Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.
Lama ga baca cerita yang bisa buat tegak berdiri meskipun masih ngraba raba detail body dan kecantikan Aling....

Masukan saya, pasti bakal lebih ngaceng berat kalau ada POV Aling, sama detail Aling merasakan sensasi Nikmat pertama diperkosa sampe merangsang sama Imron tapi tiba tiba dilema disaksin anak sendiri.....

Apalagi beberapa pesan chat bersama Imron sampe ngundang Imron kerumah......
 
Bimabet
6 - Demi Menyelamatkanku
POV : Edisen

Akhir2 ini di sekolah memang terjadi perubahan jadwal. Kelas SMP pulang lebih awal dari pada kelas SMA, maka aku selalu pulang lebih awal daripada ci Velyn. Sering kali aku lupa jemput ci Velyn karena sering mengintip persetubuhan Mama dan Pak Imron di rumah.

Awalnya ci Velyn marah2 karena sering meninggalkan dia, tapi lama2 dia sudah gak marah karena ada cowo sekelasnya yang sering mengantar dia pulang. Untung juga ada cowo yang mau menggantikan tugas aku. Akupun penasaran dengan siapa cowo sekelasnya itu. Aku bertanya kepada Ci Velyn tentang cowo itu tapi dia hanya bilang cuma teman sekelas saja tanpa perasaan apa2. Alasanya gak mungkin dia pacaran dengan cowo pribumi, pasti akan dilarang papa mama. Ci Velyn bilang sebenarnya dia juga udah punya pacar yang sesama suku, sudah jalan 1 tahun lebih. Waktu liburan itu dia nginap di rumah kakek nenek tujuan juga supaya bisa ketemu pacarnya. Sejak tinggal di kampung dia sudah gak bisa ketemu pacarnya karena jauh dari kota. Hanya bisa via chat dan call aja. Ci Velyn menunjukkan foto pacarnya pada ku memang pacarnya itu tampan sekali. Gayanya seperti penyanyi2 K-Pop. Katanya dia sangat sayang sama pacarnya ini.

Tapi aku ini cowo, jadi dari gerak gerik itu cowok aku yakin dia mau ngejar ci Velyn. Setelah aku cari tahu tentang siapa cowo itu ternyata dia itu anak pemilik bengkel truk besar dekat warung yang Pak Imron sering mampir. Nama cowo itu adalah Rizki. Dia anak yang cukup bandel di SMA dan sudah 2 kali tinggal kelas. Kalau begitu dari usia kemungkinan besar dia 2 tahun di atas ci Velyn.

Malam ini malam minggu, lagi2 papa dari jam 3 sudah ada janji dengan temannya sampai malam belum pulang. Mama mungkin besar sibuk di kamar video call dengan Pak Imron, soalnya kedengar suara mama yang rada manja2 gitu.

Kulihat kebawah ada 3 cowo yang datang ke rumah untuk ngobrol dengan ci Velyn. Salah satunya adalah si Rizki. Kedengaran suara ci Velyn tertawa bersama mereka di ruang tamu. Pasti di Rizki sedang mau pedekate sama Ci Velyn tapi bawa teman2nya. Akupun membiarkan mereka ngobrol dan kembali ke kamarku. Kira2 pukul 10 aku keluar dari kamar ku lihat masih ada orang di ruang tamu. Tapi hanya Ci Velyn dengan si Rizki. Kulihat mereka duduk agak dekat, dan si Rizki terus aktif mendekati ci Velyn. Kepala Rizki berusaha mendekat ke wajah ci Velyn, tapi ci Velyn terus menghindar dan menjauh. Tapi memang si Rizki ini pinter bercanda sehingga ci Velyn di bikin tertawa. Sepertinya ci Velyn dan Rizki sudah sering ngobrol di tempat lain, soalnya pembicaraan mereka sudah cukup nyambung.

Si Rizki berusaha untuk mencium ci Velyn tapi terus mendapat penolakan. Akhirnya dia habis kesabaran. Rizki menoleh sekeliling dan tidak melihat siapapun lalu kedua tangannya menangkap kepala ci Velyn lalu mencium bibirnya dengan paksa. Ci Velyn memberontak tapi gak kuat melepaskan kepalanya dari tangan Rizki. Aku kasian melihat ci Velyn lalu akupun menampakkan diri lalu si Rizki melepaskan ci Velyn. Rizki sempat melihatku dengan tatapan yang kesal lalu pergi meninggalkan rumah. Ci Velyn mengucapkan terimakasih padaku karena sudah menyelamatkan dia.

Hari seninnya, aku Rizki muncul di depanku dan mengancamku layaknya preman di sekolah. Seperti biasa aku sudah duluan selesai dari sekolah, tapi demi keamanan ci Velyn aku menunggunya sampai kelas berakhir agar bisa pulang bersama.

Rizki melihatku membonceng ci Velyn lalu menyusul dan mencegat kami bersama teman2 nya. Posisi kami saat itu sedang berada di depan sebuah gudang mobil truk besar. Lalu ci Velyn pun turun bermaksud untuk bicara baik dengan Rizki. Baru bicara beberapa kata, Rizki menarik tangan ci Velyn jalan masuk ke dalam gudang itu. Akupun menyusul ikut kedalam gudang yang menyimpan beberapa unit truk dengan bak kosong diikuti oleh tiga orang teman Rizki.

Setelah kami semua di dalam gudang itu, ci Velyn dalam posisi berdiri di sandarkan ke dinding gudang oelh Rizki lalu kembali bibirnya dicium paksa. Ci Velyn memberontak tapi tidak bisa keluar dari cengkraman Rizki.

Aku mau menolong ci Velyn tapi kedua temannya menarik kedua lenganku. Aku gak sanggup melepaskan diri dari mereka. Salah satu teman mereka lalu meninju perutku dengan keras membuatku mengerang kesakitan.

"LEPASKAN ADIKKU..!!!!" jerit ci Velyn

"Hahahaha...ini akibat dari orang yang sok mau jadi pahlawan.." kata Rizki

"KAMU YANG BRENGSEK...!!!!" jerit adikku.

"Emang nya kenapa kalau gue brengsek hahhh..?!" ucap Rizki "Gue paling gak suka kalau ada orang yang menolak aku, pokoknya gue akan bikin dia sampai gak bisa nolak " tambahnya.

"Hajar dia...!!!!" perintah Rizki. Lalu temannya meninju perutku dan mukaku sampai beberapa kali.

"LEPASKANNN ADIKKU..!!! KAMU MAU APAAA...?? " jerit Ci Velyn.

"Gue mau elo jadi pacar gue..." jawab Rizki.

"Aku kan udah bilang kalau aku udah punya pacar...!!!" jawab Ci Velyn

" Gue gak masalah elu punya pacar, yang penting elu bisa bikin gue senang aja..." kata Rizki. "Gue dari dulu udah pengen punya pacar cewe amoy kayak lu ini, rasanya pasti beda..hehehe..." tambahnya.

" TRUS LU MAU APA...?!! " kata ci Velyn

"Kalau elu mau adik lu aman, ikuti perintah gue.." kata Rizki.

Lalu Ci Velyn ditarik Rizki naik keatas bak truk besar. Mereka hanya berdua dia atas, aku dan ketiga temannya melihat mereka dari bawah bak trus besar itu.

Ci Velyn disandarkan ke dinding bak lalu kembali Rizki mencium Ci Velyn dengan paksa. Kali ini ci Velyn terpaksa pasrah menuruti karena aku sedang di sandra oleh temannya. Tangan Rizki berusaha melepaskan kancing baju seragam ci Velyn satu per satu tapi tangannya terus ditepis oleh ci Velyn.

Lalu satu tangan Rizki mencengkram kedua tangan ci Velyn sekaligus lalu menahannya ke dinding diatas kepalanya Ci Velyn. Dengan cepat tangan satu lagi melepaskan kancing baju Ci Velyn satu per satu hingga terlihat BH nya yang berwarna pink. Ci Velyn di telungkupkan ke dinding bak lalu seragamnya di tarik dari belakang hingga lepas.

Masih di posisi yang sama, Rizki segera melepaskan pengait BH ci Velyn lalu di balikkan kembali menghadapnya lalu menarik BH nya dari dapan lepas melalui kedua lengannya. Kini payudara ci Velyn yang putih mulus berputing merah muda keliatan oleh kami semua.

"Uhuiii....tetek amoyyyyy!!!!" teman2 Rizki bersorak.

"Ayok sikat Rizz tuh tetek cina..." teman2nya menyemangati.

Rizki mengisap puting Ci Velyn sambi salah satu tangannya menurunkan relsleting rok sampai turun ke bawah memperlihatkan celana dalam berwarna pink juga.

Mulut Rizki mengisap payudara ci Velyn, tangan kirinya meremas payudara sebelahnya, tangan kanannya menyelinap di balik celana dalam ci Velyn.

Setelah puas, ci Velyn di tidurkan ke lantai bak, lalu celana dalamnya di tarik turun ke bawah hingga terlepas. Sekarang ci Velyn sudah telanjang bulat tidur diantara kedua lutut Rizki yang sedang melepaskan pakaiannya sendiri.

Mereka berdua sedang sudah benar2 tanpa busana dia dalam bak truk yang besar itu. Sebentar lagi Rizki akan mulai mencicipi seluruh tubuh ci Velyn.

"Asik bener si Rizki bisa entot si amoy...bikin iri aja.." teman2 nya sedang ngobrol sambil menyaksikan ci Velyn digenjot oleh Rizki.

"JANGANNN Banggg...JANGANNN...." jerit ci Velyn

"DIAM LOOO....!!!" ucap Rizki

"Aku masih perawan banggg..." kata Ci Velyn

"Ini yang gue cari, amoy perawan... hahahahaha...." kata Rizki yang semakin bersemangat ingin memperkosa ci Velyn. Rizki lagi mengarahkan kontolnya dengan paksa ke memek ci Velyn. Kontolnya cukup besar kalau dibandingkan dengan punyaku.

"AAAAAAAAAAHHHHHHHHHH......SAKITTTTT BANNGGGGGG....!!!!!! jerit Ci Velin.

"ANJINNGGGG....sempit kali memek ini amoyyy...!!! ucap Rizki.

"ADUHHHHHHH....SAKITTTTT BANNGGG....JANGANNNNN...!!! jerit Ci Velyn.

"AAAAHHHH...AAAAAHHHH...AAAAAHHH....!!! ci Velyn mendesah kesakitan.

"Diam2 aja lu Lynn... lama2 juga enakkk..." kata Rizki

"AAAAHHHH....AAAAAHHHH.... GAKK MAUUUU....!!!" jerit ci Velyn sambil menangis.

Tiba2 si Rizki menarik kontol nya keluar lalu mengeluarkan spermanya ke muka ci Velyn.

"Lu tenang aja Lyn, gue gak akan bikin lu hamil... gue bakal entotin elu berkali2 sampe gue bosan baru lu bakal gue bikin hamil...hahahahaha..." kata Rizki. "Sialan.. kontol gue kena darah perawan lu nih... makasih ya Lyn gue udah bisa dapeti perawan loo...." tambahnya. Ci Velyn hanya bisa menangis tersedu-sedu tanpa membalas.

Setelah si Rizki berpakaian kembali, lalu dia dan teman2 nya meninggalkan kami di gudang itu. Ci Velyn lalu memakai pakaiannya kembali sambil menangis. Aku mengantar ci Velyn pulang ke rumah dan dalam perjalanan ci Velyn terus menangis tapi aku gak tahu cara menghibur dia.



Ci Velyn sudah diperkosa, jadi apa yang harus kulakukan ?

Apakah aku harus melapor ke papa atau mama ? atau aku diamkan saja?
 
Terakhir diubah:
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd