, lidah mereka saling membelit. "Aackkkhh....tuuaannn .... Ennakk di enntoott....", Ujar Khalida.

"Akkkhhhh...., Akkhhhhhh .... Hamil aku.....", Tambah Khalida semakin membuat Rian kesetanan menggenjot vaginanya.

"Rasakan ini..... Bunting kau lonte....., Bunting .....", Ucap Rian sambil mengeluarkan cairan pejunya didalam vagina sang perempuan berjilbab dan bertepatan dengan klimaks yang di alami Khalida. "Aaaaacckkkkkkkkkhhhh.......", Tubuh indah khalida menegang dan melengkung, kakinya tampak gemetar. Setelah mencapai klimaks yang hebat dan setelah sekian kali orgasme akhirnya wanita berjilbab itupun jatuh pingsan.

Sementara Rian yang kecapaian pun menindih tubuh cantik wanita berjilbab tersebut. Sementara Salsa terdengar merintih kecil karena terus diransang oleh vibrator yang ada didalam vaginanya, tubuhnya semakin melemah tapi rangsangan terus diberikan.

Rian Bangkit mendekati Salsa yang sedang dilanda nafsu birahi, satu persatu penjepit tersebut dilepaskan meninggalkan noda merah dikulit sang gadis, kemudian vibrator yang menancap dilepaskan pula, Salsa tampak letih, matanya terlihat sudah sangat sayu, meski semua ikatan telah dilepaskan gadis itu hanya tergolek lemas.

Tapi Rian segera membalikan tubuh gadis tersebut dan mengambil posisi untuk menikmati lubang milik Salsa, "Aaàaàaakkkhh........", Erang Salsa mukanya memerah menahan perih sementara tangannya gemetar ketika Rian menancapkan penisnya di liang dubur sang gadis. Sementara tangan Rian menyelusuri punggung dan masuk kebalik jilbab sang wanita mencari sesuatu.

Rambut panjang dibalik jilbab tersebut di Jambak oleh Rian sekuat-kuatnya nya, sehingga wajah sayu tersebut terdongak keatas, dengan kasar kembali Rian menghajar anus sang gadis berjilbab sambil menjambak rambutnya.

"Akkkhhhh...., Ennakk nih bool lonte.....", Ujar Rian semakin liar menggenjot nya. Sementara Salsa yang sudah tidak mampu berbuat apa-apa, matanya mulai berkunang kunang, tangan yang menahan tubuhnya ambruk dan akhirnya wanita berjilbab itupun pingsan.

Rian yang belum selesai menuntaskan hajat nya tetap menghajar anus wanita tersebut sampai akhirnya mengerang dan mengeluarkan pejunya di anus sang gadis.

Rian kemudian bangkit mengambil sebatang rokok, dia tampak puas menikmati dua gadis tersebut. Rian mengambil Handphone nya dan mengirim pesan ke seseorang, "Ada barang baru .... kamu mau coba...., Kalo mau datang ke apartemen XXX.....". Setelah itu dia meneruskan merokok nya sambil memandang dua gadis yang terkapar tak berdaya.
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd