PART 23 Farel dan Adelia, Si pasangan NTR
Aku lagi jalan di mall sore itu sehabis kuliah bersama para sahabatku. Mengusir kepenatan setelah ujian. Tadi kami berlima sudah makan bareng dan belanja bareng. Sekarang lagi pada mencar karena ada yang dicari sendiri-sendiri. Pas lagi mutar-mutar sendiri, aku ketemu seorang cowo.
"Hai Marsha." Panggil seseorang, yang berpapasan denganku.
Aku menatap cowo yang memanggilku. Seperti kenal.
"Hai...hmmmm...Farel bukan?" Tanyaku.
"Betul...syukurlh masih ingat. hehhee..."
"hehee...apa kabar? Lagi ngapain?"
"Lagi cuci mata aja sama pacar gue. Tapi dia lagi belanja di HM, gue mutar2 mau cari minum"
Farel ini adalah cowo yang dulu pernah nginap di hotel yang sama denganku dan pacarku saat perayaan ultahku. Dan kami berempat malah sampai dugem bareng. Orangnya cukup ganteng, tinggi atletis dengan senyuman yang menawan. Dan dari gayanya sepertinya orang tajir juga. Wajar cowo seperti ini dapat cewe seperti Adelia yang cantik, sexy dan masih muda (mungkin lebih muda sedikit dariku).
"Hei, dicariin ternyata lagi disini" Tiba-tiba suara cewe menyamperin kami.
"Eh, teh marscha?" Tanyanya setelah menatapku.
"Hai, Adelia bukan?" Tanyaku
"Iya..hahaha...kebetulan banget ketemu disini ya?"
"Iya..."
Dia lalu menjabat tangaku, bahkan cipika-cipiki seolah kami kawan akrab, padahal baru juga ketemu sekali.
"Yuk ikutan makan, laper nih" Katanya langsung menarik tanganku.
Aku yang memang sedikit laper, mengikuti saja dibawanya ke food court yang hanya 10 meter dari kami ketemu tadi. Dasar memang Adelia orangnya ceriwis kami langsung akrab, bercerita banyak hal sambil menunggu makanan.
Aku baru tahu kalau dia baru lulus SMA, dan belum kuliah karena gagal masuk PTN sebelumnya. Jadi dia sekarang sambil bimbel saja menunggu tahun depan. Dan tentunya sambil pacaran dengan Farel. Adelia ternyata asli singkawang. Di bandung dia ngekost di apartemen ciumbuleuit, tidak jauh dari tempat bimbelnya. Waktu luangnya sangat banyak karena bimbel juga tidak tiap hari. Makanya sehari-hari lebih banyak waktunya pacaran.
"enak dong pacaran terus..." Kataku.
"Iya dong..." Jawab Adelia, sambil mengerling manja ke pacarnya.
"Aku nih yang jarang pacaran, padahal satu kampus" Kataku, langsung curhat.
"Iya cowomu cerita, katanya dia sibuk terus" Timpal Farel
"Iya sih"
Kemudian kami bercerita kesana kemarin. Kedua pasangan ini sangat asik ternyata. Tak terasa sudah 30 menit kami ngobrol. Dan akhirnya obrolan-obrolan mesum mulai menghiasi obrolan kami. Adelia ini kelihatan saja muka polos dan masih muda, tapi nakal juga ternyata.
"Mau tahu ga kita pacaran ngapain aja?" Tanya Adelia.
"Ngapain?
"Ngentotlah" Kata Adelia, yang disambut ketawa mereka berdua. Sumpah ini vulgar amat. Untuk ga didengar meja sebelah.
Dan ada satu kalimat darinya yang membuatku kaget bukan makin. Dan ga percaya.
"Sorry yah teh Masrcha, gue sebenarnya sama cowo lu sudah ML di diskotik pas lu mabuk"
"Hah? Apa?" Kataku. Seperti kena sengat ribuan tawon tubuhku. Aku sangat cemburu sekali. Ternyata pacarku selama ini bermain dibelakangku.
Adelia lalu cerita kalau dia dan billy sama-sama horny setelah dance dengan liar. Jadi mereka ke toilet dan ML disana. Adelia mengira kalau Farel pacarnya juga akan ML sama Marsha, ternyata tidak. Ini yang buat aku makin bingung. Seolah biasa aja bebas tukar pasangan.
Farel menambahkan cerita bilang kalau Adelia sudah ML sama Billy dan dia tahu pas dikamar. Pas Billy kembali ke kamarnya nyari Marsha, Farel ngegrepe meki Adelia udah basah banget. Nggak tahunya abis keluar didalem. Setelah ditanya, Adelia jujur. Farel tidak marah pacarnya ML sama cowo lain.
"Gue orangnya liberal, gue memaklumi kok. Selama pacar gue happy, gue ikut happy" Katanya.
Gila. Gila. gila. Belum hilang kekagetanku karena menyadari pacarku sudha ML sama Adelia, ditambah lagi pernyataan Farel ini. Aku baru tahu kalau memang ada pasangan swinger seperti mereka ini. Kirain hanya di cerita bokep atau film JAV saja.
"Lu kaget ya? Jangan heran sha." Kata Farel. "Jadi begini, gue cerita ya. Awalnya tuh gue punya fantasi ada cowok lain yang godain Adelia, ini juga karena cerita-cerita Adelia selama di bandung banyak banget yang suka godain dia. Awalnya sih gue cemburu, tapi makin kesini makin penasaran aja. Malah gue bilang ke Adelia untuk ladenin aja cowo-cowo itu. Gue sampai beliin baju-baju sexy buat dia biar makin sexy ditempat umum. "
"Iya tuh. Emang gila nih fantasi cowo gue" Kata Adelia sambil cubit penggang Farel
"Hehhe...tapi kamu suka kan sayang?" Kata Farel Ke cewenya yang dibalas dengan senyuman.
"Terus gimana lagi?" Tanyaku penasaran. Karena cerita Farel ini kok rada mirip sama yang dilakukan pacarku ke aku.
"Nah akhirnya gue senang aja kalau ada cowo yang natap dan mupeng ke Adelia. Ada sensasi tersendiri yang guerasakan dan susah untuk di jelaskan. Dan puncaknya, makin kesini fantasi gue pengen Adelia ML sama cowo lain. Dan itu dilakukan di depan mata gue sendiri"ucapnya.
DUARRR...
Bagai disambar gledek, aku kaget mendengarnya.
"Dan....dan lu sudah pernah lakukan itu?" Tanyaku.
"Hehehehe...menurut lu?" Tanya Farel.
"I dont know. namanya fantasi juga ada batasnya." Jawabku
"Kita sudah melewati batas fantasi itu" Kata Adelia diplomatis.
"Ya kita sudah melakukannya. Gue sudah pernah melihat Adelia ML sama cowo lain didepan gue.
"Oh my God...really?" Kataku kaget.
"Yes. Itu perasaan yang luar biasa yang sulit digambarkan. Ada perasaan cemburu tapi horny juga". Kata Farel
"Dan setelah itu, kami akan ML dengan liar sekali. Farel makin liar mengerjai gue. Gue sampai ampun-ampunan, tapi pengen nambah...hehehe.." Kata Adelia.
"Yes..dan hubungan kami makin erat saja. Toh itu hanya sex, bukan melibatkan perasaan" Tambah Farel
Aku hanya diam. Bengong. Ga tahu ngomong apa. Aku justru mikirin pacarku.
Walau cukup shock, tapi akhirnya aku sebenarnya tidak masalah pacarku ML sama Adelia selama sama-sama mau. tapi masalahnya pacarku tidak pernah cerita. Apalagi aku sudah ML juga dengan cowo lain. Dan perasaan bersalah itu sangat menyiksaku. Dan sekarang aku sedikit "lega" karena tidak 100% menghianai pacarku.
Pacarku juga ternyata bisa dibilang selingkuh. Sudah ngentot dengan cewe lain. Walau ada perasaan cemburu, tapi akal sehatku mengatakan kalau ini FAIR. Aku sudah ML Sama cowo lain, ya adil juga kalau dia ML sama cewe lain. Walau kami berdua tidak cerita satu sama lain.
Aku jadi ingat pas paginya, aku sedikit menggoda Billy kalau misalnya aku ML sama Farel apakah Billy rela? Billy menjawab dia tidak akan keberatan kalau aku memang ingin dan meminta izinnya. Di dalam hati aku sebenarnya cukup yakin kalau Billy sudah ML sama Adelia, walau aku tidak ada bukti. Dan sekarang bukti itu hadir sendiri setelah pengakuan mereka berdua.
Lamunanku terhenti saat Farel ngomong: "Kita juga sebenarnya ga sembarangan ajak swinger. Harus sama-sama pasangan yang liberal juga. Ga ada paksaan."
"Dan mereka juga harus punya kualitas dan tampang yang sama dong dengan ikut. Harus genteng dan cantik ya sayang?" Kata Adelia.
"Yoi....Dan jujur aja sebenarnya, tujuan kita ngajak lu ngobrol ini adalah manatahu lu sama pacar lu berubah pikiran untuk kita swinger lagi?" Kata Farel.
"Ga harus sekarang lu jawab. Dipikir-pikir dulu. Yang pasti seru banget. " Timpal Adelia.
Dan sore itu kami berpisah setelah aku sudah bolak balik ditelp Sherry untuk ajak pulang. Tapi aku bilang kemerka untuk merahasiakan pertemuan dan pembicaraan kami. Ga usah cerita ke Billy kalau aku sudah tahu rahasianya.
Pas aku sudah keluar food court, Adelia memanggil. Setengah berlari dia menghampiriku dan bilang: "Kalau Billy sudah pernah ML sama cewe lain, untuk balas dendam lu juga harus ML sama cowo lain. Biar cowo jangan memang sendiri. Apalagi teh marscha cantik, pasti gampang cari partner...hehehe..."
Baiklah Adelia. Aku ingat kata-katamu.
======
Seminggu setelah pertemuan dengan pasangan swinger Farel-Adelia, kehidupan percintaanku biasa-biasa aja. Hubunganku dengan pacarku juga sedikit hambar. Mungkin karena aku tahu dia sudah pernah selingkuh, jadi respectku kedia sedikit berkurang. Walaupun sebenarnya kalau mau fair, aku juga sudha pernah selingkuh dibelakangnya.
Disaat kami pacaran, aku selalu mau klarifikasi ke pacarku tentang affair dia dengan Adelia. Tapi setelah penuh pertimbangan akhirnya aku batalkan. Yang pertama karena takut jadinya berantem, yang kedua karena aku ga siap mendengarnya berbohong nantinya. Bisa hilang total kepercayaanku. Biarlah nanti ini jadi alasan buatku kalau sampaiku ketahuan ada affair dengan cowo lain. Aku bisa bilang aku melakukannya karena aku tahu dia juga selingkuh. Wanita kudu smart juga. This is the best solution.
"Lagi ngapain lu?" Sebuah WA Farel sore itu.
"Baru pulang kuliah. Kenapa? Lu ga sama Adelia?"
"Iya ini bareng. Lagi di rumah gue. Sepi. Sini gabung"
"Ga ah. Badan capek nih. Mau bobo dulu" Jawabku.
Ini bukan ajakan ketemuan yang pertama farel. Sudah ada 3x dia ajak, tapi aku selalu menolak. Dan Farel makin intensif dekati aku. Dia sering telpon dan berusaha membujukku untuk swinger.
Adelia juga cukup sering ajak ketemuan, tapi karena ga sempat maka aku tolak. Dan tadi malam Farel kirim foto-foto syur mereka. Ada 10 foto yang menunjukan dimana Adelia ML sama cowo lain dan diambil fotonya oleh farel. Gila.
Aku kaget, plus horny juga membayangkan. Apalagi habis itu mereka threesome. Kelihatan jelas wajah Adelia kecapean, tapi puas banget. Bergantian kedua cowo itu memasukkan batangnya ke vagina Adelia. Bahkan di foto terakhir, terlihat wajah Adelia penuh sperma sepertinya kedua lelaki itu menyemprotekan cairannya di wajah gadis belia yang cantik itu.
Di lain hari, pas adelia telpon dia bilang enak banget ML 3S. Ada 2 batang yang ganti-gantian memuaskan. Nikmatnya tak terkendali. Dia rasuki aku untuk cobain sesekali. Otakku menyatakan pengen, tapi hatiku belum berani.
Dan yang buat aku kaget, ternyata swinger mereka selama ini belum swinger benaran. Selama ini belum pernah Farel ML dengan cewe lain, hanya Adelia yang dipakai cowo ganti-gantian. Karena Farel selektif untuk pasangan swingernya (tapi ini ga tahu ya apakah mereka boong). Dan menurut Adelia yang disukai (dan jadi fantasi Farel) adalah diriku. Dan Adelia rela kalau Farel ML samaku. Karena katanya aku cantik dan sexy, cocok memuaskan Farel juga. Adelia mau membalas "kebaikan" pacaranya.
Dan katanya Farel sudah pernah lihat aku telanjang bulat pas selesai dugem diantar ke kamar waktu itu. Dan farel bahkan sudah nyemprotin spermanya ke tubuhku. Dia coli, karena ga mau maksa ML disaat aku mabuk. Ga ada enaknya katanya. Dia justru nunggu moment yang tepat karena yakin aku akan mau juga nantinya. Aku kaget banget dengar fakta itu. Ternyata ada yang belum terceritan pas perayaan ultahku dulu.
Aku salut sih sama Farel ini. Mana ada cowo seperti dia yang membiarkan dan melewatkan tubuh telanjangku. Salut. Benar-benar salut. Itu sedikit banyak mengubah pemikiranku. Mereka ini bukan hanya sekedar having sex doang. Mereka punya prinsip.
Dan besoknya pas Farel telpon aku, aku konfirmasi cerita setelah dugem itu. Dan dia mengakui.
"Gila toked lu gede banget. Menggairahkan. Memek lu juga indah gitu. Masih kelihatan sempit. Gue konak banget. Sorry ya gue coli.."
"Makasih pujiannya. Dan makasih ga perkosa gue saat mabuk. Masih ada ya cowo kayak lu?"
"Hehe...adalah. Makanya yuk kita swinger....."
"Gue pikir-pikir dulu ya. Sambil cari cara gimana ngomong ke cowoku"
"Siap"
Lalu setelah nutup telp, Farel ngasih video pas Adelia di anal pertama kalinya oleh dia. Adelia menjerit-jerit kesakitan,tapi akhirnya keenakan juga. Walau dia ga cerita, sepertinya fantasi Farel adalah men-double penetration pacarnya ini suatu saat nanti. Aku merinding membayangkannya. Merinding horny. Aku terpaksa ke kamar mandi menuntaskan hornyku.