CERBUNG Perjalanan Kebinalan Rere si Amoy (Cuckold Inside) [Repost + Lanjut]

[supermangos]

Pasang pasak ya hu

 

[Aisbego]

Lekas sembuh om TS

 

[Byey]

Monitoring

 

[Crotinn]

ditunggu sampe tamat hu

 

[mrbignamja]

tandai dulu hu

 

[Byey]

Nyimak absen

 

[cuaa1966]

Lanjutkannnnn

 

[BlameX]

Mntp juga nih

 

[cuaa1966]

Lanjut ommm

 

[minasex]

Mantap rere

 

[Katonprasetyo]

Pasang patok

 

[Amoykalian]

Pasang patok

Harap dijaga patoknya hu

 

[Chiko95]

Ayoo lanjutkan suhuu

 

[gerakan masa muda]

Mantuuuuul suhuuuuu

 

[Domenico Joe]

Lanjut Suhu..

 

[entog]

Gaskeun hu . . .

 

[cuaa1966]

Mntapppp gan

 

[Amoykalian]

Hari ini update ya suhu2 sekalian!! Terimakasih bagi yang sudah menunggu!

 

[Amoykalian]

Part 5 : Rejeki Iuran Keamanan

Di tengah tidur siangku, tiba-tiba aku terbangun. Kulihat jam dinding di kamar kontrakan Rere dan ternyata aku baru ketiduran setengah jam saja dari sesi nikmat kami berdua tadi siang. Rere masih tertidur pulas, tubuh putihnya yang mulus terlentang telanjang dengan pasrah. Pentil coklat muda Rere yang masih menegang terkena suhu dingin AC kamar, serta jembut hitamnya yang kontras dengan kemulusan tubuhnya kembali membuat ku kontolku terusik dan berdiri tegak

“Gurrrkkkkk” tanpa sempat membiarkan aku mengagumi lagi tubuh telanjang Rere, perutku tiba-tiba berbunyi dan mengirimkan sinyal sakit.

“Duh elah baru juga mau ronde berikutnya uda minta ke WC aja nih perut”, gerutuku.

Namun belum sempat aku bergegas ke WC, pintu kontrakan Rere tiba-tiba diketuk.

Dengan segera kubukakan pintu menyambut siapapun yang sedang menunggu di depan kontrakan Rere itu.

“Misi mas, saya mau nagih uang iuran keamanan bulan ini!”

Seorang bapak2 pribumi kurus dengan tampilan rapih datang dan ternyata menagih iuran keamanan untuk kontrakan Rere.

Namun desakan sakit perut untuk ke WC membuatku tidak dapat berlama-lama menyambut si bapak penagih iuran ini.

“Aduh bentar pak, perut saya mules banget ini, masuk dulu duduk di dalem aja pak! Saya tinggal ke WC dulu sebentar!!” teriak saya tergesa-gesa kepada si bapak iuran.

Dengan segera ku berlari ke WC meninggalkan si bapak di ruang tamu kontrakan.

“AHHH SIALL INI PERUT KENAPA SIH KAGAK ILANG-ILANG MULESNYA!!” gerutuku dalam hati, sudah 5 menit aku nongkrong di WC dah mules di perutku tidak juga kunjung reda meski sudah banyak muatan yang kubuang. Aku jadi tidak enak meninggalkan si bapak penagih Iuran sendirian di ruang tamu, mana si Rere juga masih tidur di kamar lagi...

Rere? EH IYA ANJRIT GUE UDA TUTUP PINTU KAMAR RERE BELOM TADI YA!!

Mendadak aku teringat karena tadi buru-buru membukakan pintu untuk si bapak iuran dan juga ke WC, aku melupakan bahwa masih ada Rere yang tertidur bugil di kamar!!!!

Buru2 kubuka hapeku yang kebetulan terhubung dengan action cam yang kupasang di kamar Rere. Syukurlah action cam ku masih ngerecord!! Dan untung pula sudutnya pas mengarah ke arah pintu kamar Rere sehingga aku bisa melihat kondisi pintu kamar Rere beserta keseluruhan isi kamar Rere.

