Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG S I N G O

Nyimak Singo
Lanjutken Suhu @kenthi

Lanjutkan bosz...

Ngintilin para Senior 👆

nyimak :baca: sambil rebahan bareng sesepuh

Mantap suhu @kenthi ... Akhirnya bikin cerita juga ... Biasakan sebelum menulis ngopi dulu karena gagal fokus itu ketika kita kehabisan kopi yang biasa disruput di pagi hari.
:beer: SEMANGAT​

Wuaaasyeem ditilapke

Nderek ngêlus-ëlus keris disini ndoro @kenthi
 
Duh telat iki mbah...

Kesuwun apdetane mbah @kenthi...

Kawal terus singo sampai jadi pejantan tangguh,,,, maturnuwun suhu updetanya

Ngopiiii sore

Wuaaasyeem ditilapke

Nderek ngêlus-ëlus keris disini ndoro @kenthi

Nahh loohh kok malah ngentekke sego kro coli dewe ki trus kepiye ngono kui lahh
Ngopiii ngopii bala ngacengaan Wis da ngumpul hahaha
 
Bimabet
Lanjut.......



Hari Sabtu menjelang siang Singo kembali datang ke rumah Bu Citra, sesuai janji pada pagi hari tadi sebelum Bu Citra berangkat kerja, bahwa Singo diajak nengok teman Bu Citra yang baru saja melahirkan .

Bu Citra pun sudah dandan rapi siap berangkat, hanya tinggal menunggu kedatangan Singo saja...


"Ayuk kita langsung berangkat mas....takut keburu hujan , kelihatan udah mendung "

Ajak Bu Citra setelah menyalakan lampu teras rumah dan mengunci pintu.
Berangkat lah mereka menggunakan motor, waktu itu Singo mempunyai motor Macan yang jok atau dudukan nya nungging yang berarti penumpang belakang merangsek ke depan terus.

Waktu masih di lingkungan perkampungan Bu Citra duduk biasa saja di belakang Singo agak mengatur jarak, meskipun tiap Singo mengerem Bu Citra merangsek ke depan seolah pingin mendahului yang nyetir .

Setelah jauh meninggalkan wilayah perkampungan, mulai lah Bu Citra iseng menggoda Singo , dirangkulnya Singo dari belakang,kedua tangan Bu Citra memeluk perut Singo,dan otomatis dada Bu Citra menggencet punggung Singo, merasakan yang empuk di punggung serta pelukan tangan Bu Citra yang baru pertama kali ini Singo rasakan, pelukan wanita cantik dan sexy, maklum biasanya mboncengin Mbah Painah waktu dimintai tolong buat periksa ke puskesmas.

Merasakan yang kenyal kenyal empuk dan pelukan hangat, secara otomatis tanpa dikomando, tongkat pusaka Singo yang agresif responsip mencuat mendongak ,memberontak alias ngaceng sampai kepala kontol nya nyentuh menyundul tangan Bu Citra.

"Eehh....ini apa yang menyundul tangan Citra Mas.... hihihi "

"Iituu... Anuu Bu.... "

Jawab Singo terbata bata, antara nafsu dan konsen mengemudikan motor nya.

Dasar Bu Citra yang nakal dan iseng,di belai lah kontol Singo, sambil di remas remas dikocok kocok dari luar celana kain Singo, walaupun terlindungi celana dalam di dalamnya, tetap terasa nikmat,dan kontol Singo ini kalau ngaceng pasti melewati karet celana dalam nya , uniknya Singo pakai celana dalam kalau pergi jauh saja , kalau dirumah tidak pernah pakai celana dalam, makanya awet celana dalamnya,gak seperti celana dalamnya kakak nya @bendhi yang bolong di bagian pantatnya.

Mulai gak konsen karena rangsangan Bu Citra.

" Aampuun Buu.... nanti saya nabrak lho Bu....aduhh duuhh duhhh ..... Ssuu dah Bu .... "

"Beneran sudah ini mas .... hihihi... Serius gak mau Citra terusin "

Goda Bu Citra dengan genit nya,kata kata Bu Citra membuat bimbang hati Singo.
Tapi dia tetap fokus berusaha profesional demi keselamatan bersama.

Rute dari perkampungan menuju ke kota harus melewati hutan jati yang lumayan panjang, walaupun di perkampungan dan di tengah hutan ,akses jalan cukup mulus kendaraan yang lewat cukup jarang, cenderung sepi, maklum orang kampung waktu itu enggan membeli kendaraan,mending buat beli sapi, karena sapi selain sebagai tabungan,juga sebagai alat untuk membajak sawah, walaupun kalau mau beli kendaraan sangatlah mampu,yang mempunyai kendaraan hanya beberapa orang saja.

Belum juga keluar dari hutan jati , tiba tiba turun hujan.

" Haduhh hujan Bu... sebaiknya kita berhenti berteduh saja ,itu di dalam sana ada pos perhutani "

Akhirnya motor diarahkan ke rumah atau pos jaga pegawai perhutani yang berbentuk rumah semi permanen di dalam nya ada bangku sejenis kursi dari kayu yang lebar dan memanjang,serta meja besar panjang berbahan kayu jati ,pos atau kantor perhutani yang selalu kosong di hari Sabtu karena pegawai tidak ke lapangan.

Motor langsung dimasukkan kedalam bangunan kantor yang biasa di pakai parkir pegawai perhutani,memang sengaja kantor di desain agar pegawai dan motor yang terparkir tidak kelihatan dari jalan raya,dan jarak nya juga kisaran 30 meter, untuk mengelabuhi tangan tangan nakal penjarah hasil hutan.

Baju Bu Citra agak basah tekena air hujan,agak sedikit menggigil,angin berhembus kencang,hujan pun semakin lebat.

" Aduhhh dingiin mass....sssshhh huff....duduk sini mas jangan jauh-jauh...dingin mana serem lagi di tengah hutan, kayaknya kita nanti balik aja deh mas "

Bu Citra menggigil kedinginan duduk di atas bangku panjang di dekat Singo.

"Mas...ssshhh dinginn...sini mas,peluk Citra mas, Citra kedinginan...sshhh duhhh..."

Singo bingung,kaku,mau memeluk Bu Citra sungkan, gimana mulainya.
Akhirnya Bu Citra yang berinisiatif meraih kedua tangan Singo, di arahkan agar memeluk tubuh Bu Citra,dengan posisi menyamping tangan Singo memeluk Bu Citra.
Karena Bu Citra tak tahan dingin tangan Singo diraihnya dimasukkan kedalam baju nya di tempelkan ke payudaranya,di susupkan ke dalam bra Bu Citra, setelah dirasa nyaman,Bu Citra menoleh ke arah wajah Singo dimana saling berhadapan,maka atas inisiatif Bu Citra di cium lah bibir Singo dengan lembut.
Dasar bocah culun awam pengalaman, seumur umur baru kali ini ciuman dengan perempuan, ciuman nya terasa kaku.
Karena hawa dingin dan Bu Citra yang sudah terbakar nafsu,dengan ganas Bu Citra melumat lumat menghisap hisap bibir Singo,tak peduli Singo gelagapan kebingungan.
Di dorong nya tubuh Singo terlentang di bangku lebar yang mereka duduki di bukanya kaos dan kancing celana Singo,
Bu Citra yang berinisiatif dan mendominasi peran, karena sudah terbakar nafsu birahinya,dibukalah sendiri kancing baju Bu Citra beserta kancing bra Nya, tanpa memperdulikan keadaan sekitar,tak butuh waktu lama mereka berdua sudah sama sama telanjang bulat, hari pun sudah semakin gelap,hujan semakin deras dengan di sertai petir, semesta mendukung perbuatan kedua insan ini.

Singo berada dibawah, sedankan Bu Citra berada di atas tubuh Singo ,dengan buas nya Bu Citra mencium melumat bibir Singo, Singo yang sudah mulai mengerti tehnik berciuman belajar dari Bu Citra barusan,sudah mulai bisa mengimbangi nya....

"Srllluupphmmm.... srlupppp hmmm... Remas pantat Citra mas....hemmm....aahhh..."

Posisi dari rebahan berganti duduk,jadilah Singo memangku Bu Citra berhadap hadapan saling melumat bibir,atas arahan dan bimbingan Bu Citra, kedua tangan Singo meremas remas bokong Bu Citra...sambil bergoyang secara otomatis gesekan antara kedua alat kelamin tak terhindarkan.

"Sssshhhh ouugghhhh masss.... Citra enakk mass..... sssshhhh ouugghhhh....remas bokong Citra yang kencang mass...emut susu Citra mas....iyaaahhh isepp mainin puting nya pakai lidah mas....auuuhhhh iyaahh gigit masss.....aaahhhh ssshhhh...."

Singo mengikuti arahan dan bimbingan Bu Citra,tangan nya meremas remas pantat, mulut nya menghisap payudara Bu Citra bergantian kanan dan kiri.

Tangan Bu Citra meremas remas rambut Singo ,agar lebih dalam lebih kuat hisapan pada payudara nya, batang kontol Singo tegang semakin keras, bergesekan dengan memek gundul tembem nya Bu Citra yang semakin basah.

Kalau saja Singo gak fokus dengan mainan barunya menghisap payudara, pasti sudah muncrat kocar kacir, untung konsentrasi nya fokus pada susu Bu Citra.

"Aaahhhh maaass... Citra gak tahan mass.... Citra masukin sekarang yaa..."

Tanpa menunggu jawaban Singo , diraihnya batang legam keras dengan panjang 20cm dikelilingi urat urat dan kepala jamurnya mengkilat diarahkan ke celah memek tembem Bu Citra...
Bleeeeeesssshhgggggg.........

"Aarrhhhhhh......"

Lenguh keduanya berbarengan ketika memek tembem Bu Citra dari atas merangsek kebawah melumat batang kontol Singo hingga mentok dengan posisi duduk diatas pangkuan Singo...


"ssshhhhhh aaahhh uughhh.....iiinnnihh...nikkmattt baanggett mass..... kontol njaraann enaaaghhhh ...sshshhh uuughhh uuughhh ...."

Desahan Bu Citra dibarengi goyangan bokong nya kanan kiri naik turun berputar.... Mata merem melek....kadang mendongak kadang menggigit leher Singo, Bu Citra sudah seperti kesetanan,

Yaaah maklum sudah sebulan lebih tidak kemasukan kontol,sekali dapat kontol hitam kekar , Bu Citra yang sebenarnya tergolong hyper sexual,mati Matian menahan birahinya selama ditinggal suaminya.

Singo meringis merem melek menahan nikmat , menahan sakit karena pantat nya terkena kepala paku yang menonjol,menusuk pantatnya.

sebuah keberuntungan karena paku itulah dia bisa tahan lama, karena konsentrasi nya terpecah, setelah selesai nanti dia harus berterimakasih pada paku itu,karena paku itu dia terlihat jago bisa bertahan lama, pengalaman pertama nya bocah culun merasakan nikmatnya bercinta...
Pertama kalinya perjaka nya hilang direnggut Bu Citra...

" Ssshhhh aaahhhh maaass...aaahhhh ssshhh aaahhhh.....kontol njaran nikmat banggettthhhh .....aaahhhh maaass Citra kelllluaarrrrrrrrr..........aaaahhhuuughhhhhhhhh...."

Serrr seeertrr seeertrr...... Berbarengan dengan Singo yang ikut jebol sperma nya berhamburan kedalam rahim Bu Citra ..
Crooottt.... crooottt... Crooottt.....

" huuuuuaahhhhhhhhh jabang bayiiiiii puinukkeee.......aaaarrrrrrhhhhhhh...."

Lenguhan Singo merasakan kenikmatan dunia di sambut dengan bunyi petirmenggelegar gluduuukkk ctaarrrr....

Mereka berdua saling berpelukan....lemas...puasss....



Bersambung......
 
Terakhir diubah:
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd