Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Nova Budak Sex part 2: Digilir di Kosan

Bimabet
APDET

Danang dan Heri tak kalah ganas. Keduanya menghisap hisap pentil susu Nova sampai Nova belingsatan antara kesakitan, geli, marah dan terangsang.

"Teteknya kendor ya" kata Heri.
"Kalo di pilm bokep gak laku nih yang kayak gini" lanjut Danang
"Tapi pentilnya dooong..." Heri mencubit pentil susu Nova yang mancung dan mengeras.

"Tapi napsu juga kan lo. Tu liat aja si Jon sampe kayak gitu" kata Aldo

Jon si mahasiswa Papua makin liar menjilati memek Nova. Ia membuka liang vagina Nova dengan kedua tangannya dan menggasak dalamnya dengan lidahnya kemudian menghisap hisap klitorisnya.


Nova megap megap kegelian sambil menggoyangkan pantatnya akibat sapuan lidah Papua yang kaku itu di liang memeknya.

"Masih rapet nggak?" Kata Danang

"Ah ini sih sudah pengalaman. Lebar lobangnya" jawab Jon.
"Pantat juga tepos gini. Sering ngentot ini sih" Jon mengangkat panta Nova sambil meremasnya.

Jon lalu berdiri dan berganti posisi. Ia menyuruh Nova mengulum kontolnya yang sudah tegang dengan urat urat yang tegas itu.

"Ayo mbak Nova isep ini kontol" Jon mengarahkan kontolnya ke wajah Nova yang terlihat malu malu sambil curi curi pandang ke kontol hitam yang mengacung seperti pentungan itu.

Pelan pelan Nova meraih dan mengarahkan kontol gede itu ke mulutnya. "Gede banget ini mana keras banget juga" gumam Nova dalam hati.

Awalnya Nova hanya mencium cium ujung kontol itu lalu perlahan mulai menjilatinya. Dari ujung, tengah hingga akhirnya menjilati buah zakar Jon yang menggelantung.

Jon menjambak rambut Nova yang panjang sebahu dan memaksanya untuk mengulum kontolnya. Begitu Nova membuka sedikit mulutnya, Jon langsung mendorong kontolnya masuk mulut Nova

"Mmmmhh...mmmmhhh..." mulut Nova sepertinya tak cukup menahan laju kontol gede itu. Namun Jon tetap memaksanya sambil mendorong maju mundur kontolnya di mulut Nova.

"Jago juga nih nyepongnya" kata Jon sambil merem melek.

5 menit lebih Nova terpaksa nyepongin kontol Papua yang besar berurat itu. Mulutnya terasa kelu dengan liurnya yang membanjir di batang kontol.


"Udaahhh..capek..pegel" kata Nova sambil mengusap mulutnya.
"Yaudah sekarang saya mau cek memek mbaknya sesempit mulutnya nggak" kata Jon.

Nova disuruh tiduran lagi tapi kali ini tangannya tak diikat. Jon langsung membuka lebar kedua paha Nova yang putih mulus itu dan mengarahkan kontolnya ke lobang memek yang kini tak lagi tertutup jembut.

Ujung kontol Jon rupanya masih terlalu besar buat memek dower itu. Nova meringis saat kontol Jon mulai mendesak liang vaginanya pelan pelan.

"Aahhhhhhh....pelan pelan... Ooowwhhhh" Nova mendesah.

Baru masuk setengah batang, Jon kembali menarik kontolnya dan memasukannya lagi. Begitu berkali kali sebelum akhirnya ia memasukan batang kontolnya sepenuhnya ke liang memek Nova.

"Aaaaahhhhhh...." Nova mengejang sambil kedua tangannya menarik seprei kasur.

"Nggak sempit sempit banget sih. Tapi masih nggigit nih memeknya" kata Jon ke teman temannya.

Aldo merekam adegan ngentot ini dari berbagai arah. Sementara Danang dan Heri mengocok ngocok kontolnya tak sabar menunggu giliran.

Jon mempercepat sodokan kontolnya sambil memegangi ujung kaki Nova yang dicengkeramnya kuat kuat dan dilebarkan.

"Oohh..oohhhh...mmmhhh...pelan ajaa..aaahhhhh..." Nova menahan nikmat sekaligus sakit akibat sodokan liar si Jon.

Jon berganti gaya. Kini ia merebahkan tubuhnya di tubuh Nova, memeluk pundaknya dan menciumi leher, bibir, telinga dan pipi serta bibirnya. Lalu kembali menggenjot memek Nova dari pelan hingga kembali agak cepat.

"Mmmmhhhh..mmmmhhh" Nova kini tak bisa bicara karena mulutnya disekap mulut Jon dan dipaksa menerima permainan lidahnya yang liar di dalam mulut Nova.

Sesekali Jon melepaskan ciumannya dan menjilati telinga Nova sambil membisikkan cacian pelecehan.

"Enak memek kamu mbak lonte"
"Nikmatin aja mbak. Memekmu bikin nagih"
"Sering ngentot ya mbak?"

Nova tak peduli lagi dengan cacian itu. Ia sudah terlanjur menikmati perkosaan ini. Jon mempercepat genjotannya dan Nova tampak menahan sakit yang luar biasa.

Jon berhenti sebentar dan menarik kontolnya yang kini mengkilap karena lendir cairan memek Nova.

"Wah becek juga nih mbak. Kalo enak bilang aja mbak biar kita juga enak ngentotnya" kata Jon.

Nova mengira permainan Jon sudah usai dan ia merapatkan kedua kakinya. Namun Jon menahannya dan membuka lebar lagi kedua kaki Nova.

"Eits..eits..eits.. siapa suruh rapetin paha? Ini kontol masih minta jatah" kata Jon sambil kembali memasukkan kontolnya ke memek Nova.

Nova kembali mengejang dan meringis menahan perih. Jon menggenjot lebih cepat hingga tetek kendor Nova ikut berguncang.

"Aahhh...ahhh...aawwwhhh..." Nova terguncang guncang karena sodokan Jon makin brutal.

Tak lama kemudian Jon mencabut kontolnya dan...croottt...croott...croott... Sperma Jon muncrat di perut Nova. Sebagian malah mengotori dada dan wajah Nova karena saking kuat semburannya.

Jon mengelap spermanya dengan jarinya dan mengoleskannya di bibir Nova.

"Bersihin nih..bersihin semua..ayo buka mulut" jari jari Jon yang belepotan sperma memaksa masuk ke mulut Nova dan Nova terpaksa membuka mulutnya juga.

"Giliran gue..giliran gue..." Danang langsung maju ambil giliran berikutnya.

"Iya ini gue bersihin dulu peju gue. Banyak nih" kata Jon sambil terus menyuapi Nova yang masih terlentang ngangkang tak berdaya dengan jari jarinya yang berlumur peju kental.



BERSAMBUNG LAGI
STAY NGACENG
 
Terakhir diubah:
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
APDET


Heri punya gaya berbeda dengan Jon. Tanpa basa basi Heri langsung mengarahkan kontolnya ke selangkangan Nova. Ia mengangkat kedua kaki Nova hingga lobang pantatnya terangkat juga.

"Ini yang bikin ane penasaran dari tadi" kata Heri

Ujung kontolnya mulai menempel di lobang anus Nova dan mulai disodok sodok masuk. Nova yang menyadari bakal dianal segera tersentak.

"Jangaan...jangan yang ituu...ooouuuhhhh...sakiittt" rintihnya.

Heri tak peduli dengan derita Nova. Ia terus menusuk pantat Nova dengan batang tititnya yang tak begitu besar dibanding milik Jon, tapi mengacung keras, ramping dan panjang seperti pipa bengkok.

Nova meringis menahan perih karena kontol Heri yang merusak duburnya. Sesaat ia teringat saat diperkosa di kampung jahanam dulu. Nova sadar ini akan menyakitkan dan ia mencoba menikmatinya.

"Ayo dong mbak lonte kantoran, kamu pasti bisaa" ejek Heri.

Nova meronta ronta kesakitan tapi Jon dengan sigap memegangi kedua tangan Nova. "Nikmatin aja tanteee...biar pantat tante nggak tepos lagiii..." Bisik Jon.

Heri menyodok pantat Nova berkali kali sambil menikmati sempitnya dinding anus yang menjepit erat batang tititnya.

Puas menyodomi Nova, Heri mengarahkan kontolnya ke memek Nova dan langsung mencoblosnya dengan keras.

"Anjing nih memeknya udah kendor gini..hahaha..." Ejek Heri.
"Apaan nih..terowongan jalan tol?" Katanya sambil bercanda.

"Gara gara si Jon ni kegedean kontol" timpal Aldo.

"Titit lo aja yang kekecilan. Buruan ngecrot. Si tante udah bosen tuh ama titit kecil lo" kata Jon.

Selama memeknya digenjot kontol Heri, Nova memang tak ada ekspresi. seperti sedang biasa biasa saja. Rupanya kontol Heri tak memberi rangsangan apa apa pada memeknya.


Tak lama Heri pun mencabut kontolnya dan memuntahkan spermanya di selangkangan Nova.

Giliran Aldo dan Danang yang akan menggilir Nova. Kali ini Aldo mengajak Danang untuk join bermain threesome.

"Udah kita gabung aja Nang. Keroyokan aja" kata Aldo.

Aldo setuju dan kembali mengambil tali. "Gue mah gitu orangnya. gak demen main hajar. Siksa ranjang dulu dong" kata Danang.

Nova yang terkulai lemas sambil ngangkang difoto dulu sama Aldo dari berbagai sudut. Kemudian Danang mulai beraksi dengan mengikat kedua tangan Nova di kedua sudut kasur.

"Matanya ditutup dulu ya mbak lonte" kata Danang sambil membekap mata Nova dengan kain.

"Eehhh apaan ni...jangan doong.. mau diapain?" Nova ketakutan

"Mau diginiin...." Kata Aldo sambil menggigit gigit pentil susu Nova.

"Aaaawwwhhh...aaaaahhh...sakiiitt...geliiiii" Nova meronta ronta.

Danang mengambil perlengkapannya yang sudah disiapkan untuk Nova. Maklum karena Danang suka BDSM, ia menyiapkan banyak alat.

Ia menjepit pentil susu Nova dengan jepitan jemuran baju. Tentu saja Nova jadi makin kesakitan dan kejang kejang. kemudian kedua ketek Nova juga dijepit.

Kini Danang mengarah ke selangkangan Nova dan membukanya lebar lebar. Ia mengelus elus bibir vagina yang merah dan becek. Lalu membuka memeknya dengan lebar.

"Tahan ya mbak Nova" kata Danang sambil memasukkan jari tengahnya ke memek Nova.

"Aaawwwhhhh....mmmmhhhh..." Nova menahan geli akibat g-spotnya diobok obok jari Danang.

Kemudian jari manis Danang ikutan masuk dan diikuti jari telunjuknya. Sekarang ada 3 jari yang merangsek liang kemaluan Nova.


Aldo tak lupa merekam dan memotret adegan ini. Nova dengan kedua tangan terikat, teteknya dijepit jepitan jemuran dan kakinya mengangkang lebar sambil memeknya dikoyak jari jari Danang.

Danang menyodok memek Nova dengan makin cepat dan kasar dan Nova semakin meringis memahan nikmat sekaligus ngilu.

"Whuuiiii... Banjiirrr" Danang menarik tangannya dan terlihat lendir kenikmatan Nova menetes dari jari jari Danang.

"Bersihin nih" Danang memasukan jari jarinya ke mulut Nova.
"Enak kan rasa memek lo mbak?" Kata Danang.

Belum puas, Danang mengambil kondom miliknya. Kondom duri dengan gerigi karet yang lumayan besar.

"Waah mantep nih si bos. Bakal seru ni" kata Aldo.

Danang membuka kedua paha Nova dan mengarahkan kontol berbalut kondom duri itu ke lobang memek Nova.

Nova merasa ada sesuatu yang berbeda kini mengganjal vaginanya. Bukan kontol biasa tapi seperti ada sesuatu yang menggelitiknya. Ia pikir itu adalah dildo.

Danang mendorong kontolnya pelan pelan dan tubuh Nova sedikit mengejang. Tak sampai masuk semuanya, Danang menarik lagi kontolnya dan mendorongnya lagi. Begitulah ia menggelitik bibir vagina Nova dengan duri duri lentur di kondomnya.


"Mmmmmhhhh.... Aaaahhhhhhh...masukin...masukin ajaa..." Desah Nova. Danang pun tertawa senang. Binatang buruannya kini takluk dibawah tirani kondom berduri lenturnya.

Sleeppp... Kontol Danang terbenam di memek Nova seutuhnya. "Aahhhhhhhhhh....." Nova mengejang sambil menggelinjang tak keruan. Ia merasa seluruh daerah kemaluannya digelitik oleh benda tumpul yang bergerigi.

"Hehehe... Sangean juga dia" kata Aldo
"Gak salah kan gue selama ini ngincer dia" kata Jon.
"Iya bro. Bispak abis ternyata doi" jawab Aldo.

Cukup lama Danang menyodok memek Nova dengan kondom andalannya. Ia kemudian melepas kondomnya dan jongkok diatas dada Nova sambil ngocok kontolnya.

Croott...croot...peju kental membasahi wajah Nova yang matanya masih tertutup kain. Seperti biasa habis itu Danang mengusap pejunya dan memasukannya ke mulut Nova.

Jon ternyata mulai gak tahan. Gairahnya bangkit lagi dan ikut meramaikan permainan lagi. Ia langsung meremas dan menjilati toket Nova dan melepas jepitan jemurannya.

"Haduuuh tipis gini toketnya. Harus sering diremes remes nih biar gedean dikit" kata Jon

"Buset ni memeknya lu apain Nang? Lendir semua gini" kata Aldo
"Keenakan dia tadi gue gosok pake kulit duren" jawab Danang bercanda

Aldo mengarahkan kontolnya ke memek Nova dan langsung mencoblosnya.

"Bro jangan crot didalem dulu ya. Gue belum nyobain" kata Danang.
"Lho kan lo udah" jawab Aldo
"Pingin ngerasain memeknya langsung. Tadi kan pake kondom" kata Danang.

Plok..plok..plok..plok... Kontol Aldo beradu dengan paha Nova berkali kali. Meski kontol aldo tak panjang, tapi lebarnya boleh diadu. Jadi terasa sempit di liang vagina Nova.

Sementara Jon masih asik memainkan tetek Nova dan Danang mengulum bibir Nova sambil memainkan lidahnya dengan liar.

Nova sudah tak bisa lagi mengenali siapa yang sedang menggarapnya. Ia hanya pasrah menerima layanan seksual dari 4 penghuni kos kosan yang liar ini.

Sebelum ngecrot, Aldo tak mau rugi. Ia mencabut kontolnya dan mengarahkan lidahnya ke klitoris Nova.

"Hhaahhhhh....oohhh...ohhh..ohhh... Iyaaaahhh..." Nova belingsatan menahan geli di klitorisnya.

Aldo makin liar menjilati dan menyedot liang vagina Nova. Tubuh Nova mengejang untuk kesekian kalinya. Entah berapa kali ia orgasme.

Aldo kembali memasukkan kontolnya ke memek Nova dan mengentotinya hingga 15 menit sebelum akhirnya...croot...crottt... Ia memuntahkan pejunya di perut Nova.



BERSAMBUNG DIKIT LAGI
 
Terakhir diubah:
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
Jav Toys
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd