Ustazah Vira (28 Tahun)
Semenjak aku berhasil menyetubuhi ustazah kini hubunganku dengannya semakin dekat bahkan selama 2 hari sebelum kepulangan suaminya aku sering menghabiskan waktuku bersamanya dirumahnya dan selalu berakhir dengan persetubuhan
Hari ini ustad farhan hendak pulang saat sore hari dan aku dimintai tolong oleh ustad farhan untuk menjemputnya distasiun yang berlokasi dikota
Walaupun sebenarnya aku agak malas ke kota namun aku sanggupi permintaan tolongnya ini lagipula ini sebagai balas budiku karena aku sudah menikmati tubuh istrinya
Aku lalu langsung menuju rumah ustazah pukul 10 pagi karena aku berniat mengajaknya jalan-jalan dikota sebelum menjemput suaminya saat sore hari distasiun
“Assalamualaikum”ujarku saat tiba dirumah ustazah
“Waalaikumsalam”ujar ustazah yang suaranya kudengar dari kamarnya
Aku pun menuju kekamarnya dan ternyata ustazah sedang dandan didepan meja riasnya
Kulihat saat ini ustazah mengenakan pakaian terusan sepaha berwarna putih dengan belahan dada rendah sehingga dirinya terlihat begitu seksi,aku memang menyuruhnya memakai pakaian anak muda dan ia menurutiku terlebih aku juga menyuruhnya untuk tak mengenakan jilbab sehingga rambut panjangnya yang berwarna coklat tergerai bebas dan kulihat ustazah terlihat muda sekali ketika berpenampilan seperti ini selayaknya anak kuliahan
Aku lalu memeluk ustazah dari belakang
“Cantik banget sih”ujarku
“Iya dong kan mau pacaran”candanya
“Pacaran sebelum suami pulang yah”ujarku
Ustazah tertawa mendengar ucapanku
Aku lalu mencium rambut panjangnya yang wangi ini
“Yuk berangkat”ajaknya
Aku lalu menuju mobilku dan menunggunya disana,tak lama ustazah keluar dari pintu rumahnya dan setelah itu kulihat ustazah menengok ke kanan dan ke kiri sebelum dirinya keluar dari pagar rumahnya mungkin ia khawatir kalau ada tetangga yang melihat dirinya berpenampilan seperti ini dan ketika dirasa aman ia langsung masuk kedalam mobilku
Aku lalu menjalankan mobilku menuju salah satu mall yang berada di kota dan sepanjang jalan ustazah mengobrol banyak denganku sambil dirinya menyender dibahuku
Tak terasa kami sudah tiba dikota dan ketika sesampainya dimall aku langsung menggandeng ustazah memasuki mall
Sepanjang jalan kulihat banyak pasang mata yang melirik ustazah dan aku pun juga demikian karena memang penampilan ustazah hari ini sangat berbeda yang dimana ia memakai baju terusan sepaha dan juga tak mengenakan jilbabnya sehingga rambut panjangnya terurai bebas dan terlihat jauh sekali dari penampilan biasanya yang tertutup
“Kalo ada yang lihat aku jalan sama kamu bisa dikira aku pacar kamu beneran loh”ujar ustazah
“Loh kan kita emang pacaran beneran”ujarku
“Kamu berani banget ih macarin istri ustad hihih”
“Lagian istri ustad nya seksi begini siapa juga yang gak mau macarin”ujarku
Ustazah langsung mencubit pinggangku mungkin ia takut kalau ada yang mendengar ucapanku,setelah itu aku kembali menggandeng dirinya menuju lokasi bioskop karena aku berniat mengajaknya nonton film dan karena sebelumnya aku udah membeli tiket secara online maka tak perlu mengantri hingga akhirnya kami masuk dan aku sengaja memilih duduk diatas agar lebih nyaman
Sepanjang film dimulai ustazah terus menyender dibahuku sambil menikmati makanan ringan yang kami beli sementara itu paha mulus ustazah terlihat begitu seksi
Kugenggam telapak tangannya sambil kuciumi rambutnya sementara ustazah masih terlihat santai sambil menonton
“Cantik banget sih”bisikku ditelinga nya
Ustazah masih diam saja sementara aku masih menciumi rambut panjangnya hingga ustazah menatap kearahku ketika film yang diputar menampilkan adegan berciuman
Entah siapa yang memulai yang jelas kami sudah berciuman dengan panasnya dan lidah kami pun melilit satu sama lain,aku juga mulai meraba pahanya dan makin keatas hingga kurasakan celana dalam ustazah sudah mulai basah
Aku pun menghentikan ciuman kami
“Lanjut nanti yah”ujarku
Ustazah mengangguk dan kembali menonton film yang diputar sambil ia menyender dibahuku kembali sementara aku merangkul kepalanya
“Kita bener-bener kaya orang pacaran yah....bahaya”ujarnya
“Bahaya tapii seru”ujarku
Kami lalu kembali fokus menonton sambil tetap kurangkul dirinya dan aku juga disuguhkan oleh pemandangan paha mulus ustazah
Tak terasa film pun berakhir dan kami pun menuju salah satu restoran untuk mengisi perut kami
Kami memakan dengan lahap hingga habis tak bersisa
Kulihat jam tanganku sudah jam 2 siang dan masih tersisa 3 jam lagi sebelum ustad farhan tiba distasiun
“Ustazah habis ini mau kemana ? Kita masih punya banyak waktu loh”ujarku
“Terserah aja aku ngikut kamu”ujarnya
“Ke hotel yuk”
“Mau ngapain ?”
“Tidur siang”
“Mau tidur siang atau mau nidurin aku ?”
“Dua-dua nya sih”
“ihh nakal”
“Emangnya ustazah gak mau ditidurin ?”
Ustazah terlihat malu-malu mendengar ucapanku
“Mau apalagi kalo dibikin jerit-jerit”ujarnya malu-malu
Aku lalu membayar pesanan kami dan setelah itu aku langsung menggandeng tangan ustazah menuju mobilku
Kupacu mobilku menuju salah satu hotel dan sesampainya dihotel aku langsung memesan kamar
Kusuruh ustazah ke kamar duluan karena aku ingin membeli beberapa minuman dan snack terlebih aku juga ingin merokok sebentar
Setelah selesai merokok aku langsung membawa belanjaanku menuji kamar,kubuka pintunya dan kulihat ustazah baru saja selesai mandi dan kini sedang menggunakan handuk yang melilit tubuhnya
Ustazah tersenyum manja melihat kedatanganku
Kudekati ustazah dan kucium keningnya lalu turun hingga bibirnya
Ustazah lalu mengarahkan tangan nya untuk menggenggam kontolku
“Keluarin”bisikku
Ustazah mengangguk dan ia melepaskan celanaku beserta celana dalamku hingga kontolku pun terpampang jelas didepan matanya
“Kerasss”ujarnya lirih
“Ini yang selalu bisa membuat ustazah puas kan ?”ujarku
“Iyah sampai aku jerit-jerit”
Ustazah lalu mencium kepala kontolku dan setelah itu ia masukan kepala kontolku ke dalam mulut mungilnya
Ustazah terus menyepongku sementara aku memegangi kepalanya menikmat mulut mungilnya
Setelah itu ustazah melepas kontolku dan ia langsung membaringkan dirinya diatas ranjang
“Yuk nidurin aku”ujarnya
Aku lalu melepaskan kaosku dan aku langsung menindihnya diatas ranjang
Aku buka lilitan handuknya hingga kini ustazah juga sudah telanjang dan kulumat bibirnya
Kuterus lumat bibirnya sambil tanganku meremas toket besarnya,setelah itu kini giliran toket besarnya yang kuhisap putingnya
“Ahhhh sssttt”desah ustazah
Setelah itu kulebarkan kedua kaki ustazah dan kugesekan kontolku di bibir memeknya
“Vira aku masukin yah”ujarku yang sengaja langsung memanggil nama nya
Ustazah pun mengangguk dengan tatapan sayu nya
Kumasukan kontolku dan membelah bibir memeknya
Ustazah menjerit tertahan ketika kontolku memasuki memeknya dan Kumasukan hingga seluruh kontolku masuk kedalam memeknya
Kuterus menggenjotnya sambil melumat bibirnya sementara itu ustazah melingkarkan kakinya di pinggangku dan kedua tangan nya pun juga ia lingkarkan dileherku
“Ahhh sayangggg enakkkk bangettttf”desahnya
Tak berselang lama ustazah orgasme dan tubuh nya mengejang
“Kebiasaan deh bikin aku keluar duluan”ujarnya sambil tersenyum puas
“Habisnya memek kamu enak banget vir jadi semangat kan nyodok nya”ujarku
“Semua memek mah sama aja atuh sama-sama jadi lobang kontol”
“Tapi memek kamu sempit loh vir”
“Iyalah kan aku belum pernah melahirkan”
“Aku masukin lagi yah”
Ustazah pun mengangguk dan kusuruh dia menungging sementara aku langsung menghentakan kontolku didalam sana
“Astagfirullahh ahhh penuh bangetttt”desahnya
“Ahhh Viraa enak gak ?”ujarku
“Iyaaah sayangg enakk bangett,kontol kamu penuhhhh”
Terasa sangat nikmat muslimah satu ini,bathinku
Aku terus menyodok memeknya dari belakang sambil menarik rambutnya kebelakang sementara ustazah terus menjerit keenakan
“Owhhh renooo ahhhh terusssss”desahnya
Kini aku melepaskan rambutnya dan beralih meremas toket besarnya dari belakang
Aku lalu mencabut kontolku dan aku tiduran lalu kusuruh ustazah untuk berada diatas
Ustazah memegang kontolku lalu mengarahkannya untuk masuk kedalam memeknya lalu ia mulai menggoyangkan dirinya
“Ahhh Viraa goyangan kamu liar banget”ujarku
“Aku liar kaya gini gara-gara kamu ahhh dalem banget rennn”ujarnya
Aku gemas melihat toket besarnya yang terus bergoyang-goyang sehingga aku langsung melahap toketnya
“Aku keluarrr lagihhh”ujar ustazah
Goyangan ustazah semakin liar hingga membuatku tak tahan untuk turut menuntaskan persetubuhan ini hingga akhirnya kami keluar hampir bersamaan
Setelah itu ustazah roboh diatas tubuhku dengan kontolku yang masih menancap dimemeknya dan Kami saling berciuman
“Tuh kan bener pasti bikin aku ngejerit”ujarnya
“Tapi enak kan vira sayang ?”ujarku
“Gak sopan ihh manggil aku langsung nama,aku kan istri nya ustad kamu loh”
“Kalo ngentotin istri ustad kira-kira sopan gak ?”
“Sopan banget hihihi”
Aku lalu berniat melepaskan kontolku yang masih menancap dimemeknya namun langsung dihentikan olehnya
“Jangan dicabut biarin aja didalem sana”ujarnya
“Emang kenapa ?”ujarku
“Aku masih mau ngerasain kamu didalam tubuh aku”
Ustazah lalu menidurkan dirinya ditubuhku dan tak berselang lama dirinya benar-benar sudah tertidur diatas tubuhku
Aku lalu merangkul tubuh telanjangnya sambil kuciumi rambutnya hingga tanpa sadar aku ikut tertidur
Hingga kami tiba-tiba terbangun saat mendengar suara telpon padahal kurasa aku tidur baru sebentar
Ustazah pun bangun dari atas tubuhku dan langsung mengangkat Hp nya dan betapa terkejutnya aku kalau yang menelpon ternyata ustad farhan dan kulihat ternyata sudah jam 4.45 dan 15 menit lagi ustad farhan akan tiba distasiun sementara diriku masih berada dihotel bersama istrinya yamg baru kusetubuhi
“Waalaikumsalam abi”ujar ustazah
“Iya ini udah dijalan,abi belum nyampe kan ?”
“Iya ini lagi macet dijalan”
Posisi ustazah membelakangiku dan entah kenapa aku malah terangsang melihat tubuh telanjangnya
Aku pun mendekati ustazah tanpa sepengetahuan dirinya dan langsung kumasukan kontolku kedalam memeknya,ustazah sempat terkejut ketika mendapati kontolku menerobos memeknya namun ia tetap bersikap normal seolah tak terjadi apa-apa
“Oughhh iyahhh sebentar lagi sampe”ujar ustazah
“Ini umi lagi makan keripik pedes bi maka nya kepedesan ahhh”
Aku terus menggenjot ustazah dari belakang sambil meremas toket besarnya
“Ahhhh dibeliin renooo enakk keripik nya pedes”ujarnya kembali
“Iyaaahhh pedes banget bikin ketagihan”
“Kata reno keripik pedes nya cuma buat umi,marahin aja bi si reno”
“Ouhh iyah bi sampai ketemu distasiun”
Setelah itu ustazah mematikan dan meletakan hpnya
“Oughh kamu nakal banget ren,aku lagi telponan”ujarnya
“Tapi keripiknya enak kan sayang ?”ujarku
“Bukan keripik tapi kontol...kontol kamu yang enakkk”
Aku pun meremas pantatnya sambil terus menggenjotnya
“Sayanggg jangan lama-lama sebentar lagi suami aku sampai stasiun”ujarnya
“Kan kamu tadi udah bilang macet dijalan”ujarku
“Bukan dijalannn tapi dimemek aku arhhh memek aku macet kepenuhan kontol kamu”
Aku pun sadar kalau saat ini aku tak memiliki banyak waktu maka kugenjot kencang istri mantan guru ngajiku ini hingga membuat dirinya menjerit-jerit dan akhirnya kami keluar bersamaan
Kami lalu berciuman sesaat dan setelah itu aku langsung memakai pakaian ku
Sementara ustazah mengambil tas nya dan mengeluarkan gamis serta hijabnya untuk ia kenakan karena gila saja kalau ia mengenakan pakaian seseksi tadi ketika bertemu suaminya
Penampilan ustazah bener-bener berubah drastis kalau dibandingkan dengan pakaian yang ia kenakan tadi
Setelah itu kami checkout dari hotel menuju mobilku dan kulihat sudah tepat jam 5
Aku langsung memacu mobilku menuju stasiun dan karena jarak dari stasiun tak begitu jauh maka tak sampai 10 menit kami sudah tiba
Aku lalu keluar mobil bersama ustazah dan kulihat dari kejauhan ustad farhan sedang duduk diwarung menikmati segelas kopi
Aku pun menghampirinya dan langsung menyalaminya
“Ustad udah nunggu lama ?”ujarku
“Enggak kok ini baru disini,saya kira malah kalian masih kejebak macet makanya saya ngopi dulu”ujarnya
Aku pun langsung bertatap-tatapan dengan ustazah setelah mendengar ucapan suaminya
“Tadi macet dimana emangnya ren ?”ujar ustad farhan
“Macet banget tadi dilampu merah”ujarku
Macet banget loh ustad bahkan saya sampai kejebak macet dimemeknya ustazah,bathinku
“Maaf yah ren saya ngerepotin minta tolong kamu jemput saya”ujar ustad farhan
“Iya santai aja gak ngerepoti kok, pak ustad keliatan nya capek banget nanti tiduran istirahat dikursi belakang aja biar lebih luas”ujarku
Awalnya ustad farhan menolak karena ia bilang tak enak kalau tidak menemaniku menyupir disepanjang jalan tetapi karena aku bilang tidak masalah ia pun setuju namun alasan sebenarnya kusuruh ia duduk dibelakang adalah aku ingin duduk disamping istrinya
Kami lalu menuju kemobil dan ustazah mendekatiku
“Yakin macetnya dilampu merah ? Bukan nya dimemek aku ?”bisiknya pelan ditelingaku
Aku pun hanya tersenyum menanggapi ucapan ustazah
Setelah kami semua masuk kedalam mobil aku langsung memacu mobilku untuk pulang dan ustazah duduk tepat disampingku
.
.
.
.
.
.
Pov ustazah
Hari ini benar-benar gila untukku karena aku diajak jalan oleh reno selayaknya pacarnya,mungkin ini agak aneh tetapi entah aku malah senang diperlakukan layaknya seorang pacar olehnya
Aku juga mengenakan pakaian yang terbuka dan jauh dibanding pakaian sehari-hari bila keluar rumah
Walaupun aku tahu ini salah tetapi aku merasa nyaman bila dekat dengan reno terlebih perlakuan nya terhadap diriku yang begitu membuatku nyaman seperti yang ia lakukan saat nonton film dibioskop yang dimana ia merangkulku dan menciumi rambutku
Bahkan gilanya setelah menonton film kami turut menghabiskan waktu bersama disebuah hotel,aku masih mengingat betul bagaimana rasanya kontol besar reno memenuhi memek ku dan membuatku menjerit-jerit hingga berakhir dengan aku yang tertidur didalam rangkulan nya,tetapi tak sampai disitu saja karena ketika aku sedang menerima telpon dari suamiku lagi-lagi kontol reno membelah memekku
Saat ini aku sedang duduk disamping reno sedangkan suamiku berada dibelakang dan sampai setengah perjalanan suamiku terus mengobrol dengan reno hingga akhirnya suamiku tertidur mungkin ia kelelahan
“Udah tidur tuh”ujar reno
Aku pun kembali menengok kebelakang untuk memastikan sekali lagi dan ternyata benar kalau suamiku sudah benar-benar tertidur dan dari wajahnya terlihat jelas kalau ia sangat kelelahan
“Kamu sengaja kan suruh dia dibelakang biar aku yang disamping kamu”ujarku
Reno lalu merangkulku dengan tangan kirinya hingga membuatku menyender dibahunya
“Berani banget ihh ngerangkul istri orang padahal yang punya lagi dibelakang”ujarku padahal dalam hati aku merasa nyaman diperlakukan seperti ini
“Gapapa kan yang punya lagi tidur”ujarnya
“Kamu mah bener-bener laki-laki pemberani yang bisa mendapatkan apapun..”
“Beneran bisa mendapatkan apapun ?”
“Iyah”
“Termasuk istri ustad ?”
“Istri ustad yang mana ?”
“Itu loh yang nama nya Vira yang toketnya gede”
Aku menelan ludahku ketika mendengar ucapan reno
“Hmm mungkin”ujarku pelan
Kulihat suamiku sudah sangat pulas dikursi belakang mungkin ia sangat kelelahan selama perjalanan
“Masih kerasa tau”ujarku
“Apanya ?”ujarnya
“Peju kamu”bisik ku ditelinga nya
“Dimana ?”
“Dimemek aku lah,banyak banget tau masih kerasa sampe sekarang”
“Emang belum kamu bersihin tadi dihotel ?”
“Belum,aku tadi langsung pakai celana dalam”
Sampai saat ini aku masih dapat merasakan begitu banyaknya peju reno yang berada didalam memekku mengingat reno selalu memuntahkan pejunya didalam memekku dan juga sebenarnya aku sengaja tidak membersihkan peju reno karena aku ingin merasakan kehangatan nya didalam diriku
Saat kami berada dilampu merah tiba-tiba reno memandangiku hingga entah siapa yang memulai yang jelas kami sudah berciuman lampu merah
Aku pun iseng meraba selangkangan nya dan betapa terkejutnya aku karena aku merasakan kontolnya sudah keras kembali
“ihh kok udah keras lagi sih ?”ujarku
“Vira sayang sepongin aku dong”ujar reno
“Tapi kan ada suami aku”
“Lagi tidur aman kok”
Aku pun melihat kebelakang untuk memastikan keadaan,setelah dirasa aman aku menurunkan resleting celana reno dan memasukan tanganku kedalam celana nya hingga aku menggenggam kontol besarnya setelah itu kukeluarkan dan kontol besar kini terlihat didepanku seolah menantangku
Aku lalu menunduk dan langsung mencium kepala kontol reno dan menjilati seluruh batang kekarnya
Setelah itu kumasukan kontolnya ke mulutku dan mulai menyepongnya sementara reno masih fokus menyetir mobil
“Ahh vira enakk bangett”ujar reno
Mulut mungilku terus menyepong kontol kekar reno yang ukuran nya sangat luar biasa ini
“Mulut kamu enak banget vir terus”ujar reno
Entah kenapa mendengar reno merasakan nikmat malah membuatku senang karena dapat membuatnya nikmat,aku benar-benar sudah gila karena aku sedang menyepong kontol milik reno
Gara-gara menyepong kontol reno entah kenapa malah membuatku memekku basah dan mulutku rasanya sudah mulai pegal akibat kontol reno masih belum keluar hingga tIba-tiba kurasakan reno memberhengikan mobilnya sehingga membuatku melepaskan kontolnya
Kulihat reno memberhentikan mobilnya ditepi jalan tepat dibawah sebuah pohon rindang dan ternyata saat ini sudah jam 6 sore sehingga sudah mulai gelap
“Kok berhenti ?”ujarku
“Ayo sayang masukin”ujar reno
“Masukin apa ?”
“Masukin kontol aku ke memek kamu”
Ucapan reno benar-benar sangat membuatku terkejut karena ia ternyata berniat mengajak ku bersetubuh padahal saat ini sedang ada suamiku yang tengah tertidur dibelakang
“ihh jangan gila deh ada suamiku loh”ujarku memperingatkan nya
“Tenang aja gak bakal bangun kok”ujarnya
“Tapiii....”
“Ayo vira sayang sebentar aja kok secelup 2 celup,lagipula memek kamu juga udah basah kan ?”
Aku bingung dengan kondisi saat ini karena suamiku sedang berada dibelakang namun disisi lain kurasakan memekku juga sudah basah sehingga tanpa sadar aku mengangguk menanggapi ajakan reno
“Sini vira naikin kontolku”ujar reno
Aku pun menurut,aku memindahkan posisiku dan kini aku berada dipangkuan reno dengan posisi kami yang saling berhadapan dan juga dengan posisi ini aku dapat melihat suamiku yang sedang tertidur dibelakang
Kusibak celana dalamku kesamping lalu kugenggam kontol reno dan mengarahkan nya untuk memasuki memekku
Aku pun menjerit tertahan ketika seluruh bagian kontol reno masuk kedalam diriku
“Sayangg dalem bangetttt...panjanggg”bisikku ditelinga reno
“Gerakin puasin aku didepan suami kamu”ujarnya
Aku pun melihat kearah suamiku untuk memastikan keadaan dan ternyata suamiku masih tampak sangat pulas
Setelah itu kugerakan memekku
Naik turun maju mundur
“Ahh sayang enak bangettt goyangan kamu”bisiknya
Setelah itu kami berciuman sambil aku tetap menggerakan memekku
“Kontol kamu keras bangettt”bisikku
“Enakan mana sama punya suami kamu ?”bisiknya
“Enakan punya kamuuu ahhh sssttt”
Kami lalu berciuman kembali
“Pak ustad,saya lagi ngentotin ustazah loh memeknya enak banget”ujar reno pelan namun membuatku terkejut
“ihh jangan nanti kedengeran”bisikku
“Gak bakal kedengeran,mending kamu minta maaf sama suami kamu”
“Tapii...”
“Ayo Vira sayang kan cuma minta maaf”
“Abi maafin umi,umi lagi ngentot sama reno..enaakkk banget bi ngentot sama reno,maafin umi ya bi kalo sebenarnya umi udah serinh ngentot sama reno”ujarku pelan
Aku sendiri terkejut mendengar apa yang kuucapkan dan kata-kata itu seperti keluar dengan sendiri dalam diriku
Aku sungguh benar-benar gila karena sedang bersetubuh dengan pemuda yang usia nya 3 tahun lebih muda dariku dan ia merupakan mantan murid ngaji suamiku
“Ustazah aku mau nyusu”ujar reno
Aku lalu mengangkat gamisku keatas hingga mencapai bahuku lalu kukeluarkan toketku dari cup bh ku
“Wahh toketnya ustazah gede banget,pak ustad saya ijin cobain punya ustazah yah”ujar reno pelan
Aku merinding mendengar ucapan reno terlebih membayangkan apabila suamiku terbangun dan mengetahui yang kami lakukan
Reno lalu mulai mengisap puting kananku dan toket kiriku diremas oleh tangan nya sementara aku masih terus menggerakan memekku
“Oughhh sayangg enakkk bangettt”bisikku merasakan rangsangan dipayudaraku
Namun tiba-tiba aku dikejutkan dengan gerakan suamiku sehingga aku langsung menurunkan gamisku dan berhenti menggerakan memekku
Syukurlah ternyata suamiku masih tertidur dan ia hanya berpindah posisi,Sementara kepala reno berada didalam gamisku dan tetap menghisap payudaraku
“Tenang sayang enggak bakal bangun kok”ujar reno didalam gamisku
Aku lalu mulai menggerakan memekku kembali
“Ahhh sssttttt ouhhhhh”desahku
Aku terus menggerakan memekku hingga akhirnya kami keluar hampir bersamaan, kurasakan peju reno sangat banyak didalam diriku dan rasanya begitu hangat dirahimku dan juga kontolnya masih berada didalam diriku
Aku sangat lemas sehingga membuat nafasku ngos-ngosan,Setelah itu kami berciuman sesaat
“Gimana sayang ? Enak kan sensasi ngentot didepan suami ?”ujar reno
Aku hanya diam dan mengangguk menanggapi ucapan reno karena sejujurnya aku juga merasakan begitu nikmat ngentot didepan suamiku sendiri yang dimana aku merasa deg-degan nikmat
Tiba-tiba kulihat suamiku menggerakan tubuhnya sehingga aku langsung buru-buru kembali ketempat dudukku semula sementara reno hanya tersenyum melihat kepanikanku padahal suamiku sendiri masih tertidur pulas
Setelah itu reno kembali menjalankan mobilnya sementara aku kembali dirangkul olehnya sehingga kini aku kembali menyender dibahunya,aku sedikit bingung karena aku merasa begitu nyaman ketika bersender dibahu reno dan entah kenapa aku merasa begitu nyaman dengan pemuda yang berusia 3 tahun lebih muda dariku ini terlebih disaat suamiku tak ada dirumah ia selalu mengajakku jalan-jalan keliling kampung termasuk ke perkebunan teh miliknya sehingga membuat hubunganku dengan nya kian dekat
“Ayo dong sayang dibersihin”ujar reno
Aku pun menunduk dan memasukan kontol reno kedalam mulutku untuk membersihkan kontolnya,setelah kurasa sudah bersih aku memasukan kontol reno kedalam celana nya kembali
Setelah itu aku kembali duduk normal dan mengobrol dengan reno seolah tak terjadi apa-apa hingga kami sudah memasuki jalanan kampung
“Umi udah sampai mana ?”ujar suamiku dibelakang
Ternyata suamiku baru terbangun tanpa mengetahui apa yang baru saja kuperbuat disaat ia tertidur
“Udah mau nyampai kok bi”ujarku bersikap normal
Beberapa saat kemudian sampailah aku dirumahku,aku dan suamiku pun turun dari mobil reno
Setelah itu Reno membantu mengangkat barang-barang milik suamiku kedalam rumahku dan ketika suamiku masuk kamar mandi
Aku saling pandang dengan reno hingga akhirnya reno memeluk tubuhku dan melumat bibirku beberapa saat ketika suamiku berada dikamar mandi
“Banyak banget tadi keluarnya”ujarku
“Enak soalnya”ujar reno
“Enak kenapa ?”
“Enak ngentotin istri ustad”
Setelah itu Reno pamit kepadaku dan ia pun pulang dari rumahku
Tak lama suamiku keluar dari kamar mandi
“Reno mana mi ?”ujar suamiku
“Barusan pulang”ujarku
Aku langsung buru-buru ke kamar mandi,aku duduk dikloset lalu kuturunkan celana dalamku dan betapa terkejutnya aku melihat peju reno yang banyak sekali didalam diriku