SIAL!! BENER SAJA DUGAANKU! PINTUNYA LUPA KU TUTUP RAPAT!!! DAN SIAL KULIHAT SI TUKANG IURAN LAGI NGINTIPIN RERE!!!!!

Kulihat Rere sedang terbaring pulas dengan keadaan mengangkang mempertontonkan seluruh tubuh bugil khas Amoy miliknya kepada si bapak. Kulihat si Bapak melotot sambil tangannya sedang mengocok kontolnya yang sudah ia keluarkan dari celana entah sejak kapan.



“Iyalah mana ada cowok tahan disuguhin pemandangan Amoy lagi ketiduran sambil bugil. Liat pentil coklat mancung kedinginan ditambah jembut alus begitu mana ada yang tahannnn”, keluhku dalam hati.

Kulihat si bapak sempat celingak celinguk ke arah luar kamar Rere, mungkin ia sedang memastikan apakah aku akan segera keluar atau tidak, atau mungkin sedang menimbang2 konsekuensi perbuatan ngintipnya?

Tak berapa lama kulihat si Bapak Iuran memberanikan diri untuk pelan-pelan menyelinap masuk ke dalam kamar Rere. Aku yang menonton dari layar hapeku jadi deg-degan melihat hal nekad apa yang akan dilakukan si bapak ini. Entah kenapa aku yang harusnya langsung bergegas menuntaskan hajatku dan berlari ke kamar menyelematkan Rere dari perbuatan tidak diinginkan malah jadi terpaku menatap layar hapeku.

Kulihat si bapak Iuran terpana menatap tubuh bugil Rere dari dekat, tegukan ludah beberapa kali dari si bapak menandakan betapa besar gejolak birahi yang sedang dihadapinya.

Dengan tangan gemetar si Bapak Iuran mengeluarkan hape miliknya dan meng jepret beberapa kali Rere yang sedang pulas. Wah gawat ini kalau sampai tersebar, TAPI KENAPA AKU MALAH MAKIN TERANGSANG MELIHAT RERE DI FOTO ORANG ASING!!

Setelah terlihat mengambil foto Rere dari berbagai sudut, si bapak Iuran mendekatkan wajahnya ke toket montok Rere, dipandangi sejenak pentil coklat Rere yang mancung karena kedinginan.

Sekonyong2nya si bapak menjulurkan lidahnya secara perlahan-lahan menjilat pentil Rere. Dijalarkan lidahnya perlahan-lahan menyapu seluruh permukaan pentil Rere. Disruput secara perlahan toket kanan Rere sambil si bapak terus mengocok kontolnya sendiri. Sangat telaten kulihat si bapak melahap bongkahan toket Rere. Tak puas dengan 1 toket, si bapak kulihat berpindah menyeruput toket Rere sebelah kiri sambil tangannya yang lain meremas-remas lembut toket Rere yang lain.

Kulihat tubuh Rere sesekali mengejat halus, kurasa ia juga merasakan sedikit kenikmatan dari kemutan si bapak pada pucuk toketnya.

Setelah kulihat toket Rere habis dilumat hingga berlumur liur si bapak, si bapak bergerak mundur lalu menurunkan celana dan kolornya sehingga kontol panjang si bapak terbuka bebas mengangguk-angguk.

Si bapak mendekatkan wajahnya ke selangkangan Rere yang kuduga sudah becek karena rangsangan di toketnya daritadi. Dengan rakus kulihat si bapak mulai menjilat lubang memek Rere. Dipegang dan dibuka kedua paha Rere lebar-lebar sambil si bapak kulihat mencolok2kan lidahnya ke memek Rere. Wajah si bapak terlihat tenggelam di tengah jembut hitam Rere.



Dengan penuh semangat si bapak memainkan lidahnya naik turun dan kekiri kanan di memek indah Rere. kulihat Rere masih tetap terlelap, hanya badannya saja yang sesekali terlihat mengejat. GILA INI CEWEKKU KEBO AMAT KALAU TIDUR!!!! Bisa kubayangkan seberapa heboh suara sruputan si bapak ke memek Rere di dalam ruangan itu.

Tak menunggu lama, tiba-tiba kulihat badan Rere tiba-tiba mengejat-ngejat halus dan kulihat wajah si bapak becek basah terkena cairan memek Rere. Sepertinya Rere berhasil klimaks dari jilatan si bapak kepada dirinya meski ia sedang tertidur.

Puas membuat Rere orgasme, si bapak mengangkat wajahnya sembari tersenyum dan kulihat si bapak seperti berbicara sendiri. Si bapak kemudian memposisikan dirinya di atas Rere dan menyiapkan kontolnya yang kulihat sangat panjang dan kekar di depan gerbang memek Rere.

Dengan perlahan-lahan kulihat si bapak mulai menekan masuk kontolnya ke memek Rere. Setelah kontolnya masuk seluruhnya, si bapak mendiamkan kontolnya sejenak sambil dirinya menengadah ke atas dan kembali dirinya kulihat komat kamit sendiri lagi.

Setelah beberapa saat baru si bapak mulai memaju mundurkan pantatnya perlahan-lahan dan hati-hati mengentoti memek Rere. Spertinya meskipun si bapak sangat bernafsu, akal sehatnya masih berjalan memberi peringatan kepada dirinya untuk tidak terlalu bersemangat bergerak agar Rere tidak bangun.

Dengan perlahan kulihat si bapak menggoyangkan kontolnya dengan halus tapi pasti, ditarik kontolnya hingga tinggal ujung palkonnya saja lalu kembali dihujamkan dengan dalam kembali ke dalam memek Rere. Sungguh seksi kulihat persatuan antara jembut Rere dengan jembut si bapak Iuran. Sungguh kontras persatuan tubuh si bapak Iuran yang gelap dengan tubuh Rere yang putih mulus.

Toket Rere bergoyang lembut naik turun seiring tumbukan kontol si bapak di lubang surga Rere. Si bapak kulihat juga sesekali berceloteh sendiri lagi sambil terus menumbuk halus lobang memek Rere.

Mungkin karena tidak tahan dengan pemandangan toket empuk Rere yang terus memantul naik turun seiring dengan gerakan entotannya, si bapak kembali menundukkan kepalanya dan kembali menyosor toket empuk Rere. Dilahapnya kembali toket Rere sambil kontol si bapak terus mengaduk memek Rere tanpa henti. Diputar-putarnya kontol si bapak seperti ingin menikmati setiap inci dalam relung memek Rere. Yang kuheran adalah Rere yang tetap bisa bertahan dalam pulas tidurnya meskipun ada sebatang kontol yang sangat keras sedang menumbuk-numbuk lobang kenikmatannya.

5 Menit kulihat si bapak terus menerus menumbuk memek Rere dengan lembut sambil mulutnya juga tetap menetek pada Rere. Tiba-tiba kembali kulihat tubuh Rere mengejat-ngejat halus dibawah pompaan si bapak. Si bapak yang melihat tubuh mulus Rere mengejat-ngejat langsung berhenti mengenyot toket Rere. Kulihat si Bapak kembali menengadahkan kepalanya ke atas sambil komat kamit lagi dan sembari Rere masih terus mengejat-ngejat halus, si Bapak pun juga tiba-tiba bergetar dan menekan pingulnya dalam-dalam ke selangkangan Rere. Si bapak terus bergetar sambil menekan-nekan kontolnya seakan-akan meminta seluruh kontolnya ditelan oleh memek Rere.

“WAH SIALAN SI BAPAK NGECROT DI DALEM MEMEK RERE DONG!!!!”, Sial Sial Sial aku kecolongan, bukan aku yang pertama kali ngecrot di memek Rere, tapi kenapa malah orang asing yang crot di memek Rere duluan!!! Kenapa aku cuma bisa ngaceng sambil menonton semua kejadian ituu!! FUCKKK!!

Ketika badannya sudah tidak lagi bergetar, si bapak perlahan mencabut kontolnya dan bangun dari tubuh Rere. Meski aku tidak bisa melihat dari sudut depan memek Rere, aku yakin pasti saat ini memek Rere sedang beleleran peju si bapak!!

Si bapak pun sperti terkekeh. Ia mengeluarkan hapenya lagi dan mengfoto ke arah Rere sekali lagi sebelum ia bergegas memakai celananya lalu buru-buru keluar dari kamar Rere.

SIALLLL AKU KECOLONGANNN!!!!!


POV BAPAK IURAN

“Duh males banget siang bolong gini mesti nagih iuran, mending juga gua nongkrong di warkop dah ama Jono sekalian ngudut”, keluhku melihat panasnya sinar matahari siang ini. Namun daripada harus kena omel pak RT wes nurut sajalah, lebih panas omelan pak RT kayaknya daripada sinar matahari,

Dengan langkah malas2-an ku mengarahkan kakiku ke rumah kontrakan kuning yang ada di Ujung Gang K*m*n*ng. Kuketok pintu kontrakan ini. Kuharap proses pembayaran Iuran bulan ini gak ada drama kayak penyewa kontrakan sebelumnya deh.

Seorang pria muda keturunan membukakan ku pintu dan mempersilahkan ku masuk, namun karena spertinya pemudah ini sakit perut dia buru-buru berlari ke kamar mandi dan memintaku menunggu sebentar.

“Hmm bukannya yang ngontrak sini cewek ya? Kok yang buka laki sih. Cowoknya kali ya? Ah bodo amatlah” pikirku.

Kulihat kondisi kontrakan ini lebih rapi daripada sewaktu ditinggali oleh penghuni sebelumnya, Kelihatan penghuni yang baru ini lebih apik dan telaten memperhatikan tempat tinggalnya, baguslah, seengaknya meringankan beban pikiran pemilik kontrakan ya gak sih.

Lama juga ini pemuda ke toilet, sambil terus melihat sekeliling tiba2 mataku teralih ke kamar yang tidak tertutup rapat di depanku. Dari celah pintu kulihat samar-samar seperti bayangan perempuan tertidur tapi kok putih semua bajunya.

Sambil celingak celinguk memastikan kayaknya posisi aman dan semoga si pemuda ini masih lama, ku mendekatkan diriku dan mengintip ke dalam kamar dari celah pintu yang tidak tertutup rapat itu.

ANJING TERNYATA BUKAN BAJU PUTIH TAPI CEWEK AMOY TIDUR GA PAKE BAJU MEN!!

Seketika mataku terbelalak melihat pemandangan di dalam kamar. Cewek penyewa kontrakan ini sedang tertidur pulas tapi gapakai baju. Toketnya yang terlihat mancung dan kenyal dan bulu-bulu tipisnya membuat kontolku langsung berdiri tegak hormat!!

Ku keluarkan kontolku dan celah sleting celanaku sambil kukocok-kocok menikmati pemandangan langka ini. Kapan lagi bisa liat cici cici tidur bugil men! Pengalaman langka seumur hidup ini!

Bermodal nekad dan kembali kuyakinkan diriku bahwa si pemuda ini masih lama di toilet, ku beranikan diriku masuk ke dalam kamar.

Kulihat dari dekat tubuh si cici Amoy ini, oh Tuhannnn mulus dan putih sekali. Pentil coklatnya terlihat tegak karena dinginnya suhu kamar ditambah bulu-bulu jembut halus hitamnya membuat seluruh tubuhku merinding. Kontolku tak berhenti mengangguk-angguk menikmati pemandangan ini. Rejeki apa hari ini!!!

Dengan tubuh merinding bergetar kukeluarkan hapeku dan kufoto pemandaangan indah ini, kuabadikan si cici yg lagi tidur terlentang mengangkang memamerkan keindahan tubuhnya dengan setiap jepretan. Ku ambil dari beberapa sudut memastikan aku mendapatkan semua pose bagus dan seksi dari si cici mulus satu ini. Hehe Jono harus liat bodi mulus amoy kontrakan sini!!!

Aku mendekat ke arah toket si cici yang menggoda ini, pentil coklatnya yang mancung memanggil mulutku untuk mencicipinya. Ku dekatkan lidahku, ku oles perlahan-lahan pentil si cici. OHHH kerasnya pentil ini membuatku horni men! Kukocok2 terus kontolku. Bosan dengan pentil yang satu ku seruput pula pentil satunya lagi. Ku rasakan si cici hanya mengejat2 halus setiap pentilnya kusentil dengan ujung lidahku.

Puas menandai seluruh toket si cici dengan liurku, aku pun bergerak ke bawah, ke selangkangan indah si Cici. Jembut halus serta bibir memek yang merekah dan itilnya yang tampak sudah mengeras membuatku makin tidak tahan. Ku benamkan wajahku di rimbunan jembutnya dan segera kusapu lidahku sepanjang bibir memek cici cantik ini.

Uhhh memeknya sudah becek ternyata. Binal juga ya si cici dikemut toketnya aja udah banjir. Ku kemut-kemut itil si cici yang menonjol keras serta ku colok2 lidahku ke dalam lobang memeknya. Sungguh gurih rasa lobang memek cici ini, berbeda dengan rasa memek pacar2 pribumiku selama ini!. Memeknya bahkan tidak berbau sama sekali. Ku cium dan kujilat terus dengan semangat memek si cici sambil kupegang lembut kedua pahanya, disuruh jilatin memek sebagus ini seharian si rela abang ci astaga!!!!

Tak lama dari kukemut2 memek si cici, tiba-tiba badan si cici sedikit menegang dan mengejat-ngejat lembut. Memeknya pun kurasakan mengeluarkan cairan yang mengalir. Wah si cici ngecrittt nih! Terus ku jilat itil si cici sembari tubuh si cici mengejat halus. Wajah dan lidahku sampai banjir terkena cairan memek si cici.

Setelah badannya berhanti mengejat halus kembali si cici terkulai lemas. Aku pun bergegas mundur berdiri kembali.

“Duh cici baru dijilat begitu aja uda kelojotan, sekarang rasain kontol pribumi saya yah ci hehe. Cici tidur aja biar memeknya bapak yang enakin” kataku kepada si cici. Jarang2 bisa ngomong jorok ke cici cici begini secara langsung hehehe.

Dengan segera aku naik ke atas tubuh si cici, kuposisikan diriku agar tidak menindih atau menghimpit si cici. Bisa berabe kalau sampai si cici bangun, dapet iuran kagak, digebukin warga iya yang ada.

Ku posisikan kontol hitamku yang sudah sangat tegang dari tadi di gerbang memek si cici. Dengan perlahan ku tekan seluruh kontolku masuk ke dalam memek si cici. Ku tekan perlahan-lahan hingga seluruhnya masuk dan jembut kami berdua saling bertemu. Uhhhh rasanya seperti masuk ke goa hangat yang sungguh becek dan menggigit. Bener ternyata kata temen-temen ku, memek Amoy memang becek parah! Namun tiba2 kurasakan kontolku seperti di gigit halus.

“UGHHH ANJING CII MEMEKNYA BISA NGEMPOTT NGENTOTTTT!!!!” tak kuat aku merasakan tiba-tiba kontolku di empot oleh memek si cici ini. Sampai menengadah ke atas aku saking nikmatnya jepitan memek amoy satu ini.

Dengan tak sabar lagi ku genjot memek cici cantik ini. Ku atur agar tidak terlalu heboh sehingga tidak membangunkan si cici. Gila ini memek terjos yang pernah kucoba selama 30 taun ku hidup! Beceknya luar biasa parah namun tetap terasa mengigit! Meskipun si cici masih tertidur pulas, namun memeknya tidak bisa berhenti mengempot dan menyedot sekaligus memijit halus sekujur batang kontolku! Anjing ini benar-benar Anjing kenapa memek seenak ini bisa ku dapatkan secara gratis hari ini HAHAHA!

Sambil ku genjot kulihat toket si cici yang terus-terusan memantul dengan kenyal seiring goyangan pinggulku. Tak tahan ku sergap lagi toket empuk ini. Ku kemut2 kembali pentil coklat si cici. Uhhh gila kenikmatan toket dan memek si cici bener-bener memabukkan ku, bisa ketagihan ini sama memek si cici!

Ku dorong-dorong kontolku masuk terus menumbuk lobang kenikmatan si cici, kuputar2 dan kuulek kontolku mengobrak abrik memek si cici. Nikmat memek amoy emang tiada tanding!! Pasti si cici ini juga abis ngasih jatah ke pemuda tadi makanya dia tidur bugil begini. Apa jangan dia ngelontee, Uhh ngebayangin cewe amoy secantik cici ini ngelonte membuat kontolku semakin tegang dan lancar keluar masuk mengisi setiap inci lobang kenikmatan si lonte cici ini.

Ditengah asyiknya menggenjot memek si cici, tiba-tiba badan si cici kembali mengejat halus, uggh ngecrit lagi cici seksi satu ini. Diluar dugaanku, ketika ngecrit empotan memek si cici semakin kuat dan menjepit hangat! Isapan dan pijatan kuat lobang memek si cici di kontolku membuat aku yang tadinya masih kuat menahan laju pejuku jadi tiba-tiba tidak sanggup lagi.

Terlalu kuat! Pijatan lobang memek ketika ngecrit serasa ingin menyedot semua kontolku ke dalam lobang memeknya, menyedot semua batang berikut benih2ku!

Dengan tubuh si cici yang masi bergetar, akhirnya aku juga menyambut dengan getaran kuat dari pinggulku, ku tekan dalam-dalam pinggulku. Ku masukkan sekuatnya hingga aku merasa menabrak mulut rahim si cici. Dengan segenap jiwa kucurahkan seluruh pejuku ke dalam rahim cici cantik ini.

CROTTT CROTTT CROTTTT SPLURRTT SPLURRTTT

”AHH NGENTOTTTT CI ABANG TITIP ANAK CII ARGHHHHHH LONTEEEE!!!!” keluhku keenakan, kontolku terus berdenyut mengangguk-angguk di dalam memek si cici kurang lebih hampir 1 menit. Ku kuras habis semua isi kantong pelerku untuk memek cantik si cici ini. Tubuhku terus menggigil di proses aku menyemprotkan segenap pejuku. Bagaimana tidak, selama aku ngecrot memek si cici terus-terusan menghisap habis kontolku, Rasanya seluruh jiwaku bisa disedot juga sama memek super cici amoy satu ini.

Setelah reda semprotan pejuku, aku menarik nafas terlebih dahulu. Merenungkan gilanya hari ini, dari tagihan iuran kemanan aku malah dapet memek cici cici cantik, mana sampe bisa mejuin memek rapet nan mengigitnya lagi!! EDAN TENAN!!

Kutarik kontolku yang sudah melemas dari memek si cici, kulihat pejuku langsung luber tumpah dari memek si cici yang masih merekah. Segera kuambil hapeku kembali dan ku abadikan momen memek beleberan pejuku ini. FIX JONO HARUS LIAT!! HAHAHAHA

Segera ku lap lelehan peju dari memek si cici dengan celana ku. Aku pun dengan cepat kembali memakai celanaku dan segera kembali ke ruang tamu, untung saja si pemuda lama di toilet. Ketiduran apa pingsan di toilet kali ya? WKWKWK.

 

[fq_lex]

suwun updetnya