Bukannya emang angkatan tuwa ya mbah Rasta tuh...Hahaha ane tua bener doong...
Ane masih abebong suhu. Angkatan babe bongkong
Nubi yg polos ini mau koment...mudah mudahan gak dibuli...
Yg jelas mau ada atau tidak ada agama kita pun ada didunia
Karena Sang Maha Pencipta yang membuatnya...
Agama ada untuk mengatur biar gak kacau....
Agama adalah baju buat identitas....
Maap lagi ngaco....jangan di buli yak
Menarik.
Ini agama apa hu? Mungkin bisa dishare utk nambah ilmu pengetahuan.
Hmmm...
Jadi penasaran kan. Apalagi dg kalimat “memenuhi nafsu duniawi”.
Dan setelah jenuh dg semua nafsu itu, manusia bisa moksa?
Apakah melalui pembersihan diri dulu sebelum moksa?
Nah kalimat akhirnya bikin bingung.
Gmn melakukan itu semua secara pikiran?
Apakah pikiran tau gmn rasanya kenyang? Rasanya seks sampe lemes?
Kudu kreatif kelas wahid ini mah
Om TS monmaap jadi melenceng
Nhaaa itu. Berarti membayangkan yak. Kudu kreatif lah ijk mah apah atuh suka mentok kalo disuruh kreatif
Anw. Keyakinan yg sungguh unik.
Makasih ilmu barunya omzep
demen ama komen suhu ini, terutama ama kalimat terakhir.ketuhanan sebenarnya dalam cara pandang saya adalah mempercayai adanya tuhan
dan yang perlu di pahami orang bertuhan itu tidak membutuhkan bandrol atau merk agama tertentu...
Agama asli di Indonesia sudah menyatu.
Karena agama Indonesia itu agama Budhi (Agama tetap pada keyakinan masing masing tapi mementingkan aspek kemanusiaan) .
Menirut sabdanya sabdopalon kalau gak mau nurut ngikut agama Budhi, bakalan di makan sama danyang pulau.
Emang benar kejadian.
Orang yg berpaham keras dalam beragama sekarang hancur hidupnya dinciduk, di eksekusi pak pol..
Mungkin itu artinya.
Beda dengan yg nebar cinta kasih..
Kalau pengen belajar spiritual.
Mungkin bisa hehe.
belajar Bhairawa Tantrayana sama aku
Kalo di Indonesia ini dulu ada pemuka sektenya, namanya "Adityawarman" . coba lihat dalam arcanya, Adityawarman mengambil wujud raksasa bertaring, membawa mangkok dan pisau darah . menginjak Tubuh bayi bajang, lalu berdiri di antara tengkorak..
Wah baru saja main ke SF ini
ketemu lagi dengan KGPH Zephros ......
mbok ya di jelaskan kalau Bhairawa itu pengembangan dari Hi...... Tantrayana, dengan pemujaan Ista Dewatanya...
dalam perkembangannya memang terpecah kearah dua jurusan atau dua aliran, yakni pangiwa dan panengen.
Pangiwa sendiri memunculkan pengetahuan tentang ilmua hitam seperti teluh, santet, sampai leak, desti, dan wegig.
Sedangkan panengen memunculkan pengetahuan tentang kawisesan dan pragolan.
Sedikit lagi
Itu kalau tak salah Arca Siwa Bhairawa deh denmas....
ane suka ni jawaban suhu 420 , tetap membaca ya hu. nanti kapan2 kita tukeran buku yuk sambil ngopiMohon maaf suhu, beda dong. Sistem religi adalah sistem kepercayaan yang di dasari pada kepercayaan pada kekuatan supra natural dan fundamental.
Komunisme di lain sisi tidak seperti itu, berdasar pada analisis sosialisme ilmiah. lha gimana mau di sebut agama orang percaya sama teori evolusi darwin.
Namun di masa awal berkembangnya sistem religius beberapa memang mengorganisasi diri seperti komunisme namun hanya pengorganisasiannya bukan sistem kepercayaannya seperti ajaran Mazdak di Persia, Jainism, Playmouth Colony dan Shakers.
Agama-agama samawi yang memandang Komunsime Marx, Engels dan Francois Babeuf mengadvokasi sentimen ant-religi kemudian bergabung dalam spektrum politik kanan untuk melawan komunisme dan menyebut sistem religi sebagai communalism bukan communism.
maaf suhu, agak OOT, ada sedikit yang terasa menyentil nubie, sewaktu nubie berguru ke negeri panda, nubie malah menjumpai di kampung kampung , penduduk di sana malah mengkultuskan pemimpin Mao, sampai dibuat altar sembahyang nya, seakan akan bahwa Mao adalah dewa penjaga mereka. Bibir pernah tanya, jawabannya adalah karena pemimpin besar Mao lah, mereka bisa hidup makmur dan lepas dari penjajahan, oleh karenanya, Mao disejajarkan dengan dewa dewa lain, Mao zhu aji da shen, dewa/malaikat besar pemimpin Mao.Komunis bukan aliran kebatinan atau kepercayaan suhu, komunis mah sistem sosial politik dan keuangan...
Maaf suhu, nubie sedikit lancang, bukankah agama samawi, seperti yang suhu ungkapkan di atas, yang menjanjikan kenikmatan dunia after life, dengan 72 virgin, juga membolehkan nikmat duniawi?misalnya poligami, mempunyai budak (hal ini masih berlaku di negeri asalnya, prt yang diperlakukan seperti budak)."So why there's no gods of tits and wine?"
~ Tyrion Lannister
Bener juga, kenapa gak ada tuhan/dewa yg mengajarkan kesenangan duniawi kpd pengikutnya? Semua fokus pd "after life" , bahkan ada yg sangat banal melarang ini itu di dunia, mencap ini itu dosa, tetapi anehnya mengiming2 perbuatan2 yg sama bsa dilakukan sebebas bebasnya di after life.