Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG GADIS PERSEMBAHAN story - Beauty and Beast Series

Untuk next big project suhu sekalian pilih yang mana?


  • Total voters
    589
Status
Please reply by conversation.
Woi lahhhh, baru page ke 2 udah sekacau ini idup si Citra :((
Ini kalo ibarat ada dewi fortuna yg naungin Citra, doi juga ikutan kena sue sampe garuk2 kepala kali
Dalem sehari sial banget idupnya :(

Tapi... ane ijin pasang patok dahulu buat numpang baca disini sembari nunggu updatetan ya hu :ampun::ampun:
Walaupun perasaan ikutan kagak enak, coba ane baca dulu saksama, siapa tau ada yg enak2 :D:D
 
Nice story....
Pernah baca di situs kuno... Kl gak salah dg judul "Dewi Kesuburan".
Tp gpp sih, kereenn ceritanya...
Juru Kunci : Pak Manto
Yg terjadi : Citra justru menikmati mjd Dewi kesuburan desa itu...

Good job suhuuu.....
Lancrotkeun...
Gasssss....
:mantap:


Berarti kalo bisa dibilang citra yg tadinya anak konglomerat rumah komplekan berubah 180 derajat jadi dewi kesuburan....??
 
Minta masukan hu......

Pengen citra diapakan lagi dan ending nya?


Di mind break buat ganti personaliti kayaknya bagus deh, hu. Soalnya kan efek traumatis dari masa lalu yg kena musibah trus di perkosa ganti2an ngebuat dia jadi berubah lama kelamaan. Bisa jadi jahat, bisa jadi fully sex slave, atau bisa jadi dominator gitu buat para laki2 di kampung
 
CITRA STORY PART 9

Cocok Tanam


ME9FPX_t.jpg


Pagi itu setelah mbah manto Kembali mengisi rahim Citra dengan cairan pembuat bayi miliknya dikamar mandi, mereka pun menyelesaikan aktifitas panas di kamar mandi itu, karena kaki citra yang masih lemas, mbah manto pun menggendong gadis cantik itu dalam keadaan telanjang bulat. Saat berada di gendongan mbah manto, si pria tua itu kembali merasakan empuknya payudara Citra dan bau wangi dari tubuh citra pun masuk ke indra penciumannya. Seketika kontol mbah manto pun kembali tegang dan disela gendongannya ia berkata
" non, saya sange lagi nih... Saya entot lagi ya non"

Lalu mbah manto berjalan ke arah kamar Citra dan membaringkan tubuh Citra yang masih agak basah sehabis mandi tadi dan langsung menindih tubuh Gadis cantik itu, mbah manto dengan gemas kembali memcumbui mulut Citra dengan mulutnya, bau wangi dari mulut Citra bercampur dengan bau busuk dari mulut si kakek itu menambah kenikmatan yang dirasakan mbah manto. Setelah puas dengan bibirnya
" simbah nyusu dulu ya non" ucapnya sambil memlintir puting Citra kemudian ia mengenyot payudara indah Citra. Ia terus mengenyoti dada Citra seakan akan ingin Citra mengeluarkan asi dari payudara nya. Mbah manto pun membayangkan setelah melahirkan anaknya nanti, payudara Citra akan menghasilkan banyak Asi dan ia akan minta disusui tiap hari.
" mmmmmmhhhhhh... Ennaakkk banggeett nooonnn tteeteekk nnoonn Ciittrraaa" kata mbah manto sambil terus nyusu ke dada Citra, tangan nya pun tidak kalah jail, jari2 tangannya mulai mengobok obok vagina Citra lagi, hingga 10 menit kemudian Citra kembali orgasme pagi ini. Mbah manto yang melihat Citra lemas karena orgasme hanya tertawa terbahak bahak

" gimana non? Enak kan?"
" sekarang giliran simbah ya yang cari enak" kata mbah manto sambil mengarahkan batang kemaluannya ke arah vagina Citra, ia pun menggesek gesekan kontol nya dibibir vagina Citra dan
" noon.....simbaahh masuukkinnn yaa" sambil mencium bibir Citra dalam2, mbah manto memasukkan kontolnya ke vagina Citra. Citra yang sudah kelelahan hanya bisa mendongak ke atas, sambil menahan kelelahan nya
" keekkk.... Uddaahh Cittraaa cappee"
" mmmmhhhjj..... Aahhhhhh" rancau citra sambil mendesah. Anehnya tubuh dan pikiran nya kembali berbeda arah, disaat pikirannya ingin mbah manto mengakhiri hal ini, namun tubuh dan birahinya berkata sebaliknya, Citra justru menjepit tubuh mbah manto dengan kaki panjangnya, seakan memberi tanda untuk memasukkan kontolnya lebih dalam dan lama. Mereka pun terus berpacu dalam birahi sambil berciuman mesra, kontol mbah manto naik turun menggenjot betina nya.

Ohhhhh.... Aahhhhh...... Ooohhhhh

Hanya suara desahan mereka yang terdengar nyaring pagi itu, hingga 30 menit kemudian tubuh mbah manto kembali mengejang dan mbah manto memasukkan kontolnya sedalam mungkin menuju rahim Citra dan
" nnnoooonnn..... Siimmmbbaahbb kkeellluuaar diii dalaaammm yyaa" ucap mbah manto dan

Crrooottt...... Crrooottt.... Crrrooottt.... Crreeetttttt

4 kali tembakan sperma kental mbah manto menyirami rahim Citra dan coba membuahi gadis cantik ini, setelah puas menyirami lahan tanam nya ini, mbah manto pun langsung berbaring di samping Citra. Pria tua itu memeluk citra dari belakang dan berbisik
" non, bapak simbah bakal tanggung jawab"
" simbah suka sama non citra".
" simbah Cinta sama non Citra" kemudian mereka pun tertidur karena kelelahan. Hingga siang harinya mbah manto bangun duluan karena perutnya lapar. Ia bangun sekitar jam 11 siang. Kemudian mbah manto memakai sarung saja tanpa pakai pakaian lain, sambil bangun dari tempat tidurnya ia melihat seorang gadis muda yang seharusnya jadi Cucunya itu. Ia pun tersenyum melihat Citra tidur seperti bayi itu. Mbah manto merasa sangat beruntung bisa mendapatkan perawan gadis ini dan bahkan meyetubuhinya berkali kali. Kakek tua itu berharap bisa menikahi dan mempunyai anak dari Citra

Sambil berdiri mbah manto mengusap rambut coklat citra dan mengecup lembut pipi gadis cantik ini. Mbah manto pun pergi kedapur untuk membuat sarapan sekaligus makan siang untuk mereka berdua. Saat mbah manto sedang masak, Citra pun mulai bangun dari tidurnya karena mencium bau sedap dari masakan mbah manto, perutnya yang dari tadi belum terisi pun memaksa nya untuk bangun dari mimpi nya. Citra pun kembali menyesali apa yang ia lakukan tadi. Ia pun malu untuk bertemu mbah manto, saat pikirannya sedang bingung mbah manto masuk kedalam kamar
" non ayo makan dulu, dari pagi belum makan" kata mbah manto lalu meninggalkan Citra.

Citra pun memunguti daster nya tadi dan memakinya kembali lalu berjalan ke meja makan, disana sudah terhidang sayur asem dan tempe goreng buatan mbah manto. Citra dengan lahapnya menyantap hidangan itu karena memang seluruh energi nya habis untuk bercinta dengan mbah manto dari malam. Mbah manto dengan perhatian memperhatikan Citra yang lahap memakan masakan nya. Keduanya pun makan bersama siang itu. Selesai makan Citra pun ber inisiatif untuk mencuci piring karena mbah manto sudah memasak tadi. Mbah manto yang melihat Citra mencuci piring bagaikan melihat mantan istrinya dulu meski Citra jauh lebih cantik, tinggi, dan putih. Mbah manto pun sambil duduk dikursi belakang Citra yang sedang mencuci piring, mulai memasukkan tangannya kedalam sarung dan mulai mengocok pelan kontolnya sendiri. Karena sudah tidak tahan mbah manto langsung berdiri dan menghampiri Citra yang sedang mencuci piring itu. Lalu ia memeluk Citra dari belakang. Sambil terus menciumi tengkuk dan leher citra mbah manto berkata

" non, lagi yuk..... Simbah kepengen"
Citra yang agak kesal pun berbalik badan, belum sempat ia protes mbah manto langsung menarik kepala Citra ke arah kepalanya dan
Cuupphhhh..... Mmmhhhhhh.... Aahhhhh
Mbah manto memangut bibir ranum Citra, tanpa perlawanan mereka pun berciuman dengan panas, aksi saling tukar liur pun terjadi di tempat cuci piring itu. Mbah manto pun langsung mengangkat tubuh Citra dan membopongnya keruang Tengah dengan posisi mulut masih menempel satu sama lain. Memang setelah berkali-kali disetubuhi oleh kakek tua ini, Citra tidak malu lagi untuk membalas tindakan mbah manto seperti ikut arus ciuman kakek tua ini. Sampai di ruang tengah mbah manto menurunkan Citra sekaligus membuka daster yang citra kenakan hingga tubuh putih mulus itu tidak tertutup apapun, memang sedari tadi Citra tidak memakai pakaian dalam sama sekali.

Lalu mbah manto pun melepas sarung yang ia pakai tadi dan duduk di kursi tua ruang tengah itu dengan sedikit kode ia meminta Citra untuk duduk diatas pangakuan nya. Citra pun menurut saja perkataan mbah manto, ia lalu duduk diatas pangakuan mbah manto sambil badanya menghadap manto, lalu dengan perlahan manto mulai memasukkan kontolnya kedalam vagina Citra dalam posisi saling berpangkuan itu Citra dengan antusias mengimbangi gerakan manto dengan menaik turunkan pantatnya dengab irama yang cepat sedangkan manto memompa penisnya kedalam vagina citra, sambil terus berciuman panas keduanya asyik dengan kegiatan tersebut, 15 menit kemudian Citra pun mengalami orgasme pertamanya, tubuhnya melemas namun manto belum apa2, ia terus mengaduk vagina Citra dengan kontolnya, hingga setengah jam kemudian
" nonn... Citraa.. Canttiikk banggeet... Mengingatkan simbah sama ibunya sri"
" simbah mau non Citra jadi ibunya sriii nanttii"
" simmbbahh... Keluarin didalem ya non supaya kita bisa buat adik buat sri" lalu tubuh keduanya menegang dan bersamaan dengan orgasme mbah manto, Citra pun ikut orgasme. Kembali cairan pembuat bayi mbah manto masuk ke rahim Citra. Mbah manto Kembali mencium bibir Citra untuk menandakan rasa terimakasih nya pada gadis muda itu

Mereka pun istirahat sejenak di kursi itu masih dalam posisi itu. Mbah manto kembali menciumi wajah wanita mudanya itu, hingga 10 menit kemudian citra yang duduk dipangkuan mbah manto merasakan ada sesuatu yang mulai mengeras di bawahnya. Lalu
"" non.... Simbah kepengen lagi nih.... Yuk maen dikamar ", ucap mbah manto kemudian menggendong Citra untuk masuk kekemar. Sesampainya dikamar mbah manto kembali menggauli Citra dengan panasnya hingga kakek tua itu orgasme 2x lagi dan membuahi sel telur Citra, sedangkan Citra sendiri sudah tak terhitung berapa kali ia orgasme. Setelah lelah bersenggama mereka pun tidur ber pelukan hingga sore hari.

Sekitar jam 5 sore mbah manto bangun bangun dari tidurnya karena mendengar suara ketukan pintu didepan. Ia pun bangun dan membukakan pintu depan, ternyata bu Yati yang berada dibalik pintu itu. Melihat mbah manto yang hanya mengenakan sarung dan kaos lusuh itu, bu Yati bertanya
" mbah, Citra nya ada?" tanya bu yati
" ada, itu didalam masih tidur.... Ada urusan apa cari Citra?" tanya mbah manto
" ini saya ada makanan lebih, ini buat simbah sama Citra ya" kata bu yati sambil memberikan bungkusan lauk makan malam dan nasinya itu.
" yaudah saya pamit pulang dulu, silahkan dilanjut aktifitas simbah, tapi inget jangan keras2 ya mbah sama Citra, saya kasihan. Dan simbah jangan lupa segera nikahi non Citra nanti" ucap bu yati sambil pamit. Setelah bu yati pulang mbah manto mengeluarkan barang di plastik tadi dan memindahkannya ke piring. Lalu mbah manto pun berjalan ke kamar dan membangunkan Citra

" non , Citra... Bangun yuk udah malem, mandi dulu" ucap mbah manto sambil mengecup pipi Citra hingga Citra terbangun
" udah jam berapa mbah sekarang?" tanya Citra masih lemas
" sekarang jam 6 non, yuk mandi sama simbah" jawab mbah manto, belum sempat menyiapkan diri. Mbah manto langsung menggendong Citra yang masih telanjang menuju ke kamar mandi, dikamar mandi ia langsung mengguyur Citra dengan air yang terasa sangat dingin dikulit itu, lalu menyabuni seluruh tubuh Citra dan membilasnya, tak lupa mbah manto Kembali mencabuli Citra dengan 2 jarinya, hingga gadis cantik itu terduduk hingga lemas di lantai kamar mandi yang kotor itu. Saat Citra terduduk mbah manto kembali menyodorkan kontol panjang nya ke arah wajah Citra, dan dengan terpaksa Citra pun mengulum kontol itu, 20 menit kemudian mbah manto mengalami ejakulasi pertama nya sore itu, ia menyuruh Citra menelan semua sperma nya. Setelah selesai mbah manto meminta Citra untuk memandikan nya. Memang tiap bersama Citra kontol mbah manto seperti tidak ada capek2 nya, batang panjang hitam itu selalu berdiri tegak dan siap digunakan, hal tersebut juga karena efek jamu yang diminum nya.. Setelah selesai membilas tubuh kakek tua itu, Citra merasa penderitaan nya dikamar mandi kotor itu akan segera selesai. Namun,.... Dugaan nya salah total, mbah manto mendorong Citra ke arah tembok dan lansung mengangkat kakinya keatas

" non... Simbah masukin ya, simbah ngga tahan tiap lihat non Citra rasanya pengen ngawinin mulu.. Hehehe" ucap mbah manto langsung menghujamkan kontol besarnya ke vagina Citra sambil keduanya berciuman panas, mbah manto terus memaju mundur kan kontol nya sambil mengerang, Citra pun mengimbangi gerakan mbah manto, hingga 30 menit kemudian mbah tubuh keduanya menegang dan muncratlah cairan pembuat bayi mbah manto didalam rahim Citra
Mereka pun menyudahi kegiatan panas mereka dikamar mandi kotor itu.

Mbah manto pun menggendong Citra untuk ke kamarnya, setelah berganti baju, mbah Manto izin pada Citra untuk pergi keluar sebentar
" non, kalau laper makan dulu aja, mbah mau keluar bentar, nanti malem kita maen lagi" ucap mbah manto kemudian ia cium sebentar bibir mungil Citra dsn pergi meninggalkan rumah. Disisi lain Citra yang kesadaran nya sudah kembali hanya bisa menangis meratapi nasib nya. Ia menangis mengapa ia tak melawan saat mbah manto memperkosa nya, mengapa mbok sri tidak juga pulang, dan hal yang paling menakutkan baginya adalah BAGAIMANA JIKA SPERMA KAKEK TU itu SUDAH MEMBUAHKAN SEL TELUR NYA YANG MENGAKIBATKAN IA HAMIL???.

Sambil memakai kembali pakaian nya dikamar, citra pun keluar untuk makan. Kali ini citra memakai pakaian lengkap dan sangat tertutup ia bahkan memakai 4 lapis baju, diluar bikini nya. Ia inggat perkataan mbah manto kalau kakek tua itu sangat ber nafsu melihat citra telanjang, maka citra memakai baju dan jaket sehingga Tubuhnya tidak terlihat. Setelah makan dengan lahapnya karena memang ia kehabisan tenaga setelah bercinta seharian dengan mbah manto, citra pun duduk diruang tengah. Ia berpikir bagaimana seorang kakek tua 70an tahun masih memiliki stamina sekuat itu, sambil memikirkan itu entah mengapa ia mulai megalami gatal di vagina nya, apakah citra terangsang setelah membayangkan persetubuhan nya tadi pagi. Citra seharusnya memiliki waktu untuk untuk pergi meninggalkan desa itu, namun EFEK ILMU mbah manto menyebabkan gadis cantik ini memiliki 1000 alasan untuk tinggal disini dan menunggu si pejantan datang. Citra yang masih kesulitan berjalan pun dengan kesakitan berjalan ke kamarnya dan ia tertidur.

Jam 10 malam, mbah manto kembali kerumah, lalu ia melihat Citra yang tidur dikamarnya dengan pakaian sangat rapat, ia pun tersenyum melihat gadis pujaannya itu. Mbah manto lalu makan malam dan setelah makan ia terlihat meminum sebotol besar jamu yang ia bawa tadi. Seketika tubuhnya panas dan kontolnya mulai tegang, ia lucuti semua pakaiannya hingga menyisakan kaos lusuh itu saja lalu ia ambil dan pakai sarung kumalnya. Mbah manto lalu berjalan ke kamar Citra dan ia duduk disamping citra yang tidur.

Kakek tua itu langsung membelai tubuh dan rambut Citra. Merasa Geli karena rabaan mbah manto Citra pun bangun. Citra yang sebelumnya membelakangi mbah manto kini posisi nya berbalik menghadap mbah manto, beberapa detik kemudian tangan manto sudah berada wajah Citra. Mbah manto dengan lembut langsung mendekatkan wajahnya ke wajah Citra dan....

Cuuppphhhhh....... Mmmmhhhhh......

Pria tua itu langsung menyantap bibir ranum Citra, Citra pun hanya pasrah sambil memohon untuk dilepaskan
" keeekk.... Tolong lepasin Citra... Tolong hentikan kek..." ucap nya memelas
" simbah bakal kasih non Citra kejutan malam ini, non citra nurut aja ya" sambil kembali mencium bibir gadis muda itu. Lidah tua mbah manto menyeruak masuk kedalam rongga mulut Citra, Citra pun berasa mau muntah merasakan ludah mbah manto kali ini yang 10x lebih busuk dari biasanya. Hal ini karena efek jamu yang ia minum tadi. Sambil terus bertukar liur, mbah manto pun mengangkat tubuh Citra yang sedang tidur dan didudukan sambil masih berciuman mbah manto berbisik
" non.... Saya buka ya bajunya semua" ucap mbah manto sambil menghentikan ciuman nya. Citra pun menatap tajam wajah tua itu, dan entah dari mana pikiran Citra yang memintanya untuk mengakhiri semua ini kalah dengan tubuh dan birahi nya.

Tanpa menjawab gadis muda ini langsung melingkarkan tangannya di leher mbah manto dan langsung mengecup bibir tua itu. Hal ini jelas merupakan penerimaan Citra terhadap apa yang akan dilakukan si pejantan tua itu
" terimakasih banyak non.... Simbah janji bakal membawa non ke surga dunia.... Simbah bakal tanggung jawab non" ucap mbah manto sambil tangannya mulai menarik sweater hoodie yang dipakai Citra, gadis itu pun seakan membantu usaha mbah manto dengan mengangkat kedua tangan nya. Setelah terlepas mbah manto melempar jaket itu ke lantai, lalu ia membuka kaos lengan panjang, kemudian kaos lengan pendek yang digunakan Citra. Hingga tinggal menyisakan tank top warna putih dan bra ungu yang dikenakan citra. Mbah manto pun menghentikan aksinya ia hanya memandangi pemandangan indah didepannya. Mbah manto lebih menyukai jika Citra mengenakan pakaian mini seperti tank top itu.
" non.... Citra sangat cantik... Simbah bersyukur dengan anugrah yang diberikan tuhan pada mbah....."
" non citra biarkan simbah membimbing non Citra untuk mengarungi malam ini penuh Cinta" ucap mbah manto kemudian mulai membuka celana jeans panjang yang digunakan citra, Citra pun membantu mbah manto membukanya dengan menaikkan pinggul nya, hingga sekarang ia hanya mengenakan celana dalam, bra, dan tank top saja.

Mbah manto pun mulai kembali berbaring disamping Citra dan mulai kembali menciumi gadis cantik itu, setelah puas dengan bibir ranum Citra kini mulut mbah manto melata ke payudara 32A citra yang masih terbungkus tank top dan bra itu, mbah manto menciumi dan menghisap dada Citra hingga tank top yang dikenakan citra kini basah terkena liur mbah manto, sesaat kemudian kakek tua itu menyingkapkan tank top Citra dan melepas kaitan bra dengan mulutnya hingga sekarang bagian atas tubuh Citra tidak terhalang apapun. Mbah manto mulai menjilati seluruh tubuh gadis muda itu dari ujung kepala hingga ujung kaki, ia memastikan semua bagian tubuh wanita cantik itu basah oleh mulutnya. Kemudian ia buka celana dalam sutra gadis itu hingga sekarang Citra sudah telanjang bulat.

Setelah memandikan citra dengan liurnya, mbah manto membuka sarung yang ia kenakan dan munculah ancaman paling berbahaya bagi Citra.
" nonnn.... Simmbahhh pengen nneeneen nonn" kemudian mbah manto mulai menyedoti buah dada ranum Citra, Citra yang sudah kalah akalnya dengan hawa nafsu nya pun membusungkan dadanya agar bisa dihisapi mbah manto, tangan nya pun memeluk erat kepala mbah manto agar tidak meninggalkan area payudaranya. Dilain sisi tangan kakek tua itu mulai aktif memasukkan jarinya ke liang senggama Citra untuk memainkannya. Saat menyentuh pertama tadi mbah manto merasakan bahwa vagina Citra sudah becek sedari tadi
" noonn.... Udh pengen mbah mesrai ya... Ini kok becek banget" ucap mbah manto sambil memainkan jarinya diliang vagina Citra.
" Terussss kkkeekkk..... Cittraa mmaauuu piiippiisss" ucap Citra kemudian ia orgasme pertama karena tangan mbah manto.

Mbah manto pun kembali memangut bibir Citra kemudian keduanya saling berciuman mesra..
" non sekarang bantuin simbah ya" , kemudian mbah manto berpindah posisi terbalik dengan Citra, sehingga sekarang kontol mbah manto sudah berada di depan wajah Citra. Mbah manto pun mulai menyerang liang senggama citra dengan lidahnya. Citra yang kembali dirangsang langsung mengenggam penis itu dan mulai meng oral nya. Citra yang dulu merasa jijik kini justru sebaliknya. Ia tanpa disuruh langsung mengemuti kontol besar itu. Hingga 20 menit melakukan 69 citra pun orgasme untuk kali kedua, Seluruh Cairan cinta nya masuk ke mulut mbah manto. Mbah manto setelah menghabiskan cairan orgasme citra langsung bangkit dan berkata

" non, simbah masukin ya" ucap mbah manto sambil mulai menggesekan kepala kontolnya ke bibir vagina Citra yang sudah licin karena cairan kemaluan gadis itu. Citra yang merasa gejolak wanitanya bangkit pun mendesah
" kkeekkk..... Massuukkiinnn.... Cciittraaa uuddhhh ggaakkk ttaahhhaann" ucap citra tanpa sadar, ia malah minta dipenetrasi oleh kontol itu.
" noonn.. Tahhaannn yaaaa" ucap mbah manto sambil memasukkan batang kemaluan nya kedalam Vagina Citra
" aahhhhhh.... Sssakakkkiitt mbbaahh" kata2 citra terpotong ciuman panas mbah manto. Setelah mendiamkan beberapa saat mbah manto mulai menggenjot Citra dengan posisi Misonari nya. Setelah 15 menit citra pun mengalami orgasme ketiga nya. Mbah manto memberi nya kesempatan untuk istirahat dengan mendiamkan lagi kontolnya. Sambil kembali dirangsang dengan jilatan ke payudara Citra. Setelah dirasa Citra siap tempur lagi mbah manto pun mengangkat posisi Citra hingga kini citra diatas dan mbah manto dibawah. Kakek tua itu menuntun Citra untuk melakukan pose WOT, citra dengan semangat naik turun diatas kontol mbah manto hingga 20 menit kemudian. Disertai lenguhan panjang keduanya mengalami orgasme bersamaan. Mbah manto Kembali menanmkan benih nya di rahim Citra.

Citra yang kelelahan karena orgasme 4x itu pun jatuh dan hampir pingsan. Beruntung kakek tua itu sigap dan menangkap tubuh Citra yang lemas. Mbah manto pun kemudian memeluk Citra penuh Cinta. Citra yang merasakan kehangatan dan kenyamanan di pelukan mbah manto pun tertidur. Saat tubuh Citra tertidur ia tak tahu bahwa senjata mbah manto belum lah tidur. Mencium i bau wangi dari tubuh Citra dan merabai kulit mulus Citra, nafsu mbah manto bangkit kembali. Disaat citra pingsan ia tidak tau bahwa mbah manto Kembali menggarap "sawah" nya dan menanami sawah itu. Mbah manto semalam terus menyetubuhi Citra

END PART 9
-----------------
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd