Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG TERBANGLAH BEBAS (NO SARA).....

Status
Please reply by conversation.

kont_dhan

Suka Semprot
Daftar
14 Jun 2014
Post
12
Like diterima
46
Bimabet
Act 1

"Mmmmhhh. Enak Gung. Enak" Desahku sambil meraba raba Vaginaku dari luar.

Dan aku membayangkan Agung seorang Mahasiswa dari Fakultas Ilmu Sosial yang menjadi atasanku di Organisasi meraba-raba Vaginaku. Dengan nafsunya ia Mencium tangan hingga Leherku.

"Bellaaaaaaaa. Lu mau Kuliah kagak".

Ah, lagi enak-enak digangguin cewek Bocil satu itu. Dan segera kuperbaiki baju, rok dan kerudung panjangku.

"Iya, sebentar Yu. Ini juga lagi dandan"

Dandan lama amat. Lu kan Ukhti-ukhti, jangan kebanyakan dandan tar ada naksir sama luuuu" teriak Ami dari luar.

Brengsek, emang kalo Akhwat macem aku ga boleh dandan apa karena jaga jarak sama Laki-laki. Kan aku juga pengen keliatan cantik plus cerah gitu wajahnya.

"Sabar sih" Kataku sambil membuka kamar kosan.

"Yuk, Cus. Aku telat nih mau ketemu Dosbing"

"Dan pakaian kamu begitu Yu?"

Aku ngeliat pakaian Ayu yang cukup minim dengan tank-top putih bra hitam ditutupi jaket denim ketat. Belum lagi kacamatanya yang nambah keseksiannya. Laki-laki mana yang kalo dilirik ga jatuh hati coba. Badannya emang mungil sih beda dengan aku yang tinggi dan "gendut" tapi ngeliat badannya seproporsional itu pasti bikin deg-deg ser ngeliatnya. Ah aku iri ngeliat dia.

"Ya elaaah. Pakaian mulu kamu teh Bella. Di Kampus banyak kok yang lebih Wow pakaiannya dibanding aku. Udah ayok Jalan. Keburu hujan. Udah mendung ini. Nanti Aku atit gimana"

"Bodo Amat. Yaudah ayo"

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

"Jadi gimana. Udah siap kan list Surat-surat yang mesti dikirim ke Rektorat?"

"Siap ndaaaan. Udah semua kok Gung" kata ku sambil membentuk tanda Ok.

"Oke oke. Good Job"

Duh seketika hatiku berbunga dipuji sama dia. Dia itu keren menurut aku. Dia punya wawasan khas Anak Sosial, Luas. Belum lagi dia jago banget debat atau ngomong didepan umum meskipun aku liat dia orangnya malu-malu gitu sih. Rambutnya emang berantakan sih, tapi menurutku itu malah menambah, *gak ganteng sih biasa aja*, mungkin nambah semacam kharisma yang dia punya. Apalagi kalo lagi rapat dan dia ngomong banyak hal. Rasanya pengen aku kasih ini seluruh hidup aku buat dia
Ya ampun bayangin apa sih aku ini. Bodoh banget mikir kayak gitu. Istighfar, istighfar.

"Tapi Gung, itu yakin di Vila yang itu? Bukannya terlalu luas ya? Jadinya kemahalan?"

"Yakin kok. Lagian mahal sedikit. Itu udah di murahin banget sama yang punya. Soalnya gua kenal. Lagian kalo luas kan enak kalo mau acaranya kita bikin outdoor"

"Iya sih. Lagian mau outdoor gimana. Kan lagi musim hujan gini"

"Lho hujan hujanan kan enak. Lagian siapa tau ada cewek yang keujanan terus gua payungin gitu kan. Eh kita deket.”

Dan ini yang bikin aku ga suka dari dia. Gatau sih ga suka atau cemburu. Dia demen banget deket sama cewek cewek ganjen yang sok seksi dan ngeselin. Emang aku kurang apa sih. Iya sih kurang. Lagian mana ada yang berani deketin akhwat macem aku. Aku yang terlihat dark, galak, dan cuek. Plus gua akhwat, yang pasti banyak orang ngira aku tuh saleeeeeehhh banget sampe ga ada dosa sedikitpun. Padahal mah tadi pagi abis......

“Dooooorrrrr”

Tiba- tiba aku dipeluk dari belakang. Dan ternyata si Ayu, tumben dia ke sini nemuin aku

“Pulang yuk. Aku ga bawa payung. Hujan gini. Kalo hujan-hujanan nanti aku sakit.”

“Yaudah sakit aja kamu sana”

“Jahat kamu tuh Bel. Gung, Bella Jahat tuh. Pecat aja jadi anak buah.”

“Yaudah gua pecat aja ya dia. Gua ganti Lu aja ya Yu. Kan ntar jadinya acara gua pasti rame terus karena ada lu.” Kata Agung.


Dia itu ga kayak laki-laki lain yang matanya jelalatan kalo liat cewek seksi kayak Ayu. Walaupun dia gak soleh-soleh amat tapi kayaknya dia masih jaga wibawa perempuan deh atau karena dia pemalu jadi gamau ada eye contact atau bahkan lari lari menelusuri lekuk tubuh cewek.

“oh gitu. Jadi Habis manis sepah dibuang.”

“Ogah ah. Lagian isinya ini BEM semuanya sejenis Bella. Tar gua pake begini diceramahin mulu”

"Yaudahlah ya. Gue pulang dulu. Surat surat udah, terus Daftar Acara udah gua copy semua. Udah banyak. Tinggal di bagiin aja. Tar kalo ada yang kurang Japri gua aja ya".

"Ah lu mah alasan aja biar bisa di Japri Bel"

"Mbahmu."

Iya sih bener. Apalagi kalo dijaprinya sama kamu. Hehe.

---------------------------------------------------------------------------------------------

Capek banget hari ini. Harus lari kesana kesini. Duh mana belum sempet beli makan lagi. Nanti malem mau makan apa ya. Males banget mau keluar. Mana gerimis lagi. Duh kalo dibawain makan sama dia pasti aku girang banget kali ya. Duh kenapa sih mikir kayak gitu mulu. Ck. Dia juga cuek ini sama aku.

Dan karena saking kecapekan aku pun tertidur. Dalam tidur aku bermimpi ketemu Agung. Dia belai-belai rambut aku. Dan tiba-tiba cuuup. Dia mencium bibirku. Aku terkaget, bukannya aku lepas tapi aku malah cium balik dia. Dan dengan sangat "binal". Dan yang bikin aku heran tanganku bergerak sendiri ke arah celananya dia.

"Beeeeeellll. Makan dulu" teriak Si cewek rese tetangga Kosan ku sambil ketuk-ketuk pintu.

Dan aku pun terbangun. Ah sial, sial, sial. Lagi mimpi enak-enak dibangunin sama cewek bocil satu itu. Pagi tadi juga gitu lagi. Rasanya pengen aku buang itu di kali deket Rumah aku di kampung.

"Apaan. Ganggu aja kamu tuh Yu" kataku sambil membuka pintu.

"Ini. Ada makanan dari ibu Kosan. Anaknya tadi nganterin. Yuk makan berdua"

"Makanannya buat aku apa kamu?"

"Buat kamu kok"

"Kok yuk makan berdua?"

"Hehe" jawab Ayu dengan Cengengesan.

Ngeselin banget ini orang. Cuma ya gimana. Dia itu sahabat aku semenjak Maba, meskipun beda fakultas. Dan dia itu orang yang ngertiin aku banget sih. Ya maklum mungkin karena anak Psikologi jadi paham sedikit karakter orang.

"Yaudah sini masuk. Mau ditutup pintunya. Malu diliat mahasiswa-mahasiswa baru yang ada di Kosan belakang. Aku ga make kerudung soalnya"

"Duh. Kamu tuh Bel, seksi bat. Iri banget kalo liat dada kamu yang besar membusung itu. Punya ku kecil banget. Kalo kamu pake baju kayak gini ke kampus dijamin kamu jadi primadona Kampus".

"Ndasmu. Aurat ini. Dijaga. Buat ntar ntar. Kan aku udah sering bilang kamu tuh yang primadona. Siapa sih yang gak kenal Ayunda anak Psikologi yang lirikan dari kacamatanya aja sekseh sekali" ucapku sambil menyiapkan piring dan sendok

"Kalo dibandingin sama badan kamu aku tuh ga ada apa apanya kali".

"Yaudah yaudah. Aku lebih cantik dari kamu. Udah makan sini buru. Kayaknya enak"

"Yah. Ku kira mau muji aku balik. Dasar ga berperasaan"

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Haaaaahh, dan akhirnya dia keluar juga. Mau nyuci baju katanya. Si Miss cerewet tapi ngangenin satu itu. Bisa bisanya dia bilang badan aku bagus. Padahal kalo dia keluar dan jalan ke Kampus pasti dia jadi pusat perhatian. Gimana engga. Sering banget pake kaos ketat atau tanktop dengan cardigan. Bahkan gilanya kalo dia pake kemeja yang agak longgar dia ga pernah pake bra. Gila. Katanya "enak tau bel. Longgar gitu. Lepas aja gitu. Udah gitu, kadang horny sendiri.

Etapi kalo bener apa yang di bilang Si Ayu mungkin Si Agung bakalan klepek-klepek kali ya sama aku. Dia bakalan mau kali ya pacaran sama aku. Dan aku bisa berduaan terus sama Agung. Dan kita bisa kayak di mimpi barusan. Ciuman. Disayang. Diperhatiin.

"Hhhhh" napasku mulai berat. Ngebayangin disayang, dicium, dan dibelai aja udah bikin melayang. aku gigit-gigit telunjuk aku, dan mulai gelisah gara-gara ngebayangin hal itu. Dan kayaknya aku mulai turn On ngebayangin Agung. Aku pun mulai bergairah. Sambil ngebayangin kalo Agung dateng ke kosan aku. Terus dia masuk dan ngekunci kosanku. Tanpa sadar tanganku bergerak ke Atas dan mulai meremas-remas payudara ku.

"Mmmhhhh". Desahku pelan.

Aku membayangkan tangan Agung meraba-raba tanganku. Lalu naik ke payudaraku. Ku remas pelan payudaraku yang benar kata Ayu "mereka berdua besar". Bahkan satu tanganku tidak cukup muat untuk memegang seluruh bulatan. Belum lagi warnanya yang putih bersih karena selalu tertup kerudng lebar dan baju plus dulu aku sempat tinggal di desa yang sejuk. Puting berwarna coklat dan cukup besar kalo lagi tegang seperti sekarang ini.

"Mmmhhhh. Agung. Lo pasti suka sama toket gue".

Dan aku nggak puas dengan meremas remas dari luar. Tanganku mulai masuk ke dalam baju Hello Kitty ku. Meremas remas payudara ku yang msih tertutup Bra.

"Uugghhh". Enak pikirku. Gimana kalo diremes sama orangnya langsung ya.

"Gung, Bajunya ngeganggu. Aku buka aja ya". Kataku dalam hati.

Ku lepas kaos dan bra yang kupakai. Tersembul lepas dua bukit indah besar yang aku punya. Tangan ku segera bermain di dua bukit itu. Dan ku bayangkan Agung memainkan payudara yang aku punya.

"Uuugghhh. Gung enak. Terus remas begitu". Tanganku makin semangat meremas remas.

"Guuung. Puter-puter putingnya" desahku sambil memutar-mutar puting coklatku.

"Guuuungggg. Enak banget. Uuugghhh" desahku makin keras....

Tanganku makin semangat memutar puting dan meremas payudaranya.

"Uuugghhh. Enak banget. Ooooohhhh" aku mendesah sedikit kencang.

Tanganku mulai bergerak ke bawah. Aku raba raba vagina ku dari luar rok. Cairan ku bahkan tembus hingga rok saking basahnya. Sementara itu payudaraku yang kanan aku remas sambil membayangkan agung yang melakukan itu.

"Guuunggg. Iya gitu. Enak banget. Guuuunggg. Terussss. Hhhhh" racauku tanpa henti

Tanganku semakin liar bergerak dibawah. Makin cepat tanganku makin aneh racauanku.

"Gung. Oh. Gung. Enak. Gua pengen di entot sama lu Gung".

Saking enaknya badanku melengkung ke atas dan terus diiringi racauan yang makin kasar.

"Gung. Ah. Ahhh. Gung. Anjing. Enak banget guung"

Dan makin lama diri ku makin bernafsu dan ngerasa kalo rok sama celana dalam ku ngeganggu.

"Ganggu ya Gung rok gua. Gua keatasin ya." kataku sendiri sambil terengah-engah.

Rok ku pun kusingkap keatas tapi CD tetap kupakai. Dan kulanjutkan rabaanku pada vagina ku.

"Uuugghhh" desahku perlahan

Makin lama aku makin semangat meraba-raba vagina ku. Desahanku bahkan makin liar. Rambut sudah acak acakan. Rok, baju, bra yang tadi kupakai ntah sudah kemana. Belum lagi keringat yang sudah bercucuran plus vagina aku yang udah basah banget.

“Uuuughhhh. Enak banget siiiih. Apalagi kalo kamu yng mainin badan aku guuunggg”



"Bellllllllll. Dicariin Orang tuh. Lo ada janji ga?" Teriak Ayu dari luar.
 
Terakhir diubah:
Diupdate setiap Kamis. Entah satu atau Dua minggu Sekali. Inginnya sih Seminggu sekali. Lalu maaf kalo kurang panjang ceritanya.....
Minta Kripik dan Sarannya ya Para Master.
dan Belum ada kepikiran buat Mulustrasi. Mohon jika ada Mulustrasi sesuai dengan Karakter Ayu, Agung, dan Bella bisa di PM.
Sekali lagi minta Kripik dan Sarannya. Dan kalo ada typo mohon diinformasikan

Terima Kasih. Selamat Membaca......


Update 2............................... Page 4
 
Terakhir diubah:
Request font dong hu
Mata gw agak susah bacanya
Hanya permintaan hu, kalo kurang berkenan mohon maaf
:cendol:
 
Wah menarik nih cerita kaya gini
Lannjutin gaan
 
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
awal yg bgus hu,, kyknya bkal jd hot thread ini..
tp klau bisa jgn seminggu skali lah updteny, kelamaan.. hehe
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd