CERBUNG - TAMAT Bad Hero

[Untungbeneh]

Muantab, gas pollll

 

[BG805gembel]

Mantap mantap mantap suhu

 

[Bajulkesupento]

Ma kasih up na. Hajar terus sampai mundur dan ngaku kalah

 

[Thecaracter]

Bukannya senapan di dunia itu udah ditemukan ya hu kan di pelatihan itu yang mirip tanya diceritain megang senjata apa kaya si rubah itu

 

[sipemula]

Ini senapan yang di gunakan pada perang dunia ke 2, bukan Fire Lock yang masih jadul :3

 

[marchay]

Marathon bacanya..keren nih cerita,Lanjutkan Suhuu.

 

[septyarachmawati]

Bagus ceritanya kak.

 

[Fr33d]

Manteup...

 

[HanriVM]

Keren hu..

 

[ShionUtsunomiya]

sepertinya akan menarik hu ada selingan SS interracial antara malaikat(Shariel) dengan iblis(Lucifer) , sebelum datangnya hari yang dijanjikan.....

 

[Upilzeuz]

Double update yg memuaskan suhu...ditunggu kelanjutannya

 

[sipemula]

BAB V

CAPTER 1 : KONTRAK

​

Serangan yang berakhir singkat dengan ke hilangan tentara besar pada pihak kerajaan Ortea, raja yang mendapatkan kabar tentang kejadian itu mereka terpukul dan mulai gemetar dengan apa yang mereka hadapi, perang ini benar-benar tidak masuk akal dan dari awal memang tidak masuk akal, menyerang tanpa formasi perang, bisa di bilang semuanya hanya berdasarkan improvisasi antar komandan pasukan serta orang-orang yang memiliki inisitive. Lalu serangan malam dan perburuan itu hal yang semakin gila, membawa senapan yang sangat berbeda, mereka bertanya-tanya raja bagaimana raja iblis memiliki alat perang hingga seperti itu, kerajaan fantastica ini tidak dapat di anggap remeh, penduduk yang menolak mengungsi pun menjadi sasaran tentaranya dengan meratakan kota perbatasan. Itu sudah penghinaan sekaligus tekanan yang sangat besar, lalu tanpa adanya sihir yang terdeteksi mereka menciptakan ledakan, dan pasukan dari ras malaikat menghancurkan mental pasukan hingga mereka ke hilangan semangat juangnya.



Aku pun memanggil Shariel dan Lucifer di ruangan ini hanya ada kami bertiga.



“ Ada alasan aku hanya memanggil kalian berdua ke tempat ini “ aku membuka pembicaraan



“ Apakah kita akan membahas rencana lanjutan yang mulia ? “ Shariel terlihat sangat bersemangat



“ Musuh mu adalah musuh ku yang mulia “ sahut Lucifer



“ Bukan itu “



Shariel dan Lucifer saling bertemu pandang kemudian melihat ke arah ku lagi dengan raut wajah bertanya-tanya. Dengan sihir ku aku menunjukan kontrak kepada mereka berupa perkamen dengan cap darah, warna putih dan hitam, Lucifer dan Shariel terkejut akan hal tersebut.



“ Apa maksud yang mulia ? “ tanya Shariel



“ Tolong jelaskan yang mulia “ Lucifer



“ Kontrak ini yang membuat kalian patuh terhadap ku bukan ? “



Mereka berdua pun menganggukan kepalanya

Aku menyelentikan jari ku, dan kedua kontrak tersebut terbakar.



“ Dengan ini kalian bebas, kalian tidak perlu harus mengikuti semua perintah ku, kalian bisa kemana pun kalian suka “



Suasana menjadi canggung, dimana Shariel hanya diam begitu juga Lucifer.



“ Bukanya aku tidak membutuhkan kalian lagi, sebenarnya ada alasan tersendiri, dimana aku rasa ini sangat sulit jadi seorang pemimpin dimana kalian terkekang dengan kontrak ini, ini sama saja dengan perbudakan padahal aku melarang namanya perbudakan “



“ Kami mengerti yang mulia, dan setiap kami bertempur juga menggunakan energi sihir yang mulia, dimana aku sendiri tidak dapat mengeluarkan kekuatan ku yang sesungguhnya “ Shariel



“ Orang yang menyalurkan sihir lewat kontrak ini aku sangat memahaminya dan itu sangat menyakitkan “ Lucifer



“ TAPI KAMI MENOLAK UNTUK PERGI DARI YANG MULIA ! “ Lucifer dan Shariel secara bersamaan



Aku hanya bisa tersenyum



“ Malaikat ras yang di anggap suci oleh kebanyakan orang “



“ Suci ? yang benar saja. Bahkan kami tidak meminta mereka untuk menyembah kami, lagi pula yang mulia banyak membuat ku terkesan dan aku penasaran dengan dunia yang akan di buat oleh yang mulia “ Shariel



“ Aku sependapat dengan Shariel yang mulia, selama ribuan tahun ini pertama kalinya aku sependapat dengan seorang malaikat yang aku hormati sebagai musuh sekaligus rival ku, tapi anda merubah itu semua menunjukan semuanya kepada ku, dan lagi kami ras iblis bukanlah iblis seperti dalam cerita hayalan yang di buat oleh para ras “



“ begitu juga kami dengan ras malaikat “



“ Apa itu keputusan kalian ? “ tanya ku



Shariel pun berdiri kemudian ia memberikan hormat,



“ hamba akan tetap mendampingi yang mulia dan menaati seluruh ke hendak yang mulia. “



“ Aku Lucifer siap melayani yang mulia, karena yang mulia adalah raja ku “ Lucifer



Pernyataan mereka berdua adalah sumpah yang mereka bentuk kembali, tanpa menggunakan kontrak sihir dan tanpa paksaan.



“ kalo begitu bantu aku menciptakan dunia ini lebih baik “ pinta ku



“ Ha ! “



Kami pun keluar ruangan dan baru saja membuka pintu aku menghentikan langkah ku, disana ada Tulae dengan raut wajah cemas, dan ia langsung memeluk ku.



“ kenapa ? “ tanya ku



“ aku pikir, kamu akan di bunuh oleh mereka berdua “



“ Eh ? kenapa ? “



“ Yang mulia, biasanya banyak orang yang mengikat kontrak seperti ini menggunakan semena-mena hingga menumbuhkan sebuah dendam tapi sayangnya kami tidak seperti itu “ ujar Shariel



“ Awalnya aku ingin membunuh anda yang mulia tapi anda selalu menunjukan hal yang bagus untuk ku, jadi aku tidak memiliki niat seperti itu lagi, nah shariel kita tinggalkan yang mulia raja dengan ratu kita “ Lucifer



Kontrak dengan Lucifer dan Shariel pun sudah di hapuskan kali ini, aku ada kunjungan diplomatik ke kaisaran Artium, aku membawa lima ratus tentara, dan Tulae memaksa ku untuk membawanya karena ini ke inginan seorang wanita yang keras kepala aku tidak dapat mencegahnya, sekali-kali kami jalan - jalan mengunjungi kekaisaran Artium.

 

[BG805gembel]

Dendam bisa berubah karna perilaku yg baik kepada seseorang. mantap lah suhu

 

[Glaudius]

Lanjut lgi om, masi kentang

 

[simakbody]

Hmmm sekuat apa kontrak itu yah yg bikin bnyk malaikat n setan tunduk... sepertu segel Salomo kyknya

 

[acemkecut]

Wah......benar benar diluar dugaan...2 kekuatan besar di lepas begitu saja.....
Seharusnya mereka pergi tapi kemudian kembali lagi saat saat kritis....hahahaha
Tapi tetap tidak terpikirkan.....saluut...
Menunggu selanjutnya pasti lwbih seru lagi...
HAA!!

 

[Untungbeneh]

Gas pollll

 

[Zuna69]

wih update lagi nih

 

[Bajulkesupento]

Ikatan dng kepercayaan lebih kuat dibandingkan dng kontrak darah. Jadinya seperti apaFantastica akan berkembang. Lanjut lg

 

[sipemula]

Capter 2 : Sungguh Aku Sangat Mencintai Mu

​

Di saat Deva sibuk, Tulae menyendiri dimana ia memandangi langit yang biru, ia tidak ingin mengatakan rahasia terbesar yang ia miliki, dalam kesendirianya Tulae meneteskan air mata.



“ Aphrodite, aku sungguh menyesal, kenapa aku duluan datang ke dunia ini, baru aku sadari bahwa permintaan aku ini sangat egois “



Sebelum ke berangkatan ku ke kekaisaran Artium Tulae memeluk ku dari belakang, dan hal ini sangat mengejutkan bagi ku. Padahal ia juga ikut dengan kami tapi entah kenapa pelukanya dan senyuman bahkan setiap nadanya mengisyaratkan seolah olah ia akan pergi.



“ ada apa dengan mu ? “ tanya ku



“ Ah tidak, aku hanya memeluk suami ku saja “



Tulae tersenyum



“ yang mulia kuda anda sudah saya siap kan “ ujar prajurit



“ Aku ingin berkuda dengan suami aja “ Tulae



Aku menuruti ke inginan tulae, kami pun mulai berangkat, karena saat ini kami adalah tamu dari kekaisaran Artium.



“ Ini pertama kalinya kita berkuda berdua “ ujar tulae



“ Iya, ini pertama kalinya ujar ku, di temani oleh wanita cantik lagi “



“ kau tau sayang, aku ingin selalu bersama mu “



“ Aku juga “



Prajurit yang mengawal kami hanya diam saja.



“ Lihat burung-burungnya berterbangan “



Tangan kiri ku memeluk pinggang tulae, dan Tulae menyentuh tangan ku dengan lembut.



“ aku bersyukur kita memiliki umur yang panjang “ ujar ku



“ Iya “ Tulae



Seharian ini aku sangat bahagia sekali, dan tiba dimana kami harus berkemah untuk melewatkan malam hari, di sini banyak sekali kunang-kunang entah dari mana datangnya.



“ Sayang kemari “ panggil Tulae



Aku pun menghampirinya



“ pemandangan ini pemandangan yang langka “ ujar ku



Kami saling berhadapan dan Tulae mencium bibir ku dengan lembut, lalu ia memeluk ku dengan erat.



“ maaf “ tulae



“ Maaf kenapa ? “ tanya ku heran



“ Maaf, aku minta maaf ke kamu, aku mengingkari janji “



“ janji ? “



“ Maaf, aku tidak bisa memenuhi janji ku sebagai seorang istri “



Aku melihat wajah Tulae yang memandang ku setelah ia membenamkan wajahnya di dada ku, dengan tangisan dan air mata.



“ Katakan siapa yang menyakiti mu ! “ aku dengan emosi campur aduk



“ Tidak ada yang menyakiti ku, tapi aku tidak bisa berlama-lama lagi “



“ Maksudnya !? “



“ Aku pernah berjanji akan melahirkan anak-anak mu, aku akan selalu bersama mu, tapi takdir berkata lain “



“ Ada apa ? aku tidak mengerti “



“ Waktu ku sudah habis di dunia ini “



Ada luapan emosi dari dalam tubuh ku, aku tidak dapat menahan lagi air mata ku pun jatuh.



“ Jangan berkata yang aneh aneh “ balas ku



“ Sebentar lagi aku akan menghilang, aku ingin mengatakan bahwa aku sangat mencintai mu “ Tulae tersenyum simpul



“ Ini bukan lelucuan bukan “



“ enggak, aku berkata seperti ini, karena sudah waktunya. Aku sudah hidup terlalu lama, dan setiap mahluk memiliki umur, tidak ada ke abadian dan yang memilikinya hanyalah kamu “



Tubuh tulae mulai bersinar, ia terus menatap ku dengan tatapan sayunya dan senyumannya yang bagaikan senyuman seorang dewi.



“ jangan tinggalkan aku “ mohon ku



“ sayang, saat aku tidak ada nanti, kamu harus tetap hidup. Terus makan yang banyak, jangan tenggelam dalam sebuah pekerjaan, kamu juga sekali kali bersosiliasilah dengan rakyat kita, lalu carilah orang yang kamu percaya dalam membantu mu bekerja “ Tulae



Perlahan tubuh Tulae mulai menjadi serpihan debu



“ Tunggu, jangan pergi aku mohon “



“ aku bersyukur mencintai mu, dan di cintai oleh mu. Aku sangat bersyukur pernah melewati hari hari ku, jam demi jam, detik demi detik bersama mu, aku sangat mencintai mu sungguh “



“ Tulae, kita bahkan belum melaksanakan upcara pernikahan “



“ Tidak apa, aku sudah merasa sangat cukup bersama mu seperti sebelumnya dan sampai saat ini sudah sangat cukup untuk ku “



“ aku tidak mau, aku ingin selalu bersama mu “



“ Aku juga merasakan hal yang sama, suami ku. Tapi takdir dari dewi Aphrodite tidak dapat kita tentang “



“ Tulae, kenapa baru sekarang kamu mengatakanya “



“ Aku tidak ingin menjadi penghalang untuk orang yang aku cintai, dimana orang yang ku cintai ini hendak menggapai mimpinya sebagai seorang istri bukanya aku harus mendukung suami bukan, dan tidak boleh bersifat egois “



“ Harusnya kamu tunjukan ke inginan mu, apa yang di sebut dengan sebuah kebahagian jika hanya ingin mewujudkan mimpi ku sendiri “



“ Dengar sayang ku, semua ini karena aku mencintai mu “



Tulae pun menghilang, dan aku berteriak hingga semua penjaga berdatangan, mereka hanya diam dengan tatapan sedih. Aku pun berdiri dan berteriak memanggil nama Aphrodite. Suara langkah kuda pun terdengar ternyata Lucifer dan Tulae yang menyusul karena mereka merasakan energi yang aneh.



“ Yang mulia ! “ Lucifer



“ dimana yang mulia ratu Tulae ? “ tanya Shariel



“ Dia …. di ambil oleh dewi kematian “



Lucifer dan Shariel terdiam, aku pun duduk bersendar di batang pohon. Aku benar-benar ke hilangan semangat hidup ku, aku baru sadar saat ke hilangan seseorang seberapa besar rasa sakitnya maka sangatlah besar cinta kita terhadap seseorang itu.

Aku memukul tanah sekeras-kerasnya aku sangat bodoh, laki laki yang tidak begitu peka dengan perasaanya. Seharunya aku selalu bersamanya, di waktu luang seharunya aku menemaninya, selama ini apa yang aku lakukan.



“ shariel …. “ panggil Lucifer



“ Aku tau “ Shariel dengan tatapan sedih bercampur marah



Dari punggung Shariel muncul sayap mengembang dengan indahnya, baju jirahnya pun sangat berbeda ia terbang ke langit.



“ Silan, sialan, sialan, sialan “ gumam Shariel dalam hatinya



Di langit malam Shariel berubah menjadi cahaya menembus langit dimana gerbang pertama pintu langit terbuka. Ia terus menembus gerbang langit hingga tiba di sebuah aula emas dimana ada seorang yang duduk di singgasananya yang sangat megah di sisinya juga ada malaikat yang lain disana.



Shariel mencabut pedangnya dan ia tusukan ketanah sebagai penghormatanya sekaligus ini sebuah ancaman yang sangat nyata dari Shariel.

​