Agen Terpercaya  
 
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG IDOLAKU SEDARI KECIL

Sudah sepuluh hari berlalu setelah aku melakukan hubungan intim dengan Tante Herni belum ada waktu lagi untuk melakukannya dengan Tante.
"Rehan nanti nenek pulang, nenek langsung pergi ke kota B ya? mumpung besok tanggal merah dan toko tutup nenek mau nginap disana sebentar,kamu nggak papa kan sendiri disini?" Tanya nenek saat menyiapkan sarapan dimeja

"Memangnya nenek mau ngapain kekota B?"tanya ku balik

"Kebetulan adik nenek yang disana sedang sakit,nenek dapat kabar semalam beliau masuk IGD" nenek menjawab pertanyaan ku

"Memangnya sakit apa nek?" Sambil melahap sarapanku

"Nenek juga belum dikabari sakit apa, jadi nanti setelah pulang dari toko nenek langsung kesana" ucap nenek

"Nenek kesana naik apa?" Kembali kutanya

"Nenek nanti barang mang nedi dan istrinya naik mobil sewaan, kebetulan istrinya mang nedi kota sana juga, kalau pulang nya nenek nanti minta tolong saudara untuk antarkan nenek" jawaban dari nenek

Selesai makan kami bersiap lalu berangkat seperti biasa, aku mengantar nenek ke toko setelah itu pergi ke sekolah. Selama disekolah tidak ada sesuatu yang menarik sampai jam istirahat.

"Han, besokkan tanggal merah nanti malam ikut nggak ke bukit nginap di villa, kebetulan yang lain pada mau?" Tanya fahri dia menghampiri ku

"Ah, nggak dulu ri mau malas malasan dirumah gw" ucapku menolak ajakannya

"Yaelah padahal yang ikut banyak,kayak Reza,Aldo,Danu sama yang lainya,masa lu doang yang nggak ikut" dia tetap menawarkan ku ikut

"Nggak usah ri, gw lagi malas pergi pergian" tetap kutolak

"Yaudah jangan nyesel Lo ya" ucapnya mengancam sambil meninggalkan meja ku

Jam pelajaran kembali dimulai,seperti tadi semuanya tetap sama hingga jam pulang sekolah. Langsung saja ku menuju parkiran motor sekolah dan pulang kerumah, sesampainya di rumah ku mengganti pakaianku dan tiduran dikasur,tiba tiba ada notif dari seseorang yang rupanya Tante Herni,aku dan Tante Herni sudah saling chat sekitar 7 hari yang lalu dan dia meminta nomor ku dari anaknya.

"Kamu sudah sampai rumah sayang?" Tanya Tante Herni,dia selalu memanggil ku sayang

"Sudah Tante,ini sudah dikasur" balasku

"Kamu ikut nanti pergi ke bukit?"tanya Tante

"Tidak Tante" jawabku singkat

"Ooh, jadi kamu nggak ikut,kebetulan Aldo pergi kebukit papahnya pergi keluar kota jadinya Tante sendirian ni semalaman" chatnya kepadaku

"Maksudnya apa Tan?" Jawabku pura pura tidak mengerti

"Maksud Tante, kamu kesini saja temeni Tante semalaman"ketiknya menggoda

"Heheh yaudah Tan nanti aku kerumah Tante" balasku sambil tersenyum

" Ya,nanti Tante kabari kalo Aldo sudah berangkat

Menunjukkan jam tiga sore Tante Herni chat diriku kalau Aldo sudah bengakat,langsung saja ku beranjak dari posisi tiduran ku dan bersiap siap menuju rumah Tante Herni. Setelah pintu rumah selesai dikunci langsung saja ku berangkat. Kenapa ku putuskan kerumah Tante Herni,karena bosan juga dirumah tidak ada siapa siapa nanti malam dan lagi pula kalau ke tempat Tante Herni mungkin bisa melakukan aktifitas itu kembali. Setelah sampai dirumah Tante Herni ku pencet bel rumahnya dan memanggil dirinya,taklama Tante membuka pintu rumahnya dan menyuruh aku masuk dan menyuruh aku memasukkan motorku kegarasinya.

Setelah sampai didalam rumah Tante Herni ku melihat dia sangat cantik dengan pakaian gamis dan hijab pasmina di kepalanya lalu harum nya badanya. tanpa aba aba Tante Herni langsung menarik ku dan mengajak bercumbu.

Mmmmhhh.....mmmmmccmmmhhh.....mmmccmmm

Mmmcccmmmmhhhhh....mmmmmhhhh.... Mmmmccmmmhhhh

Mmmmmcccmmmmm.......mmmmmmcccmmmmaaaaahhhhh......

"Hhhmmmm... Tante kangen banget sama kamu"ucapnya sayu dan tangannya mengelus kontolku dari luar celanaku

"Aku juga Tante" kujawab singkat

Kembali Tante meraih bibirku dan kami kembali berpagutan dan bersilat lidah

Mmmmmcccmmmmm....mmmmmcccmmlll...mmmcccmmlllmmm......

"Mmmccmmmaaahhhh.... Kita kekamar Tante yu" mengajak dan menarik tanganku menuju kamar nya

Setelah sampai di kamar Tante kamu kembali berpagutan dan aku menggerai badannya dibagian belakang seperti menggosok punggungnya naik-turun dan meremas pantatnya,lalu bergantian ku meremas susunya. Secara tiba tiba Tante mendorong ku kasur hingga membuat posisi ku terduduk, dalam posisi dirinya Tante mulai membuka pakainya di mulai dengan hijab pasmina nya dan tergerai rambut hitam dan halusnya dilanjutkan dengan menurunkan resleting gamis nya dari belakang dari atas sampai jatuh kebawah disusul gamisnya yang juga jatuh kebawah,ku juga tidak mau kalah kuabuka Hoodie ku dan kaos dibadanku tetapi celanaku tetap ku biarkan. Setelah gamis Tante Herni lepas kulihat hanya ada bra dan celana dalam berwarna biru muda dibadannya,Tante Herni terus membugili dirinya tangannya meraba punggung nya lalu menarik pengait bra-nya membuat bra tersebut jatuh,bisa kulihat dua buah gunung yang menggoda dan bulat dengan ukuran tidak terlalu besar dan masih terlihat kencang,disana juga terdapat sebuah titik di masing masing gunung tersebut yang sangat menggoda untuk dihisap, dilanjut Tante Herni dengan menurunkan celana dalam hingga terlihat lah vagina yang sudah tidak ada rambutnya.

Tante Herni lalu menghampiri dan duduk dipangkuan ku, kembali kami berpagutan bibir hingga menimbulkan suara yang sangat indah "mmmmcccccmmmmm...... Mmmmccmmmmm...... Mmmmmmcccmmhhhhhmmmm....." Suara dari pagutan kami, keturunan ciumanku menuju lehernya "aaaaaaaahhhh....." Hingga membuat dia mendesah,ciuman ku terus mengelilingi lehernya lalu hinggap di gunungnya "mmmmmcccmmmaaaahh....." Suara dari bibirku terlepas lalu memainkan gunung tersebut dengan keduah tanganku,ku elus elus, kuremas remas hingga ku plintir plintir puting nya.

"Aaaaaaahhhhhhhh....... Aaaaaaahhhhhhhh......" Desah Tante Herni kenikmatan saat aku mainkan susunya itu.

"Aaauuupppmmm.... Mmmmmccmmmmmhhh.... Mmmmcccmmmhh..." Kembali ku caplok puting susu Tante,kusedot sedot,ku jilat jilati dan ku gigit kecil kedua puting tersebut secara bergantian.

"Aaaaaaaaaaahhhhhhhh..... Aaaaaaaaahhhhh..." Tanpa kata Tante Herni hanya mendesah,lalu satun tanganku mulai meraba raba vaginanya yang mulai basah sedikit ku gosok gosok hingga dia kejang sedikit.lalu tiba tiba Tante bangkit dari pangguan ku melepaskan mulut dan tanganku dari susu dan vaginanya,dia menunduk dan mulai membuka celana panjang dan celana pendek ku hingga timbulah kontolku yang sudah tegang dan menampar wajah Tante.

"Aaaahhh..... Tante selalu kagum sama apunga mu sayang aaauuuppphhmmmm......." Dia berbicara dan langsung memasukan kentolku kedalam mulutnya,terus dia melakukan gerakan maju mundur dikepalanya,lalu menjilati seluruh area kontolku bahkan buah zakarku,lalu kembali kembali memasukan kontolku ke dalam mulutnya

Mmmhhmmm..mmmmhhmmm.. ggggllloooggkk..... Gggggllllllooooggkkk

Sssllllluuuuurrrpp..... Sssssslllllluuuuurrpppp..... Mmmmmmmmccccmmhhhh...

Mmmccmmmhhh.... Gggggllllllooooggkkk......... Ggllooooogkhhh........... Aaaaaahhh....

Tante terusn menghisap kontol selam 15 menit hingga dia mangakhirinya dan kembali langsung berdiri di hadapanku dengan tiba tiba buuugghhh... Dia mendorong tubuhku untuk tiduran dikasur

"Kamu tidur ya Tante mau diatas" ucapnya mulai menaiki ku dan mengarahkan kontolku ke memeknya.

"Hhhmmmm... Aaaaaaaaaaaahhhhhhhhhhhh...... " Desahan Tante saat mulai turun dan memasukan kentolku kedalam memeknya.

"Hhmmmm...." Suara ku juga menikmati proses yang dipimpin Tante herni

"Hhmmmm aaaaaaaahhhh... " Saat pinggulnya berhenti turun diposisi kontolku baru masuk setengah lalu melanjutkan nya lagi.

"Aaaaaaaaaaaaaaahhhhhhhhhhhh..... " Desah Tante panjang saat kontolku sudah berada di ujung vagina Tante Herni. Membuat badanya lemas dan terjatuh dibadanku, dengan refleks aku menangkap badannya.

"Aaaaahhh.. uuuhhh... Hmmm... Punyaahh tantee sesak kontol kamu terlalu besar,Tante kembali seperti di perawani" ucapnya lemas dan kembali ke posisi menduduki kontolku.

Tante Herni memulai memainkan pinggulnya pelan dan pelan tetapi terasa nikmat bagiku apali kedutan didalamnya menamba sensasi nikmat di kontolku,semakin lama semakin basah memeknya semakin kencang pula dia menggoyang pinggulnya mulai dari maju mundur,goyang kekiri kekanan, dan gerakan memutar searah jarum jam maupun berlawanan arah jarum jam dia terus menggoyangkan pinggulnya."aaaaaah..... Aaaahhh... Aaaahhh... Aaaahhh.." desah dan nafas memburu dari Tante Herni "hhmmmm.. hhmmm" suaraku menikmati goyangan Tante Herni.terus dan terus memek Tante Herni semakin masah dan semakin licin,Tante Herni merubah goyangannya menjadi naik turun terus terus dan terus, ku melihat susu Tante Herni bergoyang menggoda lalu ku pegang dan meremas memainkannya bukan hanya meremas Tapi ku juga memainkan puting menambah rangsangan ke Tante Herni.

"Aaaahhh.... Aaaaaaahhhhhhhh.... Aaahhhh... Aaaahhh... Teruuuss maaiinninn ssuusuu taanntee haaannn aaaaaaahhhhhhhh..... Aaaaaaahhhhhhhh" suara Tante menyuruh ku dibarengi oleh desahnya.

Tubuh Tante Herni makin menggeliat dan makin semangat bergoyang dan naik turun mamacu diriku untuk terus merangsang,ku ubah remasan dari tangan ku menjadi hisapan dari mulutku secara bergantian membuat Tante herni semakin brutal dan brutal dan memacu birahinya.

"Aaaaaaahhhhhhhh..... Aaaaaaahhhhhhhh........ Aaaaaaahhhhhhhh........ Aaaaaaahhhhhhhh...... Aaaaaaahhhhhhhh....... Rrreeehhhaaaaannnn.. taaannntteeee.. mmaaaauhh.... Keeelluuuaaarrr... " Ucapnya dan kuubah pegang ku ke pinggulnya untuk ku dorong dari bawah

"Aaaaaaaaaahhhhhhh....... Reeehhhaaaannn...... Aaaaaaakkkkhhhhh......." Saat sodokan ku yang kelima dia menegang menuju organisme nya

Cccrrrrreeeett .... Ccccrreeeeett... Cccccrrrreeeeettt..... Ccrrrrrreeeeeeeettt.... Ccccrrrrreeeeett...

Kurasakan semburan jangan pada kontolku berkali kali hingga akhirnya tante Herni jatu di atas tubuh ku membuat kami berpelukan,kuresapi kedutan dari memeknya dan masih ada beberapa semburan kecil kekontolku

"Enak Tante?" Tanya ku setelah kurasa kedutan memeknya berhenti dan nafasnya kembali stabil masih diposisi aku ditimpahnya

"Gak pernahh.. Tante senikmat ini, kontol mu itu terlalu enak" jawabnya sedikit cape

"Mau lanjut Tan?,aku belum keluar ini"tawarku

"Tapi Tante dibawah ya, Tante sudang nggak kuat diatas" lalu dia turun dari atas bergeser kesamping

"Tante nungging aku mau gaya doggy " menyuruhnya dan Tante merubah posisinya menjadi menungging

Kembali ku gesek gesekkan ujung kontol ku "mmmmhhmm " membuat Tante herni mengeram keenakan,langsung ku Lesatkan kontolku perlahan di memeknya "aaaaaaaaaahhhhh" suara Tante saat memeknya kembali ku masuki hingga sampai ujung nya batas memek Tante,dalam posisi ini memek Tante makinsempit dan nikmat

"Aku goyang ya Tante" saat mendiaminya lama

"Pelan dulu yang pu-punya kamu lebih besar kalu begini" jawab Tante Herni

Ku goyang kontolku pelan dan pelan terus dan terus membuat memek Tante semakin basah dan licin ku tingkatkan goyangan ku menjadi sedang hingga menimbulkan bunyi

Pplloookk.... Splookk...... Pplloookkkk..... Splokk..... Ppllloookk..... Ppllloookkk....

Spllookkk.... Spplllookk....

Ahhh..... Aaaahhhh.... Aahhhh... Ahhhha.... Ahhhhh.....

Suara irama pinggulku bertubrukan dengan pantat Tante Herni dibarengi olah desahannya yang kembali muncul,terus dan terus memek Tante semakin licin dan membuat goyangan ku semakin cepat dan dalam,semakin enak pula kurasakan dan kembali ku mainkan susu Tante dari belakang dengan keduan tangan ku memilin putingnya

Pllooookk...... Ppllloookkk........ Spllookkk......... Splloookk ...... Pllooookk....... Pllooookk

Pllooookk...... Ppllloookkk........ Spllookkk......... Splloookk ...... Pllooookk....... Pllooookk

Pllooookk...... Ppllloookkk........ Spllookkk......... Splloookk ...... Pllooookk....... Pllooookk

Aaahh.. Aaahh.. Aaahh.. Aaahh.. Aaahh.. Aaahh.. Aaahh.. Aaahh.. Aaahh.. Aaahh.. Aaahh.. Aaahh.. Aaahh.. Aaahh..
Aaahh.. Aaahh.. Aaahh.. Aaahh.. Aaahh.. Aaahh.. Aaahh..

Suara Tante juga mulai tinggi menyusul irama tubrukan badan kami.

"Aaaaaaaahhhhhh....... Tannteeee..... Tannteeee..... Aaaaaaahhhhhhhh........"teriak Tante dan disusul sebuah semburan keras dari memeknya

Seeeerrrrr....... Seeeeeerrrrr...... Seeeeerrrrrrr...... Seeeeeerrrrrrr.... Seeeeerrrrrrr
Crreeeeeett..... Ccrrreeeeettt .. ccrreeeeeeet

Kurasakan Tante sampai terkencing kencing lalu kudiamkan sebentar untuk membiarkan organisme berhenti lalu kubalik badanya tanpa mencabut kontolku,rasanya seperti dipelintir, diposisi biasa ku goyang lagi dirinya dengan cepat karena aku sudah ingin keluar.

"Re-rehan pelann pellaann hmmmmcccmmm......." Ucap Tante memeluk tubuh ku dan mencium bibir ku

Pllooookk..... pllooookk..... ppllloookkk....... ppllloookkk........

"Mmmccccmmmaahh.... reeehhhaaaannn.... Tanteee.... Keeluuaaarrr laaggiii" creeett cccrrrrreeeett.... Ccrrrrrreeeeeeeettt

"Mmccmmmaaaah.... Oooohhhh...... Rehan juga tenteee aakkkhhh" ucapku menyusul tente Herni yang sudah duluan

Crrrrroooooooootttttt.......... Ccrrrrrrooooooottt.......... Ccrrooooooottt...... Cccrrroooooot
Crrrrroooooooootttttt.......... Ccrrrrrrooooooottt.......... Ccrrooooooottt...... Cccrrroooooot
Crrrrroooooooootttttt.......... Ccrrrrrrooooooottt.......... Ccrrooooooottt...... Cccrrroooooot

Seluruh pejuh kukeluarkan di dalam memek Tante herni.lalu tiduran disampingnya,setelah reda nafas kami dan istirahat sebentar atas pergulatan nikmat kami .
" Enak banget punya Tante" menujinya

"Harusnya Tante yang bilang begitu,enak banget punya kamu sayang" dia membalas dan juga memujiku

"Tante mau minum? " Tawarku

"Boleh kebetulan Tante cape banget ini" tersenyum melihatku, langsung saja ku bangun dari posisi ku menuju kedapur mengambil kan minum untukku dan Tante Herni

Setelah sampai kembali kekamar ku kasih minum itu dan langsung ditenggak habis setelah itu memberiku lagi gelas kosong itu dan menaruhnya kedapur dan kembali kekamar duduk dikasur bersama Tante,hingga suara perutku berbunyi

"Kamu lapar sayang?" Dia bertanya setelah dengar suar perutku

"Iya Tante habis pulang sekolah tadi belum makan sama sekali" balasku

"Aduh maaf ya Tante langsung gajak kamu begituan,Tante nggak tau kamu belum makan soalnya tentang nafsuan sama kau" ucapnya tidak enak dan sedikit genit

"Bagaimana kalau kita makan keluar ?"tawarnya

"Boleh Tante,Tapi makan apa" ucapku

"Apa aja, nanti banyak pilihan disana, yaudah Tante siap siap dulu ya" kata Tante dan diriku kembali memakai baju dan celana yang tadi lalu turun keruang tamu untuk menunggu Tante Herni selesai bersiap.setelah itu kita langsung pergi menuju tempat yang banyak jualan makanan,hingga kami putuskan untuk membeli sate untuk Tante sate ayam sedang aku sate kambing 2 porsi kami minta dibungkus untuk makan dirumah, setelah sampai dirumah kami langsung saja menyantap makanan itu hingga Habis dan selesai.

Tante herni membawa Piring kotor kami untuk di cuci, kulihat Tante Herni sedang mencuci piring dari belakang sangat menggoda memicu nafsuku bangkit,ku hampiri dia dari belakang langsung ku peluk dan remas susu nya.

"Aaahhh...... Rehan nakal ya kamu" Tante mulai terangsang

Kutidak peudalikan tetap saja kuremas susunya dan beralih ke pantatnya,ku angak sedikit rok bajunya lalu kumasukkan tanganku ke dalam tanganku kedalam memeknya merangsang Tante,"aaaaahhh..... Aaaahhhhh..." Sudah mulai kedengaran suar desahan Tante ku langsung menurunkan celana dalam nya kebawah dan tanpa aba aba kujilati memek Tante " aaaahhh.... Reehhaaan..... Aaaaahhh" tidak ada perlawanan dari Tante terus dan terus kujilati hingga sangat basah. Kusudahj jilatannya dan berdiri membuka celana ku langsung saja ku Lesatkan kontolku padanya "aaaahhhhhh..... Rehaaaann" masuk dan mentok kedalam memek Tante herni. Kudiamkan sebentar lalu kugenjot langsung ke kecaptan sedang.

Ppllloookkk...... Ppllloookkk.... Ppllloookkk.... Ppllloookkk.... Ppllloookkk... Ppllloookkk....

Aahhhhh.... Aaahhhh... Aaaahhh.... Rreehhaaaann.. aaaahhh... Aaahhh.. aaaaahhh...

Kugenjot Sambil ku remas susunya kumainkan terus, semakin lama genjotan ku semakin kuat dan kencang hingga.

Ppllloookkk...... Ppllloookkk.... Ppllloookkk.... Ppllloookkk.... Ppllloookkk... Ppllloookkk....

"Aaaaaaahhhhhhhh....... Rrreeehhhaaaaannnn..... Keeelluuuaaarrr...... " Ucap Tante dengan tubuh bergetar dan semprotan di memeknya

"Ka-kammuu reehhaaan tan- tannteeee dinaakaalliiinn suudaah taauu taaannttee laaagii cuuccii phiirriinngg" ucapnya kecapean

"Cuci tangan Tante ayo kita lanjutkan di kamar " ucapku ditelinga nya tanpa mencabut kontolku

Setelah mencuci tangan nya ku angkat kaki Tante sebelah kanan dan kubalik dirinya menghadap ku Tanla mencabut kontolku "aaaahhh..." Sedikit desahan darinya dan tanpa aba aba ku angkat kedua kakinya dengan lenganku secara refleks Tante mengalungkan tangannya di leherku dan terkejut kugendong dia menuju kamarnya ,saat berjalan menimbulkan genjotan ku kepadanya

"Aaaahhhh.... Reeahaaann kaammuu kuat sekkaalliii aaah aaah..." Ucap Tante

Sesampainya didepan pintu kamar nya ku berhenti dan ku genjot dia dengan cepat hingga menimbulkan suara

PPpllloookkk...... Ppllloookkk.... Ppllloookkk.... Ppllloookkk....

"Aaaaahhh.... Aaahhhh..... Aaahhhh...... Aaahhhh...... Thanthee... Kheeellluuuarrr laaggiiiii aaaaaaaaaahhh..." Ucapnya dengan tubu bergetar dan kejang kejang

Setelah menunggu Tante reda ku bawa dia masuk dan kembali menggenjot nya entah itu di posisi doggy atau pun bisa. Terus dan terus ku menggenjot Tante tanpa ampun malam itu membuat ku keluar 5 kali sedangkan Tante ku tidak tahu sudah berapa kali dia organisme ku tak menghitung nya yang ku tau karena Tante lah tempat kasu yang kita paik sudah basah sekali hingga kita akhiri dengan keluar bersama lagi setelah keluar Tante langsung tertidur lelap dan kelelahan begit juga diriku aku ajuga kelelahan ku lihat jam yang ada dimeja sudah menunjukkan jam 1 malam kuputuskan untuk tidur menyusul Tante sambil memeluknya.

***************************

Pagi harinya sekira jam setengah 8 kami di kamar mandi dan melakukan aktifitas memuaskan satu sama lagi saat ini kami berada di bak berendam dan Tante diatas ku menunggangi ku " aaaaahhhh..... Reehhaaan...." Ucap Tante saat keluar,langsung saja ku ganti posisi doggy terus menerus sampai kencang dan terus berganti gaya setiap Tante keluar hingga diakhiri.

"Aaaaaaahhhhhhh....... Reeehhhaaaannn...... Tannnnteeee ....... Keeelluuuaaarrr lagiiiiii.." ucap Tante dan kurasakan kontolku disemburnya

"Aaaaakkhhhh..... Reehaan jjuggaa... Hmmmm..." Kutusuk dala dalam dan mengeluarkan didalam Tante

Hingga akhirnya kita kembali berciuman dan mulai mandi yang sebenarnya,

Saat sudah di depan pintu rumah Tante Herni aku berpagutan bibir dengannya lagi.

Mmmmcccmmmmmm......... Mmmmmmmcccmmmmm ........ Mmmmcmmmm....

"Hati hati ya sayang makasih untuk malam ini jagain Tante " kata Tante menggoda ku

"Haha iya Tante Herni Rehan makasih juga untuk semuanya yang enak enak " balasku juga

Akhirnya ku pulang kerumah,selam seperjalanan pulang kuterus terus senyum dan baru sadar bahwa aku keluar selalu didalam memekk Tante,aku tidak tahu Tante subur atau tidak tapi Tante tidak menuruhku untuk mengeluarkan dimanan dia malah teriak menikmati nya.saat didepan rumah ku lihat ustadzah Fatimah berada didepan dan membawa beberapa barang.

"Assalamualaikum ustadzah mau kemana?" Ku hampiri dia

"Eh waalaikum salam rehan, ini mau kerumah sakit" Katanya

"Memang siapa yang sakit ustadzah?" Tanya ku lagi

"Ini ustadz Abdul dia dirawat disana,baru masuk semalam"dia menjawab

"Innalilahi sakit nya sudah lama?" Tanya ingin tahu ku

"Sakit nya si sudah beberapa hari ini,cuman parahnya semalam" jawabnya

"Yasudah Rehan, ustadzah pergi dulu kebetulan Tante dijemput sama temanya fira yang bawa mobil assalamualaikum" ustadzah pamit
"Waalaikum salam" kujawab salamnya dan melihatnya menaiki mobil"hmm pantas saja kemarin lampunya mati" ucapku sambil ku memasuki rumah.
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd