for_girl09
Semprot Holic
- Daftar
- 1 May 2016
- Post
- 338
- Like diterima
- 75
asek comeback ditunggu cerita2 hot selanjutnya suhu ditambah mulustrasi hehe
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
-
Alamat alternatif sudah baru gan.
Bookmark alamat ini gan : https://bit.ly/ceksemprot
Atau buka dengan VPNIkuti alamat terbaru dari forum di : Follow Twitter @SemprotCom
CERBUNG - TAMAT Menemani Cewek Eksibisionis
- Thread starter wijoyanto
- Start date
siap suhu...
Siap suhu...
Micin_Mania
Adik Semprot
kalo laptopnya error lagi, nubie bersedia koq suhu ngebenerinnya... 
biar updatenya lancar terus & ada mulustrasinya, hehehehe...
eniwey, makasih update yg bikin tegangnya suhu....!!!!
biar updatenya lancar terus & ada mulustrasinya, hehehehe...
eniwey, makasih update yg bikin tegangnya suhu....!!!!
Sedap... Setelah sekian lama ga update..
Lanjut hu dengan cerita yg lebih hot lagi.
Mulustrasinya jangan ketinggalan
thanks a lot
kalo laptopnya error lagi, nubie bersedia koq suhu ngebenerinnya...
biar updatenya lancar terus & ada mulustrasinya, hehehehe...
eniwey, makasih update yg bikin tegangnya suhu....!!!!
siap komandan...
Nah... Yg ditunggu2 akhirnya muncul juga
Bahkan ceritanya seru kayak di lombok, karena berani naked di public area
Keep the good work bro..
thanks a lot suhu...
Mantap suhu @wijoyanto , thanks utk updatenya
fleur_mirage
Guru Besar Semprot
Nanya hu, itu raftingnya masih di Jawa atau udah lain pulau?
Siap Suhu...
masih di Jawa donk...
P.O.V Almira
Dear Readers, aku mencoba untuk kembali menulis seperti yang diminta oleh Ko Henry. Pagi ini sekitar jam 10:00, hari Rabu, kita berkumpul di rumah Ce Viona. Ko Henry yang juga sedang cuti turut serta berkumpul disini. Kita semua tentu saja naked, apalagi Ce Viona yang baru saja selesai making love dengan Ko Henry, terlihat spermanya yang meleleh keluar dari memek Ce Viona dan diratakan di sekitar memeknya, lalu terlihat Diana sedang mengulum kontol Ko Henry yang baru saja muncrat di memek ce Viona. Hari ini kita sudah janjian satu dengan lain untuk pergi ke sebuah waterpark yang belum lama buka secara bersama-sama.
Tepat Pk. 10.00, kita berangkat menuju waterpark tersebut. Diana memakai terusan Off Shoulder warna putih transparan, Aku memakai hem terusan dengan kancing di depan namun memiliki belahan samping yang lumayan tinggi, Fenty memakai terusan sabrina gypsi dengan motif Bali, dan Ce Viona yang tampil sangat sexy memakai pakaian terusan deep end tank yang belahan dadanya sangat rendah dan bagian yang menutupi putingnya pun tidak begitu lebar.
Kita semua sudah langsung memakai pakaian renang kita yang dirangkap dengan pakaian kita tadi. Pakaian renang kita juga tergolong sexy seperti, aku yang memakai strapless warna hitam dengan tali temali di dada memperlihatkan full belahan dada, celana renang dengan tali temali samping, Diana memakai strapless warna putih mirip seperti punyaku, bedanya, punya Diana tanpa tali di dada tetapi membelah tepat di tengah belahan dadanya sehingga dari samping nampak putingnya, dengan bawahan yang hampir mirip G-String bertali 2 disisi kiri dan kanan. Ce Viona memakai pakaian renang seperti kemben terusan warna abu-abu, Fenty memakai pakaian renang backless dengan tali di pundak dan di samping pinggang dengan motif semacam batik.
Sesampainya di waterpark tersebut, suasana dapat dibilang lenggang karena kita ke sini di hari dan jam kantor, namun masih ada beberapa pengunjung pria dan wanita yang bermain-main meski tidak banyak. Kita pun langsung membeli tiket dan melepas semua pakaian kita dan mulai bermain-main. Tatapan mata dari petugas yang berjaga dan pengunjung tidak lepas dari tubuh kita masing-masing. Pakaian renang yang paling berani menurutku milik Diana, dan akhir-akhir ini Diana makin berani saja dalam action. Di waterpark ini terdapat berbagai macam permainan air yang menantang. Awalnya kita hanya berenang kesana kemari. Karena minimnya pakaian renang kita, putting kita pun nyeplak, dan beberapa kali pakaian kita melorot. Lalu setelah melihat kondisi yang cenderung sepi, kita pun mencoba satu per satu permainan yang ada. Kalo tidak salah, permainan pertama yang kita coba ini namanya Tornado, jadi kita naik dalam 1 perahu karet bundar, di dorong dari ketinggian sekitar 50 meter dengan seluncuran yang berkelok dan bermodel seperti keong sampai mendarat di kolam. Lumayan seru, kita semua basah, air cukup banyak juga masuk ke dalam perahu karet kita.
Permainan kedua, kembali kita naik di ketinggian sekitar 35 meter, untuk seluncuran sendiri-sendiri tanpa memakai perahu dan terdapat 2 arena seluncur. Aku lupa namanya apa, kalo tidak salah namanya Boomerang. Aku dan ce Viona mencoba terlebih dahulu, sensasinya memang menakutkan karena kita melihat dari ketinggian, tapi rasa untuk mencoba lebih besar daripada ketakutan itu. Byuuurrr… ternyata karena kencangnya kita meluncur, atasanku sebelah kiri naik sampai memperlihatkan susuku, celanaku melorot sampai separo pantat terlihat. Lalu punya Ce Viona, karena memakai one piece, bagian dadanya melorot sampai ke pinggang dan terlihat topless. Beberapa cowok bersiul-siul melihat susuku dan susu Ce Viona. Kita pun dengan tenang membetulkan dan merapikan pakaian renang kita. Wah ini action yang menarik nih. Lalu kita meminta Diana dan Fenty untuk mencoba permainan ini, mereka pun excited sekali. Karena Fenty agak takut dengan ketinggian, Ko Henry diminta untuk menemani, dan ternyata hal tersebut diperbolehkan oleh petugas. Jadi Ko Henry dan Fenty duduk dan berseluncur bersama. Karena melihat aku dan ce Viona action tadi, Ko Henry jadi iseng, lalu pelan-pelan, Ko Henry menarik kedua tali yang mengikat pakaian renang Fenty di samping pinggang lalu meluncur bersama-sama. Setibanya setelah meluncur, Diana mengalami hal yang sama denganku, straplessnya naik sampai leher, sehingga kedua susunya terekspose, lalu celananya turun sampai di lutut samar-samar memperlihatkan memeknya. Fenty karena kedua tali yang mengikat pakaian renangnya ditarik oleh Ko Henry, sedari atas meluncur karena kencangnya kita meluncur, pakaian renang Fenty terbang dan menutupi wajahnya, yang otomatis dalam sepersekian detik, kita dapat melihat susu dan memek Fenty secara jelas. Orang-orang pun semakin riuh, dan ada 2 pasang yang memutuskan berhenti bermain karena pasangannya jeaolus melihat action kita, sehingga penonton pun agak sepi. Permainan ini mengasyikan, sehingga aku dan ce Viona berniat untuk kembali mencoba permainan ini, kita pun kembali naik, dan atas ide dari Ko Henry, kita disuruh naik berdua-dua. Aku dengan Fenty dengan posisi Fenty di belakangku, lalu Ce Viona dengan Diana dengan posisi
Ce Viona di belakang. Aku dan Fenty pun meluncur, karena meluncur berdua, tubuhku lebih terdorong dengan kencang, akhirnya straplesku turun ke bawah memperlihatkan seluruh susuku, dan celanaku turun sampai batas lutut. Orang-orang sekitar pun bersiul-siul melihat susuku. Waktu Ce Viona dan Diana meluncur, pelan-pelan Ce Viona menarik tali celananya yang tipis itu, dan menarik tali straplesnya Diana sehingga ketika meluncur turun, celana renangnya terlepas terlebih dahulu dan tertinggal di seluncurannya, sedangkan straplessnya terbang dan terjatuh di pinggir seluncuran. Jadi ketika Diana masuk ke dalam air, Diana dalam kondisi full naked, sedangkan Ce Viona pakaian renangnya melorot sampai perut. Diana pun kaget ketika menyadari bahwa dia meluncur dan masuk ke dalam air dalam keadaan naked. Beberapa orang yang sadar, segera mendekat dan menyelam untuk melihat tubuh naked Diana. Barulah beberapa saat celana renang Diana terjatuh ke dalam air setelah terkena air yang mengalir di seluncuran tersebut. Lalu kita menantang Diana untuk mengambil sendiri straplessnya yang terjatuh di samping seluncuran, yang artinya, Diana harus naik ke atas kolam dalam keadaan topless. Diana pun menyanggupinya setelah memasang kembali celana renangnya, Diana naik dengan cara menggenjot tubuhnya sehingga lututnya menyangga di ujung kolam, ketika berada di pinggir kolam dalam keadaan tersebut, Fenty menarik kedua tali celananya secara bersamaan Diana berdiri, sehingga Diana pun kembali naked. Sadar akan hal itu, Diana segera berlari, mengambil straplessnya, lalu berlari kembali untuk masuk ke kolam renang, namun di tengah berlari menuju kolam renang, Diana terpleset dan terjatuh dalam keadaan mengangkang sehingga memeknya full terekspose ke beberapa orang yang berada di kolam. Setelah terpleset, kita pun membantu Diana masuk ke dalam kolam sambil meringis kesakitan. Kita pun tertawa terbahak-bahak melihat Diana action.
Setelah Diana memakai pakaian renangnya, kita berjalan menuju area lain dari permainan yang terdapat di waterpark ini, yaitu semacam arena dimana air mengalir sangat deras, lalu kita bermain air dengan sebuah papan seperti berselancar di pantai. Aku, Fenty, dan Ko Henry mencoba permainan ini, kita pun bermain bersejajar, aku paling depan, Fenty, lalu Ko Henry. Dari belakang, Ko Henry menarik tali yang diikatkan di kedua pinggang Fenty sehingga terlepas. Dalam keadaan terlepas, bagian depan dan belakang pakaian renang Fenty bagian bawah berterbangan, membuat Fenty agak panik menutupi memeknya, lalu ketika Fenty berusaha menutupi kain yang di depan memeknya, Ko Henry menarik tali yang terdapat di pundak Fenty, sehingga salah satu sisi susunya terekspose dengan jelas. Akibat hal ini, Fenty terjatuh dan terseret arus dari air di permainan ini, karena areal yang licin juga, Fenty kesulitan untuk berdiri, sedangkan pakaian renangnya terbang kembali menutupi wajahnya, dan mengekspose susu serta memeknya dengan jelas. Petugas pun mematikan arus dari permainan air tersebut, ketika sudah sepenuhnya mati, posisi Fenty dalam keadaan terlentang, mengangkang, mengekspose memeknya dan bajunya tersingkap keatas. Dibantu oleh petugas Fenty berdiri sambil merapikan pakaian renangnya. Pandangan petugas tersebut tidak lepas dari tubuh setengah naked Fenty.
Setelah berada dalam permainan tersebut, kita kembali ke kolam renang untuk berenang-renang. Karena semakin siang dan cuaca semakin terik, beberapa pengunjung waterpark juga terlihat meninggalkan tempat, namun masih ada beberapa pengunjung lagi baik pria maupun wanita.
Aku : hei, sudah lebih sepi nih dari tadi, gimana kalo kita juga udahan
Ce Viona : boleh, yuk, aku juga sudah lapar, pengen makan
Diana : boleh juga, perutku juga sudah keroncongan
Fenty : one more girls, gimana kalo sebelum kita sudahan, ayok naked berempat, naik seluncuran itu lagi, berdua-dua kayak tadi, setelah masuk kolam, langsung ke kamar ganti.
Almira : aku agree saja, siapa takut ?
Lalu mereka semua pun setuju dengan ide dari Fenty. Tumben Fenty yang biasanya agak penakut jadi nekat begini. Jadi kita berkumpul di depan kamar ganti yang berada di seberang lokasi seluncuran. Kita melepas seluruh pakaian renang kita, ditaruh pinggir kolam, Ko Henry yang jagain pakaian kita, lalu kita berenang ke seberang, dan dengan pedenya, kita naik ke atas kolam dengan kondisi full naked, lalu naik ke atas seluncuran, aku dengan Diana, Ce Viona dengan Fenty, langsung lah kita meluncur dalam kondisi full naked. Byuur… lalu berenang ke seberang, naik ke atas kolam dalam kondisi full naked, lalu langsung masuk ke kamar ganti. Petugas yang melihat juga melongo, dan beberapa pengunjung yang ada memberikan applause dan bersiul-siul nakal. Di dalam kamar ganti kita berbilas, dan mandi, lalu memakai pakaian yang tadi kita pakai. Bedanya karena sudah tidak memakai pakaian renang lagi, kita pun tampil dengan sangat sexy dan terbuka. Diana dan Fenty dengan pakaiannya yang terlihat samar-samar transparan, memperlihatkan susu dan memeknya secara samar-samar pula, lalu hem yang aku pakai, kancing pertama tidak aku kancingkan, sehingga terlihatlah belahan dadaku dengan jelas, plus kalo duduk, karena belahan samping dari terusan hem ini cukup tinggi, pahaku terlihat sampai hampir ke pinggang, yang otomatis terlihat tidak memakai daleman lagi. Yang kali ini cukup extrim, Ce Viona dengan terusan Deep End Tank-nya, belahannya terlihat sangat rendah sampai hampir menyentuh pusar, dari samping terlihat susunya yang hanya tertutup sedikit kain saja, dan karena saking pendeknya terusan ini, samar-samar juga terlihat pantatnya.
Kita meluncur ke sebuah café yang tidak jauh dari lokasi waterpark, café tersebut terlihat tidak begitu ramai oleh pengunjung. Mungkin karena konsep café, dan ramai-nya di malam hari, maka siang ini terlihat begitu lengang dengan pengunjung. Café ini juga menyediakan beberapa gazebo lesehan dengan pemandangan yang kekinian, café milenial yang ramai di malam hari. Kita pun memilih berada dalam 1 gazebo yang dimana bagian bawah gazebo ini adalah kolam ikan. Karena duduk lesehan, kita pun lebih mudah untuk beraktivitas, tetapi dengan outfit yang kita pakai saat ini, maka susu dan memek kita kemana-mana deh. Ce Viona misalnya, ketika duduk di bawah, memeknya terlihat dengan jelas karena panjangnya yang minim, lalu susunya juga terlihat meski tertutup kain pakaiannya, aku ketika duduk, belahan samping terusan hemku juga pas di selangkangan, Diana hanya terlihat belahan susunya, tapi kalo diawasin bener, susunya pun terlihat dengan jelas dari samar-samar pakaiannya, pahanya juga terekspose dengan bebas, Fenty kondisinya hampir sama dengan Diana. Setelah duduk, mas-mas nya pun menghampiri kita dengan membawa menu. Tatapan matanya jelalatan melihat ke arah kita, khususnya ke Ce Viona, yang secara jelas terlihat susunya, namun memeknya masih tertutup meja. Kita pun memesan makanan dan mas-mas tersebut, meninggalkan kita.
Ko Henry : ayo, sapa nih yang diantara kalian tampil paling “berani” sewaktu mas-mas itu kembali mengantar makanan dan mengantar billing, aku kasih hadiah spesial.
Aku : wah, hadiahnya apa ? paling yang menang Ce Viona, lha wong pakaiannya sudah begitu
Ce Viona : iya nih, hadiahnya apa, ya belum tentu kali, kan tergantung sapa yang paling hot ?
Fenty : iya ko, hadiahnya apa ?
Ko Henry : aku barusan dapat hadiah Handphone “---sensor---” dari kantor. Yang paling hot, handphonenya buat dia
Diana : mau donk, sapa yang ga mau dengan hp keluaran terbaru itu.
Ko Henry : ya udah, silahkan wes diadu sapa yang paling berani di depan mas-mas itu tadi
Aku pun berpikir, seberani apakah aku ini lalu apa yang mau tak lakukan, lha wong aku cuman make hem terusan aja. Memang sih Ce Viona paling gampang, tinggal keluarin 2 kain yang menggantung di pundak, sudah topless dia.
Ko Henry : ayo, cepat action donk, siap-siap…
Akhirnya aku pun melepas semua kancing hem terusan yang aku pakai, sehingga terlihatlah susu dan memek-ku. Fenty menurunkan sabrina-nya memperlihatkan susunya tetapi tidak full, Ce Viona sesuai dugaan, menurunkan kedua tali di pundaknya, duduk menjurus ke belakang dengan ditopang kedua tangannya sehingga susunya terlihat membusung, menurutku sih ini sudah topless. Di luar dugaan, Diana dengan beraninya menurunkan outfit Off Shouldernya sampai ke perut sehingga terlihat topless, lalu mundur dari meja bundar tempat kita makan, duduk menjurus ke belakang dengan ditopang kedua tangannya, lalu melipat kedua kakinya sehingga bawahannya tersingkap keatas memperlihatkan secara jelas memeknya. Ketika mas-mas tersebut kembali mengantarkan makanan yang kita pesan, dia terlihat kikuk, sambil curi-curi pandang kearah Diana. Diana pun tersenyum girang yakin memenangkan peluang ini.
Ko Henry : ayo makan dulu, kita lihat nanti waktu mas-mas itu kasih billing, kayak apa
Kita pun makan dengan lahapnya, lalu tibalah Ko Henry memanggil mas-mas itu, memberi kode untuk meminta billing makanan dan kita pun kembali bersiap untuk tampil se-hot mungkin. Ce Viona, Fenty, dan Diana kembali berpose seperti saat mas-mas itu datang mengantarkan makanan. Ketika mendekat ke arah meja kita, di dalam gazebo tersebut, spontan aku memanggil mas-mas itu untuk mendekat ke arahku memberikan billing-nya ke aku. Waktu itu, aku kembali melepas seluruh kancing terusan hem-ku, duduk menjurus ke belakang dengan ditopang kedua tanganku sama seperti Ce Viona dan Diana, dan satu hal lagi yang aku lakukan, aku menurunkan terusan hem-ku sampai ke batas siku. Sehingga ketika mas-mas tadi berada di sebelahku menyerahkan billing-nya, dia dapat dengan jelas dan dekat sekali melihat susu dan memek-ku. Aku pun mengeluh ke mas-mas tersebut, “cuacanya panas ya mas ?”. Dia pun menjawab dengan terbata-bata. Setelah aku membayar dengan uang cash, mas-mas tersebut segera pindah dan menyetorkan uangnya ke kasir.
Ko Henry pun mengatakan bahwa aku lah yang jadi pemenang, karena sudah tampil dengan berani-nya. Yeay… aku dapat hp baru yang canggih. Lalu ketika berada di lobby restoran, Ko Henry memintaku untuk melepas semua kancing terusan hem-ku lalu disuruh melepas dan berjalan naked menuju mobil, waktu itu sekitar parkiran mobil sepi sekali. Aku pun dengan pede melepas outfitku lalu berjalan naked menuju mobil, kira-kira jaraknya sekitar 50 meter di tengah teriknya cuaca. Sensasinya wow, menegangkan dan mantap. Ce Viona juga mengikuti aku, dengan menurunkan kedua tali di tangannya dan mengangkat bagian bawah yang menutupi memeknya ke pinggang dan berjalan di belakangku. Fenty dan Diana berjalan seperti biasa. Kita pun kembali ke rumah Ce Viona, dan ketika di perjalanan kembali, Diana yang menyetir mobil sedangkan aku yang sudah tidak tahan, berada di bangku belakang bersama Ko Henry ML dengan hotnya. Ada juga sensasi baru yang kurasakan, ML di tengah mobil sedang berjalan dan berhenti saling menggenjot ketika berada di traffic light supaya tidak dicurigai orang lain. Sampai 2x aku mengalami orgasme yang hebat.
Demikian cerita yang dapat aku share, mungkin tidak sepanjang cerita-cerita lain. Semoga dapat menikmatinya.
Dear Readers, aku mencoba untuk kembali menulis seperti yang diminta oleh Ko Henry. Pagi ini sekitar jam 10:00, hari Rabu, kita berkumpul di rumah Ce Viona. Ko Henry yang juga sedang cuti turut serta berkumpul disini. Kita semua tentu saja naked, apalagi Ce Viona yang baru saja selesai making love dengan Ko Henry, terlihat spermanya yang meleleh keluar dari memek Ce Viona dan diratakan di sekitar memeknya, lalu terlihat Diana sedang mengulum kontol Ko Henry yang baru saja muncrat di memek ce Viona. Hari ini kita sudah janjian satu dengan lain untuk pergi ke sebuah waterpark yang belum lama buka secara bersama-sama.
Tepat Pk. 10.00, kita berangkat menuju waterpark tersebut. Diana memakai terusan Off Shoulder warna putih transparan, Aku memakai hem terusan dengan kancing di depan namun memiliki belahan samping yang lumayan tinggi, Fenty memakai terusan sabrina gypsi dengan motif Bali, dan Ce Viona yang tampil sangat sexy memakai pakaian terusan deep end tank yang belahan dadanya sangat rendah dan bagian yang menutupi putingnya pun tidak begitu lebar.
Kita semua sudah langsung memakai pakaian renang kita yang dirangkap dengan pakaian kita tadi. Pakaian renang kita juga tergolong sexy seperti, aku yang memakai strapless warna hitam dengan tali temali di dada memperlihatkan full belahan dada, celana renang dengan tali temali samping, Diana memakai strapless warna putih mirip seperti punyaku, bedanya, punya Diana tanpa tali di dada tetapi membelah tepat di tengah belahan dadanya sehingga dari samping nampak putingnya, dengan bawahan yang hampir mirip G-String bertali 2 disisi kiri dan kanan. Ce Viona memakai pakaian renang seperti kemben terusan warna abu-abu, Fenty memakai pakaian renang backless dengan tali di pundak dan di samping pinggang dengan motif semacam batik.
Sesampainya di waterpark tersebut, suasana dapat dibilang lenggang karena kita ke sini di hari dan jam kantor, namun masih ada beberapa pengunjung pria dan wanita yang bermain-main meski tidak banyak. Kita pun langsung membeli tiket dan melepas semua pakaian kita dan mulai bermain-main. Tatapan mata dari petugas yang berjaga dan pengunjung tidak lepas dari tubuh kita masing-masing. Pakaian renang yang paling berani menurutku milik Diana, dan akhir-akhir ini Diana makin berani saja dalam action. Di waterpark ini terdapat berbagai macam permainan air yang menantang. Awalnya kita hanya berenang kesana kemari. Karena minimnya pakaian renang kita, putting kita pun nyeplak, dan beberapa kali pakaian kita melorot. Lalu setelah melihat kondisi yang cenderung sepi, kita pun mencoba satu per satu permainan yang ada. Kalo tidak salah, permainan pertama yang kita coba ini namanya Tornado, jadi kita naik dalam 1 perahu karet bundar, di dorong dari ketinggian sekitar 50 meter dengan seluncuran yang berkelok dan bermodel seperti keong sampai mendarat di kolam. Lumayan seru, kita semua basah, air cukup banyak juga masuk ke dalam perahu karet kita.
Permainan kedua, kembali kita naik di ketinggian sekitar 35 meter, untuk seluncuran sendiri-sendiri tanpa memakai perahu dan terdapat 2 arena seluncur. Aku lupa namanya apa, kalo tidak salah namanya Boomerang. Aku dan ce Viona mencoba terlebih dahulu, sensasinya memang menakutkan karena kita melihat dari ketinggian, tapi rasa untuk mencoba lebih besar daripada ketakutan itu. Byuuurrr… ternyata karena kencangnya kita meluncur, atasanku sebelah kiri naik sampai memperlihatkan susuku, celanaku melorot sampai separo pantat terlihat. Lalu punya Ce Viona, karena memakai one piece, bagian dadanya melorot sampai ke pinggang dan terlihat topless. Beberapa cowok bersiul-siul melihat susuku dan susu Ce Viona. Kita pun dengan tenang membetulkan dan merapikan pakaian renang kita. Wah ini action yang menarik nih. Lalu kita meminta Diana dan Fenty untuk mencoba permainan ini, mereka pun excited sekali. Karena Fenty agak takut dengan ketinggian, Ko Henry diminta untuk menemani, dan ternyata hal tersebut diperbolehkan oleh petugas. Jadi Ko Henry dan Fenty duduk dan berseluncur bersama. Karena melihat aku dan ce Viona action tadi, Ko Henry jadi iseng, lalu pelan-pelan, Ko Henry menarik kedua tali yang mengikat pakaian renang Fenty di samping pinggang lalu meluncur bersama-sama. Setibanya setelah meluncur, Diana mengalami hal yang sama denganku, straplessnya naik sampai leher, sehingga kedua susunya terekspose, lalu celananya turun sampai di lutut samar-samar memperlihatkan memeknya. Fenty karena kedua tali yang mengikat pakaian renangnya ditarik oleh Ko Henry, sedari atas meluncur karena kencangnya kita meluncur, pakaian renang Fenty terbang dan menutupi wajahnya, yang otomatis dalam sepersekian detik, kita dapat melihat susu dan memek Fenty secara jelas. Orang-orang pun semakin riuh, dan ada 2 pasang yang memutuskan berhenti bermain karena pasangannya jeaolus melihat action kita, sehingga penonton pun agak sepi. Permainan ini mengasyikan, sehingga aku dan ce Viona berniat untuk kembali mencoba permainan ini, kita pun kembali naik, dan atas ide dari Ko Henry, kita disuruh naik berdua-dua. Aku dengan Fenty dengan posisi Fenty di belakangku, lalu Ce Viona dengan Diana dengan posisi
Ce Viona di belakang. Aku dan Fenty pun meluncur, karena meluncur berdua, tubuhku lebih terdorong dengan kencang, akhirnya straplesku turun ke bawah memperlihatkan seluruh susuku, dan celanaku turun sampai batas lutut. Orang-orang sekitar pun bersiul-siul melihat susuku. Waktu Ce Viona dan Diana meluncur, pelan-pelan Ce Viona menarik tali celananya yang tipis itu, dan menarik tali straplesnya Diana sehingga ketika meluncur turun, celana renangnya terlepas terlebih dahulu dan tertinggal di seluncurannya, sedangkan straplessnya terbang dan terjatuh di pinggir seluncuran. Jadi ketika Diana masuk ke dalam air, Diana dalam kondisi full naked, sedangkan Ce Viona pakaian renangnya melorot sampai perut. Diana pun kaget ketika menyadari bahwa dia meluncur dan masuk ke dalam air dalam keadaan naked. Beberapa orang yang sadar, segera mendekat dan menyelam untuk melihat tubuh naked Diana. Barulah beberapa saat celana renang Diana terjatuh ke dalam air setelah terkena air yang mengalir di seluncuran tersebut. Lalu kita menantang Diana untuk mengambil sendiri straplessnya yang terjatuh di samping seluncuran, yang artinya, Diana harus naik ke atas kolam dalam keadaan topless. Diana pun menyanggupinya setelah memasang kembali celana renangnya, Diana naik dengan cara menggenjot tubuhnya sehingga lututnya menyangga di ujung kolam, ketika berada di pinggir kolam dalam keadaan tersebut, Fenty menarik kedua tali celananya secara bersamaan Diana berdiri, sehingga Diana pun kembali naked. Sadar akan hal itu, Diana segera berlari, mengambil straplessnya, lalu berlari kembali untuk masuk ke kolam renang, namun di tengah berlari menuju kolam renang, Diana terpleset dan terjatuh dalam keadaan mengangkang sehingga memeknya full terekspose ke beberapa orang yang berada di kolam. Setelah terpleset, kita pun membantu Diana masuk ke dalam kolam sambil meringis kesakitan. Kita pun tertawa terbahak-bahak melihat Diana action.
Setelah Diana memakai pakaian renangnya, kita berjalan menuju area lain dari permainan yang terdapat di waterpark ini, yaitu semacam arena dimana air mengalir sangat deras, lalu kita bermain air dengan sebuah papan seperti berselancar di pantai. Aku, Fenty, dan Ko Henry mencoba permainan ini, kita pun bermain bersejajar, aku paling depan, Fenty, lalu Ko Henry. Dari belakang, Ko Henry menarik tali yang diikatkan di kedua pinggang Fenty sehingga terlepas. Dalam keadaan terlepas, bagian depan dan belakang pakaian renang Fenty bagian bawah berterbangan, membuat Fenty agak panik menutupi memeknya, lalu ketika Fenty berusaha menutupi kain yang di depan memeknya, Ko Henry menarik tali yang terdapat di pundak Fenty, sehingga salah satu sisi susunya terekspose dengan jelas. Akibat hal ini, Fenty terjatuh dan terseret arus dari air di permainan ini, karena areal yang licin juga, Fenty kesulitan untuk berdiri, sedangkan pakaian renangnya terbang kembali menutupi wajahnya, dan mengekspose susu serta memeknya dengan jelas. Petugas pun mematikan arus dari permainan air tersebut, ketika sudah sepenuhnya mati, posisi Fenty dalam keadaan terlentang, mengangkang, mengekspose memeknya dan bajunya tersingkap keatas. Dibantu oleh petugas Fenty berdiri sambil merapikan pakaian renangnya. Pandangan petugas tersebut tidak lepas dari tubuh setengah naked Fenty.
Setelah berada dalam permainan tersebut, kita kembali ke kolam renang untuk berenang-renang. Karena semakin siang dan cuaca semakin terik, beberapa pengunjung waterpark juga terlihat meninggalkan tempat, namun masih ada beberapa pengunjung lagi baik pria maupun wanita.
Aku : hei, sudah lebih sepi nih dari tadi, gimana kalo kita juga udahan
Ce Viona : boleh, yuk, aku juga sudah lapar, pengen makan
Diana : boleh juga, perutku juga sudah keroncongan
Fenty : one more girls, gimana kalo sebelum kita sudahan, ayok naked berempat, naik seluncuran itu lagi, berdua-dua kayak tadi, setelah masuk kolam, langsung ke kamar ganti.
Almira : aku agree saja, siapa takut ?
Lalu mereka semua pun setuju dengan ide dari Fenty. Tumben Fenty yang biasanya agak penakut jadi nekat begini. Jadi kita berkumpul di depan kamar ganti yang berada di seberang lokasi seluncuran. Kita melepas seluruh pakaian renang kita, ditaruh pinggir kolam, Ko Henry yang jagain pakaian kita, lalu kita berenang ke seberang, dan dengan pedenya, kita naik ke atas kolam dengan kondisi full naked, lalu naik ke atas seluncuran, aku dengan Diana, Ce Viona dengan Fenty, langsung lah kita meluncur dalam kondisi full naked. Byuur… lalu berenang ke seberang, naik ke atas kolam dalam kondisi full naked, lalu langsung masuk ke kamar ganti. Petugas yang melihat juga melongo, dan beberapa pengunjung yang ada memberikan applause dan bersiul-siul nakal. Di dalam kamar ganti kita berbilas, dan mandi, lalu memakai pakaian yang tadi kita pakai. Bedanya karena sudah tidak memakai pakaian renang lagi, kita pun tampil dengan sangat sexy dan terbuka. Diana dan Fenty dengan pakaiannya yang terlihat samar-samar transparan, memperlihatkan susu dan memeknya secara samar-samar pula, lalu hem yang aku pakai, kancing pertama tidak aku kancingkan, sehingga terlihatlah belahan dadaku dengan jelas, plus kalo duduk, karena belahan samping dari terusan hem ini cukup tinggi, pahaku terlihat sampai hampir ke pinggang, yang otomatis terlihat tidak memakai daleman lagi. Yang kali ini cukup extrim, Ce Viona dengan terusan Deep End Tank-nya, belahannya terlihat sangat rendah sampai hampir menyentuh pusar, dari samping terlihat susunya yang hanya tertutup sedikit kain saja, dan karena saking pendeknya terusan ini, samar-samar juga terlihat pantatnya.
Kita meluncur ke sebuah café yang tidak jauh dari lokasi waterpark, café tersebut terlihat tidak begitu ramai oleh pengunjung. Mungkin karena konsep café, dan ramai-nya di malam hari, maka siang ini terlihat begitu lengang dengan pengunjung. Café ini juga menyediakan beberapa gazebo lesehan dengan pemandangan yang kekinian, café milenial yang ramai di malam hari. Kita pun memilih berada dalam 1 gazebo yang dimana bagian bawah gazebo ini adalah kolam ikan. Karena duduk lesehan, kita pun lebih mudah untuk beraktivitas, tetapi dengan outfit yang kita pakai saat ini, maka susu dan memek kita kemana-mana deh. Ce Viona misalnya, ketika duduk di bawah, memeknya terlihat dengan jelas karena panjangnya yang minim, lalu susunya juga terlihat meski tertutup kain pakaiannya, aku ketika duduk, belahan samping terusan hemku juga pas di selangkangan, Diana hanya terlihat belahan susunya, tapi kalo diawasin bener, susunya pun terlihat dengan jelas dari samar-samar pakaiannya, pahanya juga terekspose dengan bebas, Fenty kondisinya hampir sama dengan Diana. Setelah duduk, mas-mas nya pun menghampiri kita dengan membawa menu. Tatapan matanya jelalatan melihat ke arah kita, khususnya ke Ce Viona, yang secara jelas terlihat susunya, namun memeknya masih tertutup meja. Kita pun memesan makanan dan mas-mas tersebut, meninggalkan kita.
Ko Henry : ayo, sapa nih yang diantara kalian tampil paling “berani” sewaktu mas-mas itu kembali mengantar makanan dan mengantar billing, aku kasih hadiah spesial.
Aku : wah, hadiahnya apa ? paling yang menang Ce Viona, lha wong pakaiannya sudah begitu
Ce Viona : iya nih, hadiahnya apa, ya belum tentu kali, kan tergantung sapa yang paling hot ?
Fenty : iya ko, hadiahnya apa ?
Ko Henry : aku barusan dapat hadiah Handphone “---sensor---” dari kantor. Yang paling hot, handphonenya buat dia
Diana : mau donk, sapa yang ga mau dengan hp keluaran terbaru itu.
Ko Henry : ya udah, silahkan wes diadu sapa yang paling berani di depan mas-mas itu tadi
Aku pun berpikir, seberani apakah aku ini lalu apa yang mau tak lakukan, lha wong aku cuman make hem terusan aja. Memang sih Ce Viona paling gampang, tinggal keluarin 2 kain yang menggantung di pundak, sudah topless dia.
Ko Henry : ayo, cepat action donk, siap-siap…
Akhirnya aku pun melepas semua kancing hem terusan yang aku pakai, sehingga terlihatlah susu dan memek-ku. Fenty menurunkan sabrina-nya memperlihatkan susunya tetapi tidak full, Ce Viona sesuai dugaan, menurunkan kedua tali di pundaknya, duduk menjurus ke belakang dengan ditopang kedua tangannya sehingga susunya terlihat membusung, menurutku sih ini sudah topless. Di luar dugaan, Diana dengan beraninya menurunkan outfit Off Shouldernya sampai ke perut sehingga terlihat topless, lalu mundur dari meja bundar tempat kita makan, duduk menjurus ke belakang dengan ditopang kedua tangannya, lalu melipat kedua kakinya sehingga bawahannya tersingkap keatas memperlihatkan secara jelas memeknya. Ketika mas-mas tersebut kembali mengantarkan makanan yang kita pesan, dia terlihat kikuk, sambil curi-curi pandang kearah Diana. Diana pun tersenyum girang yakin memenangkan peluang ini.
Ko Henry : ayo makan dulu, kita lihat nanti waktu mas-mas itu kasih billing, kayak apa
Kita pun makan dengan lahapnya, lalu tibalah Ko Henry memanggil mas-mas itu, memberi kode untuk meminta billing makanan dan kita pun kembali bersiap untuk tampil se-hot mungkin. Ce Viona, Fenty, dan Diana kembali berpose seperti saat mas-mas itu datang mengantarkan makanan. Ketika mendekat ke arah meja kita, di dalam gazebo tersebut, spontan aku memanggil mas-mas itu untuk mendekat ke arahku memberikan billing-nya ke aku. Waktu itu, aku kembali melepas seluruh kancing terusan hem-ku, duduk menjurus ke belakang dengan ditopang kedua tanganku sama seperti Ce Viona dan Diana, dan satu hal lagi yang aku lakukan, aku menurunkan terusan hem-ku sampai ke batas siku. Sehingga ketika mas-mas tadi berada di sebelahku menyerahkan billing-nya, dia dapat dengan jelas dan dekat sekali melihat susu dan memek-ku. Aku pun mengeluh ke mas-mas tersebut, “cuacanya panas ya mas ?”. Dia pun menjawab dengan terbata-bata. Setelah aku membayar dengan uang cash, mas-mas tersebut segera pindah dan menyetorkan uangnya ke kasir.
Ko Henry pun mengatakan bahwa aku lah yang jadi pemenang, karena sudah tampil dengan berani-nya. Yeay… aku dapat hp baru yang canggih. Lalu ketika berada di lobby restoran, Ko Henry memintaku untuk melepas semua kancing terusan hem-ku lalu disuruh melepas dan berjalan naked menuju mobil, waktu itu sekitar parkiran mobil sepi sekali. Aku pun dengan pede melepas outfitku lalu berjalan naked menuju mobil, kira-kira jaraknya sekitar 50 meter di tengah teriknya cuaca. Sensasinya wow, menegangkan dan mantap. Ce Viona juga mengikuti aku, dengan menurunkan kedua tali di tangannya dan mengangkat bagian bawah yang menutupi memeknya ke pinggang dan berjalan di belakangku. Fenty dan Diana berjalan seperti biasa. Kita pun kembali ke rumah Ce Viona, dan ketika di perjalanan kembali, Diana yang menyetir mobil sedangkan aku yang sudah tidak tahan, berada di bangku belakang bersama Ko Henry ML dengan hotnya. Ada juga sensasi baru yang kurasakan, ML di tengah mobil sedang berjalan dan berhenti saling menggenjot ketika berada di traffic light supaya tidak dicurigai orang lain. Sampai 2x aku mengalami orgasme yang hebat.
Demikian cerita yang dapat aku share, mungkin tidak sepanjang cerita-cerita lain. Semoga dapat menikmatinya.
tungdelesepian
Semprot Baru
- Daftar
- 30 Dec 2016
- Post
- 32
- Like diterima
- 5
Njir bayangin jadi mas amsnya aja dah ngilu, apalagi ko henry yang bisa gantian di gangbang angel angelnya
Semangat berkarya dan action ko
Berharap secara gak sengaja keteu di jalan hehe
Semangat berkarya dan action ko
Berharap secara gak sengaja keteu di jalan hehe
makasi suhu...
mekmektete
Senpai Semprot
- Daftar
- 21 Dec 2011
- Post
- 992
- Like diterima
- 2.021
Mantap...update lagi ko..
siap suhu, pelan-pelan ya...
Fried_Chikin
Calon Suhu Semprot
Mantab hu. Next update, minta tolong Dicopy BB codenya hu.
Seperti itu contohnya.
Seperti itu contohnya.
Similar threads
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
