Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG -_- Inilah Aku -_-

Status
Please reply by conversation.
PART 2


Sebelumnya di sebuah jalan yang sepi tampak seorang gadis tampak sedang menagis dengan pakaian yang sudah acak acakan dan di kelilingi oleh tiga orang laki laki yang bertampang sangar yang tengah menjamah tubuhnya yang selama ini ia rawat.

" BRUKK ". tiba tiba seseorang dari belakang langsung menarik dan memukul wajah laki laki 1 dengan keras dan membuatnya terlempar ke samping kiri

" siapa kamu ". bentak laki laki 2

" Alam hiks ...hiks ". sahut gadis itu sambil masih menangis

Ya orang yang tadi memukul laki laki 1 adalah alam yang kebetulan lewat dijalan itu mau pulang ke kontrakanya.

" Kamu mau cari mati ya " kata laki laki 3 sambil melepaskan peganganya dari gadis itu

" Lebih baik kamu pulang dan jangan menggangu kesenangan kami " laki laki 3

Alam tidak berbicara namun dengan wajah dinginya langsung maju dan memukul perut laki laki3, laki laki 3 tampak kesakitan dan tanpa alam sadari laki laki 1 langsung menendang punggung Alam,Alam tampak terhuyung ke depan.dengan sigap Alam langsung memasang kuda kudanya kembali dan memberikan upper cut kepada orang yang menendang punggunya tadi dan langsung memberikan tendangan berputar yang telak mengenai kepala laki laki 2dan 3

" ahh.....sial mati kamubangsat ". teriak laki laki1 sambil mengeluarkan belati dari balik bajunya dan langsung menyerang alam

" Alam awas ". teriak gadis itu

Dan dengan santai alam menangkis serangan itu dan dan memukul tangan laki laki 1 sehingga pisaunya terlepas dan Alam langsung menghadiahi orang itu dengan lututnya dan tanpa memberi ampun Alam kembali menghajar laki laki 1 tanpa ampun.melihat temanya di hajar, laki laki 2dan 3 kembali maju secara bersmaan dan memberikan tendangan dan pukulan ke Alam dengan sigap Alam menghindar ke kanan memberikan upper cut ke laki laki 2 dan memberikan tinju yang cukup keras ke laki laki 3

" pergi dari tempat ini atau aku akan menghajar kalian lebih dari ini ". kata Alam dengan tatapan dinginya
"awas kamu ya" kata laki laki 3

" Kamu akan membayar ini semua nanti "

Lalu mereka bertiga langsung pergi meninggalkan Alam dan gadis itu,lalu alam mendekati gadis itu yang berusaha menutupi vagina dan kedua buah dadanya yang putih itu dengan kedua tanganya karma bajunya sudah tidak berbentuk lagi.

" kamu tidak apa apa ". kata alam kepada gadis itu dengan muka dinginya

" I...ia ". kata gadis itu dengan muka merah menahan malu kerna ia hanya memakai bh di dadanya

" Pakai ini sahut Alam ". sambil menmberikan jaketnya ke gadis itu,Alam langsung membalikkan badanya dan menjauh dari gadis itu yang langsung memakai jaket pemberian Alam merapikan celana miliknya yang tadi sudah di buka oleh laki laki 1. Setelah memakai jaket dan merapikan pakaiannya gadis itu lalu menghampiri Alam dan mengucapkan terimah kasi kepada alam

" terimah kasih karna telah menolong saya seandainya tidak ada kamu pasti saya telah di perkosa sama mereka Hiks.....Hiks kata gadis itu sambil menangis".

" dari mana kamu bisa tau nama aku " kata Alam dingin tanpa menggubris omongan gadis itu

" oia kenalin saya Nisa lemgkapnya Annisa Permata Suci " sahut gadis itu

" kitakan satu universitas dan saya pernah melihat kamu waktu masih ospek dulu dan secara tidak sengaja membaca name tagemu waktu itu"kata Nisa yang sudah tidak menagis lagi

" lebih baik kamu sekarang pulang nanti mereka kembali lagi.lagi pul apa yang kamu ambil sendirian di tempat kaya gini" kata Alam masih tetap dingin
'dingin banget sikap ni cowok ' kata Nisa dalam hati

"tadi saya abis pulang dari rumah temen saya tetapi ban mobil saya bocor dan tak lama kemudian orang orang tadi datang menghampiri saya dan mau memperkosa saya". kata Nisa

" kenapa kamu tidak menelpon montir atau teman kamu untuk menjemput kamu ". kata Alam

" batrei hp ku habis ". sahut Nisa pelan


POV ALAM


Aku berjalan pulang kekontrakan setelah selesai bekerja malam ini di tengah perjalanan aku melihat sebuah mobil SUV terparkir di pinggir jalan tiba tiba aku mendengar seperti suara seseorang meminta tolong aku langsung menajamkan pendengaranku untuk memastikan suara yang aku dengar tadi.ketika sudah dekat dari mobi itu aku mendengar suara orang seperti menangis lalu aku mencari suara itu dan menemukan seorang gadis cantik tengah di kelilingi oleh tiga orang laki laki dan menjamah bagian tubuh mulus dari gadis itu.

Aku sempat menelan ludah ketika melihat tubuh gadis itu dan langsung menarik tubuh laki laki dihadapanya dan memukul wajahnya.aku melawan ketiga orang itu dengan mudah karna aku menguasai beberapa jenis bela diri yang telah aku pelajari sewaktu masih berumur enam tahun.tiba tiba seorang daari mereka mengeluarkan belati yang mengkilat di tengah malam dan gadis itu berteriak memnggil namaku untuk memperingtiku,aku langsung kaget bukan kaget karna lawanku mengeluarkan pisau tapi kaget karna gadis cantik itu mengetahui namaku pada hal aku tidak pernah bertemu sebelumnya
.
Setelah aku menghajar mereka bertiga aku langsung menghajar mereka bertiga aku langsung memberikan jaketku untuk menutupi badanyayang pakaianya sudah robek sana sini.setelah mendengar penjelasanya kanapa dia bisa bisa tau namaku dan kenapa ia di sini aku langsung berjalan ke mobilnya dan melihat ban mobilmya yang bocor itu

" kamu punya ban ganti dan kunci pas ".kataku

" ada di belakang " katanya

Aku langsung mengambil ban mobil serta kunci pas di bagasinya dan menurunkanya dari mobil

" emang kamu bisa mengganti banya " kata Nisa

" aku coba dulu sempat bisa " balasku masih dengan nada yang dingin,aku langsung membuka baut di ban mobil yang maih melekat dan diperhatikan oleh nisa yang berjongkok di dekatku
Setelah cukup lama bergelut cukup lama dengan ban mobilnya akhirnya selesi juga

" sudah selesai " kataku sambil memasukkan peralatan ke bagasi mobilnya

"terimah kasi "katanya

"ya "balasku singkat dan langsung pergi meninggalkan Nisa

" eh kamu mau kemana " kata Nisa

" pulang "kataku singkat

" aku anterin kamu ya " katanya

"
tidak usah ". kataku tetap dingin dan mulai berjalan meninggalkanya

Tetapi dia menahaku dengan menarik tanganku"biarkan saya menganter kamu pulang sebagai rasa terimah kasihku" kata Nisa "aku bilang tidak ya tidak kalau kamu mau berterimah kasih lebih baik kamu pulang tanpa mengantar saya "kataku dingin

"tapi ......tapi..............." kata dia

"sudah tidak ada tapi tapian "katakku

"kalau kamu tidak mau saya antar pulang saya akan tetap tinggal disini "katanya mengancam " silahkan itu urusan kamu balasku sambil berjalan menjauhinya " iiiihhh jutek banget sih sama cewek cantik "katanya tapi aku tetap berjalan menjauh tanpa menggubris perkataanya.tidak lama kemudian kudengar suara mobilnya dan mulai menjauh tempat tadi

'sudah cukup dua kali aku di sakiti oleh perempuan'kataku dalam hati dan mulai saat itu aku menutup hatiku terhadap perempuan dan aku tidak mau kuliahku terganggu hanya Cuma gara gara perempuan seperti sebelum sebelumnya dan bersikap aku harus tetap bersikap dingin jika aku berbicara dengan para perempuan.

Setelah sampai di kontrakanku aku meluhat jam di hp jadulku pukul 01.30 dan langsung aku merebahkan tubuhku yang lelah ini tak lama kemudian aku terlelap dibalut oleh mimpi mimpi.



.............................................................





To Be Continued
 
Terus bos..

Alam (sawo matang ganteng ) vs Nisa (amoy putih mulus oriental) di atas katil :adek:
 
Another new story, cerita awalan yang cukup menarik
Semoga cerita ini bakalan jadi salah satu cerbung terbaik
Ditunggu updatenya gan
 
Ijin nitip sendal jepit suhu.. Lanjutkan
:baca:
 
Wow ada dendam karena wanita yah.....
 
udah sip paragrapnya.....

tinggal nunggu lanjutanya
 
PART 3

Satu minggu telah berlalu semenjak kejadian nolongin nisa malam itu,malam ini hari minggu aku berada di tempat kerjaku dengan melayani beberapa pelanggan dengan selalu memberikan senyum ramahku.berbeda saat aku bekerja aku selalu tersenyum ramah karna di tempatku bekerja ini para karyawaan di haruskan selalu tersenyum di depan para pelanggan.saat aku sedang sibuk membuat beberapa pesanan tiba tiba seseorang menyapaku

“ hai Alam ternyata kamu kerja disini ya ” kata seseorang kepadaku aku sepontan menganggkat kepalaku dan melihat ke orang yang menyapaku tadi

“selamat malam mbak mau pesan apa”. kataku ramah tanpa menghiraukan sapaanya

“udah lama kerja disini “tanyanya kembali kepadaku

“mbak itu mau pesan apa wawancara,kalau mau pesan silahkan mau pesan apa tapi kalau mau wawancara maaf saya sedang sibuk”

“iiiiihhhhh..jutek amat si sama saya iya iya saya pesan caramel mokacito”katanya menyebutkan pesananya

“terimah kasih silahkan tunggu sebentar kataku

Dan gadis itu pergi duduk di sebuah meja yang sudah ada beberapa gadis gadis yang berbincang bincang mungkin itu adalah temanya. Aku tidak menyangka bakal ketemu Nisa lagi nya ternyata gadis yang menyapa tadi adalah Nisa

“aduh aku lupa meminta jaketku sama dia mana itu satu satunya jaketku yang selalu saya pake kemana mana lagi “. kataku sambil menepuk jidatku “ahh sudahlah ikhlaskan saja itu juga Cuma jaket yang sudah usang “ gumanku.

Aku kembali bekerja dan melirik ke meja Nisa dan ternyata dia juga sedang mekihat ke arahku seaat panangan kami bertemu ia tersenyum ke arahku dan aku langsung mengalihkan pandanganku dan kembali bekerja.

Pukul 12.00 malam aaku telah selesai dan aku langsung pulang ke kontrakanku,ketika sudah keluar dari cafe tempat ku bekerja tiba tiba sebuah tangan yang halus memegang pundak kananku sontak aku langsung memegang tangan itu dan menariknya kedepan dengan kasar

“iihhhh...jangan kasar gitu dong sama cewek “kata Nisa ternyata orang yang memegang pundakku tadi adalah Nisa

“udah pulang “kata Nisa dengan senyum manis menghiasi bibirnya

“ngapain kamu” kataku dingin tanpa menjawab pertanyaannya

“kamu itu kalau di tanya sukanya juga nanya balik “. kata nisa kembali
”kamu balik naik apa “. nisa kembali bertanya “bukan urusan kamu “kataku sambil berjalan kembali tapi tangan halus Nisa kembali menarik tanganku dengan lembut

“saya antar kamu balik ya “katanya sambil tersenyum

“ga usah mending kamu balik aja nanti kamu dicariin ama orang tua kamu” kataku

“pliss.. lam biarkan aku mengantar kamu, anggap saja ini sebagai rasa terimah kasih ku karna telah menolungku waktu itu,kalau soal orang tua saya balik pagi pun saya gak akan dicariin mereka hanya peduli sama bisnisnya”

“udah ah aku capek aku jalan kaki aja baliknya “aku tetap menolak tawaranya

“kamu itu keras kepala banget ya pokoknya kamu harus mau kalau kamu gak mau aku maksa kamu “katanya sambil menarik tangan kiriku ke parkiran cafe ini menuju mobil yang sama aku liat kemarin waktu menolongnya

“sebenarnya yang keras kepala itu aku atau kamu udah di bilangin ga usah nganter tetep aja maksa”kataku kataku berjalan ingin meninggalkanya tetapi Nisa membuka pintu mobilnya dan menarik tangan ku untuk masuk ke dalam mobilnya dan mau tidak mau akupun hanya bisa menurut saja

“nah gitu kan enak “ kata dia dan mulai menyalakan mobilnya dan menjalankanya keluar dari tempat parkiran cafe “ rumah kamu di mana “tanaya Nisa kembali

“di jalan ********dekat lampu merah belok kiri” kataku memberitahukan alamat kontrakanku

“oh di situ aku pernah leat disitu “kata Nisa

“aku hanya memandang keluar jendela mobil tanpa menghiraukan perkataanya

“terimah kasih ya karna udah nolongin saya kemarin,seandaiya ga ada kamu saya pasti sudah jadi pelampiasan nafsu mereka”

“udah lupain aja udah lewat juga “. kataku masih tetap melihat keluar dari kaca mobil.hening kembali kami sama sama terdiam

“kamu orangnya pendiam juga ya “. katanya mencoba memecah keheningan diantara kami tapi aku tetap tak menghiraukan perkataanya”kalau kaya gini saya kaya ngomong sendiri aja katanya sambiol melihat ke arahku. tetapi aku tetap tak menggubris perkataanya “huuuh “. katanya mendesah panjang

Tak lama kemudian Nisa membelokkan mobilnya setelah lampu merah “rumah kamu yang mana “tanyanya “ kurang lebih dua ratus meter lagi didepan “ jawabku singkat nah disitu kamu berhenti dekat pohon besar itu kataku dan Nisa pun mengikuti yang aku instruksikan.

“terimah kasih” kataku singkat dan masih dingin sambil membuka pintu mobil

“Alam". ,Nisa memanggilku dan aku pun membalikkan badan ku dan tiba tiba Nisa mencium pipi kiriku.selama beberapa detik aku Cuma misa menahan nafas dan mataku melotot tidak percaya terhadap apa yang saat ini sedang terjadi setelah menciumku Nisa kembali menatapku dengan lembut sambil tersenyum manis kepadaku dan aku hanya Cuma bisa melonggo dan terdiam di tempatku.

“hi hi hi hi......hei hei kamu masi di situ kan lam “ tawa Nisa sambil melambai lambaikan tanganya di depan mukaku

“eh, kataku tersadar “i.. iya a...aku tu..turun dululu ya “ kataku gugup dan salah tingkah karna perlakuan Nisa tadi

“ya udah aku pulang dulu ,met bobo nice dream” kata nisa setelah aku turun dari mobilnya

Nisa pun memutar mobilnya dan melambaikan tangannya saat melewatiku yang masih berdiri mematung di pinggir jalan.

“ah sial kenapa aku ini “kataku setelahmobil Nisa menghilang dari pandanganku

Setelah masuk di kontrakan aku langsung merebahkan tubuhku di kasur dan kembali mengingat saat Nisa menciumku,terasa begitu lembut bibir Nisa saat menyentuh pipiku

“apa maksud dia coba apa jangan jangan .....ah sudahahlah paling dia menciumku sebagai rasa terimah kasihnya karna aku telah menolongnya waktu itu”

Setelah cukup lama aku berbaring dengan pikiran tentang kejadian tadi yang menggelayuti kepalaku akhirnya aku tertidur di balut oleh dinginya gelapnya malam segelap kehidupanku.




.............................................................





To Be Continued
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd