Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Tombak Yang Bingung

Hallo Readers,Shifu,suhu,dan yang lainnya kemungkinan besok update nya karena pas selesai ngetik cerita mata ane bengkak dan ini aseli sakit parah.
Jadi mohon maaf tertunda nya update ini
 
jangankan si tombak ane juga masih bingung....tapi tetap pantengin nih cerita
 
“aghh kepala gua puyeng bangettt... duh silau bat padahal mata gua masih nutup.”

Badan gua kerasa naik turun kaya di timang2 sama nyokap pas jaman kecil.

“gua pengen nenen aja kalau gini caranya” dalam hati gua

Seketika gua membuka mata, yang gua lihat pertama kali adalah langit orange dengan beberapa awan dan kepulan asap hitam, “njir ini dimana tot? Ngapa gua disini?” tanya gua dalam hati.

Gua masih bingung dengan kejadian ini dan mulai melihat sekeliling gua, tiba2 BYURRR gua tenggelam, “njir gua di air? Bentar, GUA DI LAUT? Oia kejadian di kapal, RPG, Meledak, GUA MASIH HIDUP! Yos! Gua masih ada kesempatan masuk ke tempat Harem! Bentarrr.. bentar, artinya gua selama ini terapung dengan muka menghadap langit? Ga percuma nama gua Arus, Hoki banget gua di laut”

“BUAHAHAHAHAHAHAHAHAA HOKI ANJER!” gua ketawa sambil teriak

“terus temen2 gua kemana dah?” gua mulai mencari2 rekan2 gua di kiri kanan tapi ga ada seorang pun yang gua lihat, sampai suatu saat gua lihat ada kayu mengapung sepanjang kira2 30cm, gua pun mulai berenang ke arah kayu itu, setelah sampai gua menemukan kayu yang lebih besar dari itu, gua mulai berenang ke arah kayu itu, dan lagi2 gua menemuka banyak sekali serpihan kayu, yang gua berfikir bahwa itu serpihan kayu bekas kapal kita yang meledak sebelumnya.

Entah kenapa gua punya pemikiran “kalau gua terusin sampe keujung serpihan kayu ini gua bakal nemuin sesuatu”

Akhirnya selama gua berenang melintasi serpihan2 kayu itu gua mulai sambil nyari2 beberapa barang2 yg bisa gua jadikan alat untuk memperpanjang usia gua dalam keadaan ini, DVD JAV misalnya hehe.

Selama berenang gua mendapatkan kotak hitam berbentuk koper berukuran kira2 40cmx30cm tidak bisa dibuka karena ada kodenya gitu yang biasa dikoper (gua ga tau namanya) , beberapa baju partai basah (hahaha), beberapa celana pendek basah, 2 paket ransum, 1 botol bekas minuman ukuran besar, 1 buah Karung berbahan plastik, dan beberapa meter tali plastik.

Gua berinisiatif memasukkan koper,baju,celana, ransum, dan botol kedalam karung, lalu gua ikat ujung karung dengan tali plastik. Dan memulai berenang lagi sambil memeluk karung tsb.

Setelah beberapa ratus meter gua berenang akhirnya tangan,kaki,dan beberapa badan gua mulai pegal dan linu, gua mulai berhenti untuk mengapung menghadap langit lagi untuk beristirahat,dan tangan kiri gua menggenggam ujung karung.

“huah! Capek asli dah, linu banget lagi nih badan” beberapa menit gua mencoba untuk istirahat.

“Hmmm... Aduh bentar lagi malem ya?” gua mulai menutup mata dan mengambil nafas untuk semangat.

” Yosh! Semangat Rus!” belum sempat gua membuka mata badan gua yang terapung ini seperti menabrak batu dan rasanya sakit banget!

“ANJENG! Apaan sih ini batu gede banget!” perlahan gua perhatiin nih batu sampe ke titik tertingginya gua mulai sadar ini bukan batu

“NANI KOREEE!!!! Hah? Bangsat! Huaaaa!!!” (T_T) gua sempet nangis saking senengnya, gua menemukan daratan, dan yang gua tabrak tadi itu adalah titik terendah dari daratan itu alias Tebing. Gua mulai berenang sambil mencari jalan menuju ke atas tebing , samar2 gua mendengar suara tabrakan “BROAK!”

“Apaan tuh?” Gua mulai mendekati suara tersebut, 5 meter belum terlihat,6 meter belum terlihat , 7 meter akhirnya gua melihat bongkahan pecahan badan kapal tersangkut di sisi tebing lain,

“fix ini kapal bekas kapal gua tadi, ruangan tempat kita sebelumnya pecah doang, hmm mungkin bekas RPG” 2 meter dari jarang bongkahan kapal itu gua mencium bau amis.

Gua tetap mendekati kapal, dan gua sesampainya gua di sana gua mengintip dari jendela tapi ga keliatan apa2, akhirnya gua beranikan diri untuk melihat lewat pintu , tapi pintunya udah ga ada (-_-) karena udah pecah , ya akhirnya gua masuk ke ruangan dan benar2 bau anyir, gua melihat ada mayat panitia yang hancur sebagian di perut, beberapa potongan tubuh peserta yang tertusuk kayu dan sebagainya. Gua ga kuat dengan baunya segera keluar dan muntah.

“Hoekkks! Huakhh! Ghoekkss,, cuih! Gila bau banget, huah!” gua mulai mendinginkan kepala, kira2 apa yang bisa diambil dari tuh tempat tanpa perlu gua cari2, dulu. Jadi gua kesana udah tau mau ngambil apa, karena itu tempat bau banget.

“apa ya hmm,... HT? Oia iya HT! tapi kalau ga hancur. Terus apa ya? Kevlar? Nah Kevlar!”

Gua mulai mengingat2 posisi kedua barang itu, dan seingat gua Cuma ada di ruangan tsb.

“AAAA!! BANGKE lah begini banget nasib! Huh!”

“ huftttt!!! Tapi gapapa kata orang cowok sabar nanti istrinya P0rnstar”

Gua mulai kembali ke dalam ruangan dan dengan cepat mulai mencari keberadaan 2 barang tsb.

Akhirnya gua berhasil menemukan kedua barang tsb , Kevlar gua temukan di langit2 ruangan, HT gua temukan di bawah kursi kita, akan tetapi antena dari HT patah setengah.

Akhirnya gua keluar ruangan dan mulai mencari2 frekuensi dari HT tapi ga ada yg berfungsi hanya suara “srrekkk srekkk” yang terdengar.

Gua mulai menatap langit yang mulai gelap menuju malam dengan tatapan kosong,

“hmm..... hmmm...” gumam gua

Seiring Tenggelamnya Matahari gua melihat ada tubuh manusia terapung di kejauhan, gua mulai mencoba Fokus dengan menatap dalam2 apa itu benar badan?. Setelah beberapa detik gua yakin itu badan Manusia yang terapung. “tapi masih idup kaga ya? Kalau mati percuma gua ke sana” gua coba lihat dalam2 lagi, ternyata ada tokednya menyembul dari bajunya.

Gua menaruh karung gua dibongkahan kapal, dan langsung berenang mendekati Tubuh itu “bodo amat mau mati atau idup yang penting cewek” sesampainya disana gua membawa tubuhnya kedekat bongkahan kapal.

Gua tatap dalam2 ini cewek beserta badan dan aset2nya.

Mukanya imut, kulit putih , natap dia bawaannya adem, ditambah ada jilbab yang melekat dikepala,hidung ga mancung ga pesek, bibir tipis dan ada bekas lipstick berwarna pink dibibir. Badannya ini yang wih! Toked ga mungkin 34B pasti lebih karna gua yakin klo tangan gua sampe disana pasti ga cukup 1 tangan buat nge remas. Lekuk badan meliuk macam mobil Porsche, apa lagi dalam keadaan basah.

Ini cewek pakai pakaian kemeja Flanel lengan panjang kotak2 merah, tanktop hitam sbg dalaman atas, Celana Jeans lumayan ketat ,kaki sebelah kanan pakai kaos kaki putih, dan kaki sebelah kiri ga pakai kaos kaki alias telanjang (kakinya).



Ngomongin ini cewek gua sampe lupa kondisi hidup atau engganya dia, akhirnya gua mulai mengecek nafas dia dengan cara mendekatkan kuping gua ke hidup dan mulutnya,

“ada nafas kayaknya dikit” karena ragu dengan nafasnya gua mulai mengecek detak jantungya di leher tepat dibawah rahang dekat kuping menggunakan 2 jari (telunjuk dan tengah) , pelan gua mencari akhirnya ketemu detaknya.

“Nih cewek idup,ga sia2 gua berenang. Huah! Capeknya”

Gua sadar gua ngaceng, “asli ini tombak gua ngaceng parah! Gua yakin ini cewek pasti dalam keadaan pingsan, dan sepertinya shock juga, kalau gua apa2in dikit pasti uhuy nih”

Perlahan dan pasti tangan kanan gua yang pegal tadi sekarang semangat meluncur ke arah perut si cewek, sesampainya di perut gua ngerasain empuknya perut nih cewek, tapi saat gua mau menuju ke atas perut, Tombak gua mengempis.

“hah? Apa2an nih? Masa iya gua impoten? Masa otak sama kontol ga sinkron?”

Gua mulai memencet2 tombak gua dengan tangan kiri gua, tapi ga juga mengeras.

“AAAAAAAAAAAA!”
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd