Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

DRAMA Menikmati perawan di masa SMA

Asemeseh

Semprot Kecil
Daftar
17 Jun 2017
Post
66
Like diterima
156
Bimabet
Cerita merupakan hanya karangan kesamaan nama mohon dimaafkan
[Hide]

Sore itu aku mendapat tugas dari guru sejarah ku, karena aku merupakan murid kesayangan dari guru sejarahku. Bu nery namanya, perkiraan ku dia masih berumur kisaran 24 tahun dengan body seperti model namun berisi membuat semua murid selalu semangat belajar ketika diajar olehnya
beruntung sekali aku merupakan murid kesayangannya. Oh ya namaku Deron yang sekarang berumur 17 tahun dan bersekolah di sekolah swasta terkenal di kotaku, tinggi badan aku termasuk pendek kisaran 170 kebawah wajahku lumayan menarik dan jago bermain gitar *sekian perkenalan hehehe*

Lanjut ke topik, aku diberikan tugas oleh guru sejarahku untuk membantu dia membuat power point untuk dia mengajar esok hari dan aku mengiyakan saja karena hari itu adalah sabtu dan tidak ada jadwal les. Aroma tubuh walaupun sudah bekerja dari pagi tak lepas dari tubuh ibu tersebut, yang membuat tidak fokus membuat power point ditambah baju yang dikenakan merupakan kaus longgar yang membuat terkadang sesekali terlihat isi didalamnya. Namun aku tidak ada fikiran untuk berbuat mesum disekolah walaupun dongkrak sudah full maksimum.

Akhirnya aku selesai membantu mengerjakan power point tersebut dan rencana untuk pamit pulang. Ketika berada di koridor terdengar ada isak tangis yang membuat bulu kuduk merinding, namun itu tidak membuat diriku takut. Langsung saja kucari sumber suara dan..[/Hide]

Part 2 = Scroll aja deh :D
Part 3 = Scroll aja deh :D
Paet 4 = Page 2
Part 4,5 = Page 2
Part 5 = Page 3
Part 5,5 = Page 4
Part 6 = Page 5
Part 7 = Page 7
 
Terakhir diubah:
[Hide]
Kutemukan temanku sedang menangis diruang perpustakaan, Cindy namanya. Langsung saja kuhampiri dia dan sedikit membuat jokes receh "Kaget gua kirain ada hantu perpustakaan" dia pun kaget melihat kedatanganku, dan aku pun duduk disampingnya dan memulai pembicaraan "Ngapain cewe cakep nangis di perpustakaan?" Jokes gua nambah parah, dia menundukkan kepala tanpa berbicara sepatah
katapun, sedikit usapan dikepalanya namun ia tidak menolak dan langsung saja kusenderkan kepalanya ke pundakku dia tidak menolak juga dan aku pun bertanya sekali lagi "Ayo la gua kepo sedikit, cerita dong" akhirnya dia pun berbicara "Gua dapet nilai ulangan 70 der" katanya sambil menatapku
"Asem lu gua kira lu abis diperkosa kang satpam" ledekku.
Memang minggu ini adalah minggu ulangan dan nilai ulangan ini sangat berpengaruh untuk nilai raport. Akhirnya aku menghibur dia "Aelah baru sekali 70 kan? Gua aja udah 2 kali 70 ga bangga" hiburku walaupun gua tidak pernah mendapat nilai 70, dia pun sedikit terhibur. "Yaudah ga usah nangis ayo kita pulang aku anterin kedepan". "Aelah der cuma sampe kedepan nih?" Ledeknya sambil menghapus air matanya. "Hahahaha yakin mau sama anak scoop*?" Ledekku. Oh iya aku disini merantau dan tinggal di kos sehingga aku tidak dikasih motor macem macem*sedikit informasi*. "Lah emang gua matre?" Kata cindy. "Yowes la. Akhirnya kita berjalan kearah parkiran dan kurangkul dia namun dia menolak "Ih apaan sih megang-megang" namun ketika dia melepaskan tanganku, tak sengaja gundukannya tersenggol "Bukan salah ku ya" kataku sambil menahan untuk jaga jaga siapa tau dia memukul, namun dia hanya mencubit tanganku dan tersenyum walaupun matanya lembab. Diperjalanan pun sengaja ku rem mendadak agar gundukan menempel sambil kulihat mukanya di spion, responnya hanya mencubit ku saja. Sampailah dirumah megahnya yang terlihat sepi " Kok sepi cin?" Kataku bertanya heran " Iyanih papaku lagi blusukan ke afrika semingguan paling". Oh iya papa mamanya merupakan dokter ternama dikotaku. Akhirnya aku mengantar dia kedepan gerbang dan pamitan untuk pulang...[Hide][/Hide][/Hide]
 
Terakhir diubah:
[Hide]
Dia menarik lenganku menahan agar tidak pergi
Cindy: "Mampir aja dulu"
Gue : "Ehm"
Cindy: "Mumpung mama sama papa pergi nih" Godanya
Gue yang melongo melihat rumah sebesar ini namun hanya diisi oleh Papanya, mamanya, dia ,adek perempuannya dan 2 orang bibi
Cindy:"Mau gah nih?" sambil melepaskan genggamannya di seragamku
Gue: "Yaudah deh

Akhirnya aku memarkirkan motorku tepat didepan BeEmWe papanya dan masuk ke rumahnya. Terlihat jelas foto dimana mereka sedang liburan keluar negri, karena capek memandangi rumah segede gaban akhirnya aku memutuskan merebahkan diri di sofanya tepat di depan TV
Cindy: "Hmm enakya kaya rumah sendiri, tadi diajak jual mahal"
Gue: " Hehehe tolong dong bi ambilkan minuman haus nih
Dia yang sedikit kesal akhirnya menyerangku dan menindihku tepat posisi seperti Woman on Top. Aku yang sensitif jika telapak kakiku digelitik kini dia menyerang telapak kaki ku dan akhirnya aku kegelian dan melambung lambungkan tubuhnya yang juga tepat diatasku karena kegelian, tak sadar aksi kami ini mengakibatkan pergesekan antara kelamin kami yang membuat si junior membengkak, tanpa basa basi kugunakan seluruh tenagaku untuk kabur dan aku tercampakkan dan kubalas menimpa dia dan menggelitiknya tepat diperut. Dia yang kegelian kadang terdengar seperti desahan keluar dari mulutnya. Tiba-tiba kami dikagetkan dengan suara menggema dari dapur
Suara misterius: "Oy ngapain lu ribut ribut?"
Sontak aku kaget menyudahkan aksiku dan duduk disampingnya dan tiba tiba datang seorang wanita yang kukenal dia adalah temen sekelasku Aurel. Tubuh yang sedikit pendek ya kisaran 160cm dan yang membuat mata tidak lepas melihat dua buah gundukan.
Aurel: "Oh deron, ngapain lu kesini"
Gue : " Mampir doang"
Aurel: "Mampir atau ......"
Cindy: "Dahlah aku mandi dulu" potong cindy

Cindy yang kelihatan malu akhirnya pergi ke arah atas
Aurel: "Mau minum apa mas?" Ledeknya
Gue: " Apa aja dah, dah la buat sana"
Tampak muka aurel menjulurkan lidah kearahku dan pergi kerarah dapur. Akhirnya aku bisa meluangkan waktu ku untuk mengistirahatkan tubuhku. Tak sadar aku tertidur dan dibangunkan aurel
Aurel: "Nih minum"
Dia membawakan ku susu coklat hangat. Aku yang baru tersadar malah terfokus kepayudaranya dan dia melihat aku sedang keasyikan melihat susunya
Aurel: "Ih udah dikasih susu juga masih kurang"
Gue: "Abis lebih asik yang itu deh" godaku
Aurel: "Jadi mau nih?"
Gue: "Ah ga peka nih"
Aurel: "Hahaha dasar cabul" ledeknya
Aurel: " Eh mandi dulu sana bauk"
Gue: " Ga bawa baju gua"
Aurel: "Pake aja dah celananya lu kausan aja"
Gue: "Gila lu"
Aurel: "Tenang aja gua udah kenal keluarga ini dari bayi" ledeknya
Memang, ayah aurel dan ayah cindy merupakan sahabat ketika SMA sampai ke anak anaknyapun bersahabat
Gue: "Yaudah, mumpung gatal eh btw lu tanggung jawab ya!"
Gue: " Eh si cindy mana?"
Aurel: " Iya santai aja, emang galiat tadi dia pergi temenin budenya?"
Gue: " Lama ga? abis mandi gua langsung cabut nih"
Aurel: "Kayanya lama dah"
Gue: "Oh yaudah deh" akhirnya aku pergi menuju kekamar mandi tamu.

Aku yang dari tadi udah sagne akhirnya memutuskan bermanstrubasi di kamar mandi itu. Tanpa aku kethaui aku lupa untuk menutup pintu kamar mandi. Kubuka browserku dan membuka situs kesayangan, dan ketika menayangkan video aku lupa mengecilkan volume dan sedetik terdengar opening dari video tersebut, untung saja aku cepat mengecilkan volume tersebut. Ketika aku asyik dengan manstrubasi siaurel yang dari tadi mengintip karena kepo mendegar ketika dia lewat kini dia masuk mengagetkanku
Aurel: "Ih benerkan pasti sagne"
Gue tersipu malu lalu menangkap dia dan menutup pintu
Gue: "Jangan bilang siapa siapa ya"mohonku
Aurel: "Ada satu syarat!'
Gue: " Apa?"
Dia memegang kontolku dan mengocoknya pelan, aku yang kaget dengan aksinya,sambil menutup pintu dan menguncinya agar tidak ada lagi yang masuk. Langsung aku dengan mudah mengangkat dia dan menciumnya, sambil tangan ku meremas kedua payudaranya yang dari tadi kuincar
Aurel: "Kannn ahh benerr niihh kurang susuunyaa tadi ahhh" desahnya
Tanpa membalas ucapannya aku langsung menghisap putingnya dan tangan satu ke payudara satu lagi dan satu lagi ke arah mulutnya
Aurel: "Hauss susu yaaa sayang isapp aja kuat kuat ahhh"
Cukup lama aku menghisap payudaranya kubuka semua pakaiannya sisa bh warna krem berukuran 36B waw dan kolor gstringnya, kubuka kolor gstingnya dalam hatiku buat apa dia memakai gstring namun ketika kubuka kulihat memek yang rapat namun tembem, kubuka perlahan lalu kujilat dengan cepat
Aurel:" Ahhhh tai lu enak bangettt cepeetaan lebih kuat!!!ahhhh enakk teruuuss" Desahnya meracau
Aurel: " Gue dari tadi sange liat lu sama cindy main kuda kudaan disofa" mungkin maksudnya ketika cindy mengelitikku
Taklama aurel bereriak tanda sudah klimaks. Lalu kuarahkan pedangku yang sudah mengacung dari tadi kearah memeknya
Aurel: "Gue masih perawan der pelan pelan ya" bisiknya
Tanpa balasan lagi langsung saja kuhajar memeknya dengan lembut
Aurel: " Ahhhh ini rasanyaa diperkosaa samaa coogann ahh sakittt!"
Tanpa butuh lama perawan sudah terjebol, kugenjot perlahan agar memeknya terbiasa.
Aurel: " Ahh ahh enak yang ceepatt taii genjott kuat lagiiiii!" racaunya seperti sudah biasa ngentot
Aurel: " Derr kontoll mu gedee bangett penuhhhh ahhhhhhhhhh rasanyaaa terusss sayaaangg!
Kugenjot secepat mungkin karena takut cindy akan pulang
Gue: "rel udahh mau keluar nih dalem apa luar?"
Aurel: "Tunggu gua keluarr ahh duluu ehmmm ahhh baruu kamuu keluar ahhhh teruss dikit lagi nihhhhhhh!
Aku yang sudah tidak tahan lagi langsung mengeluarkan kontolku dan langsung memasukkan kedalam mulutnya dan mengeluarkan banyak peju!
Gue: " AHHhhh gilaa enak bangett !"
Aurel : " Tai lu hiks tega lu perawanin gua!!!"
Gue: Lah bukannya lu yang nawarin?
Aurel : Iya sih tapi makasih ya please jangan kasi tau sama cindy!
Lalu dia mencium kontolku dan menciumku lalu dia keluar dan aku melanjutkan mandi ku...[Hide][/Hide][/Hide]
 
Terakhir diubah:
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd