Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

(Cuckold) Aku Biarkan Temanku Menjamah Istriku

Karin dan Diana pun tak lama kemudian merasa lelah karena masing2 dari mereka sudah tiduran di atas ranjang

Karin kemudian menghampiri Tom yang kelelahan berjoget dan Diana juga pindah ke ranjang sebelah kelelahan. Bob yang melihat ini segera mengganti lagu house music tadi dengan lagu jazz slow. Membuka dua buah botol air dan memberikannya kepada Diana dan Karin yang tidak menyadari dia juga meneteskan cairan dari botol biru kecil ke air mereka.
Karin dan Diana yg kelelahan berjoget langsung menenggak air yang diberikan oleh Bob.

Bob: "Gue ada film bagus nih, kita istirahat yuk sambil nonton."

Bob kemudian menyetel DVD yang dia bawa. Karin dan Tom bersandar di ranjang mereka dan Diana juga tidur tiduran di ranjangnya. Entah film apa yang diputar tapi adegan diawal hanya seorang yang berkulit hitam menghampiri 2 org gadis seksi berambut pirang yang sedang berjalan kaki dengan mobil sport car mewah. Tidak lama kemudian mereka pun berbincang2, sang pria kemudian menawari mereka uang. Lalu adegan selanjutnya para gadis itu mengikuti sang pria dengan masuk ke mobilnya, kemudian mereka sampai ke suatu tempat seperti rumahnya. Baru Karin dan Tom mengerti ini adalah film porno.

Adegan film kemudian berganti dimana para wanitanya masuk ke dalam rumah si pria dan membuka pakaian mereka masing2. Para wanita itu pun bercumbu dengan sang pria dengan panasnya. Sambil membuka pakaian mereka masing2 sehingga telanjang bulat. Karin kaget melihat kontol sang pria di film tersebut yang hitam dan panjang.
Nafas Karin dan Diana sudah sangat memburu.
Adegan film porno itupun lanjut hingga para pemainnya telanjang bulat dan para wanita pirang tadi memberikan oral seks kepada sang pria.

Ketika Karin melihat ke arah ranjang Diana dan Bob, mereka terpana melihat Bob dan Diana ternyata sudah memulai adegan panas mereka dan mulai bercumbu di atas ranjang mereka dan menutup tirai ranjang mereka. Karin dapat melihat Diana sudah melepas BH dan CDnya dan juga Bob yang sudah telanjang.

Lewat siluet kelambu mereka dapat jelas terlihat bayangan kontol Bob yg panjang dan tegang karena lampu disamping ranjang mereka dinyalakan siluet bayangan mereka dapat terpancar dengan jelas meskipun tidak dapat melihat tubuh mereka.

Karin yang duduk bersandar di ranjang sudah sangat bernafsu sedari tadi apalagi ditambah dengan film porno yang begitu panas sekarang mengelus2 dan meraba2 penis Tom yang tegang. Karin mulai menciumi Tom dengan ganas dan Tom pun juga meraba2 dan memeluk tubuh Karin dan mulai menyusul Bob dan Diana. Karin menciumi Tom dengan sangat agresif dan Tom dapat terlihat kewalahan melayani nafsu Karin yang begitu menggebu2. Belum pernah dalam perkawinannya yg seumur jagung ini dia melihat Karin bernafsu sedemikian hebatnya.

Adegan Bob meremas mencium payudara Diana tanpa disadari juga membangkitkan gairah Karin dan Tom. Apalagi Karin yang juga sudah mabuk bernafsu melihat kontol Bob yang besar. Tanpa sadar dalam benaknya ia membandingkannya dengan milik Tom.
Karin dan Tom kemudian lanjut bercumbu. Karin sudah membuka celana Tom. Terlihat Karin yg kurang berpengalaman mulai mengocok ngocok penis Tom.
Karin terlihat amatiran mengocok kontol Tom sedangkan Tom meremas2 payudara Karin dari luar BHnya. Karin segera beranjak menutup kelambu mereka.

Entah sengaja atau tidak ketika Karin melihat ke kelambu milik Bob dan Diana Karin membuka mulutnya dan kaget melihat Diana sedang mengocok kontol Bob yang ukurannya hampir 2x lipat lebih besar dari Tom.
Kontol Bob yang ukurannya diatas rata2 orang Indonesia tersebut tampak kekar dan panjang terlihat dari panjangnya yg lebih panjang dr tangan Diana tidak mampu menggenggam keseluruhannya.

Mereka bercumbu di atas ranjang masing2 dengan TV hotel yg masih menampilkan adegan film porno yang disetel Bob entah kebetulan atau tidak adegan threesome dua perempuan dan satu lelaki di film itu sungguh panas. Apalagi karena pengaruh minuman, kini masing2 dari mereka sudah bermesraan dengan pasangan masing2.

Karin:"Dah lah ga usah malu2 toh ada penutupnya ini." Pikir Karin.

Bob yang dapat melihat Karin dan Tom yang sudah mulai bercumbu menggendong Diana dan menaik turunkan Diana seakan-akan memamerkan kegagahannya. Bob sengaja hendak mengingatkan Karin perkataannya tadi sore.
Karin kemudian teringat perkataan Bob tentang bersenggama sambil menggendong pasangannya.

Karin menuntun tangan Tom yang meremas-remas pantatnya untuk lebih agresif lagi merangsang vaginanya. Karin merasa kehilangan "Tom" yang semalam yang dengan lihainya memainkan dan memuaskan nafsunya.

Saat nafsu karin sudah mulai nail, tiba2 kelambu Karin dan Tom terbuka. Diana yang sudah telanjang bulat bergabung dengan Karin dan Tom.

Tom:"Eh Diana?...kok?" Tom agak kaget bercampur nafsu melihat tubuh diana yg seksi telanjang bulat membuka kelambu mereka dan beranjak duduk di ranjang mereka sambil merangkul Karin.

Karin:"Eh..Na lu ngapain..?" Karin yg masih ada akal sehatnya sedikit panik ketika Diana ikut.

Diana:"Gpp. Kan kita udah bicarain waktu di pemandian. Bob juga ga masalah..."
Ujar Diana sambil duduk di ranjang mereka.

Karin:"hmm..Tapi Na....oohh...hmmm.." Karin yg tidak sanggup protes karena sudah sangat bernafsu, BHnya ditarik kebawah oleh Diana dan pentilnya yang sudah menegang dipelintir sambil mulutnya menghisap pentilnya yg satu lagi.

Tom hanya dapat terbengong2 melihat Diana dan Karin kini saling memuaskan di ranjangnya. Belum pernah seumur hidupnya melihat adegan wanita saling bermesraan apalagi secara langsung depan mata.

Tom yang melihat hal ini segera bergabung dengan mereka dengan Karin yang ada di tengah di antara mereka duduk berlutut diatas ranjang. Ketika Tom mencumbu Karin tangannya tiba2 ditarik oleh Diana yang langsung mengarahkan tangan Tom meremas payudaranya yang seksi dibelakang Karin. Karin tidak melihat aksi mereka karena rangsangan tangan Diana di payudaranya dan mulut Diana yg berada di tengkuknya.

Kedua tangan Diana kini meremas kedua bongkah payudara Karin. Diana dengan bernafsu merangsang mereka berdua terutama Karin. Tangan Diana bergantian merangsang vagina Karin dan juga mengocok kontol Tom.

Adegan lesbian Diana dan Karin membuat Tom tidak tahan dan ikut larut dalam permainan mereka. Tom ikut memeluk mereka berdua dan wajah Tom ditarik oleh Diana.
Tom dan Diana berciuman dengan panas sambil tangan kanan Diana meremas payudara Karin dan tangan kirinya mengocok kontol Tom.

Puas berciuman dengan Tom, Diana pun melepas ciumannya dan menarik wajah Karin. Kemudian tangan Diana pun masuk ke dalam celana dalam Karin lewat bagian atas dan merangsang klitorisnya. Diana pun melepas ciumannya dan menarik wajah Tom untuk kemudian mengarahkan Tom yang dari tadi dengan wajah sayu menatap mereka yang beradegan lesbian untuk mencium Karin.

Sambil Tom berciuman dengan Karin, Diana pun tidak tinggal diam merangsang payudara dan vagina Karin. Diana yg bisa merasakan puting payudara Karin sudah mengeras menghisap dan menjilati payudara Karin hingga Karin semakin mendesah.

Bob yang duduk di ranjangnya sangat bernafsu melihat Diana dan Karin beradegan mesra tanpa terhalang apa apa lagi. Apalagi Karin yang kini semakin liar mendesah karena vaginanya dirangsang oleh Diana dan klitorisnya yang dipelintir2.

Setelah dirangsang selama kurang lebih 5 menit Karin yg merasa sudah ingin orgasme kecewa karena Diana tiba-tiba menghentikan rangsangannya.

Diana kemudian merebut Tom dari Karin dan berciuman mesra dengan Tom. Diana mengarahkan tangan Tom untuk meremas payudaranya. Bisa terlihat oleh Bob bahwa lama kelamaan Diana meninggalkan Karin dan hanya bermain dengan Tom yang sudah lupa diri bercumbu dengan Diana. Bob dapat melihat bahwa Karin sekarang menganggur dan hanya memeluk tubuh Tom dari belakang menggesekkan payudaranya ke punggung Tom.
Kini Karin hanya dapat menggigit bibirnya dan memainkan vagina dan payudaranya dengan tangan kirinya sedangkan tangan kanannya meraba2 punggung Tom seolah2 cemburu dan memanggilnya untuk memuaskan dirinya.
Entah pengaruh minuman atau apa dia merasa sangat terangsang dan libidonya tidak tertahankan. Diana entah kenapa yg awalnya merangsang Karin malah sekarang seperti cuek terhadap Karin.

Tiba2 Karin kaget karena merasa ada yang menarik tangannya. Dia menoleh dan melihat Bob dengan cepat menarik tangan Karin agar berdiri dan menciumnya meremas payudara dan pantatnya dengan bernafsu. Bob bisa melihat ada sedikit penolakan dari Karin Karin yang tangannya masih memeluk Bob agak menolak saat Bob mengulum puting dan meremas payudaranya dengan mendorong kepalanya meski merasakan nikmat yang luar biasa yang tadi tertunda.

Karin kemudian menatap Tom yang sekarang sedang asyik dengan Diana. Tidak ingin Karin menatap suaminya dengan cemburu Bob pun menutup kelambu Tom dan menarik Karin ke ranjangnya.

Karin:"Mau ngapain sih Bob?" Karin dengan wajah sayu menatap Bob dengan penuh tanda tanya. "Menurut lo? Gw mau Tom ngeliat aja, masa wanita secantik dan seseksi elu dianggurin aja. Jelas2 elu lebih cantik dan seksi dari Diana. Dah anggap aja gua Tom. Gua mau ajarin elu cara memuaskan pria."

Karin yang kini duduk diranjang Bob pun kaget ketika Bob tiba2 melumat bibirnya sambil memegangi kedua tangannya. Karin:"Ohh...lidahnya...Bob...mmm...hmm..." Karin berujar dalam hati.

Karin tidak berdaya ketika Bob melumat bibirnya dan memasukkan lidahnya ke dalam mulut Karin. Lidah Karin yang berusaha menghindar dalam mulutnya malah seolah2 memberikan sambutan kepada lidah Bob yang dengan lihainya menari2 di mulut Karin. Dan tangannya dengan lihai merangsang vagina Karin dari balik celana dalamnya.

Bob: "Rileks aja Karin cantik, tenang aja sayang. Kita juga jangan mau kalah sama Diana sama Bob. Kok bisa2nya Tom punya istri cantik begini malah asyik sama cewe lain. Elu juga berhak ngebales." Karin hanya bisa menunduk mendengar kata2 Bob. Bob kemudian mengangkat dagu Karin dan kembali berkata kepadanya sambil membuka BH karin dengan cepat dengan tangannya

"Udah lu nikmatin aja Rin. Ga usah malu malu lagi. Tom juga udah enak sama Diana ga bisa ngelayanin elu juga. Ini bukan selingkuh kok. Kan ngga pake perasaan." Kata2 Bob seolah2 menghipnotis Karin.
Tak lama kemudian Karin pun memejamkan mata dan Bob yang sudah pengalaman dengan banyak wanita pun menciumnya dengan mesra sambil memeluk dan membuka pengait BHnya Mulut dan lidah Bob dan Karin pun saling mengadu dan menyatu. BH karin yang sudah dibuka oleh Bob pun dilempar ke pinggir ranjang memperlihatkan payudara Karin yang putih mulus, seksi dan montok.

"Ehh ohh hmmm... ahh..uuhh..." Karin sepintas dapat mendengar erangan Diana yang tidak terkontrol membuat hatinya pun terbakar cemburu.

Bob:"Elu udah basah banget Rin..."

Karin:"ohh...jangan Bob...gue ga mau..emmmhh..."
Karin yang masih menjaga gengsi dan harga dirinya sedikit mendorong kepala Bob yang sedang menyusu di dada Karin.

Bob:"Tenang aja Rin gw ga bakal ngapa2in elu. Gue ga bakal masukin kok...kecuali elu yg minta. Hehe..hmm...mmm.." Bob kembali menyusu di payudara Karin yang seksi sambil merangsang klitoris Karin dengan memutar mutarkan jarinya dari balik celana dalamnya.

Karin:"Tapi...ough..mmm..tapi gue udah ada laki Bob.." Karin tanpa penolakan yang berarti berkata kepada Bob. Dengan masih sedikit menarik tangan Bob dari daerah keintimannya.

Bob:"gpp kok Karin cantik. Gue uda ngomong ke laki lu tadi. Dia juga udah setuju kok. Tuh laki lu juga udah duluan kok sama Diana. Hehe.."
Bob kembali memainkan mental Karin dengan kata-katanya. Tentu saja Tom suaminya setuju karena sudah dijebak olehnya. Apalagi kalau Bob berkata bahwa kemarin malam bukan Tom melainkan dia yang memuaskan Karin dengan sepengetahuan Tom yang pura pura tidur. Pasti Karin akan tambah shock mendengarnya.
Karin sedikit menoleh ke arah Tom yang kini sedang dioral oleh Diana. Bisa terlihat oleh Karin lewat siluet yang ada di kelambu mereka bahwa Tom sedang meremas remas kedua payudara Diana sambil diberikan kenikmatan servis oral Diana.

Karin:"Bob...jangan disitu..ohhhh" Karin sedikit menggelinjang karena jari tengah Bob masuk ke vaginanya. Baru kemarin malam Karin merasakan nikmat yang seperti ini dan sebelumnya belum pernah dia rasakan kenikmatan ini dari suaminya Tom.

Bob:"Enak ga Rin... Liat tuh...Tom lagi keenakan dioral sama Diana. Diana tuh kalo ngoral nikmat banget Rin. Laki2 kyk Tom kalo ga sering2 menjaga stamina kyk gue. Paling juga 10 menit udah muncrat."

Karin yang menoleh kearah Tom dengan cemburu pun ditarik kepalanya oleh Bob yang kemudian mengunci mulut Karin dengan french-kiss. Karin yang gelagapan karena lidahnya dan mulut bagian atasnya dirangsang oleh Bob kini lupa dan tidak lagi menoleh ke arah Tom. Apalagi Bob juga tidak henti2nya merangsang klitoris Karin.

Bob kemudian membuka celana dalam Karin dengan cepat sambil berciuman dengan Karin. Dilemparnya celana dalam Karin dengan cepat hingga mengenai Tom yang sedang menyusu di payudara Diana. Tom kaget karena ia dapat melihat bahwa itu celana dalam Karin. Tom pun menoleh ke arah istrinya dan membelalakan matanya dan menghentikan aksinya di dada Diana.

Tanpa disadarinya tangan Karin yang tadi pasif bergerak memegang kontol Bob.

(Bersambung)
......
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd