Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
-
Alamat alternatif sudah baru gan.
Bookmark alamat ini gan : https://bit.ly/ceksemprot
Atau buka dengan VPNIkuti alamat terbaru dari forum di : Follow Twitter @SemprotCom
FANTASY Skandal Para Idol dan Aktris Korea - New Update Part 8
- Thread starter SurgaDunia777
- Start date
fergael_13
Semprot Lover
- Daftar
- 30 Oct 2016
- Post
- 219
- Like diterima
- 202
blum dilanjut hu
SurgaDunia777
Semprot Baru
- Daftar
- 3 Apr 2019
- Post
- 33
- Like diterima
- 252
[PART-6 – Sebuah Rahasia Besar]
Sekitar pukul delapan pagi aku sudah terbangun, dan disamping ku masih ada Joy dalam posisi telanjang berada disampingku
Aku kemudian bangun dan segera mandi, setelah selesai mandi aku membuka HP milik Joy dan saling menyimpan nomor hp satu sama lain agar kalau aku membutuhkan budak ku aku hanya perlu memanggilnya saja
Pada daftar kontaknya aku juga menemukan beberapa nomor dari seorang idol terkenal juga, tanpa berpikir panjang aku segera menyimpannya dalam hpku
Setelah puas menyimpan beberapa nomor milik teman-temannya, aku segera meninggalkannya tanpa berpamitan, hanya kutinggalkan beberapa lembar 10.000 won untuk membayar hotel
Untungnya hari itu hari minggu, jadi aku tidak bekerja dan aku seharian hanya dirumah karena efek dari mabuknya baru terasa pada siang hari.
Dan untuk menghilangkan pengar aku tertidur hingga sore hari. Sorenya aku dikunjungi oleh salah satu sahabat lamaku, dia bernama Gary
Terakhir aku bertemu dengannya kurang lebih 5 tahun yang lalu. Saat ini dia datang berkunjung ke rumahku karena dia baru saja menjadi tetangga didekat rumahku.
Meskipun dia lebih tua 7 tahun dariku, kami sangat dekat karena dulu kami sering bermain sepak bola bersama.
Sambil berbicara tentang masa lalu dan kisah perjalanan kita selama 5 tahun tidak bertemu ini, aku diberitahukannya bahwa dia bekerja di SM Entertaiment.
“Kamu saat ini kerja di SM?” tanya ku padanya. Dengan keringat dingin aku berharap bukan Red Velvet
“Iya, aku menjadi manager dari grup terkenal SM. Tau kan?”
“Hah?? Serius?? Girls Generation??” Tanyaku padanya dengan mata terbelalak
“Iya, aku dulunya menjadi manager grup, tapi karena sekarang para member punya kesibukan masing-masing jadi aku sekarang jadi managernya Yoona”
“Y-Yoona?? Yang bener??”
“Kamu ni dibilangin gak percaya… Besok deh aku ajak kamu nggantiin sementara asisten managerku yang lagi cuti.”
“Hah?? Serius?? Makasih Gery” Sambil kupegang tangannya dan raut wajah senangku tidak bisa kusembunyikan darinya
“Seneng amat… Gak gratis lho ini…”
“Iyaa, gampang…”
“Emang besok kamu gak kerja? Eh omong-omong kerja dimana sekarang?” Tanya nya padaku
Aku baru ingat besok aku juga masih harus bekerja, tapi setelah kuingat-ingat lagi besok para member tidak ada aktifitas diluar, dengan kata lain besok kerjaanku sedikit.
“Hmmm… ya bisa diatur lah kerjaanku. Sebelas-duabelas kayak punyamu juga kerjaanku”
“Hah?? Jadi manager juga??”
“Iya, jadi managernya BLACKPINK”
“Wuuiiihhh gila. Ya walau dari face gak cocok sih jadi managernya?”
“Si Anj*ng!!!”
“Ya kapan-kapan ajak juga dong ke sana”
‘’Gampang itu mah, sebenernya ini kan asistenku disana juga habis dipecat jadi gak ada yang ngurus kalo mau sih kamu bisa bantu-bantu lah sambil ketemu para member”
“Wokee, siap”
Setelah berbicara panjang lebar dengannya dan Gery berkata besok Yoona akan ada jadwal pemotretan di salah satu studio jam 11 siang, jadi aku harus sudah siap jam 10 siang.
Setelah menyelesaikan urusan dikantor, sekitar jam 10 aku sudah dijemput oleh Gary di depan kantorku. Lalu dengan segera menuju ke apartemen Yoona yang letaknya tak jauh dari tempatku.
Sesampainya ditempat parkir, aku dan Gary menunggu sebentar di mobil menunggu Yoona datang
Setelah menunggu Yoona keluar dari pintu dengan parasnya yang cantik sambil dia membawa tasnya
Aku yang duduk didepan dan Gary disampingku sebagai supirnya dan Yoona berada di kursi tengah tepat berada dibelakang Gary jadi kalau aku berbalik aku langsung melihat Yoona secara langsung.
Aku benar-benar seorang fans dari Girls Generation tapi kalau ditanya member terbaik menurutku salah satunya adalah Yoona
Saat masuk aku memperkenalkan diriku dan sambil bersalaman padanya, dengan wajah memerah dan sambil tersenyum bodoh.
“Gary, … kok gak datang?” Tanya Yoona pada Gary
“Iya, ini Roy nggantiin dia sementara aja buat bantuin aku ngerjain tugas”
“Ahh… I-iya aku cuma bantuin sementara aja” Sambil kuberpaling kebelakang untuk lebih memperjelasnya. Tapi tiba-tiba Gary memukul belakang kepalaku cukup keras
“Woy… Sadar woy… Senyam-senyum gak jelas gitu”
“Apa sih…” Aku yang sambil mengusap-usap belakang kepalaku sambil mengerenyitkan dahiku dan kutatap tajam Gary
“Hahahaha… Kalian ini temen deket ya??”
Mendengar tawanya aku segera berbalik padanya untuk segera melihat senyum manisnya
Seketika itu juga tangan Gary memegang kepalaku dan memaksaku untuk menghadap depan lagi.
“Udah, jangan diliatin terus” Jawabnya ketus padaku
“Yeee, terserah lah. Aku udah lama jadi fansnya nih” Jawabku sambil berbisik padanya
“Udah-udah gak apa-apa kok Gary. Kamu udah lama ya jadi fansku?” Tanya Yoona padaku
“Iya, udah sejak Girls Generation dibentuk, itu sejak jamanku SMA sih”
“Wahh, udah lama dong… Kamu juga nonton drama-dramaku juga? Gimana menurutmu?”
“Wahh… Bagus banget aktingnya, apalagi drama K2 yang actionnya bagus banget”
“Ahhh… Bisa aja kamu”
Lalu kamipun berbincang-bincang selama perjalanan ke studio. Dan tidak butuh waktu lama untuk kita ke studio rekaman yang hanya butuh waktu 15 menit saja
Sesampainya ke studio rekaman, kami masuk ke ruang make up, aku membantu Gary mempersiapkan pakaian yang akan digunakan dan Yoona sedang mempersiapkan diri untuk di makeup
Selama sesi pemotretan berlangsung bisa dibilang pemotretat berjalan lancar, dan aku juga semakin dibuat takjub dengan visual dari Yoona.
Sesi pemotretan sendiri berlangsung selama 8 sesi dan saat ini sudah berjalan 5 sesi yang sudah memakan waktu 2 jam lebih karena harus ada beberapa pose yang harus diperbaiki lagi
Pemotretan ini digunakan untuk suatu majalah besar di Korea. Setiap sesi yang berlangsung Yoona harus tampil berbeda-beda sesuai dengan konsep dari majalah itu sendiri.
Dan selama pemotretan berlangsung Yoona seperti selalu melihat ke arahku dan selalu tersenyum membuatku menjadi pangling dan jadi kurang fokus.
Entah apa maksud dari senyumannya itu ke aku yang bisa membuat orang jadi salting memang sengaja atau Yoona memang orang yang murah senyum ke semua orang.
Meskipun sudah 2 jam lebih wajah Yoona masih terlihat tetap segar dan tidak terlihat capek
Saat sesi 5 selesai, kami beristirahat dulu selama 1 jam, dan saat beristirahat aku sedang berada di ruang wardrobe untuk mencari property yang ada di sana.
Saat aku sedang mencari-cari terdengar langkah 2 orang memasuki kamar wardrobe dan mengunci ruangan itu.
Dan dari suara percakapan itu ada Yoona dan Gary berdua sambil berpegangan tangan
Aku yang berada disitu hanya bisa diam tidak bersuara dan beruntung saat ini aku sudah tertutup oleh tumpukan box
“Kamu dari tadi senyum-senyum terus ngeliatin si Roy. Kamu seneng ya sama dia?” Bentak Gary pada Yoona.
“Hmmm… Kamu cemburu ya??” Jawab Yoona
Duakkk… Suara hantaman keras kea rah tembok membuatku kaget juga “Jawab serius” Bentak Gary
Aku yang mengintip dari balik kotak boks tersebut kaget melihat mereka berdua yang terlihat lebih dekat dari sepasang manager dan aktrisnya
Yoona segera merangkul Gary dan menciumnya dengan ganas untuk meredakan amarah dari Gary.
“C-Cuma ciuman doang gak bakal bisa bikin….” Ucap Gary dengan nada tingginya
“Mmmmhhhh…” Yoona kemudian menciumnya lagi dan sambil membuka kemejanya dan memasukkan tangannya di celana Gary untuk mengelus kontolnya.
“Dasar Pelacur!!!” Gary yang sudah semakin sange membuka celananya dan terlihat sudah berdiri tegang kemudian memaksa Yoona untuk turun menghisap kontolnya itu.
Yoona terlihat sangat ahli dalam mengemut kontol dan sambil mengocoknya yang membuat Gary terlihat menikmatinya. Tidak butuh waktu lama bagi Yoona untuk membuat Gary crot didalam mulutnya dan Yoona langsung menelan habis spermanya
Gary kemudian juga memaksa Yoona tidur dan membuka rok mini yang dipakainya dan memainkan memeknya.
Gary yang sudah semakin sange mengemut memeknya dengan ganas, dan Yoona terlihat menikmatinya. Kemudian Gary memasukkan kontolnya kedalam memeknya dan sambil membuka pakain Yoona bagian atas dan membuka branya sehingga menunjukkan toketnya yang lumayan besar
Tanpa basa-basi lagi Gary kemudian langsung menancapkan kontolnya dan menyodoknya dengan cukup keras hingga suaranya bisa aku dengar.
Yoona menahan erangannya dengan menutup mulut karena khawatir suaranya bisa didengar orang lain.
Aku yang sedang bersembunyi kemudian mengeluarkan HP dan mulai merekam kejadian tadi.
Sambil merekam dan memperhatikan mereka, tiba-tiba Yoona melihat kearahku dan spontan aku bersembunyi lagi dibelakang kardus.
Gary kemudian mulai mempercepat gerakannya dan crot didalam memeknya
Mereka mulai menyudahi aksi mereka karena takut ketahuan oleh orang lain.
Setelah membereskan pakaian dan beberapa sisa spermanya Gary kemudian membisikkan sesuatu ditelinga Yoona lalu keluar dari ruangan
Yoona kemudian mengunci pintunya membuatku menjadi berpikir
‘Kenapa gak keluar sekalian sih!?’
Kemudian langkah kaki semakin dekat dan Yoona kemudian menangkap basah aku yang sedang bersembunyi
“Lagi ngapain kamu disini?”
“Eehhh…. E-enggak apa-apa kok”
“Hmmm… Coba liat HPnya”
HP yang berada dalam genggamanku diraihnya oleh Yoona dan kemudian Yoona membisikkan sesuatu ditelingaku
Bisikannya tadi membuatku diam terpaku dan kemudian menatap Yoona dengan penuh keraguan.
Setelah membisikkan sesuatu kemudian Yoona pergi dari ruangan itu dan melanjutkan proses pemotretannya.
Aku masih duduk terdiam dan masih mencerna perkataanya tadi padaku
Bersambung…
Sekitar pukul delapan pagi aku sudah terbangun, dan disamping ku masih ada Joy dalam posisi telanjang berada disampingku
Aku kemudian bangun dan segera mandi, setelah selesai mandi aku membuka HP milik Joy dan saling menyimpan nomor hp satu sama lain agar kalau aku membutuhkan budak ku aku hanya perlu memanggilnya saja
Pada daftar kontaknya aku juga menemukan beberapa nomor dari seorang idol terkenal juga, tanpa berpikir panjang aku segera menyimpannya dalam hpku
Setelah puas menyimpan beberapa nomor milik teman-temannya, aku segera meninggalkannya tanpa berpamitan, hanya kutinggalkan beberapa lembar 10.000 won untuk membayar hotel
Untungnya hari itu hari minggu, jadi aku tidak bekerja dan aku seharian hanya dirumah karena efek dari mabuknya baru terasa pada siang hari.
Dan untuk menghilangkan pengar aku tertidur hingga sore hari. Sorenya aku dikunjungi oleh salah satu sahabat lamaku, dia bernama Gary
Terakhir aku bertemu dengannya kurang lebih 5 tahun yang lalu. Saat ini dia datang berkunjung ke rumahku karena dia baru saja menjadi tetangga didekat rumahku.
Meskipun dia lebih tua 7 tahun dariku, kami sangat dekat karena dulu kami sering bermain sepak bola bersama.
Sambil berbicara tentang masa lalu dan kisah perjalanan kita selama 5 tahun tidak bertemu ini, aku diberitahukannya bahwa dia bekerja di SM Entertaiment.
“Kamu saat ini kerja di SM?” tanya ku padanya. Dengan keringat dingin aku berharap bukan Red Velvet
“Iya, aku menjadi manager dari grup terkenal SM. Tau kan?”
“Hah?? Serius?? Girls Generation??” Tanyaku padanya dengan mata terbelalak
“Iya, aku dulunya menjadi manager grup, tapi karena sekarang para member punya kesibukan masing-masing jadi aku sekarang jadi managernya Yoona”
“Y-Yoona?? Yang bener??”
“Kamu ni dibilangin gak percaya… Besok deh aku ajak kamu nggantiin sementara asisten managerku yang lagi cuti.”
“Hah?? Serius?? Makasih Gery” Sambil kupegang tangannya dan raut wajah senangku tidak bisa kusembunyikan darinya
“Seneng amat… Gak gratis lho ini…”
“Iyaa, gampang…”
“Emang besok kamu gak kerja? Eh omong-omong kerja dimana sekarang?” Tanya nya padaku
Aku baru ingat besok aku juga masih harus bekerja, tapi setelah kuingat-ingat lagi besok para member tidak ada aktifitas diluar, dengan kata lain besok kerjaanku sedikit.
“Hmmm… ya bisa diatur lah kerjaanku. Sebelas-duabelas kayak punyamu juga kerjaanku”
“Hah?? Jadi manager juga??”
“Iya, jadi managernya BLACKPINK”
“Wuuiiihhh gila. Ya walau dari face gak cocok sih jadi managernya?”
“Si Anj*ng!!!”
“Ya kapan-kapan ajak juga dong ke sana”
‘’Gampang itu mah, sebenernya ini kan asistenku disana juga habis dipecat jadi gak ada yang ngurus kalo mau sih kamu bisa bantu-bantu lah sambil ketemu para member”
“Wokee, siap”
Setelah berbicara panjang lebar dengannya dan Gery berkata besok Yoona akan ada jadwal pemotretan di salah satu studio jam 11 siang, jadi aku harus sudah siap jam 10 siang.
Setelah menyelesaikan urusan dikantor, sekitar jam 10 aku sudah dijemput oleh Gary di depan kantorku. Lalu dengan segera menuju ke apartemen Yoona yang letaknya tak jauh dari tempatku.
Sesampainya ditempat parkir, aku dan Gary menunggu sebentar di mobil menunggu Yoona datang
Setelah menunggu Yoona keluar dari pintu dengan parasnya yang cantik sambil dia membawa tasnya
Aku yang duduk didepan dan Gary disampingku sebagai supirnya dan Yoona berada di kursi tengah tepat berada dibelakang Gary jadi kalau aku berbalik aku langsung melihat Yoona secara langsung.
Aku benar-benar seorang fans dari Girls Generation tapi kalau ditanya member terbaik menurutku salah satunya adalah Yoona
Saat masuk aku memperkenalkan diriku dan sambil bersalaman padanya, dengan wajah memerah dan sambil tersenyum bodoh.
“Gary, … kok gak datang?” Tanya Yoona pada Gary
“Iya, ini Roy nggantiin dia sementara aja buat bantuin aku ngerjain tugas”
“Ahh… I-iya aku cuma bantuin sementara aja” Sambil kuberpaling kebelakang untuk lebih memperjelasnya. Tapi tiba-tiba Gary memukul belakang kepalaku cukup keras
“Woy… Sadar woy… Senyam-senyum gak jelas gitu”
“Apa sih…” Aku yang sambil mengusap-usap belakang kepalaku sambil mengerenyitkan dahiku dan kutatap tajam Gary
“Hahahaha… Kalian ini temen deket ya??”
Mendengar tawanya aku segera berbalik padanya untuk segera melihat senyum manisnya
Seketika itu juga tangan Gary memegang kepalaku dan memaksaku untuk menghadap depan lagi.
“Udah, jangan diliatin terus” Jawabnya ketus padaku
“Yeee, terserah lah. Aku udah lama jadi fansnya nih” Jawabku sambil berbisik padanya
“Udah-udah gak apa-apa kok Gary. Kamu udah lama ya jadi fansku?” Tanya Yoona padaku
“Iya, udah sejak Girls Generation dibentuk, itu sejak jamanku SMA sih”
“Wahh, udah lama dong… Kamu juga nonton drama-dramaku juga? Gimana menurutmu?”
“Wahh… Bagus banget aktingnya, apalagi drama K2 yang actionnya bagus banget”
“Ahhh… Bisa aja kamu”
Lalu kamipun berbincang-bincang selama perjalanan ke studio. Dan tidak butuh waktu lama untuk kita ke studio rekaman yang hanya butuh waktu 15 menit saja
Sesampainya ke studio rekaman, kami masuk ke ruang make up, aku membantu Gary mempersiapkan pakaian yang akan digunakan dan Yoona sedang mempersiapkan diri untuk di makeup
Selama sesi pemotretan berlangsung bisa dibilang pemotretat berjalan lancar, dan aku juga semakin dibuat takjub dengan visual dari Yoona.
Sesi pemotretan sendiri berlangsung selama 8 sesi dan saat ini sudah berjalan 5 sesi yang sudah memakan waktu 2 jam lebih karena harus ada beberapa pose yang harus diperbaiki lagi
Pemotretan ini digunakan untuk suatu majalah besar di Korea. Setiap sesi yang berlangsung Yoona harus tampil berbeda-beda sesuai dengan konsep dari majalah itu sendiri.
Dan selama pemotretan berlangsung Yoona seperti selalu melihat ke arahku dan selalu tersenyum membuatku menjadi pangling dan jadi kurang fokus.
Entah apa maksud dari senyumannya itu ke aku yang bisa membuat orang jadi salting memang sengaja atau Yoona memang orang yang murah senyum ke semua orang.
Meskipun sudah 2 jam lebih wajah Yoona masih terlihat tetap segar dan tidak terlihat capek
Saat sesi 5 selesai, kami beristirahat dulu selama 1 jam, dan saat beristirahat aku sedang berada di ruang wardrobe untuk mencari property yang ada di sana.
Saat aku sedang mencari-cari terdengar langkah 2 orang memasuki kamar wardrobe dan mengunci ruangan itu.
Dan dari suara percakapan itu ada Yoona dan Gary berdua sambil berpegangan tangan
Aku yang berada disitu hanya bisa diam tidak bersuara dan beruntung saat ini aku sudah tertutup oleh tumpukan box
“Kamu dari tadi senyum-senyum terus ngeliatin si Roy. Kamu seneng ya sama dia?” Bentak Gary pada Yoona.
“Hmmm… Kamu cemburu ya??” Jawab Yoona
Duakkk… Suara hantaman keras kea rah tembok membuatku kaget juga “Jawab serius” Bentak Gary
Aku yang mengintip dari balik kotak boks tersebut kaget melihat mereka berdua yang terlihat lebih dekat dari sepasang manager dan aktrisnya
Yoona segera merangkul Gary dan menciumnya dengan ganas untuk meredakan amarah dari Gary.
“C-Cuma ciuman doang gak bakal bisa bikin….” Ucap Gary dengan nada tingginya
“Mmmmhhhh…” Yoona kemudian menciumnya lagi dan sambil membuka kemejanya dan memasukkan tangannya di celana Gary untuk mengelus kontolnya.
“Dasar Pelacur!!!” Gary yang sudah semakin sange membuka celananya dan terlihat sudah berdiri tegang kemudian memaksa Yoona untuk turun menghisap kontolnya itu.
Yoona terlihat sangat ahli dalam mengemut kontol dan sambil mengocoknya yang membuat Gary terlihat menikmatinya. Tidak butuh waktu lama bagi Yoona untuk membuat Gary crot didalam mulutnya dan Yoona langsung menelan habis spermanya
Gary kemudian juga memaksa Yoona tidur dan membuka rok mini yang dipakainya dan memainkan memeknya.
Gary yang sudah semakin sange mengemut memeknya dengan ganas, dan Yoona terlihat menikmatinya. Kemudian Gary memasukkan kontolnya kedalam memeknya dan sambil membuka pakain Yoona bagian atas dan membuka branya sehingga menunjukkan toketnya yang lumayan besar
Tanpa basa-basi lagi Gary kemudian langsung menancapkan kontolnya dan menyodoknya dengan cukup keras hingga suaranya bisa aku dengar.
Yoona menahan erangannya dengan menutup mulut karena khawatir suaranya bisa didengar orang lain.
Aku yang sedang bersembunyi kemudian mengeluarkan HP dan mulai merekam kejadian tadi.
Sambil merekam dan memperhatikan mereka, tiba-tiba Yoona melihat kearahku dan spontan aku bersembunyi lagi dibelakang kardus.
Gary kemudian mulai mempercepat gerakannya dan crot didalam memeknya
Mereka mulai menyudahi aksi mereka karena takut ketahuan oleh orang lain.
Setelah membereskan pakaian dan beberapa sisa spermanya Gary kemudian membisikkan sesuatu ditelinga Yoona lalu keluar dari ruangan
Yoona kemudian mengunci pintunya membuatku menjadi berpikir
‘Kenapa gak keluar sekalian sih!?’
Kemudian langkah kaki semakin dekat dan Yoona kemudian menangkap basah aku yang sedang bersembunyi
“Lagi ngapain kamu disini?”
“Eehhh…. E-enggak apa-apa kok”
“Hmmm… Coba liat HPnya”
HP yang berada dalam genggamanku diraihnya oleh Yoona dan kemudian Yoona membisikkan sesuatu ditelingaku
Bisikannya tadi membuatku diam terpaku dan kemudian menatap Yoona dengan penuh keraguan.
Setelah membisikkan sesuatu kemudian Yoona pergi dari ruangan itu dan melanjutkan proses pemotretannya.
Aku masih duduk terdiam dan masih mencerna perkataanya tadi padaku
Bersambung…
Immortallove
Semprot Addict
Skyemon
Calon Pertapa Semprot
stephanier
Tukang Semprot
- Daftar
- 12 Nov 2019
- Post
- 1.363
- Like diterima
- 1.486
Ya.. Jangan dibuat murahan donk yoona
stephanier
Tukang Semprot
- Daftar
- 12 Nov 2019
- Post
- 1.363
- Like diterima
- 1.486
Enak eksekusi yoona denganBakal eksekusi yoona juga nh roy.?
gak berdaya atau teler atau mabok.. Ingat yoona member girls generation yang terkuat dan tomboy ya
stephanier
Tukang Semprot
- Daftar
- 12 Nov 2019
- Post
- 1.363
- Like diterima
- 1.486
Kalau yoona dihamilin dan dijadikan istrinya sih setuju aja sih.. Jadi budak seks pemuas nafsu seks pemerkosanya sih oke aja..
fergael_13
Semprot Lover
- Daftar
- 30 Oct 2016
- Post
- 219
- Like diterima
- 202
lanjutkan lgi hu
Sucifitria
Senpai Semprot
- Daftar
- 15 Aug 2017
- Post
- 967
- Like diterima
- 849
Di tunggu hu. Btw yuna itzy atau ryujin bisa tu
Similar threads
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
