Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

FANTASY Tinta Cinta di Buku Pelajaran: Hubungan Guru Les dan Ibu Murid

SEBUAH PENGAKUAN
Hubunganku dengan ci Linda terus berlanjut. Kami masih rajin chat di Whatsapp dan membahas hal yang ringan-ringan di kehidupan kami masing masing. Dari chat kami yang intens, aku mendapatkan beberapa fakta yang menarik mengenai malaikat yang sangat cantik ini.

Ci Linda ini sebenarnya adalah salah satu wanita tercantik yang pernah aku temui. The way she walks, the way she talk, the way she looks…semuanya menggetarkan. Sayangnya, suaminya jelek. Cungkring, cemburuan dan posesif.

Tentu kalian semua bisa membayangkan bagaimana posisi cici ini sewaktu muda di kalangan para pria. Dia bagai ratu. Managernya memberi perhatian lebih kepadanya. Direktur perusahaannya memberikan perhatian lebih kepadanya. Bahkan rela menjemput dan mengantarnya pulang kerja.

Namun mengapa si cici justru memilih suaminya yang cungkring, kuper dan posesif ini?

Yaps, karena ortu si suami adalah orang berada. Dan si cici yang berasal dari latar belakang yang biasa saja, bisa dijamin kehidupannya ke depan.

Sometimes, sebagai lelaki yang biasa hidup bebas dan mengambil keputusan sendiri, aku tidak habis pikir bagaimana bisa seseorang menikah dengan mengabaikan perasaan. Namun setelah banyak berdiskusi secara intens dengan cici, akhirnya aku memahami. Bagi wanita yang dikejar-kejar banyak pria, tidak mudah untuk menilai manakah pria yang layak untuk dijadikan pendamping. Sulit juga menilai manakah pria yang betul-betul ingin menikahinya dan manakah pria yang hanya ingin menidurinya saja.

Akhirnya pengaturan antar keluarga dan fakta bahwa dia bisa menjamin orang tuanya di hari tua serta pendidikan adik-adiknya ke depan membuat keputusan itu diambil. Menikah di usia muda.

Pada suatu sore, setelah les selesai dan mau pulang. Ci Linda menungguku di luar rumah.

Mula-mula, kami bicara ngalor ngidul tentang anak-anaknya. Pembicaraan kemudian berubah ke arah kehidupan kami masing-masing. Sampai kemudian si cici bertanya:

“Kenapa kamu belum nikah? Sudah cukup umur lho..” kata si cici

“Ah..belum kepikiran ci. Kehidupanku belum mapan dan belum bisa memikat cewek” kataku sambil meliriknya

“Janganlah bohong, kamu gampang membuat wanita nyaman. Pasti banyak mantannya” cici memanyunkan mulutnya

“Kalau mantan sih banyak ci” jawabku bercanda

“Enak ya, masih bisa berselancar hahaha” si cici tertawa, matanya memandangku dengan tatapan menggoda dan kemudian dia memainkan lidahnya.

Otakku tiba-tiba traveling. Si cici ini dari muda sudah menikah dan tak lama kemudian melahirkan anak. Tahun-tahun selanjutnya, dia disibukkan dengan membesarkan anak. Dua anak sudah dia besarkan, itu vberarti sejak menikah, dia sudah menghabiskan lebih dari 10 tahun membesarkan anak.

Mungkinkah dia menginginkan kehidupan yang lebih bergairah?

Kesempatan ini tentu tak aku sia-sia kan. Langsung saja kujawab:

“Enak lah ci, kehidupan kan untuk dinikmati” aku tersenyum. Aku merasakan udara di antara aku dan cici saat itu tiba-tiba menghangat. Seolah-olah suasana menjadi panas.

“Kan hidup memang harus dinikmati ci..semua pengalaman harus kita coba..dan masa muda tak boleh di sia-sia kan” aku menimpali

“Hmm..betul sekali itu” si cici manyun lagi

Dan sebagai pahllawan kesiangan coba saja kuhibur
“Kan cici sudah punya koko yang siap sedia menyenangkan cici siang dan malam” kataku menggodanya

Si cici pun menimpali

“Maaaanaaaa adaaaa, dia egois gitu. Maunya main cepet2an aja” si cici keceplosan

“Hah? Serius ci?”

“Iyaaa…gimana orang gak sewot coba”

Kami kemudian tertawa bersama. Setelah kami tertawa kemudian si cici memandangku dan berkata

“Aku sebenarnya hyper kayaknya mas”

JEDERRRRRR
Kata-kata itu bagaikan geledek yang menyambar di sore itu. Geledek itu menyambar syaraf-syaraf di tubuhku. Seluruh tubuhku tiba-tiba merinding dan panas. Energi dalam tubuhku berputar-putar seperti diaduk dan putaran itu berpusat di kedua pahaku bagian atas.

Si joni tiba-tiba mengeras sedangkan si cici memandangku dengan senyum-senyum kemudian menggodaku dengan mengeluarkan lidah dan menggigitnya.

BERSAMBUNG…
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd