Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Petualanganku di Perkebunan Teh

Siapakah karakter yang ingin dieksekusi selanjutnya ?

  • Bu Kades

    Votes: 104 19,3%
  • Bu Guru

    Votes: 38 7,1%
  • Ustazah

    Votes: 338 62,8%
  • Bidan

    Votes: 51 9,5%
  • Tulis dikomentar

    Votes: 7 1,3%

  • Total voters
    538
  • Poll closed .
Absen dulu ahh
Ada yang mau nitip?
Absen absen
Nitip absen dululah....
Nitip absen hu :Peace:
Malam minggu malah pada absen :D
Setia menunggu update dengan absen
Nitip sekalian absennya

nitip absen sama suhu diatas 👆

Celana dalam ustadzah warnanya Pink

:khappy:
:ngacir::ngacir::ngacir::ngacir::ngacir:
 

Ustazah Vira (28 Tahun)

Semenjak aku berhasil menyetubuhi ustazah kini hubunganku dengannya semakin dekat bahkan selama 2 hari sebelum kepulangan suaminya aku sering menghabiskan waktuku bersamanya dirumahnya dan selalu berakhir dengan persetubuhan

Hari ini ustad farhan hendak pulang saat sore hari dan aku dimintai tolong oleh ustad farhan untuk menjemputnya distasiun yang berlokasi dikota

Walaupun sebenarnya aku agak malas ke kota namun aku sanggupi permintaan tolongnya ini lagipula ini sebagai balas budiku karena aku sudah menikmati tubuh istrinya

Aku lalu langsung menuju rumah ustazah pukul 10 pagi karena aku berniat mengajaknya jalan-jalan dikota sebelum menjemput suaminya saat sore hari distasiun

“Assalamualaikum”ujarku saat tiba dirumah ustazah

“Waalaikumsalam”ujar ustazah yang suaranya kudengar dari kamarnya

Aku pun menuju kekamarnya dan ternyata ustazah sedang dandan didepan meja riasnya

Kulihat saat ini ustazah mengenakan pakaian terusan sepaha berwarna putih dengan belahan dada rendah sehingga dirinya terlihat begitu seksi,aku memang menyuruhnya memakai pakaian anak muda dan ia menurutiku terlebih aku juga menyuruhnya untuk tak mengenakan jilbab sehingga rambut panjangnya yang berwarna coklat tergerai bebas dan kulihat ustazah terlihat muda sekali ketika berpenampilan seperti ini selayaknya anak kuliahan

Aku lalu memeluk ustazah dari belakang

“Cantik banget sih”ujarku

“Iya dong kan mau pacaran”candanya

“Pacaran sebelum suami pulang yah”ujarku

Ustazah tertawa mendengar ucapanku

Aku lalu mencium rambut panjangnya yang wangi ini

“Yuk berangkat”ajaknya

Aku lalu menuju mobilku dan menunggunya disana,tak lama ustazah keluar dari pintu rumahnya dan setelah itu kulihat ustazah menengok ke kanan dan ke kiri sebelum dirinya keluar dari pagar rumahnya mungkin ia khawatir kalau ada tetangga yang melihat dirinya berpenampilan seperti ini dan ketika dirasa aman ia langsung masuk kedalam mobilku

Aku lalu menjalankan mobilku menuju salah satu mall yang berada di kota dan sepanjang jalan ustazah mengobrol banyak denganku sambil dirinya menyender dibahuku

Tak terasa kami sudah tiba dikota dan ketika sesampainya dimall aku langsung menggandeng ustazah memasuki mall

Sepanjang jalan kulihat banyak pasang mata yang melirik ustazah dan aku pun juga demikian karena memang penampilan ustazah hari ini sangat berbeda yang dimana ia memakai baju terusan sepaha dan juga tak mengenakan jilbabnya sehingga rambut panjangnya terurai bebas dan terlihat jauh sekali dari penampilan biasanya yang tertutup

“Kalo ada yang lihat aku jalan sama kamu bisa dikira aku pacar kamu beneran loh”ujar ustazah

“Loh kan kita emang pacaran beneran”ujarku

“Kamu berani banget ih macarin istri ustad hihih”

“Lagian istri ustad nya seksi begini siapa juga yang gak mau macarin”ujarku

Ustazah langsung mencubit pinggangku mungkin ia takut kalau ada yang mendengar ucapanku,setelah itu aku kembali menggandeng dirinya menuju lokasi bioskop karena aku berniat mengajaknya nonton film dan karena sebelumnya aku udah membeli tiket secara online maka tak perlu mengantri hingga akhirnya kami masuk dan aku sengaja memilih duduk diatas agar lebih nyaman

Sepanjang film dimulai ustazah terus menyender dibahuku sambil menikmati makanan ringan yang kami beli sementara itu paha mulus ustazah terlihat begitu seksi

Kugenggam telapak tangannya sambil kuciumi rambutnya sementara ustazah masih terlihat santai sambil menonton

“Cantik banget sih”bisikku ditelinga nya

Ustazah masih diam saja sementara aku masih menciumi rambut panjangnya hingga ustazah menatap kearahku ketika film yang diputar menampilkan adegan berciuman

Entah siapa yang memulai yang jelas kami sudah berciuman dengan panasnya dan lidah kami pun melilit satu sama lain,aku juga mulai meraba pahanya dan makin keatas hingga kurasakan celana dalam ustazah sudah mulai basah

Aku pun menghentikan ciuman kami

“Lanjut nanti yah”ujarku

Ustazah mengangguk dan kembali menonton film yang diputar sambil ia menyender dibahuku kembali sementara aku merangkul kepalanya

“Kita bener-bener kaya orang pacaran yah....bahaya”ujarnya

“Bahaya tapii seru”ujarku

Kami lalu kembali fokus menonton sambil tetap kurangkul dirinya dan aku juga disuguhkan oleh pemandangan paha mulus ustazah

Tak terasa film pun berakhir dan kami pun menuju salah satu restoran untuk mengisi perut kami

Kami memakan dengan lahap hingga habis tak bersisa

Kulihat jam tanganku sudah jam 2 siang dan masih tersisa 3 jam lagi sebelum ustad farhan tiba distasiun

“Ustazah habis ini mau kemana ? Kita masih punya banyak waktu loh”ujarku

“Terserah aja aku ngikut kamu”ujarnya

“Ke hotel yuk”

“Mau ngapain ?”

“Tidur siang”

“Mau tidur siang atau mau nidurin aku ?”

“Dua-dua nya sih”

“ihh nakal”

“Emangnya ustazah gak mau ditidurin ?”

Ustazah terlihat malu-malu mendengar ucapanku

“Mau apalagi kalo dibikin jerit-jerit”ujarnya malu-malu

Aku lalu membayar pesanan kami dan setelah itu aku langsung menggandeng tangan ustazah menuju mobilku

Kupacu mobilku menuju salah satu hotel dan sesampainya dihotel aku langsung memesan kamar

Kusuruh ustazah ke kamar duluan karena aku ingin membeli beberapa minuman dan snack terlebih aku juga ingin merokok sebentar

Setelah selesai merokok aku langsung membawa belanjaanku menuji kamar,kubuka pintunya dan kulihat ustazah baru saja selesai mandi dan kini sedang menggunakan handuk yang melilit tubuhnya

Ustazah tersenyum manja melihat kedatanganku

Kudekati ustazah dan kucium keningnya lalu turun hingga bibirnya

Ustazah lalu mengarahkan tangan nya untuk menggenggam kontolku

“Keluarin”bisikku

Ustazah mengangguk dan ia melepaskan celanaku beserta celana dalamku hingga kontolku pun terpampang jelas didepan matanya

“Kerasss”ujarnya lirih

“Ini yang selalu bisa membuat ustazah puas kan ?”ujarku

“Iyah sampai aku jerit-jerit”

Ustazah lalu mencium kepala kontolku dan setelah itu ia masukan kepala kontolku ke dalam mulut mungilnya

Ustazah terus menyepongku sementara aku memegangi kepalanya menikmat mulut mungilnya

Setelah itu ustazah melepas kontolku dan ia langsung membaringkan dirinya diatas ranjang

“Yuk nidurin aku”ujarnya

Aku lalu melepaskan kaosku dan aku langsung menindihnya diatas ranjang

Aku buka lilitan handuknya hingga kini ustazah juga sudah telanjang dan kulumat bibirnya

Kuterus lumat bibirnya sambil tanganku meremas toket besarnya,setelah itu kini giliran toket besarnya yang kuhisap putingnya

“Ahhhh sssttt”desah ustazah

Setelah itu kulebarkan kedua kaki ustazah dan kugesekan kontolku di bibir memeknya

“Vira aku masukin yah”ujarku yang sengaja langsung memanggil nama nya

Ustazah pun mengangguk dengan tatapan sayu nya

Kumasukan kontolku dan membelah bibir memeknya

Ustazah menjerit tertahan ketika kontolku memasuki memeknya dan Kumasukan hingga seluruh kontolku masuk kedalam memeknya

Kuterus menggenjotnya sambil melumat bibirnya sementara itu ustazah melingkarkan kakinya di pinggangku dan kedua tangan nya pun juga ia lingkarkan dileherku

“Ahhh sayangggg enakkkk bangettttf”desahnya

Tak berselang lama ustazah orgasme dan tubuh nya mengejang

“Kebiasaan deh bikin aku keluar duluan”ujarnya sambil tersenyum puas

“Habisnya memek kamu enak banget vir jadi semangat kan nyodok nya”ujarku

“Semua memek mah sama aja atuh sama-sama jadi lobang kontol”

“Tapi memek kamu sempit loh vir”

“Iyalah kan aku belum pernah melahirkan”

“Aku masukin lagi yah”

Ustazah pun mengangguk dan kusuruh dia menungging sementara aku langsung menghentakan kontolku didalam sana

“Astagfirullahh ahhh penuh bangetttt”desahnya

“Ahhh Viraa enak gak ?”ujarku

“Iyaaah sayangg enakk bangett,kontol kamu penuhhhh”

Terasa sangat nikmat muslimah satu ini,bathinku

Aku terus menyodok memeknya dari belakang sambil menarik rambutnya kebelakang sementara ustazah terus menjerit keenakan

“Owhhh renooo ahhhh terusssss”desahnya

Kini aku melepaskan rambutnya dan beralih meremas toket besarnya dari belakang

Aku lalu mencabut kontolku dan aku tiduran lalu kusuruh ustazah untuk berada diatas

Ustazah memegang kontolku lalu mengarahkannya untuk masuk kedalam memeknya lalu ia mulai menggoyangkan dirinya

“Ahhh Viraa goyangan kamu liar banget”ujarku

“Aku liar kaya gini gara-gara kamu ahhh dalem banget rennn”ujarnya

Aku gemas melihat toket besarnya yang terus bergoyang-goyang sehingga aku langsung melahap toketnya

“Aku keluarrr lagihhh”ujar ustazah

Goyangan ustazah semakin liar hingga membuatku tak tahan untuk turut menuntaskan persetubuhan ini hingga akhirnya kami keluar hampir bersamaan

Setelah itu ustazah roboh diatas tubuhku dengan kontolku yang masih menancap dimemeknya dan Kami saling berciuman

“Tuh kan bener pasti bikin aku ngejerit”ujarnya

“Tapi enak kan vira sayang ?”ujarku

“Gak sopan ihh manggil aku langsung nama,aku kan istri nya ustad kamu loh”

“Kalo ngentotin istri ustad kira-kira sopan gak ?”

“Sopan banget hihihi”

Aku lalu berniat melepaskan kontolku yang masih menancap dimemeknya namun langsung dihentikan olehnya

“Jangan dicabut biarin aja didalem sana”ujarnya

“Emang kenapa ?”ujarku

“Aku masih mau ngerasain kamu didalam tubuh aku”

Ustazah lalu menidurkan dirinya ditubuhku dan tak berselang lama dirinya benar-benar sudah tertidur diatas tubuhku

Aku lalu merangkul tubuh telanjangnya sambil kuciumi rambutnya hingga tanpa sadar aku ikut tertidur

Hingga kami tiba-tiba terbangun saat mendengar suara telpon padahal kurasa aku tidur baru sebentar

Ustazah pun bangun dari atas tubuhku dan langsung mengangkat Hp nya dan betapa terkejutnya aku kalau yang menelpon ternyata ustad farhan dan kulihat ternyata sudah jam 4.45 dan 15 menit lagi ustad farhan akan tiba distasiun sementara diriku masih berada dihotel bersama istrinya yamg baru kusetubuhi

“Waalaikumsalam abi”ujar ustazah
“Iya ini udah dijalan,abi belum nyampe kan ?”
“Iya ini lagi macet dijalan”

Posisi ustazah membelakangiku dan entah kenapa aku malah terangsang melihat tubuh telanjangnya

Aku pun mendekati ustazah tanpa sepengetahuan dirinya dan langsung kumasukan kontolku kedalam memeknya,ustazah sempat terkejut ketika mendapati kontolku menerobos memeknya namun ia tetap bersikap normal seolah tak terjadi apa-apa

“Oughhh iyahhh sebentar lagi sampe”ujar ustazah
“Ini umi lagi makan keripik pedes bi maka nya kepedesan ahhh”

Aku terus menggenjot ustazah dari belakang sambil meremas toket besarnya

“Ahhhh dibeliin renooo enakk keripik nya pedes”ujarnya kembali
“Iyaaahhh pedes banget bikin ketagihan”
“Kata reno keripik pedes nya cuma buat umi,marahin aja bi si reno”
“Ouhh iyah bi sampai ketemu distasiun”

Setelah itu ustazah mematikan dan meletakan hpnya

“Oughh kamu nakal banget ren,aku lagi telponan”ujarnya

“Tapi keripiknya enak kan sayang ?”ujarku

“Bukan keripik tapi kontol...kontol kamu yang enakkk”

Aku pun meremas pantatnya sambil terus menggenjotnya

“Sayanggg jangan lama-lama sebentar lagi suami aku sampai stasiun”ujarnya

“Kan kamu tadi udah bilang macet dijalan”ujarku

“Bukan dijalannn tapi dimemek aku arhhh memek aku macet kepenuhan kontol kamu”

Aku pun sadar kalau saat ini aku tak memiliki banyak waktu maka kugenjot kencang istri mantan guru ngajiku ini hingga membuat dirinya menjerit-jerit dan akhirnya kami keluar bersamaan

Kami lalu berciuman sesaat dan setelah itu aku langsung memakai pakaian ku

Sementara ustazah mengambil tas nya dan mengeluarkan gamis serta hijabnya untuk ia kenakan karena gila saja kalau ia mengenakan pakaian seseksi tadi ketika bertemu suaminya

Penampilan ustazah bener-bener berubah drastis kalau dibandingkan dengan pakaian yang ia kenakan tadi

Setelah itu kami checkout dari hotel menuju mobilku dan kulihat sudah tepat jam 5

Aku langsung memacu mobilku menuju stasiun dan karena jarak dari stasiun tak begitu jauh maka tak sampai 10 menit kami sudah tiba

Aku lalu keluar mobil bersama ustazah dan kulihat dari kejauhan ustad farhan sedang duduk diwarung menikmati segelas kopi

Aku pun menghampirinya dan langsung menyalaminya

“Ustad udah nunggu lama ?”ujarku

“Enggak kok ini baru disini,saya kira malah kalian masih kejebak macet makanya saya ngopi dulu”ujarnya

Aku pun langsung bertatap-tatapan dengan ustazah setelah mendengar ucapan suaminya

“Tadi macet dimana emangnya ren ?”ujar ustad farhan

“Macet banget tadi dilampu merah”ujarku

Macet banget loh ustad bahkan saya sampai kejebak macet dimemeknya ustazah,bathinku

“Maaf yah ren saya ngerepotin minta tolong kamu jemput saya”ujar ustad farhan

“Iya santai aja gak ngerepoti kok, pak ustad keliatan nya capek banget nanti tiduran istirahat dikursi belakang aja biar lebih luas”ujarku

Awalnya ustad farhan menolak karena ia bilang tak enak kalau tidak menemaniku menyupir disepanjang jalan tetapi karena aku bilang tidak masalah ia pun setuju namun alasan sebenarnya kusuruh ia duduk dibelakang adalah aku ingin duduk disamping istrinya

Kami lalu menuju kemobil dan ustazah mendekatiku

“Yakin macetnya dilampu merah ? Bukan nya dimemek aku ?”bisiknya pelan ditelingaku

Aku pun hanya tersenyum menanggapi ucapan ustazah

Setelah kami semua masuk kedalam mobil aku langsung memacu mobilku untuk pulang dan ustazah duduk tepat disampingku
.
.
.
.
.
.
Pov ustazah


Hari ini benar-benar gila untukku karena aku diajak jalan oleh reno selayaknya pacarnya,mungkin ini agak aneh tetapi entah aku malah senang diperlakukan layaknya seorang pacar olehnya

Aku juga mengenakan pakaian yang terbuka dan jauh dibanding pakaian sehari-hari bila keluar rumah

Walaupun aku tahu ini salah tetapi aku merasa nyaman bila dekat dengan reno terlebih perlakuan nya terhadap diriku yang begitu membuatku nyaman seperti yang ia lakukan saat nonton film dibioskop yang dimana ia merangkulku dan menciumi rambutku

Bahkan gilanya setelah menonton film kami turut menghabiskan waktu bersama disebuah hotel,aku masih mengingat betul bagaimana rasanya kontol besar reno memenuhi memek ku dan membuatku menjerit-jerit hingga berakhir dengan aku yang tertidur didalam rangkulan nya,tetapi tak sampai disitu saja karena ketika aku sedang menerima telpon dari suamiku lagi-lagi kontol reno membelah memekku

Saat ini aku sedang duduk disamping reno sedangkan suamiku berada dibelakang dan sampai setengah perjalanan suamiku terus mengobrol dengan reno hingga akhirnya suamiku tertidur mungkin ia kelelahan

“Udah tidur tuh”ujar reno

Aku pun kembali menengok kebelakang untuk memastikan sekali lagi dan ternyata benar kalau suamiku sudah benar-benar tertidur dan dari wajahnya terlihat jelas kalau ia sangat kelelahan

“Kamu sengaja kan suruh dia dibelakang biar aku yang disamping kamu”ujarku

Reno lalu merangkulku dengan tangan kirinya hingga membuatku menyender dibahunya

“Berani banget ihh ngerangkul istri orang padahal yang punya lagi dibelakang”ujarku padahal dalam hati aku merasa nyaman diperlakukan seperti ini

“Gapapa kan yang punya lagi tidur”ujarnya

“Kamu mah bener-bener laki-laki pemberani yang bisa mendapatkan apapun..”

“Beneran bisa mendapatkan apapun ?”

“Iyah”

“Termasuk istri ustad ?”

“Istri ustad yang mana ?”

“Itu loh yang nama nya Vira yang toketnya gede”

Aku menelan ludahku ketika mendengar ucapan reno

“Hmm mungkin”ujarku pelan

Kulihat suamiku sudah sangat pulas dikursi belakang mungkin ia sangat kelelahan selama perjalanan

“Masih kerasa tau”ujarku

“Apanya ?”ujarnya

“Peju kamu”bisik ku ditelinga nya

“Dimana ?”

“Dimemek aku lah,banyak banget tau masih kerasa sampe sekarang”

“Emang belum kamu bersihin tadi dihotel ?”

“Belum,aku tadi langsung pakai celana dalam”

Sampai saat ini aku masih dapat merasakan begitu banyaknya peju reno yang berada didalam memekku mengingat reno selalu memuntahkan pejunya didalam memekku dan juga sebenarnya aku sengaja tidak membersihkan peju reno karena aku ingin merasakan kehangatan nya didalam diriku

Saat kami berada dilampu merah tiba-tiba reno memandangiku hingga entah siapa yang memulai yang jelas kami sudah berciuman lampu merah

Aku pun iseng meraba selangkangan nya dan betapa terkejutnya aku karena aku merasakan kontolnya sudah keras kembali

“ihh kok udah keras lagi sih ?”ujarku

“Vira sayang sepongin aku dong”ujar reno

“Tapi kan ada suami aku”

“Lagi tidur aman kok”

Aku pun melihat kebelakang untuk memastikan keadaan,setelah dirasa aman aku menurunkan resleting celana reno dan memasukan tanganku kedalam celana nya hingga aku menggenggam kontol besarnya setelah itu kukeluarkan dan kontol besar kini terlihat didepanku seolah menantangku

Aku lalu menunduk dan langsung mencium kepala kontol reno dan menjilati seluruh batang kekarnya

Setelah itu kumasukan kontolnya ke mulutku dan mulai menyepongnya sementara reno masih fokus menyetir mobil

“Ahh vira enakk bangett”ujar reno

Mulut mungilku terus menyepong kontol kekar reno yang ukuran nya sangat luar biasa ini

“Mulut kamu enak banget vir terus”ujar reno

Entah kenapa mendengar reno merasakan nikmat malah membuatku senang karena dapat membuatnya nikmat,aku benar-benar sudah gila karena aku sedang menyepong kontol milik reno

Gara-gara menyepong kontol reno entah kenapa malah membuatku memekku basah dan mulutku rasanya sudah mulai pegal akibat kontol reno masih belum keluar hingga tIba-tiba kurasakan reno memberhengikan mobilnya sehingga membuatku melepaskan kontolnya

Kulihat reno memberhentikan mobilnya ditepi jalan tepat dibawah sebuah pohon rindang dan ternyata saat ini sudah jam 6 sore sehingga sudah mulai gelap

“Kok berhenti ?”ujarku

“Ayo sayang masukin”ujar reno

“Masukin apa ?”

“Masukin kontol aku ke memek kamu”

Ucapan reno benar-benar sangat membuatku terkejut karena ia ternyata berniat mengajak ku bersetubuh padahal saat ini sedang ada suamiku yang tengah tertidur dibelakang

“ihh jangan gila deh ada suamiku loh”ujarku memperingatkan nya

“Tenang aja gak bakal bangun kok”ujarnya

“Tapiii....”

“Ayo vira sayang sebentar aja kok secelup 2 celup,lagipula memek kamu juga udah basah kan ?”

Aku bingung dengan kondisi saat ini karena suamiku sedang berada dibelakang namun disisi lain kurasakan memekku juga sudah basah sehingga tanpa sadar aku mengangguk menanggapi ajakan reno

“Sini vira naikin kontolku”ujar reno

Aku pun menurut,aku memindahkan posisiku dan kini aku berada dipangkuan reno dengan posisi kami yang saling berhadapan dan juga dengan posisi ini aku dapat melihat suamiku yang sedang tertidur dibelakang

Kusibak celana dalamku kesamping lalu kugenggam kontol reno dan mengarahkan nya untuk memasuki memekku

Aku pun menjerit tertahan ketika seluruh bagian kontol reno masuk kedalam diriku

“Sayangg dalem bangetttt...panjanggg”bisikku ditelinga reno

“Gerakin puasin aku didepan suami kamu”ujarnya

Aku pun melihat kearah suamiku untuk memastikan keadaan dan ternyata suamiku masih tampak sangat pulas

Setelah itu kugerakan memekku
Naik turun maju mundur

“Ahh sayang enak bangettt goyangan kamu”bisiknya

Setelah itu kami berciuman sambil aku tetap menggerakan memekku

“Kontol kamu keras bangettt”bisikku

“Enakan mana sama punya suami kamu ?”bisiknya

“Enakan punya kamuuu ahhh sssttt”

Kami lalu berciuman kembali

“Pak ustad,saya lagi ngentotin ustazah loh memeknya enak banget”ujar reno pelan namun membuatku terkejut

“ihh jangan nanti kedengeran”bisikku

“Gak bakal kedengeran,mending kamu minta maaf sama suami kamu”

“Tapii...”

“Ayo Vira sayang kan cuma minta maaf”

“Abi maafin umi,umi lagi ngentot sama reno..enaakkk banget bi ngentot sama reno,maafin umi ya bi kalo sebenarnya umi udah serinh ngentot sama reno”ujarku pelan

Aku sendiri terkejut mendengar apa yang kuucapkan dan kata-kata itu seperti keluar dengan sendiri dalam diriku

Aku sungguh benar-benar gila karena sedang bersetubuh dengan pemuda yang usia nya 3 tahun lebih muda dariku dan ia merupakan mantan murid ngaji suamiku

“Ustazah aku mau nyusu”ujar reno

Aku lalu mengangkat gamisku keatas hingga mencapai bahuku lalu kukeluarkan toketku dari cup bh ku

“Wahh toketnya ustazah gede banget,pak ustad saya ijin cobain punya ustazah yah”ujar reno pelan

Aku merinding mendengar ucapan reno terlebih membayangkan apabila suamiku terbangun dan mengetahui yang kami lakukan

Reno lalu mulai mengisap puting kananku dan toket kiriku diremas oleh tangan nya sementara aku masih terus menggerakan memekku

“Oughhh sayangg enakkk bangettt”bisikku merasakan rangsangan dipayudaraku

Namun tiba-tiba aku dikejutkan dengan gerakan suamiku sehingga aku langsung menurunkan gamisku dan berhenti menggerakan memekku

Syukurlah ternyata suamiku masih tertidur dan ia hanya berpindah posisi,Sementara kepala reno berada didalam gamisku dan tetap menghisap payudaraku

“Tenang sayang enggak bakal bangun kok”ujar reno didalam gamisku

Aku lalu mulai menggerakan memekku kembali

“Ahhh sssttttt ouhhhhh”desahku

Aku terus menggerakan memekku hingga akhirnya kami keluar hampir bersamaan, kurasakan peju reno sangat banyak didalam diriku dan rasanya begitu hangat dirahimku dan juga kontolnya masih berada didalam diriku

Aku sangat lemas sehingga membuat nafasku ngos-ngosan,Setelah itu kami berciuman sesaat

“Gimana sayang ? Enak kan sensasi ngentot didepan suami ?”ujar reno

Aku hanya diam dan mengangguk menanggapi ucapan reno karena sejujurnya aku juga merasakan begitu nikmat ngentot didepan suamiku sendiri yang dimana aku merasa deg-degan nikmat

Tiba-tiba kulihat suamiku menggerakan tubuhnya sehingga aku langsung buru-buru kembali ketempat dudukku semula sementara reno hanya tersenyum melihat kepanikanku padahal suamiku sendiri masih tertidur pulas

Setelah itu reno kembali menjalankan mobilnya sementara aku kembali dirangkul olehnya sehingga kini aku kembali menyender dibahunya,aku sedikit bingung karena aku merasa begitu nyaman ketika bersender dibahu reno dan entah kenapa aku merasa begitu nyaman dengan pemuda yang berusia 3 tahun lebih muda dariku ini terlebih disaat suamiku tak ada dirumah ia selalu mengajakku jalan-jalan keliling kampung termasuk ke perkebunan teh miliknya sehingga membuat hubunganku dengan nya kian dekat

“Ayo dong sayang dibersihin”ujar reno

Aku pun menunduk dan memasukan kontol reno kedalam mulutku untuk membersihkan kontolnya,setelah kurasa sudah bersih aku memasukan kontol reno kedalam celana nya kembali

Setelah itu aku kembali duduk normal dan mengobrol dengan reno seolah tak terjadi apa-apa hingga kami sudah memasuki jalanan kampung

“Umi udah sampai mana ?”ujar suamiku dibelakang

Ternyata suamiku baru terbangun tanpa mengetahui apa yang baru saja kuperbuat disaat ia tertidur

“Udah mau nyampai kok bi”ujarku bersikap normal

Beberapa saat kemudian sampailah aku dirumahku,aku dan suamiku pun turun dari mobil reno

Setelah itu Reno membantu mengangkat barang-barang milik suamiku kedalam rumahku dan ketika suamiku masuk kamar mandi

Aku saling pandang dengan reno hingga akhirnya reno memeluk tubuhku dan melumat bibirku beberapa saat ketika suamiku berada dikamar mandi

“Banyak banget tadi keluarnya”ujarku

“Enak soalnya”ujar reno

“Enak kenapa ?”

“Enak ngentotin istri ustad”

Setelah itu Reno pamit kepadaku dan ia pun pulang dari rumahku

Tak lama suamiku keluar dari kamar mandi

“Reno mana mi ?”ujar suamiku

“Barusan pulang”ujarku

Aku langsung buru-buru ke kamar mandi,aku duduk dikloset lalu kuturunkan celana dalamku dan betapa terkejutnya aku melihat peju reno yang banyak sekali didalam diriku
 
Terakhir diubah:
Semenjak aku berhasil menyetubuhi ustazah kini hubunganku dengannya semakin dekat bahkan selama 2 hari sebelum kepulangan suaminya aku sering menghabiskan waktuku bersamanya dirumahnya dan selalu berakhir dengan persetubuhan

Hari ini ustad farhan hendak pulang saat sore hari dan aku dimintai tolong oleh ustad farhan untuk menjemputnya distasiun yang berlokasi dikota

Walaupun sebenarnya aku agak malas ke kota namun aku sanggupi permintaan tolongnya ini lagipula ini sebagai balas budiku karena aku sudah menikmati tubuh istrinya

Aku lalu langsung menuju rumah ustazah pukul 10 pagi karena aku berniat mengajaknya jalan-jalan dikota sebelum menjemput suaminya saat sore hari distasiun

“Assalamualaikum”ujarku saat tiba dirumah ustazah

“Waalaikumsalam”ujar ustazah yang suaranya kudengar dari kamarnya

Aku pun menuju kekamarnya dan ternyata ustazah sedang dandan didepan meja riasnya

Kulihat saat ini ustazah mengenakan pakaian terusan sepaha berwarna putih dengan belahan dada rendah sehingga dirinya terlihat begitu seksi,aku memang menyuruhnya memakai pakaian anak muda dan ia menurutiku terlebih aku juga menyuruhnya untuk tak mengenakan jilbab sehingga rambut panjangnya yang berwarna coklat tergerai bebas dan kulihat ustazah terlihat muda sekali ketika berpenampilan seperti ini selayaknya anak kuliahan

Aku lalu memeluk ustazah dari belakang

“Cantik banget sih”ujarku

“Iya dong kan mau pacaran”candanya

“Pacaran sebelum suami pulang yah”ujarku

Ustazah tertawa mendengar ucapanku

Aku lalu mencium rambut panjangnya yang wangi ini

“Yuk berangkat”ajaknya

Aku lalu menuju mobilku dan menunggunya disana,tak lama ustazah keluar dari pintu rumahnya dan setelah itu kulihat ustazah menengok ke kanan dan ke kiri sebelum dirinya keluar dari pagar rumahnya mungkin ia khawatir kalau ada tetangga yang melihat dirinya berpenampilan seperti ini dan ketika dirasa aman ia langsung masuk kedalam mobilku

Aku lalu menjalankan mobilku menuju salah satu mall yang berada di kota dan sepanjang jalan ustazah mengobrol banyak denganku sambil dirinya menyender dibahuku

Tak terasa kami sudah tiba dikota dan ketika sesampainya dimall aku langsung menggandeng ustazah memasuki mall

Sepanjang jalan kulihat banyak pasang mata yang melirik ustazah dan aku pun juga demikian karena memang penampilan ustazah hari ini sangat berbeda yang dimana ia memakai baju terusan sepaha dan juga tak mengenakan jilbabnya sehingga rambut panjangnya terurai bebas dan terlihat jauh sekali dari penampilan biasanya yang tertutup

“Kalo ada yang lihat aku jalan sama kamu bisa dikira aku pacar kamu beneran loh”ujar ustazah

“Loh kan kita emang pacaran beneran”ujarku

“Kamu berani banget ih macarin istri ustad hihih”

“Lagian istri ustad nya seksi begini siapa juga yang gak mau macarin”ujarku

Ustazah langsung mencubit pinggangku mungkin ia takut kalau ada yang mendengar ucapanku,setelah itu aku kembali menggandeng dirinya menuju lokasi bioskop karena aku berniat mengajaknya nonton film dan karena sebelumnya aku udah membeli tiket secara online maka tak perlu mengantri hingga akhirnya kami masuk dan aku sengaja memilih duduk diatas agar lebih nyaman

Sepanjang film dimulai ustazah terus menyender dibahuku sambil menikmati makanan ringan yang kami beli sementara itu paha mulus ustazah terlihat begitu seksi

Kugenggam telapak tangannya sambil kuciumi rambutnya sementara ustazah masih terlihat santai sambil menonton

“Istri ustad cantik banget sih”bisikku ditelinga nya

Ustazah masih diam saja sementara aku masih menciumi rambut panjangnya hingga ustazah menatap kearahku ketika film yang diputar menampilkan adegan berciuman

Entah siapa yang memulai yang jelas kami sudah berciuman dengan panasnya dan lidah kami pun melilit satu sama lain,aku juga mulai meraba pahanya dan makin keatas hingga kurasakan celana dalam ustazah sudah mulai basah

Aku pun menghentikan ciuman kami

“Lanjut nanti yah”ujarku

Ustazah mengangguk dan kembali menonton film yang diputar sambil ia menyender dibahuku kembali sementara aku merangkul kepalanya

“Kita bener-bener kaya orang pacaran yah....bahaya”ujarnya

“Bahaya tapii seru”ujarku

Kami lalu kembali fokus menonton sambil tetap kurangkul dirinya dan aku juga disuguhkan oleh pemandangan paha mulus ustazah

Tak terasa film pun berakhir dan kami pun menuju salah satu restoran untuk mengisi perut kami

Kami memakan dengan lahap hingga habis tak bersisa

Kulihat jam tanganku sudah jam 2 siang dan masih tersisa 3 jam lagi sebelum ustad farhan tiba distasiun

“Ustazah habis ini mau kemana ? Kita masih punya banyak waktu loh”ujarku

“Terserah aja aku ngikut kamu”ujarnya

“Ke hotel yuk”

“Mau ngapain ?”

“Tidur siang”

“Mau tidur siang atau mau nidurin aku ?”

“Dua-dua nya sih”

“ihh nakal”

“Emangnya ustazah gak mau ditidurin ?”

Ustazah terlihat malu-malu mendengar ucapanku

“Mau apalagi kalo dibikin jerit-jerit”ujarnya malu-malu

Aku lalu membayar pesanan kami dan setelah itu aku langsung menggandeng tangan ustazah menuju mobilku

Kupacu mobilku menuju salah satu hotel dan sesampainya dihotel aku langsung memesan kamar

Kusuruh ustazah ke kamar duluan karena aku ingin membeli beberapa minuman dan snack terlebih aku juga ingin merokok sebentar

Setelah selesai merokok aku langsung membawa belanjaanku menuji kamar,kubuka pintunya dan kulihat ustazah baru saja selesai mandi dan kini sedang menggunakan handuk yang melilit tubuhnya

Ustazah tersenyum manja melihat kedatanganku

Kudekati ustazah dan kucium keningnya lalu turun hingga bibirnya

Ustazah lalu mengarahkan tangan nya untuk menggenggam kontolku

“Keluarin”bisikku

Ustazah mengangguk dan ia melepaskan celanaku beserta celana dalamku hingga kontolku pun terpampang jelas didepan matanya

“Kerasss”ujarnya lirih

“Ini yang selalu bisa membuat ustazah puas kan ?”ujarku

“Iyah sampai aku jerit-jerit”

Ustazah lalu mencium kepala kontolku dan setelah itu ia masukan kepala kontolku ke dalam mulut mungilnya

Ustazah terus menyepongku sementara aku memegangi kepalanya menikmat mulut mungilnya

Setelah itu ustazah melepas kontolku dan ia langsung membaringkan dirinya diatas ranjang

“Yuk nidurin aku”ujarnya

Aku lalu melepaskan kaosku dan aku langsung menindihnya diatas ranjang

Aku buka lilitan handuknya hingga kini ustazah juga sudah telanjang dan kulumat bibirnya

Kuterus lumat bibirnya sambil tanganku meremas toket besarnya,setelah itu kini giliran toket besarnya yang kuhisap putingnya

“Ahhhh sssttt”desah ustazah

Setelah itu kulebarkan kedua kaki ustazah dan kugesekan kontolku di bibir memeknya

“Vira aku masukin yah”ujarku yang sengaja langsung memanggil nana nya

Ustazah pun mengangguk dengan tatapan sayu nya

Kumasukan kontolku dan membelah bibir memeknya

Ustazah menjerit tertahan ketika kontolku memasuki memeknya dan Kumasukan hingga seluruh kontolku masuk kedalam memeknya

Kuterus menggenjotnya sambil melumat bibirnya sementara itu ustazah melingkarkan kakinya di pinggangku dan kedua tangan nya pun juga ia lingkarkan dileherku

“Ahhh sayangggg enakkkk bangettttf”desahnya

Tak berselang lama ustazah orgasme dan tubuh nya mengejang

“Kebiasaan deh bikin aku keluar duluan”ujarnya sambil tersenyum puas

“Habisnya memek kamu enak banget vir jadi semangat kan nyodok nya”ujarku

“Semua memek mah sama aja atuh sama-sama jadi lobang kontol”

“Tapi memek kamu sempit loh vir”

“Iyalah kan aku belum pernah melahirkan”

“Aku masukin lagi yah”

Ustazah pun mengangguk dan kusuruh dia menungging sementara aku langsung menghentakan kontolku didalam sana

“Astagfirullahh ahhh penuh bangetttt”desahnya

“Ahhh Viraa enak gak ?”ujarku

“Iyaaah renoo enakk bangett,kontol kamu penuhhhh”

Terasa sangat nikmat muslimah satu ini,bathinku

Aku terus menyodok memeknya dari belakang sambil menarik rambutnya kebelakang sementara ustazah terus menjerit keenakan

“Owhhh renooo ahhhh terusssss”desahnya

Kini aku melepaskan rambutnya dan beralih meremas toket besarnya dari belakang

Aku lalu mencabut kontolku dan aku tiduran lalu kusuruh ustazah untuk berada diatas

Ustazah memegang kontolku lalu mengarahkannya untuk masuk kedalam memeknya lalu ia mulai menggoyangkan dirinya

“Ahhh Viraa goyangan kamu liar banget”ujarku

“Aku liar kaya gini gara-gara kamu ahhh dalem banget rennn”ujarnya

Aku gemas melihat toket besarnya yang terus bergoyang-goyang sehingga aku langsung melahap toketnya

“Aku keluarrr lagihhh”ujar ustazah

Goyangan ustazah semakin liar hingga membuatku tak tahan untuk turut menuntaskan persetubuhan ini hingga akhirnya kami keluar hampir bersamaan

Setelah itu ustazah roboh diatas tubuhku dengan kontolku yang masih menancap dimemeknya dan Kami saling berciuman

“Tuh kan bener pasti bikin aku ngejerit”ujarnya

“Tapi enak kan vira sayang ?”ujarku

“Gak sopan ihh manggil aku langsung nama,aku kan istri nya ustad kamu loh”

“Kalo ngentotin istri ustad kira-kira sopan gak ?”

“Sopan banget hihihi”

Aku lalu berniat melepaskan kontolku yang masih menancap dimemeknya namun langsung dihentikan olehnya

“Jangan dicabut biarin aja didalem sana”ujarnya

“Emang kenapa ?”ujarku

“Aku masih mau ngerasain kamu didalam tubuh aku”

Ustazah lalu menidurkan dirinya ditubuhku dan tak berselang lama dirinya benar-benar sudah tertidur diatas tubuhku

Aku lalu merangkul tubuh telanjangnya sambil kuciumi rambutnya hingga tanpa sadar aku ikut tertidur

Hingga kami tiba-tiba terbangun saat mendengar suara telpon padahal kurasa aku tidur baru sebentar

Ustazah pun bangun dari atas tubuhku dan langsung mengangkat Hp nya dan betapa terkejutnya aku kalau yang menelpon ternyata ustad farhan dan kulihat ternyata sudah jam 4.15 dan 15 menit lagi ustad farhan akan tiba distasiun sementara diriku masih berada dihotel bersama istrinya yamg baru kusetubuhi

“Waalaikumsalam abi”ujar ustazah
“Iya ini udah dijalan,abi belum nyampe kan ?”
“Iya ini lagi macet dijalan”

Posisi ustazah membelakangiku dan entah kenapa aku malah terangsang melihat tubuh telanjangnya

Aku pun mendekati ustazah tanpa sepengetahuan dirinya dan langsung kumasukan kontolku kedalam memeknya,ustazah sempat terkejut ketika mendapati kontolku menerobos memeknya namun ia tetap bersikap normal seolah tak terjadi apa-apa

“Oughhh iyahhh sebentar lagi sampe”ujar ustazah
“Ini umi lagi makan keripik pedes bi maka nya kepedesan ahhh”

Aku terus menggenjot ustazah dari belakang sambil meremas toket besarnya

“Ahhhh dibeliin renooo enakk keripik nya pedes”ujarnya kembali
“Iyaaahhh pedes banget bikin ketagihan”
“Kata reno keripik pedes nya cuma buat umi,marahin aja bi si reno”
“Ouhh iyah bi sampai ketemu distasiun”

Setelah itu ustazah mematikan dan meletakan hpnya

“Oughh kamu nakal banget ren,aku lagi telponan”ujarnya

“Tapi keripiknya enak kan sayang ?”ujarku

“Bukan keripik tapi kontol...kontol kamu yang enakkk”

Aku pun meremas pantatnya sambil terus menggenjotnya

“Sayanggg jangan lama-lama sebentar lagi suami aku sampai stasiun”ujarnya

“Kan kamu tadi udah bilang macet dijalan”ujarku

“Bukan dijalannn tapi dimemek aku arhhh memek aku macet kepenuhan kontol kamu”

Aku pun sadar kalau saat ini aku tak memiliki waktu banyak waktu maka kugenjot kencang istri mantan guru ngajiku ini hingga membuat dirinya menjerit-jerit dan akhirnya kami keluar bersamaan

Kami lalu berciuman sesaat dan setelah itu aku langsung memakai pakaian ku

Sementara ustazah mengambil tas nya dan mengeluarkan gamis serta hijabnya untuk ia kenakan karena gila saja kalau ia mengenakan pakaian seseksi tadi ketika bertemu suaminya

Penampilan ustazah bener-bener berubah drastis kalau dibandingkan dengan pakaian yang ia kenakan tadi

Setelah itu kami checkout dari hotel menuju mobilku dan kulihat sudah tepat jam 5

Aku langsung memacu mobilku menuju stasiun dan karena jarak dari stasiun tak begitu jauh maka tak sampai 10 menit kami sudah tiba

Aku lalu keluar mobil bersama ustazah dan kulihat dari kejauhan ustad farhan sedang duduk diwarung menikmati segelas kopi

Aku pun menghampirinya dan langsung menyalaminya

“Ustad udah nunggu lama ?”ujarku

“Enggak kok ini baru disini,saya kira malah kalian masih kejebak macet makanya saya ngopi dulu”ujarnya

Aku pun langsung bertatap-tatapan dengan ustazah setelah mendengar ucapan suaminya

“Tadi macet dimana emangnya ren ?”ujar ustad farhan

“Macet banget tadi dilampu merah”ujarku

Macet banget loh ustad bahkan saya sampai kejebak macet dimemeknya ustazah,bathinku

“Maaf yah ren saya ngerepotin minta tolong kamu jemput saya”ujar ustad farhan

“Iya santai aja gak ngerepoti kok, pak ustad keliatan nya capek banget nanti tiduran istirahat dikursi belakang aja biar lebih luas”ujarku

Awalnya ustad farhan menolak karena ia bilang tak enak kalau tidak menemaniku menyupir disepanjang jalan tetapi karena aku bilang tidak masalah ia pun setuju namun alasan sebenarnya kusuruh ia duduk dibelakang adalah aku ingin duduk disamping istrinya

Kami lalu menuju kemobil dan ustazah mendekatiku

“Yakin macetnya dilampu merah ? Bukan nya dimemek aku ?”bisiknya pelan ditelingaku

Aku pun hanya tersenyum menanggapi ucapan ustazah

Setelah kami semua masuk kedalam mobil aku langsung memacu mobilku untuk pulang dan ustazah duduk tepat disampingku
.
.
.
.
.
.
Hari ini benar-benar gila untukku karena aku diajak jalan oleh reno selayaknya pacarnya,mungkin ini agak aneh tetapi entah aku malah seneng

Aku juga mengenakan pakaian yang terbuka dan jauh dibanding pakaian sehari-hari bila keluar rumah

Walaupun aku tahu ini salah tetapi aku merasa nyaman bila dekat dengan reno terlebih perlakuan nya terhadap diriku yang begitu membuatku nyaman seperti yang ia lakukan saat nonton film dibioskop yang dimana ia merangkulku dan menciumi rambutku

Bahkan gilanya setelah menonton film kami turut menghabiskan waktu bersama disebuah hotel,aku masih mengingat betul bagaimana rasanya kontol besar reno memenuhi memek ku dan membuatku menjerit-jerit hingga berakhir dengan aku yang tertidur didalam rangkulan nya,tetapi tak sampai disitu saja karena ketika aku sedang menerima telpon dari suamiku lagi-lagi kontol reno membelah memekku

Saat ini aku sedang duduk disamping reno sedangkan suamiku berada dibelakang dan sampai setengah perjalanan suamiku terus mengobrol dengan reno hingga akhirnya suamiku tertidur mungkin ia kelelahan

“Udah tidur tuh”ujar reno

Aku pun kembali menengok kebelakang untuk memastikan sekali lagi dan ternyata benar kalau suamiku sudah benar-benar tertidur dan dari wajahnya terlihat jelas kalau ia sangat kelelahan

“Kamu sengaja kan suruh dia dibelakang biar aku yang disamping kamu”ujarku

Reno lalu merangkulku dengan tangan kirinya hingga membuatku menyender dibahunya

“Berani banget ihh ngerangkul istri orang padahal yang punya lagi dibelakang”ujarku padahal dalam hati aku merasa nyaman diperlakukan seperti ini

“Gapapa kan yang punya lagi tidur”ujarnya

“Kamu mah bener-bener laki-laki pemberani yang bisa mendapatkan apapun..”

“Beneran bisa mendapatkan apapun ?”

“Iyah”

“Termasuk istri ustad ?”

“Istri ustad yang mana ?”

“Itu loh yang nama nya Vira yang toketnya gede”

Aku menelan ludahku ketika mendengar ucapan reno

“Hmm mungkin”ujarku pelan

Kulihat suamiku sudah sangat pulas dikursi belakang mungkin ia sangat kelelahan selama perjalanan

“Masih kerasa tau”ujarku

“Apanya ?”ujarnya

“Peju kamu”bisik ku ditelinga nya

“Dimana ?”

“Dimemek aku lah,banyak banget tau masih kerasa sampe sekarang”

“Emang belum kamu bersihin tadi dihotel ?”

“Belum,aku tadi langsung pakai celana dalam”

Sampai saat ini aku masih dapat merasakan begitu banyaknya peju reno yang berada didalam memekku mengingat reno selalu memuntahkan pejunya didalam memekku dan juga sebenarnya aku sengaja tidak membersihkan peju reno karena aku ingin merasakan kehangatan nya didalam diriku

Saat kami berada dilampu merah tiba-tiba reno memandangiku hingga entah siapa yang memulai yang jelas kami sudah berciuman lampu merah

Aku pun iseng meraba selangkangan nya dan betapa terkejutnya aku karena aku merasakan kontolnya sudah keras kembali

“ihh kok udah keras lagi sih ?”ujarku

“Vira sayang sepongin aku dong”ujar reno

“Tapi kan ada suami aku”

“Lagi tidur aman kok”

Aku pun melihat kebelakang untuk memastikan keadaan,setelah dirasa aman aku menurunkan resleting celana reno dan mengeluarkan kontolnya

Aku memasukan tanganku kedalam celana reno hingga aku menggenggam kontol besarnya setelah itu kukeluarkan dan kontol besar kini terlihat didepanku seolah menantangku

Aku lalu menunduk dan langsung mencium kepala kontol reno dan menjilati seluruh batang kekarnya

Setelah itu kumasukan kontolnya ke mulutku dan mulai menyepongnya sementara reno masih fokus menyetir mobil

“Ahh vira enakk bangett”ujar reno

Mulut mungilku terus menyepong kontol kekar reno yang ukuran nya sangat luar biasa ini

“Mulut kamu enak banget vir terus”ujar reno

Entah kenapa mendengar reno merasakan nikmat malah membuatku senang karena dapat membuatnya nikmat,aku benar-benar sudah gila karena aku sedang menyepong kontol milik reno

Gara-gara menyepong kontol reno entah kenapa malah membuatku memekku basah dan mulutku rasanya sudah mulai pegal akibat kontol reno masih belum keluar hingga tIba-tiba kurasakan reno memberhengikan mobilnya sehingga membuatku melepaskan kontolnya

Kulihat reno memberhentikan mobilnya ditepi jalan tepat dibawah sebuah pohon rindang dan ternyata saat ini sudah jam 6 sore sehingga sudah mulai gelap

“Kok berhenti ?”ujarku

“Ayo sayang masukin”ujar reno

“Masukin apa ?”

“Masukin kontol aku ke memek kamu”

Ucapan reno benar-benar sangat membuatku terkejut karena ia ternyata berniat mengajak ku bersetubuh padahal saat ini sedang ada suamiku yang tengah tertidur dibelakang

“ihh jangan gila deh ada suamiku loh”ujarku memperingatkan nya

“Tenang aja gak bakal bangun kok”ujarnya

“Tapiii....”

“Ayo vira sayang sebentar aja kok secelup 2 celup,lagipula memek kamu juga udah basah kan ?”

Aku bingung dengan kondisi saat ini karena suamiku sedang berada dibelakang namun disisi lain kurasakan memekku juga sudah basah sehingga tanpa sadar aku mengangguk menanggapi ajakan reno

“Sini vira naikin kontolku”ujar reno

Aku pun menurut,aku memindahkan posisiku dan kini aku berada dipangkuan reno dengan posisi kami yang saling berhadapan dan juga dengan posisi ini aku dapat melihat suamiku yang sedang tertidur dibelakang

Kusibak celana dalamku kesamping lalu kugenggam kontol reno dan mengarahkan nya untuk memasuki memekku

Aku pun menjerit tertahan ketika seluruh bagian kontol reno masuk kedalam diriku

“Sayangg dalem bangetttt...panjanggg”bisikku ditelinga reno

“Gerakin puasin aku didepan suami kamu”ujarnya

Aku pun melihat kearah suamiku untuk memastikan keadaan dan ternyata suamiku masih tampak sangat pulas

Setelah itu kugerakan memekku
Naik turun maju mundur

“Ahh sayang enak bangettt goyangan kamu”bisiknya

Setelah itu kami berciuman sambil aku tetap menggerakan memekku

“Kontol kamu keras bangettt”bisikku

“Enakan mana sama punya suami kamu ?”bisiknya

“Enakan punya kamuuu ahhh sssttt”

Kami lalu berciuman kembali

“Pak ustad,saya lagi ngentotin ustazah loh memeknya enak banget”ujar reno pelan namun membuatku terkejut

“ihh jangan nanti kedengeran”bisikku

“Gak bakal kedengeran,mending kamu minta maaf sama suami kamu”

“Tapii...”

“Ayo Vira sayang kan cuma minta maaf”

“Abi maafin umi,umi lagi ngentot sama reno..enaakkk banget bi ngentot sama reno,maafin umi ya bi kalo sebenarnya umi udah serinh ngentot sama reno”ujarku pelan

Aku sendiri terkejut mendengar apa yang kuucapkan dan kata-kata itu seperti keluar dengan sendiri dalam diriku

Aku sungguh benar-benar gila karena sedang bersetubuh dengan pemuda yang usia nya 3 tahun lebih muda dariku dan ia merupakan mantan murid ngaji suamiku

“Ustazah aku mau nyusu”ujar reno

Aku lalu mengangkat gamisku keatas hingga mencapai bahuku lalu kukeluarkan toketku dari cup bh ku

“Wahh toketnya ustazah gede banget,pak ustad saya ijin cobain punya ustazah yah”ujar reno pelan

Aku merinding mendengar ucapan reno terlebih membayangkan apabila suamiku terbangun dan mengetahui yang kami lakukan

Reno lalu mulai mengisap puting kananku dan toket kiriku diremas oleh tangan nya sementara aku masih terus menggerakan memekku

“Oughhh sayangg enakkk bangettt”bisikku merasakan rangsangan dipayudaraku

Namun tiba-tiba aku dikejutkan dengan gerakan suamiku sehingga aku langsung menurunkan gamisku dan berhenti menggerakan memekku

Syukurlah ternyata suamiku masih tertidur dan ia hanya berpindah posisi,Sementara kepala reno berada didalam gamisku dan tetap menghisap payudaraku

“Tenang sayang enggak bakal bangun kok”ujar reno didalam gamisku

Aku lalu mulai menggerakan memekku kembali

“Ahhh sssttttt ouhhhhh”desahku

Aku terus menggerakan memekku hingga akhirnya kami keluar hampir bersamaan, kurasakan peju reno sangat banyak didalam diriku dan rasanya begitu hangat dirahimku dan juga kontolnya masih berada didalam diriku

Aku sangat lemas sehingga membuat nafasku ngos-ngosan,Setelah itu kami berciuman sesaat

“Gimana sayang ? Enak kan sensasi ngentot didepan suami ?”ujar reno

Aku hanya diam dan mengangguk menanggapi ucapan reno karena sejujurnya aku juga merasakan begitu nikmat ngentot didepan suamiku sendiri yang dimana aku merasa deg-degan nikmat

Tiba-tiba kulihat suamiku menggerakan tubuhnya sehingga aku langsung buru-buru kembali ketempat dudukku semula sementara reno hanya tersenyum melihat kepanikanku padahal suamiku sendiri masih tertidur pulas

Setelah itu reno kembali menjalankan mobilnya sementara aku kembali dirangkul olehnya sehingga kini aku menyender dibahunya

“Ayo dong sayang dibersihin”ujar reno

Aku pun menunduk dan memasukan kontol reno kedalam mulutku untuk membersihkan kontolnya,setelah kurasa sudah bersih aku memasukan kontol reno kedalam celana nya kembali

Setelah itu aku kembali duduk normal dan mengobrol dengan reno seolah tak terjadi apa-apa hingga kami sudah memasuki jalanan kampung

“Umi udah sampai mana ?”ujar suamiku dibelakang

Ternyata suamiku baru terbangun tanpa mengetahui apa yang baru saja kuperbuat disaat ia tertidur

“Udah mau nyampai kok bi”ujarku bersikap normal

Beberapa saat kemudian sampailah aku dirumahku,aku dan suamiku pun turun dari mobil reno

Setelah itu Reno membantu mengangkat barang-barang milik suamiku kedalam rumahku dan ketika suamiku masuk kamar mandi

Aku saling pandang dengan reno hingga akhirnya reno memeluk tubuhku dan melumat bibirku beberapa saat ketika suamiku berada dikamar mandi

“Banyak banget tadi keluarnya”ujarku

“Enak soalnya”ujar reno

“Enak kenapa ?”

“Enak ngentotin istri ustad”

Setelah itu Reno pamit kepadaku dan ia pun pulang dari rumahku

Tak lama suamiku keluar dari kamar mandi

“Reno mana mi ?”ujar suamiku

“Barusan pulang”ujarku

Aku langsung buru-buru ke kamar mandi,aku duduk dikloset lalu kuturunkan celana dalamku dan betapa terkejutnya aku melihat peju reno yang banyak sekali didalam diriku

Terima Kasih Suhu @Nori12 ....
 
Hubunganku kini semakin dekat dengan ustad farhan walaupun dibalik itu semua aku memiliki sebuah hubungan spesial dengan istrinya

Seperti saat ini aku diajak oleh ustad farhan untuk menemaninya mengisi ceramah disalah satu rumah tetangganya yang baru saja pindah kekampungku dan berlokasi tepat disamping rumah ustad farhan

Kalau aku pribadi diajak oleh ustad farhan tentu senang karena aku akan bertemu dengan istrinya walaupun sebenarnya aku sangat malas mengikuti acara ini

Sepanjang acara aku terus melirik ustazah hingga tiba-tiba hp ku berbunyi

“Jangan liatin aku terus”chat ustazah

Rupanya aku ketahuan lalu kulihat ustazah tersenyum ke arahku

“Bosen”chatku

“Lagian malah ikut”chatnya

“Kan biar ketemu kamu siapa tau dapet bonus”

“Bonus apa ?”

“Ngentot”

Kulihat ustazah menutup mulutnya setelah membaca chatku

“Nakal..nakal...suami aku lagi ceramah ehh kamu malah mau ngentotin istrinya”chat ustazah

“Lagi pake celana dalam warna apa ?”chatku

“Emang kenapa ? Mau ngebongkar aku lagi ?”

“Iyahhh ayo maka nya ke rumah kamu yuk”

“Kalo kamu berani minta ijin ke suami aku nanti aku kasih bonus”

Aku merasa tertantang dengan ustazah,aku pun menunggu ustad farhan istirahat lalu kuhampiri beliau dan meminta ijin untuk kerumahnya dengan alasan aku dan ustazah hendak mengangkat jemuran mengingat kondisi diluar sudah mendung

“Iyah tolong yah ren bantuin ustazah”ujar ustad farhan

Ustazah pun tersenyum melihat keberanianku dan setelah itu ia mengikutiku kerumahnya

Aku dan ustazah langsung menutup pintu rumahnya lalu menuju kamarnya

“Berani banget ihh”ujar ustazah

“Ayo ustazah kasih bonus nya”ujarku

“Tapi jangan lama-lama soalnya kita harus kesana lagi”

Aku langsung menindih ustazah diranjangnya dan kuciumi dari kening pipi hingga bibirnya

Setelah itu kubuka 4 kancing depan gamis ustazah dan kukeluarkan toket besarnya

Kuhisap kedua putingnya secara bergantian sementara ustazah mulai mendesah dan kurasakan tangan ustazah mulai meraba-meraba selangkanganku dibawah sana

Aku lalu melepaskan celanaku dan kukeluarkan kontolku

Aku lalu mengarahkan tangan ustazah untuk menggenggam kontolku

“Ayo sayang kocokin kontol aku”ujarku

“Berani banget ihh suami aku lagi ceramah disebelah tapi kamu malah nakalin aku”ujarnya sambil mengocok kontolku dengan tangan nya

“Ini kan bonus nya”

“Tangan mungil aku kekecilan buat ngocok kontol besar kamu..***k muatt”

“Terus muatnya dimana ?”

“Dilobang kontol...”

“Coba lihat”

Ustazah lalu berdiri membelakangiku dan menurunkan celana dalamnya kemudian ia menungging memperlihatkan lobang memeknya didepan mataku

Entah kenapa rasanya kontolku selalu ingin menyodok memek ustazah lagi dan lagi terlebih saat ini aku bisa menyodok memeknya kembali disaat suaminya sedang mengisi ceramah terlebih kini ustazah memakai gamis yang sudah berantakan dan sedang memamerkan memeknya

“Aku tau pasti kamu ketagihan make lobang kontol ini kan sama kaya aku yang ketagihan kontol besar kamu”ujar ustazah

Aku lalu memainkan itilnya dengan jariku hingga membuatnya mendesah

“Aku masukin kontol yah ustazah”ujarku sambil memainkan itilnya

“Ijin dulu sama pak ustad ouhhhhhh”ujar ustazah

“Tadi kan udah”

“Tapi bukan ijin buat ngentotin akuhhh pake kontol besar kamuu”

Aku langsung menghentakan kontolku sekuat tenaga kedalam memek ustazah

“Uhhhhhhh dalemmmm bangetttttt ahhhhh”lenguhnya

Ustazah menjerit kencang ketika kuentot dengan kuat

“Ini dosa rennn,jangan buat aku semakin ketagihannnn ahhhh”desahnya

“Dosa yang paling nikmat kan ustazah ?”

“Iyahhhh nikmatttt bangetttt”

Kuentot ustazah semakin kencang hingga membuat dirinya mengejang hebat dan meraih orgasme pertama nya

“Enak gak vir orgasme sambil dengerin suami ceramah ?”ujarku karena memang suara suaminya sedikit terdengar mengingat acara nya tepat disamping rumah ustazah

“Aku bohongg kalo bilang gak enak”ujarnya sambil ngos-ngosan

Aku pun langsung menghentakan kembali kontolku sedalam-dalam nya hingga membuat ustazah menjerit kencang dan aku mulai menggenjot memeknya dengan ritme 1 kali kuhentakan sedalam-sedalamnya lalu kumundurkan kontolku kembali dan setelah itu aku menghentakan kontolku kembali,kulakukan begitu terus hingga membuat ustazah menjerit liar

“Ouhhhh sayangggg enakkkk tapihhh ngiluuu memek aku ngiluuu arhhhh keluarrr lagihhh”ujarnya

Aku pun sudah tak ingin memberi ustazah beristirahat maka kugenjot sekuat tenaga dan aku tak peduli dnegan jeritan ustazah sampai akhirnya kumuntahkan pejuku didalam memeknya

Ustazah langsung ambruk diranjangnya,aku lalu menuju kulkas untuk meminum minuman dingin

Sekembalinya aku kekamar ustazah kulihat dirinya masih tengkurap dan dibibir memekny terlihat pejuku yang mengalir keluar

Aku pun menawarinya minuman dan kami berbincang sambil beristirahat

“Aku takut ren”ujarnya

“Takut kenapa ?”ujarku

“Takut ketagihan kaya begini teruss karena ini sama aja aku selingkuh sama kamu”

“Apa sebaiknya kita udahan aja ?”

“Bukan gitu maksudnya aku takut ketergantungan sama kamu soalnya aku udah ngerasa nyaman sama kamu yang selalu ada buat aku,kita coba yuk ngentot seminggu sekali aja”

“Yaudah”

Aku pun menyetujui usulan ustazah karena bisa gawat kalau ia memiliki hati terhadapku mengingat ia berkata kalau sudah nyaman dengan diriku,lagipula aku masih memiliki wanita lain yang dapat kutiduri seperti mamah,bu haji,maupun lela yang sedang mengandung anak ku

Setelah itu kami merapihkan pakaian namun sebelum kembali ke acara kami menyempatkan untuk membawa jemuran masuk kedalam rumah

Setelah itu aku dan ustazah hendak menuju acara disebelah rumahnya

“Vira”ujarku sesaat sebelum keluar rumahnya

“Iyah ?”ujarnya yang sangat lembut

“Sini cium dulu”

Ustazah pun menghampiriku dan kami berciuman sesaat,setelah itu barulah kami menuju tempat acara berlangsung dan kulihat cara jalan ustazah sedikit berbeda dan kutanyakan kepada dirinya perihal cara jalan nya

“Takut netes”bisiknya sambil tersenyum

Setelah masuk ustad farhan menanyakan kenapa kami lama sekali dan aku beralasan ngopi dahulu dirumahnya
 
Terakhir diubah:
Hubunganku kini semakin dekat dengan ustad farhan walaupun dibalik itu semua aku memiliki sebuah hubungan spesial dengan istrinya

Seperti saat ini aku diajak oleh ustad farhan untuk menemaninya mengisi ceramah disalah satu rumah tetangganya yang baru saja pindah kekampungku dan berlokasi tepat disamping rumah ustad farhan

Kalau aku pribadi diajak oleh ustad farhan tentu senang karena aku akan bertemu dengan istrinya walaupun sebenarnya aku sangat malas mengikuti acara ini

Sepanjang acara aku terus melirik ustazah hingga tiba-tiba hp ku berbunyi

“Jangan liatin aku terus”chat ustazah

Rupanya aku ketahuan lalu kulihat ustazah tersenyum ke arahku

“Bosen”chatku

“Lagian malah ikut”chatnya

“Kan biar ketemu kamu siapa tau dapet bonus”

“Bonus apa ?”

“Ngentot”

Kulihat ustazah menutup mulutnya setelah membaca chatku

“Nakal..nakal...suami aku lagi ceramah ehh kamu malah mau ngentotin istrinya”chat ustazah

“Lagi pake celana dalam warna apa ?”chatku

“Emang kenapa ? Mau ngebongkar aku lagi ?”

“Iyahhh ayo maka nya ke rumah kamu yuk”

“Kalo kamu berani minta ijin ke suami aku nanti aku kasih bonus”

Aku merasa tertantang dengan ustazah,aku pun menunggu ustad farhan istirahat lalu kuhampiri beliau dan meminta ijin untuk kerumahnya dengan alasan aku dan ustazah hendak mengangkat jemuran mengingat kondisi diluar sudah mendung

“Iyah tolong yah ren bantuin ustazah”ujar ustad farhan

Ustazah pun tersenyum melihat keberanianku dan setelah itu ia mengikutiku kerumahnya

Aku dan ustazah langsung menutup pintu rumahnya lalu menuju kamarnya

“Berani banget ihh”ujar ustazah

“Ayo ustazah kasih bonus nya”ujarku

“Tapi jangan lama-lama soalnya kita harus kesana lagi”

Aku langsung menindih ustazah diranjangnya dan kuciumi dari kening pipi hingga bibirnya

Setelah itu kubuka 4 kancing depan gamis ustazah dan kukeluarkan toket besarnya

Kuhisap kedua putingnya secara bergantian sementara ustazah mulai mendesah dan kurasakan tangan ustazah mulai meraba-meraba selangkanganku dibawah sana

Aku lalu melepaskan celanaku dan kukeluarkan kontolku

Aku lalu mengarahkan tangan ustazah untuk menggenggam kontolku

“Ayo sayang kocokin kontol aku”ujarku

“Berani banget ihh suami aku lagi ceramah disebelah tapi kamu malah nakalin aku”ujarnya sambil mengocok kontolku dengan tangan nya

“Ini kan bonus nya”

“Tangan mungil aku kekecilan buat ngocok kontol besar kamu..***k muatt”

“Terus muatnya dimana ?”

“Dilobang kontol...”

“Coba lihat”

Ustazah lalu berdiri membelakangiku dan menurunkan celana dalamnya kemudian ia menungging memperlihatkan lobang memeknya didepan mataku

Entah kenapa rasanya kontolku selalu ingin menyodok memek ustazah lagi dan lagi terlebih saat ini aku bisa menyodok memeknya kembali disaat suaminya sedang mengisi ceramah terlebih kini ustazah memakai gamis yang sudah berantakan dan sedang memamerkan memeknya

“Aku tau pasti kamu ketagihan make lobang kontol ini kan sama kaya aku yang ketagihan kontol besar kamu”ujar ustazah

Aku lalu memainkan itilnya dengan jariku hingga membuatnya mendesah

“Aku masukin kontol yah ustazah”ujarku sambil memainkan itilnya

“Ijin dulu ouhhhhhh”ujar ustazah

“Tadi kan udah”

“Tapi bukan ijin buat ngentotin akuhhh pake kontol besar kamuu”

Aku langsung menghentakan kontolku sekuat tenaga kedalam memek ustazah

“Uhhhhhhh dalemmmm bangetttttt ahhhhh”lenguhnya

Ustazah menjerit kencang ketika kuentot dengan kuat

“Ini dosa rennn,jangan buat aku semakin ketagihannnn ahhhh”desahnya

“Dosa yang paling nikmat kan ustazah ?”

“Iyahhhh nikmatttt bangetttt”

Kuentot ustazah semakin kencang hingga membuat dirinya mengejang hebat dan meraih orgasme pertama nya

“Enak gak vir orgasme sambil dengerin suami ceramah ?”ujarku karena memang suara suami sedikit terdengar meningar acara nya tepat disamping rumah ustazah

“Aku bohongg kalo bilang gak enak”ujarnya sambil ngos-ngosan

Aku pun langsung menghentakan kembali kontolku sedalam-dalam nya hingga membuat ustazah menjerit kencang dan aku mulai menggenjot memeknya dengan ritme 1 kali kuhentakan sedalam-sedalamnya lalu kumundurkan kontolku kembali dan setelah itu aku menghentakan kontolku kembali,kulakukan begitu terus hingga membuat ustazah menjerit liar

“Ouhhhh sayangggg enakkkk tapihhh ngiluuu memek aku ngiluuu arhhhh keluarrr lagihhh”ujarnya

Aku pun sudah tak ingin memberi ustazah beristirahat maka kugenjot sekuat tenaga dan aku tak peduli dnegan jeritan ustazah sampai akhirnya kumuntahkan pejuku didalam memeknya

Ustazah langsung ambruk diranjangnya,aku lalu menuju kulkas untuk meminum minuman dingin

Sekembalinya aku kekamar ustazah kulihat dirinya masih tengkurap dan dibibir memekny terlihat pejuku yang mengalir keluar

Aku pun menawarinya minuman dan kami berbincang sambil beristirahat

“Aku takut ren”ujarnya

“Takut kenapa ?”ujarku

“Takut ketagihan kaya begini teruss karena ini sama aja aku selingkuh sama kamu”

“Apa sebaiknya kita udahan aja ?”

“Bukan gitu maksudnya aku takut ketergantungan sama kamu soalnya aku udah ngerasa nyaman sama kamu,kita coba yuk ngentot seminggu sekali aja”

“Yaudah”

Aku pun menyetujui usulan ustazah karena bisa gawat kalau ia memiliki hati terhadapku mengingat ia berkata kalau sudah nyaman denganku,lagipula aku masih memiliki wanita lain yang dapat kutiduri seperti mamah,bu haji,maupun lela yang sedang mengandung anak ku

Setelah itu kami merapihkan pakaian namun sebelum kembali ke acara kami menyempatkan untuk membawa jemuran masuk kedalam rumah

Setelah itu aku dan ustazah hendak menuju acara disebelah rumahnya hingga kulihat cara jalan ustazah sedikit berbeda dan kutanyakan kepada dirinya

“Takut netes”bisiknya sambil tersenyum

Setelah masuk ustad farhan menanyakan kenapa kami lama sekali dan aku beralasan ngopi dahulu dirumahnya

Terima Kasih Suhu @Nori12 ....
 
Bimabet
Ditunggu saran2nya hu

Kalo bisa sih hu, buat Kang Asep nya terjerat hutang yang banyak, sehingga Kang Asep gak mampu bayar hutang tersebut....
Dan hutangnya dibayar dengan Reno, asalkan Teh Lela jadi milik Reno sepenuhnya....

Buat Bu Haji, gimana ya...????
Mungkin Para Pembaca yang lain ada masukan kali ya....

Buat Mama Reno
Buat ayah Reno terjerat skandal apalah gitu sama sesama guru disekolah tempat ayahnya ngajar, sehingga ayah Reno diceraikan oleh mama Reno gitu....

Buat Ustadzah
Mungkin Para Pembaca yang lain ada masukan kali ya....

Oh ya, buat Para Wanita yang udah berhasil dikentu sama si Reno rela hamil oleh Reno kalo bisa sih Hu.....
 
Terakhir diubah:
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd