Agen Terpercaya  
 
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

DRAMA Jejak langkah

Setelah itu penyesalan datang setelah lampiaskan nafsu tersalur.
Aku beranjak kluar kamar lalu menutup pintu.
Pigura foto Azizah di ruang tamu menatapku tajam.

" Maafkan Papah. Bunda ".

Kesunyian tanpa jawaban. Itulah jejak langkah sesaat.


Tamat.
πŸ’ƒπŸ¦œ
 
Terakhir diubah:
πŸ’ƒ


" Hmmmmaa " Suara geliat Bunga terdengar dalam tidurnya. Aku kira dia akan segera terbangun. Tapi ternyata tidak . Matanya masih tertutup. Kini malah berbalik terlentang. Aku yang sangat dekat dengannya semakin berdebar, jantung didalam dada memompa darah lebih kencang. Degupnya lebih cepat.


" Oh Bunga sayang. Tubuhmu bikin papah ga tahan. Vagina mu pasti masih perawan , sshhh ".

https://www.imagebam.com/view/ME5X6MA

Dengan nafas mendengus. Lebih ku dekatkan wajah ku ke bukit kemaluan Bunga, mencoba mencari bau bau kelamin Bunga, apakah juga kemaluan Bunga sama dengan Azizah. Rasa sengat yang merangsang penis untuk mengacung keras. Kukeluarkan batang penisku dari kolor yang kupake. Mataku berpindah pindah dari bukit kemaluan Bungan ke mata Bunga. Jangan sampai gadis perawan ku ini terbangun..kini hidungku merapat ke daging berbulu itu. Walaupun masih terbungkus celana dalam warna Pink. Namun terasa bgitu hangat. Bulu diatas vagina Bunga juga terasa dihidungku. Bulu bulu itu seperti bergeser tersentuh hidungku.


Sungguh ketidak mampuanku menahan syahwat ini membuatku sesekali berhenti untuk melanjutkan eksplorasi terhadap tubuh Bunga. Namun makin ku tahan sensasi melihat kemaluan Bunga semakin kuat. Biarlah kulanjutkan saja. Smoga Bunga masih tidur. Entah apa yang dia lakukan , bila tahu Papahnya seperti ini.

" Ohh Bunga sayang. Vagina mu lebih indah dari bundamu. Sungguh tembem. Pahamu juga lebih mulus " bisikku . Rasanya seperti berbicara ke vagina itu.

" Iya Pah. Sentuhlah kemaluan Bunga. Hirup rasanya Pah " sahut Vagina Bunga seakan bisa bicara.

" Iya sayang , ohh hmmmuach " jawabku sambil mencium gundukan bukit berbulu itu.

" Ohh Papah. Bunga suka. Sshhh. Tempelkan kontol Papah dilubangnya. pah " jawab vagina Bunga yang berdenyut denyut.

" Bunga Sayang .buka lebih lebar pahamu. Angkat pantatmu, nak ". Seruku dengan nafsu yang dibutakan hasrat birahi.

Entah Bunga seperti sedang mimpi bersetubuh saja. Kedua paha mulusnya dibuka melebar. Hingga seperti bentuk huruf v. Diujung pahanya bukit kelamin Bunga secara otomatis membuka lobang kemaluannya. Garis diatas lobang vagina berbulu itu menyelip masuk kain nylon celana dalam.

" Bunga Sayang. Papah gosok yah di memek Bunga " Bisikku lagi ke vagina Bunga.

" Ssshhh ahhh Pah..lebih keras .lagi Pah " jawab vagina Bunga. Pantat yang bulat itu diangkatnya keatas hingga penis ini makin menjorok ke lubang kain warna pink itu.

" Ohhh hmmuach . Baunya enak sayang ". Tanpa sadar lidah ku menjulur. Ujungnya kusapukan dilobang kemaluan Bunga yang tercetak. Cairan basah menempel dilobang itu, bau kemaluan Bunga kian terasa. Penis ku yang sudah lama puasa dari bersenggama kini mengacung keras. Ujung kulupnya memerah , meronta ingin memasuki lobang kelamin Bunga. Air mani itu akhirnya keluar dikepala penisku. Masih berbentuk air Mazi yang berfungsi untuk membasahi ujung kontol agar bisa mempermudah penetrasi dalam persetubuhan.

Namun aku tidak mungkin mau melakukan sejauh itu. Rasa bersalah bila itu terjadi akan terbawa selamanya. Ini pun kulakukan dengan sangat hati hati. Menjaga jaga agar Bunga jangan sampai terbangun. Rasanya pun sudah terasa bagai melayang layang di awan putih.

Namun rasanya belum puas bila ujung kulup penis ku kusentuhkan diatas kelentitnya. Kacang kelentit yang bersembunyi diatas lobang kemaluan Bunga itu akan menambah sensasi birahi pagi.

" Papah buka yah sayang , Papah ingin melihat kemaluan Bunga . Boleh ? Pintaku ke Vagina Bunga ".

" Buka saja Pah. Jilat lobangnya yah Pah " jawab vagina Bunga. Sambil mengangkat pinggulnya.

Bulatan pantat yang semok dan paha mulus putih berbulu halus itu kini perlahan terangkat. Dengan mata tanpa kedip kunikmati jejak langkah yang berjalan dari detik ke detik. Menunggu sempurnanya kemaluan bukit berlobang itu terlihat dimataku.


Tak tak Tak tak !


Suara jarum jam detik ke detik berdetik terdengar didalam kamar. Detikan waktu selalu melangkah ke depan. Tidak akan pernah berdetik mundur.
Jejak langkah kita sebagai manusia memang dipengaruhi sesuatu yang bernama nafsu. Nafsu yang melengkapi perjalanan ini. Dan sebagian yang terbesar dari nafsu laki laki adalah syahwat.
Entah mengapa kekuatan godaan syahwat bgitu sulit terbendung.

Didepan ku kini Bunga terlentang dengan kemaluan bgitu tebal. Dua sisi berbulu mengelilingi sebuah lobang bergaris kecil. Lobang kemaluan Bunga yang masih perawan !

πŸ˜‹

Nafsu yang makin memuncak. Tanpa kendali membuat orgasmeku datang tiba tiba.

Setelah itu penyesalan datang setelah lampiaskan nafsu tersalur.
Aku beranjak kluar kamar lalu menutup pintu.
Pigura foto Azizah di ruang tamu menatapku tajam.

" Maafkan Papah. Bunda ".

Kesunyian tanpa jawaban. Itulah jejak langkah sesaat.


Tamat.
πŸ’ƒπŸ¦œ
lah TAMAT hu 😲😲😲
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd