Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Pertemuan yang Salah - Foolish Love series

Karena banyaknya bocil Toxic disisi aku pengen tau . Apakah thread ini mau lanjut atau ngga?

  • Lanjut sampai tamat

  • End gembok aja

  • Ngga usah upload lagi


Hasil hanya dapat dilihat setelah memilih.
Status
Please reply by conversation.
Foolish Love series

Pertemuan Yang Salah

Part 6


ME2QSQZ_t.jpg

Datang kembali


Seperti mendapat lampu hijau, kini tangan alex memegang dagu Ratna dan mengarahkan nya ke arah nya,


ia pun berkata dengan lembut

" Ratna..... Kamu adalah wanita yang sangat sempurna baik dari wajah, fisik, semangat, hatimu, dan segala dalam dirimu sangatlah sempurna....." ucap alex memuji ratna,


ratna pun wajahnya memerah karena malu dipuji seperti itu

" aku ingin kita seperti dulu" ucap alex lirih dan kemudian dengan satu gerakan......



Cuppphhhhhmmmmhhhhhhh... Mmpphhhh




Bibir alex langsung melumat bibir manis Ratna, sebuah ciuman yang manis namun singkat dan penuh arti...

Sebuah ciuman penuh Cinta dari si mantan, entah mengapa ratna yang seharusnya menolak hal ini justru merespon sebaliknya,

Ratna malah menutup matanya dan menikmati hal yang dilakukan oleh Alex,


Mendapat lampu hijau alex pun langsung meraih wajah Ratna dan


Cuuuppphhhmmmmmm.....


Ia kembali mencaplok bibir Ratna untuk kali kedua.

Ia pun kini melakukan ciuman yang lebih intens lagi...

Ia miring kan kepala nya agar mendapat akses lebih ke mulut ratna.

Sedangkan ratna bagai terhipnotis hanya bisa pasrah sambil air mata mengalir dari matanya karena ia menyesal telah menghianati suaminya


Ratna Masih menutup mata dan mulutnya agar tidak terjadi hal yang selanjutnya bisa terjadi.

Namun alex makin bersemangat.......

Cuuuppphhhmmmmmm..... Ahhhh...... Cuppphhhmmmm


Alex semakin semangat melahap bibir Ratna yang masih bertahan dengan menutupnya,


namun.......
.
.
.
.

" heeeee...... Heeee.... Heeeee..... Papaaa" suara tangisan Anna dari arah ranjang langsung menyadarkan mereka,

Ratna sekuat tenaga mendorong alex dan langsung menampar pipinya, ia pun lari keluar kamar dan menuju kamarnya.

Alex yang dalam posisi bingung harus memilih mengejar ratna atau menenangkan anaknya yang menangis.

Sedangkan Ratna berlari ke dalam kamar dengan wajah memerah dan langsung mengunci nya dari dalam,

di dalam kamar Ratna pun menangis sejadi jadinya , ia amat menyesali apa yang telah terjadi tadi,


Bagaimana mungkin seorang istri yang beriman seperti nya melakukan hal yang dilarang oleh agama seperti tadi,

ia hampir terbawa zina lebih lanjut dengan alex yang jelas bukan muhrim nya.

Dan ia pun merasa bersalah karena tidak melawan saat alex menciumnya tadi.

Tapi disisi lain ada sebagian kecil dari hati Ratna yang justru menikmati ciuman alex tadi.

Tapi ia pun langsung membuang jauh-jauh pikiran nya itu.

Ia pun membuka smartphone nya dan kembali menangis saat melihat wallpaper di HPnya bergambar keluarga nya


Sambil menangis dan merasa bersalah ia pun mengirim pesan pada Fahri anaknya bahwa besok pagi ia baru pulang.

Kemudian ia pun tertidur.

Pagi harinya tepat jam 5 pagi setelah ibadah, ratna langsung mencari taksi online yang sekiranya bisa mengantar nya pulang.

Ia tidak ingin berjumpa dengan alex lagi.....

Ia merasa amat kecewa dengan alex,

namun disisi lain ia merasa iba pada ana,

sehingga ia memutuskan untuk tidak menemui alex.


Setelah berganti pakaian menjadi pakaian nya yang ia pakai saat berangkat,

ia pun membungkus lagi pakaian pemberian Alex yang sebelumnya dan meninggalkan uang didalam tas isi pakaian tadi.

Setelah nunggu cukup lama akhirnya Ratna mendapatkan pesanan taksi online nya,

ia pun keluar kamar sambil meletakkan tas pakaian nya didepan kamar alex dan kemudian ia pun pulang kembali ke rumah.


Disisi lain pagi itu alex terbangun dan segera mandi setelah memandikan anna,

ia pun berencana meminta maaf pada ratna karena telah lancang kemarin,

ia pun keluar dari kamar dan terkejut menemukan tas berisi pakaian yang ia berikan pada Ratna kemarin sudah tergeletak di depan kamarnya,

ia pun dengan panik langsung mengetuk kamar Ratna, namun tak ada jawaban,


kemudian ia pun membuka HP nya dan menemukan sebuah chat dari ratna

" terimakasih udah ajak aku kesini.... Aku titip salam buat Anna... Dan biaya hotel serta pakaian ini sudah lunasi... Tapi maaf aku bukan wanita murahan..... Aku kecewa sama perbuatan mu.... Aku pikir kita bisa jadi teman, tapi ternyata aku salah..... Maaf ya " tulis ratna untuk alex
.
.
.
.

Alex pun panik dan mencoba menelepon dan mengirim pesan ke nomor itu, namun hasilnya nihil.

Nomor nya sudah diblokir oleh Ratna. Alex pun merasa sangat menyesal terhadap kelakuan nya tadi malam.

Ia pun berharap waktu bisa diulang kembali.
.
.
.
.
.
.
.

----------------------------------------


Pagi itu ratna pun sampai ke rumah setelah mengetuk pintu fahri pun membukakan pintu rumah itu

dan seketika Ratna langsung masuk dan memeluk anaknya itu sambil menangis,

Fahri pun bingung dengan ibunya

" Umi kenapa kok nangis.?.... Fahri ngga apa-apa kok mi dirumah sendiri kemarin pakde ahmad juga disini nemenin fahri", ucap fahri menenangkan ibunya.


Pakde ahmad adalah kakak kandung dari Ratna, yang rumahnya ada di dekat rumah Ratna.

" Umi... Cuma capek aja kok ri...." kemudian ratna melepas pelukan nya dan menyeka airmata nya,

Ratna pun langsung memasak sarapan untuk mereka berdua.

Masih dalam posisi bersalah Ratna pun makan bersama anak semata wayangnya
.
.
.
.

Ratna pun kembali ke kehidupan normalnya meski kadang kejadian itu masih terlintas di otaknya.

Tapi ratna menganggap nya sebagai mimpi buruk semata dan ingin menghilangkan kenangan itu sepenuhnya dari dalam pikirannya.
.
.
.
.

Lain halnya dengan alex, hari ini ia berangkat kembali ke Singapura dengan anna,

alex merasa amat bersalah karena terbawa hawa nafsu saat itu,

dalam hatinya sebenarnya ia tak ingin kehilangan Ratna untuk kali kedua nya,


namun karena sebuah blunder yang ia lakukan semuanya hilang begitu saja,

Begitu pun anna, ia sering sekali menanyakan dimana Ratna dan ingin bertemu dengannya,

membuat perasan alex semakin terluka.

Namun ia harus bisa mengikhlaskan semua karena itu adalah kesalahan dari dirinya sendiri SEPERTI SAAT MASA SMA dulu
.
.
.
.
.

Setelah hampir beberapa waktu ratna terlihat Murung dan tak ber konsentrasi, kini ia mulai mendapatkan kembali senyuman nya,

karena ia tahu bahwa besok jumat suaminya akan pulang.
.............

Hari jumat nya.......

Ratna dan Fahri menunggu Imam di bandara, dan setelah sekitar 20 menit menunggu.

sosok imam pun muncul dari antri an penumpang pesawat mereka berdua langsung menghampiri imam dan memeluk nya.


Ratna merasa amat bersalah karena hampir melakukan perselingkuhan dan perzinaan dengan alex tempo hari

Mereka kini akhirnya bisa berkumpul bertiga seperti sebelumnya,

Ratna merasa amat bahagia melihat keluarga nya saat ini,

cinta dan perhatian dari keluarga adalah senjata ampuh mengusir kenangan buruk nya saat itu.

Imam memang jadwalnya berada dirumah sekitar 10 hari dan besok minggu depan barulah ia kembali ke proyek.

Mereka mengisi waktunya dengan jalan2, belanja, dan wisata bertiga. Sebuah Hal yang sebenarnya di idaman oleh ALEX.


Akhir pekan ini Ratna dan keluarga merencanakan untuk wisata ke Puncak mereka bertiga berangkat sabtu sore dan berencana pulang hari minggu sore.

Imam berkata bahwa ia sudah membooking hotel, dan hari itu mereka bertiga pun berangkat ke puncak untuk wisata.

Diluar dugaan Ratna pun terkejut melihat ternyata hotel yang di booking suaminya adalah hotel YANG SAMA dengan yang dipakai waktu reuni


Namun ia bersikap biasa saja didepan keluarganya, tapi

" ini hotel nya sama dengan pas kamu reuni kemarin kan umi?" tanya imam.

" ii... Iyaa bi" jawab Ratna tergagap. Mereka pun masuk ke hotel itu,

entah mengapa saat didalam hotel Ratna justru terbayang saat ia menginap disini bersama alex dulu,

meski sudah mencoba melupakan nya tapi saat akan tidur ia tiba-tiba ingat saat alex mengecup keningnya saat itu.

Disaat anak dan suaminya asyik liburan dan foto-foto Ratna justru terlihat Murung ia malah terus teringat peristiwa dengan alex.

Akhirnya liburan pun selesai dan mereka kembali ke rumah, Ratna merasa lega.
.
.
.

Hari itu Ratna tiba tiba ingin mengobrol serius dengan imam

" bi... Umi pengen ngomong sesuatu sama abi" ucap ratna saat berada dikamar bersama suaminya itu.

" ada apa mi??" tanya imam yang bersiap tidur

" bi.... Jadi........" ucap ratna ragu ragu

" ada apa sih mi.... Kok serius banget" tanya imam sambil minum air

" bi..... Umi pengen punya anak lagi" ucap ratna tegas
.
..
...

Pfftttt........ Imam yang kaget menyemburkan air yang baru akan ia minum

" beneran mi?" tanya imam

" iya bi.... Umi rasa fahri udah besar jadi umi pengen nambah anak 1 lagi" jawab ratna

" hmmm.... Boleh mi kalau memang umi minta begitu" jawab imam.
.
...
.....

Malam itu mereka habiskan untuk merengguk kenikmatan duniawi

" bi.....masukin" ucap ratna

" iya umi...... Sabar ya". Jawab imam.

Setelah 10 menit menggenjot istrinya imam pun akhirnya keluar didalam rahim istrinya.

Imam menang bukanlah pria yang hebat dalam hal seks, ia tidak mahir dalam seks

dan hnya menganggap nya sebagai kewajiban seorang suami istri dalam hal pemenuhan kebutuhan dasar manusia.


Saat imam sudah tidur karena kelelahan, disebelah nya Ratna terlihat menangis tersedu sedu.

Ia merasa amat bersalah dan berdosa pasalnya saat bersetubuh dengan suaminya tadi BAYANGKAN ALEX selalu muncul dipikirkan nya.

Bahkan ia sempat membayangkan jika saat itu ia sedang melakukannya dengan Alex.

Ia amat terkesan dengan ciuman yang diberikan alex saat di bandung dulu.

Selama ber hari hari ia melakukan persetubuhan dengan suaminya tapi bayangan wajah tampan dan tubuh berotot Alex selalu terbayang.

Entah apa yang terjadi dengan dirinya, padahal ia sudah selalu beribadah dan berdoa namun bayangan alex tetap masih muncul.
.
.
.

Hingga akhirnya hari sabtu sebelum suaminya berangkat kembali ke Kalimantan Ratna dan suami pun mengunjungi dokter kandungan untuk memeriksa dan memulai program bayi keduanya.

" dok bagaimana keadaan istri saya? Apakah masih memungkinkan untuk kami punya anak lagi?" tanya imam kepada dokter kandungan itu

" dari hasil pemeriksaan tadi..... Seharusnya tidak ada masalah sama sekali baik di segi bapak maupun ibu". Jawab dokter

" alhamdulillah" jawab ratna dan imam

" kalau begitu kapan kami bisa mulai program anak kedua kami dok?" tanya Ratna

" kalau dari jadwal siklus mens ibu seharusnya kalau ditambah obat yang saya resepkan harusnya sekitar 5 sampai 6 minggu depan ibu dalam masa paling subur ibu dan bisa sangat bisa untuk dapat hasil maksimal " tapi sampai periode mens depan ibu jangan melakukan hubungan seks dulu ya bu" karena itu akan berbahaya.

" baik dok" jawab mereka.

Setelah mengambil resep obat nya mereka pun pulang,

diperjalanan imam berkata kalau bulan depan ia bisa pulang tepat waktu yang ditentukan dokter.


Ratna pun gembira dengan kata-kata imam.

Ratna pun kembali ke rutinitas harian nya yaitu bekerja dan mengurus fahri yang sebentar lagi menjalani ujian kenaikan kelas.

Tak lupa ia selalu meminum obat dari dokter dan berolahraga rutin untuk menjaga bentuk dan kondisi tubuhnya...

Waktu berjalan lambat seperti biasa hingaa seminggu setelah sang suami berangkat,

satu hari saat Ratna sedang dikantor tiba-tiba ia mendapat telepon dari sesorang

" assalamualaikum.... Selamat pagi dengan Ratna Sari Devi... Bagian keunagan bank syariah"

" dengan siapa? Dan ada urusan apa ya bapak /ibu?" tanya Ratna

" mmm..... Ratna ini aku alex....."

Tanpa mendengar kata2 selanjutnya ratna langsung menutup telepon itu.


Entah mengapa jantung ratna berdegup dengan kencang mendengar suara alex,

kemudian bayangan wajah Alex kembali. Entah mengapa alex tiba-tiba menghubungi ratna.

Hal itu tidak hanya terjadi satu kali, tapi dalam seminggu itu hampir setiap hari alex coba menghubungi nya lewat kantor,


namun ratna selalu tidak menanggapi telepon tersebut. Alex pun berkali-kali juga menelpon ratna dengan nomor HP yang berganti ganti.

Hingga suatu saat, saat hendak tidur malam, tiba-tiba fahri mengetuk pintu kamar Ratna

" umi..... Ini ada telepon buat umi..... Dari sekolah katanya mi" kata Fahri, dan Ratna pun mengangkat telepon itu

" Assalamualaikum...... Dengan siapa ya?" tanya Ratna di telepon

" halo... Na..... Aku mau...." Ratna Yang sudah hafal dengan suara ini langsung menutup telepon dan blokir nomor itu.

Ia tau jika orang yang menelpon tadi adalah Alex.

Ia pun bingung bagaimana alex bisa mendapat nomor telepon anaknya, ia pun merasa khawatir kepada anaknya


" Ri..... Kalau ada yang telepon dari nomor yang ngga dikenal, ngga usah diangkat ya..... Nanti bisa bisa itu dari orang jahat" kata Ratna

" iya mi..... Yaudah fahri bobok dulu ya" fahri lalu masuk ke kamarnya.

Ratna merasa khawatir dengan tindakan Alex yang meneror nya dengan panggilan telepon........
.
.
.
.
.
.
.

Hingga.......... Hari itu hari jumat,

setelah jam pulang kantor Ratna langsung menuju ke rumah,

karena mobil yang ia pakai saat itu sedang dipinjam kakaknya ia pun pulang pergi naik taksi online,

sesampainya didepan rumah tiba tiba ia melihat sebuah mobil Mercedes tepat diseberang rumahnya,

Ratna pun langsung berlari menuju dalam rumah,


namun.......


Tiba tiba si pengendara mobil turun dan mengejar Ratna, dan ia langsung menarik tangan ratna untuk menghentikan langkah wanita itu,


ratna pun seketika berbalik ke arah pria itu dan

" Ratna.......tolong dengerin aku sekali ini aja" ucap alex

" apa apaan ini lex, aku bilang ngga akan nemui kamu lagi...." jawab Ratna ketus

" Tapi na..... Dengerin aku sekali ini aja" ucap alex memohon sambil mencengkram tangan Ratna

" pergi kamu lex" sambil melepaskan tangannya, dan kemudian.......


Plakk..........


Tangan Ratna menampar pipi Alex, ini adalah tampan kedua yang diterima alex.

Bukannya pergi alex justru berlutut di depan Ratna

" na..... Mohon dengerin aku sekali ini aja........ Aku bener bener minta maaf atas yang aku lakuin tempo hari"

" aku tau apa yang ku lakukan itu salah..... Aku tau itu hal yang salah.... Maafin aku Na"

" Tapi aku butuh kamu na....." ucap alex sambil menangis.


Ratna pun kembali melihat ke arah alex

" ada yang mau aku sampai kan padamu Ratna" ucap alex

" aku mohon dengan sangat bantuan mu?" kata Alex.

" maksudnya apa? Bantuan apa?" tanya ratna.


Saat itu kemudian ia melihat dari ujung jalan ternyata Fahri baru saja pulang ke rumah dan ia menuju ke arah rumah,

ratna pun panik harus berkata apa pada anaknya jika melihat seorang pria berlutut didepannya.

Ia juga takut jika Alex melakukan atau bicara yang tidak tidak didepan Fahri.


Ia pun dengan cepat harus mengambil keputusan.

" ok lex.... Aku bakal dengerin kamu.... Tapi jangan disini... Ayo"

Kata Ratna sambil mengulurkan tangannya ke Alex.

Alex pun meraih tangan Ratna dan bangkit, ia lalu membuka pintu mobil dan Ratna langsung masuk kedalam mobil.

Alex pun menyusul, beruntung ratna cukup cepat sehingga fahri tidak sempat melihat ibunya tadi


Alex langsung memacu mobilnya keluar dari kompleks perumahan Ratna.

Ratna pun bertanya

" apa yang mau kamu katain" tanya Ratna

" nanti na..... Kamu belum makan kan?" tanya alex

" jangan berbelit belit deh.... Langsung to the poin aja" kata Ratna

" kita ngobrol Sambil makan aja" jawab Alex memacu mobilnya ke arah salah satu restaurant mahal disana.

Ratna pun terpaksa mengikuti nya. Setelah memesan meja dan makan mereka pun duduk.


Ratna sempat mengirim pesan pada anaknya jika ia akan lembur hari ini

" apa yang mau kamu omongin? "tanya ratna ketus

" jadi gini Na...... Anna......... " ucap alex lalu menitihkan air mata.

Ratna pun penasaran dengan apa yang akan dikatakan alex, ia pun khawatir karena menyangkut Anna

" kenapa lex? Kenapa sama Anna? " tanya Anna khawatir

" Anna..... Harus menjalani operasi paru paru Na.... "

" Anna selama ini punya kelainan dengan paru paru nya sejak lahir"

" dan diusia nya yang ke 3 tahun ini dokter bilang ini satu satunya cara dan waktu yang tepat untuk mengangkat penyakitnya." jawab alex dengan sedih.


Ratna pun tercengang seakan tak percaya. Anna gadis kecil cantik yang lucu dan ceria ternyata punya penyakit parah dalam dirinya..

" lalu bagaimana lex? Apa anna bisa diobati? "tanya Ratna

" satu satunya cara adalah dengan operasi Na...... Dan operasi itu dijadwalkan oleh dokter besok hari senin ini "

" meski hanya itu solusinya tapi operasi nya sendiri punya 2 kemungkinan, 50 persen Anna akan bertahan dan sembuh total, atau 50 persen kemungkinan lain Anna........ "

" Anna akan meninggal di meja operasi " ucap alex sambil menangis
Ratna pun merasa terenyuh dengan kata-kata Alex,

ia pun ber empati dengan alex.....


" lalu apa hubungannya denganku lex?? Kenapa kamu smpai meneror ku? "tanya ratna

" aku butuh bantuan mu Na..." jawab alex

" bantuan Apa lex? " tanya Ratna

" jadi Anna sampai sekarang kondisi nya drop terus dan dia ngga mau menjalani operasi " kata alex

" Dia cuma mau menjalani OPERASI NYA JIKA KAMU MAU MENEMUINYA " jawab Alex


Ratna pun terkejut dengan perkataan Alex

" kok harus aku lex kenapa?" tanya Ratna

" aku juga ngga tau Na.... Tapi aku rasa Anna menemukan sosok kasih sayang seorang ibu yang ngga pernah ia dapatkan dari kamu Na.... " jawab Alex
.
.
.
.


Ratna pun kaget, ia tak paham maksudnya, kenapa ia bilang kasih sayang seorang ibu.

" sejak istriku meninggal Anna ngga pernah mendapat perhatian seorang ibu, aku pun juga sibuk, sehingga hampir ngga ada waktu buat Anna. "

" aku baru menyadarinya saat ia divonis penyakit itu" jawab alex serius

" aku mohon bantuan mu Na..... Tolong temuin Anna dirumah sakit sebelum operasi nya senin" kata alex



" aku belum bisa kasih kepastian lex..... Karena itu masalah keluarga mu sendiri... Mungkin nanti akan aku pertimbangkan" jawab Ratna

" aku mohon banget ya Na..... Cuma kamu yang bisa membujuk Anna untuk operasi". Jawab Alex.

Setelah menyelesaikan makan malamnya Alex pun mengantarkan ratna untuk pulang ke rumahnya.

Malam harinya sebelum tidur Ratna melamun dan membayangkan nasib Anna,

gadis polos tak berdosa itu harus membawa sebuah penyakit berbahaya seperti itu.

Kemudian ia menelepon suaminya

" abi...... Umi besok ada kunjungan pengajian di luar kota boleh ikut kan?" tanya ratna

" boleh kok mi..... Fahri ikut juga?" tanya imam

" fahri ngga ikut kok bi... Katanya dia nginep dirumah temennya" jawab Ratna, ia merasa sedih harus berbohong dengan suaminya.
.
.
.
.
.

Setelah menyelesaikan teleponnya ke suaminya. Ratna pun menghubungi Alex

" Lex jadi begini..... Aku bisa jengguk Anna kapan dan dimana?" pesan Ratna
Alex yang mendapat jawaban itu pun merasa amat bahagia,

ia pun langsung memesan tiket pesawat ke Singapura

" kita kesana besok siang Na... Siapkan paspor mu ya, karena Anna opname di Singapura " jawab alex.

Sabtu pagi setelah membuat sarapan untuk fahri, ratna pun bilang kalau ia ada acara keluar kota dengan teman-teman kantor nya,

dalam hati ratna merasa sangat sedih harus berbohong pada suami dan anaknya.

Fahri bilang jika ia akan menginap di rumah teman nya.

Siang itu setelah ibadah Ratna melihat mobil alex sudah didepan rumah,

ia pun langsung mengenakan pakaian gamis cream motif bunga nya dipadukan dengan hijab cream,

kemudian mengoles make up dan menyemprotkan parfum nya.

Setelah siap ia pun turun dan mengunci rumahnya, dengan mengendap endap agar tidak diketahui tetangga nya ia pun masuk ke mobil alex.
.
.
.
..
.

Alex terpesona dengan kecantikan ratna saat itu.

Mereka pun langsung menuju bandara dan terbang pukul 16.00, dan sampai di tujuan jam 18.00.

Setelah sampai alex pun dijemput oleh sopirnya, ratna baru pertama ini naik ke mobil semewah itu.

Kemudian mereka langsung menuju ke rumah sakit terbesar di Singapura.

Alex sempat bilang pada Ratna untuk meyakinkan Anna agar mau menjalani operasinya, Ratna pun setuju.



Setelah sampai di rumah sakit mereka langsung menuju bangsal VIP disana,

kemudian saat membuka pintu terlihat bagaimana wajah Anna yang sebelumnya lemas Sekaran terlihat ceria dan bahagia,

ia melihat Ratna yang ia kangeni. Ratna pun langsung berlari dan memeluk anna, keduanya pun menangis,

Anna kangen dengan Ratna sedangkan ratna merasa iba dengan keadaan Anna.

Ratna pun bisa melihat raut ceria di wajah Anna. Malam itu Ratna pun menemani Anna dirumah sakit, ia meyakinkan Anna untuk mau menjalani operasi nya.



Alex pun merasa bahagia karena Ratna bisa meyakinkan Anna untuk menjalani operasi nya

END PART 6
------------------------------------------

Apakah yang akan terjadi dengan ratna di Singapura??
 
Bimabet
Karena gregetan, kemungkinan ratna hamil sama alex diketahui oleh suaminya, tanpa diketahui suaminya, diketahui suaminya kemudian dimaafin, atau berpisah sesuai dengan tag NTR
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd