Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

FANTASY Petualangan Udin

PERTEMPURAN BAG. 1*




Galaksi Namec.

Udin keluar dari luar angkasa bersama Rissa.

"Dek... Tolong jagain galaksi Bima sakti ya.." ucap Udin.

Udin tak ingin Rissa kena hukuman dari Tuhan karena menghancurkan banyak planet.

"Adek ingin ikut Kang Mas..." ucap Rissa nampak enggan.

"Tolonglah Dek,sebab aku melihat ada serangan yang meleset mengarah kesana,jika bukan Adek yang jaga siapa lagi..Sebab teman - teman akan menggunakan kekuatan penuhnya.Hanya Adek yang bisa menahan serangan mereka bila meleset." ucap Udin.

"Baiklah Kang Mas..." ucap Rissa.

Rissa mencium bibir Udin. Dengan berat hati Rissa meninggalkan Udin. Rissa berteleportasi ke Galaksi Bima sakti, Hanya 1 % Jiwa Rissa tertinggal di dunia cincin.

"Saatnya menaruh pasukan.." ucap Udin dalam hati.

Udin kemudian meletakkan pasukaannya yang di bantu kembarannya.

Jutaan pesawat tempur sudah berada di posisi mereka. Pesawat Udin berkamuflase menjadi batu besar.

Udin kemudian berteleportasi ke Galaksi cermai tepatnya di luar angkasa planet Apel.

---***---

Galaksi Cermai planet Apel.

Udin muncul sambil menggunakan jurus menghilangnya dan menghilangkan aura keberadaanya.

Tak lama kemudian Muncul Ribuan kapal angkasa milik pasukan aliansi Alex.
makin lama jumlah mereka sangat banyak.

"Ayooo... Datanglah kemari... Kalian pergi meninggalkan galaksi, maka para pejuang kemerdekaan dengam mudah menghabisi pasukan yang tersisa." ucap Udin dalam hati.

Nampak Kembaran Udin meneleportasikan alat pelacak dan zat khusus.

******

Planet Apel.

Nampak di luar angkasa terdapat jutaan kapal perang milik pemimpin galaksi menyebar,Ada pula yang berada di planet - planet dan galaksi lainnya.

Daratan Planet Apel.

Di salah satu Benua terbesar di planet Apel.Suasana saat ini Siang hari, Nampak Ribuan Kapal melayang di langit ada pula yang berada di daratan. Di benua lainnya pun begitu. Banyak armada perang serta prajurit musuh sedang bersantai untuk menunggu perintah dari perintah pimpinan mereka.

Di salah satu kerajaan terbesar di planet Apel tepatnya di benua A. Kerajaan itu di jaga ketat oleh pasukan Elit mereka. Tak ada yang bisa masuk. Bahkan nyamuk saja mereka bunuh.

Diluar kerajaan nampak Jutaan prajurit sedang memasukkan peralatan perang mereka.
Nampak Komandan salah satu pasukan memerintahkan anak buahnya.

"Jangan sampai tertinggal. Sebab perjalanan kita sangat jauh..." seru Komandan tersebut.

Di dalam kerajaan,tepatnya di Ruang Aula.
Nampak para petinggi pimpinan galaksi,para jendral berkumpul. Mereka menunggu Alex datang.

"Mengapa kita di kumpulkan " ucap Lho Rheng.

"Entahlah, aku tak tahu... Tapi yang aku dengar dari gosip para anak buahku seh katanya yang Mulia Alex akan menundukkan semua galaksi di alam semesta.." ucap Acheng.

" Salah kamu Acheng.... dia kangen sama tubuhku ini...Serta jepitan lubangku" ucap Rhe Nha Ta.

"Mimpiiii.... Tubuhmu bau ikan asin begitu,..." ucap Dhu Rex.

"Jangan begitu Rex... Dulu loh kamu juga sempat menikmati tubuuh Rhe Nha Ta." ucap Gha Rheng.

"Waktu itu aku lagi mabok tahu... Jadi yang kulihat itu bukan Rha Nha Ta.." ucap Dhu Rhex.

"Alasan kamu saja Rhex... Tapi enakkan jepitan lubangku Rhex..." ucap Rhe Nha Ta sambil mengedipkan matanya.

"Siapa yang kamu lihat Rhex? "ucap Ha Tho Rhi.

"Yang ku lihat itu Li Mei Qin Yun... " ucap Dhu Rhex.

"Li Mei Qin Yun Anaknya Jhu Man Tho kah?" ucap Lho Rheng.

"Iya... Kok kamu tahu?" ucap Dhu Rhex.

"Ha...Ha... Ha.... Ha.... Ha.... Ha...Ha....Ha..." Nampak para pemimpin galaksi tertawa.

"Kenapa kalian tertawa?" ucap Dhu Rhex heran.

"Li Mei Qin Yun itu aslinya pria..." ucap Ha Tho Rhi.

"Ha....Ha...Ha...Ha....Ha..Ha... Ha...Ha...Ha..." tawa Ha Tho Rhi di ikuti lainnya.

"Baajingaaan..... Pantas saja ketika aku menikmati tubuhnya selalu aku di buat mabuk dulu oleh dia,bila tak akuvtak mabuk,dia gak mau.***panya dia seorang Pria...Akan aku bunuh dia setelah pertemuan ini " ucap Dhu Rhex menahan emosinya.

"Ha....Ha....Ha....Ha....Ha....Ha.... Ha......Ha....." Semua pemimpin galaksi tertawa.

"Jangan kamu bunuh... Jika masih kamu pakai..." ucap Lho Rheng.

"Jijik aku... Aku tak suka maen di lubang belakang..." ucap Dhu Rhex.

"Ha...Ha...Ha...Ha...Ha.....Ha...Ha...Ha..Ha.. Ha...

"Dhu Rhex...Dhu Rhex.... Aku tak menyangka dirimu di bodohin oleh Li Mei Qin,." ucap Dhur Yhu Dhana.

"Iya Tuh.. Di tusuk langsung tembus tombaknya ke depan..." ucap Ha Tho Ri.

"Ha.... Ha... Ha... Ha... Ha... Ha....Ha... Ha....

Tak Lama Kemudian Ling Bao dan Shu Peng muncul kemudian di susul Alex bersama Para jendralnya. Alex meninggalkan kembarannya di kapal tempurnya.

Nampak yang tadi di ruangan itu ramai seperti pasar,kini sunyi seperti di kuburan.

"Apakah semuanya sudah berkumpul." ucap Alex.

"Sudah yang Mulia " ucap mereka serempak.

"Bagus... Aku sengaja mengumpulkan kalian untuk memguasai seluruh galaksi di alam semesta . Sehingga kekuatan kita bertambah Kuat." ucap Alex.

Kembaran Udin meneleportasikan Alat pelacaknya ke Alex dan yang lainnya di sertai zat khusus.

Alex sengaja menutup - nutupi perihal Clarissa Yue Yan. Ia ingin membunuh Clarissa Yue Yan bersama seluruh anak buahnya. Jika menghadapainya sendirian,otomatis dirinya akan kalah,begitu ia memakai anak buahnya maka akan semakin mudah membunuh Clarissa Yue Yan. Para anak buahnya tak mengetahuinya,hanya para jendral kepercayaannya saja yang tahu.

Tiba - tiba Alex merasakan sesuatu mengarah dirinya tapi tidak mengancam dirinya,

"Sepertinya ada sesuatu yang mengarah padaku,tapi apa ya" ucap Alex dalam hati. Ia tak menyadari ada alat pelacak yang menempel di tubuhnya.karena alat itu berkamuflase menyerupai warna kulit.

Alex merasakan seuatu lagi,tapi ini mengancam dirinya. Begitu pula para pemimpin galaksi lainnya beserta para jendral.

Wuussszz..... Nampak puluhan Sinar merah melesat ke benua A ,salah satunya mengarah Ke tempat pertemuan Alex dan pasukannya. Sinar itu memiliki lebar 400 meter melesat dengan cepat. Armada kapal yang melewati jalur sinar merah hancur lebur tak tersisa.

Alex dan para jendralnya,beserta para pimpinan galaksi menghindar dengan cara berteleportasi keluar dari kerajaan.

BOOOOOMMMMMMM....................

BOOOOOMMMMMMM............

BOOOOOOMMMMMMMM........

BOOOOOOMMMMMMMM.........

Kerajaan yang semula indah kini hancur.. Tanah bergetar.Nampak bekas serangan tadi menyebabkan lubang sedalam 20 ribu Km . Prajurit yang tak sempat menghindar tewas seketika.

"Apa yang terjadi..!!!?? ucap Alex.

Para pimpinan galaksi nampak mencari sumber serangan tersebut.

Alex merasakan ini Ulah Clarissa. Lalu ia merapalkan mantranya. Seketika mantra itu aktif.

Semua orang nampak waspada. Lalu tiba - tiba muncul Jutaan Robot di langit.Ada pula yang berada di daratan.


ME6XGVU_t.jpg


"Benda apa itu..." ucap Anak buah Alex heran melihat penampilan Robot buatan Udin.

"Mengapa aku tak merasakan tanda - tanda kehidupan,benda apa itu." ucap Alex dalam hati.

Tak lama kemudian Puluhan Roket melesat ke arah kapal mereka, Ada pula yang menyerang memakai pedang.

Di layar pengelihatan Robot,para pasukan Alex bewarna Merah.

ME6XGWJ_t.jpg


Semua pasukan Alex tak tinggal diam,mereka pun menyerang jutaan Robot berdatangan tersebut.

Booomm....Boommm...Booomm...Boommm....

Duuuaaar.... Duuaarrr....Duuaar... Duuarrt....

Yang berada di Ranah Immortal tewas seketika,tubuhnya meledak terkena roket.
Para pasukan Robot di bekali teknik berpedang oleh Udin. Sehingga Robot itu sangat lincah menggunakan pedang Sibernya.

Diam - diam Alex masuk ke dalam lubang hitam. Lalu muncul Udin dan para Anak buah Udin..

Anak Buah Udin muncul di depan target mereka.

"Mau kabur kemana kamu Lex..." ucap Udin.

Udin kemudian membuat lubang hitam lalu masul ke dalam. Lubang hitam itu tertutup setelah Udin masuk.

Pov Paijo..

Paijo berhadapan dengan Jho Shon, Ia melayangkan pukulan ke dada Jhon Shon.

Buuggh...... Wuuiinggh.... Tubuh Jhon Shon Meluncur kebawah,belum sempat tubuh Jhon menyentuh tanah,ia berteleportasi menjauh dari lokasi tersebut.

Paijo melacak keberadaan Jhon Shon.

"Mau kabur kemana kamu " ucap Paijo dalam hati sambil mencari keberadaan Jhon Shon.

"Dapat..." ucap Paijo Dalam hati,kemudian ia berteleprtasi ke tempat Jhon Shon berada.

****

Jhon berada di luar angksa,ia melihat pemandangan yang serupa.Para prajuritnya sedang bertempur dengan pasukan berpakaian aneh.karena terlindungi besi semua.

"Hoeekk... Jhon Shon memuntahkan seteguk darahnya.

"Sial dia kuat sekali,aku harus mengeluarkan semua kekuatanku." ucap Jhon dalam hati lalu ia menelan pil.

Glek.....

Tak lama kemudia ia merasa ada serangan di depannya.

Benar saja firasat Jhon Shon,Paijo Muncul di depannya,sambil melesatkan bola api.

Jhon shon menghindar. Bola api Paijo melesat ke arah kapal musuh.

BOOOOMMMM.....DUUUAAARRRRR.........kapal musuh meledak dan hancur tak tersisa.

Jhon Shon membalas menyerang Paijo,ia mengeluarkan pedang dari cincin ruangnya.
"Jurus pedang pencabut sukmaa... Hiyaaattt....

Nampak puluhan gelombang energi melesat ke arah Paijo.

Paijo lantas mengibaskan tangannya untuk menehan serangan Jhon Shon.

Boomm.... Boommm...Boommm....

Salah satu serangan Jhon melesat ke Bulan.

Booommm... bulan meledak terkena serangan Jhon Shon.

Paijo beteleportasi ke depan Jhon lalu melayangkan pukulannya .

"Pukulan Naga pencabut sukmaa..."ucap Paijo...

Nampak Tangan Paijo seperti bayangan Naga..

Jhon Shon menyilangkan tangan untuk menahan serangan Jhon Shon.

"Buugghhh...... Wwuuiiingg...... Tubuh Jhon Shon melesat dengan cepat lalu ia berteleportasi, Paijo melesat mengikuti ke arah Jhon Shon berada.

Begitu sampai,Paijo dan Jhon Beradu pukulan.

Buggh...Buugghh....Paaghh... Bughhh.. ...

"Sial... Bagaimana ia tahu kalau aku di sini" ucao Jhon Shon kesal

Booommm.....Boomm......Boommm.....

Boomm..... Boommm..... Boommm....

Nampak Musuh dan Robot yang beradu di dekat Paijon dan Jhon Shon hancur terkena energi mereka berdua.

"Oalah...Pantesan Bos nyuruh aku menghadapinya,rupanya dia memiliki kekuatan yang besar." ucap Paijo dalam hati.

Nampak Jutaan robot muncul kembali di luar angkasa.


ME6XH09_t.jpg


Penampakan salah satu Robot.

Jhon Shon berteleportasi menjauh dari lokasi pertempuran di saat bertukar pukulan dengan paijo.

-----****-----

Galaksi Hinomiya.

Jhon Shon muncul di salah satu planet berpenghuni. Jhon Shon hendak mengeluarkan pilnya, Namun belum sempat mengeluarkan pil,Paijo kembali muncul.

"EH.....!!!!?? Jhon Shon terkejut.

Buuugghh...... Jhon mendapat pukulan telak di dadanya.

Wuuuiiing.... Tubuh Jhon Shon melesat dengan cepat mengarah sebuah gunung.

Boooommmm..... Tubuh Jhon Shon masuk kedalam tanah lalu tembus ke sisi gunung. Di sela sela ia menembus tanah,ia mengeluarkan pil lalu menelannnya.

Glek......

Paijo muncul kembali tepat Di sebelah gunung munculnya Jhon Shon. Ia melesatkan bola api disertai petir ke arah Jhon Shon.

Wwuuuzz... Wuuussh... Wuusshh... Wusshh....
Wwuuuzz... Wuuussh... Wuusshh... Wusshh....

Puluhan bola api sebesar bola tennis melesat.

Jhon Shon kemudian membalas serangan serupa.

Wuuusshh... wwusshh....Wuusshh...Whushh...

Wuuusshh... wwusshh....Wuusshh...Whushh...

Boomm.... Boommm...Boomm... Boommm...

Bola api itu meledak ketika bertemu. Sebagian Bola api melesat kebawah.

BOOOMMM.....BOOMM.... BOOMM.....

Nampak lubang berdiameter Seribu meter .Bola api itu tembus sampai sisi planet tersebut. akibat bola api Paijo dan Jhon Shon.

Paijo melesat ke belakang Jhon Shon memakai elemen anginnya. Lalu menembakkan Bola api di sertai petir sebesar bola basket..

Wwusssh..... Jhon menghindar

BOOOOOMMM............ Daratan berguncang hebat akibat bola api Paijo menghantam tanah. Bola api itu menembus lapisan tanah,kemudian bola api itu menghantam Bulan. Bulan hancur terkena bola api Paijo.

Paijo mengeluarkan pedangnya, gagangnya yang berbentuk kepala Naga.Bewarna putih ke emasan. Setelah itu Paijo mengayunkan pedangnya ke arah Jhon Shon.

Jhon Shon kemudian menahan serangan Paijo dengan pedangnya.

Trang.....Trang... Trangg... Trang.....Trangg...

Pertempuran mereka berpindah pindah,tak bisa di lihat mata . Nampak alam yang semula indah,kini hancur lebur terkena energi pertempuran mereka,sebab Jhon Shon dan Paijo mengeluarkan kekuatan penuhnya.

Nampak pedang Jhon Shon retak - retak saat beradu dengan pedang Paijo,sedangkan pedang Paijo tak ada keretakan sama sekali.

Tak lama kemudian pedang Jhon Shon hancur.

"Sial... Pedang kesayanganku hancur... " ucap Jhon Shon dalam hati.Sebab pedang itu terbuat dari jutaan darah manusia.

Crasshh....... Tangan Jhon Shon terpotong,tepat yang memakai cincin ruangnya,dengan sigap Paijo melesatkan bola api ke arah potongan tangan Jhon Shon.

Boomm.......... Potongan tangan Jhon Shon hancur,cincin ruangnya juga ikut hancur.

Jhon Shon lantas cepat - cepat berteleportasi untuk kabur.Karena ia merasa tak mampu mengadapi lawannya.

"Mau kabor kemana loe... Dari sabang sampai marauke akan aku kejar dirimu... " ucap Paijo lantas mengejar Jhon Shon.

---***---

Di dalam Goa.

Jhon Shon muncul,ia menghilangkan aura keberadaannya,agar tak di ketahui oleh lawannya tadi.

"Sial...tenagaku tersisa 50 % saja.... Siapa dia,dan mengapa mereka datang dengan secara mendadak,Alex pun tak tahu...

"Awas saja kamu Alex..." ucap Jhon Shon sambil duduk jongkok di balik batu besar mengamati arah keluar Goa.

Tiba - tiba ada suara di belakangnya
"Bang... Arah terminal kertosono di mana ya,Aku nyasar neh.." ucap Paijo yang muncul di belakang Jhon Shon.

"Jangan ganggu aku, Aku lagi bersembunyi" ucap Jhon Shon tanpa sadar.

"Ooo... Bersembunyi....

"Abang di cari oleh Debcolektor kah?" ucap Paijo.

Jhon Shon lalu menoleh kebelakang.

"Sampaikan salamku pada penjaga neraka di sana ya.." ucap Paijo lantas mengayunkan pedangnya dengan cepat.

Craasshh... Craasshh... Craaasshh... Crasshh...

Tubuh Jhon Shon terpotong - potong.

Paijo lantas menembakkan api di sertai petir ke tubuh Jhon Shon..

"Bagaimana dia ta......" ucap Jhon Shon.

Boooooooom..........Tubuh Jhon Shon meledak.
Serangan Paijo sampai menembus dinding Goa sampai puluhan bukit dan gunung lainnya sampai keluar angkasa.

Nampak serangan Paijo mengenai Batu meteor yang sangat besar. lalu Serangan Paijo menembus batu meteor tersebut hingga ke planet terdekat.

Booommm....Boommm...Boommm... Boomm...

Booommm....Boommm...Boommm... Boomm...

Booommm....Boommm...Boommm... Boomm...

Booommm....Boommm...Boommm... Boomm...

Gunung , bukit,Batu meteor dan planet hancur terkena serangan Paijo.

Pecahan jiwa Jhon Shon ikut hancur.

Ada kerajaan,puluhan desa ikut hancur terkena serangan Paijo.

Nampak dinding goa bergetar,batu - batu di langit goa berjatuhan

Boommm...Boomm...Bommm.. Suara batu berjatuhan .Paijo melesat ke atas.

Booommmm.... Goa hancur terkena energi serangan Paijo.

"Menyebalkan.. Selalu bersembunyi seperti anak TK saja main petak umpat." ucap Paijo.

Paijo lantas berteleportasi ke Galaksi cermai untuk membantu lainnya.
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd