Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Dark Art

Bimabet
Kalo dark art begitu di minati, waktu di sekolah tadi pasti banyak yg menyelidiki akio donk..
 
Belum saatnya suhu pelan2 heheheh
 
6b9cfceef2bf27fc7b075220af1e27ec.jpg

Albert Van Astraea
Sihir : Regenesis

Di utara ada sebuah daratan tanah yang subur, hutan yang lebat, hutan tersebut adalah hutan Putih, disana tinggal seorang raja yang beranama Albert Von Astraea, Hutan putih adalah tempat terlarang bagi seluruh manusia, menurut legenda Albert Von Astrea orang yang meneliti kehidupan dan kematian, dan ia berhasil menciptakan sihirnya sendiri yang bernama Regenesis. Seluruh sihir Regenesis di larang keras oleh negara mana saja, Banyak penyihir yang datang ke hutan putih untuk mencari Buku Regenesis tapi tidak ada satupun yang datang.

Beberapa gulungan dan prasasti yang di tinggalkan dari masa lampau, bahwa Albert Van Astraea telah membuat sihir antara lain :

1. Dark Art
2. Necromanceer
3. Enchanter
4. Sage
5. Ethernal
6. Sorcerer
7. Regenesis
8. Blood Mage
9. Heaven Hell

Sembilan Sihir yang ia ciptakan setelah melihat gerbang solomon, dalam penciptaan 9 sihir tersebut ia lakukan secara rahasia, dikarenakan ia adalah seorang raja, ia melakukan percobaan dengan nyawa nyawa orang orang yang berada di istana, mereka hilang satu persatu, dari sembilan sihir tersebut yang di larang antaralain, Regenesis, Blood Mage dan Heaven Hell. 3 sihir terlarang.

Menurut penelitian yang lain, di temukan sebuah prisma sihir yang di simpan serta di lindungo oleh 20 penyihir suci. Di katakan untuk menguasai sihir Regenesis, Blood Mage, dan heaven Hell itu mudah, cukup berdiri di hadapan buku tersebut, kemudian buku tersebut akan memilih siapa yang pantas, namun jika tidak pantas maka buku tersebut akan mengeluarkan kutukan.

Regenesis adalah sihir adalah sihir yang sampai saat ini tidak di ketahui akan kekuatanya, begitu juga Blood Mage dan Heaven Hell. Namun ada yang menyebutkan Heaven Hell pernah di gunakan saat perang suci, Heaven Hell adalah sihir yang memanggil Malaikat dan Iblis untuk berperang bersama, walau itu tidak di ketahui kebenaranya.

Konon Albert Von Astraea masih hidup sampai sekarang dan ia tertidur hingga suatu saat ia akan terbangun.

"Yumeka mau keluar" Yumeka dengan nafas tesengal sengal

Ayano pun keluar duluan, dan ia melepas penisnya dari dubur Yumeka. Ayano memperhatikan kaka perempuanya Yumeka dan Akio masih saja bermain, Cairan hanget dari Vagina Yumeka pun di rasakan oleh Akio, tubuh Yumeka menjadi kaku sementara, kemudian Yumeka melanjutkan, Akio pun tersenyum melihat Yumeka yang masih menggoyangkan pinggulnya, ternyata Yumeka bukan cewe yang egois.

"Akio mau keluar ?" Tanya Yumeka

"Iya" Kata Akio

Yumeka mempercepat tempo goyangannya, tidak lama kemudian Yumeka merasakan cairang hangat yang memenuhi dalam Vaginanya. Yumeka pun lemas dan memeluk Akio, Akio pun meminta Yumeka untuk tidur di sampingnya. Dan Akio mengenakan pakaianya karena hari sudah mau malam, dan belum membuatkan makan malam kaka dan ibunya.

"Ayano jaga kaka mu yumeka" Akio tersenyum dan meninggalkan Ayano dan Yumeka

"Baik" Balas Ayano dengan wajah memerah

Yumeka yang berbaring membuka matanya dan melihat ke adik laki lakinya Ayano

"Istirahat" Yumeka dengan kata kata yang sangat singkat

"Iya Yumeka Nee san, aku akan pergi ke kamar ku" Ayano hendak meninggalkan Yumeka

".............. Tidur di sampingku jangan tinggalkan aku sendiri" pinta Yumeka

Ke esokan harinya, Ayano terkejut Yumeka berubah secara drastis. Ia tidak menyangka ternyata perbuatan tidak senonoh itu dapat merubah kaka perempuanya. Ayano pun mengirimkan sms kepada Akio bahwa kakanya sudah kembali seperti dulu. Yumeka juga pindah ke kamarnya di samping kamar Ayano. Namun setiap malamnya Yumeka datang ke kamar Ayano atau meminta Ayano untuk kemarnya untuk memuaskan nafsu sexualnya.

Dan Yumeka jatuh cinta terhadap adik tirinya Ayano.
 
Mak comblang nya akio tuch..
Di traktir apa yaa kalo penyihir ngasih hadiah??
 
Adik tiri ya tetap di sebut Hubungan terlarang :3 entah lagi ya

Bukan hadiah sih, hubungan cinta terjadi setelah melakukan sex aja XD
 
Sepulang kampus Ai menyempatkan dirinya menuju sebuah makam, Ai membawa bunga dan ember dengan air, Ai membersihkan makam tersebut. Ingatan itupun melintas kembali. seorang laki laki yang sangat ia cintai, pada kejadian yang di sebut pertempuran Bukit Bulan, Ribuan kesatria kerajaan dan penyihir yang mati dalam pertempuran besar itu. Untuk mencari seorang raja penyihir dari hutan putih. Perprangan pertama di menangkan pihak keraan Feora dimana Ai adalah salah seorang ketua team dari Devisi bulan merah, yang bertugas di garis depan. Sebelum penyerangan kastil tempat sang raja sihir berada.

Albert menghampiri Ai yang sedang bersendar di sebuah batu sambil melihat bintang bintang di langit.

"Kapten Ai" sapa Albert

"Ada apa Albert ?" tanya Ai

"Besok kita akan berperang lagi" Albert bersendar di batu yang sama di samping Ai

"Iya besok hari penentuan, jika kita berhasil membunuh raja sihir itu maka, kita akan menang dan kembali ke rumah" Ai tersenyum kepada Albert

"Fumiko Ai!!" Albert dengan suara lantang

"Wakil Kapten Albert............." Ai tertegun melihat sikap Albert

"Maukah Menikah Dengan Ku!!" Albert dengan suara lantang

Semua orang yang berada di sekitar mereka pun terkejut dengan kata kata yang di lontarkan oleh Albert kepada Kapten Devisi Bulan merah.

"................." Ai terdiam seribu bahasa sambil menatap wajah Albert

"Fumiko Ai" Panggil Albert

"Ya aku mau... asal kamu tidak mati" Ai tersenyum sambil menunjukan wajahnya yang memerah

Semua orang turut bahagia, dan mengucapkan selamat, Ai pun di peluk oleh Albert. Malam itu mereka mengambil ke sempatan walau waktu sangat sedikit karena mata hari akan segera terbit, Albert dan Ai berciuman, dan albert berjanji akan hidup. Ai sangat bahagia dengan kata kata Albert. Mata hari pun segera terbit, Ai dan Albert mulai kembali ke barisan pasukan mereka.

Dari sekolah akademi militer Albert selalu di samping Ai hingga menemani Ai ke akhirat seperti ini, perperangan sama saja perjalanan menuju akhirat entah ke neraka atau ke surga, namun semua memiliki tujuan untuk hidup dan lebih baik lagi.

"Dengar semua, jangan pernah ke bingungan, gunakan sihir kalian, gunakan pedang kalian, tombak kalian, apapun untuk jadi senjata kalian, hari ini adalah hari penentuan dimana kita akan berhadapan dengan kematian, perjalanan kita untuk mencapai kedamaian ada disini, jika raja penyihir masih hidup maka tidak ada tempat bagi kita untuk lari, Jika kalian mau membunuh raja penyihir maka aku akan bersama kalian, dan jika kalian ingin membunuh seluruh orang jahat yang membela raja sihir dan kembali ke kampung halaman kalian, maka aku akan ikut bersama kalian untuk membunuh mereka semua, dan jika kalian mati dalam pertempuran ini maka aku akan melewati batas kematian kalian dan terus maju ke depan kalian. Kalian pasti bertanya tanya, apa yang kalian dapat dari mengikuti ku ? maka akan ku jawab sekarang, AKU BERIKAN NYAWA KU UNTUK KALIAN, NAMUN JIKA AKU MATI DULUAN MAKA MAAFKAN AKU DAN GANTIKAN AKU!!!!!!!!!" Ai dengan nada lantang

Pidato singkat Ai kepada pasukanya membakar semangat tentara tentara devisi bulan merah yang berjumblah 3000 orang, tapi ternyata semua pasukan, yang bertujuan membunuh raja sihir mendengar kata kata dari Ai dan mereka bersorak, para jendral dan kapten yang lain tersenyum mendengar kata kata Ai, moral pasukan sangat cepat kembali, pertempuran pun di mulai dengan senjata meriam sihir yang di tembakan. dalam pertempuran yang sengit tersbeut. pasukan berhasil masuk ke dalam kastil raja sihir, disana mereka berhasil membunuh raja sihir, namun raja sihir merasuki tubuh tentara lain, mau tidak mau mereka tetap harus membunuh orang tersebut, karena raja sihir dapat berpindah ke 9 tubuh, saat orang ke 9 di rasuki, mereka pun merasakan kemenangan karena tidak ada orang yang di rasuki raja sihir.

"Kita menang!!! umumkan ke semua tentara!!" perintah Ai

"Baik kapten" ujar salah seorang prajurit

bendera Bulan merah pun di kibarkan dan semua tentara melihat bendera tersebut dimana raja sihir telah mati, di ruangan tersebut hanya tersisa, albert, Ai, dan Fina. saat hendak meninggalkan istana raja sihir sambil membawa kepala raja Sihir, tiba tiba Albert menghentikan langkahnya.

"9 tubuh ? tepatnya 10" Albert berbicara dengan logat raja sihir

"Jangan becanda Albert" balas Fina

"Bener" Ai tertawa kecil

Tiba tiba Albert langsung menyerang Fina, tubuh Fina terpelanting menabrak tembok hingga terluka parah. Aura raja sihir muncul dari tubuh albert.

"Albert...." Ai setengah tidak percaya

"Aku bukan Albert. tapi Albert Van Astraea" Albert dengan nada mengerikan

Ai pun mencabut pedang sihir miliknya, dan menggenggamnya dengan sangat erat.

"Raja sihir sebenarnya adalah aku Fumiko Ai" ujar Albert

"Kenapa... Kenapa.... Kenapa!!! apa semua itu bohong ?" tanya Ai

"Tidak... itu kejujuran ku, tapi untuk memenangkan ini, kamu harus membunuh ku" Albert tersenyum

"......................" Ai terdiam

Kemudian Fina bangkit, menghampiri Ai, Fina mengetahui semuanya dan Albert menunjukan tanda di dadanya sebagai raja Sihir.

"Fina.. Aku mohon bunuh aku, aku sudah menyerang mu bukan" Albert dengan tatapan sayu

"Tidak mungkin!, kamu sudah berkali kali telah menolong ku, aku tidak bisa membunuh mu" Fina meneteskan air mata

"Ingat hari ini hari ulang tahun ku, setidaknya kabulkan permintaan ku, sebelum aku berubah fikiran" Albert mencoba untuk menyakinkan Fina

"Tapi...." Fina masih tidak ingin memenuhi permintaan Albert

"Fina jika aku tidak mati, maka monster monster ciptaan ku akan terus membunuh manusia, dan perperangan ini akan terus terjadi, dan tidak akan berhenti, jadi Fina aku mohon" Albert memohon

"....................." Fina ikut terdiam

Albert pun menoleh ke arah Ai yang terus memandanginya

"Ai, aku mohon" ujar Albert

"Albert aku benar benar mencintai mu, dan kamu boleh mendendam kepada ku, karena aku juga akan mendendam kepada mu, dengan seluruh cinta ku kepada mu" Ai pun menghampiri Albert

Ia melepaskan pedang sihirnya, dan meletakan telapak tanganya di kepala albert, Albert pun berteriak dan terjatuh ke lantai.

"Kapten Fumiko Ai!!" bentak jendral Fina

" Ini juga bukan ke inginan ku!!, dia berjanji akan menikahi ku, aku berikan ciuman pertama ku, pelukan pertama ku, untuknya dan ini adalah permintaanya Albert dan demi seluruh umat manusiam dan disini tidak ada orang lain yang bisa melakukannya bukan!!!" Ai dengan suara lantang sambil menangis

"Meski begitu..." Jendral Fina sangat marah

"Kau kira, aku melakukan semua ini atas ke inginan ku hah! menggunakan kekautan ku yang sudah aku persembahkan untuk melindungi prajurit dan orang orang di sekitar ku, untuk melakukan perbuatan ini !?" Ai dengan penuh emosional

"Kalian berdua jangan bertengkar, cepat tusuk jantung ku yang terdapat logo sihir ini, sebelum aku bangkit lagi" Albert dengan nada terbata bata

Fina pun mencabut pedanngya, dan mengarahkan ke jantung Albert

"Karena kelalaian ku lah sebagai Jendral kerajaan Feora hingga menyebabkan situasi yang patut di sesali bagi Fumiko Ai dan bagi dirimu albert. Suatu hari nanti aku yakin, aku akan menerima hukuman ini" Fina menusukan pedangnya ke jantung Albert.

Darah segar pun keluar dari tubuh albert lewat luka di jantungnya, tanda raja sihir pun menghilang... tentara yang menyusul pun berdatangan, Ai dan Fina hanya diam dan mereka meninggalkan kastil sambil membawa kepala raja sihir yang telah di lihat semua orang, bukan kepala dari Albert.

Angin pun bertiup dengan kencang, Ai selesai membersihkan kuburan Albert.

"Fumiko Ai!?" sapa Fina

"Fina?" Ai melihat Fina membawa bunga

"Jadi tiap tahun kamu ke sini juga yah" Fina sambil meletakan bunga di depan makam albert

"Iya, aku ke sini setiap tahunya, karena ini hari ulang tahunya" Ai tersenyum kepada Fina

"Bagai mana ke adaan mu sekarang ?" tanya Fina

"Baik saja walau sudah hidup selama 500 tahun lebih, tapi penampilan ku masih seperti ini dan masih terlihat seperti dulukan" Ai tertawa kecil

"Aku pun juga seperti mu, karena sihir dari raja sihir, apakah ini anugrah atau kutukan bagi kita" Fina tersenyum ke makam albert

"Mungkin dia ingin kita bertemu lagi dengannya" canda Ai

"Aku yakin dia sudah terlahir kembali ke dunia ini, tapi seperti apa dia aku tidak tahu" Fina pun tertawa

Hari sudah Sore ai pun pergi meninggalkan Fina, sekitar seratus meter dari Fina, Ai menghentikan langkahnya

"Fina... Albert sekarang sudah terlahir kembali, dan aku sudah menemukanya tapi sang raja sihir ini sangat polos, dan dia tidak memiliki ingatan sedikitpun tentang bukit bulan dan raja sihir" Ai dengan suara nyaring

"Aku ingin bertemu dengannya!!" Balas Fina

"Datanglah ke rumah ku, rumah ku tetap di tempat yang dulu, tidak berubah sedikitpun, dan harus kamu ketahui Dia adik tiri ku, dan dia adalah milik ku" Ai pun berbalik dan meninggalkan Fina

"Dasar wanita itu tidak berubah sedikit pun" Fina menaruh sebotol bir di depan nisan Albert
 
Weeh,,, jadi Akio itu re'engkarnasi Albert. Pantes Ai ngebet banget sama Akio. Tapi dari mana Ai tau kalau itu Albert??? Ditunggu kelanjutanya hu.
 
Penyihir kerajaan Feora memberitahukan kepada Alexis Feora X dimana ramalan renkarnasi dari raja Sihir telah bangkit, sejarah kerajaan Feora memiliki sejarah panjang dengan Raja Sihir, menurut pohon keluarga kerajaan Feora, Raja sihir adalah keturunan sah dari Raja Feora, dan ia bisa saja mengambil tahta raja Feora, dan mengangkat dirinya sebagai raja. Namun sampai saat ini masih belum ada tanda tanda keberadaan Raja sihir di daerah kerajaan Feora.

Raja Alexis Feora X bersama Penyihir kerajaan Feora, memutuskan untuk mencari raja Sihir secara diam diam, dan mengeksekusinya. Penyihir kerajaan Feora pun menghubungi Cadetral dimana orang orang di Cadetral sangat membenci dengan namanya Raja Sihir, mendengar bahwa ramalan raja Sihir telah muncul Mereka pun mengadakan pertemuan rahasia di sebuah penginapan, dalam pertemuan tersebut Cadetral meminta agar pihak kerajaan Feora dapat membuat mereka bergerak dengan bebas untuk mencari serta membuh raja sihir tanpa ada campur tangan dari Kerajaan Feora, Penyihir agung kerajaan Feora pun memahami ke inginan dari pihak Cadetral tapi Cadetral harus di bawah pengawasan kerajaan Feora dan jika terjadi pergerakan yang mencurigakan dan membahayakan ke daulatan kerajaan Feora, Maka Republik Vatica yang di pimpin oleh Solus Agustus Agung, Kerajaan Feora tindakan tersebut di anggap mengibarkan bendera perperangan yang dapat merusak hubungan antara dua negeri Feora dan Vatica.

Cadetral pun setuju dengan persyaratan dari kerajaan Feora.

Akio yang asik menyiapkan makan malam, di ganggu oleh ibunya.

"Ibu..aku sedang memasak" Akio sambil memotong motong bahan makanan yang hendak di makan

"Akio sayang, sebentar aja" rengek Sora sambil meremas remas Penis Akio

"Kalo kita melakukan sex, makan malam kita akan terlambat, dan Nee san Ai akan marah kalo aku tidak menyiapkan makan malam" Akio mencoba menolak Sora ibunya

Sora pun menjilat daun telinga kanan Akio dan memberikan sedikit gigitan mesranya. Akio pun menundukan kepalanya, meletakan pisau dapur yang ia pegang, kemudian ia melepas celemeknya. dan berbalik ke belakang.

"Akio... ibu tadi hanya bercanda jangan marah" Sora merasa tidak nyaman karena Akio sepertinya sedang marah

Akio pun menarik tangan Sora dan menuju ruang tengah, nafas Akio tersengal sengal ternyata Sora barusan menemukan titik rangsangan dari Akio. Akio pun mendorong ibunya ke Sofa di ruang tengah, dan Akio melepas kancing baju serta celana yang ia gunakan hingga telanjang bulat. Akio menyodorkan penisnya ke mulut Sora dengan kasar. Air mata Sora keluar karena penis Akio yang besar menuhi mulutnya. air mata yang keluar dari mata Sora bukan artian ia sedih, namun keselek hingga tidak sengaja air matanya menetes secara alami.

"Uhuk...uhuk..." Sora kesedak sperma dari Akio

"Sora, lihat penis ku kotor bekas sperma, bersihkan dengan lidah mu sekarang" Pinta Akio

Sora pun menurut saja dengan perintah yang di berikan oleh Akio, Akio berharap agar ibunya jera, dan dapat membaca suasana kapan saatnya sex dan tidak. tapi rencana Akio tersebut gagal, di karenakan ibunya malah menikmati permainan Akio.

"Paralist, kapan ibu menggunakan pentagram ini" Akio tidak dapat bergerak

"Hmm... jangan lupa Ibu adalah Alchemis yang pernah membuka Solomon Gate" Sora sambil melepas pakaianya

"Jangan pakai Sihir" Pinta Akio

Sihir alchemis yang di gunakan sora pun di batalkan, dan Akio dapat bergerak kembali, Akio bersendar di Sofa, dan Sora pun menaiki Akio, Akio hanya diam saja menikmati permainan Sora. Sekali kali Sora mencium bibirnya Akio, dengan penuh nafsu, Akio masih merasa kelelahan karena ia baru saja pulang sekolah, dan sekarang di kerjai oleh ibunya sendiri.

Sora pun mengetahui anaknya Akio sedang kelehanan, ia pun menggunakan sihir pemulihan agar tenaga akio kembali, Akio merasakan ada energi sihir milik ibunya mengalir dari Penisnya dan menjalar ke seluruh tubuhnya, Akio melihat wajah sora, dan Sora memberikan pandangan wajah nakalnya kepada Akio. Tangan akio mulai nakal meraba setiap seluk beluk tubuh ibunya.

"Akio penis kamu enak banget sayang" Sora dengan nada terbata bata di sebabkan merasakan kenikmatan dari Penis Akio

Akio pun memeluk Sora sambil tersenyum.

"Akio sayang mau bikin adik kecil buat qm ?" tanya Sora

"Gak mau" balas Akio tegas

"Aku kira kamu mau, ya udah, aq gak jadi buka segel rahim ku, biar gak hamil" Sora pura pura kecewa

Setelah dua jam mereka melakukan sex, Sora pun merasa puas, namun Akio kembali kelelahan dan hanya duduk diam di atas sofa.

"Ibu akan menggantikan kamu memasak" Sora sambil mengenakan celemek tanpa menggunakan pakian sehelaipun di balik celemek yang ia kenakan

Dari pintu depan terdengar suara Ai

"Aku pulang!!" Suara ai terdengar dari ruangan depan

"Selamat datang" Akio dengan suara pelan

Ai pun membuka pintu tengah, dan melihat adiknya Akio sedang tergulai lemas di atas sofa tanpa mengenakan pakaian sehelaipun, Ai pun dengan tatapan tajam melihat ke arah Sora.

"Ibu apa yang kamu lakukan kepada Akio!?" Ai kesal

"Ibu hanya mengajarkan sedikit disiplin kepada Akio yang pulang telat" Sora membuat alasan

Ai pun duduk di hadapan Akio

"Apa kata ibu benar ?" tanya Ai

"Iya.." Akio tidak berani memandang mata Ai

"Akio jawab dengan jujur, siapa pacar mu ?" tanya Ai

"Fumiko Ai" Akio langsung duduk tegap

"Siapa yang kamu cintai" tanya Ai kembali

"Fumiko Ai" Akio gemetar

"Sekarang Siapa yang ingin kamu nikahi?" Ai bertanya lagi

".............." Akio terdiam sejenak

Ai pun bangkit dari tempat duduknya, dan menghampiri Akio, ia pun berbisik

"J-A-W-A-B" Ai dengan nada datar

"Tentu saja Nee chan" Akio tersenyum lebar

"Nee chan siapa?" tanya Ai seperti polisi yang mengintrogasi maling

"Fumiko Ai Nee chan!!" Akio dengan nada sangat jelas dan nyaring

Ai pun berdiri menghadap ke arah ibunya yang sedang memasak

"Dengarkan Ibu, Sora itu milik ku" Ai melipat kedua tanganya di bawah dadanya

"Ingat perjanjian kita, Akio milik kita berdua jangan coba coba memonopoli Akio, atau mau aku ceritakan tentang pristiwa memalukan 300 tahun yang lalu?" ancam Sora

"Jangan mengingatkan kejadian 300 tahun yang lalu ibu!!" Ai menjadi salah tingkah
 
Terakhir diubah:
Weeh,,, jadi Akio itu re'engkarnasi Albert. Pantes Ai ngebet banget sama Akio. Tapi dari mana Ai tau kalau itu Albert??? Ditunggu kelanjutanya hu.

nanti di ceritakan suhu ^^ kalo gak ada flash back kan ceritanya gak seru entar
 
Alurnya keren suhu..
Benar² bisa di nikmati update an nya, walaupun masih hal² yg janggal..
Lanjutkan berkarya suhu..
 
Haha ^^/ betul hu. Bikin penasaran, btw,,, masih ada beberapa typo hu.
Aih,,, twist lagi!!!
tetap di simak ya hu, tadi sudah saya edit sebisa saya ^^ dan ada sedikit perubahan kata kata
Alurnya keren suhu..
Benar² bisa di nikmati update an nya, walaupun masih hal² yg janggal..
Lanjutkan berkarya suhu..
mungkin nanti soal ke janggalan itu akan di ceritakan lagi ^^
 
Di sekolah Akademi Feora pun terjadi keributan, dimana Amami Yumeka telah hadir ke sekolah, karena lamnya tidak masuk sekolah, Amami Ayano sangat senang karena melihat perubahan besar dengan kakak perempuanya.

"Terimakasih Akio kun" Ayano berterimakasih dengan tulus

"Jangan bicara seperti itu, Aku telah melakukan perbuatan tidak pantas terhadap kaka perempuan mu" Akio merasa tidak nyaman dengan Ayano atas perlakuanya

"Tidak masalah, Dalam sihir pun ada namanya pengorbanan, jadi pengorbanan ini juga melihatkan harga diri mu sebagai manusiakan" Ayano tetap merasa berterimakasih

"Sudahlah, yang penting Amami Yumeka sudah kembali seperti yang dulu kan" Akio tersenyum

"Benar" Ayano membalas senyuman Akio

Mereka pun kembali belajar, seorang siswi yang duduk di bangku belakang, ia di kenal sebagai kutubuku, tidak memiliki teman
5267ceb19cbf1ef86c14949f5baa40ce.jpg

Masamune Felish
Golongan darah AB
Hobi : Menyukai tempat yang tenang
Sihir : Magitech
Ketua Club Penelitian
Ukuran Dada : 38

Felish selalu memperhatikan Akio, dengan kacamatanya yang sudah ia modifikasi dapat membaca aura seseorang, membuat ia mudah menganalisa jenis sihir orang yang ia hendaki. Tapi ia selalu mendapat perlakuan yang kurang baik, di Bully dan di paksa menjadi pesuruh, oleh siswi lain. Ia menyimpan rasa terhadap Akio, namun ia hanya dapat melihat dari kejauhan. Sepulang sekolah ia bekerja sambilan di sebuah toko swalayan hingga larut malam.

Karena hidup sendiri, Felish merawat adik perempuan dan laki lakinya yang kembar, kedua adiknya tersebut masih sekolah di taman anak anak. Ia tinggal di sebuah rumah yang kecil peninggalan dari kedua orang tuanya. Setiap waktu senggangnya Felish selalu belajar, agar ia bisa bekerja di kantor administrasi negara. Tidak lain tidak bukan, agar ia bisa memberikan kehidupan yang layak terhadap kedua adiknya.

Belakangan ini Felish jatuh cinta kepada Akio, tanpa Akio sadari, Felish kadang mencium aroma tubuh Akio lewat baju olah raganya saat tidak ada orang pun di ruangan, Felish kadang masturbasi dengan membayangkan Akio. Setelah masturbasi Felish tidak merasakan namanya kebahagian, hanya kesedihan, karena yang menyentuh tubuhnya bukan laki laki yang ia sukai dan ia cintai.

Berkali kali Felish ingin mencoba berbicara dengan Akio, selalu saja tidak ada kesempatan, karena Akio banyak memiliki teman. Saat itu Akio bertemu pandang dengan Felish, dan Felish tersenyum dengan lembutnya, Akio pun membalas senyuman manis dari Felish. walau hanya sebuah senyuman namun itu seperti anugrah dari dewa dan dewi bagi Felish.

Bell berbunyi tanda jam istirahat telah tiba, Yumeka datang dengan membuka pintu kelas dengan kuat hingga semua orang terkejut.

"Ayano, Kemana aja!" Yumeka kesal

"Aku lagi membereskan buku pelajaran ku Yume Nee sama" Ayano gemetar

"Oh.. Ternyata si babi ini sekelas dengan mu Ayano?" Yumeka menghampiri Ayano dan Akio

"Yumeka..." Akio mengerutkan alis matanya

"Maaf Akio, kaka ku memang seperti itu, mohon di maklumi" ujar Ayano

"Kebetulan, Babi dan Ayano sekarang ikut aku" Kata kata Yumeka tetap saja kasar

Mereka bertiga pun berjalan, menuju ruangan gedung olah raga bangunan lama, setibanya disana, Akio dan Ayano duduk bersila, dan Yumeka berdiri di hadapan mereka.

"Ayano ambilkan aku bangku" Perintah Yumeka

"Baik Nee sama" balas Ayano bergegas mengambil tempat duduk

Yumeka pun duduk di kursi yang di berikan Ayano. Dari tadi tidak ada seorangpun di antara mereka yang berbicara, cara duduk Yumeka dari tadi sepertinya gelisah, dan celana dalamnya dapat terlihat dengan jelas dari posisi Ayano dan Akio.

"Jadi apa yang kamu inginkan Yumeka san" Akio membuka pembicaraan

"Hari ini aku ingin kalian berdua bolos jam pelajaran" Pinta Yumeka

"Tidak mungkin, hari ini ada pelajaran olah raga" Balas Ayano

"Jangan menolak, kalian berdua budak ku, tidak pantas menolak permintaan ku ingat itu" Yumeka dengan nada datar

"Tami Nee sama" protes Ayano

Yumeka melirik ke arah adiknya, Yumeka mengetahui nilai akademis Ayano di bawah rata rata, jika Ayano bolos, maka akan merusak nilai ke hadiranya. Yumeka pun menghela nafasnya

"Baiklah, Ayano kamu tidak usah bolos, tapi si babi tengik ini harus tetap disini menemani ku" Ayano dengan nada yang menekankan maksudnya

Ayano pun menoleh kepada Akio

"Kawan ku yang ku kasihi dan ku sayangi, maafkan bukanya aku berhiyanat tapi selamat tinggal!!!" Ayano langsung pergi dan berlari sekuat tenaganya

"Ayano..............." Akio memanggil nama sahabatnya yang pergi meninggalnya

"Maaf, aku bisa mati jika terus melayani nafsu sex Yumeka, setidaknya berhatanlah Akio" Gumam Ayano dalam hati

Yumeka pun menggunakan sihir Undeat, tengkorak bermunculan dan membentuk tembok di setiap pintu tempat mereka berada, Yumeka pun menghentakan kaki kananya, dan sebuah kekkai atau pelindung mengelilingi gedung, untuk menghilangkan hawa keberadaan dan sihir mereka.

"Hei babi tengik" Yumeka membuka kedua sepatunya

"Ada apa Yumeka san ?" tanya Akio

"Kamu harus tanggung jawab" Yumeka merubah gaya bicaranya jadi lebih lembut

"Bertanggung jawab ?" Akio heran

"Aku ingin kamu memuaskan hasratku lagi" Yumeka berlutut di hadapan Akio yang sedang duduk di lantai

Saat pelajaran praktek, Felish tidak menemukan Akio, ia pun mencari ke UKS, namun Akio tidak berada di sana, Felish pun menggunakan kacamatanya untuk mencari jejak aura sihir dari Akio. Ia mengikuti walau jejaknya sangat kabur.

"Bukanya Ayano selalu memuaskan hasrat mu" tanya Akio

"Ayano!? memang dia memiliki ukuran Penis yang hampir sama dengan mu, tapi tenaganya itu yang buat aku kesal, dan aku belum merasa puas, jadi aku ingin kamu membantu Ayano untuk memuaskan ku" Yumeka dengan nada santai

"Aku tidak bisa melakukanya, kamu adalah cintanya dari Ayano" Akio menolak

"Aku tau, aku juga mencintainya, namun ini saran dari Ayano sendiri" Yumeka menjelaskan dengan singkat

"Tetap saja aku tidak bisa melakukanya" Akio berdiri dan terus menolak

"Kalo begitu, Ajari Ayano bagai mana cara memuaskan perempuan" Yumeka pun berdiri berhadapan dengan Akio

"Aku akan ajari Akio, dengan apa yang pernah aku lakukan, dan ingat kamu harus setia dengan pasangan mu" Akio menekankan penjelasanya

"Baiklah, aku beri waktu selama dua minggu, Jika kamu tidak bisa mengajarkan Ayano cara memanjakan dan menyenangkan seorang perempuan, maka kamu akan jadi budak ku mengerti!?" Yumeka dengan kata kata pasti

"Baiklah akan ku terima" Akio menerima tantangan dari Yumeka

"Tapi untuk kali ini saja, Akio aku mohon, aku membutuhkan kepuasan, aku mohon" Yumeka memegang kedua pundak Akio

"Aku tidak bisa Yumeka San" Balas Akio lagi

"Hanya selama kamu mengajari Ayano cara menyenangkan ku itu sebagai gantinya aku tidak tahan jika harus menunggu selama dua minggu, kau tau, ada bagian mulut wanita yang tidak akan pernah kenyang, yaitu VAGINA" Yumeka dengan wajah memerah

Akio pun terdiam, memang menahan nafsu sex tidaklah mudah, di tambah ia masih dalam kutukan Cambion, Akio menjorong Yumeka bersendar pada tembok, dan membuka sedikit celana dalam yang dunakan Yumeka, dan memasukan Penisnya, Yumeka mengangkat Kaki kirinya hingga pinggang Akio, di bantu oleh Akio dengan tangan Kirinya. Ternyata Vagina Yumeka sudah basah dari tadi.

Felish menemukan jejak aura dari Akio, dan menuju sebuah bangunan olah raga yang sudah tidak di gunakan kembali, gedung tersebut di segel dari dalam dan ada dinding penghilang sihir dan keberadaan, Felish pun mencari tempat agar tidak ada orang yang melihatnya, di balik semak semak, Felish menggunakan sihirnya, dan ia terkejut melihat Akio dan Yumeka kelas 2A, mereka sedang melakukan Sex, Felish sedikit cemburu apa yang telah di lakukan mereka berdua, Felish pun mendengar dengan jelas apa yang mereka bicarakan.

bersambung..............
 
Felish sudah tidak tahan lagi dengan apa yang di lakukan Akio dan Yumeka, ia pun mulai menggunakan sihirnya, sebuah rapier senjata sihir milik Felish. Yumeka pun mencapai puncak, dan tubuhnya terasa sangat lemas.

"Akio terimakasih" Yumeka mencium pipi Akio

Baru saja Akio hendak berbicara, sihir yang di buat di untuk menutupi keberadaan mereka hancur, Yumeka pun dengan cepat merapikan bajunya, dan ia membuka pintu gedung olahraga, disana berdiri seorang wanita dengan wajah merah padam, dengan pedang rapier.

"Siapa yang berani mengganggu kesenangan ku ?" Yumeka dengan nada angkuh

"Aku Felish Von Elfeheim, aku ke sini hendak menjemput teman sekalas ku Akio" Felish memberanikan diri

"Felish?" Akio muncul dari belakang Yumeka

"Teman mu?" tanya Yumeka

"Iya teman sekelas ku, dia anak yang pendiam" Akio menjelaskan kepada Yumeka

"Akio ayo kita ke kelas" Ajak Felish

Akio pun menghampiri Felish

"Gadis itu kuat" Gumam Yumeka

Akio dan Felish berjalan menuju ke ruangan kelas mereka, namun mereka hanya saling diam. Yumeka yang melihat Akio pergi bersama Felish tidak mempermasalahkan itu, lagian nafsunya sudah terpuaskan.

"Akio bolos?" tanya Felish

"Ya.. ada urusan sedikit dengan kaka kelas tadi" Akio mencoba menutupi hall yang di lakukanya dengan Yumeka

Felish pun menghentikan langkahnya, Akio pun segera menghentikan langkahnya pula

"Aku melihat semuanya apa yang Akio lakukan dengan Yumeka senpai" Felish dengan nada pelan

"Felish....." Akio menjadi serbasalah

"Tenang saja aku akan merahasiakan semuanya, asal..." Felish mencoba memberikan persyaratan

"Asal ...??" Akio menunggu kata kata Felish

"Akio mau menjadi teman ku" Felish membalikan badanya dan tersenyum kepada Akio

"Tanpa mengajukan persyaratan seperti itu, aku pasti mau berteman dengan mu Felish, sebelumnya aku kesulitan untuk berbicara dengan mu" Akio tersenyum

"Ya udah, aku akan menemani Akio bolos" Felish membalas senyuman Akio

243px_Satella_57908011.png

Satela Penyihir yang menginginkan kehancuran dunia, Di ketahui Satela adalah mantan Arc Wizard, ia wanita yang sangat Jenius, hampir seluruh negara melarang dan memburu akan keberadaan Satella. Tidak ada yang mengetahui secara pasti jenis sihir miliknya, Satella tidak tertarik dengan laki laki, ia hanya tertarik dengan sesama jenisnya yaitu perempuan.

Ia mendirikan sebuah organisasi bernama Dark Wizard, mengucapakan nama Satella pun menjadi kata kata yang tabu untuk seluruh penyihir baik atau jahat, ia juga di sebut sebut sebagai Manusia yang di buang oleh dewa dan dewi. Banyak kisah yang menceritakan tentang Satella, salah satunya cerita yang terkenal adalah, pembunuhan 50.000 nyawa tak berdosa.

Di sebuah tempat jauh dari peradaban manusia, sebuah istana yang kasat mata, di kelilingi pegunungan yang bersalju, Satella terbangun dari tidur panjangnya.

"Ternyata aku sudah tidur terlalu lama" Satella melihat ke sekeliling ruangannya yang di penuhi akan debu dan sarang laba laba

Tubuhnya masih terasa lemah, dan tenaganya belum sepenuhnya pulih, Satela mencoba bangkit dari tempat tidurnya, tanah yang di penuhi salju, Satella melihat dari jendelanya, Satella pun membuka jendelanya atas kehendaknya, Tanah yang di selimuti salju dan badai salju yang mengelilingi Kediamanya tiba tiba redah, Salju mencair dengan cepat, cahaya matahari menyinari kediamnya dan seluruh wilayah kekuasaanya.

Vatica mendapat laporan dari orang orang Vatica yang mengawasi wilayah kekuasaan Satella, salju mencair, hutan yang beku kembali seperti sedia kala, binatang bermunculan, dan tanah menjadi sangat subur.

"Tubuh ku yang mulus ini, sudah lama tidak di manja" Satella berfikir mencari beberapa wanita untuk ia permainkan

Satella pun mengganti bajunya, dan menata ulang rambutnya yang kusut, ruangan yang tak terurus pun kembali menjadi terurus dengan waktu yang sangat singkat.

"Sekarang aku akan mulai menghancurkan dunia yang telah menolak ku ini" Satella tersenyum lebar

"Atau aku mencari informasi dunia luar dulu yah" Satella berbicara sendirian

Ia pun menggunakan sihirnya dan menghilang.
 
Bimabet
Sipp.....satella ya.....kayak pernah denger...

AHA.......witch of envy...Di serial Re Zero kara hajimeru isekai seikatsu yak
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd