Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG real story that i'm one of the exhibitionist girl

Terima kasih pake banget kalau cerita ini bahkan sempat jadi Hot Thread dimana sama sekali aku ndak pernah punya pikiran atau target mencapai hal ini, semoga cerita ini bisa cocok untuk kakak-kakak sekalian. Oya satu hal, dari sekian orang yang inbox aku, rata-rata nanya, pake BH ndak ? pake CD ndak ? ya seperti yang tak sampaikan, sehari-hari aku ndak pernah make BH dan CD, kecuali saat mens baru pake CD.

Lanjut ya, hari kedua dan hari ketiga juga kita manfaatkan untuk membolos, ritme nya sama, pagi aku dijemput, trus ke rumah cowokku, ML dulu pagi itu. Biasanya di mobil, aku sudah telanjang, lalu aku memainkan burung cowokku, kadang juga BJ burungnya, sesampai di rumahnya aku selalu turun dalam kondisi telanjang, di ruang tamu dia menjilati vaginaku, sambil memainkan susuku, putingku, yang terakhir jelas ML, sesuai favoritku, aku minta ML di depan kaca, membuatku orgasme lebih cepat ketika melihat burungnya keluar masuk vaginaku, barulah setelah ML dan bersih-bersih, kita lanjut dengan aktivitas-aktivitas lainnya yang menantang dan bikin basah vaginaku. Hehehe…

Nah pagi ini dia minta ditemeni untuk potong rambut di salon langganan-nya. Aku diminta pake pakaian sabrina off shoulder warna ungu, lumayan agak kegedean supaya longgar dengan rok mini, sepantat tapi di paha sebelah kanan ada belahannya sampai agak atas, pahaku sebelah kanan lumayan terlihat sampai hampir pangkal paha. Sampai di salon, aku duduk di sofa tunggu yang tersedia, tidak menunggu lama cowokku dipanggil namanya untuk mulai proses potong rambut, pas di depanku ada 2 cowok yang sedang potong rambut, aku liat-liat kayaknya kok ngamatin aku, jadilah aku ke kamar mandi, untuk sedikit menurunkan sabrinaku, kulihat di kaca samar-samar puting dan aerolaku sedikit terlihat, lalu aku kembali duduk di sofa tunggu. Pandangan mereka makin sering ke arah susuku, nampaknya mereka sadar begitu juga dengan tukang potong rambut, lanjut aku sedikit ngangkang, dengan harapan mereka bisa lihat vaginaku, ternyata cukup sulit karena model rok-nya agak ketat. Aku baru sadar kalau di sampingku ada sandaran sofa, aku meletakkan siku, lalu menopang kepalaku agak miring, membuat tali sabrina kembali agak turun, sehingga susu dan putingku kelihatan jelas, lucu kedua cowok tersebut, tukang potong rambut curi-curi pandang ke arah susuku, vaginaku jadi basah karena peristiwa ini, Kedua cowok tersebut menyelesaikan proses potong rambut dan meninggalkan lokasi salon sementara cowokku juga mau selesai, lalu aku berjalan ke kursi tempat dia duduk sementara tukang potongnya ada di sebelah kanan dia, sambil memegang pundak cowokku, aku yang berada di depannya agak menunduk aku melihat hasil potongnya lalu bilang “siip, ganteng”, dengan posisi ini, kedua susuku menggantung bebas dan menjadi tontonan tukang potong rambutnya, aku lihat matanya tertuju ke arah susuku, tambah basah lagi vagina ini.

Setelah dari tempat potong rambut, kita cari makan siang, lalu kita meluncur ke sebuah taman flora yang daerahnya agak minggir. Biasanya di weekend taman ini ramai karena memang menjadi salah satu wisata di kota ini, namun di hari kerja, tidak begitu padat pengunjung. Menyusuri taman flora ini, cowokku merangkul di pundak sambil sesekali menarik turun tali sabrinaku supaya agak turun, ya aerola dan sedikit putingku cukup terlihat, beberapa orang yang berpapasan, melihatku dengan agak aneh, selain puting dan aerola, mungkin mereka juga kaget melihat belahan dari rok yang kupakai sampai tiba di ujung, ada gazebo-gazebo yang digunakan untuk bersantai. Kita juga bisa memesan makanan ringan dan minuman, tapi kita lebih memilih duduk-duduk saja, aku pun menyenderkan kepalaku ke pundaknya, tangan cowokku masuk ke dalam sabrinaku kemudian meremas-remas susuku, dan memlintir putingku, nikmat apalagi basah karena tadi. Meskipun cenderung sepi, tapi lalu lalang di depan gazebo ini cukup sering. Kalau ada orang lewat, tangan cowokku keluar, nanti masuk lagi, sampek suatu ketika, jeda antara pengunjung yang lewat agak sepi, cowokku menarik turun sabrinaku sehingga tidak ada kain apapun menutupi susuku, lalu terus memplintir putingku dan meremas-remas susuku, aku agak takut dengan pengunjung yang lewat, ternyata dari kejauhan ada yang terlihat lewat, aku mau menarik sabrinaku, dilarang oleh cowokku, aku disuruh melipat kedua kakiku sehingga daguku bertumpu di kedua lutut untuk menutupi kondisiku yang tidak pakai atasan. Pada saat pengunjung itu lewat aku pun deg-deg-an apakah dia melihatku dan ternyata tidak. Vaginaku makin basah karena shock terapi ini, kemudian aku memegang tangan dia, kuarahkan ke vaginaku untuk menggosoknya, cukup susah dengan kondisi rok ini, akhirnya dari belakang dia melepas gesper rok dan resletingnya lalu menariknya lepas dari tubuhku bersama dengan sabrina. Aku telanjang bulat di dalam gazebo tengah taman flora dimana bisa saja ada pengunjung yang lewat. Sebelum menggosok-gosok vaginaku, cowokku melihat kondisi sekitar, lalu meminta aku dengan telanjang bulat ini, jalan keluar gazebo menuju tanaman sebelah untuk melihat-lihat lalu kembali ke gazebo. Entah kenapa aku mengikuti saja, aku turun dari gazebo, jalan ke seberang yang jaraknya tidak jauh, lalu melihat bunga, mencium wangi bunga lalu berjalan kembali ke gazebo. Wah jantung ini dingin rasanya, cairan vagina meleleh hingga kaki, lalu dijilatin oleh cowokku dan digosok-gosok klitorisku, tidak lama aku pun mencapai orgasme dengan squirt yang cukup banyak. Setelah kembali berpakaian, kita jalan kembali ke mobil untuk pulang.

Hari ketiga, kita ndak kemana-mana full kita habiskan waktunya di rumah cowokku, mumpung bisa, kita ML sepuas-puasnya. Mulai dari kamar, dapur, terakhir di teras rumah, seharian telanjang bersama, bahkan ambil pesanan makanan juga dalam kondisi telanjang, driver ojek online kita minta gantungin makanan di pagar lalu aku dengan telanjang ambil, padahal pagar nya ndak ada fiber seperti di rumahku. Kejadian berikutnya kurang lebih sama, jalan-jalan ke mall, nongkrong di café, renang, dan lain sebagainya dimana kita lakuin hal ini sampai lulus SMA dan menjelang aku berangkat ke salah satu kota besar untuk lanjut kuliah.

Orang tuaku yang memang berada dalam kondisi cukup berada, memberikan fasilitas rumah kontrak, kecil sehingga tidak perlu pembantu beserta perlengkapan rumah seperti mesin cuci, kulkas, mobil, dsb. Sayangnya cowokku tetep berada di kota asal, dia tidak mendapat ijin dari orang tuanya untuk kuliah di kota ini. Orang tuaku mengantarku ke kota ini dan tinggal 3 hari lamanya kemudian kembali ke kota asal. Nah setelah orang tuaku pulang, aku sendirian di rumah kontrakan ini, terletak di salah satu perumahan elite dengan sistem one gate system tanpa pagar. Memang rumah ini kecil dengan 1 lantai di desain supaya aku tidak sulit dalam membersihkan rumah. Hehehe…

Nah kebiasaan di rumah tempat tinggal asalku otomatis terbawa di kota baru ini, setelah pulang dari mengantar kedua orang tuaku di bandara, aku langsung telanjang, waktu itu aku vidcall sama cowokku, lalu secara bersama-sama, aku gosok-gosok vaginaku dan cowokku coli sampai kita sama-sama muncrat. Kejadian ini berulang beberapa kali terutama saat weekend dan ada beberapa kejadian aku melakukan di ruang tamu dengan pintu tidak tertutup. Hehehe…Karena masih mempelajari situasi dan kondisi di kota ini, aku kebanyakan memesan makanan dari ojek online dan ketika mengambil makanan aku selalu pake pakaian seadanya, yang terkadang pakaian itu tidak menutup susu dan vaginaku dengan sempurna. Ya driver tersebut beberapa bisa lihat dengan jelas susu atau vaginaku, terlebih vaginaku selalu dicukur habis. Hal ini bikin cowokku cemburu, karena pernah ketika kita sedang vidcall, driver tersebut datang, aku hanya memakai pakaian seadanya itu lalu mengambil makanan. Sepertinya cowokku jealous dan meminta aku hanya eksib kalau lagi sama dia. Nah ini sulit karena sudah jadi kebiasaan yang selalu ingin aku lakuin tapi sekarang dilarang.

Seminggu sesudah aku pindah ke kota ini adalah masa-masa ospek, kita diminta setiap hari pake pakaian putih dengan rok atau celana hitam. Aku memilih pake rok hitam yang memang sudah dipersiapkan sebelumnya. Nah karena masih baru, aku ndak berani macam-macam, jadi kalau pake seragam putih, aku make tank top tube top putih tapi tetep tanpa BH, bawahannya rok saja tanpa CD. Ya dengan kondisi begini, tidak terlihat mencolok kalau aku tidak memakai BH, kenapa aku lakukan begini karena memang situasi dan kondisi masih baru, aku perlu explore dulu dan ndak mau macem-macem waktu ospek apalagi kebetulan memakai seragam putih. Kenapa pakai tank top atau tube top putih karena aku sama sekali tidak bawa BH, tidak punya BH. Dari Technical Meeting, kita sudah terbagi-bagi menjadi kelompok-kelompok dimana di dalam satu kelompok terdiri dari beberapa mahasiswa baru dari beberapa jurusan yang ada di kampus. Ospek dilaksanakan selama 5 hari yang diakhiri dengan penutupan berupa acara panggung seni.

Setiap hari setelah selesai dari acara Ospek sekitar jam 3 sore, masih ada sejumlah tugas yang harus kita kerjakan untuk di bawa keesokan harinya. Pengerjaannya bervariasi ada yang sendiri-sendiri digabung keesokan harinya, ada juga yang bersama-sama, di hari kedua kita mengerjakan di salah satu kos temen, kebetulan kamarnya cukup sempit plus diprotes oleh penghuni kos lain sehingga kita agak kesulitan, di hari ketiga, mereka usul gimana kalo pengerjaan ditempat yang lebih tenang, akhirnya aku menawarkan diri, gimana kalo di rumahku saja, karena lokasi yang ndak seberapa jauh dari kampus, mereka setuju akan hal ini. Bubar ospek, semua meluncur ke rumahku dan kita mengerjakan tugas bersama, aku juga tetap masih memakai seragam ospek, hari itu dalemanku adalah tank top. 4 jam kita mengerjakan, termasuk order makanan via ojek online, sampai akhirnya selesai. Mereka satu per satu pamit pulang ada yang naik motor, ada yang naik mobil lalu ada satu orang yang diminta untuk menggandakan apa yang kita kerjakan ini. Karena dia naik motor dan rumahnya lumayan jauh, dia bilang akan mengantar kembali ke rumahku supaya besok bisa aku bawa naik mobil. Waktu dia keluar untuk menggandakan, aku melepas seragam putihku, jadi hanya pake tank top saja, samar-samar warna aerolaku kelihatan dan putingku tercetak jelas di tank top ini. Jadi timbul niat isengku, apalagi temen sekelompok ini beda jurusan sih tapi lumayan keren. Aku menunggunya di ruang tamu, sekitar sejam dia datang membawa seluruh tugas yang harus kubawa besok, cuaca kebetulan gerimis, akhirnya sedikit basah buku-buku jilidan ini. Aku mengambil tissue untuk melap beberapa jilidan, aku lihat matanya mengarah ke putingku, aku pun tetap cuek santai, lanjut aku ambilkan dia minum dan menunduk di depan dia. Lalu sambil lap buku jilidan, kita ngobrol tentang masing-masing dari diri kita. Aku lihat tatapan matanya terus mencuri-curi ke arah putingku, dan dari ceritanya dia belum pernah pacaran sama sekali, wow, masih polos nih.

Finally dia tanya soal putingku yang tercetak di tank top, kok sepertinya tidak pake BH, ya dengan polos aku jawab kalo aku memang lagi ndak make BH karena gerah lalu aku singgung kalau belum pernah pacaran berarti belum pernah liat punya cewek donk, dia bilang pernah tapi lewat bokep, karena sudah kadung lihat, akhirnya aku tawarin buat liat punyaku, tapi ndak boleh ribut. Dia terlihat ragu, tapi wajahnya keliatan senang, aku mengarahkan tangannya ke susuku, dia meremas pelan, terlihat memang cupu, lalu aku melepas tank topku dan kembali meremas susuku, aku pun mendesah sambil memegang burungnya dari luar celana yang ternyata sudah tegang, lanjut aku suruh dia buka rok aku, sementara aku buka celananya, aku telanjang polos di depannya, dia ukup kaget karena langsung melihat vaginaku yang gundul. Aku suruh dia pegang vaginaku dan terlihat bingung, aku arahkan untuk gosok klitorisku, sambil aku mainkan burungnya, aku kocok-kocok, ndak lama muncrat spermanya lumayan banyak, aku ngangkang di depan dia menggosok-gosok vaginaku, sampai orgasme. Setelah itu aku ajak dia ke kamar mandi, aku bersihkan burungnya sambil dia meraba-raba susuku, aku suruh dia kulum putingku, benar-benar pengalaman pertama buat dia. Setelah bersih-bersih, dia pun pamit pulang dengan wajah yang cerah ceria. Keesokan harinya, aku suruh dia datang lebih awal, aku bilang, motornya ditaruh di rumahku saja nanti bareng aku naik mobil, sekalian bantu angkat-angkat tugas ini, Dia pun menyanggupi permintaanku ini. Nah pagi hari waktu dia datang aku sengaja telanjang, toh kita sudah bertelanjang ria tadi malam, aku bukain dia pintu dalam kondisi telanjang yang membuat dia kaget, lalu aku berpakaian di depan dia, dan baru berangkat ke kampus.

Sorenya ketika pulang ospek, tidak ada tugas yang harus dikerjakan kelompok, sehingga kita langsung pulang ke rumah masing-masing. Di perjalanan pulang, sewaktu keluar areal kampus, aku membuka satu per satu pakaianku, mulai dari kemeja putih, rok, yang membuat dia kaget ternyata aku kembali tidak pakai CD dan tube top, telanjang sempurna di dalam mobil. Dia kaget, takut, tapi bolak balik liat ke arahku. Sesampai di rumah, dia kaget juga kalau aku turun dalam kondisi telanjang polos, masuk ke dalam rumah, sesampainya di ruang tamu, aku mengangkang, sambil menggosok-gosok vaginaku, dia mendekat langsung meremas susuku, memlintir putingku. Aku pun membuka celana-nya berikut CD-nya, burungnya berdiri banget. Hari ini dia lebih liar dari kemarin, dia mainin vaginaku sambil mengulum putingku, aku pun mendesah-desah keenakan sampai aku orgasme. Lalu aku kocok burungnya sampai muncrat spermanya, ndak sebanyak kemarin kayaknya karena semalam abis keluar. Hehehehe… setelah itu kita bersih-bersih dan dia pulang ke rumahnya. Keesokan harinya di hari terakhir ospek, pas malam pentas, dia nembak aku. Aku pun menolaknya dengan halus karena memang aku sudah punya pacar. Pas masuk kuliah, aku tidak melihat dia di kampus, katanya batal masuk kampus ini dan pindah ke kampus lain.

Sementara sekian update kali ini, next update lebih ke kondisi kuliah yang dijalani saat ini.
 
The best story & the real people juaraaa pkok nya
 
Anjayyy endingnya batal masuk kampuss, yahhh gadapet serabi lempit lagi dehhh masnya wkwk
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd