Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

FANTASY Bukan Aladdin

“Anjir! Kok bisa sadar?” aku kaget dalam hati. Payah nih jin, kirain berlaku aku bisa ngentot terus-terusan. Ternyata Cuma buat sekali ngentot efeknya.

Vina terlihat kaget sekali, dirinya sudah telanjang hanya memakai hijab saja. Hijabnya juga sudah tidak karuan. Reflek tangan Vina menutup toketnya dengan tangannya. Vina kemudian menarik selimut untuk menutup seluruh tubuhnya. Vina tampak lebih kaget lagi melihat darah perawan dan spermaku di selangkangannya. Segera air matanya menetes, sambil masih bisa tidak mengerti kenapa bisa tiba-tiba begini.



“Maaassss…. Kurang ajar kamu mas…. Aku akan laporkan kamu ke polisi..” Ujar Vina kepadaku.

“Sabar Vina…” ujarku sambil mendekat.

“Jangan mendekat! Dasar laki-laki jahat.. Mas Paijo tega banget sama Vina…” ujarnya..

Aku pun bingung harus bagaimana. Aku yakin dengan kondisinya sekarang Vina tak akan bisa kabur, kecuali sudah berpakaian normal. Ah aku ingat masih dua permintaan lagi yang belum kugunakan. Aku pun mengambil lampu ajaib di tasku, lalu aku bawa ke kamar mandi hotel. Vina hanya memandangiku sambil menangis. Aku pun menggosok lampu itu dan kembali keluar jin yang tadi.

“Siap bosku… Apa perintah?” ujar jin lampu.

“Heh jin, gimana sih? Kok Vina dah sadar lagi?”

“Loh, tadi tuan minta apa?” Tanya jin.

“Aku minta bisa ngentotin Vina.” Ujarku.

“Nah sekarang udah belum ngentotin Vina nya?” Tanya jin.

“Ya udah, tadi dah beres.” Ujarku.

“Nah yaudah, berarti memang sesuai permintaan tuan kan?” Tanya jin.

“Sialan kamu..”

“Loh, salah tuan sendiri, kalau minta itu yang spesifik gitu loh. Aku Cuma mengabulkan yang tuan minta aja.” Ujar jin merasa menang.

“Oke deh, yang penting kan aku punya jatah dua permintaan lagi. Hehe.” Ujarku.

“Siap tuan, silahkan kalau tuan mau pakai lagi dua permintaan itu.”

“Hhm.. Oke, aku minta supaya jumlah permintaanku kepadamu gak terbatas, gak Cuma tiga?” ujarku.

“Hahaha.. Maaf tuan, permintaan itu gak bisa dikabulkan.” Ujar jin.

“Hah! Gimana sih kamu jin? Katanya bisa mengabulkan permintaan, kok gak bisa?”

“Hehe itu permintaan terlarang tuan. Aku kan gak pernah bilang akan mengabulkan semua permintaan, aku Cuma bilang akan mengabulkan permintaan tuan. Kecuali yang terlarang hehe” kata jin.

Aku pun memutar otak, kira-kira gimana caranya supaya bisa ngentotin Vina sepuasnya ya? Aha aku punya ide.

“Oke jin, permintaan kedua aku minta diberikan kemampuan untuk cewek yang aku suka sebagai budak seksku. Pokoknya kemampuan yang membuat si cewek menuruti apa yang aku mau.”ujarku.

“Oke tuan, nah kalau gini kan spesifik permintaannya. Gampang.” Lalu jin pun menyuruh aku memejamkan mata, dan membukanya kembali.

“Selamat tuan, sekarang tuan sudah punya ilmu menaklukan wanita. Tuan tinggal tatap mata wanita manapun, lalu sebutkan keinginan yang tuan inginkan, maka wanita itu akan mengikuti keinginan tuan.” Ujar jin.

“Wah, mantap nih. Aku harus segera mencobanya.” Aku kemudian keluar, ingin mencoba kepada Vina.

Vina menatapku dengan tajam dan rasa marah, aku menatapnya balik. Sambil menatap dalam hati aku bilang bahwa Vina harus menjadi budak seksku yang akan melayani semua keinginanku. Tiba-tiba tatapan mata Vina berubah, seperti sebelum dia sadar.

“Aaaahhh… tuan Paijo…..” ujar Vina.

Wow, dia memanggilku tuan..

“Aku budak seksmu tuan, entot aku tuan… aaahhh… sssshhh” Vina mencoba menggodaku.

“Oke Vina, sekarang kamu bersih-bersih dulu badan kamu.. Lalu pakai lagi pakaianmu.” Ujarku.

“Baik tuan,” Vina pun menuruti keinginanku.

Aku berpikir hari-hari ke depan bakal lebih mengasyikkan. Karena wanita yang bisa kutaklukan bukan hanya Vina. Aahhh.. Aku sudah membayangkan hari-hari esok akan lebih menantang dan menyenangkan.
 
Jngn2 ini nanti cuma sebiji aja atau abis vina digenjot trus ilang lg wkwkwkwk😂
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd