Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Udin,The Transporter

Status
Please reply by conversation.
Pemakaian.kata bule mungkin belum pas. untuk kulit hitam biasanyà negro... btw updàte Lagi hu...
 
Chapter 26.

Nurul semakin yakin dengan masa depannya bersama Udin. Bukan saja perlakuan Udin kepadanya,tapi kedua orang tua Udin juga begitu menyayanginya. Nurul juga bahagia melihat bagaimana kedua orang tuanya dan orang tua Udin begitu kompak. Jadi hal yang biasa kalau bokapnya dan bokapnya si Udin pergi mancing bareng atau minimal main halma di depan rumah. Tak terhitung juga ibunya dan ibu Udin sering hangout pagi-pagi ke pasar. Siangnya berduet memasak makanan yang enak-enak. Tidak mewah tapi sukses membuat keluarga mereka semua over weight.

Nurul terkejut. Dia baru sadar bobot tubuhnya naik banyak. Di kamar mandi ini dia memperhatikan seluruh tubuhnya. Pahanya lebih gede. Perutnya juga mulai membuncit. Lengannya juga tampak lebih kekar. Kekar? Atau montok?

Tiiiiddaaaaakkkkk.......

-------

Rossa adalah janda muda yang berasal dari daerah penghasil intan. Wajahnya tidak cantik2 amat. Tapi lumayan. Tipikal wajah2 keturunan oriental penghuni ruko di Glodok. Plusnya,berkat harta yang dimilikinya dia bisa mengupgrade tampilan wajah dan tubuhnya.

Minusnya,dia punya hobi baru. Hobi seperti apa?

Rosa sering ke Jakarta buat mengunjungi orangtuanya yang tinggal bersama kakaknya. Dan selama di Jakarta dia selalu menggunakan jasa Udin untuk mengantarkannya kemana-mana. Sesekali bersama keluarganya. Tapi lebih banyak dia sendiri.

Tidak perlu pakai lama, tiga tempat spa yang menyediakan jasa gigolo full orderan. Udin sampai kelimpungan. Persoalannya gigolo sekarang tidak cuma diperebutkan rombongan tante girang, tapi juga para om-om yang doyan tusbol.

Wajah Rosa pun sudah cemberut. Rencananya gagal sambil menatap tas kecil disampingnya. Tempat terakhir sudah tempat keempat yang dia datangi bersama Udin. Double Gatot. Gagal total dan gagal ngentot.

Mendadak dia memandang Udin yang sedang sibuk menyetir. Terburu-buru dia membuka aplikasi reservasi hotel di iphonenya.

"Mas,Udin..."

"Ya.,Ci..."

"Tolong antar saya ke hotel XY. Tau kan alamatnya?"

"Tau,Ci. Baik,Ci"


Rosa memasuki kamar hotel yang dipesannya tadi. Bukan hotel terbaik di Jakarta ini. Tapi kondisinya memadai untuk melampiaskan khayalan dan nafsunya.

Dia membuka tas kecil yang berisi perlengkapannya. Rosa tersenyum. Lumayan lengkap. Perlahan dia mengangkat iphonenya dan menghubungi Udin.

Udin melangkah masuk kedalam lift hotel. Perasaannya tidak enak sejak Rosa tadi menghubunginya dan menyuruhnya menyusul kedalam kamar. Pikirannya seolah terganjal sesuatu. Tapi Udin menepis semua kemungkinan terburuk yg melintas di pikirannya. Walaupun dia tau,kemungkinan besar Rosa pasti meminta dia melayani nafsu seksualnya.

Pintu kamar Rosa terbuka. Dan rahang bawah Udin hampir saja jatuh ketika masuk kedalam kamar. Rosa menjatuhkan kimono mandi yang dipakainya. Body Rosa terlalu seksi? Salah.

Rosa ternyata memakai Bra dan Celana dalam dari kulit berwarna hitam berkilat. Termasuk juga sarung tangan puntung dengan bahan yang sama. Bibirnya dilapisi oleh lisptik berwarna merah darah. Dan pikiran Udin semakin kalut ketika melihat sepatu kets berwarna putih yang dipakai Rosa. Sepatu kets yang dipakainya seharian ini. Kombinasi yang pas untuk menghancurkan fantasi liar Udin.

Rosa mendekati Udin. Nafasnya memburu. Jarinya perlahan menyusuri wajah Udin. Rosa kemudian menjilati wajah Udin sambil melepaskan kancing kemeja Udin. Udin hanya terdiam mematung. Mata Rosa tidak lepas memandang mata Udin.

Dimata Udin,Rosa lebih mirip Catwoman yang sedang bersiap siap untuk jogging di pagi hari. Jemari Rosa kemudian menyusuri dada dan perut Udin sebelum akhirnya melepaskan semua pakaian Udin hingga tidak bersisa.

Rosa kemudian bersimpuh didepan Udin. Dihadapan Rosa tersaji kontol Udin yang masih belum mekar sempurna. Dijilat dan dikulumnya kontol Udin dengan penuh perasaan dan kelembutan. Seolah olah kontol Udin adalah es krim super langka yang baru ditemukannya.

Udin akhirnya takluk. Kontinya ngaceng sempurna. Bahkan kedua tangannya turut berpartisipasi memegang kepala Rosa mengocok kontinya. Udin tersenyum,biarlah penampilan enci ini super aneh. Yang penting hari ini dia bisa memuaskan si otong.

Jangan keburu seneng,Din...

Sejurus kemudian,Rosa bangkit dan mengajak Udin berbaring di ranjang. Rosa mengambil kain hitam dan menutup mata Udin dengan ikatan di belakang kepala si Udin. Berikutnya dia mengambil tali dari samping ranjang dan mengikat tangan dan kaki Udin ke empat sudut ranjang.

"Ci,apa-apaan ini?"
Udin berteriak panik. Tangannya berusaha menarik lepas ikatan tali tapi gagal.

"Tenang,Mas Udin. Saya jamin enak," ujar Rosa setengah berbisik di telinga kiri Udin.

Dan Udin semakin ketakutan. Kontinya yang tadinya sekeras batu kini sudah selembut bolu gulung. Kekhawatirannya benar. Rosa rupanya psikopat. Dia pasti bakal mati. Di benaknya melintas wajah Nurul,kekasih hatinya dan Bang Regar,preman pasar dekat rumahnya.

Udin ingin menangis. Dia berontak. Tapi Rosa lebih pintar. Ikatan tangan dan kaki Udin terlampau kuat. Udin pasrah. Nafasnya memburu.

Mendadak dia merasakan elusan tangan Rosa membelai seluruh tubuhnya. Disertai rasa licin sesuatu. Minyak!

Rosa memang menuangkan dan mengusapkan baby oil kesekujur tubuh Udin. Tubuh Udin kini kelihatan berkilat. Rosa tersenyum. Tangannya kini meraih konti Udin. Dikocok kocoknya dengan tempo sedang hingga akhirnya konti Udin kembali mengeras. Sejenak.Udin bernafas lega. Mungkin dia berkesempatan ngeseks sebelum modyar.

Rosa kemudian berbalik. Dia membuka tepian celana dalamnya dan meletakkan vaginanya di mulut Udin. Dia sendiri membungkuk dan mulai menjilati seluruh selangkangan Udin berikut burung Udin dengan penuh kasih sayang.

Udin paham. Kalau dia mau selamat dia harus mengikuti irama Rosa. Dengan mata yang tertutup kain Udin kemudian menjilati vagina Rosa. Vagina yang beraroma kemangi. Membuat Udin teringat lalapan sambal terasi.

Berpuluh jurus kemudian, Rosa menghentikan aktivitasnya. Dia berbalik. Tangannya membuka kaitan bra dan cdnya. Dia menggosok2kan payudaranya kedada dan perut Udin. Sebelum berakhir dengan jurus konti terjepit tete. Gak jelas juga Udin merem atau melek. Yang jelas dari desahan nafasnya kelihatan Udin sedang keenakan. Lenyap sudah semua kekhawatirannya.

Tanpa setahu Udin, Rosa mengambil balsem import dengan tutup kemasan berwarna merah. Rosa menyeringai. Dioleskannya balsem ke permukaan batang konti Udin. Udin tersenyum. Dibenaknya kenapa Rosa sampai butuh pelumas padahal setahunya meki Rosa sudah sebecek capcai goreng.

Rosa beranjak mengambil posisi WOT. Diarahkannya konti Udin menerobos mekinya. Bless... Konti Udin akhirnya terbenam sempurna didalam meki Rosa. Perlahan Rosa menaik turunkan pinggulnya.

Hangatnya meki Rosa berkolaborasi dengan kehangatan balsem membuat Udin semakin blingsatan.

"Aduh...Duh...Aduhh....Duhh...,"ratap Udin keenakan sekaligus kepanasan disekujur kontinya. Panasnya luar biasa seakan penisnya terbakar. Penisnya seakan layu akibat panasnya balsem tapi sekaligus terangsang dalam jepit dan pompaan meki Rosa.

"Ahhhh....ahhhh..ahhhh...,"Rosa mendesah keenakan. Rasa perih dan panas di mekinya membuatnya semakin terangsang. Semua syaraf di tubuhnya seakan ikut tersengat. Berulang ulang dia menggaruk payudaranya yang berkulit putih dengan kukunya. Hingga timbul goresan goresan berwarna merah.. Dan Rosa semakin bersemangat. Semakin sakit, semakin kuat selangkangannya menghantam selangkangan Udin.

Brukkk...akhirnya Rossa jatuh terkulai lemas menimpa Udin. Nafasnya tersengal. Akhirnya dia orgasme. Konti Udin masih menancap didalam mekinya. Rosa tersenyum puas.

Udin meratap. Kontinya babak belur. Ingin dia menangis. Udin cuma bisa menggigit bibirnya menahan rasa perih dan panas di selangkangannya.

~Quote Sesat~
Lain padang, lain belalang
Lain selangkangan, lain keinginan​
 
Wkwkw anjrit balsem .. Sdh kaya dipenjara aja pelaku pemerkosaan dibalsem titid'e

Nice gan
 
wakakak... dpt yg sadis..
lama2 semua kategori di pornhub bakal dirasain Semua sama Udin nih .
 
modyarrrr konti do balsem, habis makan sambel aja kelupaan pegang konti walau cuci tangan panas tu konti...
 
Bimabet
Ciumannya begitu lembut. Maut !

Udin meringis. Pikirannya melayang ke daratan Afrika. Dia membayangkan dirinya menusukkan tombak di anus gajah Afrika.


Quote Sesat
Satu2nya pekerjaan dari atas adalah menggali lubang. Yang dari belakang namanya doggie style.​

joooosss tenan :jempol:
tak quote ketikan2 yg bikin ane ngakak guling2
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd