Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG SANG TERAPIST

Ada ilman n paijo nya tante astrid ,
Wah tante vero dan hansen ikutan juga,
Nambah lagi anjani , albert ikutan mantau kegiatan mamanya gak ya,,,
Kalau anjani main Sama ilman n paijo disaksikan albert seru yooo,,,?
 
SANG TERAPIST PART 3






Nadia Apriliani bukanlah satu satunya Terapist terbaik ditempat Spa dan Massage di tempatnya bekerja dan membasuh luka. Namun baik Ragil dan Nadia tak menyadari Trik dan Akal bulus yang sudah menjadi tradisi para karyawan tempat spa tersebut, demi mendapatkan Extra uang Tips maupun bonus dari tamu. Hingga akhirnya semakin Tajam kerikil Cinta suci Ragil dan Nadia harus dilalui.

Tak juga dengan termasuk beberapa rekan Nadia, seperti Rita dan Icha yang memiliki niat terselubung setelah melihat Unggahan Nadia alias Detty diAkun Instagram Nadia. Diam diam di waktu berbeda dan tempat yang berbeda membuat rencana agar bisa mendapat penghasilan Tambahan.

Hingga puncaknya, Ragil yang terlalu polos dan tengah kasmaran, menerima Pesan dari Teman lamanya Pengusaha Batubara dari Kalimantan.


"Giil!!! Pa kabar bro!!! Lamo tak Bersuo!!! " Suara Hito menyapa sahabatnya.

"Aiii kau ini.... Gmana kabar mu disana??" Kata ragil mengimbangi logat melayu.

"Jenuh kali bang disini, tak ada tu gadis diCantek di pertambangan yang ada hanya Batu batu dan batu....Hahahahahaha!!!! " Kata Hito yang memang jarang ia keluar area pertambangan saat itu.

"Minggu depan!!! Sibuk tak kau disana bang??? Aku akan berkunjung temui wanita Cantik disana!!!! " Kata Hito kepada Ragil.

"Mantab kau dapat jodoh orang sini dek!!! Datanglah, bulan depan aku belum ada rencana Layar lagi.... Ku kenalkan kau dengan calon Kakak mu nanti!!! " Kata Ragil dengan antusias. Karna Ragil pikir tak akan sulit menarik Nadia dari Dunia Terapis.

"Pasti bang!!! Nanti ku kabari kau kalau ku sudah berada disana... " Kata Hito setelah tak lama kemudian mengakhiri telfonnya.



Hubungan Ragil dan Hito sesungguhnya tak ada Hubungan darah, persaudaraan mereka terjalin saat sama sama menghadapi Mafia Obat obatan Kota itu. Nyawa mereka hampir melayang akibat dikeroyok belasan Preman yang dilengkapi senjata Tajam.

Beruntung Kakak kelas mereka Arjuna dan Miji serta kawan kawannya datang Membantu. Luka dan Memar Ragil dan Hito memang cukup parah, tetapi kenangan mereka mengurangi peredaran narkoba tantu diApresiasi Pihak berwenang dan Arjuna tentunya.

Sekitar 50% dari Hampir Ratusan juta uang haram itu mereka Curi lalu dipakai untuk mengobati Rehabilitasi salah satu sahabat mereka Aming, sisanya?? mereka gunakan Berobat lalu digunakan untuk bersenang senang.



****



Nadia sendiri sebetulnya hampir saja menjadi staff resepsionis saat itu Aliong tentunya sangat mehargai Ragil, kisah asmara Ragil dan Nadia sepertinya tak terbendung lagi. Apalagi desas desus Ragil akan melamar Nadia, sudah semakin kencang berhembus. Akan berbahaya tentunya kalau Ragil tau side Job (kerja sampingan) Terapist mereka, yang Aliong tau rela melayani nafsu birahi Tamunya asal Harga yang tamu ajukan Sepadan.

Aliong sendiri sebenarnya menunggu waktu yang tepat mencicipi Vagina Nadia, tau Background Nadia dan rayuan beberapa Terapist yang meminjam Uang Padanya. Aliong lebih memilih bersabar, apalagi isu Nadia bercinta semalaman dengan Ragil sudah menyebar.

Sampai sampai keEsokan harinya, Nadia Izin keRumah sakit akibat Nadia mengalami lecet di bagian Vaginanya setelah semalaman mengunjungi Acara Perjamuan dan BerCinta dengan Ragil. Hingga akhirnya Aliong makin mantap memindahkan Posisi Sangat Terapist menjadi Staff Resepsionist dan Spa yang bisa melayani tamu Wanita.

Tetapi Trik dan Intrik Icha lakukan kepada Aliong, selain akan membuat karyawan Terapist cemburu, Nadia adalah Terapist andalan tempat Spa dan Pijat Aliong saat ini.

Sembari memberikan service Mulut indah di penis Aliong, icha membujuk Nadia tetap menjadi Terapist Spa dan Pijat wanita. Sungguh tak mungkin menolak Permintaan dan Tips besar dari Tamu BerDompet tebal memberikan Nadia kepada mereka.


"Cukup biarkan kabar posisi Nadia yang baru hanya Isu, selebihnya biarkan Nadia disini tetap menjadi Terapist Favourite Tamu kita." Rayu Icha kepada Aliong lalu memberi service Oral terbaiknya kepada Aliong.

Trik itu berhasil, Nadia yang Polos akan persaingan dan Intrik Dunia Pijat justru merasa berterima kasih kepada Icha. Tak terpikirkan oleh Nadia andai Ragil tau Posisi dan Jabatan Palsu tersebut. Yang Ragil tau Nadia tak lagi melayani Tamu dan Memijat banyak penis di tiap harinya.



****




"Selamat siang, nama saya Nadia.... Ada yang bisa saya bantu?? " Kata Nadia siang itu sekitar Pukul 10 menatap beberapa orang remaja yang hanya beberpa taun lebih tua dari anaknya yang masih SMP.

"Siang mbak, badan saya pegel pegel nih. Efek maen Futsal, bisa gak kalau mbak yang cantik ini bantu saya pijit bagian Pergelangan Kaki." Jawab remaja itu dengan Ragu dan penuh kagum dengan kecantikan Nadia.

"Tentu saja bisa de tapi bukan urut... " Kata Nadia sesopan mungkin kepada Remaja itu.

"Gpp mbak, asal sama mbak Cantik aku rela deh dipijat gaya apa aja hehehhee.... " Melihat keSongongan Remaja itu tentu saja Nadia merasa tertantang, apalagi baru saja ia kembali pulih dari cedera lecet Vaginanya.

"O ia tentu, boleh saya minta kartu debit atau kartu kerditnya?? " Tanya Nadia menguji seberapa Tebal dompet remaja Dekil tapi terlihat Perlente dengan Ponsel mewah dan kunci. Mobilnya.

"Ini mbak silahkan..... " Nadia mencatat dan mulai mendaftarkan nama remaja tersebut.

"Silahkan ini jumlah tagihan nanti beserta Harga kamar, service dan Tips. " Kata Nadia sambil menyodorkan tagihan awal yang berjumlah sekitar hampir 500 ribu rupiah..

"Oh boleh boleh boleh.... Asal sama mbaknya ya nanti gmana hehehhe.... " Kata Remaja itu sambil tersenyum mesum kepada Nadia.

"Boleh aja, asal tips nya dibayar dimuka!! " Tantang Nadia memanfaatkan situasi yang masih sepi saat itu.

"Oke DEAL!!! Biar saya langsung Transfer ke rekening mbaknya!! " Kata Pemuda itu sambil memainkan layar Ponsel nya, melakukan transaksi plus Tips dan service kepada Nadia.


Bagi Nadia, selain mendapat pendapatan pagi hari, ia juga merasa sangat beruntung mendapat Tips 200 ribu rupiah. Apalagi Abg kemaren Sore, tentu dengan segala pengalamannya Nadia yakin bisa dengan cepat membuat remaja itu lemas ditangannya.

Setelah melakukan pembayaran, remaja itu menoleh kearah rekannya yang tengah menikmati Ice Milkshake Capucino dalam gelas.


"Woii kampret!!! Lu mau ga coba pijet??? " Kata remaja itu kepada temannya yang duduk dimeja Cafe yang tak terlalu luas.

Dari samping ia pandangi rok mini ketat yang menjiplak pinggul sempurna Nadia, apalagi menatap wajah ayu khas bagai Artis Instagram.

"Kalau sama Mbak itu gue mau..... " Kata rekan remaja itu, kepada temannya yang telah lunas membayar tagihan. Nadia pun tersenyum medengar komentar Rekannya.

"Yeeeeh lu mah gitu!!! Ni mbaknya udah gue booking!!! " Kata remaja itu dengan santai.

"O iaa mbak, ada gak Terapist yang lebih cantik dari mbaknya?? " Tanya rekan pemuda tadi sambil duduk di samping Kursi kosong tamu resepsionist.

"Ada dong banyak, mau yang gimana typenya?? " Tanya Nadia yang awalnya juga ragu dengan Isi Dompet pemuda rekan yang sudah membayar lunas tadi.

"Yang cute, putih, Montok pokoknya kayak artis Jepang mbak Hehehehe.... " Sepintas melihat Brand Jam tangan yang rekan pemuda tadi kenakan, Nadia tau remaja rekannya ini bukan pemuda sembarangan.

"Gimana dengan teman saya satu ini.... " Kata Nadia memperlihatkan Foto salah satu rekannya kepadanya.

"Boleh juga ni.... Bisa liat aslinya enggak!!! Ntar pas ketemu beda lagi sama di foto hehehhee.... " Godanya kepada Nadia, langsung Nadia respon mengirim pesan kepada rekannya yang tentu lebih cantik dan sexy sesuai keinginan tamu pertamanya pagi itu.

"Viiit, tolong keLocker sebentar dong ada tamu nih.... " Isi pesan Nadia kepada Vitha.

"Mbak jangan didenger temen saya ini, kambing dibedakin juga dia embat kalau udah diroom nanti Hahahahaha.... " Pernyataan remaja itu tentu membuat Nadia tertawa sambil menutup bibir indahnya.

"Kampret lo, liat aja nanti siapa yang lebih tahan lama.... " Katanya memantang rekannya.

"Ayok siapa takut!!! " Kata rekannya.

"Tuh liat dibalik kaca Loker.... Itu namanya Vitha... " Kata Nadia mengarahkan matanya kearah pintu Loker yang memang terbuat dari Kaca Bening.

"Naaah ini.... Baru type gue... Berapa mbak!!! Sekalian nih saya mau buktiin sama teman saya!!!! " Katanya setelah melihay Vitha dibalik pintu Kaca. Ternyata lebih cantik, Putih dan semok dari pada Foto yang Nadia perlihatkan Tadi.


Lobby lobby Nadia berhasil kepada keDua remaja tersebut, 700 ribu cash ia bayarkan. Meskipun mengorbakan uang SPP diam diam remaja satunya tadi merencanakan hal lain kepada Vitha saat diRoom nanti.

Nadia tentunya sangat senang, di awal baru berOperasi sudah mengoleksi 400 ribu dari uang tips. Tentunya dibagi dua dengan rekannya Vitha, sampai akhirnya tentu beberapa trik lain akan ia keluarkan guna mereka memesan sesuatu diRoom nanti.


"Ok, Ilman.... Paijo.... Silahkan ini Bon anda berdua....silahkan keLocker room mengenakan perlengkapan sebelum Pijat diRoom kami.... " Kata Nadia setelah menyerahkan Bon, lalu mengarahkan mereka kemasuk kedalam Locker Room.

"Cieee cieee brondong nih hahahaha..... " Seru Icha kepada Nadia, hanya dibalas senyum olehnya.

"Aku dinas dulu ya kak..... " Kata Nadia kepada Icha.

"Ok... Jaga kondisi, hari masih panjang.... Apalagi sama tamu brondong ga berduit." Kata Icha yang tanpa Icha sadari terdengar Ilman Dari dalam ruangan locker.

"Ia kak tenang aja, yang penting kita memberikan pelayanan terbaik kepada mereka." Kata Nadia tersenyum lalu beranjak dari seniornya dengan sopan.


Di ruangan Tempat Terapist berkumpul tak heran andai Nadia dan Vitha yang cukup Favorite ditunjang kecantikan masing masing mendapat giliran tamu pertama, tapi setelah mendapat info dari bawah hanya dua orang anak abg dekil mereka pun hanya tertawa.

Bahkan mereka menggunjing Nadia, yang sepertinya akan diomelin Vitha setelah selsai nanti.



(DIDALAM ROOM NADIA DAN ILMAN)




Di ruangan room yang redup dan aroma terapi Lavender yang menggaurahkan, segala jurus kemesuman Ilman sudah di persiapkan. Apalagi perubahan sikap Tante Astrid membuat ia merasa kesepian, sebenarnya Vira sudah menjadi salah satu budak Sex Ilman. Tetapi melihat kemolekan tubuh Nadia di ruangan itu, sontak membuat Ilman menjadi "Singa Buas kelaparan" Yang siap menerkam Nadia kapan saja.

Nadia sendiri awalnya biasa saja, senyuman Nadia yang dibaca Ilman yang menjadi Horny melihat kemolekan Pinggul Nadia. Sebenarnya Senyuman itu Nadia Lontarkan karna tak menyangka akan mendapat tips cukup besar dari Remaja tanggung seperti Ilman.


"Silahkan Ilman dibuka Celananya, lalu berbaring telungkup didepan saya... " Kata Nadia dengan Sopan. Sambil duduk bersimpuh disamping Kasur.


Ilman yang kurang jelas mendengar kata kata Nadia, berdiri didekat Nadia disamping kasur panjang yang akan ia gunakan berbaring dipijat.

"Maaf mbak, maksudnya celana ini saya dibuka?? " Tanya Ilman kepada Nadia.

"Iyaa hihihi.... " Jawab Nadia manja yang penasaran dengan ukuran penis remaja seumuran Ilman.


Bagai meloncat keluar penis Hitam cukup panjang dari tubuh kerempeng Ilman Keluar dari balik celana Kolor fasilitas Spa tersebut. Urat urat mengelilingi batang penis menghiasi penis Ilman yang keras maksimal. Terlebih lagi, Topi kepala Penis yang mekar sempurna bagai Jamur seperti menatap wajah cantik Nadia saat itu.

Ilman tersenyum penuh kemenangan, melihat reaksi Nadia sama persis seperti Astrid pertama kali menatap penis nya penuh kekaguman.

"Coba deh mbak, kayaknya ada yang salah urat lho dibatangnya... " Kata Ilman setelah cukup lama Nadia memandang dan melihat penis Ilman dari jarak Cukup dekat.

Nadia pun menurut sambil tersenyum, dengan telapak tangannya mulai menggenggam Penis Ilman yang tak setebal Ragil kekasihnya saat itu.





(DIDALAM ROOM Vitha dan Paijo)





Pujian dan Tangan nakal Paijo berhasil membuat Vitha nyaman dalam pelukan tubuh Paijo, apalagi Paijo secara terang terangan kepada Vitha melakukan Lobby agar ia bisa mengalahkan Ilman lewat suatu permainan "adu kuat tahan lama" Alih alih memulai sesi pijat.

Ilman dan Vitha malah menikmati beberapa Hidangan Cafe dan restaurant setelah berhasil menggunakan Credit Card Oarang Tuanya untuk membayar transaksi.


"Lebihin aja kak 500 ribu, nanti kak Vitha bagi sama Kamu Nadia supaya kita bisa kerjain si Ilman diRoom VIP hehehhe.... " Kata Paijo kepada Vitha.

"Beneran nih gpp???" Tanya Vitha kepada Paijo.

"Udah tenang aja, uang jutaan ga akan berada buat orang tua saya hehehe..... " Kata Paijo.

Vitha pun tentunya sangat senang bisa mendapat Tips jauh lebih besar ketimbang sehari hari dari para tamunya yang biasa hanya memberi 100 atau 50 ribu. Belum lagi perlakuan Cabul para tamu kepada beberapa area vital tubuhnya.

Sampai akhirnya, Vitha menerima uang tips tambahan sekitar 500 ribu lagi dari Paijo setelah meminta Room Boy. Menjadikan Satu salah satu Room VIP yang akan menjadi Arena Ego antara Paijo dan Ilman saat masuk sesi kedua lagi.

"Ya ampun Ilman kamu baik banget... " Kata Vitha belum apa apa sudah disajikan berbagai cemilan dan Makanan. Belum lagi uang tips tambahan dari Paijo.

"Ikhlas ya ini.... Ridho.... " Kata Vitha yang sesungguhnya ragu mengbil uang Tips sangat banyak baginya dari Remaja cukup dekil seperti Paijo.

"Iaa... Asal nanti bantu aku buat ngalahin siIlman heheheheee... " Kata Paijo bagai Boss diRoom Pijat yang redup dan nyaman.

"Masalah itu tenang aja.... Tp yakin kamu ga mau service lainnya dari aku.... " Goda Vitha sambil memperlihatkan belahan Payudaranya yang putih mulus kepada Paijo.

"Kalau gitu boleh deh, kebetulan saya tadi pagi gak nyusu di rumah kak..... " Kata Paijo, yang paham akan kode dari Vitha. Sambil menunggu sesi pertama selsai.... Menunggu waktu, ia gunakan untuk menyusu diPayudara Vitha yang ranum, putih, dan Montok.


Dari lorong antar room, salah satu room boy cukup heran dengan gelak tawa mereka yang jelas terdengar seperti tidak sedang memijat. Sampai sampai, ia memberi keterangan kepada Icha. Mereka sendiri tak percaya kedua remaja itu bisa membuat Nadia dan Vitha yang berpengalaman tertawa ceria.

Tapi satu hal yang pasti Icha tau, mereka nyaman berarti mereka mendapat Tips besar, sampai akhirnya sang Room Boy mengatakan bahwa ucapan Icha tadi terdengar salah satu tamu yang room boy tau ia bernama Ilman.


"Hallo...... ************* spa selamat pagi ada yang bisa dibantu??" Kata Icha menyambut telfon dari tamunya yang terdengar suara perempuan.

"Oo... Layanan di rumah tentu saja Bisa mbak... Kalau saya boleh tau dengan mbak siapa saya berbicara...??? " Tanya Icha.

"Oo mbak Veronica...... Baik mbak Untuk jam 4 sore, 2 orang Terapist kami akan kami berangkatkan keRumah Mbak Veronica." Kaya Icha kepada tamu yang memesan Online dipijat di rumah untuk Wanita.

"Baik mbak, akan saya sampaikan.... " Kata Icha.

"Saya repeat order Atas nama mbak Veronica ya, dua Terapist dengan Aroma Terapi Lavender. Akan melayani Pijat dan Spa Mbak Veronica dan Anjani di kediaman Veronica atau Vero. Dikediaman mbak nanti ada Putra Mbak yang mungkin membukakakan Pintu Hansen ya mbak.

"Terima kasih Mbak Vero..... Bill tagihan anda akan terkirim melalui M.Banking BCA Anda. Beberapa Profil Terapist terbaik kami, akan kami kirimkan setelah Pembayaran Lunas." Kata Icha kepada pelanggannya bernama Veronica.

"Ada yahh bisa saya bantu lagi mbak?? " Setelah beberapa detik Icha pun memberi salam terakhirnya kepada tamu melalui Magic Word khas para pelaku Jasa.

"Terima Kasih atas kepercayaannya kepada *********** Spa dan Massage Mbak, semoga pelayanan Terapist terbaik kami nanti memuaskan. Selamat Pagi....." Kata Icha sambil mengakhiri telfon kepada salah satu pelanggan Wanita Pagi itu.




*******



Waktu yang sama dan tempat berbeda, melalui media sosial online Hito memanadangi Profil Nadia dan Resha. Sampai akhirnya ia memilih Nadia saat itu, sembari langsung membayarkan Uang DP kepada Alamat rekening yang tercantum bahkan ia lebihkan 30% uang Hito tranfer.


"Nadia Nadia.... Pinggul sama Bokong kamu ini madep bener!!! " Sambil memandangi Foto Nadia Hito mengusap Penisnya dari luar celananya.

"Gue bayar berapapun demi bisa gue bisa rasain hangatnya lubang anus elu Nad!!! " Kata Hito, lalu ia berOnani sambil memandang Foto Sexy dan Foto Nadia yang cantik saat mengenakan Gaun malam pemberian Ragil.

Hito sendiri tak menyadari kalau Nadia yang berambisi ia Booking itu, adalah kekasih ragil yang sahabat serta Saudara tak sedarahnya. Postingan Nadia di media Online Spa??? Itu adalah Inisiatif Rita sahabat Nadia.

Rita sendiri langsung senang dan ceria mendapat uang DP bookingan yang iseng ia pajang di medsos, apalagi tanpa seizin pihak Spa tempat ia bekerja tentunya Uang DP itu langsung Full Rita Terima. Rita iri dan bingung mengapa Post Promosi dirinya diberbagai medsos tidak ada yang meminati??.

Apalagi akhir minggu nanti adalah waktu Long Weekend.....



BERSAMBUNG.
Dari seri Dodo, kemudian Arjuna & Miji, dilanjut ke Hansen beserta Albert.
Lumayan lah kalau misal di Nilai 1 sampai 10, aku kasih 7 deh...
 
SANG TERAPIST PART 3






Nadia Apriliani bukanlah satu satunya Terapist terbaik ditempat Spa dan Massage di tempatnya bekerja dan membasuh luka. Namun baik Ragil dan Nadia tak menyadari Trik dan Akal bulus yang sudah menjadi tradisi para karyawan tempat spa tersebut, demi mendapatkan Extra uang Tips maupun bonus dari tamu. Hingga akhirnya semakin Tajam kerikil Cinta suci Ragil dan Nadia harus dilalui.

Tak juga dengan termasuk beberapa rekan Nadia, seperti Rita dan Icha yang memiliki niat terselubung setelah melihat Unggahan Nadia alias Detty diAkun Instagram Nadia. Diam diam di waktu berbeda dan tempat yang berbeda membuat rencana agar bisa mendapat penghasilan Tambahan.

Hingga puncaknya, Ragil yang terlalu polos dan tengah kasmaran, menerima Pesan dari Teman lamanya Pengusaha Batubara dari Kalimantan.


"Giil!!! Pa kabar bro!!! Lamo tak Bersuo!!! " Suara Hito menyapa sahabatnya.

"Aiii kau ini.... Gmana kabar mu disana??" Kata ragil mengimbangi logat melayu.

"Jenuh kali bang disini, tak ada tu gadis diCantek di pertambangan yang ada hanya Batu batu dan batu....Hahahahahaha!!!! " Kata Hito yang memang jarang ia keluar area pertambangan saat itu.

"Minggu depan!!! Sibuk tak kau disana bang??? Aku akan berkunjung temui wanita Cantik disana!!!! " Kata Hito kepada Ragil.

"Mantab kau dapat jodoh orang sini dek!!! Datanglah, bulan depan aku belum ada rencana Layar lagi.... Ku kenalkan kau dengan calon Kakak mu nanti!!! " Kata Ragil dengan antusias. Karna Ragil pikir tak akan sulit menarik Nadia dari Dunia Terapis.

"Pasti bang!!! Nanti ku kabari kau kalau ku sudah berada disana... " Kata Hito setelah tak lama kemudian mengakhiri telfonnya.



Hubungan Ragil dan Hito sesungguhnya tak ada Hubungan darah, persaudaraan mereka terjalin saat sama sama menghadapi Mafia Obat obatan Kota itu. Nyawa mereka hampir melayang akibat dikeroyok belasan Preman yang dilengkapi senjata Tajam.

Beruntung Kakak kelas mereka Arjuna dan Miji serta kawan kawannya datang Membantu. Luka dan Memar Ragil dan Hito memang cukup parah, tetapi kenangan mereka mengurangi peredaran narkoba tantu diApresiasi Pihak berwenang dan Arjuna tentunya.

Sekitar 50% dari Hampir Ratusan juta uang haram itu mereka Curi lalu dipakai untuk mengobati Rehabilitasi salah satu sahabat mereka Aming, sisanya?? mereka gunakan Berobat lalu digunakan untuk bersenang senang.



****



Nadia sendiri sebetulnya hampir saja menjadi staff resepsionis saat itu Aliong tentunya sangat mehargai Ragil, kisah asmara Ragil dan Nadia sepertinya tak terbendung lagi. Apalagi desas desus Ragil akan melamar Nadia, sudah semakin kencang berhembus. Akan berbahaya tentunya kalau Ragil tau side Job (kerja sampingan) Terapist mereka, yang Aliong tau rela melayani nafsu birahi Tamunya asal Harga yang tamu ajukan Sepadan.

Aliong sendiri sebenarnya menunggu waktu yang tepat mencicipi Vagina Nadia, tau Background Nadia dan rayuan beberapa Terapist yang meminjam Uang Padanya. Aliong lebih memilih bersabar, apalagi isu Nadia bercinta semalaman dengan Ragil sudah menyebar.

Sampai sampai keEsokan harinya, Nadia Izin keRumah sakit akibat Nadia mengalami lecet di bagian Vaginanya setelah semalaman mengunjungi Acara Perjamuan dan BerCinta dengan Ragil. Hingga akhirnya Aliong makin mantap memindahkan Posisi Sangat Terapist menjadi Staff Resepsionist dan Spa yang bisa melayani tamu Wanita.

Tetapi Trik dan Intrik Icha lakukan kepada Aliong, selain akan membuat karyawan Terapist cemburu, Nadia adalah Terapist andalan tempat Spa dan Pijat Aliong saat ini.

Sembari memberikan service Mulut indah di penis Aliong, icha membujuk Nadia tetap menjadi Terapist Spa dan Pijat wanita. Sungguh tak mungkin menolak Permintaan dan Tips besar dari Tamu BerDompet tebal memberikan Nadia kepada mereka.


"Cukup biarkan kabar posisi Nadia yang baru hanya Isu, selebihnya biarkan Nadia disini tetap menjadi Terapist Favourite Tamu kita." Rayu Icha kepada Aliong lalu memberi service Oral terbaiknya kepada Aliong.

Trik itu berhasil, Nadia yang Polos akan persaingan dan Intrik Dunia Pijat justru merasa berterima kasih kepada Icha. Tak terpikirkan oleh Nadia andai Ragil tau Posisi dan Jabatan Palsu tersebut. Yang Ragil tau Nadia tak lagi melayani Tamu dan Memijat banyak penis di tiap harinya.



****




"Selamat siang, nama saya Nadia.... Ada yang bisa saya bantu?? " Kata Nadia siang itu sekitar Pukul 10 menatap beberapa orang remaja yang hanya beberpa taun lebih tua dari anaknya yang masih SMP.

"Siang mbak, badan saya pegel pegel nih. Efek maen Futsal, bisa gak kalau mbak yang cantik ini bantu saya pijit bagian Pergelangan Kaki." Jawab remaja itu dengan Ragu dan penuh kagum dengan kecantikan Nadia.

"Tentu saja bisa de tapi bukan urut... " Kata Nadia sesopan mungkin kepada Remaja itu.

"Gpp mbak, asal sama mbak Cantik aku rela deh dipijat gaya apa aja hehehhee.... " Melihat keSongongan Remaja itu tentu saja Nadia merasa tertantang, apalagi baru saja ia kembali pulih dari cedera lecet Vaginanya.

"O ia tentu, boleh saya minta kartu debit atau kartu kerditnya?? " Tanya Nadia menguji seberapa Tebal dompet remaja Dekil tapi terlihat Perlente dengan Ponsel mewah dan kunci. Mobilnya.

"Ini mbak silahkan..... " Nadia mencatat dan mulai mendaftarkan nama remaja tersebut.

"Silahkan ini jumlah tagihan nanti beserta Harga kamar, service dan Tips. " Kata Nadia sambil menyodorkan tagihan awal yang berjumlah sekitar hampir 500 ribu rupiah..

"Oh boleh boleh boleh.... Asal sama mbaknya ya nanti gmana hehehhe.... " Kata Remaja itu sambil tersenyum mesum kepada Nadia.

"Boleh aja, asal tips nya dibayar dimuka!! " Tantang Nadia memanfaatkan situasi yang masih sepi saat itu.

"Oke DEAL!!! Biar saya langsung Transfer ke rekening mbaknya!! " Kata Pemuda itu sambil memainkan layar Ponsel nya, melakukan transaksi plus Tips dan service kepada Nadia.


Bagi Nadia, selain mendapat pendapatan pagi hari, ia juga merasa sangat beruntung mendapat Tips 200 ribu rupiah. Apalagi Abg kemaren Sore, tentu dengan segala pengalamannya Nadia yakin bisa dengan cepat membuat remaja itu lemas ditangannya.

Setelah melakukan pembayaran, remaja itu menoleh kearah rekannya yang tengah menikmati Ice Milkshake Capucino dalam gelas.


"Woii kampret!!! Lu mau ga coba pijet??? " Kata remaja itu kepada temannya yang duduk dimeja Cafe yang tak terlalu luas.

Dari samping ia pandangi rok mini ketat yang menjiplak pinggul sempurna Nadia, apalagi menatap wajah ayu khas bagai Artis Instagram.

"Kalau sama Mbak itu gue mau..... " Kata rekan remaja itu, kepada temannya yang telah lunas membayar tagihan. Nadia pun tersenyum medengar komentar Rekannya.

"Yeeeeh lu mah gitu!!! Ni mbaknya udah gue booking!!! " Kata remaja itu dengan santai.

"O iaa mbak, ada gak Terapist yang lebih cantik dari mbaknya?? " Tanya rekan pemuda tadi sambil duduk di samping Kursi kosong tamu resepsionist.

"Ada dong banyak, mau yang gimana typenya?? " Tanya Nadia yang awalnya juga ragu dengan Isi Dompet pemuda rekan yang sudah membayar lunas tadi.

"Yang cute, putih, Montok pokoknya kayak artis Jepang mbak Hehehehe.... " Sepintas melihat Brand Jam tangan yang rekan pemuda tadi kenakan, Nadia tau remaja rekannya ini bukan pemuda sembarangan.

"Gimana dengan teman saya satu ini.... " Kata Nadia memperlihatkan Foto salah satu rekannya kepadanya.

"Boleh juga ni.... Bisa liat aslinya enggak!!! Ntar pas ketemu beda lagi sama di foto hehehhee.... " Godanya kepada Nadia, langsung Nadia respon mengirim pesan kepada rekannya yang tentu lebih cantik dan sexy sesuai keinginan tamu pertamanya pagi itu.

"Viiit, tolong keLocker sebentar dong ada tamu nih.... " Isi pesan Nadia kepada Vitha.

"Mbak jangan didenger temen saya ini, kambing dibedakin juga dia embat kalau udah diroom nanti Hahahahaha.... " Pernyataan remaja itu tentu membuat Nadia tertawa sambil menutup bibir indahnya.

"Kampret lo, liat aja nanti siapa yang lebih tahan lama.... " Katanya memantang rekannya.

"Ayok siapa takut!!! " Kata rekannya.

"Tuh liat dibalik kaca Loker.... Itu namanya Vitha... " Kata Nadia mengarahkan matanya kearah pintu Loker yang memang terbuat dari Kaca Bening.

"Naaah ini.... Baru type gue... Berapa mbak!!! Sekalian nih saya mau buktiin sama teman saya!!!! " Katanya setelah melihay Vitha dibalik pintu Kaca. Ternyata lebih cantik, Putih dan semok dari pada Foto yang Nadia perlihatkan Tadi.


Lobby lobby Nadia berhasil kepada keDua remaja tersebut, 700 ribu cash ia bayarkan. Meskipun mengorbakan uang SPP diam diam remaja satunya tadi merencanakan hal lain kepada Vitha saat diRoom nanti.

Nadia tentunya sangat senang, di awal baru berOperasi sudah mengoleksi 400 ribu dari uang tips. Tentunya dibagi dua dengan rekannya Vitha, sampai akhirnya tentu beberapa trik lain akan ia keluarkan guna mereka memesan sesuatu diRoom nanti.


"Ok, Ilman.... Paijo.... Silahkan ini Bon anda berdua....silahkan keLocker room mengenakan perlengkapan sebelum Pijat diRoom kami.... " Kata Nadia setelah menyerahkan Bon, lalu mengarahkan mereka kemasuk kedalam Locker Room.

"Cieee cieee brondong nih hahahaha..... " Seru Icha kepada Nadia, hanya dibalas senyum olehnya.

"Aku dinas dulu ya kak..... " Kata Nadia kepada Icha.

"Ok... Jaga kondisi, hari masih panjang.... Apalagi sama tamu brondong ga berduit." Kata Icha yang tanpa Icha sadari terdengar Ilman Dari dalam ruangan locker.

"Ia kak tenang aja, yang penting kita memberikan pelayanan terbaik kepada mereka." Kata Nadia tersenyum lalu beranjak dari seniornya dengan sopan.


Di ruangan Tempat Terapist berkumpul tak heran andai Nadia dan Vitha yang cukup Favorite ditunjang kecantikan masing masing mendapat giliran tamu pertama, tapi setelah mendapat info dari bawah hanya dua orang anak abg dekil mereka pun hanya tertawa.

Bahkan mereka menggunjing Nadia, yang sepertinya akan diomelin Vitha setelah selsai nanti.



(DIDALAM ROOM NADIA DAN ILMAN)




Di ruangan room yang redup dan aroma terapi Lavender yang menggaurahkan, segala jurus kemesuman Ilman sudah di persiapkan. Apalagi perubahan sikap Tante Astrid membuat ia merasa kesepian, sebenarnya Vira sudah menjadi salah satu budak Sex Ilman. Tetapi melihat kemolekan tubuh Nadia di ruangan itu, sontak membuat Ilman menjadi "Singa Buas kelaparan" Yang siap menerkam Nadia kapan saja.

Nadia sendiri awalnya biasa saja, senyuman Nadia yang dibaca Ilman yang menjadi Horny melihat kemolekan Pinggul Nadia. Sebenarnya Senyuman itu Nadia Lontarkan karna tak menyangka akan mendapat tips cukup besar dari Remaja tanggung seperti Ilman.


"Silahkan Ilman dibuka Celananya, lalu berbaring telungkup didepan saya... " Kata Nadia dengan Sopan. Sambil duduk bersimpuh disamping Kasur.


Ilman yang kurang jelas mendengar kata kata Nadia, berdiri didekat Nadia disamping kasur panjang yang akan ia gunakan berbaring dipijat.

"Maaf mbak, maksudnya celana ini saya dibuka?? " Tanya Ilman kepada Nadia.

"Iyaa hihihi.... " Jawab Nadia manja yang penasaran dengan ukuran penis remaja seumuran Ilman.


Bagai meloncat keluar penis Hitam cukup panjang dari tubuh kerempeng Ilman Keluar dari balik celana Kolor fasilitas Spa tersebut. Urat urat mengelilingi batang penis menghiasi penis Ilman yang keras maksimal. Terlebih lagi, Topi kepala Penis yang mekar sempurna bagai Jamur seperti menatap wajah cantik Nadia saat itu.

Ilman tersenyum penuh kemenangan, melihat reaksi Nadia sama persis seperti Astrid pertama kali menatap penis nya penuh kekaguman.

"Coba deh mbak, kayaknya ada yang salah urat lho dibatangnya... " Kata Ilman setelah cukup lama Nadia memandang dan melihat penis Ilman dari jarak Cukup dekat.

Nadia pun menurut sambil tersenyum, dengan telapak tangannya mulai menggenggam Penis Ilman yang tak setebal Ragil kekasihnya saat itu.





(DIDALAM ROOM Vitha dan Paijo)





Pujian dan Tangan nakal Paijo berhasil membuat Vitha nyaman dalam pelukan tubuh Paijo, apalagi Paijo secara terang terangan kepada Vitha melakukan Lobby agar ia bisa mengalahkan Ilman lewat suatu permainan "adu kuat tahan lama" Alih alih memulai sesi pijat.

Ilman dan Vitha malah menikmati beberapa Hidangan Cafe dan restaurant setelah berhasil menggunakan Credit Card Oarang Tuanya untuk membayar transaksi.


"Lebihin aja kak 500 ribu, nanti kak Vitha bagi sama Kamu Nadia supaya kita bisa kerjain si Ilman diRoom VIP hehehhe.... " Kata Paijo kepada Vitha.

"Beneran nih gpp???" Tanya Vitha kepada Paijo.

"Udah tenang aja, uang jutaan ga akan berada buat orang tua saya hehehe..... " Kata Paijo.

Vitha pun tentunya sangat senang bisa mendapat Tips jauh lebih besar ketimbang sehari hari dari para tamunya yang biasa hanya memberi 100 atau 50 ribu. Belum lagi perlakuan Cabul para tamu kepada beberapa area vital tubuhnya.

Sampai akhirnya, Vitha menerima uang tips tambahan sekitar 500 ribu lagi dari Paijo setelah meminta Room Boy. Menjadikan Satu salah satu Room VIP yang akan menjadi Arena Ego antara Paijo dan Ilman saat masuk sesi kedua lagi.

"Ya ampun Ilman kamu baik banget... " Kata Vitha belum apa apa sudah disajikan berbagai cemilan dan Makanan. Belum lagi uang tips tambahan dari Paijo.

"Ikhlas ya ini.... Ridho.... " Kata Vitha yang sesungguhnya ragu mengbil uang Tips sangat banyak baginya dari Remaja cukup dekil seperti Paijo.

"Iaa... Asal nanti bantu aku buat ngalahin siIlman heheheheee... " Kata Paijo bagai Boss diRoom Pijat yang redup dan nyaman.

"Masalah itu tenang aja.... Tp yakin kamu ga mau service lainnya dari aku.... " Goda Vitha sambil memperlihatkan belahan Payudaranya yang putih mulus kepada Paijo.

"Kalau gitu boleh deh, kebetulan saya tadi pagi gak nyusu di rumah kak..... " Kata Paijo, yang paham akan kode dari Vitha. Sambil menunggu sesi pertama selsai.... Menunggu waktu, ia gunakan untuk menyusu diPayudara Vitha yang ranum, putih, dan Montok.


Dari lorong antar room, salah satu room boy cukup heran dengan gelak tawa mereka yang jelas terdengar seperti tidak sedang memijat. Sampai sampai, ia memberi keterangan kepada Icha. Mereka sendiri tak percaya kedua remaja itu bisa membuat Nadia dan Vitha yang berpengalaman tertawa ceria.

Tapi satu hal yang pasti Icha tau, mereka nyaman berarti mereka mendapat Tips besar, sampai akhirnya sang Room Boy mengatakan bahwa ucapan Icha tadi terdengar salah satu tamu yang room boy tau ia bernama Ilman.


"Hallo...... ************* spa selamat pagi ada yang bisa dibantu??" Kata Icha menyambut telfon dari tamunya yang terdengar suara perempuan.

"Oo... Layanan di rumah tentu saja Bisa mbak... Kalau saya boleh tau dengan mbak siapa saya berbicara...??? " Tanya Icha.

"Oo mbak Veronica...... Baik mbak Untuk jam 4 sore, 2 orang Terapist kami akan kami berangkatkan keRumah Mbak Veronica." Kaya Icha kepada tamu yang memesan Online dipijat di rumah untuk Wanita.

"Baik mbak, akan saya sampaikan.... " Kata Icha.

"Saya repeat order Atas nama mbak Veronica ya, dua Terapist dengan Aroma Terapi Lavender. Akan melayani Pijat dan Spa Mbak Veronica dan Anjani di kediaman Veronica atau Vero. Dikediaman mbak nanti ada Putra Mbak yang mungkin membukakakan Pintu Hansen ya mbak.

"Terima kasih Mbak Vero..... Bill tagihan anda akan terkirim melalui M.Banking BCA Anda. Beberapa Profil Terapist terbaik kami, akan kami kirimkan setelah Pembayaran Lunas." Kata Icha kepada pelanggannya bernama Veronica.

"Ada yahh bisa saya bantu lagi mbak?? " Setelah beberapa detik Icha pun memberi salam terakhirnya kepada tamu melalui Magic Word khas para pelaku Jasa.

"Terima Kasih atas kepercayaannya kepada *********** Spa dan Massage Mbak, semoga pelayanan Terapist terbaik kami nanti memuaskan. Selamat Pagi....." Kata Icha sambil mengakhiri telfon kepada salah satu pelanggan Wanita Pagi itu.




*******



Waktu yang sama dan tempat berbeda, melalui media sosial online Hito memanadangi Profil Nadia dan Resha. Sampai akhirnya ia memilih Nadia saat itu, sembari langsung membayarkan Uang DP kepada Alamat rekening yang tercantum bahkan ia lebihkan 30% uang Hito tranfer.


"Nadia Nadia.... Pinggul sama Bokong kamu ini madep bener!!! " Sambil memandangi Foto Nadia Hito mengusap Penisnya dari luar celananya.

"Gue bayar berapapun demi bisa gue bisa rasain hangatnya lubang anus elu Nad!!! " Kata Hito, lalu ia berOnani sambil memandang Foto Sexy dan Foto Nadia yang cantik saat mengenakan Gaun malam pemberian Ragil.

Hito sendiri tak menyadari kalau Nadia yang berambisi ia Booking itu, adalah kekasih ragil yang sahabat serta Saudara tak sedarahnya. Postingan Nadia di media Online Spa??? Itu adalah Inisiatif Rita sahabat Nadia.

Rita sendiri langsung senang dan ceria mendapat uang DP bookingan yang iseng ia pajang di medsos, apalagi tanpa seizin pihak Spa tempat ia bekerja tentunya Uang DP itu langsung Full Rita Terima. Rita iri dan bingung mengapa Post Promosi dirinya diberbagai medsos tidak ada yang meminati??.

Apalagi akhir minggu nanti adalah waktu Long Weekend.....



BERSAMBUNG.
Mantep nian. Semacam panglima perang namun berperangai santu .

Kemanakah cerita akan berujung?

Kita nantikan episode selanjutnya dichannel kesayangan anda
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd