Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
-
Alamat alternatif sudah baru gan.
Bookmark alamat ini gan : https://bit.ly/ceksemprot
Atau buka dengan VPNIkuti alamat terbaru dari forum di : Follow Twitter @SemprotCom
CERBUNG High School Detective
- Thread starter aiko_aileen
- Start date
-
- Tags
- top
ini aiko mantan sutradara apa sutradara yg nyambi nulis cerbung si?
qok motong ceritanya pas banget.
jadi makin makin makin tambah penasaran pembaca ya.
qok motong ceritanya pas banget.
jadi makin makin makin tambah penasaran pembaca ya.
kaede roekawa
Semprot Holic
- Daftar
- 23 Mar 2016
- Post
- 307
- Like diterima
- 2
Up lagi suhu... Biar tegangnya ilang....
aiko_aileen
Semprot Holic
- Daftar
- 21 Dec 2014
- Post
- 357
- Like diterima
- 295
File 37 The Attacker
Setelah luput dari musibah pelecehan di dalam bioskop oleh Johan, bapak berwajah galak yang berlanjut sampai di dalam toilet gedung bioskop itu, kini Ai sudah harus menyiapkan dirinya untuk menghadapi tantangan berikutnya.
Begitu membuka pintu toilet, Alex langsung berbalik arah masuk kembali ke dalam ruang toilet, begitu mengetahui Kenzo berjalan menuju ke arah toilet. Kenzo dan para pengawalnya nyaris memergoki Ai dan Alex yang sedang membuntuti teman sekolah mereka yang menjadi tersangka sosok Joker, hacker penghasil bit coin organisasi WWW.
Sekarang posisi Ai sungguh terjepit karena terjebak dalam bilik kloset sempit dalam pangkuan Alex, dengan para penjahat berbahaya tepat berkumpul di dalam toilet.
" Attacker.." Alex berbisik pelan menyebut kehadiran nama team elite organisasi WWW itu. Seperti team Alpha, Attacker adalah team elite bentukan WWWW untuk melakukan tugas pembunuhan, perampokan, penculikan dan pekerjaan kotor organisasi WWW. Team yang beranggotakan para penjahat dan resedivis level dewa itu terkenal ganas,haus darah dan tak kenal ampun terhadap korban korbannya.
"hah, apa attacker? Alex koq malah menyebut nyebut nama studio pembuat film AV dari jepang sih?" Ai dengan wajah culun balik berbisik kepada Alex. Jangan jangan Alex teringat pada salah satu scene, dimana seorang AV idol yang cantik imut tak berdosa di perkosa dan di gangbang sekelompok penjahat tepat di hadapan pacarnya yang terikat tak berdaya. Huu..huu..!tolong, Ai ga mau di perkosa berame rame.
Alex menjitak kepala Ai, kalo bukan karena sayang dan kesengsem pada susu gede yang menggelayut di dada Ai, ingin rasanya Alex membungkus dan membuang Ai ke laut karena iq jongkok dan keluguan Ai bolak balik membuat Alex ngelus dada dan titit.
"Attacker.. team elit WWW, mirip mirip Stuart tapi yang ini terdiri dari lebih banyak orang" Alex sedikit menjelaskan ulang kepada Ai detail deskripsi kelompok pembunuh yang pernah di paparkan secara jelas dan terperinci oleh Naybila saat gelar kasus pertama organisasi WWW.
Ai bergidik mendengar nama Stuart disebut sebut. Sebelum terbunuh, Stuart adalah pemimpin dari grup orang orang gila itu. Ai paham betul kesintingan dan kesadisan Stuart, dan sekarang di depan bilik Ai bersembunyi ada sepuluh orang mirip Stuart. Hii..! Ai bergidik ngeri membayangkan apa yang terjadi apabila dirinya sampai tertangkap.
Alex menutup mulut Ai dengan tangannya, mengakhiri pembicaraan mereka saat Kenzo dan Vicy memasuki toilet gedung bioskop.
"periksa kloset, pastikan sudah tidak ada orang" terdengar perintah Kenzo pada Vicy untuk memeriksa tiap bilik toilet satu persatu. Vicy anggota termuda yang kariernya langsung melejit karena memiliki daftar catatan kriminal panjang. kejahatan sadis tanpa henti Vicy, membuatnya lebih sering menghabiskan hidupnya mendekam di dalam penjara di bandingkan menghirup udara bebas di luar penjara.
Dengan ogah-ogahan dan wajah di tekuk, Vicy membuka pintu kloset dan memeriksa isi toilet satu persatu. Vicy mendengus marah, pembunuh seganas dan sesadis dirinya koq cuman di suruh suruh untuk periksa isi kakus, nggak keren bar..bar..blass Men!.
Serangan jantung langsung menyerang Ai saat Vicy sudah sampai di depan bilik ke tiga tempat Ai bersembunyi. Pintu kloset terbuka perlahan. Sedikit demi sedikit hingga separuh pintu nyaris terbuka. Sebentar lagi tempat persembunyian Ai dan Alex akan terbongkar. Tangan Alex menggenggam kuat, bersiap menghadapi musuh musuhnya.
Saat pintu kloset ketiga sudah terbuka separuh, tiba tiba Vicy terdiam sejenak. Sepertinya teringat akan sesuatu. Jantung Ai berdetak kencang sekali.
"Hallo Kenzo.." pintu toilet terbuka dan terdengar suara yang familier di telinga Ai. jelas itu suara siswa teladan SMU Internasional, teman sekelas Ai.
"Joker...akhirnya kita bertemu juga" Kenzo menyeringai licik, berjalan mendekati Joker, Kenzo menyapa sambil bersalaman dengan Joker.
Vicy melepas pegangan tangannya di pintu bilik ke tiga, pintu bilik kembali tertutup tanpa Vicy sempat memeriksa ke dalam bilik itu. Entah kenapa tiba tiba Vicy berjalan menjauh dan batal memeriksa isi kloset ketiga, mungkin Vicy sudah kadung yakin bahwa isi kloset ke tiga sama kosongnya dengan kloset yang lain.
Ai dan Alex menarik nafas lega berbarengan sambil bergandengan tangan erat. Ai dan Alex selamat lagi, kali murni karena keteledoran dan kemalasan Vicy.
"Aman..." Vicy mengacungkan jempol pada Kenzo, pertanda situasi toilet kosong tanpa tersisa seorangpun.
Joker, pemuda berusia 17 tahun yang bersekolah di SMU Internasional itu membakar sepuntung rokok dan menghisapnya dalam dalam. Berkedok sebagai siswa penyendiri dengan prestasi teladan membuat tak seorangpun nyaris curiga bahwa sosok ganteng ini adalah Joker, pentolan hacker organisasi WWW, salah satu buronan dengan harga kepala termahal di dunia. Kecuali Ai dan Alex..
"Uang setoran bulan ini sudah saya kirim, apa ada masalah?" tanya Joker yang rutin mentransfer dana milyaran perbulan untuk biaya operasional WWW.
"Shinobi meminta uang lebih banyak lagi.." jawab Kenzo.
"Bukankah Shinobi sudah tewas kemaren waktu di Emerald" Joker yang mendengar berita penggerebekan Emerald cafe, tidak mudah percaya akan adanya permintaan dana tambahan yang harus di stor ke kas WWW.
"He..he..., tidak semudah itu polisi membunuh Shinobi. Shinobi masih hidup, yang terbunuh malam itu hanya seorang anggota WWW biasa." Kenzo menjawab dengan pasti, menyakinkan Joker.
"Ooh.. bagaimana saya tahu kamu tidak berbohong pada saya?, dokumen otopsi kepolisian menyatakan bahwa orang itu adalah Shinobi."
"Joker, kita pakai logika saja, pertama.. andai Shinobi benar mati. Apakah menurut kamu Tuan Yuki, pemimpin tertinggi dan owner organisasi WWW akan diam saja dan tak menuntut balas dendam melihat jenderal kesayangannya itu terbunuh, seharusnya saat ini tuan Yuki sudah mengirim puluhan assasin WWW yang lain untuk membalas dendam." Kenzo menyebut alasan pertama untuk meyakinkan Joker bahwa bukan Shinobi-lah yang terbunuh saat DKI47 di selamatkan team Alpha.
" hah.. ha.. mungkin di mata Tuan Yuki sebenarnya Shinobi tidak se-istimewa seperti yang kita kira selama ini" Joker mencoba mendebat meski dalam hati sepakat dengan Kenzo, Jakarta bakal jadi lautan api jika kematian Shinobi benar adanya.
" dan yang ke-dua, Shinobi adalah sang maut itu sendiri, dia tidak bisa mati, tidak ada yang bisa membunuhnya..." Gigi Kenzo bergemeletuk ngeri saat menyebutkan alasan kedua ini.
"maksud Kenzo..?" Joker mengernyitkan alisnya
"Apa kamu pernah dengar tentang kisah Shinobi di malaysia?" Kenzo balik bertanya pada Joker.
Joker meneguk ludah teringat mitos yang beredar di kalangan internal organisasi WWW, kisah mengerikan saat Shinobi ditugaskan memimpin WWW cabang Malaysia. Beberapa tahun yang lalu para pemimpin lokal organisasi WWW Malaysia mengkhianati Shinobi dengan membelot dan bekerjasama dengan polisi diraja malaysia untuk menangkap Shinobi.
Suatu malam ratusan polisi bersama sama dengan anggota WWW yang membelot menyerbu gedung tempat persembunyian Shinobi beserta attackernya. Seluruh anggota Attacker saat itu tewas mengenaskan. Shinobi tertembak, tertusuk dan tubuhnya tertimbun reruntuhan bangunan yang luluh lantak di hancurkan oleh bom dan granat yang memborbardir gedung persembunyian Shinobi selama penyerangan. Shinobi di nyatakan meninggal meski mayatnya tidak pernah di temukan.
Seminggu setelah "Kematian" Shinobi, di mulailah serangkaian pembunuhan sadis yang menggegerkan publik Malaysia, Shinobi bangkit dari matinya dan menjagal satu persatu pejabat dan petinggi kepolisian Malaysia beserta keluarganya. menyusul kemudian para pemimpin lokal organisasi WWW yang mengkhianati Shinobi satu persatu di temukan tewas dengan posisi Harakiri. Dalam kurun waktu satu bulan hampir separuh pejabat kepolisian diraja Malaysia musnah akibat balas dendam Shinobi. Setelah kejadian itu, kepolisian dan pemerintahan Malaysia yang trauma, tidak berani lagi mengusik keberadaan dan bisnis jahat WWW di negeri jiran itu. Nama Shinobi menjadi legenda yang ditakuti lawan dan disegani kawan kawannya.
"ok..ok.., Sekarang apa perintah Shinobi" Joker mantuk mantuk mengamini pernyataan Kenzo. Sudah tidak ada gunanya Joker berdebat.
"20 milyar kontan dalam minggu ini.."
"ueedan.., 20 milyar dalam 1 minggu? transaksi uang sebanyak itu dalam seminggu bakal menarik perhatian dan mudah di lacak oleh polisi" Joker terperanjat harus mencairkan bitcoin sebanyak itu.
"well Joker,saya percaya kamu pasti punya cara untuk mendapatkan 20 milyar tunai dalam seminggu ini." tidak ada tawar menawar, titah Shinobi meski mustahil tetap harus dilaksanakan.
"lagipula uang sebanyak itu buat apa sih..?" Joker lemes saat mendengar tuntutan yang harus ia penuhi itu.
"he..he.. kamu tahu si bandot tua, tuan Subagyo, ketua umum partai Reform?" Kenzo balik bertanya pada Joker.
"Si tua yang hobi kawin cerai ama artis itu?" siapa yang tak kenal dengan reputasi tuan Subagyo, politisi kawakan, ketua partai tertua dan terbesar di Indonesia yang sangat menggemari daun muda.
"ya..ya.., ia meminta 20 milyar untuk mengeluarkan surat rekomendasi penunjukan Tanuwijaya sebagai bakal calon gubenur Jakarta yang di usung oleh partai Reform, kamu tahu sendiri kan? apa akibatnya jika Tanuwijaya, calon gubenur boneka WWW itu gagal mendapat surat rekomendasi tersebut." Kenzo memandang Joker dengan tatapan tajam.
"Yeah.., jika Tanuwijaya jadi gubenur, WWW akan menguasai Jakarta, impian tuan Yuki untuk membuat Jakarta sebagai pusat peredaran narkotika untuk wilayah asia tenggara dengan mendirikan pabrik narkotika terbesar di asia tepat di ibukota Jakarta itu bakal terwujud" Joker geleng geleng kepala, jika rencana WWW terwujud Jakarta akan dikepung narkoba dan obat terlarang lainnya. degradasi moral dan mental mengancam generasi muda di negeri ini.
"siapkan uangnya Joker, karena paling lambat bulan ini uang harus di di berikan ke tuan Subagyo" Kenzo kembali mengingatkan Joker deadline yang harus di patuhi Joker.
"ok..ok.." Ada sedikit rasa sesal dalam hati Joker, ingin rasanya ia menolak dan mengundurkan diri dari organisasi WWW saat ini juga, begitu mengetahui skill dan keahliannya di bidang IT di salahgunakan WWW untuk meraup keuntungan pribadi dan merusak negara ini.
Joker terlibat pembicaraan serius dengan Kenzo dan Vicy lebih lanjut mengenai, cara serah terima uang suap untuk tuan Subagyo tersebut.
Andai saja Kenzo dan Joker tahu bahwa ada dua agen Alpha, Alex dan Ai yang sedang bersembunyi di bilik ketiga yang ada dalam toilet, merekam semua pembicaraan di antara ketiga orang itu, tentu Kenzo tidak bakal segamblang itu menceritakan rencana jahat yang sedang disusun oleh organisasi WWW.
Alex yang dari tadi serius mendengarkan percakapan seluruh percakapan Kenzo dan Joker, tersenyum tipis.
"Berarti benar dugaaan-ku selama ini, Stuart si cabul yang aku habisi tempo hari bukanlah Shinobi." Alex membatin dalam hati, firasat Alex yang mengatakan bahwa Shinobi masih hidup dan bergentayangan menebar ancaman di luar sana ternyata betul.
"ooouch.." Alex melenguh pelan saat bokong Ai dalam pangkuannya bergoyang berubah posisi. Alex tidak ingat sejak kapan konti di balik celananya membesar dan menegang sempurna. Secara naluriah konti Alex ereksi saat tak sengaja tergencet dan tergesek gesek pantat Ai yang putih empyuk bagai bulatan bakpao.
"aaahh... aaahh..." Tubuh Ai menggeliat geliat resah, berusaha menjauhkan pinggulnya dari kejantanan Alex yang Ai duduki. Wajah Ai merona merah muda, Ai merasa amat risih saat tiba tiba merasakan sesuatu yang pejal dan gagah menusuk nusuk bokongnya yang tak terlapisi sehelai celana dalam lagi karena telah di telanjangi Johan tadi dalam gedung bioskop. Ai menunggingkan pinggulnya sedikit ke atas, mengangkat bulatan bokong-nya hingga lepas dari selangkangan Alex. Ai menarik nafas lega, rasa geli geli merangsang yang menggelitik kulit bokongnya sementara mereda.
Pook..! Namun Ai tak mampu berlama lama mengangkat pantatnya dalam posisi menungging begitu, lututnya melemah, tubuh Ai terjerembab ke bawah, Pantat Ai kembali jatuh dan terduduk dalam pangkuan Alex, menimpa tonjolan yang semakin membesar di celana Alex. Ai mengangkat pinggulnya lagi, namun tak berjeda lama, bokong semok Ai kembali melorot turun menduduki selangkangan Alex.
Pokk.. pok.. pok.. berulang kali Ai mencoba menjauhkan bulatan bokongnya dari pangkuan Alex, namun lagi lagi Ai terjatuh dengan bokong tepat menggencet pentol konti Alex. Konti Alex serasa di pijit pijit oleh bokong punel Ai yang langsung melumer begitu menempel di pangkuan Alex. Alex memejamkan matanya, sekuat tenaga menahan desahan yang tertahan di ujung bibirnya, Gerakan bokong kenyal Ai yang berulangkali naik turun menghentak hentak lembut celana Alex tepat pada bagian yang menggelembung, membuat sekujur tubuh Alex berdesir hebat. Alex seperti menyetubuhi bokong Ai dari belakang seperti anjing kimpoi. Semakin Ai berusaha lepas dari Alex, maka semakin heboh pula goyangan bokong Ai, menggerus dan menguleni tonjolan konti Alex.
Ai akhirnya menyerah, berulangkali menunggingkan tubuhnya membuat Ai sangat kelelahan. Tubuh Ai melorot dan pasrah saja saat jatuh ke dalam pelukan Alex. Ai menyandarkan tubuhnya miring ke belakang. Punggul Ai menyatu dengan dada Alex. Alex dapat merasakan detak jantung Ai yang berpacu kencang.
Ai menggeleng lemah, tak berdaya saat kedua tangan Alex merambati tubuh Ai dari belakang hinggga berhenti sampai di pinggul Ai. Alex memegang pinggang Ai erat. Ai bertanya Tanya dalam hati apakah Alex akan sama brengseknya dengan laki laki lain yang selalu mupeng dan memanfaatkan setiap kesempitan untuk menggrepe grepe tubuh sintal Ai atau sebaliknya, Alex akan tetap berusaha menjaga kesucian Ai .
Perlahan Alex membopong pinggul Ai hingga bokong Ai terangkat dan menjauh dari selangkangan Alex. Tangan Alex menahan tubuh Ai supaya tidak melorot lagi. Ai tersenyum bahagia, meski dalam posisi sangat menguntungkan, Alex tetap bersikukuh tidak mengambil kesempatan menggerayangi tubuh Ai. Bahkan Alex kini malah bersusah payah menjaga supaya tetap ada sela di antara tubuh Ai dan Alex. Suara gelak tawa Kenzo, Joker dan Vicy terdengar jelas saat ketiganya mencandai Kenzo yang belum juga menikah saat umurnya sudah hampir menjelang kepala lima.
"Aah.. kasihan Alex.. pasti cape memegangi tubuh Ai terus" Ai melirik wajah Alex yang nampak tegang dan berpeluh, sudah sepuluh menit lebih dengan sekuat tenaga Alex terus membopong tubuh Ai supaya tidak melorot dan kembali bersetubuh dengan selangkangannya.
Jari jari lentik Ai menyusul memegang tangan Alex yang melingkar di pinggang Ai. Ai menggenggam tangan Alex, memberi isyarat supaya Alex melepaskan dekapan di pinggulnya. Daripada melihat Alex menderita karena terus bertahan membopong pinggulnya , Ai lebih memilih dirinya yang mencoba untuk berusaha menahan rasa geli geli risih yang mendera pantatnya saat terduduk di atas paha Alex. Alex nampak ragu ragu saat Ai menepis tangannya, Ai mengangguk sambil berkedip menyakinkan Alex. Alex berlahan melepaskan pegangan tangannya, tubuh Ai perlahan melorot turun kembali ke pangkuan Alex lagi.
"oooouch.." Tubuh Ai menggelinjang hebat, punggungnya melengkung ke belakang. Mata Ai mendelik saat menduduki Alex. Tanpa di sengaja saat pantat Ai dan selangkangan Alex bertemu, batang konti Alex yang sudah sangat keras dan padat tergelincir dan menyelip masuk ke belahan pantat Ai, tepat masuk di antara dua bulatan bokong Ai yang syedap meranum. Ai menggeliat geliat hebat berusaha melepaskan rudal Alex yang terhimpit nikmat di sela pantatnya. Belahan pantat Ai terasa sesak, batang konti Alex menyeruak dan menguak paksa belahan pantat Ai makin lebar, di tambah sensasi dari kain celana Alex yang menggesek gesek kulit sensitive belahan pantat Ai, membuat Ai merinding kebelet pipis .
"hhhm... hhhmm.. hhhm.." Ai merintih dalam hati, Cairan cinta Ai yang berlebih karena Ai sedang berada di masa awal menjelang periode haidnya, meleleh hingga membasahi dan membuat licin permukaan kulit pantat Ai. Sedikit saja gerakan panik dari Ai dan Alex yang dengan tergesa gesa berusaha mengeluarkan batang konti dari sela pantat Ai, malah membuat batang konti Alex mengganjal masuk lebih ke dalam, menyumpal belahan padat pantat Ai.
Ai cepat cepat mengatupkan kedua tangannya menutupi mulutnya yang hampir menjerit histeris, saat batang konti Alex yang menyempil dalam belahan pantatnya menggasak dan menggesek gesek kuncup Anal Ai. Sedikit kain halus celana yang membungkus konti Alex bahkan menyelempit masuk hingga ke dalam anal Ai. Tiba tiba terdengar suara Kenzo dan Joker dengan nada meninggi karena berdebat mengenai deadline yang harus ditepati Joker untuk menyiapkan uang permintaan Shinobi. Jantung Ai berdetak kencang, rasa was was kembali mencekam tubuhnya. Bagaimana jika orang orang jahat itu sampai memergoki dirinya berduaan dengan Alex di dalam bilik ini. Tubuh Ai dan Alex membeku menunggu apa yang akan terjadi.
Dan apa ini..?? ooh tidak, Ai menggelengkan kepalanya tak berdaya saat tubuh Ai kembali melorot turun, batang konti Alex semakin terbenam dalam belahan lubang pup Ai dan yang membuat Ai makin kelojotan tak karuan adalah saat ujung pentol konti Alex akhirnya menempel dan membelah bibir vagina Ai, hingga menyenggol klitoris Ai. Alex yang berusaha membetulkan posisi duduknya malah membuat klitoris Ai makin kejepit dan kepencet pencet pentol konti Alex, uuuh..! perasaan Ai sungguh nikmat juga takut dan tegang.
Libido tubuh Ai yang sedari pagi tadi sudah berlebih, kini memuncak sampai ke ubun ubun Ai. otot otot kegel kemaluan Ai mengkerut, saluran liang vagina Ai berdenyut hebat. Suasana erotis bermesraan dengan Alex bercampur suasana mencekam karena takut di pergoki Kenzo dan para Attacker, membuat hasrat dan gejolak birahi Ai cepat membumbung tinggi. Tubuh Ai tersentak sentak siap menyemburkan cairan cintanya pertanda Ai mencapai klimaks. Ai gemetaran ketakutan, tubuhnya yang mengalami ekstase orgasme bakal menimbulkan kegaduhan yang bisa membuat tempat persembunyian Ai dan Alex ketahuan. Ai berusaha sekuat tenaga mengempit kandung kemihnya supaya cairan cinta Ai tidak menyembur keluar.
Alex yang mengetahui Ai sedang berada di ambang orgasmenya, memeluk dan mendekap erat tubuh Ai yang menggigil hebat. Ai memberi isyarat pada Ai untuk tidak menahan nahan lendir nikmat yang sedang bergejolak berdenyut denyut dalam liang vagina Ai itu. Ai tidak tahan lagi, bibir vagina Ai jebol menyemburkan cairan cinta Ai. Ai menggigit kencang jari telunjuk Alex, menahan jeritan longlongan nikmat yang nyaris keluar dari bibir mungil Ai. Alex bersiap terhadap konsekuensi yang harus ia hadapi jika tempat persembunyian mereka terpergok gara gara Ai mengalami orgasme hebatnya.
Surr..surr.. surrr..! terdengar suara berisik air yang mengucur dan mengalir deras dari kran saat Joker membasuh wajah dan mencuci tangannya. Perdebatan dengan Kenzo tentang deadline penyerahan uang sebanyak 20 milyar untuk tuan Subagyo sungguh menguras tenaga dan emosi Joker. Beruntung buat Ai, Suara desahan mulut Ai dan decit bibir vagina Ai yang menyemburkan cairan cinta Ai menjadi tersamar dan tenggelam oleh suara rintik air kran yang menghujani permukaan kaleng wastafel toilet yang terbuat dari allumunium. Tiga orang yang berada dalam toilet itu tidak menyadari bahwa di bilik kloset yang sangat dekat dengan mereka, Ai sedang meregang nikmat , tubuh Ai mengejan, cairan cinta mengucur tak henti dari liang tempik Ai. Saat Joker selesai mencuci muka dan mematikan kran air, Ai sudah lebih dulu menyelesaikan orgasmenya, sekarang si gadis bertubuh mungil itu meringkuk dalam pelukan hangat Alex.
Setelah berdebat panjang lebar, akhirnya Kenzo dan Joker mencapai kata sepakat tentang jadwal deadline setoran Joker, keduanya berjabat tangan erat dan berjalan berpelukan keluar meninggalkan toilet di gedung bioskop itu. Vicy berjalan menyusul di belakang keduanya, sebelum keluar dari toilet, Vicy memalingkan wajahnya menatap pintuk bilik kloset ke tiga dalam toilet itu. Sekilas samar samar tadi Vicy mendengar suara desahan yang mencurigakan dari bilik yang belum ia periksa itu. Vicy berdiri terdiam rada lama mencoba menajamkan indera pendengarannya.
"hmm.. lebih baik aku periksa lagi" Sebagai seorang pembunuh professional , insting Vicy mengingatkan dirinya akan sesuatu yang tidak wajar di balik bilik ke tiga itu. Vicy kembali berjalan mendekati pintu bilik kloset ke tiga, tangan Vicy menggenggam erat kapak bermata dua, senjata andalannya yang tersembunyi di balik jas lebar yang ia kenakan.
'Vicy, Ayo kita sudah di tunggu oleh Shinobi, kalo mau coli nanti saja di kamar mandi di apartemen kamu jangan di toilet umum ha..ha..!" terdengar suara teriakan Kenzo mengagetkan saat tinggal lima langkah lagi Vicy sampai di bilik ke tiga.
"Syetaan...!" Vicy mengumpat atasannya itu dan berbalik cepat meninggalkan bilik nomer tiga, bergegas berjalan keluar toilet menyusul kenzo dan rombongan Attacker lainnya.
Di balik pintu bilik kloset ke tiga Alex dan Ai terlihat ploong dan bernafas lega, lagi lagi Vicy batal memeriksa bilik tempat mereka bersembunyi itu, sehingga Ai dan Alex lepas dari mara bahaya kali ini.
****
Tubuh Ai terasa lemes, orgasme baru saja yang melanda Ai sungguh menguras energy Ai. Ini adalah orgasme terdahsyat Ai, karena sensasi kenikmatan orgasme di tempat umum ini juga di barengi perasaan was was takut kepergok kenzo dan anggota WWW yang tepat berada satu ruangan dengan Ai, Orgasme kali ini bener bener ngeri ngeri sedep buat Ai.
Ai mencoba berdiri, namun lutut Ai yang terasa kopong langsung terasa lemes, Ai kembali melorot jatuh ke dalam pelukan Alex yang masih duduk di atas kloset di dalam bilik itu. Greep..! dengan sigap tangan Alex terulur dan menangkap tubuh Ai, sebelum Ai terlanjur ndelosor jatuh di lantai.
"Auuuh..., Alex ..aah.. nakal...!" Ai mendesah genit saat tangan Alex yang meraih tubuh mohainya mendarat tepat di dada Ai, menangkup bulatan payudara Ai yang menggelayut bahenol. Ai dengan manja malah menyandarkan tubuhnya menempel ke dada bidang Alex, Ai sengaja membusungkan dadanya yang berada dalam genggaman Alex semontok mungkin. Ai teringat kata kata Yuna, yang menyarankan Ai untuk memanfaatkan payudara Ai demi menggaet Alex.
"Eeh.. Ai maaf..maaf..." Alex jadi salah tingkah sendiri, dalam hati Alex ingin segera melepas tangannya yang sedang meraba dada Ai, namun herannya tangan Alex tak kunjung lepas juga dari dada Ai. susu Ai sungguh empyuk, sungguh sayang jika di lepas begitu saja pikir Alex.
"Jangan Alex..." Ai memegang tangan Alex, melarang cengkeraman tangan Alex yang mengendur hendak melepas susu Ai. Ai malah memandu tangan Alex yang duduk di belakang Ai untuk kembali meremas remas payudara punel Ai. Ai menoleh ke belakang menatap wajah Alex dengan mata sayu dan bibir yang sedikit terbuka sexy. Memohon pada Alex untuk merangsang Ai lebih hebat lagi. Muka Ai merona merah malu malu, gesture tubuh Ai menunjukkan kalo Ai sedang di landa perasaan horny tegangan tinggi.
"Ai.. jangan.. Ai, Ai masih kecil" Kata kata larangan yang terucap dari bibir Alex, tidak konsisten dengan tangan Alex yang tak henti membelai dan mengusap usap payudara Ai. Entah kapan, Ai tahu tahu sudah melepas dua kancing kemejanya yang paling atas, Ai menarik tangan kanan Alex dan Kemudian dengan malu malu Ai mendorong dan menyusupkan telapak tangan Alex hingga masuk seluruhnya ke dalam belahan dada Ai yang terbuka itu. Alex geleng geleng kepala melihat tingkah Ai yang bener bener nakal sekali.
"Woow.. empyuknya.." Tangan Alex mendadak gemetar saat menyentuh langsung kulit payudara Ai yang yummy dan terasa sangat lembut apalagi di saat Ai hendak menyambut periode haidnya itu. Alex mengikuti nalurinya saja, sambil tetap duduk memangku Ai di atas kloset, tangan Alex merazia seluruh permukaan cup susu Ai hingga menangkap tonjolan putting susu Ai yang berwarna merah muda dengan lingkar Aerola berdiameter ciut. Alex memilin gemes tonjolan biji susu Ai yang sudah sangat mengeras itu.
"eeei... eeeih.. Geli.. eeeih , Ai mau di apain.??" Ai mendesah desah, tubuhnya menggeliat geliat dalam dekapan Alex. Rasa geli memercik dari Puting susu Ai yang diuyel uyel bergantian yang kiri dan kanan oleh Alex. Ai pasrah saja Alex mempreteli sisa sisa kancing yang melekat di kemeja putih Ai dan kemudian menyingkap turun perlahan hingga bahu putih dan lekuk cleavage payudara Ai terpampang indah.
"mulusnya.. muah,,muach.." Alex mengecupi leher, bahu dan punggung Ai yang kuning langsat dari belakang sampai Ai merem melek dengan wajah tengadah ke atas, sambil mencumbui tubuh bagian belakang Ai, Alex memelorotkan pakaian Ai semakin ke bawah hingga tubuh bagian atas Ai nyaris telanjang sempurna.
"jangan.. jangan.. Alex... aaaaah..!" Di saat kemeja Ai hampir sirna dari auratnya, Ai tiba tiba meronta ronta menggemaskan sambil berusaha memakai kembali kemejanya. Mendapat perlawanan setengah hati dari Ai membuat naluri kejantanan Alex tergugah semakin penasaran untuk menjinakkan Ai. Alex merengut kasar kemeja Ai dan kemudian menghentaknya hingga kemeja putih Ai benar benar lepas dari aurat Ai. Ai kelagapan berusaha menutupi tubuh putihnya saat kemejanya di hempaskan Alex ke lantai.
"Aaah Alex.. hhhmp... hhhmm.." jeritan Ai berubah menjadi desahan saat Alex mengecup bibir Ai. Ai berusaha memalingkan wajahnya menghindari kecupan Alex, namun sia sia saja, Alex merengkuh dagu Ai dan langsung melahap dan mengkulum bibir bawah Ai yang sensual. Lidah Alex menyeruak masuk dalam rongga mulut Ai, menyentil nyentil lidah Ai, Ai membalas French kiss dari Alex, Lidah Ai dan Alex saling membelit dan melilit, yang terdengar hanya suara kecap, air liur yang tertukar. Saat Ai lengah dan terbawa suasana meladeni ciuman Alex, tangan Alex diam diam memelorotkan tali bra Ai satu persatu satu, tersingkap dari bahu mulus Ai.
"oooh... ooooh... aaakh.. Alex nakal.."Ai merintih manja saat tahu tahu cup bra-nya sudah terbuka lebar membuat bulatan payudaranya menyembul di sana sini, tangan kekar Alex memerah dan mengkremesi susu Ai dengan kasar dan sesaat kemudian berganti dengan pijitan dan remasan lembut, begitu berulang ulang, kasar-lembut bergantian hingga membuat Ai terlena. Saat bibir Alex menghujani tubuh Ai dengan kecupan mesra dan tangan kanan Alex tak henti menguleni susu Ai, tangan kiri Alex diam diam menyelinap masuk ke balik rok mini Ai.
"hayo.. tangan Alex..aaah.. mau ke mana??" terbata bata Ai bertanya pada Alex yang tangannya tahu tahu sudah hinggap di dinding kemaluan Ai yang sengaja Ai cukur gundul. Alex mengelus elus dinding kemaluan Ai membuat Ai mengeong eong tak karuan saat Alex mulai bermain main di area vitalnya itu.
"iiih,,, iiih... iiih!" Rintihan Ai melengking tinggi, tubuh Ai menggelinjang hebat saat tangan Alex membelah bibir vagina Ai dan kemudian dengan lembut mengusap dan menggelitik clitoris Ai yang seluruh permukaannya peka dan sangat sensitive itu.
Ai menggeliat geliat tak karuan, hampir bersamaan seluruh bagian tubuh sensitifnya mendapatkan rangsangan hebat berbarengan dari Alex. Ai memejamkan matanya menikmati tiap sentuhan Alex di tubuh mohainya.
"Oooh, apa inikah saatnya?, saat di mana Ai menyerahkan keperawanan Ai pada Alex" sebuah pertanyaan yang sensitive mulai berputar putar dalam benak Ai . Sejak bergabung dengan team Alpha Sudah berulangkali Ai nyaris kehilangan kesuciannya, padahal Ai sudah berjanji sejak kecil hanya mau menyerahkan keperawanannya itu pada satu satunya pria yang Ai cintai, sahabat masa kecil Ai, Alex.
Dan sepertinya kesempatan itu akhirnya datang juga.
Setelah luput dari musibah pelecehan di dalam bioskop oleh Johan, bapak berwajah galak yang berlanjut sampai di dalam toilet gedung bioskop itu, kini Ai sudah harus menyiapkan dirinya untuk menghadapi tantangan berikutnya.
Begitu membuka pintu toilet, Alex langsung berbalik arah masuk kembali ke dalam ruang toilet, begitu mengetahui Kenzo berjalan menuju ke arah toilet. Kenzo dan para pengawalnya nyaris memergoki Ai dan Alex yang sedang membuntuti teman sekolah mereka yang menjadi tersangka sosok Joker, hacker penghasil bit coin organisasi WWW.
Sekarang posisi Ai sungguh terjepit karena terjebak dalam bilik kloset sempit dalam pangkuan Alex, dengan para penjahat berbahaya tepat berkumpul di dalam toilet.
" Attacker.." Alex berbisik pelan menyebut kehadiran nama team elite organisasi WWW itu. Seperti team Alpha, Attacker adalah team elite bentukan WWWW untuk melakukan tugas pembunuhan, perampokan, penculikan dan pekerjaan kotor organisasi WWW. Team yang beranggotakan para penjahat dan resedivis level dewa itu terkenal ganas,haus darah dan tak kenal ampun terhadap korban korbannya.
"hah, apa attacker? Alex koq malah menyebut nyebut nama studio pembuat film AV dari jepang sih?" Ai dengan wajah culun balik berbisik kepada Alex. Jangan jangan Alex teringat pada salah satu scene, dimana seorang AV idol yang cantik imut tak berdosa di perkosa dan di gangbang sekelompok penjahat tepat di hadapan pacarnya yang terikat tak berdaya. Huu..huu..!tolong, Ai ga mau di perkosa berame rame.
Alex menjitak kepala Ai, kalo bukan karena sayang dan kesengsem pada susu gede yang menggelayut di dada Ai, ingin rasanya Alex membungkus dan membuang Ai ke laut karena iq jongkok dan keluguan Ai bolak balik membuat Alex ngelus dada dan titit.
"Attacker.. team elit WWW, mirip mirip Stuart tapi yang ini terdiri dari lebih banyak orang" Alex sedikit menjelaskan ulang kepada Ai detail deskripsi kelompok pembunuh yang pernah di paparkan secara jelas dan terperinci oleh Naybila saat gelar kasus pertama organisasi WWW.
Ai bergidik mendengar nama Stuart disebut sebut. Sebelum terbunuh, Stuart adalah pemimpin dari grup orang orang gila itu. Ai paham betul kesintingan dan kesadisan Stuart, dan sekarang di depan bilik Ai bersembunyi ada sepuluh orang mirip Stuart. Hii..! Ai bergidik ngeri membayangkan apa yang terjadi apabila dirinya sampai tertangkap.
Alex menutup mulut Ai dengan tangannya, mengakhiri pembicaraan mereka saat Kenzo dan Vicy memasuki toilet gedung bioskop.
"periksa kloset, pastikan sudah tidak ada orang" terdengar perintah Kenzo pada Vicy untuk memeriksa tiap bilik toilet satu persatu. Vicy anggota termuda yang kariernya langsung melejit karena memiliki daftar catatan kriminal panjang. kejahatan sadis tanpa henti Vicy, membuatnya lebih sering menghabiskan hidupnya mendekam di dalam penjara di bandingkan menghirup udara bebas di luar penjara.
Dengan ogah-ogahan dan wajah di tekuk, Vicy membuka pintu kloset dan memeriksa isi toilet satu persatu. Vicy mendengus marah, pembunuh seganas dan sesadis dirinya koq cuman di suruh suruh untuk periksa isi kakus, nggak keren bar..bar..blass Men!.
Serangan jantung langsung menyerang Ai saat Vicy sudah sampai di depan bilik ke tiga tempat Ai bersembunyi. Pintu kloset terbuka perlahan. Sedikit demi sedikit hingga separuh pintu nyaris terbuka. Sebentar lagi tempat persembunyian Ai dan Alex akan terbongkar. Tangan Alex menggenggam kuat, bersiap menghadapi musuh musuhnya.
Saat pintu kloset ketiga sudah terbuka separuh, tiba tiba Vicy terdiam sejenak. Sepertinya teringat akan sesuatu. Jantung Ai berdetak kencang sekali.
"Hallo Kenzo.." pintu toilet terbuka dan terdengar suara yang familier di telinga Ai. jelas itu suara siswa teladan SMU Internasional, teman sekelas Ai.
"Joker...akhirnya kita bertemu juga" Kenzo menyeringai licik, berjalan mendekati Joker, Kenzo menyapa sambil bersalaman dengan Joker.
Vicy melepas pegangan tangannya di pintu bilik ke tiga, pintu bilik kembali tertutup tanpa Vicy sempat memeriksa ke dalam bilik itu. Entah kenapa tiba tiba Vicy berjalan menjauh dan batal memeriksa isi kloset ketiga, mungkin Vicy sudah kadung yakin bahwa isi kloset ke tiga sama kosongnya dengan kloset yang lain.
Ai dan Alex menarik nafas lega berbarengan sambil bergandengan tangan erat. Ai dan Alex selamat lagi, kali murni karena keteledoran dan kemalasan Vicy.
"Aman..." Vicy mengacungkan jempol pada Kenzo, pertanda situasi toilet kosong tanpa tersisa seorangpun.
Joker, pemuda berusia 17 tahun yang bersekolah di SMU Internasional itu membakar sepuntung rokok dan menghisapnya dalam dalam. Berkedok sebagai siswa penyendiri dengan prestasi teladan membuat tak seorangpun nyaris curiga bahwa sosok ganteng ini adalah Joker, pentolan hacker organisasi WWW, salah satu buronan dengan harga kepala termahal di dunia. Kecuali Ai dan Alex..
"Uang setoran bulan ini sudah saya kirim, apa ada masalah?" tanya Joker yang rutin mentransfer dana milyaran perbulan untuk biaya operasional WWW.
"Shinobi meminta uang lebih banyak lagi.." jawab Kenzo.
"Bukankah Shinobi sudah tewas kemaren waktu di Emerald" Joker yang mendengar berita penggerebekan Emerald cafe, tidak mudah percaya akan adanya permintaan dana tambahan yang harus di stor ke kas WWW.
"He..he..., tidak semudah itu polisi membunuh Shinobi. Shinobi masih hidup, yang terbunuh malam itu hanya seorang anggota WWW biasa." Kenzo menjawab dengan pasti, menyakinkan Joker.
"Ooh.. bagaimana saya tahu kamu tidak berbohong pada saya?, dokumen otopsi kepolisian menyatakan bahwa orang itu adalah Shinobi."
"Joker, kita pakai logika saja, pertama.. andai Shinobi benar mati. Apakah menurut kamu Tuan Yuki, pemimpin tertinggi dan owner organisasi WWW akan diam saja dan tak menuntut balas dendam melihat jenderal kesayangannya itu terbunuh, seharusnya saat ini tuan Yuki sudah mengirim puluhan assasin WWW yang lain untuk membalas dendam." Kenzo menyebut alasan pertama untuk meyakinkan Joker bahwa bukan Shinobi-lah yang terbunuh saat DKI47 di selamatkan team Alpha.
" hah.. ha.. mungkin di mata Tuan Yuki sebenarnya Shinobi tidak se-istimewa seperti yang kita kira selama ini" Joker mencoba mendebat meski dalam hati sepakat dengan Kenzo, Jakarta bakal jadi lautan api jika kematian Shinobi benar adanya.
" dan yang ke-dua, Shinobi adalah sang maut itu sendiri, dia tidak bisa mati, tidak ada yang bisa membunuhnya..." Gigi Kenzo bergemeletuk ngeri saat menyebutkan alasan kedua ini.
"maksud Kenzo..?" Joker mengernyitkan alisnya
"Apa kamu pernah dengar tentang kisah Shinobi di malaysia?" Kenzo balik bertanya pada Joker.
Joker meneguk ludah teringat mitos yang beredar di kalangan internal organisasi WWW, kisah mengerikan saat Shinobi ditugaskan memimpin WWW cabang Malaysia. Beberapa tahun yang lalu para pemimpin lokal organisasi WWW Malaysia mengkhianati Shinobi dengan membelot dan bekerjasama dengan polisi diraja malaysia untuk menangkap Shinobi.
Suatu malam ratusan polisi bersama sama dengan anggota WWW yang membelot menyerbu gedung tempat persembunyian Shinobi beserta attackernya. Seluruh anggota Attacker saat itu tewas mengenaskan. Shinobi tertembak, tertusuk dan tubuhnya tertimbun reruntuhan bangunan yang luluh lantak di hancurkan oleh bom dan granat yang memborbardir gedung persembunyian Shinobi selama penyerangan. Shinobi di nyatakan meninggal meski mayatnya tidak pernah di temukan.
Seminggu setelah "Kematian" Shinobi, di mulailah serangkaian pembunuhan sadis yang menggegerkan publik Malaysia, Shinobi bangkit dari matinya dan menjagal satu persatu pejabat dan petinggi kepolisian Malaysia beserta keluarganya. menyusul kemudian para pemimpin lokal organisasi WWW yang mengkhianati Shinobi satu persatu di temukan tewas dengan posisi Harakiri. Dalam kurun waktu satu bulan hampir separuh pejabat kepolisian diraja Malaysia musnah akibat balas dendam Shinobi. Setelah kejadian itu, kepolisian dan pemerintahan Malaysia yang trauma, tidak berani lagi mengusik keberadaan dan bisnis jahat WWW di negeri jiran itu. Nama Shinobi menjadi legenda yang ditakuti lawan dan disegani kawan kawannya.
"ok..ok.., Sekarang apa perintah Shinobi" Joker mantuk mantuk mengamini pernyataan Kenzo. Sudah tidak ada gunanya Joker berdebat.
"20 milyar kontan dalam minggu ini.."
"ueedan.., 20 milyar dalam 1 minggu? transaksi uang sebanyak itu dalam seminggu bakal menarik perhatian dan mudah di lacak oleh polisi" Joker terperanjat harus mencairkan bitcoin sebanyak itu.
"well Joker,saya percaya kamu pasti punya cara untuk mendapatkan 20 milyar tunai dalam seminggu ini." tidak ada tawar menawar, titah Shinobi meski mustahil tetap harus dilaksanakan.
"lagipula uang sebanyak itu buat apa sih..?" Joker lemes saat mendengar tuntutan yang harus ia penuhi itu.
"he..he.. kamu tahu si bandot tua, tuan Subagyo, ketua umum partai Reform?" Kenzo balik bertanya pada Joker.
"Si tua yang hobi kawin cerai ama artis itu?" siapa yang tak kenal dengan reputasi tuan Subagyo, politisi kawakan, ketua partai tertua dan terbesar di Indonesia yang sangat menggemari daun muda.
"ya..ya.., ia meminta 20 milyar untuk mengeluarkan surat rekomendasi penunjukan Tanuwijaya sebagai bakal calon gubenur Jakarta yang di usung oleh partai Reform, kamu tahu sendiri kan? apa akibatnya jika Tanuwijaya, calon gubenur boneka WWW itu gagal mendapat surat rekomendasi tersebut." Kenzo memandang Joker dengan tatapan tajam.
"Yeah.., jika Tanuwijaya jadi gubenur, WWW akan menguasai Jakarta, impian tuan Yuki untuk membuat Jakarta sebagai pusat peredaran narkotika untuk wilayah asia tenggara dengan mendirikan pabrik narkotika terbesar di asia tepat di ibukota Jakarta itu bakal terwujud" Joker geleng geleng kepala, jika rencana WWW terwujud Jakarta akan dikepung narkoba dan obat terlarang lainnya. degradasi moral dan mental mengancam generasi muda di negeri ini.
"siapkan uangnya Joker, karena paling lambat bulan ini uang harus di di berikan ke tuan Subagyo" Kenzo kembali mengingatkan Joker deadline yang harus di patuhi Joker.
"ok..ok.." Ada sedikit rasa sesal dalam hati Joker, ingin rasanya ia menolak dan mengundurkan diri dari organisasi WWW saat ini juga, begitu mengetahui skill dan keahliannya di bidang IT di salahgunakan WWW untuk meraup keuntungan pribadi dan merusak negara ini.
Joker terlibat pembicaraan serius dengan Kenzo dan Vicy lebih lanjut mengenai, cara serah terima uang suap untuk tuan Subagyo tersebut.
Andai saja Kenzo dan Joker tahu bahwa ada dua agen Alpha, Alex dan Ai yang sedang bersembunyi di bilik ketiga yang ada dalam toilet, merekam semua pembicaraan di antara ketiga orang itu, tentu Kenzo tidak bakal segamblang itu menceritakan rencana jahat yang sedang disusun oleh organisasi WWW.
Alex yang dari tadi serius mendengarkan percakapan seluruh percakapan Kenzo dan Joker, tersenyum tipis.
"Berarti benar dugaaan-ku selama ini, Stuart si cabul yang aku habisi tempo hari bukanlah Shinobi." Alex membatin dalam hati, firasat Alex yang mengatakan bahwa Shinobi masih hidup dan bergentayangan menebar ancaman di luar sana ternyata betul.
"ooouch.." Alex melenguh pelan saat bokong Ai dalam pangkuannya bergoyang berubah posisi. Alex tidak ingat sejak kapan konti di balik celananya membesar dan menegang sempurna. Secara naluriah konti Alex ereksi saat tak sengaja tergencet dan tergesek gesek pantat Ai yang putih empyuk bagai bulatan bakpao.
"aaahh... aaahh..." Tubuh Ai menggeliat geliat resah, berusaha menjauhkan pinggulnya dari kejantanan Alex yang Ai duduki. Wajah Ai merona merah muda, Ai merasa amat risih saat tiba tiba merasakan sesuatu yang pejal dan gagah menusuk nusuk bokongnya yang tak terlapisi sehelai celana dalam lagi karena telah di telanjangi Johan tadi dalam gedung bioskop. Ai menunggingkan pinggulnya sedikit ke atas, mengangkat bulatan bokong-nya hingga lepas dari selangkangan Alex. Ai menarik nafas lega, rasa geli geli merangsang yang menggelitik kulit bokongnya sementara mereda.
Pook..! Namun Ai tak mampu berlama lama mengangkat pantatnya dalam posisi menungging begitu, lututnya melemah, tubuh Ai terjerembab ke bawah, Pantat Ai kembali jatuh dan terduduk dalam pangkuan Alex, menimpa tonjolan yang semakin membesar di celana Alex. Ai mengangkat pinggulnya lagi, namun tak berjeda lama, bokong semok Ai kembali melorot turun menduduki selangkangan Alex.
Pokk.. pok.. pok.. berulang kali Ai mencoba menjauhkan bulatan bokongnya dari pangkuan Alex, namun lagi lagi Ai terjatuh dengan bokong tepat menggencet pentol konti Alex. Konti Alex serasa di pijit pijit oleh bokong punel Ai yang langsung melumer begitu menempel di pangkuan Alex. Alex memejamkan matanya, sekuat tenaga menahan desahan yang tertahan di ujung bibirnya, Gerakan bokong kenyal Ai yang berulangkali naik turun menghentak hentak lembut celana Alex tepat pada bagian yang menggelembung, membuat sekujur tubuh Alex berdesir hebat. Alex seperti menyetubuhi bokong Ai dari belakang seperti anjing kimpoi. Semakin Ai berusaha lepas dari Alex, maka semakin heboh pula goyangan bokong Ai, menggerus dan menguleni tonjolan konti Alex.
Ai akhirnya menyerah, berulangkali menunggingkan tubuhnya membuat Ai sangat kelelahan. Tubuh Ai melorot dan pasrah saja saat jatuh ke dalam pelukan Alex. Ai menyandarkan tubuhnya miring ke belakang. Punggul Ai menyatu dengan dada Alex. Alex dapat merasakan detak jantung Ai yang berpacu kencang.
Ai menggeleng lemah, tak berdaya saat kedua tangan Alex merambati tubuh Ai dari belakang hinggga berhenti sampai di pinggul Ai. Alex memegang pinggang Ai erat. Ai bertanya Tanya dalam hati apakah Alex akan sama brengseknya dengan laki laki lain yang selalu mupeng dan memanfaatkan setiap kesempitan untuk menggrepe grepe tubuh sintal Ai atau sebaliknya, Alex akan tetap berusaha menjaga kesucian Ai .
Perlahan Alex membopong pinggul Ai hingga bokong Ai terangkat dan menjauh dari selangkangan Alex. Tangan Alex menahan tubuh Ai supaya tidak melorot lagi. Ai tersenyum bahagia, meski dalam posisi sangat menguntungkan, Alex tetap bersikukuh tidak mengambil kesempatan menggerayangi tubuh Ai. Bahkan Alex kini malah bersusah payah menjaga supaya tetap ada sela di antara tubuh Ai dan Alex. Suara gelak tawa Kenzo, Joker dan Vicy terdengar jelas saat ketiganya mencandai Kenzo yang belum juga menikah saat umurnya sudah hampir menjelang kepala lima.
"Aah.. kasihan Alex.. pasti cape memegangi tubuh Ai terus" Ai melirik wajah Alex yang nampak tegang dan berpeluh, sudah sepuluh menit lebih dengan sekuat tenaga Alex terus membopong tubuh Ai supaya tidak melorot dan kembali bersetubuh dengan selangkangannya.
Jari jari lentik Ai menyusul memegang tangan Alex yang melingkar di pinggang Ai. Ai menggenggam tangan Alex, memberi isyarat supaya Alex melepaskan dekapan di pinggulnya. Daripada melihat Alex menderita karena terus bertahan membopong pinggulnya , Ai lebih memilih dirinya yang mencoba untuk berusaha menahan rasa geli geli risih yang mendera pantatnya saat terduduk di atas paha Alex. Alex nampak ragu ragu saat Ai menepis tangannya, Ai mengangguk sambil berkedip menyakinkan Alex. Alex berlahan melepaskan pegangan tangannya, tubuh Ai perlahan melorot turun kembali ke pangkuan Alex lagi.
"oooouch.." Tubuh Ai menggelinjang hebat, punggungnya melengkung ke belakang. Mata Ai mendelik saat menduduki Alex. Tanpa di sengaja saat pantat Ai dan selangkangan Alex bertemu, batang konti Alex yang sudah sangat keras dan padat tergelincir dan menyelip masuk ke belahan pantat Ai, tepat masuk di antara dua bulatan bokong Ai yang syedap meranum. Ai menggeliat geliat hebat berusaha melepaskan rudal Alex yang terhimpit nikmat di sela pantatnya. Belahan pantat Ai terasa sesak, batang konti Alex menyeruak dan menguak paksa belahan pantat Ai makin lebar, di tambah sensasi dari kain celana Alex yang menggesek gesek kulit sensitive belahan pantat Ai, membuat Ai merinding kebelet pipis .
"hhhm... hhhmm.. hhhm.." Ai merintih dalam hati, Cairan cinta Ai yang berlebih karena Ai sedang berada di masa awal menjelang periode haidnya, meleleh hingga membasahi dan membuat licin permukaan kulit pantat Ai. Sedikit saja gerakan panik dari Ai dan Alex yang dengan tergesa gesa berusaha mengeluarkan batang konti dari sela pantat Ai, malah membuat batang konti Alex mengganjal masuk lebih ke dalam, menyumpal belahan padat pantat Ai.
Ai cepat cepat mengatupkan kedua tangannya menutupi mulutnya yang hampir menjerit histeris, saat batang konti Alex yang menyempil dalam belahan pantatnya menggasak dan menggesek gesek kuncup Anal Ai. Sedikit kain halus celana yang membungkus konti Alex bahkan menyelempit masuk hingga ke dalam anal Ai. Tiba tiba terdengar suara Kenzo dan Joker dengan nada meninggi karena berdebat mengenai deadline yang harus ditepati Joker untuk menyiapkan uang permintaan Shinobi. Jantung Ai berdetak kencang, rasa was was kembali mencekam tubuhnya. Bagaimana jika orang orang jahat itu sampai memergoki dirinya berduaan dengan Alex di dalam bilik ini. Tubuh Ai dan Alex membeku menunggu apa yang akan terjadi.
Dan apa ini..?? ooh tidak, Ai menggelengkan kepalanya tak berdaya saat tubuh Ai kembali melorot turun, batang konti Alex semakin terbenam dalam belahan lubang pup Ai dan yang membuat Ai makin kelojotan tak karuan adalah saat ujung pentol konti Alex akhirnya menempel dan membelah bibir vagina Ai, hingga menyenggol klitoris Ai. Alex yang berusaha membetulkan posisi duduknya malah membuat klitoris Ai makin kejepit dan kepencet pencet pentol konti Alex, uuuh..! perasaan Ai sungguh nikmat juga takut dan tegang.
Libido tubuh Ai yang sedari pagi tadi sudah berlebih, kini memuncak sampai ke ubun ubun Ai. otot otot kegel kemaluan Ai mengkerut, saluran liang vagina Ai berdenyut hebat. Suasana erotis bermesraan dengan Alex bercampur suasana mencekam karena takut di pergoki Kenzo dan para Attacker, membuat hasrat dan gejolak birahi Ai cepat membumbung tinggi. Tubuh Ai tersentak sentak siap menyemburkan cairan cintanya pertanda Ai mencapai klimaks. Ai gemetaran ketakutan, tubuhnya yang mengalami ekstase orgasme bakal menimbulkan kegaduhan yang bisa membuat tempat persembunyian Ai dan Alex ketahuan. Ai berusaha sekuat tenaga mengempit kandung kemihnya supaya cairan cinta Ai tidak menyembur keluar.
Alex yang mengetahui Ai sedang berada di ambang orgasmenya, memeluk dan mendekap erat tubuh Ai yang menggigil hebat. Ai memberi isyarat pada Ai untuk tidak menahan nahan lendir nikmat yang sedang bergejolak berdenyut denyut dalam liang vagina Ai itu. Ai tidak tahan lagi, bibir vagina Ai jebol menyemburkan cairan cinta Ai. Ai menggigit kencang jari telunjuk Alex, menahan jeritan longlongan nikmat yang nyaris keluar dari bibir mungil Ai. Alex bersiap terhadap konsekuensi yang harus ia hadapi jika tempat persembunyian mereka terpergok gara gara Ai mengalami orgasme hebatnya.
Surr..surr.. surrr..! terdengar suara berisik air yang mengucur dan mengalir deras dari kran saat Joker membasuh wajah dan mencuci tangannya. Perdebatan dengan Kenzo tentang deadline penyerahan uang sebanyak 20 milyar untuk tuan Subagyo sungguh menguras tenaga dan emosi Joker. Beruntung buat Ai, Suara desahan mulut Ai dan decit bibir vagina Ai yang menyemburkan cairan cinta Ai menjadi tersamar dan tenggelam oleh suara rintik air kran yang menghujani permukaan kaleng wastafel toilet yang terbuat dari allumunium. Tiga orang yang berada dalam toilet itu tidak menyadari bahwa di bilik kloset yang sangat dekat dengan mereka, Ai sedang meregang nikmat , tubuh Ai mengejan, cairan cinta mengucur tak henti dari liang tempik Ai. Saat Joker selesai mencuci muka dan mematikan kran air, Ai sudah lebih dulu menyelesaikan orgasmenya, sekarang si gadis bertubuh mungil itu meringkuk dalam pelukan hangat Alex.
Setelah berdebat panjang lebar, akhirnya Kenzo dan Joker mencapai kata sepakat tentang jadwal deadline setoran Joker, keduanya berjabat tangan erat dan berjalan berpelukan keluar meninggalkan toilet di gedung bioskop itu. Vicy berjalan menyusul di belakang keduanya, sebelum keluar dari toilet, Vicy memalingkan wajahnya menatap pintuk bilik kloset ke tiga dalam toilet itu. Sekilas samar samar tadi Vicy mendengar suara desahan yang mencurigakan dari bilik yang belum ia periksa itu. Vicy berdiri terdiam rada lama mencoba menajamkan indera pendengarannya.
"hmm.. lebih baik aku periksa lagi" Sebagai seorang pembunuh professional , insting Vicy mengingatkan dirinya akan sesuatu yang tidak wajar di balik bilik ke tiga itu. Vicy kembali berjalan mendekati pintu bilik kloset ke tiga, tangan Vicy menggenggam erat kapak bermata dua, senjata andalannya yang tersembunyi di balik jas lebar yang ia kenakan.
'Vicy, Ayo kita sudah di tunggu oleh Shinobi, kalo mau coli nanti saja di kamar mandi di apartemen kamu jangan di toilet umum ha..ha..!" terdengar suara teriakan Kenzo mengagetkan saat tinggal lima langkah lagi Vicy sampai di bilik ke tiga.
"Syetaan...!" Vicy mengumpat atasannya itu dan berbalik cepat meninggalkan bilik nomer tiga, bergegas berjalan keluar toilet menyusul kenzo dan rombongan Attacker lainnya.
Di balik pintu bilik kloset ke tiga Alex dan Ai terlihat ploong dan bernafas lega, lagi lagi Vicy batal memeriksa bilik tempat mereka bersembunyi itu, sehingga Ai dan Alex lepas dari mara bahaya kali ini.
****
Tubuh Ai terasa lemes, orgasme baru saja yang melanda Ai sungguh menguras energy Ai. Ini adalah orgasme terdahsyat Ai, karena sensasi kenikmatan orgasme di tempat umum ini juga di barengi perasaan was was takut kepergok kenzo dan anggota WWW yang tepat berada satu ruangan dengan Ai, Orgasme kali ini bener bener ngeri ngeri sedep buat Ai.
Ai mencoba berdiri, namun lutut Ai yang terasa kopong langsung terasa lemes, Ai kembali melorot jatuh ke dalam pelukan Alex yang masih duduk di atas kloset di dalam bilik itu. Greep..! dengan sigap tangan Alex terulur dan menangkap tubuh Ai, sebelum Ai terlanjur ndelosor jatuh di lantai.
"Auuuh..., Alex ..aah.. nakal...!" Ai mendesah genit saat tangan Alex yang meraih tubuh mohainya mendarat tepat di dada Ai, menangkup bulatan payudara Ai yang menggelayut bahenol. Ai dengan manja malah menyandarkan tubuhnya menempel ke dada bidang Alex, Ai sengaja membusungkan dadanya yang berada dalam genggaman Alex semontok mungkin. Ai teringat kata kata Yuna, yang menyarankan Ai untuk memanfaatkan payudara Ai demi menggaet Alex.
"Eeh.. Ai maaf..maaf..." Alex jadi salah tingkah sendiri, dalam hati Alex ingin segera melepas tangannya yang sedang meraba dada Ai, namun herannya tangan Alex tak kunjung lepas juga dari dada Ai. susu Ai sungguh empyuk, sungguh sayang jika di lepas begitu saja pikir Alex.
"Jangan Alex..." Ai memegang tangan Alex, melarang cengkeraman tangan Alex yang mengendur hendak melepas susu Ai. Ai malah memandu tangan Alex yang duduk di belakang Ai untuk kembali meremas remas payudara punel Ai. Ai menoleh ke belakang menatap wajah Alex dengan mata sayu dan bibir yang sedikit terbuka sexy. Memohon pada Alex untuk merangsang Ai lebih hebat lagi. Muka Ai merona merah malu malu, gesture tubuh Ai menunjukkan kalo Ai sedang di landa perasaan horny tegangan tinggi.
"Ai.. jangan.. Ai, Ai masih kecil" Kata kata larangan yang terucap dari bibir Alex, tidak konsisten dengan tangan Alex yang tak henti membelai dan mengusap usap payudara Ai. Entah kapan, Ai tahu tahu sudah melepas dua kancing kemejanya yang paling atas, Ai menarik tangan kanan Alex dan Kemudian dengan malu malu Ai mendorong dan menyusupkan telapak tangan Alex hingga masuk seluruhnya ke dalam belahan dada Ai yang terbuka itu. Alex geleng geleng kepala melihat tingkah Ai yang bener bener nakal sekali.
"Woow.. empyuknya.." Tangan Alex mendadak gemetar saat menyentuh langsung kulit payudara Ai yang yummy dan terasa sangat lembut apalagi di saat Ai hendak menyambut periode haidnya itu. Alex mengikuti nalurinya saja, sambil tetap duduk memangku Ai di atas kloset, tangan Alex merazia seluruh permukaan cup susu Ai hingga menangkap tonjolan putting susu Ai yang berwarna merah muda dengan lingkar Aerola berdiameter ciut. Alex memilin gemes tonjolan biji susu Ai yang sudah sangat mengeras itu.
"eeei... eeeih.. Geli.. eeeih , Ai mau di apain.??" Ai mendesah desah, tubuhnya menggeliat geliat dalam dekapan Alex. Rasa geli memercik dari Puting susu Ai yang diuyel uyel bergantian yang kiri dan kanan oleh Alex. Ai pasrah saja Alex mempreteli sisa sisa kancing yang melekat di kemeja putih Ai dan kemudian menyingkap turun perlahan hingga bahu putih dan lekuk cleavage payudara Ai terpampang indah.
"mulusnya.. muah,,muach.." Alex mengecupi leher, bahu dan punggung Ai yang kuning langsat dari belakang sampai Ai merem melek dengan wajah tengadah ke atas, sambil mencumbui tubuh bagian belakang Ai, Alex memelorotkan pakaian Ai semakin ke bawah hingga tubuh bagian atas Ai nyaris telanjang sempurna.
"jangan.. jangan.. Alex... aaaaah..!" Di saat kemeja Ai hampir sirna dari auratnya, Ai tiba tiba meronta ronta menggemaskan sambil berusaha memakai kembali kemejanya. Mendapat perlawanan setengah hati dari Ai membuat naluri kejantanan Alex tergugah semakin penasaran untuk menjinakkan Ai. Alex merengut kasar kemeja Ai dan kemudian menghentaknya hingga kemeja putih Ai benar benar lepas dari aurat Ai. Ai kelagapan berusaha menutupi tubuh putihnya saat kemejanya di hempaskan Alex ke lantai.
"Aaah Alex.. hhhmp... hhhmm.." jeritan Ai berubah menjadi desahan saat Alex mengecup bibir Ai. Ai berusaha memalingkan wajahnya menghindari kecupan Alex, namun sia sia saja, Alex merengkuh dagu Ai dan langsung melahap dan mengkulum bibir bawah Ai yang sensual. Lidah Alex menyeruak masuk dalam rongga mulut Ai, menyentil nyentil lidah Ai, Ai membalas French kiss dari Alex, Lidah Ai dan Alex saling membelit dan melilit, yang terdengar hanya suara kecap, air liur yang tertukar. Saat Ai lengah dan terbawa suasana meladeni ciuman Alex, tangan Alex diam diam memelorotkan tali bra Ai satu persatu satu, tersingkap dari bahu mulus Ai.
"oooh... ooooh... aaakh.. Alex nakal.."Ai merintih manja saat tahu tahu cup bra-nya sudah terbuka lebar membuat bulatan payudaranya menyembul di sana sini, tangan kekar Alex memerah dan mengkremesi susu Ai dengan kasar dan sesaat kemudian berganti dengan pijitan dan remasan lembut, begitu berulang ulang, kasar-lembut bergantian hingga membuat Ai terlena. Saat bibir Alex menghujani tubuh Ai dengan kecupan mesra dan tangan kanan Alex tak henti menguleni susu Ai, tangan kiri Alex diam diam menyelinap masuk ke balik rok mini Ai.
"hayo.. tangan Alex..aaah.. mau ke mana??" terbata bata Ai bertanya pada Alex yang tangannya tahu tahu sudah hinggap di dinding kemaluan Ai yang sengaja Ai cukur gundul. Alex mengelus elus dinding kemaluan Ai membuat Ai mengeong eong tak karuan saat Alex mulai bermain main di area vitalnya itu.
"iiih,,, iiih... iiih!" Rintihan Ai melengking tinggi, tubuh Ai menggelinjang hebat saat tangan Alex membelah bibir vagina Ai dan kemudian dengan lembut mengusap dan menggelitik clitoris Ai yang seluruh permukaannya peka dan sangat sensitive itu.
Ai menggeliat geliat tak karuan, hampir bersamaan seluruh bagian tubuh sensitifnya mendapatkan rangsangan hebat berbarengan dari Alex. Ai memejamkan matanya menikmati tiap sentuhan Alex di tubuh mohainya.
"Oooh, apa inikah saatnya?, saat di mana Ai menyerahkan keperawanan Ai pada Alex" sebuah pertanyaan yang sensitive mulai berputar putar dalam benak Ai . Sejak bergabung dengan team Alpha Sudah berulangkali Ai nyaris kehilangan kesuciannya, padahal Ai sudah berjanji sejak kecil hanya mau menyerahkan keperawanannya itu pada satu satunya pria yang Ai cintai, sahabat masa kecil Ai, Alex.
Dan sepertinya kesempatan itu akhirnya datang juga.
wah kalo jadi ekse ditoilet, bakal ganti judul jadi Toilet yang ternoda nih kayanya
Terakhir diubah:
aiko_aileen
Semprot Holic
- Daftar
- 21 Dec 2014
- Post
- 357
- Like diterima
- 295
wah kalo jadi ekse ditoilet, bakal ganti judul jadi Toilet yang ternoda nih kayanya
agan rufio nemu aja frasa yang pas.tapi kira kira baiknya Ai jadi di buka segelnya apa ga ya?
ini aiko mantan sutradara apa sutradara yg nyambi nulis cerbung si?
qok motong ceritanya pas banget.
jadi makin makin makin tambah penasaran pembaca ya.
thx agan rufio udah rajin comment di trit Ai.
commeng agan bikin ts semangat buat lanjut.
ts bukan sutradara gan, ts hanya seorang nubie jelata yang doyan baca cerita ss dan lg belajar nulis di forum ini.
thx supportnya agan rufio
thx gan udah di bantu sundul.
ini udah mulai tegang lagi lho..
oh my ini cerita bikin gemesnya gk ketolongan..... ayo alex semangat jagain ai nya
thx gan glorybiz udah mampir di trit Ai.
mudah2an tak cuman bikin gemes aja, tapi cerita Ai juga bisa bikin agan croooot.
Ah ai pasti gitu deh motong nya
Sayang tadi si Johan cuma rontok gigi sama idung melesek, harus nya patahin aja "itu" nya
Semangat Ai,,,
thx agan Jp87 sudah rajin mampir di trit Ai.
comment agan bikin Ai semangat ngetik nih..
tapi kira kira baiknya Ai jadi di buka segelnya apa ga ya?
thx agan rufio udah rajin comment di trit Ai.
commeng agan bikin ts semangat buat lanjut.
ts bukan sutradara gan, ts hanya seorang nubie jelata yang doyan baca cerita ss dan lg belajar nulis di forum ini.
thx supportnya agan rufio
ane mah bebas mau buka segel atau engga.
ane mah apa atuh cuma pembaca, jadi lanjutannya terserah ente aja bro.
hmm ane rajin mampir kesini karna karya ente enak dibaca & Feelnya enak.
jadi jangan salahin ane kalo ane suka mampir kesini
oiya ai, kira-kira bakalan ada kontak senjata ga ya diepisode sisanya.
maaf ya ai, kayanya rada absurd banget kalo team elit kepolisian scenenya cuma kontak fisik mulu.
tapi bebas si terserah ente aja dah
fatgunners
Semprot Lover
thanks buat ap det nya gan , mantap , hot banget dan bikin penasaran ..
- Daftar
- 22 May 2015
- Post
- 123
- Like diterima
- 239
Ai nya mulai nakal nih... Wkwkwk
aiko_aileen
Semprot Holic
- Daftar
- 21 Dec 2014
- Post
- 357
- Like diterima
- 295
thx agan trace udah mampir di trit ai
ts awal pertama dulu kenal forum semprot gara gara karya suhu pujangga binal yang kentang-keren bgt, ini ts jadi ketularan virus kentangnya.
thx gan udah mampir di trit ai
mudah2an trit ai bisa bikin agan fatgunner hepi..
ketinggalan 2 chapter..dulu suhu
thx suhu roar22 udah back to back kasi comment di trit Ai.
pecah atau tidaknya nunggu update selanjutnya aja ya suhu..
ts ikut puyeng memikirkan nasib ai selanjutnya.
hx agan sky light udah rajin mampir di trit ai.
ss di toilet bikin illfeel ya gan
aiko_aileen
Semprot Holic
- Daftar
- 21 Dec 2014
- Post
- 357
- Like diterima
- 295
ane mah bebas mau buka segel atau engga.
ane mah apa atuh cuma pembaca, jadi lanjutannya terserah ente aja bro.
hmm ane rajin mampir kesini karna karya ente enak dibaca & Feelnya enak.
jadi jangan salahin ane kalo ane suka mampir kesini
oiya ai, kira-kira bakalan ada kontak senjata ga ya diepisode sisanya.
maaf ya ai, kayanya rada absurd banget kalo team elit kepolisian scenenya cuma kontak fisik mulu.
tapi bebas si terserah ente aja dah
thx agan rufio buat apresiasi-nya atas cerita ai yang jauh dari sempurna.
ts milih kontak fisik ketimbang kontak senjata sebenarnya buat mendramatisir cerita ini aja gan, jadi emang bakal lebih banyak bag..big..bug, ketimbang tar..ter..tor-nya.
meski demikian ts sadar, buat para pembaca yang jeli seperti agan rufio ini pasti akan bertanya tanya, kenapa untuk menghadapi organisasi sejahat WWW, ai dan alex tidak dibekali dengan senjata api yang membuat cerita ini mungkin rada mengganjal di hati.
next time ts try better gan rufio.
thx agan the reverend27 udah rajin mampir di trit ai.
nakal tapi masih malu malu gan..
thx gan udah rajin menslupat sluput trit ai.
udah berani gan, tapi tolong ai jangan dilaporin ke mama ya.
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
